You are on page 1of 8

PENGERTIAN MIKROPROSESOR

• Mikroprosesor adalah singkatan dari prosesor biasa juga disebut CPU dan
mengintegrasikan fungsi-fungsi dari unit pemprosesan sentral (central processing
unit). Komponen ini merupakan sebuah cip. Cip (chip atau IC/Integrated circuit)
adalah sekeping silikon berukuran beberapa milimeter persegi yang mengandung
puluhan ribu transistor dan komponen elektronik lain. mikroprosesor memiliki
elemen inti dari sistem komputer, yaitu mesin komputasi dan kontrol. Hanya
beberapa alat seperti power supply, memori, peripheral interface IC, dan beberapa
periferal lain (biasanya alat input/output dan media penyimpanan) yang perlu
ditambahkan untuk membuat sebuah sistem komputer yang utuh.

Prosesor juga merupakan salah satu komponen terpenting dalam sistem komputer.
Prosesor seringkali disebut sebagai otak komputer, meski sebutan ini tidak tepat
sepenuhnya. Prosesor hanya bertindak sebagai mesin pemroses tetapi tidak berfungsi
sebagai pengingat. Fungsi pengingat ditangani oleh komponen lain yang dinamakan
memori. dan bagaimana dengan sejarahnya, semuanya pasti ada sejarahnya mengapa
mikroprosesor muncul dan ada serta digunakan dalam komputer.

Evolusi dari mikroprosesor telah diketahui mengikuti Hukum Moore yang merupakan
peningkatan performa dari tahun ke tahun. Teori ini merumuskan bahwa daya
penghitungan akan berlipat ganda setiap 18 bulan, sebuah proses yang benar terjadi sejak
awal 1970-an; sebuah kejutan bagi orang-orang yang berhubungan. Dari awal sebagai
driver dalam kalkulator, perkembangan kekuatan telah menuju ke dominasi
mikroprosesor di berbagai jenis komputer; setiap sistem dari mainframe terbesar sampai
ke komputer pegang terkecil sekarang menggunakan mikroprosesor sebagai pusatnya.

KOMPONEN MIKROPROSESOR

Mikroprosesor terdiri dari beberapa bagian :

1. Register, berfungsi untuk sebagai tempat penyimpanan sementara data, alamat,


kode instruksi dan bit status berbagai operasi mikroprosesor.
2. ALU (Algorithm and Logic Unit), berfungsi untuk mengerjakan perintah –
perintah logika dan operasi aritmetika.
3. Timing and Control Unit, berfungsi untuk mengambil dan mendekodekan
instruksi dari memori program dan membangkitkan sinyal kendali yang
diperlukan oleh bagian lain dari mikroprosesor untuk melaksanakan instruksi
tersebut.

FUNGSI MIKROPROSESOR

Fungsi utama Mikroprosesor adalah sebagai unit yang mengendalikan seluruh kerja
sistem mikroprosesor. Beberapa fungsi lain dari mikroprosesor, antara lain :

1. Mengambil instruksi dan data dari memori.


2. Memindah data dari dan ke memori.
3. Mengirim sinyal kendali dan melayani sinyal interupsi.
4. Menyediakan pewaktuan untuk siklus kerja sistem mikroprosesor.
5. Mengerjakan fungsi – fungsi operasi logika dan aritmetika.

BUS

• Bus merupakan jalur penghubung antar alat pada komputer yang digunakan
sebagai media dalam proses melewatkan data pada suatu proses. Dan merupakan
sekumpulan kabel yang merupakan alat transportasi informasi kesemua peralatan
dalam sistem. Informasi tersebut dapat berupa data, perintah atau alamat.iap Bus
merupakan jalur data antara beberapa device yang berbeda. Dengan cara ini RAM,
Prosesor, GPU (VGA AGP) dihubungkan oleh Bus utama berkecepatan tinggi
yang lebih dikenal dengan nama FSB ( Front Side Bus ). Sementara perangkat lain
yang lebih lambat dihubungkan oleh Bus yang berkecepatan lebih rendah yang
terhubung dengan Bus lain yang lebih cepat sampai keBus utama. Untuk
komunikasi antar Bus ini digunakan sebuah Bridge.

