You are on page 1of 256

IPA.VIII.1.1.

01
IPA.VIII.1.1.01
s.d
s.d
IPA.VIII.1.4.15
IPA.VIII.1.4.15

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)

KEGIATAN SISWA

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009

i
ii
KATA PENGANTAR

Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di SMP Terbuka, perlu adanya penyempurnaan
modul sesuai dengan kurikulum yang berlaku saat ini. Oleh karena itu Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Pertama berupaya melakukan penyempurnaan modul SMP Terbuka
agar sesuai dengan tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta dapat
memenuhi kebutuhan siswa keadaan sekolah dan masyarakat sekitar.

Seiring dengan dinamika penyempurnaan tersebut, telah ditetapkanlah Peraturan Menteri


Pendidikan Nasional nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi dan Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Kedua peraturan tersebut merupakan pedoman
dalam penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Modul sebagai sumber belajar utama dalam proses pembelajaran bagi siswa SMP Terbuka
ini telah disusun sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Dalam
pembahasannya modul ini telah mencakup seluruh Standar Kompetensi dan Kompetensi
Dasr untuk mencapai kompetensi lulusan minimal tingkat Sekolah Menengah Pertama
(SMP). Dengan disempurnakannya modul SMP Terbuka ini diharapkan siswa memiliki
kompetensi yang memadai sesuai dengan tuntutan kurikulum yang berlaku.

Mengingat Kurikulum yang digunakan dalam penulisan modul Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP), maka masukan dan saran dari lapangan sangat diharapkan untuk
penyempurnaan baik isi maupun perwajahan modul ini di masa yang akan datang. Semoga
modul ini dapat dimanfaatkan secara optimal sehingga mutu pendidikan SMP Terbuka
mengalami peningkatan sesuai dengan tuntutan jaman.

Jakarta, Januari 2009


Direktur
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

Didik Suhardi, SH., M. Si.


NIP. 131 270 212

iii
iv
DAFTAR ISI

Halaman
Kata Pengantar ....................................................................................................... iii
Daftar Isi ....................................................................................................... v
Petunjuk Belajar ....................................................................................................... vii

IPA.VIII.1.1.01 Pertumbuhan dan Perkembangan ................................................... 1


IPA.VIII.1.1.02 Sistem Gerak Pada Manusia .......................................................... 23
IPA.VIII.1.1.03 Sistem Pencernaan Makanan Pada Manusia .................................. 49
IPA.VIII.1.1.04 Sistem Pernapasan Pada Manusia .................................................. 77
IPA.VIII.1.1.05 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia ......................................... 95
IPA.VIII.1.2.06 Struktur dan Fungsi Tubuh Tumbuhan .......................................... 117
IPA.VIII.1.2.07 Fotosintesis .................................................................................... 131
IPA.VIII.1.2.08 Macam-macam Gerak Pada Tumbuhan ......................................... 141
IPA.VIII.1.2.09 Hama dan Penyakit Pada Tumbuhan ............................................. 153
IPA.VIII.1.3.10 Atom, Ion dan Molekul .................................................................. 161
IPA.VIII.1.3.11 Hubungan Atom, Ion, dan Molekul dengan Produk Kimia ........... 177
IPA.VIII.1.3.12 Perbandingan Molekul Unsur dan Molekul Senyawa ................. 191
IPA.VIII.1.4.13 Kimia Rumah Tangga .................................................................. 203
IPA.VIII.1.4.14 Bahan Kimia Alami dan Buatan .................................................. 219
IPA.VIII.1.4.15 Zat Adiktif dan Psikotropika ........................................................ 235

Kepustakaan ....................................................................................................... 247

v
vi
PETUNJUK BELAJAR

Buku ini memuat 15 (lima belas) modul untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas VIII Semester 1. Modul ini harus Kamu pelajari dan selesaikan dalam jangka waktu
satu semester, baik melalui kegiatan belajar di TKB (Tempat Kegiatan Belajar) maupun
belajar di luar TKB.

Dalam mempelajari modul ini supaya diperhatikan hal-hal sebagai berikut :

1. Belajar dengan modul keberhasilannya tergantung dari kedisiplinan dan ketekunan


Kamu dalam memahami dan mematuhi langkah-langkah belajarnya.

2. Belajar dengan modul dapat dilakukan secara mandiri atau kelompok, baik di TKB atau
di luar TKB.

3. Langkah-langkah yang perlu Kamu ikuti secara berurutan dalam mempelajari modul ini
adalah sebagai berikut :

a. Usahakan Kamu (bila memungkinkan) memiliki buku paket Ilmu Pengetahuan


Alam Kelas VIII sebagai bahan pengayaan atau pendalaman materi, karena dalam
modul ini diutamakan pada materi esensial/materi pokok/materi utama.
b. Baca dan pahami benar-benar tujuan yang terdapat pada modul ini. Perhatikan
materi pokoknya dan uraian materinya.
c. Bila dalam mempelajari materi tersebut mengalami kesulitan, diskusikan dengan
teman-teman yang lain. Dan bila inipun belum terpecahkan sebaiknya Kamu tanyakan
pada Guru Pamong di TKB atau tulis dalam format kesulitan dan tunjukkan pada
Guru bina pada waktu tatap muka.
d. Setelah Kamu merasa memahami materi pelajaran tersebut, kerjakan tugas-tugas
yang tercantum dalam modul ini, dalam lembar jawaban yang terpisah atau pada
buku tulis Kamu.
e. Periksalah hasil penyelesaian tugas tersebut melalui kunci yang tersedia. Dan bila
ada jawaban yang belum betul, pelajari sekali lagi materi yang bersangkutan. Bila
semua kegiatan dalam satu modul sudah dapat diselesaikan dengan baik Kamu
berhak mengikuti tes akhir modul yang diselenggarakan oleh Guru Bina atau Guru
Pamong.
f. Bila dalam tes akhir modul Kamu dapat mencapai nilai 6,5 Kamu dapat mempelajari
modul berikutnya.

4. Urutan kegiatan di atas harus ditaati, agar Kamu lebih berhasil mempelajari modul ini.

Selamat Belajar !

vii
viii
IPA.VIII.1.1.01

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 6 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

Penulis : Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.


Hasnizar, S.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
1
2
A. PENDAHULUAN

Siswa SMP Terbuka, Kamu telah berhasil menempuh jenjang pendidikan di kelas VII dengan
cara mengatasi kesulitan-kesulitan yang Kamu temui. Sekarang di kelas VIII, Kita akan
membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan yang dibuat dalam dua bagian.

Setelah Kamu mempelajari materi modul pertama ini, diharapkan Kamu dapat:
- menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada
makhluk hidup

Dalam modul ini, Kamu akan mempelajari materi pokok tentang :


- pertumbuhan dan perkembangan
- perbedaan pertumbuhan dan perkembangan,
- metamorfosis dan metagenesis, serta
- perkembangan manusia

Kamu harus membaca semua isi modul ini dengan baik, dan kerjakan tugas-tugas dalam
modul ini kemudian cocokkan jawabanmu dengan kunci tugas yang tersedia. Modul ini berisi
dua kegiatan yang Kamu harus selesaikan dan memerlukan waktu 6 x 40 menit termasuk tes
akhir modul.

Selamat mempelajari modul ini!

3
B. KEGIATAN BELAJAR

Kegiatan 1: Pertumbuhan dan perkembangan

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
2. Kompetensi Dasar
Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
3. Indikator
Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada
makhluk hidup
4. Materi Pokok
Pertumbuhan dan perkembangan
5. Uraian Materi
Siswa SMP Terbuka, coba Kamu perhatikan gambar pertumbuhan dan perkembangan
biji kacang di bawah ini.

Gbr 1.1 Proses pertumbuhan, tumbuh dan berkembang

Perubahan yang terjadi pada biji kacang hingga menjadi tanaman kacang dewasa dipengaruhi
oleh faktor-faktor seperti gen, hormon, air dan mineral, suhu, kelembaban serta cahaya.

Peristiwa perubahan makhluk hidup secara biologis yang berupa pertambahan ukuran
disebut pertumbuhan. Perubahan yang terjadi pada contoh di atas tidak hanya sebagai
akibat pertumbuhan saja melainkan juga karena peristiwa perkembangan. Dalam perjalanan
hidup dua peristiwa ini sulit dipisahkan. Pada manusia mengalami pertumbuhan dan
perkembangan sehingga dari bayi tumbuh menjadi anak, remaja, lalu dewasa bahkan sampai
manula (manusia usia lanjut).

Adapun ciri terjadinya pertumbuhan dapat kita ketahui dengan adanya perubahan pada:
1. volume : makhluk hidup semakin hari semakin bertambah besar ukurannya.
2. massa : makhluk hidup yang bermula kecil lama kelamaan bertambah berat
timbangannya
3. tinggi : tubuh makhluk hidup semakin lama ada yang bertambah ukuran tingginya

4
Nah, sampai disini apakah Kamu sudah memahami tentang konsep pertumbuhan dan
perkembangan? Jika Kamu ingin mengamati pertumbuhan dan perkembangan pada hewan,
Kamu dapat lakukan, misalnya pada telur ayam yang dierami induknya pada selang waktu
± 21 hari menetas jadi anak ayam. Dalam telur ayam tersebut terjadi perkembangan organ
tubuh hingga sempurna. Selanjutnya dari anak ayam tumbuh menjadi ayam dewasa.

Pada hewan pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti: gen,
hormon, makanan, dan aktivitas.

Berdasarkan contoh tersebut, konsep pertumbuhan dan perkembangan akan lebih bermakna
lagi jika Kamu di rumah memiliki peternakan ayam dan ikuti/cermati perkembangannya.
Selamat mengamati dari dekat dengan dunia nyata sehari-hari.

Kosa Kata
pertumbuhan : bertambahnya volume dan ukuran yang tidak dapat kembali ke ukuran
semula
perkembangan : berhubungan dengan proses menuju kedewasaan yang bersifat non sik
menetas : pecahnya telur dan muncul organisme baru
hormon : zat-zat kimia yang dihasilkan oleh kelenjar buntu di dalam tubuh
gen : faktor pembawa sifat yang dapat diturunkan dari induk pada
keturunannya

Rangkuman
- Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup dapat dicermati melalui contoh-
contoh yang ada disekitar kehidupan, baik di lingkungan sekolah maupun tempat
tinggalmu.
- Perubahan dari biji sampai berbuah pada tanaman mengalami pertumbuhan sekaligus
perkembangan yang dipengaruhi oleh gen, hormon, air dan mineral, suhu, cahaya dan
lainnya.

Tugas 1
1. Jelaskan urutan pertumbuhan dan perkembangan pada manusia !
2. Jelaskan perkembangan pada tumbuhan bunga !
3. Dari gambar dibawah ini, mana yang dinamakan pertumbuhan ?
a. b.

5
Kegiatan 2 : Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
2. Kompetensi Dasar
Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
3. Indikator
Menyimpulkan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
4. Materi Pokok
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan
5. Uraian Materi
Siswa SMP Terbuka, masih ingatkah kalian dengan konsep pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan, hewan maupun manusia? Untuk lebih memahami konsep
pertumbuhan dan perkembangan, coba Kamu simak tabel di bawah ini.

Tabel 1 : Kesimpulan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup

No. Makhluk Hidup Ciri Pertumbuhan Ciri Perkembangan


1. Tumbuhan Dari biji menjadi kecambah Dari biji terdapat bakal akar,
dan tanaman, berarti uku- batang, daun, semakin ber-
(tanaman jagung)
rannya bertambah besar dan kembang akar lebat, batang
tinggi tinggi, daun rimbun, ada
bunga bahkan jadi buah
2. Hewan (ayam) Akan lebih jelas diamati - tidak tampak dari luar saat
saat sudah menetas, sema- dierami induknya terjadi
kin hari semakin bertambah perkembangan embrio
volume dan tinggi dalam cangkang telur
- setelah menetas semakin
hari bulu tampak jelas dan
banyak, ada jengger dan
jalu
3. Manusia Lebih mudah dicermati se- Selagi dalam kandungan
makin hari semakin bertam- ibunya terjadi perkembangan
bah besar dan tinggi embrio. Setelah lahir per-
kembangannya mudah diamati
dimana semakin bertambah
usianya dapat tengkurap,
duduk, jalan dan lari hingga
dewasa tumbuh normal

Siswa-siswa SMP Terbuka, setelah Kamu mampu membandingkan antara pertumbuhan


dan perkembangan pada makhluk hidup melalui contoh-contoh di atas, maka selanjutnya
tinggal membuat kesimpulan.

6
Kesimpulan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan adalah kalau pertumbuhan
berhubungan dengan sik/keadaan tubuh yang dapat dilihat. Sedangkan perkembangan
berhubungan dengan psikis (kejiwaan), misal perkembangan otak pada manusia.

Kosa Kata
Kecambah : biji yang memiliki potensi untuk tumbuh dan berkembang
Bakal akar, batang, daun : bagian tertentu pada biji yang bila mendapat dukungan dari
lingkungan akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan
menjadi akar, batang dan daun.

Rangkuman
- Pertumbuhan dan perkembangan pada tanaman mulai dari biji sampai menjadi tanaman
yang dapat berbunga bahkan berbuah berkaitan erat dengan perubahan bentuk sik
maupun non sik.
- Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan mulai dari zigot hasil pembuahan sampai
dewasa dan dapat berkembang biak, hal ini berkaitan erat dengan perubahan bentuk sik
dan non sik.
- Demikian halnya dengan pertumbuhan dan perkembangan manusia yang begitu unik
dan lebih kompleks.

6. Tugas 2
1. Jelaskan perbedaan pertumbuhan pada tumbuhan berbiji tunggal dengan berbiji belah !
2. Jelaskan perbedaan perkembangan anak balita dengan remaja !
3. Buatlah kesimpulan tentang pertumbuhan dan perkembangan dari ke dua nomor di
atas.

7
Kegiatan 3 : Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.

2. Kompetensi Dasar
Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup.

3. Indikator
Membandingkan pertumbuhan beberapa macam tumbuhan berdasarkan titik
tumbuhnya.

4. Materi Pokok
Pertumbuhan dan perkembangan.

5. Uraian Materi
Siswa SMP Terbuka, Kamu sudah pernah mempelajari materi pertumbuhan dan
perkembangan, sedangkan yang akan dibahas dalam modul ini adalah hanya pertumbuhan
yang ditinjau berdasarkan titik tumbuhnya.
Coba Kamu ingat kembali bahwa pertumbuhan merupakan peristiwa pertambahan
volume yang mencakup pertumbuhan jumlah sel (bagian terkecil dari tubuh makhluk
hidup), ukuran sel. Pertumbuhan itu terus berlanjut seiring dengan gerakan waktu (tidak
dapat kembali lagi).

Faktor penyebab tumbuhan bertambah tinggi dan besar adalah:


a. pada ujung akar dan batang terdapat kegiatan titik tumbuh primer, akibatnya
tumbuhan bertambah tinggi, contoh tumbuhan monokotil
b. pada kambium terdapat kegiatan titik tumbuh sekunder, yang mengakibatkan
tumbuhan bertambah besar. Contoh tumbuhan dikotil.

Nah, sekarang Kamu perhatikan bahwa pertumbuhan pada tubuh tanaman dimulai
dari sel yang membelah diri, sehingga terjadi pemanjangan (tambah tinggi) dan dapat
berdiferensiasi yang terjadi pada ”daerah titik tumbuh”. Ujung akar dan ujung batang
tumbuhan merupakan daerah titik tumbuh.
Kecepatan bertambah panjangnya (tingginya) ujung akar dan ujung batang itu di tiap-
tiap bagian tidak sama. Hal ini disebabkan pada daerah titik tumbuh terdiri atas 3
daerah pertumbuhan dan perkembangan sebagai berikut:
1. daerah pembelahan : terletak paling ujung
2. daerah pemanjangan : terletak diatas daerah pembelahan
3. daerah diferensiasi : merupakan daerah yang sel-selnya telah mengalami spesikasi.

8
Letak daerah ini paling belakang pada daerah titik tumbuh.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut ini:

a. membujur b. melintang

Gambar 1.2 Irisan akar (a. membujur, b. melintang)

Penjelasan Gambar
- Gambar irisan membujur akar, bagian nomor satu adalah daerah pembelahan dimana
terdapat meristem (bagian sel muda yang mudah membelah)
- Bagian nomor dua adalah daerah pemanjangan, jadi kalau Kamu praktek membuat
kecambah jagung atau kecambah kacang tanah akan lebih bermakna jika diteliti
pertumbuhannya dari dekat/keadaan nyata. Coba cocokkan apakah daerah paling
ujung paling cepat mengalami pertumbuhan?
- Bagian ketiga adalah daerah diferensiasi.

Untuk menggambarkan tentang diferensiasi dapat diamati contoh gambar berikut ini

Gambar 1.3. Diferensiasi sel

Penjelasan:
1. Zygot adalah hasil peleburan antara sel telur dengan sel sperma
2. Fase 2 sel : hasil sel membelah diri (1 kali)
3. Fase 4 sel: hasil sel membelah diri yang kedua kali
4. Fase banyak sel : hasil sel membelah diri yang berulang kali

Kosa Kata
primer : utama
sekunder : kedua.
monokotil : tumbuhan berbiji tunggal
dikotil : tumbuhan berbiji belah

9
Rangkuman

- Penyebab tumbuhan bertambah tinggi dan besar adalah adanya titik tumbuh primer
pada ujung akar dan batang (bagian kambium adalah titik tumbuh sekunder).
- Ada 3 daerah pertumbuhan yaitu: daerah pembelahan, daerah pemanjangan dan
daerah diferensiasi. Dan ketiga daerah tersebut kecepatan tumbuhnya tidak sama.
Pada tumbuhan dapat terjadi pada ujung akar dan ujung batang
- Demikian halnya dengan pertumbuhan dan perkembangan manusia yang begitu
unik dan lebih kompleks.

6. Tugas 3
1. Mengapa tumbuhan dikotil dapat menjadi besar ?
2. Bandingkan dimana letak daerah pemanjangan pada akar tanaman ?

10
Kegiatan 4: Metamorfosis dan metagenesis

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup

3. Indikator
Membandingkan metamorfosis dan metagenesis

4. Materi Pokok
Pertumbuhan dan perkembangan

5. Uraian Materi
Siswa SMP Terbuka, apakah kalian pernah menjumpai kepompong? Dari mana asalnya?
Tentu kalian ingin mengenal istilah metamorfosis bukan? Sebaiknya, Kamu mengenal
dari dekat metamorfosis pada serangga, contohnya kupu-kupu. Pada awalnya ulat (masa
makan) terus berubah membentuk kepompong (masa bertapa) lalu menjadilah kupu-
kupu. Contoh ini dinamakan metamorfosis sempurna, sedangkan kalau Kamu ingin
membedakan dengan metamorfosis tak sempurna, carilah contoh yang terdekat.
Coba bandingkan contoh metamorfosis pada katak di bawah ini yang dibantu dengan
gambar dan keterangan ! Termasuk metamorfosis sempurna atau tidak sempurna.

Gambar 1.4 Metamorfosis pada katak

11
Penjelasan:

Zygot hasil pembuahan antara sel telur dari katak betina dengan sel sperma dari katak jantan,
tumbuh dan berkembang menjadi embrio.
Setelah kira-kira satu minggu embrio menetas menjadi berudu/kecebong. Sebelum insang
terbentuk, berudu bernapas dengan kulitnya.

Setelah tiga hari terbentuklah 3 pasang insang luar untuk bernapas, tiga minggu setelah
menetas insang luar mulai hilang digantikan insang dalam yang tertutup

Setelah 2 bulan tumbuhlah sepasang kaki belakang dan kaki depan mulai berkembang, lalu
terbentuklah sepasang paru-paru. Maka timbullah katak muda keluar dari air dan hidup di
darat hingga menjadi katak dewasa. Dan jika hendak bertelur akan kembali ke air.

Nah, sekarang Kamu sudah dapat memprediksi bahwa metamorfosis pada katak termasuk
sempurna/tidak sempurna.

Kalau Kamu ingin tahu cara makhluk hidup mendapatkan keturunan, ternyata ada yang berupa
hasil pembuahan dan ada yang tanpa pembuahan (tak kawin). Makhluk hidup berkembang
biak ada yang dengan satu cara saja tetapi ada yang bisa lebih dari satu cara

Contoh perkembangbiakan hanya dengan satu cara bisa dengan secara kawin (generatif) saja
atau tak kawin (vegetatif) saja. Sedangkan perkembangbiakan dengan keduanya bisa vegetatif
dan generatif hal ini dinamakan ”metagenesis”. Bahkan dalam siklus perkembangbiakan
dapat bergiliran antara vegetatif dengan generatif.

