Professional Documents
Culture Documents
Oleh
SUHARIYANTO
NIM. 818220441
Oleh
SUHARIYANTO
NIM. 818220441
ii
ABSTRAK
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Karena
dengan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan
Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) dengan judul “ PENINGKATAN
PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG
BILANGAN BULAT DENGAN METODE PENGGUNAAN KARTU POSITIF
DAN KARTU NEGATIF PADA KELAS IV SDN ARJOSARI 01 KECAMATAN
KALIPARE KABUPATEN MALANG”.
Penulis menyadari bahwa dalam penyelesaian penulisan laporan PKP ini tidak
terlepas dari dorongan dan bantuan berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini
penulis menyampaikan terima kasih yang setulus-tulusnya dan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada:
1. Kepala Sekolah SDN Arjosari 01 Kecamatan Kalipare.
2. Dr. ABDUL QOHAR sebagai supervisor.
3. HERI NURSIYANTO sebagai teman sejawat yang telah membantu
dengan meluangkan waktu, penulisan, ide, atau pendapat yang sangat
berguna.
4. Rekan-rekan guru dan karyawan SD Negeri Arjosari 01 Kecamatan
Kalipare Kabupaten Malang. Dan semua pihak yang telah membantu
dalam penulisan laporan ini hingga selesai.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan PKP ini masih jauh dari
sempurna, untuk itu segala saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua
pihak senantiasa penulis harapkan. Semoga laporan PKP ini dapat bermanfaat bagi
kita. Amin.
Malang, Maret 2011
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul ……………………………………………………………………. i
Lembar Pengesahan ..…………………………………………………………….. ii
Abstrak …………………………………………………………………………… iii
Kata Pengantar ……………………………………………………………………. iv
Daftar isi …………………………………………………………………………… v
Daftar Tabel ……………………………………………………………………….. vi
Daftar Lampiran …………………………………………………………………... vii
BAB I Pendahuluan ………………………………………………………...1
A. Latar Belakang ………………………………………………….1
B. Rumusan Masalah ………………………………………………2
C. Pemecahan Masalah …………………………………………….3
D. Definisi Operasional …………………………………………….3
E. Lingkup Penelitian ………………………………………………3
F. Tujuan Penelitian ………………………………………………..3
G. Manfaat Penelitian ……………………………………………... 4
BAB II Kajian Pustaka ……………………………………………………....5
A. Pengertian Peningkatan Prestasi Pembelajaran …………………5
B. Pengertian Bilangan Bulat ………………………………………6
C. Pengertian Metode Pembelajaran ……………………………… 6
D. Penggunaan Kartu Positif dan Kartu Negatif …………………...7
BAB III Metode Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran ………………………9
A. Subyek Penelitian ………………………………………………..9
B. Deskripsi Persiklus .…………………………………………….12
C. Rencana Penelitian ……………………………………………..13
BAB IV Hasil dan Pembahasan ..…………………………………………..17
A. Deskripsi Persiklus .. .…………………………………………..17
B. Pembahasan Hasil Tiap Siklus .………………………………....26
BAB V Kesimpulan dan Saran .…………………………………………….. 28
A. Kesimpulan .…………………………………………………… 28
B. Saran .……………………………………………………………28
Daftar Pustaka ……………………………………………………………………...30
Lampiran …..……………………………………………………………………….. 31
v
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
3. 1. Daftar Siswa Kelas IV SDN Arjosari 01…………………………........11
4. 1. Analisis Hasil Latihan Soal Pre-test…………………………………...17
4. 2. Analisis Hasil Latihan Soal Test Siklus Pertama……………………....21
4. 3. Analisis Hasil Latihan Soal Test Siklus Kedua………………………...24
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Format Kesediaan sebagai Teman sejawat………………………..1.1
2. Surat Pernyataan…………………………………………………..1.2
3. Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus Pertama………………...2.1
4. Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus Kedua…………………..2.2
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Matematika merupakan salah satu mata pelajaran di Sekolah Dasar yang
selalu berhubungan dengan operasi hitung baik berupa bilangan atau konsep.
Sedangkan obyek dasarnya adalah abstrak yaitu fakta, konsep, operasi, dan prinsip,
sehingga matematika tidak mudah untuk dipelajari dan pada akhirnya banyak siswa
yang kurang tertarik terhadap matematika (siswa membenci atau alergi terhadap
matematika). Hal ini terbukti pada siswa kelas IV SDN Arjosari 01, ketika
pelaksanaan pembelajaran matematika materi operasi hitung bilangan bulat siswa
merasa kesulitan mengantuk, malas dan tidak bersemangat. Hal ini perlu ada
jembatan yang dapat menghubungkan ilmu matematika tetap terjaga dan mudah
dipahami serta disenangi siswa.
