You are on page 1of 53

PERILAKU MENYMPANG

STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR


• Menerapkan nilai • Mendeskripsikan
dan norma dalam terjadinya perilaku
proses menyimpang dan
pengembangan sikap-sikap anti
kepribadian sosial.
INDIKATOR
a. Mengidentifkasikan sebab-sebab
terjadinya perilaku menyimpangan
b. Memberikan opini tentang berbagai
perilaku menyimpang dalam masyarakat
c. Mengklasifikasi jenis-jenis perilaku
menyimpang
d. Mendeskripsikan cara-cara
menanggulangi perilaku menyimpang.
TUJUAN PEMBELAJARAN:
• Siswa dapat memahami hakekat
perilaku menyimpang
• Siswa dapat menjelaskan sebab-
sebab atau sumber perilaku
penyimpang
1. PENGERTIAN
2. FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
3. SEBAB-SEBAB TERJADINYA
PERILAKU MENYIMPANG
4. KLASIFIKASI PERILAKU
MENYIMPANG
PENGERTIAN PERILAKU MENYIMPANG

1. Menurut Bruce J. Cohen


Perilaku Menyimpang adalah perilaku yang
tidak berhasil menyesuaikan diri dengan
kehendak masyarakat atau kelompok tertentu
dalam masyarakat.
2. Menurut Robert M.Z. Lawang :
Perilaku Menyimpang adalah suatu tindakan
yang menyimpang dari norma-norma yang
berlaku dalam suatu sistem sosial
PENGERTIAN PERILAKU MENYIMPANG

3. Menurut M. Van der Zanden


Perilaku Menyimpang adalah tindakan yang
oleh sejumlah besar orang dianggap sebagai
hal yang tercela dan diluar batas toleransi.
FAKTOR APA YANG
MEMPENGARUHI
PENYIMPANGAN SOSIAL ?
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU
MENYIMPANG

1. Faktor Internal :
a. Intelegensia
b. Kondisi fisik
c. Kondisi psikis
d. Kepribadian
e. Usia
f. Jenis kelamin
g. Kedudukan seseorang dalam keluarga
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU
MENYIMPANG

1. Faktor Eksternal :
a. Kondisi sosial - ekonomi
b. Kondisi Politik
c. Faktor budaya
d. Kehidupan Rumah Tangga atau Keluarga
e. Pendidikan di sekolah
f. Pergaulan
g. Media Massa.
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
1. Teori “ differential association” (Edward
H. Sutherland”. Penyimpangan
bersumber pada pergaulan yang
berbeda. Penyimpangan dipelajari
melalui proses alih budaya (culture
transmissions). Melalui proses belajar itu,
seseorang mempelajari suatu budaya
menyimpang, misalnya menghisap ganja
pada suatu kelompok remaja.
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
2. Teori “ Labelling” (Edwin M. Lemert).
Seseorang menyimpang karena adanya
proses “labelling” (pemberian julukan,
cap, etiket, atau merek) yang diberikan
masyarakat kepada seseorang. Proses
ini bisa membuat seseorang yang tadinya
tidak memiliki kebiasaan menyimpang
menjadi terbiasa. Bahkan kebiasaan itu
menjadi gaya hidupnya.
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
3. Robert K. Merton, menurut beliau:
Struktur sosial tidak hanya menghasilkan
perilaku konformitas, tetapi juga perilaku
menyimpang.
Struktur sosial menghasilkan pelanggaran
terhadap aturan sosial dan menekan orang
tertentu ke arah nonkonform. (tidak sesuai
dengan nilai dan norma yang berlaku dalam
masyarakat.
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
Robert K. Merton, menurut beliau:
Lebih lanjut ia menyatakan bahwa perilaku
menyimpang terjadi karena tidak adanya
kaitan antara tujuan dengan cara yang telah
ditetapkan dan dibenarkan oleh struktur
sosial.
Ada 5 tipe adaptasi individu terhadap situasi
tertentu, yaitu:
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
Robert K. Merton,
Ada 5 tipe adaptasi individu terhadap situasi
tertentu, yaitu:
1. Konformitas
2. Inovasi
3. Ritualisme
4. Retreatisme
5. Rebellion
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
4. David Berry, menurutnya keliru jika kita
melihat penyimpangan semata-mata karena
ketidak patuhan terhadap nilai dan norma
sosial yang berlaku di dalam masyarakat
atau gagal menyesuaikan diri dengan
standar nilai dan norma tertentu, tetapi juga
karena orang itu memilih standar nilai dan
norma bagi dirinya sendiri yang berbeda
dengan standar orang lain. Contoh,
kelompok “punk”.
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
5. Teori “Konflik” dari Karl Mark.
Perilaku menyimpang merupakan perilaku
yang didefinisikan atau dibentuk oleh pihak
yang berkuasa untuk melindungi
kepentingan mereka sendiri. Menurutnya
hukum merupakan cerminan kepentingan
pihak yang berkuasa dan pengadilan hanya
menguntungkan pihak tersebut.
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
6. Emil Duekheim, menurutnya keseragaman
moral semua anggota masyarakat tentang
kesadaran moral tidak dimungkinkan. Tiap-
tiap individu berbeda satu dengan yang lain
karena dipengaruhi oleh berbagai faktor
( keturunan, lingk. Fisik, dan sosial). Dengan
demikian orang yang berwatak jahat akan
selalu ada, dan kejahatan pun akan selalu
ada.
SUMBER PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG
6. Emil Durkheim, menurutnya keseragaman
moral semua anggota masyarakat tentang
kesadaran moral tidak dimungkinkan. Tiap-
tiap individu berbeda satu dengan yang lain
karena dipengaruhi oleh berbagai faktor
( keturunan, lingk. Fisik, dan sosial). Dengan
demikian orang yang berwatak jahat akan
selalu ada, dan kejahatan pun akan selalu
ada.
PERILAKU MENYIMPANG
MACAM-MACAM
PENYIMPANGAN SOSIAL