12
Kamu akan mudah memahami metagenesis melalui contoh pergiliran keturunan pada
tumbuhan paku berikut ini.

spora

protalium

arkegonium anteridium

sel telur Sel kelamin jantan

zigot

paku-pakuan muda

paku-pakuan dewasa

Gambar 1.5 Bagan pergiliran keturunan pada paku-pakuan


Berdasarkan bagan tersebut,maka tumbuhan paku mengalami pergiliran keturunan antara keturunan
yang menghasilkan spora(sporot) dengan keturunan yang membentuk kelamin(gametot).
Kemudian terjadi pembuahan yang menghasilkan zygot. Kelak semakin hari akan tumbuh dan
berkembang menjadi tumbuhan paku yang baru (hasil pergiliran keturunan).

Coba Kamu perhatikan gambar metagenesis pada tumbuhan lumut di bawah ini, Kamu dapat
membuat contoh bagan pergiliran keturunan seperti pada tumbuhan paku.

Gambar 1.6. Metagenesis pada Tumbuhan Lumut

13
Siswa SMP Terbuka, Kamu dapat mencari contoh metagenesis pada hewan baik yang hidup
di air maupun di darat agar wawasan berpikirmu bertambah. Tentunya hal ini tidak sulit
sebab dalam kehidupan sehari-hari dapat Kamu peroleh melalui pengamatan lingkungan
sekitar.

Kosa Kata
metamorfosis : perubahan bentuk tubuh suatu organisme
pembuahan : peleburan antara sel telur (dari induk betina) dengan sel sperma (dari
induk jantan) menghasilkan zygot
metagenesis : pergiliran keturunan antara keturunan penghasil gamet (gametot)
dan keturunan penghasil spora (sporot)
Rangkuman
- Metamorfosis ada yang sempurna dan ada yang tidak sempurna. Pada katak dan kupu-
kupu tergolong metamorfosis sempurna, sedangkan pada belalang misalnya tergolong
metamorfosis tidak sempurna.
- Metagenesis terjadi bila perkembangbiakan yang dapat dilakukan secara vegetatif dan
generatif dalam satu siklus secara bergantian.

6. Tugas 4

1. Tuliskan 2 contoh serangga yang mengalami metamorfosis tidak sempurna !


2. Dari gambar berikut ini mana yang memiliki insang dalam !

a. b. c.

3. Jelaskan metagenesis pada tumbuhan lumut !

14
Kegiatan 5 : Tahap perkembangan pada manusia

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan tahap perkembangan manusia.

3. Indikator
Menjelaskan tahapan perkembangan manusia mulai dari bayi, anak-anak, remaja,
dan dewasa

4. Materi Pokok
Ciri-ciri manusia berdasarkan usia.

5. Uraian Materi
Kamu pernah ke PUSKESMAS atau ke rumah bersalin ? kalau sudah pernah tentu Kamu
dapat menjumpai ibu-ibu yang baru melahirkan bayi, lucu bukan ? Apa lagi kalau Kamu
mempunyai adik bayi, rasanya selalu ingin dekat padanya. Begitulah kira-kira bentukmu
waktu masih bayi.
Karena adik bayi tadi selalu diberi asi oleh ibu, maka ia dapat tumbuh dengan baik
seperti pada gambar.

Gambar 1.7 Anak dalam proses pertumbuhan

Lucu sekali ! dari mulai merangkak, adikmu akan terus tumbuh sampai dapat berjalan
dan sering disebut balita (usia dari 0 – 5 tahun) seperti pada gambar.

Gambar 1.8 Pertumbuhan manusia

15
Dari gambar tadi Kamu bisa melihat bahwa anak terus tumbuh, Nah untuk dapat tumbuh
dibutuhkan makanan yang bergizi karena makanan yang bergizi sangat baik untuk
pertumbuhan anak. Karena Kamu waktu bayi mendapat makanan yang cukup, Kamu
dapat menjadi dewasa seperti sekarang ini. Dari kedua gambar tadi Kamu tentu sudah
memahami tentang pertumbuhan balita dan cirinya.

Pertumbuhan balita

bayi baru lahir ® tengkurap ® duduk ® merangkak ® berdiri ® jalan

Cirinya :

- belum bisa makan sendiri


- belum bisa mandi sendiri
- masih perlu dibimbing

Gambar 1.9 Masa Balita

Bila Kamu mempunyai adik kecil di rumah Kamu harus menjaganya dengan baik supaya
masa pertumbuhannya juga baik sepertimu.
Kamu sekarang sudah remaja bukan ? Ya, berarti Kamu sudah dapat menjaga kebersihan
dirimu seperti mandi minimal 2 x sehari dan jangan lupa pakai sabun dan gosok gigi.
Ada hal yang lebih penting lagi yang harus Kamu ketahui yaitu, setiap hari Kamu harus
mengganti pakaian dalam dan mencucinya.
Nah ... coba kira-kira apa ya ciri-ciri dari remaja? Tentu Kamu tahu karena Kamu sudah remaja.

Gambar 1.10 Masa Remaja

16
Ciri remaja putri :
- pinggul sudah mulai membesar
- payudara sudah mulai tampak
- di bagian tertentu sudah tumbuh rambut

Ciri remaja putra :


- dada mulai tampak bidang
- suara sudah mulai membesar
- tumbuh rambut pada bagian tertentu
- jakun mulai terlihat

Halo remaja putri ! karena Kamu sudah remaja dan sudah mempunyai ciri seperti
itu tentu juga Kamu sudah mengalami menstruasi, Kamu tidak usah takut karena itu
menunjukkan Kamu sudah dewasa, Kamu akan mengalaminya setiap bulan karena di
dalam tubuhmu ada bagian alat kelamin yaitu ovarium (indung telur) yang sudah dapat
menghasilkan telur (ovum).
Ovum (telur), bila sudah masak akan terlepas dari ovarium (indung telur). Peristiwa ini
disebut Ovulasi. Itulah sebabnya mengapa Kamu mengalami menstruasi setiap bulan
karena lepas sel telur dari indung telur terjadi satu bulan sekali. Jangan lupa bila Kamu
mengalami menstruasi harus menjaga kebersihan dirimu dengan baik supaya Kamu
kelihatan cantik.
Kamu yang remaja putra, mempunyai bagian alat kelamin yang namanya testes. Testes
dapat menghasilkan sperma (air mani). Apakah Kamu sudah mengalami mimpi basah?
Bila pernah berarti Kamu sudah menjadi dewasa, untuk itu Kamu juga harus menjaga
kebersihan dirimu supaya Kamu kelihatan gagah atau ganteng.
Untuk lebih jelasnya coba Kamu diskusikan dengan temanmu mengenai ciri-ciri remaja
berdasarkan pengalamanmu masing-masing.
Sekarang Kamu sudah lebih memahami apa yang disebut remaja dari hasil diskusimu
berarti pengetahuanmu sudah maju selangkah lagi.
Nah ... coba kira-kira apa ya ciri-ciri dari remaja? Tentu Kamu tahu karena Kamu sudah
remaja.
Remaja akan mengalami pubertas. Apa itu pubertas? bila Kamu sudah mengalami
pubertas biasanya Kamu :

- senang bersolek / berdandan


- tumbuh jerawat
- sudah mulai menyenangi lawan jenis

Gambar 1.11 Remaja pubertas

17
Itu adalah hal yang wajar, tapi Kamu jangan lupa harus pandai menjaga diri baik-baik
supaya dapat tumbuh dewasa yang sempurna, jangan seperti pepatah ini “layu sebelum
berkembang”.
Kamu tentu sering berjumpa dengan orang dewasa, ada yang kita jumpai sudah
mempunyai pasangan hidup, bahkan sudah mempunyai anak.
Mengapa orang dewasa sudah boleh memilih pasangannya masing-masing? Orang
dewasa sudah mampu :

- hidup mandiri
- dapat membimbing yang lebih muda
- mempunyai tanggung jawab
- memikirkan pendidikan
- pekerjaan untuk masa depan

Gambar 1.12 Masa Dewasa

Kamu juga nanti bila sudah dewasa akan mengalami hal yang sama dengan apa yang
Kamu lihat sekarang. Untuk itu Kamu harus belajar dengan rajin supaya sukses.
Pertumbuhan manusia terus berlanjut mulai dari balita, remaja, dewasa, manula (manusia
usia lanjut). Mungkin Kamu sudah tahu bagaimana tanda-tanda manusia yang sudah usia
lanjut itu.
Tanda-tanda manula :
- daya tahan mulai menurun
- daya tahan mulai menurun
- tidak mengalami menstruasi lagi (menopose)
- tidak mengalami menstruasi lagi (menopose)
- tulang mulai kropos
- tulang mulai kropos
- kulit mulai keriput
- kulit mulai keriput
- penglihatan mulai kabur
- penglihatan mulai kabur
- pigmen rambut mulai berkurang (rambut memutih)
- pigmen rambut mulai berkurang (rambut memutih)
- mulai mengalami pikun
- mulai mengalami pikun

Gambar 1.13 Manusia usia lanjut


Gambar 1.13 Manusia usia lanjut

18
Pada wanita yang manula tidak mengalami menstruasi lagi, tahukah Kamu sebabnya ?
Ovarium (indung telur) wanita manula tidak lagi menghasilkan telur (ovum).
Bagaimana pula dengan pria manula ? tentu beda, pria manula testesnya masih dapat
menghasilkan sperma.

Siswa SMP Terbuka sampai di sini dulu tentu Kamu sudah memahami tentang tahap
perkembangan pada manusia menarik bukan ?

Bila sudah paham jangan lupa kerjakan tugas berikut ini.

Kosa Kata
Puskesmas : pusat kesehatan masyarakat
Asi : air susu ibu

Rangkuman
Tanda-tanda skunder pada wanita :
1. pinggul membesar
2. payudara mulai tampak
3. tumbuh bulu pada bagian tertentu

Tanda-tanda skunder pada pria :


1. suara mulai membesar
2. tumbuh kumis
3. tumbuh bulu pada bagian tertentu
4. dada mulai taqmpak bidang
5. jakun mulai terlihat

Menstruasi adalah proses terlepasnya ovum (telur) dari ovarium (indung telur) tanpa dibuahi
oleh sperma.
Menopause adalah proses berhentinya menstruasi pada wanita.

6. Tugas 5
1. Sebutkan urutan tahap perkembangan pada manusia !
2. Sebutkan tanda-tanda skunder pada wanita dan pria !
3. Sebutkan tanda-tanda manula !
4. Mengapa pria tidak mengalami menopause ?

19
C. PENUTUP

Setelah Kamu menyelesaikan tugas-tugas modul ini sesuai waktu yang ditentukan berarti
Kamu bertanggungjawab terhadap tugas.
Sebelum melanjutkan modul berikutnya, cermatilah kesimpulan dari seluruh kegiatan yang
ada di modul ini sebagai berikut :
- pertumbuhan adalah perubahan volume dari suatu organisme yang berhubungan
dengan kondisi sik
- perkembangan berhubungan dengan psikis, contohnya pada hewan : tahan terhadap
penyakit, memiliki alat penciuman yang tajam.
- Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
adalah : gen, hormone, suhu, kelembaban, dan cahaya sedangkan pada hewan faktor
yang mempengaruhi adalah : gen, hormon, makanan, dan aktitas.
Metamorfosis ada yang sempurna dan ada yang tidak sempurna. Sedangkan metagenesis
adalah pergantian keturunan antara gametot dengan sporot. Titik tumbuh ada di ujung
akar dan ujung batang tumbuhan bahkan ada di kambium. Daerah titik tumbuh ada 3 macam
yaitu daerah pembelahan, daerah pemanjangan, dan daerah diferensiasi.

Tahap perkembangan manusia mulai dari balita – remaja – dewasa – manula

Setelah Kamu memahami seluruh isi modul ini, mintalah tes akhir modul pada gurumu. Jika
hasilnya sudah memenuhi, maka pindah ke modul yang baru.

20
D. KUNCI TUGAS

Tugas 1

1. bayi balita remaja dewasa manula

2. biji kecambah tanaman dewasa berbunga berbuah

3. gambar a

Tugas 2

1. Perbedaan pertumbuhan:

No. Tumbuhan berbiji tunggal Tumbuhan berbiji belah


1. - Bijinya tunggal berisi cadangan makanan - Bijinya membelah jadi dua ke-
ping lembaga, berisi cadangan
makanan

2. - Bakal akar tumbuh menjadi akar serabut - Bakal akar tumbuh menjadi akar
tunggang

2. Perbedaan perkembangan
No. Anak Balita Remaja
1. - Jadi pusat perhatian - Senang bersolek
2. - Senang bermain - Menyenangi lawan jenis
3. - Senang berteman - Mencari jati diri

3. Kesimpulan dari kedua contoh di atas adalah bahwa pertumbuhan makhluk hidup
berhubungan dengan sik/bentuk yang tampak dan perkembangan berhubungan dengan
psikis/kejiwaan atau non sik sebagai faktor internal terkadang sulit dipisahkan.

Tugas 3

1. Karena memiliki kambium, sebagai titik tumbuh sekunder


2. Pada bagian ujung akan terdapat titik tumbuh makin keatas daerah pembelahan, daerah
pemanjangan dan daerah diferensiasi

21
Tugas 4
1. a. semut
b. capung

2. gambar b

3. Pada lumut perkembangbiakan vegetatif dengan spora sedangkan secara generatif


melalui pembentuk sel kelamin/gamet dimana sel yang jantan antheridium menghasilkan
sel sperma dan betina arkegonium menghasilkan sel telur yang akan dibuahi sel sperma
dan menghasilkan zygot. Dan zygot tidak akan tumbuh menjadi lumut baru.

Tugas 5
1. Balita – Remaja – Dewasa – Manula
2. Tanda skunder wanita :
- pinggul membesar
- payudara mulai tampak
- tumbuh bulu pada bagian tertentu
Tanda skunder pria :
- suara mulai membesar (bergema)
- tumbuh bulu pada bagian tertentu
- dada mulai tampak bidang
- jakun mulai terlihat
3. - wanita tidak lagi menstruasi
- tulang mulai kropos
- sik menurun
4. Sebab walaupun manula pada pria testisnya masih dapat menghasilkan sperma

22
IPA.VIII.1.1.02

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 4 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

SISTEM GERAK PADA MANUSIA

Penulis : Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.


Hasnizar, S.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
23
24
A. PENDAHULUAN

Selamat Kamu telah menyelesaikan modul tentang perkembangan manusia. Nah . . . sekarang
saya akan mengajak Kamu untuk mempelajari modul tentang sistem gerak pada manusia.
Berarti Kamu akan maju selangkah lagi, semoga Kamu berhasil.

Setelah Kamu mempelajari modul ini, diharapkan Kamu sudah mempunyai kompetensi
tentang :
- rangka manusia
- ciri-ciri tulang rawan dan tulang keras
- macam-macam otot dan ciri-cirinya
- Persendian dan kelainan-kelainan pada tulang

Supaya Kamu lebih memahami modul ini jangan lupa pelajari dengan baik dan kerjakan
tugas-tugas yang ada dan bertanyalah pada guru binamu.

Setelah Kamu mengerjakan tugas-tugas nanti cocokkan jawabanmu dengan kunci jawaban,
bila ada yang kurang cocok, pelajari lagi. Kalau Kamu telah menyelesaikan dengan baik,
minta untuk tes dengan guru binamu supaya Kamu bisa melanjutkan ke modul berikutnya.

Selamat belajar semoga Kamu selalu sukses.

25
B. KEGIATAN BELAJAR

Kegiatan 1 : Sistem Gerak pada Manusia

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

3. Indikator
- Membandingkan macam organ penyusun sistem gerak pada manusia.
- Membedakan fungsi tulang rawan, tulang keras, otot dan sendi sebagai penyusun
rangka tubuh

4. Materi Pokok
Sistem Gerak pada Manusia.

5. Uraian Materi
Dalam modul ini Kamu akan mengetahui sistem gerak pada manusia. Gerakan
merupakan hasil dari interaksi antara rangka, otot dan saraf. Kita dapat melakukan
berbagai gerak karena peranan aktif otot yang melekat pada tulang atau rangka. Otot
sebagai alat gerak aktif sedangkan tulang adalah alat gerak pasif. Rangka manusia
terletak di dalam tubuh, tidak terlihat dari luar, terselubung oleh kulit dan otot, karena
itu disebut rangka dalam.

Gerakan merupakan hasil dari interaksi antara sistem rangka, otot dan saraf

Rangka tubuh kita tersusun atas berbagai macam tulang. Tulang dikelompokkan
berdasarkan letaknya, jaringan penyusunnya, dan bentuknya.

Berdasarkan letaknya, tulang penyusun kerangka tubuh manusia dikelompokkan menjadi


tulang tengkorak, tulang badan dan tulang anggota gerak.

26
Gambar 2.1 Rangka Tubuh Manusia

Berdasarkan jenisnya, tulang rangka tubuh manusia tersusun atas tulang rawan dan
tulang keras. Sekarang marilah kita bicarakan satu persatu.

27
Tulang Rawan

Rangka manusia pada awal pembentukannya (bayi) masih berupa tulang rawan, makin
bertambah usianya, lambat laun tulang rawan berubah menjadi keras.

Ada beberapa tulang rawan yang tidak akan menjadi tulang keras. Tahukah Kamu, tulang
apa sajakah itu ? Coba pikirkan jawabanmu !

Cuping hidung, daun telinga, sambungan


antar tulang rusuk dengan tulang dada,
adalah tulang rawan yang tidak akan
menjadi tulang keras.

Apakah jawabanmu sama dengan uraian di


atas.

Gambar 2.2. Cuping hidung dan daun telinga adalah tulang rawan

Tulang rawan terbentuk dari jaringan tulang rawan. Di dalam ruang antar selnya terdapat
banyak zat perekat berupa protein dan sedikit zat kapur. Sehingga tulang rawan bersifat
lentur. Bentuk jaringan tulang rawan, seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Keterangan gambar :
1 2
1. sel-sel tulang rawan
2. zat antara (mengandung banyak zat
perekat kurang zat kapur)

Gambar 2.3. Jaringan tulang rawan

28
Ciri-ciri tulang rawan :
- Tulang rawan banyak mengandung zat perekat, berupa protein dan sedikit mengandung
zat kapur sehingga bersifat lentur.
- Tulang rawan terdapat pada cuping hidung, daun telinga, sambungan antar tulang rusuk
dengan tulang dada.

Tulang Keras
Yang dimaksud dengan tulang dalam kehidupan sehari-hari adalah tulang keras yang akan
kita bahas sekarang ini. Tulang keras berasal dari tulang rawan. Ruang antar selnya banyak
berisi zat kapur yaitu kalsium karbonat dan kalsium fosfat, juga terdapat protein. Sedangkan
zat perekatnya hanya sedikit. Hal ini menyebabkan tulang bersifat keras tidak lentur dan
proses pengerasannya dipengaruhi oleh vitamin D. Perhatikan jaringan tulang keras di
bawah ini.

Gambar 2.4. Jaringan tulang keras

Tulang keras ini tidak rapat, tetapi berongga di tengahnya. Coba Kamu pikirkan seandainya
semua tulang itu rapat tanpa rongga, alangkah beratnya tubuh kita dan tentu saja akan sulit
untuk digerakkan.
Baiklah, selanjutnya marilah kita bicarakan macam-macam bentuk tulang keras. Tulang keras
berdasarkan bentuknya terdiri dari tulang pipa, tulang pipih dan tulang pendek. Perhatikanlah
bentuk ketiga tulang tersebut dalam gambar berikut ini

Tulang pipa, bentuknya bulat panjang seperti pipa


(perhatikan gambar). Pada kedua ujungnya mem-
besar berupa bonggol. Tulang pipa berisi sum-sum
kuning dan lemak.
Contohnya : terdapat pada tulang lengan atas,
tulang paha, tulang betis, ruas-ruas jari kaki dan
ruas-ruas jari tangan.
Gambar 2.5. Tulang pipa

29
Tulang pipih, bentuknya pipih atau gepeng. Didalamnya
berongga-rongga seperti spon (karet busa). Tulang ini
berisi sum-sum merah sebagai tempat pembuatan sel-
sel darah merah. Contohnya : terdapat pada tulang
usus, tulang rusuk, tulang dada, tulang belikat dan
tulang tengkorak. Coba Kamu perhatikan gambar di
samping ini.
Gambar 2.6. Tulang pipih

Tulang pendek, bentuknya bulat pendek. Coba


perhatikan gambar. Sama halnya dengan tulang pipih,
tulang pendek ini di dalamnya juga berisi sumsum
merah.
Contohnya : terdapat pada ruas-ruas tulang belakang,
pergelangan kaki dan pergelangan tangan.

Gambar 2.7. Tulang pendek

Ciri-ciri tulang keras :


- tulang keras banyak mengandung zat kapur dan sedikit mengandung zat perekat
sehingga tulang bersifat keras, tidak lentur.
- berdasarkan bentuknya tulang keras terdiri dari tiga macam, yaitu tulang pipa, tulang
pipih, dan tulang pendek.