Persoalan mencari jembatan merupakan tantangan, yaitu tantangan pendidikan
matematika terutama guru matematika untuk memilih metode, media, dan model
pembelajaran yang menarik, mudah dipahami, menggugah semangat, menantang
terlibat dan pada akhirnya menjadikan siswa cerdas matematika.
Sekolah Dasar Negeri Arjosari 01 kecamatan Kalipare adalah salah satu
sekolah tempat pelaksanaan penelitian terutama kelas IV mata pelajaran matematika
semester II pada materi bilangan bulat. Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran
peneliti menggunakan metode penggunaan kartu positif dan kartu negatif.
Saat pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada umumnya kurang efektif, baik
dilihat dari proses pembelajaran maupun hasil yang diperoleh siswa.Hal ini
disebabkan karena keterbatasan kartu positif dan kartu negatif yang diberikan siswa.
Dari uraian tersebut diatas bahwa metode yang dilaksanakan peneliti perlu
adanya perbaikan atau penambahan kartu ,sehingga pembelajaran yang dilakukan
dapat efektif dan hasil yang dicapai siswa sangat memuaskan .
1
B. Rumusan Masalah
Masalah yang akan dicari penyelesaiannya dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut
Apakah perbaikan dengan metode penggunaan kartu positif dan kartu negative
dapat meningkatkan prestasi belajar matematika materi operasi hitung
bilangan bulat pada siswa kelas IV SDN Arjosari 01 kecamatan Kalipare
Kabupaten Malang ?
C. Pemecahan masalah
Sebagaimana telah dipaparkan pada bagian pendahuluan ,masalah
pembelajaran matematika materi operasi hitung bilangan bulat kelas IV di SDN
Arjosari 01 kecamatan Kalipare hasil yang dicapai siswa masih belum berhasil
dengan maksimal. Hal ini disebabkan karena kartu positif dan kartu negatif yang
diberikan siswa dalam kelompok diskusi masih sedikit atau terbatas. Untuk mengatasi
masalah tersebut perlu adanya penambahan kartu positif dan kartu negatif dalam
kelompok diskusi siswa.
Pembelajaran matematika pada operasi hitung bilangan bulat dengan metode
penggunaan kartu positif dan kartu negatif yang sudah diperbaiki dengan menambah
jumlah kartu, siswa mampu memahami materi pembelajaran, menjawab pertanyaan,
mengerjakan soal serta membuat contoh soal dengan jawaban yang disertai dengan
pembuktian. Selain itu pembelajaran bersifat aktif atau pembelajaran berpusat pada
siswa, bahkan menyenangkan.
Dari hasil penelitian dalam pelaksanaan pembelajaran matematika materi
bilangan bulat kelas IV SDN Arjosari 01 kecamatan Kalipare, peneliti menyatakan
bahwa metode penggunaan kartu positif dan kartu negatif yang sudah diperbaiki
dengan menambah kartu dapat meningkatkan prestasi siswa dalam pembelajaran
matematika pada operasi hitung bilangan bulat di kelas IV SDN Arjosari 01
kecamatan Kalipare.
2
D. Definisi Operasional
1. Prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai siswa dalam melakukan
kegiatan pembelajaran. Prestasi belajar ada lima aspek yaitu
kemampuan intelektual, strategi kognitif, informasi verbal, sikap dan
ketrampilan. Sedangkan prestasi merupakan kecakapan atau hasil konkrit
yang dapat dicapai pada periode tertentu.
2. Metode penggunaan kartu positif dan kartu negatif adalah kartu yang
dibagikan kepada kelompok diskusi. Masing-masing kelompok diskusi
menerima kartu positif dan kartu negatif yang sama. Kemudian masing-
masing kelompok mengerjakan soal setelah memahami cara penggunaan kartu
positif dan kartu negatif yang telah disampaikan oleh guru. Selesai
mengerjakan tugas kelompok, guru bersama siswa membahas hasil jawaban
diskusi siswa. dengan menggunakan kartu positif dan kartu negatif. Sehingga
siswa dapat memahami dan dapat mengerjakan soal-soal yang berkaitan
dengan bilangan bulat.
E. Lingkup Penelitian
Penelitian ini digunakan untuk materi operasi hitung bilangan bulat pada
pembelajaran matematika kelas IV SDN Arjosari 01. Sedang kegiatan pembelajaran
dengan penggunaan kartu positif dan kartu negatif.
F. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah penelitian , tujuan penelitian ini adalah untuk
meningkatkan kualitas hasil belajar matematika materi operasi hitung bilangan bulat
siswa kelas IV SDN Arjosari 01 kecamatan Kalipare dengan metode penggunaan
kartu positif dan kartu negatif.
3
G. Manfaat Hasil Penelitian
a. Bagi Guru
Penerapan metode penggunaan kartu positif dan kartu negatif belum
pernah dilakukan guru sekolah dasar. Oleh sebab itu hasil penelitian ini dapat
memberikan pengalaman langsung pada guru-guru di sekolah dasar, sehingga
memperoleh pengalaman baru dalam pembelajaran. Penggunaan metode baru
tersebut diharapkan dapat memecahkan masalah pembelajaran di sekolah
sehingga prestasi belajar pada materi operasi hitung bilangan bulat menjadi
lebih baik.
b. Bagi Tim Peneliti
Dengan melakukan penelitian di sekolah secara langsung, peneliti mem
peroleh pengalaman dan wawasan tentang penerapan metode penggunaan
kartu positif dan kartu negatif khususnya di Sekolah Dasar pada materi
operasi hitung bilangan bulat.
c. Bagi Lembaga
Dengan terlaksananya penelitian ini bagi lembaga dapat digunakan sebagai
acuan kerjasama kepada para guru di sekolah-sekolah, khususnya Sekolah
Dasar.
4
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
5
B. Pengertian Bilangan Bulat
Berbicara tentang bilangan, kita pasti mengenal berbagai jenis bilangan
diantaranya bilangan cacah yaitu: 0,1,2,3,4,5,…Kemudian bilangan asli yaitu :
1,2,3,4,5,…. Menurut Burhan Mustaqim (2008) bilangan bulat adalah bilangan yang
terdiri dari bilangan asli (bilangan bulat positif), bilangan nol, dan lawan bilangan asli
(bilangan negatif).
6
Untuk memilih metode pembelajaran tidak bisa sembarangan, banyak faktor
yang mempengaruhi dan patut dipertimbangkan. Misalnya seperti yang dikemukakan
oleh Surakmad, (dalam Supriyanto).
a. Tujuan dan fungsi metode
b. Situasi dengan berbagai keadaan
c. Tingkat kematangan anak didik
d. Fasilitas yang diberikan pada anak didik
e. Pribadi dan kemampuan guru yang berbeda-beda.
7
f. Siswa mampu dan dapat dengan mudah mengurangkan bilangan bulat
positif dengan negatif.
g. Siswa mampu dan dapat dengan mudah mengurangkan bilangan bulat
negatif dengan positif.
h. Siswa mampu dan dapat dengan mudah mengurangkan bilangan bulat
negatif dengan negatif.
i. Kegiatan pembelajaran sangat menyenangkan bagi siswa (guru sebagai
fasilitator)
8
BAB III
METODE PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
A. SUBYEK PENELITIAN
9
Karakteristik Kelas dan Siswa
SDN Arjosari 01 adalah lembaga pendidikan yang terletak di Dusun
Sumbertimo Desa Arjosari Kecamatan Kalipare Kabupaten Malang.
Mayoritas siswa SDN Arjosari 01 berasal dari lingkungan atau keluarga
petani. Sehingga perhatian orang tua terhadap anak belajar kurang, yang
mengakibatkan minat belajar anak juga kurang. Sasaran perbaikan
pembelajaran adalah kelas IV semester II Tahun Pelajaran 2010/2011. Peneliti
adalah guru kelas IV SDN Arjosari 01 sebanyak 17 siswa, dengan rincian : 7
siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan.
Adapun yang menjadi fokus perbaikan pembelajaran dalam penelitian ini
adalah :
1. Rendahnya penguasaan siswa terhadap materi bilangan bulat.
2. Kurangnya keaktifan siswa pada saat proses pembelajaran.
3. Rendahnya partisipasi siswa dalam kerja kelompok diskusi.
Berdasarkan hasil tes kemampuan awal siswa terhadap soal matematika pada
materi operasi hitung bilangan bulat diperoleh hasil bahwa ketidak tuntasan
belajar siswa mencapai lebih besar dari 70%.