Bus ini bisa dianggap sebagai sebuah pipa, dimana pipa atau saluran tersebut digunakan
untuk mengirimkan dan menerima informasi antar alat yang dihubungkannya.
Pada sistem komputer, bus ini termasuk perangkat internal, kecepatan pengiriman
informasi melalui bus ini dilakukan dengan kecepatan tinggi.
BUS sebagai alat transformasi data dari terminal satu ke terminal lain di dalam CPU.
Jalur utama aliran data antara processor ke komponen lainnya (seperti sound card, video
card, memory) pada mainboard.

Karakteristik bus adalah:


1. Jumlah interupsi mementukan banyak perangkat independen yang melakukan I/O.
2. Ukuran bus data eksternal berakibat pada kecepatan operasional I/O.
3. Ukuran bus alamat menentukan banyak memori yang ditunjuk board ekspansi.
4. Kecepatan clock maksimum yang dapat diakomodasi bus berakibat pada kinerja.

Interkoneksi antar komponen. Bus ini terdiri dari:

• Address bus (Memory bus), bertugas mentransfer alamat memori yang akan
digunakan oleh prosesor dalam proses tulis/baca data. Bus ini bersifat satu arah
• Data bus, mentransfer instruksi dari dan ke prosesor. Bus ini bersifat dua arah
• Control bus (Command bus), mentransfer sinyal urutan dan sinkronisasi yang
berasal dari unit kontrol kepada semua komponen hardware. Bus ini bersifat dua
arah.

ROM ( Read Only Memory )

• ROM mempunyai tugas untuk menyimpan program yang sifatnya tetap atau
permanen, tidak tergantung pada keberadaan arus listrik (nonvolatile), dan
program yang tersimpan dalam ROM mempunyai sifat hanya bisa dibaca oleh
para pengguna komputer. Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan
dengan mudah, namun membaca data dari ROM dapat dilakukan dengan mudah.
Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik yang
membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan
firmware (perangkat lunak yang berhubungan erat dengan perangkat keras).

ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium


penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu
membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx,
angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit
( bukan kilo byte )Data-data biasanya sudah terisi dan disediakan oleh pabrik
perakitnya. Contoh data-data ROM yang sering muncul adalah saar komputer
dihidupkan maka akan terbaca semua konfigurasi perangkat yang terintegrasi
dalam komputer tersebut.

Isi data pada ROM misalnya adalah program Basic Input Output System (BIOS), yang
berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antar mikroprosesor ke komponen lain
yang meliputi keyboard, monitor, printer, dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai
fungsi self diagnostic, atau memeriksa kondisi yang ada dalam dirinya yang dinamakan
Power on Self Test (POST). Program Linkage / Bootstrap bertugas untuk memindahkan
system operasi yang tersimpan di dalam disket untuk kemudian ditempatkan ke dalam
RAM.
Besarnya kapasitas memori baik internal maupun eksternal diukur dengan satuan byte
yang merupakan ukuran terkecil dari sebuah data memori. Byte merupakan kumpulan
dari bilangan biner 8 bit. Satu KiloByte (KB) terdiri dari 1024 Byte, sedangkan satu
Mega Byte (MB terdiri dari 1024 Byte. Selain MB saat ini ukuran memori sudah
mencapai GigaByte (GB) yang terdiri atas 1024 MB.

