Professional Documents
Culture Documents
Doni, 5tahun, ana bungsu dari keluarga polisi, memiliki badan yang sehat
dan jarang sakit. Kalaupun sakit, cepat sembuh hanya dengan obat-obat tradisional
yang dibuat oleh ibu. Doni sangat suka bermain polisi-polisian dengan teman—
temannya. Dia memang bercita-cita menjadi seorang polisi seperti bapaknya.
Sejak 1 bulan yg lalu, Doni sering mengalami demam. Dia tampak pucat dan
lesu. Berat badannya turun dengan cepat. Doni juga sering megeluh keluar darah
waktu menyikat gigi. Sejak 3 hari yang lalu ditemukan lebam kebiruan dikaki dan
tangan doni. Orangtuanya cemas memutuskan membawa Doni ke puskesmas.
Ibunya berpikir jangan-jangan Doni sama dengan penyakit almarhum kakeknya.
Pada anamnesis yang dilakukan dokter, diketahui bahwa Doni tidak pernah
menderita sakit berat. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan konjungtiva anemis,
ptekie dan purpura di tungkai, pembesaran kelenjar getah bening di leher dan
perut yang agak buncit. Hasil adri laboratoium puskesmas didapatkan Hb 6,5gr/dl
dan leukosit 32.000/mm3. Dokter Puskesmas kemudian merujuk Doni ke Bagian
Anak RSUP M.Djamil Padang. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan konjungtiva
anemis, limfadenopati di leher dan inguinal serta hepatosplenomegali. Hasil
pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb6gr/dl ,leukosit 50000/mm3, trombosit
44000/mm3 , retikulosit 2o/oo, serta pada SDTA ditemukan sel blast.
1.Ptekie :
2. Purpura:
3. Limfadenopati:
4. Sel blast:
1. Apakah ada hubungan antara penyakit yg diderita Doni sekarang dngan obat-
obatn tradisional yg dikonsumsinya selama ini?
3. Mengapa ketika sikat gigi sering berdarah dan terdapat lebam kebiruan dikaki
Doni?