10
Tabel 3.1 Daftar Siswa Kelas IV SDN Arjosari 01
Jenis Kelamin
No Nama Siswa
L P
1. Ahmad Abdul Azis L -
2. Ajeng Tri Hayati - P
3. Aisyah Indri Noviani - P
4. Bella Vista Dian Devika - P
5. Ervina Dwi Lestari - P
6. Fiki Rohmatul Zannah - P
7. Faizal Revaldi L -
8. Handi Pramana L -
9. Hamidah Nurmilasari - P
10. Miftakhul Afifah - P
11. Muhammad Nurhadiyanto L -
12. Ronal Hadi Kusumah L -
13. Tedy Yoswa L -
14. Winda Puspita Dewi - P
15. Santika Novi Kusuma - P
16. Yuda L -
17. Yulia Dwi Kurnitasari - P
JUMLAH SISWA 7 10
JUMLAH SISWA (L+P) 17
11
B. DESKRIPSI PERSIKLUS
Rencana perbaikan pembelajaran mata pelajaran matematika kelas IV
SDN Arjosari 01 Kecamatan Kalipare ini memakai prinsip Penelitian Tindakan
Kelas (PTK) atau Classroom Action Research, yang berusaha mengkaji dan
merefleksikan secara mendalam beberapa aspek dalam kegiatan pembelajaran
yaitu penampilan guru, interaksi guru-siswa, interaksi antara siswa untuk
menjawab permasalahan penelitian. Penelitan ini dibagi dua siklus yang
disesuaikan dengan alokasi waktu dan topik yang dipilih. Masing-masing siklus
terdiri dari empat langkah oleh Kemmes dan Taggart, (dalam Andik Harsono,
2010) dalam buku Laporan Pemantapan Kemampuan Profesional.
a. Perencanaan (Planing)
Sebelum melakukan penelitian pada tahap ini peneliti menyusun rumusan masalah,
tujuan penelitian serta membuat rencana tindakan yang akan dilaksanakan pada
proses belajar mengajar. Selan itu pada tahap ini juga dipersiapkan instrumen
penelitian dan perangkat pembelajaran yang akan digunakan dalam proses belajar
mengajar .
b. Tindakan (Action)
Pada tahap ini tindakan yang harus dilakukan oleh peneliti sebagai upaya
perubahan untuk melaksanakan perbaikan kegiatan belajar mengajar.
c. Pengamatan (Obsevation)
Peneliti melakukan pengamatan secara sistematis untuk mengamati hasil atau
dampak tindakan terhadap proses belajar mengajar.
d. Refleksi (Reflection)
Pada tahap ini peneliti bersama guru dan pengamati mengkaji dan
mempertimbangkan hasil atau dampak tindakan yang dilakukan.
12
C. Rencana Penelitian
Tujuan Perbaikan Pembelajaran
1. Menjelaskan tentang konsep bilangan bulat.
2. Menjumlahkan bilangan bulat.
3. Mengurangkan bilangan bulat.
Siklus Pertama
a. Perencanaan
Pada tahap ini yang perlu dipersiapkan adalah instrumen penelitian yang meliputi:
. Bahan ajar, perangkat ini digunakan sebagai sumber atau pegangan bagi
. Lembar kerja siswa yang dikerjakan siswa dalam kegiatan belajar mengajar
b. Pelaksanaan kegiatan
Pada tahap ini tindakan yang dilakukan diantaranya:
siswa.
13
. Peneliti memberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran dan garis besar
materi yang akan dipelajari
. Peneliti membagikan kartu positif dan kartu negatif pada tiap-tiap kelompok
C. Pengamatan
Selama tahap pelaksanaan peneliti melakukan observasi terhadap pengelolaan
kegiatan pembelajaran model pembelajaran langsung dan menilai kemampuan
kinerja kelompok siswa dalam menyelesaikan tugas kelompok siswa.
14
d. Refleksi ( Reflection)
Pada tahap ini peneliti bersama guru dan pengamat melihat dan
mempertimbangkan hasil dan dampak dari tindakan yang telah dilakukan,
yaitu keaktifan siswa melaksanakan pembelajaran (partisipasi dalam
kelompok penerapan penggunaan metode dalam penerapan konsep). Hasil
yang diperoleh dan permasalahan yang muncul pada pelaksanaan tindakan
dipakai sebagai dasar untuk melakukan perencanaan ulang pada siklus
berikutnya.
Siklus Kedua
a. Perencanaan
Pada tahap ini yang perlu dipersiapkan adalah instrument penelitian yang meliputi:
. Bahan ajar, perangkat ini digunakan sebagai sumber atau pegangan bagi
. Lembar kerja siswa yang dikerjakan siswa dalam kegiatan belajar mengajar
b. Pelaksanaan Kegiatan
Pada tahap ini tindakan yang dilakukan diantaranya:
15
. Siswa dibagi kedalam kelompok berdasarkan kemampuan dan keinginan
siswa.
. Peneliti membagikan kartu perintah dan kartu pertanyaan pada tiap-tiap
kelompok.
