You are on page 1of 17

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH IBU HAMIL

DAN RESTI

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


DENGAN MASALAH IBU HAMIL RESTI PADA Ny.Y

A. Pengkajian
1. Struktur Dan Sifat  Keluarga
Terbitkan Entri

a. Kepala Keluarga
Nama                      : Tn.C
Jenis Kelamin         : Laki-laki
Suku                       : Jawa
Umur                      : 23 Tahun
Agama                    : Islam
Pendidikan             : SD
Pekerjaan                : Tani
Alamat                    : Jln.Tamin Gg. Merpati 3 Gedong Air Bandar Lampung

b. Susunan Anggota Keluarga

No NAMA L/P USIA HUB.KK PEND PEKJ


.
1. Tn. A L 45 tahun Ayah SD Tani
2. Ny.E P 40 tahun Ibu SD IRT
3. Ny. Y P 17 tahun Istri SD IRT
4. An. T L 12 tahun Adik Kandung SMP Pelajar

c. Genogram
 
Keterangan :
      : laki-laki                                             : Ibu Hamil Resti
      : perempuan
   +                   : meninggal
      : keturunan
      : ikatan perkawinan
--------              : tinggal satu rumah

Berdasarkan diagram di atas dari ketiga generasi sebelumnya tidak ada yang menderita penyakit

keturunan seperti DM, jantung dan hipertensi. Saat ini ada yang mengalami ibu hamil resiko

tinggi.

Tipe Keluarga

Keluarga bapak “C” merupakan tipe keluarga besar yang anggota keluarganya terdiri dari ayah,

ibu, istri dan 1 orang adik kandung.

Latar Belakang Budaya

Bapak “C” mengatakan keluarganya adalah asli suku Jawa yang berkebangsaan Indonesia serta

tidak ada kebudayaan yang bertentangan dengan kesehatan.

Identitas Agama

Tn. C mengatakan bahwa dalam keluarganya tidak ada perbedaan keyakinan semua beragama

islam. Keluarga selaiu menjalankan sholat 5 waktu, namun Tn. C tidak aktif dalam kegiatan-
kegiatan pengajian karena kondisi tubuhnya sering tidak fit. Tn. C mengatakan agama sangat

penting karena agama merupakan bekal kita untuk kehidupan di akhirat nantinya.

Status Sosial Ekonomi Keluarga

Menurut Bapak “C” sumber penghasilan keluarga berasal dari Bapak “C” dan Ibu “Y”, dimana

Bapak “C” bekerja sebagai petani, penghasilan berkisar antara @ Rp. 30.000,- sehari kalau

sedang panen di sawah. Dan penghasilan tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup

sehari-hari.

Rekreasi Keluarga

Bapak “C” mengatakan tidak pernah berekreasi dan keluarga tidak pernah pergi ke tempat

hiburan atau ke tempat rekreasi, keluarga biasanya kumpul pada sore hari dan malam hari sambil

menonton TV.

Riwayat Kesehatan Keluarga

1.      Riwayat kesehatan keluarga 6 bulan terakhir

Ny. Y mengatakan usianya saat ini 17 tahun dan sedang hamil 6 bulan.Ny. Y mengatakan sudah

2 kali memeriksakan kehamilannya ke bidan terdekat. Ny. Y mengatakan saat memeriksakan

kehamilannya dianjurkan untuk makan sayur-sayuran serta lauk-pauk selama kehamilannya dan

Ny. Y mengikuti semua anjuran dari bidan kecuali makan sayuran karena sejak kecil Ny. H tidak

menyukai makan sayuran. Ny. Y mengatakan bahwa bidan telah memberikan obat untuk

penambahan darah agar Ny. Y tidak merasa lemah. Ny, Y mengatakan tidak mengetahui bahaya

dari kehamilan diusia muda.

Ny. Y mengatakan An. T 2 hari yang lalu menderita demam, pilek dan batuk-batuk, An. T rewel

dan menangis terus. Ny. Y mengatakan An. F hanya diberi obat warung yaitu bodrek dan saat ini

keadaan An. T sudah membaik, tidak demam lagi, walaupun masih pilek. Tn. C mengatakan saat
ini An. T sudah aman untuk bermain kcmbali dcngan teman-temannya dan batuknya hanya

sesekali saja.

