You are on page 1of 3

PENGERTIAN MONITORING DAN 

EVALUASI
June 16, 2009 Hafidz Leave a comment Go to comments

Oleh: Suzanne Blogg

Monitoring
Monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran kemajuan atas objektif
program./ Memantau perubahan, yang focus pada proses dan keluaran

 Monitoring melibatkan perhitungan atas apa yang kita lakukan


 Monitoring melibatkan pengamatan atas kualitas dari layanan yang kita berian

Evaluasi
Evaluasi adalah penggunaan metode penelitian social untuk secara sistematis menginvestigasi
efektifitas program. /Menilai kontribusi program terhadap perubahan (Goal/objektif) dan
menilai kebutuhan perbaikan, kelanjutan atau perluasan program (rekomendasi)

 Evaluasi memerlukan desain studi/penelitian


 Evaluasi terkadang membutuhkan kelompok kontorl atau kelompok kpembanding
 Evaluasi melibatkan pengukuran seiring dengan berjalannya waktu
 Evaluasi melibatkan studi/penelitian khusus

Perbedaan dan Persamaan Monitoring dan Evaluasi

Kaitan antara Monitoring dan Evaluasi adalah evaluasi memerlukan hasil dari monitoring dan
digunakan untuk kontribusi program

Monitoring bersifat spesifik program. Sedangkan Evaluasi tidak hanya dipengaruhi oleh
program itu sendiri, melainkan varibel-varibel dari luar. Tujuan dari Evaluasi adalah evalausi
efektifitas dan cost effectiveness.
Ilustrasi Input, Output, Outcome dan Impact

Inputs, Process
dan output merupakan suatu monitoring. Dalam menentukan Input, process dan Output
sangat tergantung dari program, sehingga dapat berpindah-pindah.

Outcomes dan Impact merupakan suatu evaluasi

Contoh Pertanyaan Penelitian Monitoring dan Evaluasi


1. Berapa persentase populasi target yang menggunakan kondom dengan mitra non-
reguler? (Outcome)
2. Apakah pengetahuan yang teapat mengenai transmisi HIV/IMS meningkat di populasi
target? (Output)
3. Berapa banyak kondom yang telah didistribusikan selama 6 bulan terakhir? (Output)
4. Apakah populasi target semakin sering mengunjungi klinik IMS di area target?
(Output)
5. Apakah struktur social semakin kuat untuk mendukung ODHA? (Impact)
6. Apakah tingkat IMS menurun di populasi target? (Outcome)
7. Apakah rujukan ke tempat-tempat VCT meningkat? (Output)
8. Seberapa besar dukungan lingkungankebijakan institusi terkait usaha pencegahan
HIV? (Input)
9. Seberapa terlatih dan siapkah para pendidik sebaya? (Output)
10. Seberapa tinggikah tingkat kesesuaian media kampanye untuk populasi target terkait?
(Output)
11. Apakah prevalensi HIV menurun? (Dampak)
12. Seberapa banyak anggota staf yang tersedia untuk melakukanpekerjaan ini?
(Masukan)
Tupoksi

1. Terwujudnya tatanan kehidupan bangsa dan sistem politik yang demokratis dan dinamis
berdasarkan kedaulatan rakyat, yang menghormati kebinekaan
2. Mantapnya wawasan kebangsaan sebagai perekat kokohnya ketahanan bangsa
3. Terwujudnya rekonsiliasi dalam rangka memperkokoh keutuhan bangsa
4. Terwujudnya kemandirian dan kemampuan komponen perlindungan masyarakat dalam
penanggulangan bencana dan penanganan pengungsi
5. Terwujudnya kehidupan masyarakat yang rukun, damai, tentram dan bersatu
6. Terwujudnya stabilitas politik yang dinamis dan kondusif bagi kelancaran roda pemetintahan
dan pembangunan
7. Terbangunnya kelembagaan KESBANG dan LINMAS yang ditopang oleh SDM yang berperan
optimal dalam mewujudkan tatapan kehidupan masyarakat yang demokratis, tentram dan
bersatu

Visi

Kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa sebagai perekat Negara Kesatuan Republik Indonesia
yang demokratis, dinamis, tentram dan damai berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

Misi

1. Mewujudkan sistem politik yang demokratis, yang berbasis pada makin berfungsinya secara
efektif suprastruktur dan infrastruktur politik, yang dilandasi oleh menguatnya etika, morall dan
budaya politik yang beradab
2. Mewujudkan iklim kehidupan Bangsa yang demokratis, dinamis, tentram dan damai, yang
ditopang oleh makin mantapnya wawasan kebangsaan, integritas dan ketahanan bangsa.
3. Mewujudkan kesadaran, kemampuan dan peran serta masyarakat dalam perlindungan
terhadap ancaman bencana, yang didukung oleh mantapnya SDm satuan LINMAS dan
manajemen penanggulangan bencana yang efektif dan efisien

You might also like