KLASIFIKASI ?
. BERDASARKAN SIFATNYA:
1. PENYIMPANGAN POSITIF
2. PENYIMPANGAN NEGATIF

BERDASARKAN BENTUKNYA:
1. PENYIMPANGAN PRIMER
2. PENYIMPANGAN SEKUNDER

BERDASARKAN JENISNYA :
1. TINDAKAN KRIMINAL / KEJAHATAN

2. PENYIMPANGAN SEKSUAL
3. PENYIMPANGAN GAYA HIDUP
4. TAWURAN / PERKELAHIAN ANTAR PELAJAR
PENYIMPANGAN SOSIAL ?
Penyimpangan berdasarkan sifat :

Penyimpangan posiitf adalah


penyimpangan yang mempunyai
dampak positif terhadap system
sosial karena mengandung unsur
inovatif, kreatif, dan memperkaya
alternative. Contoh, emansipasi
wanita.
Penyimpangan berdasarkan sifat :

Penyimpangan negatif
Dalam penyimpangan ini, pelaku
bertindak kearah nilai-nilai sosial
yang dipandang rendah dan
berakibat buruk serta mengganggu
system sosial. Misalnya,
pembunuhan, penganiayaan,
pemerkosaan, pencurian, dll.
Penyimpangan berdasarkan bentuknya :

1. Penyimpangan Primer (primary


deviatin):
yaitu perbuatan menyimpang yang
dilakukan seseorang namun sang
pelaku masih dapat diterima secara
sosial. Ciri-cirinya adalah bersifat
sementara, tidak terulang, dan dapat
ditolerir masyarakat. Contohnya,
kebut-kebutan di jalan.
Penyimpangan berdasarkan bentuknya :

2. Penyimpangan Sekunder
(secondary deviatin):
yaitu perbuatan yang dilakukan
seseorang yang secara umum
dikenal sebagai perbuatan atau
perilaku meyimpang. Contoh,
pemerkosaan, perampokan, dan lain-
lain.
PENYIMPANGAN SOSIAL
BERDASARKAN JENISNYA

?
TINDAKAN KRIMINAL ./ KEJAHATAN
1. Kejahatan Tanpa Korban adalah kejahatan yang
dilakukan tanpa mengakibatkan penderitaan pada
korban akibat tindak pidana orang
lain.Contohnya, perjudian, mabuk-mabukan, dan
hubungan sex atas dasar suka sama suka.

2. Kejahatan Terorganisasi
Pelaku kejahatan merupakan komplotan yang
secara berkesinambungaai melakukan berbagai
cara untuk mendapatkan uang atau kekuasaan
dengan jalan menghindari hukum. Contohnya,
Komplotan korupsi, penyediaan jasa pelacur dll.
TINDAKAN KRIMINAL ./ KEJAHATAN

3. Kejahatan Kerah Putih (white collar


crime)
Kejahatan ini merupakan tipe kejahatan
yang mengacu pada kejahatan yang
dilakukan oleh yang terpandang atau
orang yang berstatus tinggi dalam
rangka pekerjaannya.
Contohnya, penghindaran pajak,
penggelapan uang perusahaan oleh
pemilik perusahaan atau pejabat
negara yang melakukan korupsi.
TINDAKAN KRIMINAL ./ KEJAHATAN

4. Corporate crime (kejahatan


perusahaan).
Kejahatan ini merupakan jenis kejahatan
yang dilakukan atas nama organisasi
dengan tujuan menaikan keuntungan
atau menekan kerugian.
Misalnya, suatu perusahaan membuang
limbah beracun ke sungai dan
mengakibatkan penduduk sekitar
mengalami berbagai penyakit.
Tindakan kriminal atau kejahatan

