You are on page 1of 38

Set Theory

Dra. Susiana Dewi Ratih, MM

Hand Out
MATEMATIKA DISKRIT
Sistem Informatika STMIK MH THAMRIN JAKARTA
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 1
Set theory (teori himpunan)
 Dasar dari matematika
 Melandasi hampir semua cabang ilmu
hitung modern

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 2


Konsepsi himpunan
 Dalam kehidupan sehari-hari:
 Nama perkumpulan (Himpunan Pengusaha
Muda Indonesia, Himpunan Pencinta Buku)
 Penggolongan/pengelompokkan mainan dsb

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 3


Himpunan adalah:
Suatu kumpulan atau gugus dari
sejumlah obyek

PENGERTIAN HIMPUNAN

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 4


Teori Himpunan

Sebuah objek dalam suatu himpunan


disebut sebagai elemen atau anggota
himpunan. Dan suatu himpunan harus
memiliki elemen atau anggota himpunan.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 5


Ketentuan dalam himpunan
 Himpunan dilambangkan dengan huruf
besar : A, B, C, P, Q R
 Elemen dilambangkan dengan huruf
kecil : a, b, c, p, q, r

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 6


Notasi matematis

 p ∈ A  p adalah anggota, elemen atau


unsur himpunan A

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 7


Teori Himpunan : Himpunan
Bagian (Subset)

Himpunan A disebut sebagai subset dari


himpunan B
jika dan hanya jika setiap elemen dari A
juga merupakan elemen dari B.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 8


subset

NotasiA⊂B
menunjukkan bahwa A adalah subset

dari B

 A ⊂ B ⇄ p ∈ A juga p∈ B

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 9


Teori Himpunan

Dua himpunan dikatakan ekivalen jika


dan hanya jika memiliki anggota
himpunan yang sama.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 10


Notasinya : Himpunan
ekivalen

 A = B
 Jika dan hanya jika:

 A ⊂ B juga B ⊂ A

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 11


Pernyataan ingkaran
 p ∉ A = p bukan elemen A
 A ⊄ B = A bukan himpunan bagian B
 A ≠ B = A tidak sama dengan B

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 12


Penyajian himpunan
 Ada 2 cara:
1. Cara Daftar : mencantumkan seluruh obyek yang
menjadi anggota suatu himpunan
A = {1,2,3,4,……..}
2. Cara Kaidah: menyebutkan karakteristik tertentu
dari obyek anggota himpunan
A = {x ; 0 < x < 6 } atau A = {x; 1 ≤ x ≤ 5}
Artinya: Himpunan A beranggotakan obyek x yang
mempunyai nilai paling sedikit sama dengan
satu
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 13
Himpunan Universal dan
Himpunan Kosong
 Kecuali dinyatakan lain, setiap
himpunan tertentu dianggap terdiri dari
himpunan2 bagian yang mempunyai
anggota
 Himpunan “besar” yang merupakan
induk semua himpunan disebut
HIMPUNAN UNVERSAL
 Notasinya : U
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 14
Himpunan kosong
 Himpunan yang tidak mempunyai
anggota himpunan
 Notasinya : { } atau ⍉
 Secara teoritik, himpunan kosong
adalah himpunan bagian daris setiap
himpunan yang ada

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 15


Ketentuannya

 ⍉ ⊂A ⊂ U
 Himpunan kosong
merupakan himpunan bagian
dari A dimana A adalah
himpunan bagian dari
himpunan Universal
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 16
Latihan soal

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 17


Operasi Himpunan

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 18


Outline
• Teori Himpunan
• Operasi Himpunan

(Intersection) (Complement) (Union)

(Disjoint)
Sumber : Rossen
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 19
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 20
Gabungan (Union)
 Gabungan dari sekumpulan himpunan
adalah himpunan yang berisi semua
elemen yang merupakan anggota dari
sedikitnya satu himpunan dalam
kumpulan tersebut.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 21


Gabungan (Union)
 Jika A dan B adalah himpunan maka
union dari A dan B
 dinotasikan dengan AUB
 adalah himpunan yang berisi semua
elemen yang ada pada A, B, maupun
keduanya.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 22


Irisan

 Irisan dari sekumpulan himpunan


adalah himpunan yang terdiri dari
semua elemen yang merupakan
anggota dari semua himpunan yang
ada dalam kumpulan tersebut.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 23


Irisan (intersection)
 Jika A dan B adalah himpunan maka
irisan A dan B
 dinotasikan dengan A ∩ B
 adalah himpunan yang berisi semua
elemen yang ada pada keduanya.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 24


Irisan 2 himpunan lepas

 Dua himpunan dikatakan saling lepas


(disjoint) bila irisannya adalah
himpunan kosong.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 25


Komplemen
 Jika A dan B adalah himpunan, maka
beda A dan B dinotasikan dengan A-B
adalah himpunan yang berisi elemen
yang ada di A tapi tidak ada di B. Beda
tersebut diistilahkan sebagai
komplemen B terhadap A.

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 26


Komplemen U
 Jika U adalah himpunan universal,
komplemen himpunan A dinotasikan
dengan ~A adalah komplemen dari A
terhadap U. Dengan kata lain berlaku
komplemen himpunan A adalah U-A

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 27


Diagram Venn

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 28


Operasi Dasar
 Gabungan (union) , notasi : 
A  B = {x / x A atau x  B }

 Irisan(intersection), notasi : 
A  B = {x / x A dan x  B }

 Komplemen, notasi : ~
~ A = {x / x A }
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 29
Operasi Dasar
 Selisih (difference), notasi : \ atau -
A \ B = {x / x A tetapi x  B }
A \ B = A  ~B

 Selisih Simetri, notasi : 


A  B = {x / x (AB) dan x  (AB) }
A  B = (AB) \ (AB)
A  B = (AB)  ~(AB)
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 30
KAIDAH KAIDAH MATEMATIK
DALAM OPERASI HIMPUNAN
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 31
Kaidah Indepoten Kaidah Asosiatif
 A ᴜA=A  (A u B) uC = A u B u C)
 A∩A=A  (A ∩ B) ∩ C = A ∩(B ∩ C)

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 32


Kaidah komutatif Kaidah Distributif
 A ∩B = B ∩ A  A U (B ∩ C) =
 AuB=BuA (AUB) ∩ (A U C)
 A ∩ (B U C) =
(A ∩ B) U (A ∩ C)

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 33


 Kaidah identitas
 AU{}=A

 A∩ {}={}

 AUU =U
 A∩ U =A

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 34


Kaidah kelengkapan
 A U ~A= { }
 A ∩ ~A = { }
 ~(~A) = A
 ~U = { }
 ~{}=U

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 35


Kaidah de Morgan
 De Morgan
~ (A  B) = ~A  ~ B
~ (A  B) = ~A  ~ B

~A  ~ B = tdk A dan tdk B


= tdk A maupun B
 ~A  A = U
stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 36
Latihan soal
 Lihat bahan yang sudah disiapkan

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 37


See you next week

stimik thamrin - sdr- matematika diskrit 38

You might also like