You are on page 1of 10

Topik 5.

Tujuan organisasi

Tujuan Hasil

Normatif Growth
Prosperious
Image
Strategic Visi
Misi
Nilai
Policy
Operasional Efektif
Efisien
Secara normatif,organisasi harus berkembang,mendatangkan kesejahteraan
bagi semua pihak yang terlibat didalamnya maupun bagi masyarakat serta
mempunyai citra yang positif .
Tujuan strategik organisasi dapat dilihat dalam visi organisasi,misi
organisasi,nilai nilai yang dianut serta kebijakan yang dibuat dan berlaku dalam
organisasi tersebut
Dari segi operasional,organisasi di sebutmencapai tujuan bila dalam mencapai
tujuannya organisasi tersebut efisien dan efektif.
Tujuan merupakan sesuatu atau sasaran yang hendak di capai,yang dikerjakan
melalui kerjasama sekelompok orang.Tujuan ini harus di rumuskan dan
ditetapkan dengan baik.Hal ini penting karna:
1.tanpa tujuan yang jelas,organisasi tidak akan mempunyai arah
2.Tanpa tujuan yang jelas,organisasi tidak ada artinya dan hanya akan
menimbulkan pemborosan
3.Tujuan yang jelas akan mempermudah menetukan jumlah dan penempatan
pegawai
4.Tujuan yang jelas,mempermudah menetukan bentuk dan struktur organisasi
5.Tujuan yang jelas akan memberikan rangsangan kerja pada anggotanya
6.Tujuan yang jelas,mempermudah pelaksanaan koordinasi,karna semua
anggota bekerja ke tujuan yang sama.
7.tujuan yang jelas merupakan awal dari penetapan strategi,siasat,metode dan
prosedur yang akan dilaksanakan
8.Tujuan yang jelas merupakan dasar organisasi untuk bergerak.
(Wursanto,2002)
Selanjutnya kita akan membahas keberhasilan organisasi dari segi
operasionalnya yang berhubungan dengan efektivitas organisasi.
Efektifitas organisasi adalah tingkatan pencapaian organisasi atas tujuan jangka
pendek(tujuan) dan jangka panjang(cara).
Kriteria mengenai keefektivan organisasi:

1.Keefektifan 11. Motivasi 21.ketrampilan manajerial


keseluruhan
2.produktivitas 12.Moral/semangat 22.Manajemen informasi dan
juang komunikasi
3.efisiensi 13.kontrol 23.Kesiapan
4.laba 14.Konflik/solidaritas 24.Pemanfaatan lingkungan
5.Kualitas 15.Fleksibilitas/penyesu 25.Evaluasi pihak luar
aian
6.Kecelakaan 16.Perencanaan dan 26.stabilitas
penetapan tujuan
7.Pertumbuhan 17.konsensus tentang 27.Nilai SDM
tujuan
8.kemangkiran 18.Internalisasi tujuan 28.Partisipasi dan pengaruh yang
organisasi digunakan bersama
9.Pergantian 19.Konsensus tentang 29.Penekanan pada pelatihan dan
pegawai tujuan pengembangan
10.kepuasan 20.Ketrampilan 30 penekanan pada performa
kerja interpersonal manajerial
Pendekatan pendekatan untuk menilai keefektifan organisasi:
1.Pendekatan pencapaian tujuan:Keefektifan organisasi harus dinilai
sehubungan dengan pencapaian tujuan ,dengan asumsi sbb:
-Organisasi adalah kesatuan yang dibuat dengan sengaja,rasional dan mencapai
tujuan.
-Organisasi harus mempunyai tujuan akhir
-tujuan tersebut harus diidentifikasi dan ditetapkan dengan baik agar dapat
dimengerti
-Tujuan tersebut harus sedikit saja agar mudah dikelola
-harus ada kesepakatan umum mengenai tujuan tersebut
-Kemajuan ke arah tujuan harus dapat diukur.
MBO (management by objectives) adalah falsafah manajemen yang menilai
keefektifan sebuah organisasi serta para anggotanya dengancara melihat
seberapa jauh mereka mencapai tujuan khusus yang telah ditetapkanbersama
oleh pemimpin dan para bawahan
2.pendekatan sistem
Sebuah organisasi juga harus dinilai berdasarkan kemampuannya untuk
memperoleh input,proses dan outputnya dan mempertahankan stabilitas dan
keseimbangan dengan asumsi:
-organisasi terdiri dari bagian yang saling berhubungan sehingga kegagalan dala
satu sub sistem akan mempengaruhi subsistem yang lain.karna itu dalam
pendekatan sistem,efektifitas dinilai bila semua subsistem bekerja dengan baik.
3.pendekatan konstituensi strategis.
Organisasi dikatakan efektif bila dapat memenuhi tuntutan dari pendukung
kelanjutan eksistensi organisasi tersebut.Pendekatan ini hanya memenuhi
tuntutan dari hal dalam lingkungan organisasi yang dapat mengancam
kelangsungan hidup organisasi.
Asumsinya:
-organisasi efektif bila dapatmengidentifikasi konstituensinya yang penting
-menilai pola preferensinya dan memenuhi tuntutannya
- para manejer mengejar sejumlah tujuan yang dipilih mewakili respon kelompok
berkepentingan yang mengendalikan sumber daya yang dibutuhkan organisasi.
4.pendekatan nilai bersaing.
Adalah bbahwa kriteria yang dipilih untuk menilai keefektivan organisasi
tergantung pada siapa anda dan siapa yang anda wakili.
Asumsi:
-tidak ada kriteria yang paling baik dalam menilai keefektivan
-adanya elemen umum yang mendasari setiap daftar kriteria efektif yang
komprehensif dan dapat dikombinasi.
Kumpulan nilainya adalah:fleksibilitas versus kontrol
Manusia versus organisasi
Tujuan versus cara
Kombinasi ke 6 nilai ini akan menghasilkan 8 preferensi nilai .sehingga
keefektifan organisasi dapat dinilai berdasarkan nilai 2 ini