Apakah Kamu dapat memahaminya ? Kalau belum pelajarilah sekali lagi dengan cermat.
Tetapi kalau sudah dipahami, marilah kita bahas materi selanjutnya.

Nah, selesailah sudah pembahasan kegiatan satu pada modul ini. Semoga Kamu dapat
memahaminya. Sebelum Kamu melanjutkan ke kegiatan dua, pahamilah rangkumannya
lebih dulu dan selesaikanlah tugas-tugasnya.

30
Rangkuman:
- Rangka manusia termasuk rangka dalam, berdasarkan letaknya dikelompokkan menjadi
tulang tengkorak, tulang badan dan tulang anggota gerak.
- Berdasarkan jaringan penyusunnya, susunan tulang manusia terdiri dari dua jenis
tulang yaitu: tulang rawan dan tulang keras. Tulang rawan mempunyai ciri-ciri, banyak
mengandung zat perekat berupa protein dan sedikit mengandung zat kapur sehingga
bersifat lentur. Sedangkan tulang keras ciri-cirinya, banyak mengandung zat kapur dan
sedikit zat perekatnya, sehingga bersifat keras dan tidak lentur.
- Tulang keras berdasarkan bentuknya terdiri dari 3 macam, yaitu tulang pipa, tulang pipih
dan tulang pendek.

6. Tugas 1
1. Apa yang dimaksud dengan rangka dalam ?
2. Sebutkan 3 fungsi rangka tubuh manusia!
3. Jelaskanlah perbedaan ciri-ciri tulang rawan dengan ciri-ciri tulang keras!
4. Berdasarkan bentuknya, tulang keras terdiri dari 3 macam. Sebutkanlah dan berilah
masing-masing contohnya!

31
Kegiatan 2 : Sendi dan Kelainan Tulang

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

3. Indikator
- Mengidentikasi macam sendi dan fungsinya
- Mendata contoh kelainan dan penyakit yang berkaitan dengan tulang dan otot yang
biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya.

4. Materi Pokok
Sistem Gerak pada Manusia

5. Uraian Materi
Pada kegiatan satu, Kamu sudah mempelajari fungsi tulang dan susunannya. Maka
dalam kegiatan dua ini, Kamu akan saya ajak mempelajari kelanjutannya, yaitu “Sendi
dan Kelainan pada Tulang”.

Kamu sudah mengetahui bahwa tulang anggota gerak atas (tangan) berhubungan dengan
gelang bahu, tulang anggota gerak bawah (kaki) berhubungan dengan gelang panggul.
Demikian pula hubungan antar tulang belakang. Nah, jadi rangka tubuh manusia itu,
tersusun dari tulang-tulang yang mempunyai hubungan antar tulang.

Hubungan antar tulang disebut sendi. Ada tiga macam, yaitu sendi :
1. Hubungan antar tulang yang tidak dapat digerakkan disebut sendi mati, misalnya pada
hubungan antar tulang tengkorak, hubungan tulang-tulang pembentuk gelang panggul ;
2. Hubungan antar tulang yang dapat digerakkan tapi terbatas, disebut sendi kaku atau
sendi kejur, misalnya pada hubungan antar ruas-ruas tulang belakang, hubungan antar
tulang rusuk dengan tulang dada
3. Hubungan antar tulang yang dapat digerakkan dengan leluasa disebut sendi gerak

Sendi Gerak adalah hubungan antar tulang yang dapat digerakkan dengan leluasa

Nah, untuk memahami tentang sendi gerak ini, coba Kamu perhatikan gambar hubungan
antara tulang paha dengan gelang panggul berikut ini

Hubungan antara tulang paha dan gelang panggul ini merupakan sendi gerak, yang
disebut sendi peluru.

32
Sendi peluru merupakan sendi gerak yang
dapat digerakkan kesegala arah.

Perhatikanlah mangkok sendi dan bongkol


sendinya. Bongkol sendi merupakan pangkal
dari tulang paha yang dilapisi oleh tulang
rawan, sedangkan mangkuk sendi dibentuk
oleh gelang panggul.
Gambar 2.8 Sendi peluru antara
gelang panggul dan tulang paha

Bongkol sendi tidak akan lepas dari mangkuk sendi, karena diikat oleh jaringan pengikat
yaitu ikat sendi atau ligamen. Disamping itu, di dalam mangkuk sendi terdapat cairan sendi
yang berfungsi sebagai pelumas, sehingga jika digerakkan tidak berbunyi. Cairan sendi ini
disebut minyak sinovial.
Ada beberapa macamkah sendi gerak itu ? Ada empat macam sendi gerak yang harus Kamu
ketahui, yaitu sendi engsel, sendi putar, sendi pelana, dan sendi peluru.
a. Sendi Engsel
Sendi engsel yaitu, hubungan dua buah
tulang, di mana tulang yang satu dapat
digerakkan ke satu arah saja. Sendi ini
mirip dengan pintu rumah kita yang diberi
engsel yang membuka ke satu arah saja.
Sendi engsel ini terdapat pada lutut dan
siku. Perhatikan tanda panah pada gambar Memungkinkan gerak ke
di samping. Cobalah Kamu gerakkan satu arah
lutut dan sikumu. Siku dan lututmu hanya
dapat digerakkan ke satu arah saja.
Gambar 2.9.Sendi Engsel
b. Sendi Putar
Sendi putar yaitu, hubungan dua buah
tulang, di mana tulang yang satu bergerak
memutar pada tulang lainnya (perhatikan
gambar). Sendi putar ini terdapat pada
hubungan antara tulang atlas dengan Memungkinkan gerak
memutar
tulang pemutar (lihat tanda panah
pada gambar di samping). Coba Kamu
gerakkan kepalamu memutar dari kiri ke
kanan, kemudian dari kanan ke kiri.

Gambar 2.10. Sendi Putar

33
c. Sendi Pelana
Sendi pelana merupakan hubungan
dua buah tulang, dan permukaan kedua
tulang yang digerakkan berbentuk
seperti pelana kuda. Sendi ini dapat
kita temui pada sendi antara tulang
telapak tangan. Bentuk dan letaknya
seperti pada gambar di samping.
Gambar 2.11 Sendi Pelana

d. Sendi Peluru
Sendi peluru merupakan hubungan
dua buah tulang yang memungkinkan
terjadinya gerakan ke segala arah.
Masih ingatkah Kamu contoh sendi
peluru? Coba Kamu perhatikan
kembali gambar 2.8. Contoh lain
adalah hubungan antara tulang lengan
atas dengan gelang bahu. Perhatikan
gambar bentuk dan letak sendi peluru
ini. Cobalah gerakkan tanganmu
memutar.

Apakah Kamu memahami uraian di


atas? Baiklah, untuk pembahasan
terakhir pada kegiatan dua ini, kita
akan membahas gangguan dan
kelainan pada tulang. Gambar 2.12 .Sendi Peluru

Apakah yang menyebabkan Gangguan dan Kelainan pada Tulang ?

Sebagaimana organ-organ lainnya, rangka atau tulang manusia juga dapat mengalami
gangguan atau kelainan. Pernahkah Kamu merasa sakit pada punggungmu setelah duduk
lama? Hal itu menandakan bahwa posisi duduk yang salah dapat menyebabkan gangguan
pada tulangmu. Gangguan dan kelainan pada tulang dapat disebabkan oleh kecelakaan,
kekurangan gizi, kuman penyakit dan kebiasaan duduk kita yang salah.

Kecelakaan dapat menyebabkan seseorang menderita patah tulang, retak tulang atau
memar. Jika kecelakaan pada tulang tidak ditangani dengan baik dan benar oleh ahlinya,
maka dapat menyebabkan kelainan pada tulang.

34
Kuman penyakit seperti virus juga dapat menyebabkan gangguan pada tulang. Penyakit
tulang yang disebabkan oleh virus adalah penyakit polio. Pada masa bayi penyakit polio
ini dapat dicegah dengan memberikan imunisasi polio yang diteteskan melalui mulut.
Orang yang menderita penyakit polio ini dapat menyebabkan kelumpuhan.
Kekurangan gizi dan faktor keturunan juga dapat menyebabkan gangguan dan kelainan
pada tulang. Kekurangan gizi berupa vitamin D dan zat kapur pada makanan yang
kita makan, dapat menyebabkan gangguan pada proses pembentukan se-sel tulang.
Kekurangan vitamin D pada saat masa pertumbuhan (bayi) juga dapat menyebabkan
kaki berbentuk X atau O. Pernahkah Kamu melihatnya.
Gangguan dan kelainan pada tulang juga dapat disebabkan oleh kebiasaan duduk yang
salah. Kebiasaan duduk yang salah dapat menyebabkan gangguan dan kelainan pada
tulang punggung kita. Coba Kamu perhatikan berikut ini.
Sikap duduk seperti gambar di bawah ini dapat menimbulkan gangguan dan kelainan
tulang punggung yang disebut skoliosis. Yaitu, jika tulang punggung bengkok ke kiri
atau bengkok ke kanan.
Kelainan tulang dengan sikap duduk seperti gambar di bawah ini disebut lordosis, yaitu
tulang punggung terlalu bengkok ke depan.

Gambar 2.13 Skoliosis dan lordosis

Selanjutnya adalah kelainan tulang yang disebut kifosis, yaitu jika tulang punggung
terlalu bengkok ke belakang. Bentuk kelainannya seperti pada gambar di bawah.
Agar tidak terjadi kelainan pada tulang punggung kita, maka sebaiknya kita duduk
dengan posisi yang benar. Seperti terlihat pada gambar di samping ini. Mulai sekarang
bila Kamu sedang belajar, cobalah Kamu duduk dengan posisi yang benar.

Gambar 2.14 Kifosis dan sikap duduk yang benar

35
Sikap duduk yang salah dapat menyebabkan kelainan pada tulang punggung, yaitu :
- skoliosis : jika tulang punggung bengkok ke kanan atau bengkok ke kiri
- lordosis : jika tulang punggung terlalu bengkok ke depan
- kifosis : jika tulang punggung terlalu bengkok ke belakang

Nah, . . . . Siswa SMP Terbuka, selesailah pembahasan kita mengenai sendi dan kelainan
pada tulang. Mudah-mudahan Kamu dapat memahaminya. Jika belum dipahami, pelajarilah
sekali lagi. Bagi yang sudah memahaminya, selesaikanlah tugas-tugas berikut ini. Tetapi
sebelum itu pahamilah kata-kata sukar dan rangkumannya.

Kosakata
imunisasi : usaha menambah kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit.
sendi gerak : hubungan dua buah tulang yang dapat digerakkan dengan leluasa
Polio : penyakit tulang yang disebabkan oleh virus.
virus : salah satu kuman penyebab penyakit.

Rangkuman
Hubungan antar tulang ada tiga macam yaitu :
1. Hubungan antar tulang yang tidak dapat digerakkan disebut sendi mati, misalnya
hubungan pada tulang-tulang tengkorak ; hubungan antara gelang panggul.
2. Hubungan antar tulang yang dapat digerakkan tetapi terbatas, disebut sendi kaku,
misalnya pada hubungan ruas-ruas tulang punggung.
3. Hubungan antar tulang yang dapat digerakkan dengan leluasa, yaitu sendi gerak.

Sendi gerak ada beberapa macam, diantaranya :


a. Sendi engsel, terdapat pada lutut dan sikut.
b. Sendi putar, terletak pada hubungan tulang atlas dengan tulang pemutar.
c. Sendi pelana, terdapat pada hubungan antara tulang telapak tangan, ruas tulang jari
tangan.
d. Sendi peluru, terdapat pada hubungan antara gelang bahu dengan tulang lengan atas dan
gelang panggul dengan tulang paha.
Kelainan dan gangguan pada tulang dapat disebabkan oleh kecelakaan, kuman penyakit,
kekurangan gizi, dan sikap duduk yang salah.
Sikap duduk yang salah dapat menyebabkan kelainan pada tulang punggung, yaitu scoliosis,
lordosis dan kifosis.

36
6. Tugas 2
Tugas ini dapat Kamu selesaikan setelah Kamu memahami benar isi dari materi kegiatan
dua. Kerjakan di buku catatanmu.

Jawablah pertanyaan di bawah ini secara singkat dan jelas.

1. Perhatikan gambar di bawah ini.

Bagian yang diberi tanda hitam adalah letak dari


sendi. Sebutkanlah sendi-sendi apa sajakah itu ?
A. . ……………………………………
B. . ……………………………………
C. . ……………………………………

2. Sebutkan 3 penyebab yang dapat mengakibatkan gangguan dan kelainan pada tulang!

3. Jelaskan kelainan tulang punggung lordosis !

37
Kegiatan 3 : Sel Otot

1. Standar Kompetensi :
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

3. Indikator
Membedakan fungsi tulang rawan, tulang keras, otot dan sendi sebagai penyusun rangka
tubuh.

4. Materi Pokok
Sistem Gerak pada Manusia

5. Uraian Materi

Dalam modul ini Kamu sudah mempelajari rangka sebagai alat gerak pasif. Nah,
kali ini Kamu akan saya ajak untuk mempelajari “Otot sebagai alat gerak aktif”.
Di dalam modul yang lalu Kamu sudah mengetahui bahwa rangka tubuh manusia
tersusun atas tulang-tulang yang saling berhubungan. Hubungan antar tulang disebut
sendi. Sendi-sendi yang ada dalam tubuh manusia belum bisa bergerak kalau otot-
ototnya tidak bekerja (berkontraksi)
Otot dalam kehidupan kita sehari-hari disebut daging, karena merupakan kumpulan
serabut-serabut otot. Serabut-serabut otot merupakan sel-sel otot yang bergabung
menjadi satu membentuk berkas otot. Dan berkas otot bergabung membentuk otot
(daging). Bagian dari ujung otot disebut tendon atau urat. Coba Kamu perhatikan
gambar berikut ini.

Gambar 2.15 Berkas otot dan tendon

38
Sekarang coba Kamu perhatikan gambar otot tubuh manusia berikut ini.
Nah, . . . . model otot tubuh manusia yang Kamu lihat pada gambar berikut ini dapat Kamu
lihat di sekolah induk.

angka bagian belakang

Keterangan gambar :
Hanya beberapa otot saja pada gambar di atas yang bernomor
Otot rangka bagian depan diantaranya :
1. otot lingkar mata 8. otot perut
2. otot lingkar mulut 9. otot lengan bawah
3. otot kunyah 10. otot-otot kaki
4. otot leher 11. otot betis
5. otot dada 12. otot bahu
6. otot bisep 13. otot punggung
7. otot trisep 14. otot pinggang

Gambar 2.16. Otot tubuh manusia

Sel otot membentuk serabut otot. Kemudian serabut otot membentuk berkas otot.
Kumpulan berkas otot bergabung membentuk otot atau daging.

Ada berapa macam sel otot itu ?


Sel otot tubuh manusia ada tiga macam, yaitu sel otot polos, sel otot lurik dan sel otot jantung.
Nah . . . . sekarang marilah kita bicarakan satu persatu. Kita mulai dengan membicarakan sel
otot polos.

a. Otot Polos
Otot polos disebut juga otot alat-alat dalam tubuh, karena otot ini terletak pada saluran
alat-alat dalam tubuh, seperti pada saluran pencernaan, pembuluh darah, saluran kelamin
dan dinding rahim.
Bagaimana ciri-cirinya? Untuk menjawabnya, coba Kamu perhatikan gambar sel otot
polos berikut ini.

39
Ciri-ciri otot polos :
- Sel otot polos berbentuk gelendong,
kedua ujung meruncing dan berinti
satu;
- Otot polos merupakan otot tak sadar,
karena bekerjanya di luar kesadaran
kita ;
- Otot polos bekerjanya lambat, teratur
Gambar 2.17 Otot Polos dan tidak cepat lelah.

b. Otot Lurik
Otot lurik disebut juga otot rangka, karena otot ini melekat pada rangka (tulang).
Perhatikan gambar sel otot lurik berikut ini.

Gambar 2.18 Otot Lurik

Otot lurik mempunyai ciri-ciri :


- Sel otot lurik berbentuk selindris atau seperti tabung yang mempunyai bagian
berselang-seling gelap suram dan terang sehingga tampak lurik
- Berinti sel banyak
- Bekerja atas kesadaran kita atau menurut perintah otak

c. Otot Jantung
Otot jantung merupakan otot istimewa. Mengapa otot jantung istimewa? Nah, untuk
mengetahui keistimewaannya, coba Kamu perhatikan dan pahami gambar sel otot
jantung berikut ini.

Gambar 2.19 Otot Jantung

Ciri-ciri otot jantung adalah :


- Berbentuk serabut lurik yang bercabang-cabang, inti selnya banyak terletak di
tengah serabut
- Bekerja di luar kesadaran kita atau di luar perintah otak

40
Dari gambar dan ciri-cirinya kita dapat mengetahui keistimewaannya, yaitu otot jantung
bentuknya seperti otot lurik tetapi bekerjanya seperti otot polos.

Otot jantung yang membentuk dinding jantung, bekerjanya sepanjang hayat manusia itu
sendiri. Sewaktu bekerja, istirahat, tidur bahkan jika seseorang itu pingsan, otot jantung terus
bekerja.

Dapatkah Kamu pahami ?

Jika Kamu belum paham, pelajarilah sekali lagi ! Kalau sudah dipahami pelajarilah kosakata
dan rangkumannya, kemudian jawablah pertanyaannya pada tugas di halaman berikutnya.

Kosakata
tendon : bagian ujung dari otot, biasa disebut urat

Rangkuman
- Otot dalam kehidupan sehari-hari disebut daging. Otot merupakan alat gerak aktif. Otot
dibangun oleh sel-sel otot yang berbentuk serabut. Kumpulan serabut otot membentuk
berkas otot. Berkas otot bergabung menjadi otot (daging).
- Tubuh manusia tersusun oleh tiga macam otot, yaitu otot polos, otot lurik dan otot
jantung.
- Otot polos berbentuk gelendong, berinti satu dan bekerjanya di luar kesadaran kita.
- Otot lurik berbentuk serabut, terdiri dari bagian gelap dan terang dan bekerjanya atas
kesadaran kita.
- Otot jantung merupakan otot istimewa karena bentuknya seperti otot lurik dan bekerjanya
seperti otot polos.

6. Tugas 3

Kerjakan tugas ini di buku catatanmu.

Jawablah pertanyaan di bawah ini secara singkat dan jelas !


1. Perhatikan gambar di bawah ini
a. Apakah nama sel-sel otot pada gambar di samping ?
b. Sebutkan ciri-cirinya !

2 a. Dimanakah letak otot lurik ?


b. Mengapa otot jantung disebut otot istimewa ?

41
Kegiatan 4 : Cara Kerja Otot

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

3. Indikator
Membedakan fungsi tulang rawan, tulang keras, otot dan sendi sebagai penyusun rangka
tubuh.

4. Materi Pokok
Sistem Gerak pada Manusia

5. Uraian Materi
Di dalam kegiatan satu Kamu sudah mengetahui macam-macam dan ciri-ciri sel otot.
Nah, pada bagian kegiatan dua ini Kamu akan saya ajak untuk membicarakan “Cara
Kerja Otot”.

Kamu tentunya masih ingat bahwa rangka tubuh manusia merupakan tempat melekatnya
otot dan sebagai alat gerak pasif. Untuk dapat bergerak, seperti berjalan, berlari,
mengangkat lengan dan lain sebagainya, dibutuhkan otot untuk menggerakkannya. Oleh
sebab itu otot disebut alat gerak aktif.

Nah . . . . supaya lebih jelas bagimu, lakukanlah kegiatan berikut ini. Ajaklah teman-
temanmu ke sekolah induk untuk menyiapkan alat-alatnya dan mendiskusikan hasilnya
bersama guru binamu. Ikutilah petunjuk kegiatannya dan lakukanlah perintah yang
diberikan.

Alat-alat yang harus Kamu siapkan adalah :


- Statif 2 buah (kalau tidak ada statif dapat Kamu buat dari kayu seperti gambar
- Tali secukupnya;
- Bahan berupa batu bata.

42
Susunlah perangkat (alat-alat tadi), seperti pada gambar di bawah ini :

Gabungkanlah dua utas tali dan buatlah simpul


mati pada kedua ujung-ujungnya. Kemudian
ikatlah kedua ujungnya pada statif, ujung yang
satu Kamu ikat pada statif A dan ujung lainnya
di statif B (lihat gambar).

Berilah beban pada salah satu statifnya (lihat


gambar). Tariklah kedua tali menurut tanda
panah (lihat gambar).

Apakah yang akan terjadi setelah kedua tali


ditarik ?
Ya, . . . . Statif akan terangkat naik.

