Professional Documents
Culture Documents
DAN
ORGANISASI BELAJAR
I. PENDAHULUAN
pascasarjana.
II. PEMBAHASAN
A. EVALUASI PEMBELAJARAN
I) PENGERTIAN EVALUASI
karakteristik tertentu yang dimiliki oleh orang, hal, atau obyek tertentu
ukuran atau kriteria tertentu, seperti Baik , Sedang, Jelek. Seperti juga
evaluasi akan memberi manfaat bagi pihak- pihak yang terkait dengan
Bagi Guru :
dll.
Bagi Sekolah :
3. pemenuhan standar
1. Formatif Evaluasi
diperoleh gambaran siapa saja yang telah berhasil dan siapa yang
tindakan yang tepat. Tindak lanjut dari evaluasi ini adalah bagi para
2. Sumatif Evaluasi
3. Diagnostik Evaluasi
baik, sehingga guru dapat memberi bantuan secara dini agar siswa
menyekor)
diantaranya:
Kurikulum/silabus.
mengajar.
sifatnya komprehensif.
komprehensif.
(grading)
belajar mengajar.
guru.
Measurement).
rentang skor berikut: Rentang Skor Nilai 80% s.d. 100% A 70%
s.d. 79% B 60% s.d. 69% C 45% s.d. 59% D < 44% E / Tidak
lebih umum dan komprehensif dan meliputi suatu bidang isi dan
mentah: 50, 45, 45, 40, 40, 40, 35, 35, 30 Dengan
32 52 43 40 37 36 35 34 30 49 43 40 37 36 35 34 28 48 42 40
37 35 34 33 22 46 39 38 37 36 34 32 21 Sponsored Links
skor mentah yang paling tinggi (55) diberi nilai 10 maka nilai
S.B. 4 Skor
B. Organisasi belajar
memasuki yang lain dalam batasan bahwa dia mengerti tidak sebagai
mereka;
anggota;
tertentu;
yang relevan;
penilaian.
yakni :
berbasis pengetahuan.
visi yang dimiliki oleh semua orang dan semua unit yang ada dalam
organisasi.
berbagi wawasan sukses dan gagal yang terjadi dalam suatu tim,
intelektualnya.
ini hanya akan dimiliki kalau semua anggota unit saling memahami
pekerjaan unit lain dan memahami juga dampak dari kinerja unit
tempat dia bekerja pada unit lainnya. Kelima dimensi dari Peter
kegiatannya.
merupakan suatu cara yang efektif untuk melatih dan menarik garis
perusahaan.
pada peningkatan proses kerja (improve work process). Dalam fase ini,
cara bekerja (improve how to work). Fase ini banyak berkutat pada
organisasi, yaitu :
pengetahuan.
Hal ini sering dihadapi oleh orang-orang yang merasa terancam oleh
sesuatu yang elitis dan terbatas pada tingkat yang lebih senior dalam
organisasi. ika ini kasusnya, belajar tidak akan dipandang sebagai visi
referensi
1. ^ [Jo Hatch, Mary. 1997. Organization Theory. New York: Oxford University
Press.]
Organization?.www.world.std.com.]
www.itb.ac.id.
www.Sla.org]