2. Pemeriksaan fisik
No Pem. Fisik Anggota keluarga
Tn. A Ny. E Tn. C Ny. H An. F
1. Kepala
-Rambut Bersih, tidak Bersih, tidak ada Bersih, tidak Bersih, tidak ada Bersih, tidak
ada ketombe, mudah ada ketombe, lidak ada
ketombe, tidak rontok dan ketombe, tidak rontok, ketombe, tidak
rontok dan beruban. rontok dan penyebaran rontok,
penyebaran penyebaran merata. penyebaran
-Mata inerata Konjungtivaan merata Konjungtiva merata.
anemis, sclera. anemis, sclera Konjungtiva
Konjuntivaan Anikterik Konjuntiva an an iktcrik. an
anemis, sclera anemis, sclera anemis, sclera
an an an
ikterik ikterik ikterik.

2. Hidung Tidak ada Tidak ada secret Tidak ada Tidak ada secret Terdapat secret
secret dan polip. secret dan polip. dan polip.
dan polip dan polip

3. Telinga Tidak ada Tidak terdapat Tidak ada Tidak terdapat Tidak terdapat
Serumen serumen. Serumen serumen. serumen.
Mulut dan Bersih, lidak Bersih, tidak ada Bersih, tidak Bersih, tidak ada Bersih, tidak
gigi ada stomatitis, gigi ada stomatitis, gigi ada
stomatitis dan lengkap. stomatitis dan lengkap. stomatitis, gigi
gigi lengkap gigi lengkap belum lengkap.
5. Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tyroid kelenjar tyroid. kelenjar lyroid kelenjar tyroid. kelenjar tyroid
Tidak ada
6. Tonsil Tidak ada pembengkakan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembengkakan pembengkakan Pembengkakan pembengkakan
7. Dada
-Jantung S I dan S II S 1 dan S II S I dan S 11 S 1 dan S II S I dan S II
-Paru Suara nafas Suara nafas Suara nafas Suara nafas Suara nafas
vesikuler vesikuler vesikuler Vesikuler    Vesikuler

-Bentuk Sitnetris kanan Simetris kanan Sitnetris kanan Simetris kanan Simetris kanan
dan kiri dan kiri dan kiri dan kiri dan kiri

8. Abdomen
-Peristaltik 12x/menit 12x/menit 1 2x/menit 12x/menit 1 1 x/menit
usus
-Aciles Tidak ada Tidak ada Acites Tidak ada Tidak ada Tidak ada Acites
acites acites Acites
-Turgor Elastis, tidak ada Elastis, tidak
Elastis, tidak nyeri tekan dan Elastis, tidak Elastis, tidak ada
ada lepas ada ada nyeri tekan dan
nyeri tekan dan nyeri nyeri tekan dan lepas
lepas tekan dan lepas lepas

9. Ekstremitas
-Gerakan Dapat Dapat digerakkan Dapat Dapat Dapat
digerakkan alas dan bawah digerakkan digerakkan digerakkan
atas dan bawah atas dan bawah atas dan bawah atas dan bawah
> 3 detik
-CRT < 3 detik < 3 detik > 3 detik > 3 detik
Tidak ada edema
-Edema Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
edema edema edema edema

10. Tanda-
tanda
Vital 13 0/90 Mmhg 120/90 Mmhg 120/90 Mmhg 11 0/90 Mmhg 1 10/70 Mmhg
-Tekanan
darah
-Nadi 82x/menit 82x/menit 80x/menit 82x/menit 98x/menit
-Suhu 36,80° C 37,2° C 37,1° C 36,8°C 37,5°C
-Pernafasan 24x/menit 24x/menit 24x/menit 23x/menit 25x/menit
-BB 60 Kg 44 Kg 58 Kg 45 Kg 25 Kg

RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

1.       Tahap perkembangan keluarga saat ini

Keluarga Tn. C berada pada tahap perkembangan keluarga, ini ditandai oleh istri Tn. C yang

sedang Hamil 6 bulan.

2.       Tugas perkembangan yang belum terpenuhi

Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi adalah belum mampunya keluarga untuk

menciptakan lingkungan yang sehat.