Topik 6.Struktur dan desain organisasi.


Strutur organisasi menjelaskan bagaimana tugas kerja akan di
bagi,dikelompokakan dan dikoordinasikan secara formal.
Ada 6 elemen penting yang membentuk strutur organisasi yaitu:
1.Spesialisasi pekerjaan .Inti dari spesialisasi pekerjaan adalah pekerjaan
dipecah menjadi beberapa langkah dan masing masing langkah diselesaikan
oleh individu yang berbeda.lebih mudah dan murah untuk mendapatkan dan
melatih para karyawan untuk melakukan tugas khusus dan berulang
ulangdaripada melakukan tugas yang berbeda beda.Walaupun demikian
spesialisasi bukan merupakan jaminanmeningkatnya produktivitas yang terus
menerus.bila spesialisasi dijalankan secara berlebihan akan muncul
kebosanan,kelelahan,stres,produktivitas rendah,mutu rendah,peningkatan
ketidakhadiran dan pengunduran diri yang tinggi.
2.Departementalisasi adalah dasar pengelompokan pekerjaan .pekerjaan dapat
dikelompokkan berdasarkan fungsi yang dilaksanakan,jenis produk yang
diproduksi organisasi , berdasarkan geografi atau wilayah , berdasarkan proses
dan berdasarkan jenis pelanggan yang dicari organisasi.
3.Rantai perintah merupakan garis kewenamagn yang tidak terputus dari puncak
organisasi ke eselon yang paling bawah dan menjelaskan siapa melapor kepada
siapa.Konsep pelengkap rantai perintah adalah kewenangan dan prinsip
kesatuan perintah.
4.Rentang kendali,menemtukan jumlah tingkatan dan jumlah manajer yang
dimiliki oleh organisasi.jika semua hal di anggap tetap,semakin luas dan besar
rentang kendali,semakin efisien organisasi.
Rentang kendali kecil Rentang kendali besar
Jumlah manajer lebih banyak Lebih sedikit
Pengeluaran untuk gaji manajer Lebih efisien biaya
lebih besar/boros
Komunikasi vertikal dalam Dapat mengurangi efektivitas ,karna kurangnya
org.lebih rumit dan lamban perhatian dan bantuan manajer,diatasi dengan pe
Pengawasan yang sangat Saat ini menjadi trend karna (-)biaya,(-) pengeluar
ketat,mengurangi otonomi mempercepat pengambilan keputusan , flexibilit
karyawan lebih dekat dengan pelanggan,memberdayakan ka