. Peneliti memberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran dan garis besar
materi yang akan dipelajari
. Siswa ditugaskan untuk saling bergantung pada kelompoknya masing-masing
. Peneliti memulai dengan kegiatan awal yaitu apersepsi pelajaran lalu
dilanjutkan dengan menjelaskan materi dengan menggunakan kartu positif
dan kartu negatif.
. Peneliti memberikan kesempatan kepada seluruh siswa untuk menanyakan
materi yang telah disampaikan guru/peneliti.
. Peneliti memberikan soal-soal diskusi pada masing-masing kelompok diskusi.
. Peneliti melakukan bimbingan diskusi pada siswa.
. Setelah kegiatan diskusi kelompok selesai, peneliti bersama siswa membahas
hasil diskusi sekaligus membahas hal-hal yang belum terselesaikan dalam
kelompok diskusi.
. Peneliti bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran.
. Peneliti memberikan tugas rumah pada masing-masing siswa.
C. Pengamatan
Selama tahap pelaksanaan peneliti melakukan observasi terhadap pengelolaan
kegitan pembelajaran model pembelajaran langsung dan menilai kemampuan
kinerja kelompok siswa dalam menyelesaikan tugas kelompok siswa.
d. Refleksi ( Reflection)
Pada tahap ini peneliti bersama guru dan pengamat melihat dan mempertimbangkan
hasil dan dampak dari tindakan yang telah dilakukan, yaitu keaktifan siswa
melaksanakan pembelajaran (partisipasi dalam kelompok . penerapan penggunaan
media dalam penerapan konsep. Hasil yang diperoleh dan permasalahan yang muncul
pada pelaksanaan tindakan.
16
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. DESKRIPSI PERSIKLUS
Pelaksanaan penelitian tindakan kelas dengan judul Peningkatan Prestasi
Belajar Matematika Operasi Hitung Bilangan Bulat pada siswa kelas IV SDN
Arjosari 01 Kecamatan Kalipare Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2010/ 2011
dengan kegiatan sebagai berikut:
KETUNTASAN
NO NAMA NILAI
TUNTAS TIDAK
1. Ahmad Abdul Azis 40 - TIDAK
2. Ajeng Tri Hayati 40 - TIDAK
3. Aisyah Indri Noviani 65 TUNTAS -
4. Bella Vista Dian Devika 30 - TIDAK
5. Ervina Dwi Lestari 40 - TIDAK
6. Fiki Rohmatul Zannah 60 - TIDAK
7. Faizal Revaldi 40 - TIDAK
8. Handi Pramana 30 - TIDAK
9. Hamidah Nurmilasari 50 - TIDAK
10. Miftakhul Afifah 50 - TIDAK
11. Muhammad Nurhadiyanto 65 TUNTAS -
17
Berdasarkan tabel 4.1 dapat dilihat bahwa hanya ada 4 siswa yang tuntas atau
23,53% yaitu dengan memperoleh nilai 65 sesuai dengan Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM). Sedangkan siswa yang belum tuntas atau dibawah Kriteria
Ketuntasan Minimal mencapai 12 siswa atau 76,47% dan nilai rata-rata kelas adalah
47,65. Hal ini disebabkan karena siswa belum menerima materi pembelajaran tentang
operasi hitung bilangan bulat dengan menggunakan kartu positif dan kartu negatif.
Hasil dari pre-test ini digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam
melaksanakan rencana perbaikan pembelajaran matematika pada operasi hitung
bilangan bulat.
c. Penutup
Refleksi
Setelah tahap kegiatan dan pengamatan pada siklus pertama diperoleh
gambaran sebagai berikut:
. Kartu positif dan kartu negatif yang dibagikan guru kepada kelompok
diskusi tidak memenuhi kebutuhan siswa. Sehingga siswa dalam
mengikuti kegiatan pembelajaran diskusi kelompok masih mengalami
kesulitan.
KETUNTASAN
NO NAMA NILAI
TUNTAS TIDAK
1. Ahmad Abdul Azis 55 - TIDAK
2. Ajeng Tri Hayati 65 TUNTAS -
3. Aisyah Indri Noviani 75 TUNTAS -
4. Bella Vista Dian Devika 65 TUNTAS -
5. Ervina Dwi Lestari 65 TUNTAS -
21
Berdasarkan tabel 4.2 diatas dapat dilihat bahwa ada 13 siswa yang tuntas
dari 17 siswa. Sehingga dapat dihitung ketuntasan siswa pada pelaksanaan perbaikan
siklus pertama mencapai 76,47%. Sedangkan siswa yang belum tuntas ada 4 siswa
dengan prosentase 23.53%. Jadi prestasi belajar siswa meningkat dibanding hasil pre-
test atau sebelum perbaikan pembelajaran siklus pertama.