3.       Riwayat keluarga inti

Tn. C mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit keturunan ataupun penyakit menular seperti

kencing manis, TBC, jantung, hepatitis, hipertensi. Apabila anggota keluarga sakit, keluarga

biasanya berobat ke bidan desa atau puskesmas.

4.       Riwayat keluarga sebelumnya

Tn. C mengatakan, keluarga Tn. C ataupun Ny. y tidak mempunyai riwayat penyakit yang

berbahaya seperti kencing manis, TBC, Jantung, hipertensi, hepatitis.

D.        L1NGKUNGAN

1.   Karakteristik rumah


Kondisi rumah tidak permanent dengan lantai yang belum disemen, luas rumah ± 3x4 meter 2 dan

terdiri dari empat ruangan yaitu; ruang tamu, 2 buah kamar tidur dan dapur. Ventilasi hanya

terdapat di kamar tidur 1 dan kamar tidur 2, penempatan barang-barang tidak teratur, Semua

ruangan bermanfaat dengan baik. Tn. C mengatakan dirumahnya tidak ada WC. Anggota

keluarga BAB menumpang pada   WC tetangga. Sedangkan sumber air minum keluarga berasal

dari ledeng. Denah rumah Tn. C dalah sebagai berikut.

Tabel 1.6 Denah rumah

1
2
4
3

Keterangan:

1.          Dapur

2.          Kamar tidur

3.          Ruang tamu

4.          Kamar tidur

2.   Karakteristik tetangga dan komunitas


Tn. C mengatakan bahwa hubungan seluruh anggota keluarga dengan masyarakat lainnya cukup

harmonis, dalam melakukan suatu kegiatan dilakukan dengan gotong royong, jarak rumah

dengan tetangga cukup dekat, disini tidak ada budaya setempat yang mempengaruhi kesehatan.

3.   Mobilitas geografis keluarga

Tn. C mengatakan bahwa keluarga tidak mempunyai kebiasaan berpindah tempat karena

keluarga memiliki rumah tetap.

4.      Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Tn. C mengatakan sering berkumpul dan berinteraksi pada malam hari setelah makan malam

sambil menonton TV. Dan pada sore hari keluarga jarang berkumpul karena bekerja. Dalam

keluarga tidak ada mengalami masalah serta konflik dalam berinteraksi.

STRUKTUR KELUARGA

1.       Pola dan proses komunikasi keluarga

Tn. C mengatakan bahwa anggota keluarga berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Bali.

Komunikasi berlangsung dengan baik dan keluarga menyelesaikan masalah dengan

membicarakan terlebih dahulu dengan angota keluarga dan pengambilan keputusan oleh kepala

keluarga yang sudah dimusyawarahkan sebelumnya.

2.       Struktur Kekuatan keluarga

Tn. C mengatakan apabila ada masalah maka akan dirundingkan dengan sang istri.

3.       Struktur peran


Tn. C mempunyai peran dalam rumah tangga sebagai pencari nafkah dan ikut membantu

mengasuh anak, Ny Y sebagai ibu rumah tangga, mengasuh anak dan juga ikut mencari nafkah

serta sebagai anggota masyarakat.

F.         FUNGSI KELUARGA

1.   Fungsi afektif

Setiap anggota keluarga menghargai dirinya sendiri dan mereka saling membutuhkan satu sama

lain, serta saling memberikan dukungan satu sama lain. Setiap anggota keluarga selalu membina

kehangatan dalam rumah tangganya dan setiap malam selalu menyempatkan waktu untuk

berkumpul dengan anggota keluarga.

2.   Fungsi Sosial

Tn. C mengatakan bahwa hubungan semua anggota keluarga baik, norma budaya dan perilaku

sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di keluarga dan yang berlaku di masyarakat.

4.       Fungsi Ekonomi

Tn. C” mengatakan penghasilan yang didapat hanya mencukupi kebutuhan makan sehari-hari

dan keluarga hanya mampu menyajikan makanan seadanya seperti : nasi putih, sayur-sayuran,

tahu, tempe, telor, ikan laut, kadang-kadang daging. Semua anggota keluarga mempunyai

pakaian ganti walaupun sangat sederhana. Tn. C mengatakan biasa mandi di kamar mandi

rumahnya, sedangkan BAB dan BAK selalu di wc. Keluarga masih memanfaatkan fasilitas

kesehatan apabila ada dari salah satu keluarga yang sakit, anggota keluarga yang lain akan

membawanya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

4.  Fungsi Reproduktif

Ny.Y mengatakan dahulu belum mengenal KB sehingga keluarga tidak bisa merencanakan

jumlah anggota keluarga (anak).