5.Sentralisasi dan desentralisasi.istilah ini untuk menunjukakan dimana letak


pengambilan keputusan dalam suatu organisasi.sentralisasi mengacu pada
pengambilan keputusan yang terpusat dan berakibat lambatnya pengambilan
keputusan.sedangkan desentralisasi mengacu pada pengambilan keputusan
yang tersebar pada karyawan yang dapat memebrikan masukan dan saran
sehingga pemecahan masalah lebih cepat dan karyawan merasa dilibatkan
6. formalisasi mengacu pada suatu tingkat di mana pekerjaan dalam organisasi
distandarisasi.jika suatu pekerjaan sangat terformalisasi,pekerjaan tersebut
memiliki edikit kewenangandalam menentukan pekerjaan apa yang harus
dilaksanakan,dan bagaimana seharusnya melakukannya.karyawan menangani
hal yang sama ,dengan cara yang sama dan output yang sama,ada uraian kerja
yang jelas,banayak peraturan dan prosedur yang terdefinisi dengan
jelas.sebaliknya yang terjadi dalam organisasi dengan formalisasi yang rendah.
Desain organisasi adalah Pertimbangan mengenai konstruksi dan struktur
organisasi untuk mencapai tujuan organisasi.
Karakte Struktu Birokrasi Birokrasi Struktur Adhocrac
ristik r mesin profesio Divi y
sederha nal sional
na
Spesialisasi Rendah Fungsional Sosial Fungsioa Sosial
tinggi tinggi l tinggi tinggi
Formalisasi rendah Tinggi rendah Tinggi di rendah
antara divisi
Sentralisasi tinggi tinggi tinggi Rendah rendah
terbatas
Lingkungan Sederha Sederhana dan Komplek danSederhana Komplek
na dan stabil stabil dan stabil dan
dinamis dinamis
Klasifikasi Organik mekanistik Mekanistik mekanistik Organik
struktural
umum

Struktur organisasi berbeda tergantung pada :


- Strategi
- Besaran organisasi
- Ukuran organisasi
- Teknologi
- Lingkungan yang tidak menetu
Keempat kriteria yang pertama di sebut sebagai variabel kontingensi ,karna
dapat berubah.
Bentuk dan jenis organisasi

Dasar Bentuk/jenis
1.Ikatan struktur a. Organisasi sosial
Edgard schein Contoh: lembaga sosial,rumah yatim piatu
b. Organisasi formal
Contoh: dinas pemerintahan
c. Organisasi informal
Contoh: arisan
2.Berdasarkan a.Organisasi ekonomic
kebutuhan sosial Contoh: pabrik textil yang jugamengadakan
(Talcot parson) poliklinik
b.Organisasi politik
Contoh: Partai politik

c.Organisasi pengabdian masyarakat


contoh ; Rumah sakit,panti asuhan dll
d.Organisasi pelestarian
contoh : Green peace
3.Berdasarkan a.Pimpinan puncak /tunggal
jumlah Contoh : Direktur,kepala Kantor
puncak b.Pimpinan jamak/komisi
pimpinan Contoh : direksi dll
a.Organisasi primer
Contoh: organisasi keluarga,organisasi
4. Berdasarkan profesi
keterlibatan b.Organisasi sekunder
emosi Contoh : Organisasi formal,dinas
pemerintahan
5.Berdasarkan a.Organisasi kerja sama
tujuan Contoh:org.keluarga,koperasi
(Alfred Kuhn) b.Organisasi cari untung/profit
c.Organisasi pengabdian
d.Organisasi penekan/pressure
group
a.Bentuk lini
6.Berdasarkan lalu b.Bentuk lini dan staf
lintas kekuasaan c.Bentuk fungsional /staf
Bentuk bagan organisasi
• Bentuk piramida
• Bentuk horisontal
• Bentuk vertikal
• Bentuk lingkaran
• Bentuk lukisan
Bentuk piramida

Bentuk horisontal
Bentuk vertikal

Bentuk lingkaran
Topik 7.budaya organisasi

Sistem pengertian bersama yang dipegang oleh anggota suatu organisasi


yang membedakannya dengan org.lain
Elemen penting budaya organisasi adalah;
1.inovasi dan pengambilan resiko
2.perhatian terhadap detail
3.Orientasi hasil
4.orientasi terhadap individu
5.Orientasi tim
6.Agresivitas
7.stabilitas
Fungsi budaya
Budaya sebagai:
-batas penentu
-Rasa identitas
-Mendorong stabilitas sosial
-Pembentuk rasa dan mekanisme pengendalian
Bagaimana memahami budaya organisasi
• Stories
• Rituals
• Material symbols
• Language
Topik 8.perubahan dan pengengbangan organisasi
• Perubahan,pasti sifatnya
• Adalah proses dimana kita berpindah dari kondisi yang berlaku ke kondisi
yang diinginkan,yang dilakukan oleh individu,kelompok dan organisasi
dalam hal bereaksi terhadap kekuatan dinamik external dan internal.
• Change.... Any alteration in poeple,structure or technology.
Alasan harus berubah adalah agar dapat bertahan dan berkembang
Perubahan sering ditentang
Individu Organisasi Mengatasi tentangan

