Professional Documents
Culture Documents
Oleh : Rosnita1
1
Dosen Fakultas Tarbiyah IAIN Sumatera Utara Medan. email: rosnita.ma@gmail.com
2
Muhammad Alī Al-Khūlī, Dictionary of Education (Bairut-Libanon: Dar al-‘Ilm
li al-Malayīn, 1981), h. 165.
3
Dalam mengurai evaluasi pendidikan di dalam buku ini, baik disebutkan
sebagai catatan kaki ataupun tidak, banyak menukil pemikiran M. Dimyati
Mahmud, Psikologi Pendidikan (Jakarta: Proyek Pengembangan Lembaga
Pendidikan Tenaga Kependidikan, Dirjend Dikti Depdikbud, 1989), h. 251-256.
1
2
Persada, 1996), h. 2.
5
7
Qur`ān, al-Ra’d/13: 17.
8
Qur`ān, al-Zalzalah/99: 7-8
8
Peserta didik perlu megetahui hasil jerih payahnya, hal ini da-
pat diperoleh melalui hasil penilaian. Dengan perkataan lain,
penilaian itu dapat memberikan umpan balik kepada peserta didik,
sehingga peserta didik selalu tahu kekuatan dan kelemahannya.
Misalkan guru menugaskan peserta didik untuk membuat karang-
an; karangan itu kemudian diperiksa, dikomentari dan diberi nilai;
setelah karangan tersebut dikembalikan kepada peserta didik,
mereka menjadi tahu di mana kekurangan-kekurangan mereka;
mungkin ada yang merasa kurang dalam segi isi karangan, mung-
kin ada yang sadar akan kekurang-mampuannya dalam menyusun
kalimat dengan baik, atau mungkin pula ada yang merasa lemah
dalam perbendaharaan kata-kata, dan sebagainya. Dengan
demikian penilaian tersebut dapat membantu peserta didik mem-
perbaiki dan meningkatkan kemampuan dan keterampilan karang-
mengarang.
DAFTAR PUSTAKA