22
23
KETUNTASAN
NO NAMA NILAI
TUNTAS TIDAK
1. Ahmad Abdul Azis 65 TUNTAS -
2. Ajeng Tri Hayati 70 TUNTAS -
3. Aisyah Indri Noviani 80 TUNTAS -
4. Bella Vista Dian Devika 70 TUNTAS -
24
25
Aktivitas Siswa
Pada kegiatan pre-test, pelaksanaan siklus pertama aktivitas siswa dalam
mengikuti kegiatan pembelajaran masih belum mencapai hasil yang memuaskan. Hal
ini terlihat saat kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa kurang memahami materi
yang disampaikan guru, siswa selalu diam tidak mau bertanya pada guru, sehingga
tidak ada interaksi antara guru dengan siswa, Atau siswa dengan siswa.
Kegiatan pembelajaran siklus pertama yang dilakukan dengan diskusi
kelompok, siswa belum dapat berperan aktif dalam mengikuti pembelajaran karena
sebagian siswa masih belum memahami materi pembelajaran dari guru. Sedangkan
guru tidak memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya. Selain itu kartu
positif dan kartu negatif yang dibagikan guru kepada kelompok diskusi tidak
memenuhi kebutuhan siswa. Sehingga siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran
diskusi kelompok masih mengalami kesulitan. Kurang adanya interaksi antara guru
dengan seluruh siswa. Sehingga siswa yang kurang memahami materi pembelajaran
diam seolah-olah sudah memahaminya.
Sedangkan pada pelaksanaan kegiatan perbaikan pembelajaran pada siklus
kedua seluruh siswa mulai aktif, berani berpendapat atau mengajukan pertanyaan
pada guru. Kartu positif dan kartu negatif yang digunakan dalam kegiatan
pembelajaran diskusi disesuaikan dengan kebutuhan siswa sehingga siswa dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran tidak mengalami kesulitan bahkan kegiatan
pembelajaran terasa menyenangkan. Guru sebagai fasilitator. Sehingga terjadi
interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan siswa. Kegiatan pembelajaran
berpusat pada siswa. Siswa sebagai subyek bukan sebagai obyek. Kegiatan
pembelajaran menjadi aktif, kreatif, dan menyenangkan serta hasil yang dicapai siswa
dalam pembelajaran sangat memuaskan.
26
Sedangkan prosentase ketuntasan belajar siswa mencapai 76,47% dan siswa tidak
tuntas dalam kegiatan pembelajaran mencapai 23,53% dengan jumlah siswa 17 anak.
Pada siklus kedua prosentase ketuntasan belajar siswa mencapai 94,12% dan tidak
tuntas mencapai 5.88%. Sedangkan nilai rata-rata mencapai 70,59.
Dari hasil kegiatan pembelajaran melalui perbaikan pembelajaran dengan
tahapan persiklus dapat disimpulkan bahwa dengan metode penggunaan kartu positif
dan kartu negatif dapat meningkatkan prestasi siswa dalam belajar matematika
operasi hitung bilangan bulat kelas IV SDN Arjosari 01 Kecamatan Kalipare.
27
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN-SARAN
1. Pemecahan masalah kualitas proses dan hasil pembelajaran matematika mater
operasi hitung bilangan bulat dapat menggun akan kartu positif dan kartu
negatif.
28
DAFTAR PUSTAKA
Suradisastra, 1991 dari Supriyanto, 2009. Metode Dan Media Pembelajaran Dalam
Standar Proses Pendidikan. Malang; Universitas Negeri Malang.
Abu Ahmadi, 2001 dari Andik Harsono, 2010. Laporan Pemantapan Kemampuan
Profesional. Jakarta; Universitas Terbuka
Puji Santoso, dkk. 2007. Materi Dan Pembelajaran Bahasa Indonesia SD. Jakarta;
Universitas Terbuka.
Lampiran 1.1
Format Kesediaan sebagai Teman Sejawat
Dalam Penyelenggaraan PKP
Kepada
Kepala UPBJJ UT MALANG
Di Malang
Lampiran 1. 2
SURAT PERNYATAAN
Menyatakan bahwa :
KELAS / SEMESTER
IV / II
SUHARIYANTO, A.Ma. Pd
NIM. 818220441
Lampiran 2.1
A. Standar Kompetensi
. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat.
B. Kompetensi Dasar
. Menjumlahkan bilangan bulat.
. Mengurangkan bilangan bulat.
C. Hasil Belajar
. Siswa dapat menjumlahkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif.
. Siswa dapat menjumlahkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif.
. Siswa dapat menjumlahkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif.