5.   Fungsi Pemeliharaan Kesehatan

Ny. Y mengatakan setelah berobat ke puskesmas ia selalu meminum obat yang diberikan dengan

teratur dan anak-anaknya selalu mengingatkannya agar tidak sampai lupa untuk meminum

oabtnya, Kebutuhan istirahat dan tidur dalam keluarga tercukupi.

6.   Fungsi perawatan Keluarga

1.      Kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan

Masalah-masalah kesehatan yang ada di dalam keluarga Tn. C yaitu :BUMIL dengan resti dan

ISPA.

1).  Bumil dengan resti : Ny. Y mengatakan tidak mengetahui pengertian dari kehamilan dengan

resiko tinggi, ia juga tidak mengetahui tanda dan gejala serta bahaya yang dapat terjadi dengan

kehamilannya di usia yang sangat muda.

2). ISPA : Keluraga mengatakan An. T sakit batuk-batuk dan pilek, keluarga belum mengetahui

dengan jelas (pengertian, tanda dan gejala serta bahaya dari ISPA) Tn. C mengatakan sakit An. T

adalah batuk pilek.

b.          Kemampuan keluarga mengambil keputusan

Keluarga mengatakan dengan adanya masalah-masalah kesehatan tersebut, yaitu:, bumil dengan

resti dan ISPA tidak begitu dipikirkan karena keluarga menganggap masalah tersebut bukanlah

masalah yang serius selain itu apabila harus berobat ke dokterpun keluarga tidak mampu sehingga

Ny. Y hanya berobat ke puskesmas saja. Ny Y mengatakan tidak terlalu mengkhawatirkan

kondisinya saat ini.

Keluarga mengatakan kehamilan Ny. Y tidak dikhawatirkan karena kondisinya saat ini sehat dan

jika NY. Y memiliki uang maka ia akan memeriksakan kehamilannya pada bidan. Tn. C
mengatakan masalah batuk pilek yang diderita oleh An. F sudah biasa dan akan sembuh sendiri

bila sudah meminum bodrek

c.          Kemampuan keluarga untuk merawat anggota keluarga yang sakit

Tn. C mengatakan tidak menganggap penyakitnya sebagai penyakit yang berbahaya demikian

juga dengan kehamilan istri yaitu Ny. Y dan batuk pilek yang diderita oleh adiknya yaitu An. T

juga dianggap sebagai hal yang biasa. Selain meminum obat dari puskesmas Tn. C mengatakan

meminum air rebusan daun suci yang dianggap dapat menyembuhkan penyakitnya. Ny. Y

mengatakan karena keterbatasan ekonomi maka hanya sesek ali saja meminum susu untuk ibu

hamil dan bila mempunyai uang memeriksakan kehamilannya ke bidan. Ny. E mengatakan bila

An. T mengalami batuk pilek maka dibelikan bodrek dan akan sembuh dengan sendirinya.

d.          Kemampuan keluarga memelihara lingkungan

Keluarga mengatakan tidak mengetahui pentingnya ventilasi dan penyinaran matahari bagi

kesehatan lingkungan rumahnya. Keluarga mengatakan setiap hari membersihkan rumah tetapi

tetap kotor dan udaranya tetap pengap. Keluarga mengatakan kondisi rumah tidak terlalu

dipikirkan karena memang kondisinya seperti itu.

e.          Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan

Keluarga mengatakan bidan atau puskesmas sangat bermanfaat karena jika ada angota keluarga

yang sakit dan berobat ke bidan atau puskes akan sembuh. Namun karena biaya yang mahal

maka keluarga memiiih membeli obat waning dulu sebelum berobet ke bidan/puskesmas.

Fasilitas kesehatan yang ada dapat terjangkau oleh keluarga bila keluarga memiliki uang.