Gambar 2.20 Percobaan cara kerja otot

a. Otot Antagonis
Kerja otot secara antagonis adalah kerja otot yang saling berlawanan

Jika otot bisep bekerja atau kontraksi,


maka otot trisep akan mengendur atau
relaksasi, dengan demikian lengan bawah
akan terangkat naik.

Gambar 2.21 Otot trisep kontraksi

43
Demikian pula sebaliknya, jika otot trisep bekerja
(kontraksi), maka otot bisep akan mengendur)
relaksasi. Lengan yang tadinya terangkat/naik,
sekarang menjadi turun kembali.

Gambar 2.22 Otot trisep kontraksi

b. Otot Sinergis
Kerja otot secara sinergis yaitu kerja otot yang
saling bersamaan. Misalnya menelingkup
dan menengadahkan telapak tangan yang
disebabkan oleh kontraksi otot-otot pronator
yang terdapat pada lengan bawah. Perhatikan
gambar di samping.

Gambar 2.23 Otot pronator

Selesai sudah pembicaraan kita mengenai


cara kerja otot. Sebelum kita mengakhiri
pembahasan kegiatan dua ini, coba Kamu
perhatikan kembali gambar lengan berikut
ini

Gambar 2.24 Otot, sendi dan tulang

Pada gambar lengan tersebut terdapat otot, tulang dan sendi. Dapatkah lengan bawah itu
bergerak naik atau turun, seandainya tidak ada otot ? Atau bagaimana sebaliknya bila
ada otot dan sendi, tetapi tidak ada tulang ? Bagaimana jawabanmu ? Nah, tentu saja
jawabmu “tidak”.

Jadi kita dapat menyimpulkan bahwa :

Bergeraknya bagian suatu tubuh melibatkan otot, tulang dan sendi

44
Kosakata

kontraksi otot : otot dalam keadaan bekerja, mengeras, memendek dan membesar.
relaksasi otot : otot dalam keadaan istirahat, mengendur, lunak dan memanjang.
otot antagonis : otot yang bekerjanya saling berlawanan.
otot sinergis : otot yang bekerjanya saling bersamaan.
otot pronator : otot yang terdapat pada lengan bawah.
otot bisep : otot yang bertendon dua.
otot trisep : otot yang bertendon tiga.

Rangkuman

- Ciri-ciri otot yang sedang kontraksi yaitu, memendek, mengeras dan membesar. Sedangkan
ciri-ciri otot yang sedang relaksasi adalah, mengendur, lunak dan memanjang.
- Cara kerja otot secara antagonis yaitu, kerja otot yang saling berlawanan. Contohnya
pada otot bisep dengan otot trisep.
- Cara kerja otot secara sinergis yaitu, kerja otot yang saling bersamaan. Misalnya pada
otot-otot pronator.
- Bergeraknya suatu bagian tubuh melibatkan otot, tulang dan sendi.

6. Tugas 4

Selesaikanlah tugas ini dengan baik dan benar di buku catatanmu.

Jawablah pertanyaan di bawah ini secara singkat dan jelas ?

1. Sebutkanlah ciri-ciri otot yang sedang


a. kontraksi dan
b. relaksasi

2. Perhatikan gambar di bawah ini


a. Tentukan bagian manakah dari gambar tersebut yang dapat menggerakkan
lengan bawah ?
b. Sebutkankah nama dua otot yang ada pada gambar tersebut !
c. Apakah nama otot yang bekerjanya saling berlawanan ?

45
C. PENUTUP

Saya ucapkan selamat bagi Kamu yang telah selesai mempelajari isi modul ini. Bagi yang
belum dapat menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan, tidak usah berkecil hati. Pelajarilah
sekali lagi dengan teliti, sehingga akhirnya Kamu mampu menyelesaikannya.
Agar Kamu lebih mengerti dan selalu ingat, pahamilah rangkuman berikut ini :

- Rangka dalam selain berfungsi sebagai pelindung alat-alat dalam tubuh berfungsi juga
sebagai tempat melekatnya otot. Menegakkan tubuh dan memberi bentuk tubuh.

- Susunan tulang manusia terdiri dari dua jenis yaitu tulang rawan dan tulang keras.
Tulang rawan mempunyai ciri-ciri yaitu banyak mengandung zat perekat dan sedikit
mengandung zat kapur, sehingga bersifat lentur. Sedangkan tulang keras ciri-cirinya
adalah banyak mengandung zat kapur dan sedikit zat perekatnya, sehingga bersifat keras
dan tidak lentur.

- Tulang keras berdasarkan bentuknya terdiri dari 3 macam, yaitu tulang pipa, tulang pipih
dan tulang pendek.

- Hubungan antar tulang ada 3 macam yaitu :


1. Hubungan antar tulang yang tidak dapat digerakkan disebut sendi mati, misalnya
hubungan pada tulang-tulang tengkorak.
2. Hubungan antar tulang yang dapat digerakkan tetapi terbatas, disebut sendi kaku,
misalnya pada ruas-ruas tulang punggung.
3. Hubungan antar tulang yang dapat digerakkan dengan leluasa, yaitu sendi gerak.

- Sendi gerak ada beberapa macam, diantaranya :


a. Sendi engsel, terdapat pada lutut dan siku.
b. Sendi putar, terdapat antara tulang atlas dengan tulang pemutar.
c. Sendi pelana, terdapat antara tulang telapak tangan dengan ruas tulang jari tangan.
d. Sendi peluru, terdapat antara gelang bahu dengan lengan atas dan gelang panggul.
dengan tulang paha.
- Kelainan dan gangguan pada tulang dapat disebabkan oleh kecelakaan, kuman penyakit,
kekurangan gizi, dan sikap duduk yang salah.

- Sikap duduk yang salah dapat menyebabkan kelainan pada tulang punggung, yaitu
skoliosis, lordosis dan kifosis.

Jika Kamu sudah selesai mempelajari seluruh isi modul ini dengan baik, mintalah tes akhir
modul, usahakan mendapat nilai yang terbaik, karena untuk dapat mempelajari modul
selanjutnya, minimal harus mendapat nilai 6,5.

Selamat belajar semoga sukses !

46
D. KUNCI TUGAS

Tugas 1

1. Rangka dalam adalah rangka yang terletak di dalam tubuh tidak terlihat dari luar
terselubung oleh kulit dan otot

2. - melekatnya otot
- menegakkan tubuh
- melindungi organ-organ dalam tubuh
- tempat pembentukan sel-sel darah
- memberi bentuk pada tubuh
- sebagai alat gerak pasif
Pilih tiga dari enam jawaban

3. ciri-ciri tulang rawan


a. banyak mengandung zat perekat dan sedikit mengandung zat kapur
b tulang bersifat lentur

ciri-ciri tulang keras


a. banyak mengandung zat kapur dan sedikit mengandung zat perekat
b tulang bersifat keras, tidak lentur

4. - tulang pipa
- tulang pipih
- tulang pendek

Tugas 2

1. a. sendi engsel
b. sendi putar
c. sendi peluru
2. - kecelakaan
- kuman penyakit
- kekurangan gizi
- sikap duduk yang tidak benar
Pilih tiga diantara lima jawaban di atas
3. Lordosis adalah kelainan pada tulang punggung, dengan bentuk tulang punggung yang
terlalu bengkok ke depan.

Tugas 3
1. a. sel otot polos
b. ciri-cirinya :
- berbentuk gelendong, kedua ujungnya meruncing dan berinti satu ;
- bekerjanya di luar kesadaran kita

47
2. a. menempel pada rangka
b. karena bentuknya seperti otot lurik, sedangkan bekerjanya seperti otot polos

Tugas 4

1. a. ciri-ciri otot berkontraksi


- mengeras
- memendek
- membesar
b. ciri-ciri otot relaksasi
- mengendur
- lunak
- memanjang

2. a. otot, tulang dan sendi


b. otot bisep dan trisep
c. otot antagonis

48
IPA.VIII.1.1.03

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 4 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

SISTEM PENCERNAAN MAKANAN


PADA MANUSIA

Penulis : Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.


Dra. Hasnizar
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
49
50
A. PENDAHULUAN

Pada modul IPA.VIII.1.1.02 Kamu sudah mempelajari tentang sistim gerak pada manusia.
Sekarang Kamu akan mempelajari sistem pencernaan pada manusia. Nah, pada modul ini
Kamu akan mengetahui saluran pencernaan, kelenjar pencernaan, proses pencernaan pada
saluran pencernaan, enzim-enzim pencernaan beserta fungsinya.

Setelah Kamu mempelajari modul ini, diharapkan Kamu dapat memahami sistem pencernaan
pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

Untuk memahami materi sistem pencernaan pada manusia, Kamu akan mempelajari alat-alat
pencernaan makanan pada manusia, jenis-jenis dan fungsi makanan, pencernaan mekanik
dan kimiawi, serta kelainan dan penyakit pada system pencernaan.

Pelajarilah modul ini dengan sungguh-sungguh. Mudah-mudahan Kamu dapat


menyelesaikannya dalam waktu 4 jam pelajaran, termasuk tes akhir modulnya. Jangan lupa
selesaikanlah tugas-tugas yang ada dan cocokkanlah dengan kunci jawabannya. Jika masih
ada jawabanmu yang belum benar, pelajarilah sekali lagi.

Nah, saya ucapkan selamat mempelajari dan menyelesaikan tugas-tugasnya.


Selamat belajar.

51
B. KEGIATAN BELAJAR

Kegiatan 1 : Alat pencernaan, Pencernaan Mekanik dan Kimiawi

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.

3. Indikator
- Membedakan antara saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan sebagai penyusun
sistem pencernaan pada manusia.
- Membandingkan pencernaan mekanik dan kimiawi, dan fungsinya bagi tubuh.

4. Materi Pokok
Sistem Pencernaan pada manusia

5. Uraian Materi

Pada modul ini Kamu akan saya ajak untuk mempelajari sistem pencernaan makanan
pada manusia.

Sistem pencernaan makanan kita terdiri dari alat-alat pencernaan dan kelenjar pencer-
naan yang menghasilkan enzim-enzim pencernaan. Enzim ini berfungsi untuk mengubah
makanan menjadi sari makanan yang dapat diserap oleh sel-sel tubuh. Makanan yang
diperlukan oleh tubuh kita, adalah makanan yang bergizi dalam jumlah yang cukup.
Makanan yang bergizi yakni makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak,
vitamin, garam mineral dan air.

Di manakah makanan-makanan yang kita makan itu dicernakan ?

Makanan yang kita makan, akan dicernakan dalam saluran pencernaan makanan. Agar
lebih jelas di mana letak alat dan saluran pencernaan kita, coba Kamu perhatikan gambar
berikut ini.

52
Sumber : Harapan Dunia Ilmu Time-Life : Tubuh Manusia
Gambar 3.1 Sistem Pencernaan Manusia

Usus halus mempunyai bagian-bagian, yang terdiri usus dua belas jari (Duodenum)
usus kosong (yeyunum) dan usus penyerapan (ileum). Sedangkan pada usus besar
terdapat usus buntu, poros usus (rektum) dan anus untuk lubang pengeluaran kotoran
(feses). Pada usus buntu terdapat umbai cacing (Apendiks).

Agar zat-zat makanan bermanfaat bagi tubuh kita, maka makanan itu harus dicerna lebih
dahulu. Proses pencernaan ini berlangsung di dalam saluran pencernaan.

Proses pencernaan ini dimulai dari rongga mulut. Di dalam mulut makanan dipotong-
potong dan dihaluskan oleh gigi, hingga menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Proses
pencernaan semacam ini disebut pencernaan secara mekanik.

Proses pencernaan untuk mengubah bentuk makanan kasar menjadi bentuk yang lebih
halus dengan menggunakan gigi, disebut pencernaan secara mekanik.

Walaupun makanan sudah dicerna secara mekanik, makanan ini belum dapat diserap.
Untuk itu makanan ini harus diubah lagi menjadi zat-zat makanan yang mudah larut
dan dapat diserap, dalam proses ini diperlukan bantuan enzim pencernaan. Pencernaan
dengan bantuan enzim ini disebut pencernaan secara kimiawi.

53
Proses pencernaan untuk mengubah susunan zat makanan dari suatu zat tertentu menjadi
bentuk lain dengan menggunakan enzim, disebut pencernaan secara kimiawi.

Nah, untuk mengetahui terjadinya pencernaan secara mekanik dan pencernaan secara
kimiawi, lakukanlah percobaan berikut ini bersama teman-temanmu dan gurumu di
sekolah induk :

Siapkanlah 1 tabung reaksi, pipet, penjepit, nasi setengah sendok teh, larutan benedict
dan air (tabung reaksi, pipet, penjepit dan larutan benedict, disiapkan oleh gurumu).

Sebelum Kamu melakukan kegiatan ini,


maka kumur-kumurlah lebih dahulu agar
tidak ada sisa makanan yang tertinggal
dalam mulutmu.
Kunyahlah nasi selama 2 menit dan
kecap-kecaplah agar bercampur dengan
air liurmu.
Setelah dikunyah masukkan nasi tersebut
ke dalam tabung reaksi. Perubahan apa
yang Kamu lihat pada nasi sebelum
dikunyah dengan nasi yang telah
dikunyah? (catatperubahannya).Sebelum
Kamu kecap bagaimana rasanya? dan
setelah Kamu kecap bagaimana pula
rasanya? (catat perubahan).
Setelah Kamu masukkan ke dalam
tabung reaksi, berilah sedikit air hingga
tingginya mencapai 3 cm dan catatlah
warnanya.
Selanjutnya, ke dalam tabung reaksi
yang berisi nasi yang telah Kamu
kunyah tadi, teteskan larutan benedict
sebanyak 10 tetes. Kemudian dipanaskan
selama 5 menit dan catatlah perubahan
warnanya. Gambar3.2. Percobaan secara mekanik dan
kimiawi

Sudah Kamu lakukan percobaan tersebut ? Sekarang, cocokkanlah hasil pengamatanmu


dengan hasil pengamatan yang sudah pernah dilakukan orang lain seperti berikut ini.

- Nasi berubah dari kasar menjadi halus setelah dikunyah.


- Sebelum dikecap rasanya hambar, setelah dikecap rasanya manis.
- Warna nasi yang dikunyah pada tabung reaksi putih, sedangkan warnanya setelah
ditetesi benedict dan dipanaskan adalah merah bata.

54
Dari perubahan-perubahan itu kita dapat mengerti bahwa, gigi berperan dalam merubah nasi
kasar menjadi lebih halus. Perubahan nasi dari kasar menjadi halus dengan menggunakan
gigi itu, adalah pencernaan secara mekanik.
Sedangkan pada saat mengecap nasi yang sudah dikunyah hingga bercampur dengan air
liur, maka rasa nasi berubah menjadi manis. Ini menandakan air liurmu sudah mengeluarkan
enzim ptialin yang dapat mengubah rasa nasi tadi. Hal ini terlihat setelah diuji dengan
larutan benedict dan dipanaskan, yaitu adanya perubahan tersebut, menandakan terjadinya
pencernaan secara kimiawi.
Apakah Kamu dapat memahami uraian di atas ? Kalau Kamu sudah paham, selanjutnya
Kamu dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan pada tugas satu. Hasil jawabanmu dapat
Kamu cocokkan dengan kunci jawaban pada akhir modul ini. Bila Kamu dapat menjawab
dengan benar, Kamu dapat melanjutkan ke kegiatan 2. Bila belum, coba baca uraian dalam
kegiatan 1 ini sekali lagi.

Kosakata
enzim : suatu zat kimia yang dihasilkan oleh kelenjar tubuh
pencernaan kimiawi : pencernaan dengan bantuan enzim
pencernaan mekanik : pencernaan dengan menggunakan gigi

Rangkuman
Alat pencernaan makanan terdiri dari saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Saluran
pencernaan terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus dan usus besar. Sedangkan
kelenjar pencernaan terdiri dari pankreas dan hati.

Proses pencernaan terjadi dengan dua cara, yaitu pencernaan secara mekanik dan pencernaan
secara kimiawi. Pencernaan secara mekanik menggunakan gigi, sedangkan pencernaan
secara kimiawi menggunakan bantuan enzim.

6. Tugas 1
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas.
1. Perhatikan gambar alat pencernaan di bawah ini.

Berilah nama bagian-bagian yang diberi huruf.


a. ……………………
b. ……………………
c. ……………………
d. ……………………

2. Sebutkan bagian-bagian dari usus halus ?


3. Jelaskanlah secara singkat mengenai :
a. pencernaan secara kimiawi
b. pencernaan secara mekanik

55
Kegiatan 2 : Proses Pencernaan Makanan dan Macam-macam Enzim

1. Standar Kompetensi :
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar :
Mendeskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.

3. Indikator :
Membandingkan pencernaan mekanik dan kimiawi, dan fungsinya bagi tubuh.

4. Materi Pokok :
Sistem Pencernaan pada manusia.

5. Uraian Materi
Pada kegiatan satu telah dijelaskan, bahwa proses pencernaan dapat terjadi dengan dua
cara yaitu secara mekanik dan pencernaan secara kimiawi. Nah, pada kegiatan dua ini
Kamu akan mempelajari tentang proses pencernaan makanan pada saluran pencernaan
makanan.

Bagaimana proses pencernaan


makanan pada saluran pencernaan
kita

Saluran pencernaan makanan yang utama pada tubuh kita adalah mulut, kerongkongan,
lambung, usus halus, usus besar dan anus. Untuk lebih jelasnya, mari kita bicarakan
proses pencernaan pada saluran pencernaan satu persatu. Kita mulai membahasnya dari
mulut.

a. Mulut
Pertama-tama makanan yang kita makan masuk ke dalam mulut. Di dalam rongga
mulut terdapat gigi, lidah dan kelenjar ludah. Makanan di dalam mulut akan
dihaluskan oleh gigi dibantu oleh lidah. Makanan juga akan bercampur dengan air
liur yang mengandung enzim ptialin.

Sekarang marilah kita bicarakan mengenai gigi, lidah dan kelenjar ludah lebih lanjut.
Gigi kita terdiri dari tiga macam, yaitu gigi seri, gigi taring dan gigi geraham.
Perhatikanlah ketiga macam gigi tersebut pada gambar di bawah ini.

Gigi seri kita terletak di sebelah depan. Fungsinya untuk memotong-motong


makanan. Gigi taring terletak diantara gigi seri dan geraham, berfungsi untuk
merobek atau mengoyak makanan. Sedangkan gigi geraham terletak di belakang
taring dan berfungsi untuk mengunyah atau menghaluskan makanan.

56
Gambar 3.3. Susunan gigi manusia

Gigi kita baru akan tumbuh pada umur kurang lebih lima bulan. Dan akan berjumlah 20
buah pada umur kurang lebih enam tahun. Dengan perincian, 8 buah gigi seri, 4 buah
gigi taring dan 8 buah geraham. Nah, gigi pada anak-anak yang berjumlah 20 buah itu,
disebut gigi susu. Jika dirumuskan akan terlihat seperti di bawah ini.

g t s s t g s : gigi seri (8 buah)


2 + 1 + 2 2 + 1 + 2 rahang t : gigi taring (4 buah)
atas g : gigi geraham (8 buah)
2 + 1 + 2 2 + 1 + 2 rahang Jumlah = (20 buah)
bawah
Skema 3.4. Rumus susunan gigi pada anak-anak (gigi susu)

Gigi susu pada anak-anak satu persatu akan tanggal, dan akan digantikan dengan gigi
tetap. Gigi tetap ini disebut juga gigi sulung atau gigi dewasa. Gigi gerahamnya akan
bertambah hingga jumlah seluruh giginya menjadi 32 buah. Dengan perincian, 8 buah
gigi seri, 4 buah gigi taring, 8 buah gigi geraham kecil dan 12 buah geraham besar. Jika
dibuat rumusnya akan terlihat seperti skema berikut ini.

Gb Gd T S S T Gd Gb Gd : Geraham depan
3 2 1 2 2 1 2 3 Gb : Geraham belakang
________________________________________

3 2 1 2 2 1 2 3

Skema 3.5. Rumus susunan gigi dewasa

b. Kerongkongan
Setelah dikunyah di mulut, makanan ditelan dan bergerak melalui kerongkongan
(esofagus) menuju lambung. Makanan terdorong ke lambung karena gerak dinding
kerongkongan yang disebut gerak peristaltik, yaitu gerak seperti meremas-remas. Gerak
peristaltik juga terjadi di lambung dan usus.

57
c. Lambung
Setelah melewati kerongkongan, makanan masuk ke dalam lambung.

d. Usus Halus
Makanan sedikit demi sedikit masuk dari lambung ke usus halus. Bagian pertama dari
usus halus adalah usus dua belas jari. Pada usus dua belas jari bermuara dua saluran,
yaitu saluran getah pankreas dan saluran empedu. Agar lebih jelas bagimu perhatikan
gambar di bawah ini.