Lebih lanjut tentang: Pengertian ROM (Read Only Memory) ROM mempunyai tugas
untuk menyimpan program yang sifatnya tetap atau permanen, tidak tergantung pada
keberadaan arus listrik (nonvolatile), dan program yang tersimpan dalam ROM
mempunyai sifat hanya bisa dibaca oleh para pengguna komputer. Data-data biasanya
sudah terisi dan disediakan oleh pabrik perakitnya. Contoh data-data ROM yang sering
muncul adalah saar komputer dihidupkan maka akan terbaca semua konfigurasi
perangkat yang terintegrasi dalam komputer tersebut.
Isi data pada ROM misalnya adalah program Basic Input Output System (BIOS), yang
berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antar mikroprosesor ke komponen lain
yang meliputi keyboard, monitor, printer, dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai
fungsi self diagnostic, atau memeriksa kondisi yang ada dalam dirinya yang dinamakan
Power on Self Test (POST). Program Linkage / Bootstrap bertugas untuk memindahkan
system operasi yang tersimpan di dalam disket untuk kemudian ditempatkan ke dalam
RAM.
Besarnya kapasitas memori baik internal maupun eksternal diukur dengan satuan byte
yang merupakan ukuran terkecil dari sebuah data memori. Byte merupakan kumpulan
dari bilangan biner 8 bit. Satu KiloByte (KB) terdiri dari 1024 Byte, sedangkan satu
Mega Byte (MB terdiri dari 1024 Byte. Selain MB saat ini ukuran memori sudah
mencapai GigaByte (GB) yang terdiri atas 1024 MB.

• Jenis-jenis ROM

ü Mask ROM

Mask ROM adalah ROM yang tidak bisa ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak
dapat di up-grade. Data pada ROM dimasukkan langsung melalui mask pada saat
perakitan chip. Hal ini membuatnya sangat ekonomis terutama jika kita memproduksi
dalam jumlah banyak. Namun hal ini juga menjadi sangat mahal karena tidak fleksibel.
Sebuah perubahan walaupun hanya satu bit membutuhkan mask baru yang tentu saja
tidak murah. Karena tidak fleksibel maka jarang ada yang menggunakannya lagi.

ü PROM (Programmable Read-Only Memory)

PROM merupakan sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali saja. Sekali
saja program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut akan berada
pada PROM seterusnya. Pada PROM data akan tetap ada walaupun komputer dimatikan.
Perbedaan mendasar antara PROM dan ROM adalah bahwa PROM diproduksi sebagai
memory kosong, sedangkan ROM telah diprogram pada waktu diproduksi. Untuk
menuliskan data pada chip PROM, dibutuhkan ‘PROM Programmer‘ atau ‘PROM
Burner’.

ü EPROM (Erasable Programmable Read-Only Memory)

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) adalah sebuah ROM yang dapat
diprogram ulang dan dihapus. Berdasarkan proses pengisiannya terdapat dua jenis
EPROM, yaitu UV EPROM dan EEPROM. UV EPROM (Ultraviolet EPROM)
membutuhkan cahaya ultraviolet untuk menghapus data yang ada di dalamnya,
sedangkan EEPROM (Electrical EPROM) yang hanya menggunakan aliran listrik saja
dalam menghapus atau mem-program ulang isinya.

ü EEPROM ( Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)

EEPROM merupakan kependekan dari Electrically Erasable Programmable Read-Only


Memory. EEPROM adalah tipe khusus dari PROM (Programmable Read-Only Memory )
yang bisa dihapus dengan memakai perintah elektris. Seperti juga tipe PROM lainnya,
EEPROM dapat menyimpan isi datanya, bahkan saat listrik sudah dimatikan. EEPROM
sangat mirip dengan flash memory yang disebut juga flash EEPROM. Perbedaan
mendasar antara flash memory dan EEPROM adalah penulisan dan penghapusan
EEPROM dilakukan pada data sebesar satu byte, sedangkan pada flash memory
penghapusan dan penulisan data ini dilakukan pada data sebesar satu block. Oleh karena
itu flash memory lebih cepat.

RAM ( Random Access Memory )


• RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memory adalah sebuah
perangkat keras komputer yang berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi
program, isi dari RAM dapat diakses secara random atau tidak mengacu pada
pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara, dengan kata
lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan atau catu daya yang
terhubung kepadanya dicabut.

RAM biasa juga disebut sebagai memori utama (main memory), memori primer
(primary memory), memori internal (internal memory), penyimpanan utama
(primary storage), memory stick, atau RAM stick. Bahkan terkadang orang hanya
menyebutnya sebagai memori meskipun ada jenis memori lain yang terpasang di
komputer.