Persepsi selektif Ancaman terhadap stabilitas Pendidikan dan


struktural komunikasi
Kurangnya Ancaman thd alokasi sd Partisipasi dan
informasi yang berlaku keterlibatan
Perasaan takut Kultur keorganisasian Fasilitasi dan bantuan
terhadap hal yang
tidak diketahui

Kebiasaan Norma kelompok Negosiasi dan


persetujuan
Penolakan terhadap Fokus perubahan yang Manipulasi dan kooptasi
initiator perubahan terbatas Pemaksaan
10 faktor pokok dalam manajemen perubahan secara efektif
1. Perubahan bersifat menyebar secara menyeluruh
2. Perubahan efektif,memerlukan bantuan manajemen senior secara aktif
3. Perubahan adalah kegiatan multidisipliner
4. Perubahan berhubungan dengan persoalan manusia
5. Perubahan berhubungan dengan keberhasilan
6. Perubahan adalah proses yang berkelanjutan
7. Perubahan efektif memerlukan agen perubahan yang kompeten
8. Untuk berubah:tidak ada cara yang terbaik(sisi metodologi penelitian)
9. Perubahan menyangkut kepemilikan
10.Perubahan menyangkut persoalan kegembiraan,tantangan dan peluang
Sejumlah faktor yang perlu dipertombangkan sewaktu akan dilakukan perubahan
pada sebuah organisasi:
1.Agen perubahan
2.menetapkan apa yang perlu diubah
3.Jenis perubahan apa yang akan dilakukan
4.Para individu yang dipengaruhi perubahan
5.Evaluasi perubahan tersebut
Pengembangan organisasi : Adalah istilah yang digunakan untuk mengarahkan
kepada sejumlah tehnik/metode untuk meningkatkan kemampuan adaptasi
organisasi
Tipe perubahan keorganisasian:
-tehnologi
-Sruktural
-manusia
-Proses organisasi
The Changing Organization

Traditional New Organization


Organization
-Stable -Dynamic
-Inflexible -Flexible
-Job focused -Skills focused
-Work is defined by -Works is defined in terms
job of tasks to be done
position -Team oriented
-Individual oriented -Temporary jobs
-Permanent jobs -Involvement oriented
-Command oriented
-Managers always -Employees participate in
make decision making
decisions -Customer oriented
-Rule oriented -Diverse workforce
-Relatively -Workdays have no time
homogeneous boundaries
workforce -Lateral and networked
-Workdays have relationships
boundaries -Work anywhere, anytime
-Hierarchical
relationship
-Work to
organizational
facility during
specific
hours
Traditional Learning Organization
Organization
-Attitude toward -If it’s working don’t -If you aren’t changing, it
change change it won’t be working for long
-Attitude toward -If it was not invented -If it was invented or
new ideas here reinvented here, reject it
-Who’s respons reject it -Everyone in organization
for innovation -Traditional areas

-Main fear -Making mistakes -Not learning, not adapting


-Competitive -Product and services -Ability to learn, knowledge
advantage -Control others and expertise
-Manager’s job -Enable others

The 21 st Century Organisation 21st


“… Now we are entering a third period of change the shift from the command
and control organization, the organization of departments and divisions, to the
information based organization, the organization of knowledge specialists …” –
command-and- specialists
Peter Drucker (1998) …”
The 21st Century Organization :
12 key characteristics of the 21St century organisation
1. Borderless
2. Learning Centric
3. Collaborative
4. Knowledge Creating
5. Strategically
Outsource
6. Geocentric

7. Ethical
8. Networked
9. Loosely Coupled
10. Self maintainable
11. Contingency Based
12. Fostering an
environment of high
Daftar Pustaka
1.manajemen perubahan,Winardi J,2008,edisi pertama,cetakan ke
3,kencana,jakarta
2.dasar dasar manajemen,herujito Yayat M,gramedia,cet ke 3,2006
3.perilaku organisasi,robbins.stephen p,edisi 5 2002,erlangga,alih bahasa:Halida
s.e
4.dasar dasar ilmu organisasi,wursanto,ig,penerbit andi,edisi 2,2005.
5.teori organisasi,struktur,desain,dan aplikasi,robbins,Stephen p.alih
bahasa:jusuf udaya edisi 3 arcan,jakarta,1995
6.pengantar manajemen organisasi,Romi s.wahono,2001,(internet)
7.organisational management,Rothiah haji omar,internet
8.Struktur danprinsip organisasi,tigma erik,2009(internet)
9.manajemen pelayanan kesehatan9internet)

TOLONG EDIT DAFTAR PUSTAKANYA YA,MAKASIH

You might also like