Professional Documents
Culture Documents
1
dan politik, khususnya pertahanan, secara bersama-sama. Dan di
Madinah itu pula, sebagai pembelaan terhadap masyarakat madani,
Nabi dan kaum beriman diizinkan mengangkat senjata, perang
membela diri dan menghadapi musuh-musuh peradaban.
2
mempunyai potensi untuk menyatakan pendapat dan untuk didengar, sementara
dari pihak pendengar ada kesediaan untuk mendengar dengan rendah hati untuk
merasa tidak selalu benar. Dengan kata lain, bersedia mendengar pendapat orang
lain untuk diikuti mana yang terbaik.
3
dari sikap toleran ini adalah sikap keagamaan, dimana setiap manusia
memliki kebebasan dalam beragama dan tidak ada hak bagi orang lain
yang berbeda agama untuk mencampurinya. Keyakinan beragama
tidak daat dipaksakan. Akal dan pengalaman hidup keagamaan
manusia mampu menentukan sendiri manusia yang mampu
menentukan sendiri agama yang dianggap benar.
4
Dalam kontek keindonesiaan, maka masyarakat madani yang akan
dibangun berada di atas keanekaragaman dalam berbagai hal. Dengan luas
wilayah 2.027.07 km² yang terisah-pisah oleh lautan, dimana terdapat lebih
kurang 3.000 pulau besar dan kecil, maka masyarakat Indonesia terbagi-bagi
menjadi kelompok-kelompok suku yang terpisah satu sama lain dan masing-
masing tumbuh sesuai dengan alam lingkungannya. Ini berlangsung selama
ribuan tahun, sehingga menyebabkan kebhinekaan dalam masyarakat Indonesia
(Abu Ahmadi, 1985).
5
Kemudian pada awal-awal kemerdekaan, pergumulan ideologi masyarakat
dalam penetuan dasar negara mulai terjadi. Ada emapt ideologi masyarakat yang
saling berebut pengaruh daam menentukan dasar penyelenggaraan negara.
Ideologi tersebut adalah Islam, Kristen, Nasionalisme, dan marxisme/komunisme.
Perbedaan ideologi ini sering mewarnai perdebatan dalam setiap penentuan
kebijakan penyelenggaraan negara Indonesia khususnya dalam pembuatan
konstitusi negara (Djaelani, 1996). Kecuali marxismekomunisme, ketiga ideologi
yang jam masih eksis dan selalu memberi warna bahakn terkadang terjadi
ketegangan-ketegangan dalam lembaga legislatif. Walaupun demikian, perbedaan
ideologi tersebut masih dapat diikat oleh ideologi negara yakni Pancasila yang
dianggap menaungi perbedaan ideologi-ideologi yang ada.
6
2. Rotasi kekuasaan, yang berarti terjadinya pergantian pemerintahan
secara teratur dengna cara yang damai dari satu pemerintahan ke
pemerintahan yang lain, dari seorang penguasa kepenguasa yang lain.
7
Dengan adanya keanekaragaman di Indonesia, mungkin saja akan terjadi
benturan-benturan kepentingan, baik karena perbedaan budaya, agama dan suku.
Di sinilah peran negara (pemerintah) untuk menjembatani agar tidak ada
kelompok masyarakat tertentu yang merasa dirugikan. Islam telah memberikan
garisan solusi, bahwa umat Islam harus menyadari dan menghargai adanya
keanekaragaman itu. Hal-hal yang berkaitan dengan sosial kemasyarakatan
hendaknya dibicarakan secara musyawarah, sehingga akan muncul hubungan
sosial yang luhur yang dilandasi oleh toleransi dalam keanekaragaman.