Pankreas yang terletak di bawah lambung, menghasilkan getah pankreas yang


mengandung enzim-enzim pencernaan, yaitu tripsin, amilase dan lipase.

- tripsin adalah enzim yang


berfungsi mengubah protein
(pepton) menjadi asam
amino.
- amilase adalah enzim yang
berfungsi mengubah zat
tepung menjadi gula.
- lipase adalah enzim yang
berfungsi mengubah lemak
menjadi asam lemak dan
gliserol.
Gambar 3.6 Letak usus halus dan bagian-bagiannya

Sedangkan empedu terletak di hati. Hati menghasilkan cairan empedu yang ditampung
di kantung empedu. Cairan empedu ini berfungsi untuk mengemulsikan lemak.

Bagian ke dua dari usus halus adalah usus kosong (yeyunum). Usus kosong merupakan
tempat pencernaan terakhir, sebelum sari-sari makanan diserap. Dinding usus kosong
juga menghasilkan enzim-enzim pencernaan, seperti halnya pankreas.

Sedangkan bagian terakhir dari usus halus adalah usus penyerapan (ileum). Di sinilah
sari-sari makanan diserap atau diabsorbsi, oleh dinding usus halus. Perhatikanlah gambar
irisan melintang usus halus berikut ini.

58
Gambar 3.7. Penampang melintang usus halus
Untuk mempercepat proses penyerapan sari-sari makanan, permukaan dalam dinding
usus halus berbentuk jonjot (berbentuk lipatan-lipatan). Dengan adanya jonjot ini maka
permukaan usus halus bertambah luas, sehingga sari-sari makanan terserap dengan cepat
dan banyak.
Di dalam jonjot-jonjot usus halus terdapat pembuluh-pembuluh kapiler darah dan
pembuluh kil. Pembuluh darah ini, tugasnya adalah mengangkut sari-sari makanan berupa
glukosa, asam amino, vitamin dan mineral ke seluruh tubuh. Sedangkan pembuluh kil
bertugas mengangkut asam lemak dan gliserol, menuju ke pembuluh balik besar bawah
tulang selangka.
Tidak semua makanan diserap oleh usus halus. Sisanya berupa ampas makanan akan
masuk ke dalam usus besar.

e. Usus Besar
Sisa makanan dari usus halus, masuk ke dalam usus besar, Nah, sebelum Kamu
mengetahui proses pencernaan di usus besar. Perhatikan gambar berikut ini.

Gambar 3.8 Usus besar

59
Diantara usus halus dengan usus besar terdapat usus buntu yang melekat di bawahnya
adalah apendiks atau umbai cacing. Jika apendiks ini infeksi, orang akan menderita
apendisitis atau biasa kita menyebutnya dengan sakit usus buntu.
Sedangkan di bagian akhir dari usus besar adalah poros usus dan lubang pengeluaran
kotoran anus
Usus besar terdiri dari dua bagian, yaitu Usus tebal (kolon) dan Poros usus atau Usus
akhir (rektum). Usus tebal terdiri dari bagian yang naik, bagian yang mendatar dan
bagian yang turun.

Usus tebal berfungsi mengatur kadar air pada sisa makanan. Apabila kadar air pada sisa
makanan berlebih, maka dinding usus tebal akan menyerap kelebihan air tersebut. Tetapi
jika kadar air dalam sisa makanan sangat sedikit maka dinding usus tebal mengeluarkan
air kembali ke sisa makanan tersebut.
Selain itu di dalam usus tebal terdapat bakteri koli yang membantu dalam pembusukan
sisa makanan menjadi kotoran (feses). Dan bakteri koli ini juga membantu dalam
pembentukan vitamin. Kotoran yang dibentuk dari sisa makanan ini, akhirnya dibuang
dari poros usus (rektum) melalui anus.
Dapatkah Kamu memahami uraian di atas ? Mudah-mudahan Kamu dapat memahaminya.
Nah, pembahasan kita yang terakhir pada modul kegiatan dua ini adalah macam-macam
enzim pencernaan dan fungsinya.
Pada pembahasan di atas, macam-macam enzim pencernaan dan fungsinyapun sudah
langsung kita bahas. Tetapi agar Kamu lebih memahaminya lagi, cobalah Kamu isi titik-
titik pada tabel macam-macam enzim dan fungsinya di bawah ini.

60
Tabel 1. Macam-macam enzim dan fungsinya
No Nama Enzim Letak Fungsinya
1 Amilase Pankreas - mengubah zat tepung menjadi gula
2 ................ Lambung - mengubah protein menjadi pepton
3 Renin - mengendapkan protein susu dari air susu
4 HCl - membantu mengaktifkan pepsin dan
membunuh kuman
5 ................ Pankreas - mengubah protein (pepton) menjadi asam amino
6 ................ Pankreas - mengubah lemak menjadi asam lemak dan
gliserol
7 ................ Mulut - mengubah tepung menjadi gula sederhana

Dapatkah Kamu mengisinya ? Nah, cocokkanlah jawabanmu dengan kunci jawaban di


bawah ini

Kunci jawaban :
2. nama enzim pepsin, 3. letaknya di lambung,
4. letaknya di lambung, 5. nama enzim tripsin,
6. nama enzim lipase, 7. nama enzim ptialin.

Nah, selesailah sudah pembahasan kita tentang proses pencernaan dan macam-macam
enzim percernaan beserta fungsinya. Bila Kamu sudah memahami uraian tersebut, Kamu
dapat menyelesaikan tugas 2. Jawabannya Kamu tulis di buku catatanmu.

Selamat mengerjakan semoga Kamu dapat menjawab dengan benar.

Kosakata
amilase : enzim yang berfungsi mengubah zat tepung menjadi glukosa
tripsin : enzim yang berfungsi mengubah pepton menjadi asam amino
lipase : enzim yang berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak dan
gliserol
pepsin : enzim yang berfungsi mengubah protein menjadi molekul protein
yang lebih kecil disebut pepton
rennin : enzim yang berfungsi mengendapkan protein dari air susu
gerak peristaltik : gerakan meremas-remas makanan pada kerongkongan untuk mendorong
makanan masuk ke lambung

61
Rangkuman

Proses pencernaan secara berurutan berlangsung di dalam saluran pencernaan mulai dari
mulut, kerongkongan, lambung, usus halus dan usus besar.

Di dalam mulut terjadi pencernaan secara mekanik dengan menggunakan gigi dan pencernaan
secara kimiawi dengan menggunakan bantuan enzim ptialin dalam air liur/ludah.

Pada kerongkongan terjadi gerakan peristaltik, yaitu gerakan meremas-remas makanan untuk
mendorong makanan ke lambung. Sedangkan di lambung makanan di cerna secara kimiawi dengan
bantuan enzim pepsin, renin dan HCl. Makanan dari lambung masuk menuju usus halus.

Bagian pertama dari usus halus adalah usus dua belas jari. Di usus ini bermuara dua saluran,
yaitu saluran empedu dan saluran getah pankreas. Di samping saluran pencernaan terdapat
pula kelenjar pencernaan yaitu hati dan pankreas.

Pankreas menghasilkan getah pankreas yang mengandung enzim amilase, tripsin dan lipase,
sedangkan hati menghasilkan cairan empedu. Cairan empedu ini di tampung dalam kantung
empedu, yang fungsinya adalah mengemulsikan lemak.

Bagian ke dua dari usus halus, yakni usus kosong (yeyenum). Bagian ini merupakan
bagian akhir dari pencernaan makanan. Dinding usus kosong ini juga menghasilkan enzim
pencernaan, seperti halnya pankreas.

Bagian terakhir dari usus halus adalah usus penyerapan (ileum). Permukaan sebelah dalam
dinding usus halus ini berbentuk jonjot dan di sinilah terjadi penyerapan sari-sari makanan.

Bagian terakhir dari proses pencernaan makanan adalah usus besar. Usus besar terdiri atas
dua bagian, yaitu usus tebal dan poros usus atau usus akhir (rektum). Sisa makanan dibuang
dari poros usus dan keluar melalui anus.

6. Tugas 2

Isilah titik-titik di bawah ini secara singkat dan jelas.


1. Dimanakah terjadinya pencernaan secara mekanik dan kimiawi (a) ……..
Di sini terdapat kelenjar ludah yang mengandung enzim (b) ……..
yang fungsinya mengubah zat ( c) …………. menjadi (d) …………..
Makanan dari kerongkongan masuk ke lambung karena gerakan (e) …….

2. Di dalam lambung terjadi pencernaan secara kimia dengan bantuan tiga macam enzim,
yaitu (a) ………….. (b) ………….. ( c) ……………. Selanjutnya makanan masuk ke
bagian pertama dari usus halus, yaitu usus (d) ………….. sedangkan terjadinya proses
penyerapan sari makanan terjadi di (e) ………….. dan akhirnya makanan di bawa ke
(f) …………..

62
Kegiatan 3 : Makanan, kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.

3. Indikator
- Mendeskripsikan jenis makanan berdasar kandungan zat yang ada di dalamnya.
- Menjelaskan fungsi makanan bagi manusia, termasuk pentingnya ASI bagi bayi.
- Menyebutkan contoh kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan yang biasa
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya.

4. Materi Pokok
Makanan, kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan manusia

5. Uraian Materi
Apa yang Kamu rasakan bila Kamu tidak makan ! tentu Kamu merasa lapar, badan
menjadi lemas, tidak bisa bermain dan belajar. Ini terjadi karena di dalam tubuh tidak
tersedia energi. Energi digunakan oleh tubuh kita untuk melakukan seluruh kegiatan.

Dari uraian tadi tentu Kamu sudah tahu apa fungsi dari makanan ? Nah, makanan
berfungsi untuk menghasilkan energi.

Apakah makanan hanya berfungsi untuk menghasilkan energi saja ? Tentu tidak! Selain sebag

1. Sebagai sumber tenaga


2. Sebagai zat pembangun sel-sel baru dan pengganti sel-sel tubuh yang rusak
3. Sebagai zat pelindung tubuh dan pengatur kerja alat-alat tubuh

Nah, untuk lebih jelasnya pelajarilah uraian di bawah ini dengan teliti.

a. Karbohidrat
Karbohidrat adalah senyawa kimia yang tersusun oleh unsur-unsur karbon (C)
hidrogen (H) dan oksigen (O). Karbohidrat berfungsi :

1. Sebagai sumber energi


2. Bahan pembentuk protein dan lemak
3. Pembentuk struktur sel
4. Berperan penting dalam proses metabolisme di dalam tubuh

63
Bahan makanan yang banyak mengandung karbohidrat antara lain beras, jagung,
gandum, kentang, singkong, ubi, buah-buahan dan gula.

Gambar 3.9 Makanan yang banyak mengandung karbohidrat berguna sebagai sumber energi

Bila jumlah karbohidrat di dalam tubuh kita berlebih, maka kelebihan karbohidrat
tersebut akan disimpan di dalam hati atau otot dalam bentuk glikogen. Bila kelebihan
glikogen telah mencapai batas maka kelebihan karbohidrat diubah menjadi lemak.
Lemak ditimbun di dalam jaringan lemak yang terdapat di bawah kulit.

b. Lemak
Lemak adalah senyawa yang tersusun atas karbon (C ), hidrogen (H) dan oksigen (O).
Fungsi lemak :

1. Sebagai penghasil energi


2. Sebagai pelarut beberapa vitamin, yaitu A, D, E dan K
3. Sebagai pelindung terhadap organ dalam tubuh misalnya ginjal dan jantung
4. Sebagai pelindung tubuh dari suhu rendah
5. Sebagai cadangan makanan yang disimpan di bawah kulit

Lemak dapat dibedakan menjadi dua yaitu lemak yang berasal dari hewan (lemak
hewani) sumbernya daging, telur, susu, ikan segar, keju dan mentega. Lemak yang
berasal dari tumbuhan (lemak nabati) sumbernya kelapa, kemiri, buah alpukat,
buah durian, biji bunga matahari, kacang tanah dan kacang-kacang lainnya.

Umumnya, makanan yang berasal dari hewan banyak mengandung lemak jenuh dan
kolesterol. Sedang lemak dari tumbuhan banyak mengandung lemak tak jenuh dan tanpa
kolesterol.

64
Gambar 3.10 Makanan yang banyak mengandung lemak sebagai penghasil energi yang tinggi

c. Protein
Protein adalah senyawa kimia kompleks yang tersusun dari unsur-unsur karbon (C)
hidrogen (H), oksigen (O) dan nitrogen (N). Beberapa protein tertentu selain mengandung
unsur-unsur tersebut juga mengandung unsur belerang atau sulfur (S) dan fosfor (P).
Fungsi protein :

1. Sebagai bahan pembangun sel-sel tubuh dan mengganti atau memperbaiki sel-sel
jaringan tubuh yang rusak.
2. Membuat substansi penting, misal enzim dan hormon yang membantu proses
metabolisme tubuh.
3. Sebagai sumber energi.
4. Menjaga keseimbangan asam – basa di dalam tubuh.
5. Sebagai cadangan makanan yang disimpan di bawah kulit

Protein dapat kita bedakan menjadi dua yaitu protein hewani yang berasal dari hewan,
sumbernya daging, ikan, telur, susu dan keju. Protein nabati yang berasal dari tumbuhan,
sumbernya kedelai (tempe, tahu) dan kacang-kacangan.

Gambar 3.11 Makanan yang banyak mengandung protein berperan untuk pertumbuhan

d. Mineral
Mineral adalah zat kimia yang terdapat di dalam bahan makanan yang diperlukan
oleh tubuh. Mineral berfungsi sebagai zat pengatur. Hal ini disebabkan mineral dapat
mempengaruhi berbagai proses yang ada di dalam tubuh, misalnya proses pembekuan
darah. Mineral-mineral yang sangat diperlukan oleh tubuh antara lain :

65
1. Kalsium (Ca). Fungsi kalsium :

a. Bersama dengan fosfor membentuk komponen tulang dan gigi.


b. Membantu proses pembekuan darah.
c. Mengaktifkan kerja serabut otot dan memelihara fungsi otot jantung.
d. Mengaktifkan kerja enzim.
e. Membantu pesan melalui sistem syaraf.

Bahan makanan yang mengandung kalsium adalah susu, kacang-kacangan, sayuran,


telur, mentega dan buah-buahan.

2. Fosfor (P)
Fungsinya :

a. Bersama kalsium membentuk tulang dan gigi


b. Metabolisme zat-zat makanan

Makanan yang mengandung fosfor antara lain susu, kacang-kacangan, telur, daging
dan ikan.

3. Natrium (Na)
Fungsinya :
- Memelihara keseimbangan cairan tubuh
- Membantu pengiriman impuls-impuls syaraf dan kontraksi otot
- Mengatur denyut jantung
Bahan makanan yang mengandung Natrium antara lain garam dapur, keju, daging,
ikan, susu, telur, sayuran.

4. Kalium (K)
Fungsinya :
- Memelihara keseimbangan air di dalam sel-sel tubuh
- Mengatur denyut jantung yang normal
- Membantu kontraksi otot
- Berperan dalam menghantar impuls-impuls syaraf.
Bahan makanan yang mengandung Kalium antara lain daging, ikan, buah-buahan
dan sayur-sayuran.

5. Yodium
Fungsinya :
Merupakan komponen penting dalam pembentukan hormon tiroksin dalam kelenjar
gondok. Bahan makanan yang banyak mengandung yodium, garam beryodium,
makanan yang berasal dari laut, (ikan laut, kerang, udang), susu, buah dan sayuran.

66
6. Zat besi (Ferum atau Fe)
Fungsinya penting untuk pembentukan hemoglobin (zat warna merah muda) pada
darah. Bahan makanan yang banyak mengandung zat besi antara lain, sayuran
berwarna hijau, buah-buahan, hati, daging, susu, telur dan kacang hijau.

7. Flour (F)
Fungsinya untuk membantu menguatkan tulang dan gigi. Makanan yang banyak
mengandung our antara lain, ikan, air minum, susu, otak dan kuning telur.

e. Vitamin
Vitamin adalah senyawa organik yang terdapat dalam makanan dan dibutuhkan oleh
tubuh manusia. Fungsinya berperan dalam membantu proses metabolisme dalam
tubuh.

Vitamin dibutuhkan oleh tubuh manusia dalam jumlah sedikit, tetapi sangat diperlukan.
Berdasarkan kelarutannya, vitamin dapat dikelompokkan ke dalam dua golongan yaitu
vitamin yang larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak. Vitamin yang larut
dalam air yaitu vitamin B dan C, sedangkan vitamin yang larut dalam lemak vitamin A,
D, E dan K.

Vitamin A
Berfungsi dalam pembentukan sel-sel epitel dan memelihara kesehatan mata.
Bahan makanan yang banyak mengandung vitamin A adalah hati, minyak ikan, telur,
mentega, susu, sayuran dan buah-buahan terutama yang berwarna kuning dan merah
(tomat dan wortel).

Vitamin B
Vitamin B ada beberapa macam, yaitu vitamin B1, B2, B6, dan B12. Gabungan dari vitamin
B disebut vitamin B kompleks.
Fungsi utama vitamin B1 bagi tubuh manusia adalah membantu metabolisme karbohidrat
dan mengatur keseimbangan air dalam jaringan tubuh.
Fungsi vitamin B2 adalah membantu dalam proses oksidasi di dalam sel, memindahkan
rangsangan sinar ke syaraf mata, memelihara jaringan syaraf, kornea dan kulit, terutama
kulit di sekitar mulut.
Fungsi vitamin B6 adalah untuk membantu tubuh dalam metabolisme protein, pembuatan
sel darah merah, merangsang kerja urat syaraf dan memelihara kesehatan kulit.
Fungsi vitamin B12 dalam pembentukan sel darah merah, vitamin B12 merupakan faktor
penting dalam metabolisme sel pada pertumbuhan jaringan.

67
Vitamin C
Vitamin C fungsinya :
- untuk pembentukan dan pemeliharaan zat perekat yang mengikat sel-sel tubuh
memelihara kesehatan jaringan epitel
- memelihara keutuhan dan pembentukan dinding kapiler
- mempercepat pembentukan sel darah merah
- mempercepat penyembuhan luka
- mencegah infeksi pada hidung dan kerongkongan

Vitamin D
Fungsi vitamin D adalah bersama kelenjar anak gondok mengatur kadar kapur dan fosfor
dalam darah. Vitamin D juga berperan memperbesar penyerapan kapur dan fosfor dari
usus dan mempengaruhi proses pembentukan tulang. Sumber vitamin D adalah minyak
ikan, mentega, susu dan kuning telur.

Vitamin E
Fungsinya mencegah kemandulan berperan dalam sistem reproduksi. Vitamin E juga
berperan mencegah pendarahan pada wanita hamil, diperlukan juga oleh sel-sel tubuh
yang sedang membelah.
Bahan makanan yang banyak mengandung vitamin E adalah kecambah (tauge), telur,
susu, mentega, biji-bijian dan sayuran hijau.

Vitamin K
Vitamin K berperan dalam pembentukan protrombin di dalam hati. Protrombin diperlukan
dalam proses pembekuan darah. Bahan makanan yang mengandung vitamin K, hati,
sayuran hujau dan biji-bijian.

f. Air
Air diperlukan oleh tubuh dalam jumlah banyak kira-kira 60 % dari berat tubuh kita.
Fungsi air dalam tubuh kita :
- sebagai pelarut zat makanan
- sebagai pembentuk cairan dalam tubuh
- sebagai pengangkut zat sisa metabolisme
- sebagai pengatur suhu tubuh

Air dapat diperoleh secara langsung yaitu diminum dan dapat juga secara tidak langsung
melalui sayuran dan buah-buahan.

Kalau Kamu sudah mempelajari materi tadi, maka Kamu mengetahui bahwa bahan-
bahan makanan yang masuk ke dalam tubuh kita atau dibutuhkan oleh tubuh kita yaitu:
Karbohidrat, lemak, protein, mineral, vitamin dan air

68
Agar kita selalu hidup sehat, perlu makan makanan yang memenuhi syarat-syarat
kesehatan yaitu :
a. makanan harus sehat, tidak mengandung bibit penyakit
b. makanan mengandung zat gizi
c. makanan harus mudah dicerna oleh alat-alat pencernaan
d. makanan tidak terlalu panas pada saat di makan

Apalagi bagi ibu yang sedang hamil sangat penting sekali makan makanan yang bergizi
supaya bayi yang dilahirkan nanti sehat.

Kelainan dan Penyakit pada Sistem Pencernaan

Pencernaan dapat mengalami gangguan karena kelainan alat pencernaan dan infeksi
kuman atau makanan tertentu. Beberapa kelainan dan penyakit pada pencernaan antara
lain :

1. Diare, menyebabkan tubuh kekurangan banyak air, bila berlangsung lama dapat
menyebabkan dehidrasi, akan menyebabkan tubuh menjadi lemas karena banyak
kehilangan air dan garam mineral. Penyebab diare antara lain rasa gelisah (stress),
makanan atau mikroorganisme.