. Siswa dapat mengurangkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif.
. Siswa dapat mengurangkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif.
. Siswa dapat mengurangkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif.
D. Indikator
. Siswa mampu melakukan operasi hitung bilangan bulat.
E. Tujuan Perbaikan
. Siswa mau menjawab pertanyaan guru yang diajukan kepada siswa.
. Siswa mau mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru kepada siswa.
. Siswa mampu menjawab pertanyaan guru dengan tepat.
F. Materi Pokok
. Operasi Hitung Bilangan Bulat
G. Metode Pembelajaran
. Metode Penggunaan Kartu Positif dan Kartu Negatif.
H. Sumber Belajar
. Buku Bimbingan Pembelajaran Matematika Kelas IV Untuk SD dan
MI hal. 101, 102. Penerbit dan Percetakan Mediatama Surakarta
Februari 2007.
. Buku Ayo Belajar Matematika Untuk SD dan MI Kelas IV hal. 148,
153,. Penerbit Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional Jakarta,
Juli 2008.
. Buku LKS ANTARA Kelas IV Semester II hal. 12 dan 13 Tahun
Pelajaran 2010/2011. Penerbit dan Percetakan CV. MIA Surabaya.
I. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Awal
- Guru bersama siswa berdo`a, salam, presensi
- Guru mengadakan apersepsi dengan menyuruh siswa untuk menyebutkan
bilangan bulat sekaligus mengurutkannya.
- Guru menyampaikan pada siswa bahwa hasil pembelajaran yang dicapai siswa
belum berhasil karena metode pembelajaran yang dilaksanakan belum
maksimal yaitu kartu yang dibagikan masih belum memenuhi kebutuhan
siswa
b. Kegiatan Inti
- Siswa membentuk kelompok diskusi sesuai dengan keinginan siswa.
- Guru membagikan kartu positif dan kartu negatif pada tiap-tiap kelompok
sesuai kebutuhan siswa.
- - = Kartu Negatif
+ + = Kartu Positif
Pembahasan :
1. -4 + 6 =… artinya jumlah kartu negatif adalah 4
jumlah kartu positif adalah 6
Penyelesaiannya:
- - - - =- 4
+ + + + + + =+6
+ + =+2
Jadi -4 + 6 = 2
2. -5 + (-6 ) =…….
Jika siswa mengerjakan soal seperti diatas perlu disederhanakan dulu dengan
cara memberi penguatan pada siswa.
+ dianggap benar
- dianggap salah
- - - - -
= -11
- - - - - -
Jadi -5 + ( -6 ) = -5 – 6 = - 11
- - - - = -4
- - - - - - = -6
- - - -
- - - - - - = - 10
Jadi -4 – 6 = - 10
Penyelesaiannya:
=+5
+ + + + +
- - - - - - =- 6
- =-1
Jadi 5 – 6 = -1
5. -5 – ( -6 ) = …
Soal diatas disederhanakan dulu karena – ( - ) dan hasilnya +
artinya salah disalahkan jawabnya benar.
Sehingga:
-5 – ( -6 ) = - 5 + 6 = ………
20
Penyelesaiannya:
- - - - - =-5
+ + + + + + =+6
=+1
+
Jadi – 5 + 6 = 1
1.10 + 8 = …..
2. 2 + ( -16 ) = ….
1. – 7 + ( - 3 ) = ….
2. 7 – 12 = ….
3. 9 – ( - 12 ) = …..
J. Kunci/Alternatif Jawaban
Terlampir
K. Skor/Penilaian
Terlampir
LAMPIRAN
J. Kunci/Alternatif Jawaban
Kunci Jawaban :
Soal Tugas Individu: 1. -14 + 22 = 8
2. 13 + 8 = 21
3. 12 – 11 + 9 = 1 + 9 = 10
4. -9 + 8 -5 = -1 – 5 = -6
5. -16 + 6 – 3 = - 10 – 3 =-13
K. Skor/Penilaian
Skor benar 1 X 20
Nilai 5 X 20 = 100
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
MATEMATIKA
MATERI PEMBELAJARAN
0PERASI HITUNG BILANGAN BULAT
KELAS / SEMESTER
IV / II
SUHARIYANTO, A.Ma. Pd
NIM. 818220441
Lampiran 2.2
A. Standar Kompetensi
. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat.
B. Kompetensi Dasar
. Menjumlahkan bilangan bulat.
. Mengurangkan bilangan bulat.
C. Hasil Belajar
. Siswa dapat menjumlahkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif.
. Siswa dapat menjumlahkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif.
. Siswa dapat menjumlahkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif.
. Siswa dapat mengurangkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif.