Type Kejahatan CRIME WITHOUT VICTIM


menurut Light,
Keller, Colhoun

ORGANIZED CRIME

KRIMINAL

WHITE COLLAR CRIME

CORPORATE CRIME
Penyimpangan seksual

1. PERZINAHAN
2. LESBIANISME
3. HOMOSEKS
4. KUMPUL KEBO
5. SODOMI
6. TRANSVESTITISME
7. SADISME
8. PEDOPHILIA
Penyimpangan seksual
1. Perzinahan adalah hubungan sex di luar nikah
2. Kumpul kebo adalah hidup seperti suami istri
tanpa nikah,
3. Transvestitisme adalah memuaskan keinginan
seks dengan mengenakan pakaian lawan jenis.
4. Sadisme adalah pemuasan seks dengan
menyakiti orang lain.
5. Pedophilia adalah memuaskan keinginan seks
dengan mengadakan kontak seksual dengan
anak-anak.
Penyimpangan seksual
6. Transeksual, sebuatan ini ditujukan untuk
seorang laki-laki atau perempaun yang tidak
menginginkan jenis kelamin mereka sehingga
meminta mengoperasi kelaminnya agar
memperoleh kepuasan seksual.

7. Masokisme seksual, kelainan ini diidap


seseorang yang dengan sengaja membiarkan
dirinya disiksa atau disakiti, baik secara fisik
atau psikologis, untuk memperoleh kepuasaan
seksual.
Penyimpangan seksual
8. Incest adalah suatu hubungan seksual dengan
pasangan yang masih mempunyai pertalian
darah.
9. Veyeurisme atau scoptophilia. Penderita
kelainan ini akan memperoleh kepuasaan
seksual dengan cara mengintip atau melihat
orang yang sedang telanjang, manda atau
orang-orang yang sedang berhubungan seksual.
10.Necrophili adalah seseorang memperoleh
kepuasan seksual jika berhubungan dengan
mayat.
PENYIPANGAN GAYA HIDUP

a. Sikap Arogansi
adalah Sikap kesombongan diri terhadap
orang lain karena kelebihan yang dimiliki
seperti kecantikan, kekayaan, kekuatan
fisik, dan lain-lain.
b. Sikap Eksentrik
adalah perbuatan yang menyimpang dari
biasanya sehingga dianggap aneh.
Misalnya, seorang lelaki yang berdandan
dengan model wanita, memakai kalung,
anting, dan lain-lain.
TUGAS KELOMPOK

DISKUSIKAN MENGAPA
ORANG MELAKUKAN
PENYIMPANGAN SOSIAL?
SEBAB-SEBAB TERJADINYA PENYIMPANGAN SOSIAL:
1. RASA IRI
2. INGIN HIDUP BERLEBIHAN
Nola cs:
3. KURANGNYA PERHATIAN /BROKEN HOME
4. MASALAH ANAK DAN ORANG TUA SIBUK
5. MENCARI JATI DIRI, KEBEBASAN
6. SOLIDARITAS ANTAR KAWAN
7. MASALAH EKONOMI
8. FAKTOR BUDAYA
9. PERGAULAN SALAH
10. KETERPAKSAAAN
IQBAL CS
11. KONDISI SOSIAL EKONOMI, POLITIK
12. KARENA PERGAULAN
13. KARENA LABELING ( e. k. LEMERT)

AZKIYATUS
14. PROSES SOSIALISASI TIDAK SEMPURNA
15. KELUARGA/BROKEN HOME/KESIBUKAN ORTU
16. PROSES BELAJAR YANG MENYIMPAMG
17. MEDIA MASSA
SHANI:
1. PERKEMBANGAN ZAMAN / TEKNOLOGI
2. RENDAHNYA PENDIDIKAN/PEMIKIRAN

DICKY CS:
3. TIDAK SEMPURNA SOSIALISASI NILAI
4. SOSIALISASI THD NILAI MENYIMPANG
TEORI PENYIMPANGAN SOSIAL
1. TEORI “LABELING” dari EDWIN M. LEMERT

Seseorang menyimpang karena adanya proses


“labelling” (pemberian julukan, cap, etiket atau
merek) yang diberikan masyarakat kepadanya.
Proses ini membuat seseorang yang tadinya
tidak memiliki kebiasaan menyimpang menjadi
terbiasa, bahkan kebiasaan itu bisa menjadi
gaya hidupnya
TEORI PENYIMPANGAN SOSIAL

2. Teori “DIFFRENTIAL ASSOCIATION” dari


EDWARD H. SUTHERLAND

Penyimpangan bersumber dari pergaulan yang


berbeda. Penyimpangan dipelajari melalui
proses alih budaya ( cultural tranmission ),
melalui proses belajar seseorang mempelajari
suatu budaya menyimpang, misalnya mabuk-
mabukan pada suatu kelompok remaja.
TEORI PENYIMPANGAN SOSIAL
3. Teori Jenjang Makro dari Robert K. Merton

Menurut teori ini, struktur sosial tidak hanya


menghasilkan pola perilaku konformitas,
tetapi juga menghasilkan pola perilaku
menyimpang.