2. Sembelit, buang air besar lambat atau susah. Hal ini terjadi karena usus besar
menyerap air secara berlebihan sehingga feses menjadi kering dan keras. Sembelit
disebabkan oleh kekurangan makanan yang berserat seperti sayuran dan buah-
buahan.

3. Tukak lambung, adalah terjadi luka pada dinding lambung. Apabila luka pada
dinding itu terkena asam lambung atau gesekan, akan menimbulkan rasa nyeri tukak
lambung disebabkan oleh bakteri tertentu.

4. Radang usus buntu (apendixitis), terjadi bila usus buntu meradang karena infeksi
pada umbai cacing tersebut. Penyakit ini dapat diatasi dengan melakukan operasi.

5. Radang pada dinding lambung (gastritis), disebabkan oleh infeksi mikroorganisme


tertentu atau asam dalam lambung.

6. Salah cerna, merupakan gangguan pencernaan yang disebabkan makan makanan


yang merangsang lambung seperti cabe. Hal ini mengakibatkan rasa nyeri disebut
kolik.

7. Keracunan makanan disebabkan oleh bakteri atau mikroorganisme yang terdapat


dalam makanan, oleh karena itu makanan yang sudah kadaluarsa tidak dibenarkan
untuk dimakan.

69
Fungsi ASI bagi bayi
Coba Kamu tanyakan pada ibumu, apakah waktu Kamu bayi diberi ASI, jika Kamu punya
adik bayi coba perhatikan apakah diberi ASI ? karena ASI sangat penting bagi bayi.
Pada saat pertama kali makan, makanan yang terbaik bagi bayi adalah air susu ibu atau ASI.
ASI pertama kali keluar setelah melahirkan disebut Colustrum. Colostrum sangat penting
bagi bayi karena memiliki beberapa manfaat yaitu :
1. merupakan susu rendah lemak dan tinggi karbohidrat, protein serta antibodi. Antibodi
berfungsi membantu bayi tetap sehat.
2. mudah dicerna.
3. membantu bayi pada awal buang air besar.
4. memiliki kandungan imun yang tinggi. Imun ini mengandung sel-sel hidup yang
berfungsi melawan zat-zat berbahaya yang masuk ke tubuh bayi.
5. melindungi saluran pencernaan bayi dari zat-zat asing yang masuk ke tubuhnya.
6. mengandung sel darah putih dengan konsentrasi tinggi yang berfungsi menghancurkan
bakteri dan kuman penyebab penyakit. Mengingat sangat pentingnya manfaat ASI maka
perlu diberikan pada bayi.

Kosakata
lemak hewani : lemak yang berasal dari hewan
lemak nabati : lemak berasal dari tumbuhan
kolesterol : senyawa yang termasuk lemak, dengan daya larut yang sangat kecil di
dalam air
appendix : umbai cacing
ASI : Air Susu Ibu
desiensi : kekurangan salah satu mineral atau vitamin
Untuk lebih memahami uraian tadi coba Kamu kerjakan tugas ini.

Rangkuman
Fungsi makanan bagi tubuh :
- sumber energi
- pembangunan sel-sel baru dan pengganti sel tubuh yang rusak
- zat pelindung tubuh dan pengatur kerja alat-alat tubuh

Zat-zat makanan yang dibutuhkan oleh tubuh kita adalah karbohidrat, lemak, protein,
mineral, vitamin dan air.

Karbohidrat dan lemak disusun oleh unsur-unsur C (karbon), H (hidrogen) dan O (oksigen),
sedangkan protein dibangun oleh senyawa asam amino yang terdiri dari unsur C, H, O dan
N kadang-kadang S dan P.

70
Selain sebagai penghasil energi, lemak juga berfungsi :
a. sebagai bahan makanan cadangan
b. untuk melindungi tubuh dari kedinginan
c. untuk melarutkan vitamin A, D, E dan K

Jika tubuh kekurangan mineral atau vitamin disebut penyakit desiensi

Vitamin merupakan zat yang mengatur kerja alat-alat tubuh terdiri dari vitamin A, B, C,
D, E dan K.

Air merupakan komponen terbesar yang menyusun tubuh manusia yang berguna untuk
membantu pencernaan.

Fungsi ASI bagi bayi :


a. susu rendah lemak, tinggi karbohidrat, protein serta antibodi
b. mudah dicerna
c. membantu bayi pada awal buang besar
d. melawan zat-zat yang berbahaya masuk dalam tubuh bayi

Penyakit pencernaan :
1. Diare
2. Sembelit
3. Tukak lambung
4. Radang usus buntu
5. Radang dinding lambung
6. Keracunan makanan

6. Tugas 3

1. Sebutkan tiga fungsi makanan bagi tubuh!


2. Sebutkan fungsi karbohidrat, lemak, dan protein!
3. Sumber makanan yang mengandung lemak adalah .......
4. Sebutkan fungsi vitamin dan mineral!

71
C. PENUTUP

Selesai sudah Kamu mempelajari modul IPA.VIII.1.1.03. Selamat untukmu, semoga Kamu
dapat memahami seluruh isi modul ini. Bagi Kamu yang belum dapat menyelesaikannya,
jangan berkecil hati. Pelajarilah lagi dengan teliti, mudah-mudahan hasilnya lebih baik
lagi.

Nah, dari seluruh uraian materi yang Kamu pelajari, dapat kita simpulkan bahwa :
- Proses pencernaan makanan terdiri dari saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan.
Saluran pencernaan terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar
dan anus. Sedangkan kelenjar pencernaan terdiri dari kelenjar hati, kelenjar ludah,
kelenjar pankreas, dan kelenjar lambung.
- Proses pencernaan makanan secara berurutan berlangsung di dalam saluran pencernaan.
Mulai dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus dan usus besar.
- Di dalam mulut terjadi pencernaan secara mekanik dengan menggunakan gigi dan
pencernaan secara kimiawi dengan menggunakan bantuan enzim ptialin.
- Pada kerongkongan terjadi gerakan peristaltik, yaitu gerakan meremas-remas makanan
untuk mendorong makanan ke lambung. Sedangkan di lambung makanan dicerna secara
kimiawi dengan bantuan enzim pepsin, renin dan HCl. Makanan dari lambung masuk
menuju usus halus.
- Bagian pertama dari usus halus adalah usus dua belas jari. Di usus ini bermuara dua
saluran, yaitu saluran empedu dan saluran getah pankreas. Di samping saluran pencernaan,
terdapat pula kelenjar pencernaan yaitu kelenjar hati dan kelenjar pankreas.
- Pankreas menghasilkan getah pankreas yang mengandung enzim amilase, tripsin dan
lipase, sedangkan hati menghasilkan cairan empedu. Cairan empedu ini ditampung
dalam kantung empedu, yang fungsinya adalah mengemulsikan lemak..
- Bagian kedua dari usus halus adalah usus kosong (yeyenum). Bagian ini merupakan
akhir dari pencernaan makanan. Dinding usus kosong ini juga menghasilkan enzim
pencernaan, seperti halnya pankreas.
- Bagian terakhir dari usus halus adalah usus penyerapan (ileum). Permukaan sebelah
dalam dinding usus halus ini berbentuk jonjot dan disinilah terjadi penyerapan sari-sari
makanan.
- Bagian terakhir dari proses pencernaan makanan adalah usus besar. Usus besar terdiri
atas dua bagian, yaitu usus tebal dan poros usus (rectum). Sisa makanan di buang dari
poros usus dan keluar melalui anus.
- Bahan makanan yang banyak mengandung karbohidrat antara lain beras, jagung,
gandung, kentang, singkong, ubi dan buah-buahan.
- Bahan makanan yang mengandung protein sumbernya daging, ikan, telur, susu, tempe,
tahu
- Bahan makanan yang mengandung lemak sumbernya daging, telur, mentega, keju,
kelapa, kemiri, alpukat, kacang-kacangan.

72
- Makanan yang memenuhi syarat-syarat kesehatan:
a. makanan harus sehat, tidak mengandung bibit penyakit
b. makanan mengandung zat gizi
c. makanan harus mudah dicerna oleh alat-alat pencernaan
d. makanan tidak terlalu panas pada saat di makan

Baiklah, selanjutnya Kamu dapat menghubungi guru pamongmu untuk meminta tes akhir
modul. Usahakanlah Kamu mengerjakan tes akhir modul itu dengan sungguh-sungguh, agar
hasilnya dapat mencapai 6,5 atau lebih. Jika hasilnya bagus Kamu dapat melanjutkan lagi
mempelajari modul selanjutnya.

Selamat belajar semoga sukses!

73
D. KUNCI TUGAS

Tugas 1

1. a. kerongkongan
b. pankreas
c. lambung
d. usus halus

2. - usus 12 jari (duodenum)


- usus kosong (yeyenum) dan
- usus penyerapan

3. a. Pencernaan kimiawi : pencernaan dengan menggunakan bantuan enzim


b. Pencernaan mekanik : pencernaan dengan menggunakan gigi

Tugas 2

1. a. mulut
b. ptialin
c. tepung
d. gula
e. peristaltik

2. a. renin
b. pepsin
c. HCl
(jawaban a, b, dan c boleh tidak urut)
d. usus 12 jari
e. usus penyerapan (ileum)/ usus halus
f. usus besar

74
Tugas 3

1. a. sumber energi
b. zat pembangun
c. zat pelindung
2. Fungsi karbohidrat :
1. sebagai sumber tenaga
2. bahan pembentuk protein dan lemak
3. pembentuk struktur sel
4. berperan dalam proses metabolisme

Fungsi lemak :
1. sebagai penghasil energi
2. sebagai pelarut vitamin A, D, E dan K
3. untuk melindungi tubuh dari suhu rendah
4. cadangan makanan

Fungsi protein :
1. bahan pembangun
2. sumber energi
3. menjaga keseimbangan asam – basa di dalam tubuh

3. Sumber makanan mengandung lemak : telur, susu, keju, kemiri, kelapa, buah duren dan
buah alpukat
4. Fungsi vitamin: membantu proses metabolisme dalam tubuh
Fungsi mineral: sebagai zat pengatur

75
76
IPA.VIII.1.1.04

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 6 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

Penulis : Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.


Hasnizar, S.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
77
78
A. PENDAHULUAN

Siswa SMP Terbuka, dalam modul ini akan kita bahas tentang alat-alat pernapasan pada
manusia Alat-alat tersebut membantu proses keluar masuknya udara dalam pernapasan.
Selain itu Kamu akan mempelajari juga proses inspirasi dan ekspirasi serta kelainan-kelainan
pada pernapasan.

Setelah mempelajari modul ini Kamu diharapkan dapat


- Membandingkan macam organ penyusun sistem pernapasan pada manusia
- Membandingkan proses inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan
- Mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan dan upaya
mengatasinya

Untuk memahami tentang sistem pernapasan pada manusia, di dalam modul ini Kamu akan
pelajari tiga kegiatan yaitu:

- Kegiatan 1 : organ penyusun sistem pernapasan manusia


- Kegiatan 2 : proses inspirasi dan ekspirasi pada pernapasan
- Kegiatan 3 : kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan

Materi-materi tersebut dapat Kamu pahami dengan baik bila Kamu belajar dengan sungguh-
sungguh. Waktu yang disediakan untuk menyelesaikan modul ini yaitu 6 x 40 menit termasuk
tes akhir modul.
Jangan lupa mengerjakan tugas pada setiap kegiatan dan cocokkan jawabanmu dengan kunci
jawaban yang tersedia.

Nah ……. sekarang silakan Kamu membaca kegiatan satu.

Selamat belajar dan semoga berhasil dengan baik.

79
B. KEGIATAN BELAJAR

Kegiatan 1 : Organ Penyusun Sistem Pernapasan Manusia.

1. Standar Kompetensi :
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar :
Mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.

3. Indikator :
Membandingkan macam organ penyusun sistem pernapasan pada manusia

4. Materi Pokok :
Sistem pernapasan pada manusia
Salah satu fungsi makanan adalah sebagai sumber energi
Jadi, ……………………….
Energi berasal dari makanan
Tapi, ……………………….
Bagaimana cara memperolehnya ?
Di dalam setiap sel tubuh, sari-sari makanan akan bereaksi dengan oksigen. Reaksi ini
disebut oksidasi biologi atau pernapasan sel. Oksidasi akan menghasilkan energi dan
zat sisa berupa karbon dioksida dan air. Coba Kamu perhatikan dan ingat-ingat kembali
bagan reaksi oksidasi di bawah ini.

Energi diperoleh dari oksidasi sari-sari makanan di dalam sel-sel tubuh

Sari-sari makanan dan oksigen masuk ke dalam sel-sel


Sari-sari makanan tubuh kemudian terjadilah oksidasi biologi.
+ Oksidasi biologi menghasilkan energi dan zat sisa berupa
Oksigen karbondioksida (CO2) serta air (H2O).
Karbondioksida dan air merupakan zat sisa yang akan
dikeluarkan dari tubuh.
Energi
+
CO2
+
H20

Gambar 4.1. Bagan rekasi Oksidasi


Biogi

80
Proses oksidasi ini memerlukan oksigen (02). Darimanakah oksigen tersebut diperoleh ?

Makhluk hidup termasuk manusia setiap saat melakukan pernapasan. Alat-alat pernapasan
akan mengambil gas oksigen dari udara dan melepaskan gas karbondioksida (C02) dan
uap air (H20) dari dalam tubuh. Oksigen yang dihirup pada proses bernapas tersebut
akan digunakan dalam reaksi oksidasi.

b. Alat-Alat Pernapasan pada manusia

Jadi, pernapasan ini meliputi pengambilan oksigen, untuk reaksi oksidasi sari makanan
yang menghasilkan energi serta mengeluarkan zat sisa berupa karbondioksida dan air.

Alat-alat pernapasan berfungsi untuk pertukaran gas, yaitu mengambil oksigen dari
udara dan mengeluarkan karbondioksida dan air dari dalam tubuh. Alat-alat pernapasan
terdiri dari : rongga hidung, pangkal tenggorok (laring), batang tenggorok (trakea) dan
paru-paru.

Coba Kamu perhatikan gambar alat-alat pernapasan di bawah ini.

Gambar 4.2 Alat-alat pernapasan

1) Rongga Hidung
Bernapas sebaiknya selalu melalui rongga hidung, karena udara yang dihirup melalui
hidung mengalami tiga perlakuan.

Pertama : Udara disaring oleh rambut-rambut


hidung dan oleh selaput lendir. Perhatikan betapa kotornya hidung kita setelah kita
berada di tempat yang berdebu atau berasap.

81
Kedua : Udara mengalami penyesuaian suhu dengan suhu tubuh. Jika udara dari
luar dingin maka di dalam hidung udara tersebut akan mengalami pemanasan sesuai
dengan suhu tubuh.

Ketiga : Di dalam hidung udara diatur kelembabannya sesuai dengan kelembaban


dalam tubuh.

2) Pangkal Tenggorok (Laring)


Setelah melalui hidung, sampailah oksigen dipangkal tenggorok. Pangkal tenggorok
ini tersusun oleh katup dan tulang-tulang rawan yang membentuk jakun. Pernahkah
Kamu melihat jakun? Pada seorang pria jakunnya tampak agak menonjol di leher
bagian atas. Di dalam jakun terdapat selaput suara. Mengapa bila kita berbicara
timbul suara ? karena pada waktu berbicara, udara akan melalui selaput suara dan
menggetarkannya sehingga menimbulkan suara.

3) Batang Tenggorok (Trakea)


Batang tenggorok selalu terbuka sehingga kita dapat bernapas dengan leluasa
setiap saat. Dindingnya terdiri dari gelang-gelang tulang rawan. Dinding sebelah
dalam berlapiskan suatu selaput yang sel-selnya berambut getar. Rambut-rambut
getar itu berfungsi untuk mengeluarkan kotoran-kotoran yang terbawa oleh udara
pernapasan.

Batang tenggorok bercabang dua. Cabang batang tenggorok disebut bronkus, yang
satu menuju paru-paru kanan, yang satu lagi menuju paru-paru kiri.

4) Paru-Paru
Coba Kamu perhatikan gambar paru-paru di
samping ini.
Paru-paru terletak di dalam rongga dada di atas
diafragma, yaitu sekat antara rongga dada dan
rongga perut. Paru-paru kanan terdiri dari tiga
gelambir (lobus). Sedang paru-paru kiri dua
gelambir. Paru-paru dibungkus oleh selaput
paru-paru yang disebut pleura.
Di dalam paru-paru tiap bronkus bercabang-
cabang membentuk pembuluh-pembuluh halus
disebut bronkiolus (bentuk jamaknya bronkioli).
Bronkiolus berakhir dengan gelembung-
gelembung halus berisi udara yang disebut
Gambar 4.3 Paru-paru
alveolus atau gelembung paru-paru.

Di dalam paru-paru manusia terdapat ± 300 juta alveoli (bentuk jamak dari
alveolus), yang luas permukaan seluruhnya mencapai 80 meter persegi. Alveolus
diliputi kapiler-kapiler darah yang membentuk jaring. Susunan jaring-jaring ini
menyebabkan paru-paru menyerupai spons yang berwarna merah muda. Perhatikan
gambar alveolus berikut ini.

82
Pada alveolus ini terjadi pertukaran
gas yaitu antara oksigen dengan
karbondioksida. Oksigen menembus
dinding alveouls yang sangat halus, lalu
masuk ke dalam pembuluh-pembuluh
kapiler darah. Oksigen ini diikat oleh
hemoglobin di dalam sel darah merah
dan selanjutnya di edarkan ke seluruh
bagian tubuh manusia.
Dari jaringan-jaringan tubuh, darah
mengambil karbondioksida dan
mengantar kannya kembali ke paru-paru.
Di dalam paru-paru ini karbondioksida
masuk ke dalam alveolus. Kemudian
setelah melalui alat-alat pernapasan
maka karbondioksida dihembuskan ke
luar rongga hidung.

Sampai disini, Kamu sudah menyelesaikan kegiatan satu. Apakah Kamu dapat
memahaminya? Jika Kamu belum memahaminya, coba Kamu baca sekali lagi.
Selanjutnya pahami kata-kata sukar dan rangkumannya terlebih dahulu.

Kosakata
Alveolus : Gelembung-gelembung halus pada ujung bronkiolus yang berisi udara
di dalam paru-paru
Bronkus : Cabang batang tenggorok
Laring : Pangkal Tenggorok
Lobus : Gelambir
Oksidasi : Pembakaran (reaksi dengan oksigen)
Pleura : Selaput Pembungkus Paru-paru
Trakea : Batang Tenggorok

Rangkuman
Energi diperoleh dari oksidasi sari makanan di dalam sel-sel tubuh dan oksidasi ini
membutuhkan oksigen.
Untuk mendapatkan oksigen, tubuh manusia dilengkapi dengan alat-alat pernapasan
yang berfungsi untuk mengambil dan mengeluarkan udara pernapasan.
Alat-alat pernapasan pada manusia terdiri dari hidung, pangkal tenggorok (laring),
batang tenggorok (trakea), cabang tenggorok (bronkus), dan paru-paru.
Pertukaran oksigen dengan karbondioksida terjadi pada alveolus yang terdapat di dalam
paru-paru.
Pernapasan meliputi pengambilan oksigen untuk oksidasi sari makanan yang
menghasilkan energi serta mengeluarkan zat sisa berupa karbondioksida dan air.

83
6. Tugas 1

a. Jawablah pertanyaan Berikut ini


1. Reaksi sari makanan dengan oksigen disebut …………….
2. Dalam reaksi tersebut akan dilepaskan ….. dan akan dikeluarkan zat sisa berupa
…… dan ………..
3. Pada pangkal tenggorok terdapat ………….
4. Batang tenggorok (trakea) tersusun dari ……..
5. Cabang-cabang halus bronkus di dalam paru-paru disebut …..
6. Pertukaran oksigen dengan karbondioksida terjadi pada …….
7. Paru-paru akan dibungkus oleh selaput yang disebut …..
8. Tuliskan 3 perlakuan hidung terhadap udara pernapasan yang melalui rongga
hidung.

b. Lakukan percobaan (eksperimen) berikut ini bersama teman dan guru binamu di
Sekolah Induk.
Tujuan : Mengamati zat sisa pernapasan yang dikeluarkan dari paru-paru.
Alat/bahan : - Air kapur
- 2 pipa kaca atau sedotan limun
- 2 tabung reaksi besar
- Sumbat karet atau kapas

84
Cara kerja :

1. Buatlah ke dua perangkat eksperimen


seperti pada gambar di samping.