. Siswa dapat mengurangkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif.
. Siswa dapat mengurangkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif.
D. Indikator
. Siswa mampu melakukan operasi hitung bilangan bulat.
E. Tujuan Perbaikan
. Siswa mau menjawab pertanyaan guru yang diajukan kepada siswa.
. Siswa mau mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru kepada siswa.
. Siswa mampu menjawab pertanyaan guru dengan tepat.
F. Materi Pokok
. Operasi Hitung Bilangan Bulat.
G. Metode Pembelajaran
. Metode Penggunaan Kartu Positif dan Kartu Negatif.
H. Sumber Belajar
. Buku Bimbingan Pembelajaran Matematika Kelas IV Untuk SD dan
MI hal. 101, 102. Penerbit dan Percetakan Mediatama Surakarta
Februari 2007.
. Buku Ayo Belajar Matematika Untuk SD dan MI Kelas IV hal. 148,
153,. Penerbit Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional Jakarta,
Juli 2008.
. Buku LKS ANTARA Kelas IV Semester II hal. 12 dan 13 Tahun
Pelajaran 2010/2011. Penerbit dan Percetakan CV. MIA Surabaya.
I. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Awal.
- Guru bersama siswa berdo`a, salam, presensi
- Guru mengadakan apersepsi dengan menyuruh siswa untuk menyebutkan
bilangan bulat sekaligus mengurutkannya.
- Guru menyampaikan pada siswa bahwa hasil pembelajaran yang dicapai siswa
belum berhasil karena metode pembelajaran yang dilaksanakan belum
maksimal yaitu kartu yang dibagikan masih belum memenuhi kebutuhan
siswa.
b. Kegiatan Inti.
- Siswa membentuk kelompok diskusi sesuai dengan keinginan siswa.
- Guru membagikan kartu positif dan kartu negatif pada tiap-tiap kelompok
sesuai kebutuhan siswa.
- - = Kartu Negatif
+ + = Kartu Positif
Penyelesaiannya:
- - - - =- 4
+ + + + + + =+6
+ + =+2
Jadi -4 + 6 = 2
2. -5 + (-6 ) =…….
Jika siswa mengerjakan soal seperti diatas perlu disederhanakan dulu dengan
cara memberi penguatan pada siswa.
+ dianggap benar
- dianggap salah
+ ( - ) hasilnya - artinya benar disalahkan jawabnya salah.
- ( + ) hasilnya - artinya salah dibenarkan jawabnya salah.
Penyelesaiannya:
- - - - - =-5
- - - - - - =-6
- - - - -
= -11
- - - - - -
Jadi -5 + ( -6 ) = -5 – 6 = - 11
3. - 4 – 6 = ……..artinya jumlah kartu negatif adalah 4
jumlah kartu negatif adalah 6
Penyelesaiannya:
- - - - = -4
- - - - - - = -6
- - - -
- - - - - - = - 10
Jadi -4 – 6 = - 10
Penyelesaiannya:
=+5
+ + + + +
- - - - - - =- 6
- =-1
Jadi 5 – 6 = -1
5. -5 – ( -6 ) = …
Soal diatas disederhanakan dulu karena – ( - ) dan hasilnya +
artinya salah disalahkan jawabnya benar.
Sehingga:
-5 – ( -6 ) = - 5 + 6 = ………
Penyelesaiannya:
- - - - - =-5
+ + + + + + =+6
=+1
+
Jadi – 5 + 6 = 1
1. – 10 + 8 = ……
2. 2 + (-10 ) = …..
3. – 4 – 9 = …..
4. 5– 9 = …..
5. 9 – ( - 12 ) = ……..
c. Kegiatan Akhir.
- Guru memberikan tugas individu
I. Tentukan hasil penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dibawah ini!
1. – 8 – ( -5 ) = ………
2. 7 – ( - 8 ) = ……….
3. 5 + ( - 5 ) = ……..
4. - 9 + ( -8 ) =………
5. - 10 – ( - 6 ) + ( - 3 ) = …….
II. Soal Cerita
1. Madi memanjat pohon kelapa mencapai 4 meter. Kemudian memanjat lagi 5
meter. Dimanakah posisi Madi sekarang?
2. Tio bermain kelereng bersama teman-temannya. Mula-mula Tio kalah 5 butir
kelereng. Kemudian ia menang 7 butir kelereng. Menang atau kalahkah Tio
dalam bermain kelereng? Buktikan!
J. Kunci/Alternatif Jawaban
Terlampir
K. Skor dan Penilaian
Terlampir
Skor I + Skor II
Nilai =
2
100 + 100
=
2
= 100