Selanjutnya Merton mengidentifikasikan 4


(empat) cara adaptasi manusia terhadap
situasi tertentu:
a. Konformitas c. Ritualisme
b. Inovasi d. Pemberontakan
ADAPTASI MANUSIA TERHADAP LINGKUNGAN

Menghasilkan perilaku:
1. Konformitas adalah perilaku megikuti tujuan
yang ditentukan masuarakat dan mengikuti
cara-cara yang ditentukan masyarakat untuk
mencapai tujuan tersebut.

2. Inovasi adalah perilaku mengikuti tujuan yang


ditentukan masyarakat, tetapi memakai cara
yang dilarang oleh masyarakat. Misalnya,
Seorang ingin mencalonkan Bupati dengan
menggunakan ijazah palsu.
ADAPTASI MANUSIA TERHADAP LINGKUNGAN
Menghasilkan perilaku:
3. Ritualisme adalah perilaku seseorang yang tidak
mengikuti tujuan budaya, namun masih tetap
berpegang pada cara-cara yang digunakan
masyarakat.

Contoh, Seorang karyawan kelas menengah ke


bawah tidak mau mengejar sukses karena merasa
sudah puas. Dia takut akan mengalami kegagalan
dan kekecewaan. Usaha meraih sukses pun
akhirnya hanya dipendam, tetapi cara-cara meraih
sukses tetap dipakai walau dengan sikap
menahan diri.
ADAPTASI MANUSIA TERHADAP LINGKUNGAN

4. Pemberontakan (rebelion).
Hal ini terjadi ketika seseorang tidak lagi
mengakui struktur sosial yang ada dan
berupa menciptakan suatu struktur sosial
yang lain. Tujuan budaya yang ada
dianggap sebagai penghalang bagi tujuan
yang didambakan.
Contoh, pemimpin politik yang dengan
caranya sendiri berhasil mempelopori
penggulingan tatanan politik yang ada
dan menerapkan tata politik baru.
TEORI PENYIMPANGAN SOSIAL

4. Teori Konflik dari Karl Mark

Menurut Mark, perilaku menyimpang


merupakan perilaku yang didefinisikan atau
dibentuk oleh pihak-pihak yang berkuasa
untuk melindungi kepentingan mereka
sendiri.
Menurutnya, hukuman merupakan cerminan
kepentingan pihak yang berkuasa dan
pengadilan hanya menguntungkan pihak
tersebut.
TEORI PENYIMPANGAN SOSIAL
5. Teori dari David Berry
Penyimpangan bukan hanya karena seseorang
gagal menyesuaikan diri dengan standar nilai
dan norma tertentu, tapi juga karena orang itu
memilih standar nilai dan norma bagi diriny
sendiri yang berbeda dengan standar orang
lain.
Contoh, seorang remaja yang semula berada
dalam suatu kelompok remaja kebanyakan,
memilih memisahkan diri dan masuk ke dalam
punk yang memiliki standar nilai dan norma
yang berbeda dari kelompok sebelumnya.
SEBAB-SEBAB TERJADINYA PERILAKU
MENYIMPANG:

1. SOSIALISASI TIDAK SEMPURNA

2. SOSIALISASI TERHADAP NILAI SUB


KEBUDAYAAN MENYIMPANG
MATERI UTS SMT 2 TA. 2010 - 2011

1. SOSIALISASI
2. KEPERIBADIAN
3. HUBUNGAN SOSIALIASI DENGAN
KEPERIBADIAN
4. SEDIKIT KEBUDAYAAN
5. HAKEKAT PENYIMPANGAN SOSIAL
6. SEBAB-SEBAB PENYIMPANGAN SOSIAL :
PENDAPAT DAN TEORINYA
7. Jenis-jenis ps
8. Siffat –sifat penyimpangan
9. Penyipangan gaya hidup
10.Macam-macam kejahatan
11.Kenakalan remaja
PERILAKU MENYIMPANG SEBAGAI HASIL
SOSIALISASI NILAI SUBKEBUDAYAAN
MENYIMPANG

CONTOH:
THE END, SEE YOU NEXT WEEK

TANKS FOR YOUR ATTENTION , THE GOD BLESS YOU

You might also like