2. Pada perangkat eksperimen 1 (satu) tiup/


hembuskanlah napasmu melalui pipa A
sehingga udara yang dikeluarkan dari
paru-paru akan bercampur dengan air
kapur.

Amati perubahan yang terjadi pada air


kapur.

Air kapur tampak menjadi keruh. Hal ini


terjadi karena air kapur akan bereaksi
dengan gas karbondioksida yang
dikeluarkan ketika kita menghembuskan
napas.

3. Pada perangkat eksperimen 2 (dua) tarik


napasmu melalui pipa B (ujung pipa
B berada di atas permukaan air kapur),
sehingga udara luar yang dihisap tampak
bercampur dengan air kapur. Pada saat
ini Kamu akan menghirup oksigen.
Amati, apakah ada perubahan pada air
kapur ?

Gambar 4.5. Percobaan Pernapasan

Air kapur tampak tetap jernih, karena udara luar yang bercampur dengan air kapur hanya
sedikit sekali mengandung karbondioksida sehingga tidak terjadi reaksi.

Jika Kamu belum memahami petunjuk percobaan di atas, Kamu dapat bertanya pada
guru pamong atau guru binamu.

85
Kegiatan 2 : Proses Inspirasi dan Ekspirasi pada Pernapasan

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.

3. Indikator
Membandingkan proses inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan.

4. Materi Pokok
Sistem pernapasan pada manusia

5. Uraian Materi
Setiap saat selama hidup, manusia akan selalu bernapas. Dalam satu kali bernapas ada
dua hal yang terjadi yaitu menarik napas dan mengeluarkan napas.
Ketika kita menarik napas, udara akan masuk ke dalam paru-paru. Masuknya udara ke
dalam paru-paru ini disebut Inspirasi. Sedangkan jika kita mengeluarkan napas, udara
akan keluar dari paru-paru. Keluarnya udara dari paru-paru disebut Ekspirasi.

Menarik napas (udara masuk) disebut Inspirasi


Mengeluarkan napas (udara keluar) disebut Ekspirasi

Udara dapat masuk dan keluar paru-paru karena aktivitas otot-otot antar tulang rusuk
dan otot diafragma. Pernapasan dengan menggunakan aktivitas otot-otot antar tulang
rusuk disebut pernapasan dada. Sedangkan pernapasan dengan menggunakan aktivitas
otot diafragma disebut pernapasan perut.
Dalam keadaan normal atau biasa, masuk dan keluarnya udara disebabkan oleh kedua
macam pernapasan tersebut. Nah …. sekarang coba Kamu perhatikan cara kerja atau
mekanisme menarik napas dan mengeluarkan napas.

86
a. Menarik Napas

Pada pernapasan perut yang bekerja otot


diafragma. Sebelum kita menarik napas,
keadaan diafragma melengkung ke atas dan
otot-ototnya mengendur (relaksasi).

Gambar 4.5 Otot diafragma mengendur


Permukaannya melengkung

Pada saat kita menarik napas, otot-otot


diafragma ini menegang (berkontraksi),
sehingga keadaan diafragma mendatar.
Perubahan keadaan diafragma dari lengkung
ke datar menyebabkan udara masuk ke dalam
paru-paru.
Gambar 4.6 Otot diafragma mendatar

Pada waktu kita menarik napas dalam-dalam,


otot-otot antar tulang rusuk berkontraksi
sehingga mengangkat tulang-tulang rusuk.
Akibatnya rongga dada membesar,
paru-paru mengembang dan udara masuk ke
dalam paru-paru melalui batang tenggorok.
Hal ini terjadi pada pernapasan dada.
Gambar 4.7 Proses Inspirasi

c. Mengeluarkan Napas
Pada saat kita mengeluarkan napas, otot
diafragma dan otot-otot antar tulang rusuk
yang tadinya berkontraksi, kini kembali
mengendur (berelaksasi). Diafragma kembali
pada posisi semula dan tulang-tulang rusuk
kembali turun. Akibatnya rongga dada
mengecil sehingga udara tertekan keluar dari
paru-paru.

Gambar 4.8 Proses Ekspirasi

87
Agar Kamu lebih memahami cara kerja atau mekanisme menarik napas dan mengeluar
kan napas, coba baca uraian tersebut sekali lagi.

Kecepatan dan kekuatan bernapas (menarik dan mengeluarkan napas) tidak selalu sama.
Hal ini dipengaruhi oleh kegiatan yang dilakukan seseorang. Coba Kamu ingat-ingat,
bagaimana pernapasanmu ketika Kamu berolah raga.

Bila kita melakukan kegiatan yang banyak membutuhkan tenaga (energi) maka biasanya
pernapasan menjadi cepat dan lebih kuat.

Paru-paru hanya mampu menampung ± 5 liter udara. Jika kita menghembuskan


(mengeluarkan) udara sekuat-kuatnya, di dalam paru-paru masih ada ± 1,0 liter udara.
Jadi udara dalam paru-paru tidak habis sama sekali. Sedangkan pada keadaan normal
dengan pernapasan biasa, udara yang keluar masuk paru-paru kira-kira 0,5 liter.

Nah … sekarang coba Kamu hembuskan (keluarkan) udara dari paru-parumu sekuat-
kuatnya. Setelah itu Kamu tarik napas lagi sekuat-kuatnya sampai rasanya paru-parumu
penuh sekali.

Apakah sudah Kamu lakukan ?


Nah ….! Banyaknya udara yang Kamu masukkan pada saat inspirasi sekuat-kuatnya
dan pengeluaran udara pada saat ekspirasi sekuat-kuatnya disebut Kapasitas Vital
Paru-Paru.
Jadi

Kapasitas vital paru-paru yaitu volume udara maksimum yang dapat dikeluarkan dari
paru-paru setelah melakukan inspirasi dan ekspirasi sekuat-kuatnya.

Pada waktu istirahat atau tidur, udara yang keluar dan yang masuk hanya kira-kira 0,5
liter saja. Sedangkan bila kita sedang melakukan kegiatan yang banyak membutuhkan
tenaga, maka volume udara yang keluar masuk paru-paru lebih besar lagi.
Apakah Kamu dapat memahami tentang proses pernapasan ? Bila Kamu sudah paham
silahkan Kamu selesaikan tugas akhir ini.

Kosakata
inspirasi : pemasukan udara ke dalam paru-paru.
ekspirasi : pengeluaran udara dari dalam paru-paru.
kontraksi : menegang.
relaksasi : mengendur.
diafragma : sekat/pemisah rongga dada dan rongga perut.

Rangkuman
Dalam satu kali bernapas, terjadi dua hal yaitu memasukkan dan mengeluarkan udara
pernapasan. Pemasukan udara (menarik napas) disebut inspirasi. Pengeluaran udara
(mengeluarkan napas) disebut Ekspirasi.

88
Masuk dan keluarnya udara dari dan ke paru-paru disebabkan oleh kerja otot diafragma dan
otot-otot antar tulang rusuk serta otot-otot perut.

Pernapasan yang menggunakan otot-otot diafragma dan otot perut disebut pernapasan perut.
Pernapasan yang menggunakan otot-otot antar tulang rusuk disebut pernapasan dada.

Volume udara sebanyak-banyaknya (maksimum) yang dapat keluar masuk paru-paru setelah
melakukan inspirasi dan ekspirasi sekuat-kuatnya disebut kapasitas vital paru-paru.

6. Tugas 2

Jawablah pertanyaan berikut ini !

1. Sebutkan dua peristiwa yang terjadi dalam satu kali proses pernapasan !
2. Otot-otot apa yang berperan dalam proses pernapasan dada dan pernapasan perut ?
3. Bagaimanakah kedudukan diafragma dan kedudukan tulang rusuk pada waktu
menghirup udara ?
4. Apa yang dimaksud dengan kapasitas vital paru-paru ?
5. Mengapa jika kita habis berolah raga, pernapasan kita menjadi cepat dan kuat? Jelaskan ?

89
Kegiatan 3 : Kelainan dan Penyakit pada Pernapasan

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

3. Indikator
Mendata contoh dan penyakit pada sistem pernapasan yang biasa dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya.

4. Materi Pokok
Sistem pernapasan pada manusia.

5. Uraian Materi
Kamu tentu sering mendengar atau melihat orang yang sesak napas atau batuk, itulah
salah satu contoh penyakit pada sistem pernapasan. Untuk lebih jelasnya pelajarilah
uraian materi di bawah ini.

1. TBC (Tuberkulosis)
TBC merupakan infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium
tuberculosis.
Penyakit ini menyebabkan proses difusi oksigen terganggu karena adanya bintik-
bintik kecil pada dinding alveolus. TBC dapat menular dari seseorang penderita ke
orang lain.

2. ASMA
Asma merupakan penyakit pada sistem pernapasan dengan gejala sukar bernapas,
terasa sesak di dada dan batuk-batuk. Asma dapat disebabkan alergi terhadap benda
tertentu seperti debu, psikis (pikiran) ataupun karena keturunan.

3. SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome)


SARS adalah penyakit saluran pernapasan akut yang disebabkan oleh virus. Gejala
penyakit ini adalah sakit kepala, demam tinggi, batuk-batuk, sesak bernapas,
tenggorokan gatal, lesu dan nyeri tubuh.

4. Dipteri
Dipteri adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium
diptheriae. Infeksi terjadi pada saluran pernapasan bagian atas.

5. Faringitis
Faringitis adalah peradangan pada faring yang disebabkan oleh bakteri tertentu.

90
6. Bronkitis
Bronkitis adalah peradangan pada bronkus. Gejala penyakit ini adalah batuk-batuk,
demam dan sakit di bagian dada.

7. Pleuritis
Pleuritis adalah peradangan pada selaput pembungkus paru-paru.

8. Tonsilitis
Tonsilitis adalah peradangan yang disebabkan infeksi pada tonsil oleh bakteri. Gejala
penyakit ini yaitu sakit tenggorokan, sulit menelan dan demam.

9. Sinusitis
Sinusitis adalah peradangan rongga hidung bagian atas.

10. Kanker Paru-Paru


Kanker paru-paru yaitu kanker yang terjadi pada paru-paru, dan salah satu
penyebabnya karena sering merokok.

Nah sekarang Kamu sudah tahu bukan tentang penyakit pada pernapasan. Tentu Kamu
tidak mau sakit, untuk itulah mari kita jaga kesehatan dan kebersihan supaya tidak
tertular penyakit.

Bagi Kamu yang merokok, supaya berhenti merokok karena merokok berbahaya bagi
kesehatan di dalam rokok terdapat racun diantaranya, tar, nikotin, karbonmonoksida, dll.
Tar terkumpul di paru-paru karena asap rokok akan mendingin setelah diisap dan masuk
ke dalam paru-paru dan dapat menyebabkan penyakit kanker.
Nikotin adalah racun yang paling kuat, dapat membuat seseorang ketagihan tembakau.
Karbon monoksida merupakan gas yang lebih mudah terikat dengan hemoglobin
dibandingkan dengan oksigen.

Nah sebelum Kamu terlanjur merokok janganlah Kamu mencoba untuk merokok.

6. Tugas 3.

Jawablah pertanyaan di bawah ini.


1. Sebutkan racun yang terdapat dalam rokok!
2. Sebutkan gejala-gejala penyakit SARS!
3. Bakteri apa yang menyebabkan TBC!

91
C. PENUTUP

Siswa SMP Terbuka, Kamu telah menyelsaikan seluruh isi modul IPA.VIII.1.1.04. Selamat
untukmu, semoga Kamu dapat memahami isi modul tersebut dengan mudah.

Dari seluruh uraian yang telah Kamu baca, dapat kita simpulkan bahwa :
Reaksi sari makanan dengan oksigen disebut Oksidasi biologi. Untuk mendapatkan oksigen
ini, tubuh manusia dilengkapi dengan alat-alat pernapasan yang berfungsi untuk mengambil
dan mengeluarkan udara pernapasan.

Alat-alat pernapasan pada manusia terdiri dari hidung, pangkal tenggorok (laring), batang
tenggorok (trakea), cabang tenggorok (bronkus) dan paru-paru.

Volume udara sebanyak-banyaknya (maksimum) yang dapat keluar masuk paru-paru setelah
melakukan inspirasi dan ekspirasi sekuat-kuatnya disebut kapasitas vital paru-paru.

Proses pernapasan meliputi pengambilan oksigen untuk oksidasi yang menghasilkan energi
serta mengeluarkan zat sisa berupa karbondioksida dan air.

Dalam satu kali bernapas, terjadi dua peristiwa yaitu menarik dan menghirup udara pernapasan.
Pemasukan udara (menarik napas) disebut inspirasi, mengeluarkan udara (mengeluarkan
napas) disebut Ekspirasi.

Pernapasan yang menggunakan otot-otot diafragma disebut pernapasan perut. Pernapasan


yang menggunakan otot-otot antar tulang rusuk disebut pernapasan dada.

Udara sebanyak-banyaknya (maksimum) yang dapat masuk dan keluar paru-paru disebut
kapasitas vital paru-paru.

92
- Kelainan dan penyakit pernapasan yaitu, TBC, SARS, ASMA, Dipteri, Faringitis,
Bronkitis, Sinusitis, Kanker Paru-Paru.
- Rokok berbahaya bagi kesehatan karena mengandung racun Tar, Nikotin, CO.

Bila hasil tes akhirmu bagus, Kamu dapat mempelajari modul berikutnya yaitu modul IPA.
VIII.1.1.05. Dalam modul tersebut kelak Kamu akan mempelajari tentang sistem peredaran
darah pada manusia.

Selamat mengikuti tes akhir modul, semoga Kamu berhasil dengan baik.

93
D. KUNCI TUGAS

Tugas 1
1. Oksidasi Biologi
2. - Energi
- Karbondioksida
- Air
3. Jakun
4. Gelang-gelang tulang rawan
5. Bronkiolus
6. Alveolus
7. Pleura
8. - Udara disaring oleh rambut-rambut hidung
- Udara disesuaikan suhunya dengan suhu tubuh
- Udara diatur kelembabannya sesuai dengan kelembaban dalam tubuh

Tugas 2
1. Menarik napas (inspirasi) dan menghembuskan napas (ekspirasi).
2. - Dalam pernapasan dada : otot-otot antar tulang rusuk
- Dalam pernapasan perut : otot-otot diafragma
3. Kedudukan diafragma yang tadinya melengkung menjadi datar sedangkan kedudukan
tulang rusuk terangkat.
4. Udara maksimum (sebanyak-banyaknya) yang dapat masuk keluar paru-paru.
5. Setelah berolah raga, tubuh banyak kehilangan energi sehingga kita membutuhkan
banyak oksigen untuk oksidasi biologi.
Oksidasi biologi akan mengasilkan energi.

Tugas 3
1. Tar, Nikotin, Karbon Monoksida.
2. Sakit kepala, demam tinggi, batuk-batuk, sesak napas, tenggorokan gatal,lesu nyeri
tubuh.
3. Bakteri Mycobacterium tuberculosis.

94
IPA.VIII.1.1.05

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 4 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

Penulis : Deti Andiati


Dra. Hasnizar
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
95
96
A. PENDAHULUAN

Bahagia rasanya kita dapat bertemu dalam modul IPA.VIII.1.1.05. Dalam modul yang lalu
Kamu telah mempelajari sistem pernapasan pada manusia. Sekarang Kamu akan mempelajari
modul tentang sistem peradaran darah pada manusia.

Setelah mempelajari modul ini Kamu diharapkan dapat membandingkan macam organ
penyusun sistem peredaran darah pada manusia, menjelaskan fungsi jantung, fungsi
pembuluh darah dan darah dalam sistem peredaran darah, serta mendata contoh penyakit
yang berhubungan dengan sistem peredaran darah yang biasa dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari .

Dalam modul ini, Kamu harus mempelajari organ-organ sistem peredaran darah dan
fungsinya, peredaran getah bening, serta penyakit pada sistem peredaran darah.

Sebagai persiapan untuk mempelajari modul ini, sebaiknya Kamu sediakan jam tangan/jam
dinding yang akan digunakan dalam kegiatan satu.

Waktu untuk mempelajari modul ini 4 x 40 menit untuk tiga kegiatan berikut :

Kegiatan 1 : Darah dan Alat Peredaran Darah


Kegiatan 2 : Peredaran Darah Manusia
Kegiatan 3 : Peredaran Getah Bening dan Penyakit pada Sistem Peredaran Darah.

Kerjakan tugas pada setiap kegiatan, kemudian cocokkan jawabanmu dengan kunci jawaban
yang tersedia.

Manfaatkanlah waktumu sebaik mungkin, bila Kamu menemui kesulitan, diskusikan dengan
temanmu atau tanyakan pada guru binamu.

Selamat Belajar !

97
B. KEGIATAN BELAJAR

Kegiatan 1 : Darah dan Alat Peredaran Darah

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.

3. Indikator
· Membandingkan macam organ penyusun sistem peredaran darah pada manusia.
· Menjelaskan fungsi jantung, pembuluh darah dan darah dalam sistem peredaran
darah

4. Materi Pokok
- Sistem Peredaran Darah pada Manusia

5. Uraian Materi
Kamu telah mempelajari tentang penyerapan sari makanan oleh dinding usus halus.
Sari makanan tersebut akan diedarkan ke seluruh bagian tubuh. Selanjutnya dioksidasi
oleh oksigen yang Kamu peroleh dari pernapasan. Dari hasil oksidasi inilah Kamu akan
memperoleh energi dan zat sisa antara lain berupa CO2. Oksigen dari pernapasan ini
harus diedarkan ke seluruh tubuh, sedangkan CO2 harus dikeluarkan segera dari tubuh.

Apakah yang mengedarkan sari-sari makanan dan O2 itu ke seluruh tubuh ?


Dan apa pula yang mengeluarkan CO2 dari tubuh kita ?
Sari-sari makanan dan oksigen diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah dan alat
peredarannya, CO2 juga diangkut dari jaringan ke paru-paru oleh darah, kemudian
dikeluarkan dari tubuh. Jadi sari – sari makanan dan oksigen maupun CO2 ( karbondioksida
) di dalam tubuh manusia diatur melalui sistem peredaran darah. Sistem peredaran darah
ini disusun oleh organ – organ seperti jantung, pembuluh darah dan darah. Selanjutnya
kita akan membahas tentang darah dan bagian-bagiannya.

Darah dan bagian-bagiannya


Darah merupakan jaringan bersifat cair yang terdiri dari dua bagian yaitu :
1. bagian yang cair disebut plasma darah
2. bagian yang padat disebut sel-sel darah

Sel-sel darah terdiri atas tiga macam yaitu sel darah merah (eritrosit), sel darah putih
(leukosit) dan keping-keping darah (trombosit). Volume darah dalam tubuh kira-kira
sepertiga belas berat tubuh atau kira-kira 5 liter, Nah, sekarang marilah kita uraikan
tentang bagian-bagian darah tersebut satu persatu.

98
a. Plasma Darah
Plasma darah merupakan bagian darah yang berupa cairan berwarna kekuning-
kuningan, 55 % dari darah terdiri atas plasma darah. Sebagian besar atau lebih
kurang 90% plasma darah terdiri atas air. Didalamnya larut berbagai zat penting
seperti protein, glukosa, lemak, vitamin, hormon-hormon, dan zat-zat sisa.

Fibrinogen merupakan molekul-molekul protein yang larut dalam plasma darah,


sebanyak 7%. Fibrinogen berperan dalam proses pembekuan darah karena brinogen
dapat membentuk benang-benang brin. Apabila brinogen Kamu pisahkan dari
plasma darah Kamu akan menemukan cairan berwarna kuning jernih/bening. Cairan
ini disebut serum. Di dalam serum inilah zat-zat kebal (antibodi) terlarut. Antibodi
merupakan zat yang dapat melawan bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh.

Selain brinogen dalam plasma darah terdapat juga protein darah yaitu albumin,
globulin, dan protrombin. Globulin penting untuk pembentukan antibodi.

Fungsi dari plasma darah adalah untuk mengangkut sari makanan, vitamin-vitamin
dan hormon-hormon ke seluruh tubuh, mengangkut zat sisa dari sel-sel tubuh ke alat
pembuangan seperti CO2 ke paru-paru dan urea ke ginjal.

b. Sel-sel Darah

Coba Kamu perhatikan gambar sel-sel darah berikut ini :

a. Sel darah merah b. Macam-macam sel darah putih c. Keping-keping darah

Gambar 5.1, sekelompok butir – butir darah

Dari gambar macam-macam sel darah di atas, Kamu dapat melihat bahwa di dalam
tubuh kita terdapat macam-macam sel darah.
Agar Kamu dapat membedakannya, bacalah uraian tentang macam-macam sel darah
di bawah ini.