G.        MASALAH KESEHATAN SPESIFIK

1. Kesehatan ibu dan anak

a.          Ibu hamil


Riwayat kehamilan NY. H G1 PO AO, (kebamilan pertama, partus belum pernah dan abortus tidak

pernah). Usia kehamilan saat ini 6 bulan, Ny. H mulai hamil di usia 17 tahun. Ny. H mangatakan

sudah tiga kali rnemeriksakan kehamilanya ke bidan dan sudah mendapat imunisasi TT se-kali,

penambahan BB ± 4 kg dan pada waktu memeriksakan kehamilanya ke bidan pernah mendapat

obat penambah darah yang menurut anjuran bidan harus diminum sehari sekali namun sekarang

obatnya telah habis.

Ny.   H  mengatakan  tidak mengetahui  tentang  bagaiman  perawatan kehamilannya, ia

mengatakan kadang-kadanga perutnya terasa sakit namun tanpa  diobati  sakitnya  dapa hilang 

sendiri  dan kadang-kadang Ny.  H mengeluh pusing.

1).   Inspeksi muka:

a).  Tidak ditemukan chloasma gravidarum, konjungtiva anemis, tidak ada oedema pada muka

b). Dada ( buah dada tegangang dan membesar) terlihat pigmentasi pada puting susu, keadaan

putting susu tenggelam dan colostrums belum keluar

c).  Pada tungkai tidak ditemukan farises maupun oedema d). Bunyi jantungjanin 124x/menit

2).   Palapasi abdomen:

a).         Leopold I

TFU setinggi pusat usia janin 24 minggu (enam bulan), pada fundus teraba keras, bulat dan lunak

(bokong).

b).         Leopold II

Punggung janin tcrletak di bagiart perut kanan dan bagian keci-kecil (ekstremitas), teraba pada

perut sebelah kiri

c).         Leopold III


Teraba bulat, melenting dan keras (kepala) dan bagian terbawah masih dapat digoyang-

goyangkan.

d).         Leopold IV

Kepala janin belurn masuk PAP.

H.        STRES JANGKA PANJANG DAN JANQKA PENDEK

Tn. C mengatakan masalah dalam keluarganya yang sampai saat ini masih dirasakan adalah

masalah ekonomi. Ny. Y mengatakan penghasilan di keluarganya hanya pas-pasan bahkan

kadang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

I.          KOPING

Ny. Y dan keluarga mengatakan hanya bisa berdo'a dan berusaha dengan adanya masalah-

masalah yang ada di dalam keluarganya karena insyaallah pertolongan Allah akan datang bila

kita senantisa dekat dengan- Nya, keluarga hanya bisa berharap semoga dapat diberi kasabaran

dan kekuatan untuk menghadapi semua cobaan-Nya.

J.         HARAPAN KELUARGA

Keluarga Tn. C berharap semoga penyakit-penyakit yang diderita oleh anggota keluarganya dan
dia sendiri dapat segera sembuh. Keluarga Tn. C juga berharap terhadap petugas kesehatan agar
dapat membantu keluarga yang tidak mampu dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.
(pengobatan)

ANALISA DATA
No Data Masalah DX. Keperawatan
Kesehatan
1. Data Subjektif BUMIL, resti/ Anemia Ny. H
-   Ny. Y mengatakan usianya saat ini 17 kehamilan diusia berhubungan dengan
tahun dan sedang hamil 6 bulan muda ketidakmampuan
-   Ny. Y mengalakan sudah memrik- keluarga merawat
sakan kehamilannya ke bidan anggota keluarga
sebanyak 2x dan pada kunjungan dengan BUMIL resti 
terakhir diberi obat penambaha darah
yang harus diminum I kali sehari,
selain itu juga sudah mendapat
imunisasi TT 1 kali
-   Ny. Y mengatakan sejak dulu tidak
suka makan sayur-sayuran
-   Ny.Y mengatakan tidak tahu ba-haya
kehamilan diusia rnuda
-   Ny.Y mengatakan pcnarnbahan berat
badanya ± 4 kg selama kehamilannya
-   Ny. Y mengatakan perutnya kadang-
kadang terasa sakit tetapi sembuh
sendiri tanpa diobati
-   Ny.Y mengatakan kadang-kadang
pusing
Data Objektif
-   Konjungtiva anemis
-   TD               =          110/90 Mmhg
-   N                 =          82x/menit
-   S                  =          36,8°C
-   RR              =          23x/menit
-   CRT            =          3 detik
2. Data Subjektif ISPA Bersihan jalan nafas
-   Tn. C mengatakn An. T 2 hari tidak efektif pada
    yang lalu menderita demam, batuk, keluarga Tn. c
dan pilek khususnya pada An.
-   Tn. C mengalakan saal ini An, T tidak T berhubungan
demam lagi tetapi masih pilek dengan ketidak
-   Tn. C mengatakan saat ini An. T mampuan keluarga
sudah mau bermain-niain dengan merawat anggota
teman-temanya dan batuknya sudah keluarga yang sakit
berkurang. ISPA