RAM merupakan salah satu jenis memori internal yang mendukung kecepatan
prosesor dalam mengolah data dan instruksi. Dengan menggunakan tambahan
RAM ke dalam komputer dapat menghasilkan pengaruh positif pada kinerja dan
kecepatan komputer, meskipun RAM sebenarnya tidak menentukan kecepatan
komputer.

Modul memori RAM yang umum diperdagangkan berkapasitas 128 MB, 256 MB,
512 MB, 1 GB, 2 GB, dan 4 GB.

• Ram juga berfungsi mengolah data dan instruki yang ditulis atau dibaca oleh buah
system bagian dari komputer yang sangat penting. Dengan fungsi tersebut maka
Anda bisa menjalankan dua aktifitas sekaligus, yaitu menulis dari RAM dan
membaca data dari RAM. Dan untuk setiap peralatan memiliki tingkat kebutuhan
yang berbeda-beda. Misalkan saja sebuah komputer yang masih menggunakan
operating system lama contohnya Windows 98, maka RAM yang dibutuhkan
tidak akan sebesar komputer yang menggunakan Windows XP sebagai operating
system-nya.
Semakin berat aplikasi yang akan dijalankan, maka bobot RAM akan semakin
besar. Karena pada RAM-lah untuk sementara aplikasi atau data yang tengah
Anda akses tersimpan. Sedangkan untuk membeli sebuah RAM, bukan bobot saja
yang akan menjadi pertimbangan utama. Tapi juga ada aspek lain yang tidak
kalah pentingnya harus ikut dipikirkan.
• Jenis – Jenis RAM

DRAM (Dynamic Random Access Memory)


adalah jenis RAM yang menyimpan setiap bit
data yang terpisah dalam kapasitor dalam satu
sirkuit terpadu. Data yang terkandung di
dalamnya harus disegarkan secara berkala oleh
CPU agar tidak hilang. Hal ini membuatnya
sangat dinamis dibandingkan dengan memori
lainnya. Dalam strukturnya, DRAM hanya
memerlukan satu transistor dan kapasitor per
bit, sehingga memiliki kepadatan sangat
tinggi.
SRAM (Static Random Access Memory)
adalah jenis RAM (sejenis memori
semikonduktor) yang tidak menggunakan
kapasitor. Hal ini mengakibatkan SRAM
tidak perlu lagi disegarkan secara berkala
seperti halnya dengan DRAM. Ini juga
sekaligus membuatnya memiliki kecepatan
lebih tinggi dari DRAM. Berdasarkan
fungsinya terbagi menjadi Asynchronous
dan Synchronous.
EDORAM (Extended Data
Out Random Accses Memory)
adalah jenis RAM yang dapat
menyimpan dan mengambil isi
memori secara bersamaan,
sehingga kecepatan baca tulisnya
pun menjadi lebih cepat.
Umumnya digunakan pada PC
terdahulu sebagai pengganti Fast
Page Memory (FPM) RAM.
SDRAM (Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
adalah jenis RAM dinamis yang kemampuan
kecepatannya lebih cepat dari pada EDORAM dan
kepingannya terdiri dari 168 pin. RAM ini disinkronisasi
oleh clock sistem dan cocok untuk sistem dengan bus yang
memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces Memory)
adalah salah satu tipe dari RAM dinamis sinkron yang
diproduksi oleh Rambus Corporation menggunakan Bus
Speed sebesar 800 MHz tetapi memiliki jalur data yang
sempit (8 bit). RDRAM memiliki memory controller yang
canggih sehingga tidak semua motherboard bisa
mendukungnya. Contoh produk yang memakainya adalah
3dfx seri Voodoo4.
NV-RAM (Non-Volatile Random Access Memory)
merupakan jenis RAM yang menggunakan baterai Litium
di dalamnya sehingga data yang tersimpan tidak akan
hilang meskipun catu daya dimatikan.
VGRAM (Video Graphic Random Acces Memory)
adalah jenis RAM yang dibuat khusus untuk video
adapter. Kapasitas VGRAM sangat menentukan kualitas
gambar yang dihasilkan oleh video adapter tersebut.

You might also like