Data Objektif
-   Terdapat secret pada hidung
-   TD               =         
-   N                 =          98x/menit
-   S                  =          37,5°C
-   BB               =          25 Kg

PRIORITAS MASALAH
MASALAH KESEHATAN BUMIL RESTI
NO Criteria Perhitungan Skore Pembenaran
 1. Sifat Masalah  3 Saat ini Ny. Y hamil 6
             x 1
- Potensial    = 1 1 bulan pada usia 17 tahun
 3
   Resiko      =  2 kehamilan usia muda adalah
-  Aktual      = 3 kadaan dimana seorang
mengalami masa konsepsi
dengan usia < 20 tahun
yang akan dapat
menyebabkan komplikasi
pada eklamsi dan
preeklamsi dalam
persalinan Ny. H.
2. Kemungkinan masalah      2 1 Adanya sarana pelayanan
             x 2
unutk diubah kesehatan yang dapat
      2
- Mudah          =          2 dijangakau dengan mudah
- Sebagian       =          1 seperti bidan/puskesmas
- Tidak bisa     =          0 untuk memeriksakan
kehamilannya
3. Kemungkinan masalah  1 1 Kehamilan usia muda dapat
             x 1            
untuk dicegah dicegah dengan tingkat
 3 3
-  Tinggi     =    3 pengetahuan tinggi dan
- Sedang     = 2 perekonomian yang
- Rendah     =             1 memadai.Dengan tingkat
pendidikan SD pada
keluarga Ny. S maka
mereka tidak mengetahui
cara mencegah bahaya
kehamilan usia muda

4. Menonjolnya masalah         2 Keluarga mengatakan


            x 1
- Segera ditangani = 2 1 masalah BUMIL resti perlu
        2
- Dirasakan tapi tidak se- untuk segera ditangani
   gera ditangani     = 1 karena dikhawatirkan dapat
- Masalah tidak dirasakan= membahayakan
0 keselamatan jiwa BUMIL
dan janinnya
JUMLAH SCORE                              3 1/3

MASALAH KESEHATAN ISPA


NO Criteria Perhitungan Skore Pembenaran
1. Sifat Masalah  1 1 An F. menderita ISPA 2
             x 1            
- Potensial       =          1 hari
 3 3
   Resiko          =          2 yang lalu dan saat ini
-  Aktual          =          3 kondisinya
sudah membaik. An. F
sudah
dapat bermain kembali
dengan teman-temannya
2. Kemungkinan masalah         1 1 Ny. S segera memberikan
             x 2
unutk diubah obat
        2
- Mudah          =          2 warung/bodrek dan kondisi
- Sebagian       =          1 An. F membaik dan tidak
- Tidak bisa     =          0 perlu dibawa ke puskesmas

3. Kemungkinan masalah        2 2 Ny. S mengatakan jarang


                         
untuk membersihkan lingkungan
x1 3
dicegah        3 rumah karena keadaannya
-  Tinggi           =          3 memang sudah seperti itu
- Sedang      =                2 dan
- Rendah      =            1 tidak mengetahui
bagaimana
mencegah ISPA
4. Menonjolnya masalah       1 1 Menurut Ny. S, An F saat
                       
- Segera ditangani = 2 ini
x1 2
- Dirasakan tapi tidak se-       2 sudah sembuh dan batuknya
   gera ditangani     = 1 hanya sesekali saja sehingga
- Masalah tidak dirasakan masalah ISPA tidak segera
   = 0 ditangani

JUMLAH SCORE 2 3/6

You might also like