99
Sel Darah Merah (Eritrosit)

Cobalah Kamu perhatikan lagi gambar sel-sel darah di atas. Dapatkah Kamu menemukan
gambar sel darah merah ? Jika Kamu sudah dapatkan, cobalah Kamu perhatikan
bentuknya. Sel darah merah berbentuk bikonkaf dan tidak mempunyai inti sel. Untuk
lebih memperjelas lagi perhatikanlah gambar sel darah merah ini.

Dalam 1 mm3 darah terdapat lebih


kurang 5 juta eritrosit. Warna merah pada
eritrosit disebabkan oleh zat warna merah
(haemoglobin) yang banyak mengandung
zat besi (Fe).

Gambar 5.2 sel darah merah

Pada orang dewasa, sel darah merah dibentuk pada sum-sum merah di tulang pipih.
Sedangkan pada bayi sel darah merah dibentuk di dalam hati dan limpa.

Masa hidup eritrosit dalam tubuh hanya kira-kira 120 hari. Sel darah merah yang sudah
tua akan ditelan sel fagositik dalam hati dan limpa. Lalu sebagian besar zat besi (Fe)
dari Haemoglobin itu dan zat lain-lainnya digunakan kembali untuk membentuk sel
darah merah baru. Haemoglobin akan diubah menjadi zat warna empedu di dalam hati.
Bagaimana cara tubuh mengimbangi hilangnya sel darah merah ini ? Sum-sum tulang
akan membentuk sel-sel darah merah secara cepat sehingga jumlahnya normal lagi.

Sel Darah Putih (Leukosit)

Sekarang, perhatikanlah gambar sel-sel darah putih pada gambar di bawah ini.
Bagaimanakah bentuknya ? Sel darah putih mempunyai bentuk yang tidak tetap dan
berukuran lebih besar dari sel darah merah. Selnya mempunyai inti sel. Dalam tiap 1
mm3 darah terdapat + 6.000 – 9.000 sel darah putih (leukosit).

Sel darah putih dibuat dalam sum-sum merah tulang, limpa dan kelenjar getah bening.
Sel darah putih mempunyai peranan penting dalam perlindungan badan terhadap kuman.
Hal ini dapat Kamu buktikan pada luka yang telah bernanah. Pada waktu Kamu terluka,
bila tidak diobati, maka kuman akan masuk ke dalam tubuhmu. Kuman yang masuk ini
akan dilawan oleh sel darah putih. Sel-sel darah putih yang rusak pada waktu melawan
kuman tersebut membentuk nanah bersama kuman yang mati. Nanah ini akan keluar
dari tubuh melalui luka.

100
Pernahkah Kamu mengalami luka, kemudian bernanah seperti di atas ?

(a) (b) (c) (d) (e)


Gambar 5.3 Bermacam-macam sel darah putih : (a) neutrol, (b) basol, c (eosinol, (d) monosit, (e) limfosit

Keping-keping Darah (Trombosit)


Apakah Kamu pernah terluka dan mengeluarkan darah ? Darah yang keluar dari luKamu,
lama kelamaan akan berhenti menetes. Hal ini disebabkan oleh adanya keping-keping
darah (trombosit). Trombosit yang dibuat di sum-sum merah mempunyai bentuk yang
tidak tetap dan tidak mempunyai inti sel. Dalam 1 mm3 darah terdapat lebih kurang
250.000 keping-keping darah. Agar Kamu mengetahui bentuk trombosit, perhatikan
gambar trombosit ini.
Trombosit berperan dalam pembekuan darah. Jika trombosit
pecah, maka trombosit akan mengeluarkan FAH (Faktor
Anti Haemolia) dan membentuk tromboplastin. Adanya
tromboplastin ini dan dipengaruhi ion kalsium (Ca**),
dapat mengubah protombin menjadi enzim yang disebut
trombin.
Gambar 5.4 trombosit

Vitamin K penting dalam proses pembentukan protrombin. Dengan adanya trombin, maka
brinogen akan membentuk benang-benang brin. Timbulnya brin ini menyebabkan
darah menjadi beku.
Untuk lebih jelasnya pelajarilah olehmu bagan tentang proses pembekuan darah di
bawah ini :

Mengeluarkan

Trombosit Tromboplastin
Faktor Anti Haemolia

Vit. K

Protrombin trombin
Ca ++

Fibrinogen brin

Gambar 5.5 Bagan Proses Pembekuan Darah

101
Setelah Kamu mempelajari darah dan bagian-bagiannya, selanjutnya simaklah olehmu
uraian tentang golongan darah.

Berdasarkan macam aglutinogen yang terdapat dalam darah, Landsteiner menggolongkan


darah menjadi empat golongan yaitu golongan A, B, AB dan O (nol). Penggolongan
darah ini penting dalam proses pemberian tambahan darah (transfusi darah) bagi orang
yang memerlukannya. Mengapa ? Karena, jika golongan darah yang diberikan tidak
cocok, maka darah orang yang menerima, tersebut akan menggumpal.

Darah yang berasal dari orang yang bergolongan darah A dapat diberikan kepada orang
yang mempunyai golongan darah A dan AB. Tetapi, orang yang bergolongan darah A
hanya dapat menerima darah dari orang yang bergolongan darah A dan O.

Orang yang bergolongan darah AB hanya dapat memberikan darahnya kepada orang
yang bergolongan darah AB saja. Tetapi, orang tersebut dapat menerima darah dari
semua golongan darah yaitu A, AB, dan O ( nol ), sehingga orang bergolongan darah AB
disebut resipien universal.

Sebaliknya, orang yang bergolongan darah O hanya dapat menerima darah dari orang
yang bergolongan darah O saja. Tetapi orang tersebut dapat memberikan darahnya
kepada semua golongan darah, dan disebut donor universal.

Untuk lebih jelasnya uraian di atas. Perhatikanlah bagan transfusi darah di bawah ini :

A A O O B B

AB
Keterangan : Tanda anak panah
Kamu baca “dapat
Memberikan kepada” AB

Gambar 5.6 Bagan Transfusi Darah

Alat-alat Peredaran Darah


Beredarnya darah dalam tubuh tentu membutuhkan alat-alat peredaran darah. Alat-
alat peredaran darah ini meliputi jantung dan pembuluh darah. Sekarang, marilah kita
uraikan mengenai jantung. Jantung merupakan alat pemompa darah, terdapat di rongga
dada agak ke sebelah kiri. Ukuran jantung manusia kira-kira sekepal tangan orang yang
bersangkutan.

102
Sekarang, cobalah Kamu perhatikan gambar jantung berikut ini !

Keterangan :

1. aorta (batang nadi)


2. nadi paru-paru
3. pembuluh balik atas
4. pembuluh balik bawah
5. a. serambi kanan
b. serambi kiri
6. a. bilik kanan
b. bilik kiri

Gambar 5.7. Bagian-bagian jantung

Dari gambar jantung manusia di atas, Kamu dapat melihat bahwa jantung mempunyai
dinding jantung dan ruang jantung. Ruang ini terbagi menjadi empat ruang yaitu dua
bilik (ventrikel) dan dua serambi (atrium). Bilik ini terdiri dari bilik kanan dan bilik kiri.
Sedangkan serambi terdiri atas serambi kanan dan serambi kiri. Dinding otot jantung
tidak sama tebalnya. Otot bilik terutama bilik kiri lebih tebal dibandingkan dengan otot
serambi.
Antara serambi kanan dan bilik kanan terdapat katup (klep) berdaun tiga (trikuspid).
Sedangkan antara serambi kiri dan bilik kiri terdapat katup (klep) berdaun dua (bikuspid).
Pada pangkal batang nadi atau aorta terdapat klep berbentuk bulan sabit disebut valvula
semi lunari. Katup (klep) ini berfungsi untuk menjaga agar aliran darah tetap satu arah.
Baiklah, pada uraian berikut, Kamu dapat mengetahui tentang cara bekerjanya jantung.
Darah akan terus beredar di dalam tubuh selama kita hidup. Aliran darah tersebut terjadi
karena bekerjanya jantung sebagai pemompa darah. Bagaimanakah jantung memompa
darah ? Pada saat otot jantung mengencang (kontraksi) darah akan dipompa keluar dari
jantung masuk ke pembuluh darah aorta. Setelah darah terpompa keluar. Otot jantung
mengendur (relaksasi). Akibatnya darah dari pembuluh balik (vena) akan masuk ke ruang
jantung. Adanya kontraksi dan relaksasi dari jantung akan menimbulkan denyut jantung.
Denyut jantung dapat menimbulkan denyut nadi. Kamu dapat merasakan denyut nadimu
di pergelangan tangan, pelipis dan leher. Agar lebih jelas cara jantung memompa darah,
maka cobalah Kamu pelajari gambar proses pemompaan darah oleh jantung di bawah ini.

103
Gambar 5.8. Proses pemompaan darah oleh jantung

Adanya kontraksi dan relaksasi dari jantung akan menimbulkan denyut jantung. Denyut
jantung seirama dengan denyut nadi yang ditimbulkannya. Kamu dapat merasakan denyut
nadimu di pergelangan tangan, pelipis dan leher. Kecepatan denyut nadi setiap orang
tidak sama. Hal ini dapat Kamu buktikan. Bagaimana cara membuktikannya ? Hitunglah
denyut nadimu dan denyut nadi temanmu! Kamu akan menemukan jumlah denyut nadi
yang berbeda-beda karena banyak faktor yang mempengaruhi kecepatan denyut nadi.
Faktor yang dapat mempengaruhi kecepatan denyut nadi antara lain aktitas.

Denyut nadi manusia pada waktu istirahat sekitar 75 kali dalam satu menit. Tetapi apabila
kita bekerja berat (berolah raga) maka denyut nadi naik menjadi sekitar 120 – 140 kali
setiap menit.

Setelah Kamu mengetahui jumlah denyut nadi yang seirama denyut jantung dalam satu
menit, cobalah hitung denyut jantungmu dalam satu menit. Ikutilah langkah-langkah
berikut ini.

1. Duduklah dengan tenang. Letakkan


ketiga ujung jari tangan kananmu pada
pergelangan tangan kirimu (lihat gambar
di samping). Tekanlah ketiga ujung jari
tangan kananmu hingga terasa denyut
nadimu.
2. Hitunglah berapa kali Kamu merasakan
denyut nadimu selama satu menit. Catatlah
hasil yang Kamu peroleh.
Gambar 5.9 Menghitung nadi

Selain itu coba, Kamu lari-lari di tempat selama 5 menit. Kemudian hitung lagi denyut
nadimu selama satu menit. Samakah hasilnya ? Jika hasilnya berbeda, coba Kamu cari
penyebabnya.

104
Selesailah Kamu mempelajari jantung, sekarang Kamu akan mempelajari tentang
pembuluh darah. Pembuluh darah merupakan suatu saluran yang berfungsi untuk
mengedarkan darah yang kaya oksigen dari jantung ke sel-sel tubuh dan membawa
darah yang kaya CO2 dari sel-sel tubuh ke jantung. Darah yang meninggalkan jantung
diangkut oleh pembuluh nadi (arteri).
Selanjutnya marilah kita bahas macam pembuluh darah itu.

Pembuluh Nadi/Arteri
Pembuluh nadi merupakan pembuluh darah yang mengangkut darah dari jantung ke
seluruh tubuh. Pembuluh nadi yang paling dekat dengan jantung mempunyai ukuran
yang besar. Pembuluh nadi tersebut disebut aorta.

Jika Kamu ingin mengetahui letak aorta perhatikanlah jantung di bawah ini !

Keterangan :
X = aorta yang berasal dari bilik kanan
Y = aorta yang berasal dari bilik kiri

Gambar 5.10 jantung manusia

Jantung manusia memiliki dua aorta. Satu aorta berasal dari bilik kiri yang berfungsi
untuk mengangkut darah ke seluruh tubuh. Satu aorta lagi berasal dari bilik kanan yang
berfungsi untuk mengangkut darah ke paru-paru.

Semakin jauh dari jantung, pembuluh nadi ini semakin halus. Ujung-ujung pembuluh nadi
yang halus tersebut di dalam jaringan dihubungkan oleh pembuluh kapiler (pembuluh
rambut) dengan vena-vena kecil.

Pembuluh Balik (Vena)


Pembuluh balik (vena) merupakan pembuluh yang mengangkut darah dari seluruh tubuh
menuju jantung. Sama halnya dengan pembuluh nadi, pembuluh balik yang besarpun ada
dua pembuluh. Yang satu menampung darah yang berasal dari daerah kepala dan lengan
disebut pembuluh balik atas ( vena cava superior). Sedangkan pembuluh balik yang satu
lagi menampung darah yang berasal dari bagian tubuh lainnya disebut pembuluh balik
bawah (vena cava inferior).

105
Secara umum, perbedaan tersebut dapat Kamu lihat pada tabel berikut ini :
Tabel 1. Perbedaan pembuluh nadi dengan pembuluh balik

Yang dibedakan Pembuluh nadi (arteri) Pembuluh balik (vena)


1. Tempat Agak ke dalam dari permukaan Dekat permukaan tubuh,
tubuh (tersembunyi). tampak kebiru-biruan
2. Dinding pembuluh Tebal, kuat, elatis Tipis tidak elastis
3. Aliran darah Meninggalkan jantung Menuju jantung
4. Denyut Denyut terasa Denyut tidak terasa
5. Katup Hanya satu yaitu dekat jantung Di sepanjang pembuluh
6. Jika terluka Darah memancar keluar Darah tidak memancar
tetapi hanya menetes

Nah, selesailah Kamu mempelajari kegiatan satu. Untuk mengetahui pemahamanmu


tentang darah dan alat-alat peredaran darah, kerjakanlah tugas 1. Sebelum mengerjakan
tugas tersebut sebaiknya Kamu membaca dulu rangkumannya.

Kosakata
arteri : pembuluh nadi
aorta : pembuluh nadi terbesar yang paling dekat dengan jantung
bikonkaf : bentuk bulat pipih dengan permukaan dan sisinya cekung
brinogen : protein yang larut dalam plasma
kontraksi : mengerut, mengencang, memendek
leukosit : sel darah putih
plasma darah : cairan darah berwarna kekuning-kuningan
relaksasi : mengembang, mengendur, memanjang
serum : plasma darah yang tidak mengandung brinogen
trombosit : keeping-keping darah
vena : pembuluh balik
eritrosit : sel darah merah

Rangkuman
Sari-sari makanan, oksigen (O2), dan karbondioksida (CO2) dapat beredar dalam tubuh
karena tubuh memiliki darah dan alat-alat peredaran darah.
Darah terbagi menjadi dua bagian yaitu plasma darah dan sel-sel darah. Plasma darah
merupakan bagian dari darah berupa cairan yang berwarna kekuning-kuningan. (90% dari
plasma darah terdiri atas air). Di dalamnya terlarut bermacam-macam zat-zat penting.
Sel-sel darah dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu sel darah merah (eritrosit), sel
darah putih (leukosit), dan keping-keping darah (trombosit).

Alat-alat peredaran darah pada manusia terdiri dari jantung dan pembuluh darah. Jantung
manusia terbagi menjadi empat ruang yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan dan
bilik kiri.

106
Pembuluh darah ada yang mengangkut darah dari jantung ke seluruh tubuh disebut
pembuluh nadi (arteri).
Pembuluh darah yang mengangkut darah dari seluruh tubuh kembali ke jantung disebut
pembuluh balik (vena).

6. Tugas 1
1. Jelaskan perbedaan eritrosit dengan leukosit !
2. Lengkapilah bagan di bawah ini !

trombosit …………

……….. Trombin

……….. Fibrin

3. Mengapa dinding otot bilik jantung lebih tebal dibandingkan dengan dinding otot
serambi jantung ?
4. Berilah keterangan untuk gambar jantung di samping

a. ………………………………..
b. ………………………………..
c. ………………………………..
d. ………………………………..

Di daerah mana sajakah denyut nadi dapat Kamu rasakan ?

107
Kegiatan 2 : Peredaran Darah Manusia

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.
3. Indikator
· Menjelaskan fungsi jantung, pembuluh darah dan darah dalam sistem peredaran
darah.
4. Materi Pokok
- Fungsi organ peredaran darah
5. Uraian Materi
Dalam kegiatan 1 Kamu telah mempelajari tentang darah dan alat-alat peredaran darah,
sekarang Kamu akan mempelajari tentang fungsi organ darah pada manusia.
Peradaran darah berfungsi untuk mengedarkan darah yang mengandung oksigen (O2)
dan sari-sari makanan ke seluruh tubuh. Selain itu juga untuk mengangkut zat-zat sisa
seperti karbon dioksida (CO2) dari sel-sel tubuh ke paru-paru dan kemudian dikeluarkan
dari tubuh.
Lalu, bagaimanakah proses beredarnya darah dalam tubuh ? Untuk mengetahui proses
peredaran darah dalam tubuh, perhatikan gambar peredaran darah manusia berikut ini.

Tubuh bagian bawah

Gambar 5.11 bagan peredaran darah manusia

Darah yang berasal dari bilik kanan (no.2) akan dipompakan menuju paru-paru melalui
pembuluh nadi paru-paru (no.5). Darah ini mengandung banyak karbondioksida (CO2).
Di paru-paru karbondioksida (CO2) akan dilepaskan dan darah akan mengikat oksigen

108
(O2). Selanjutnya dari paru-paru darah akan dibawa oleh pembuluh balik paru-paru
(no.6) menuju serambi kiri (no.3), terus ke bilik kiri (no.4). Kemudian dari bilik kiri
darah yang kaya oksigen diedarkan ke seluruh tubuh oleh pembuluh aorta (no.7) dan
cabang-cabangnya (no.8).

Di dalam sel tubuh, oksigen (O2) akan dipakai untuk mengoksidasi sari makanan
sedangkan karbondioksida (CO2) hasil oksidasi (diikat) oleh darah, lalu dibawa menuju
serambi kanan oleh pembuluh balik. Selanjutnya darah yang kaya CO2 ini dari serambi
kanan dipompa ke paru-paru oleh pembuluh nadi, demikian seterusnya.

Selama beredar dalam tubuh, darah tidak pernah ke luar dari pembuluh darah. Oleh
karena itu peredaran darah manusia dikatakan Peredaran darah tertutup.

Peredaran darah manusia merupakan peredaran darah tertutup karena selama dalam
peredarannya darah tidak ke luar dari pembuluh darah.

Pahamilah olehmu sekali lagi uraian di atas! Sekarang Kamu tentukan berapa kali darah
melalui jantung dalam satu kali peredarannya ? Ya, dalam satu kali peradaran darah
lengkap, maka darah melalui jantung sebanyak dua kali sehingga disebut peredaran darah
ganda atau rangkap. Pertama dari jantung (bilik kanan) ke paru-paru dan kembali lagi ke
jantung (serambi kiri). Kedua dari jantung (bilik kiri) ke seluruh tubuh dan kembali ke
jantung (serambi kanan). Peredaran darah yang pertama disebut peredaran darah kecil.
Peredaran darah yang kedua disebut peredaran darah besar.

Jika Kamu sudah paham tentang peredaran darah, tentu Kamu dapat menyebutkan fungsi
darah sebagai alat pengangkutan dalam tubuh kita, sekarang kita simpulkan fungsi darah
sebagai alat pengangkutan yaitu :
1. Sel-sel darah merah mengangkut oksigen (O2) dari paru-paru ke seluruh jaringan
tubuh.
2. Plasma darah dari sel darah merah mengangkut CO2 dari seluruh jaringan tubuh ke
paru-paru.
3. Plasma darah mengangkut sari-sari makanan dari alat pencernaan melalui hati ke
seluruh jaringan tubuh.
4. Plasma darah mengangkut dan mengedarkan hormon dari kelenjar buntu ke seluruh
tubuh.
5. Menjaga agar suhu tubuh tetap
6. Sel-sel darah putih sebagai benteng pertahanan tubuh dari serangan kuman yang
masuk ke dalam tubuh.
7. Keping-keping darah mencegah masuknya kuman dan kotoran ke dalam tubuh
melalui luka dengan proses pembekuan darah.
8. Mengangkut zat-zat sisa dari jaringan tubuh ke alat pengeluaran, misalnya urea
diangkut ke ginjal.
Akhirnya, selesailah Kamu mempelajari kegiatan dua tentang peredaran darah manusia.
Untuk lebih memantapkan pengetahuan tentang materi tersebut, bacalah uraian tersebut
sekali lagi. Kemudian cobalah Kamu kerjakan tugas 2.

109
Kosakata
vena : pembuluh balik
arteri : pembuluh nadi.

Rangkuman
Peredaran darah manusia dikatakan peredaran darah tertutup karena selama dalam
peredarannya darah tidak pernah keluar dari pembuluh darah.

Dalam satu kali peredaran darah lengkap, darah melalui jantung sebanyak dua kali. Oleh
karena itu disebut peredaran darah ganda atau rangkap. Peredaran darah ganda atau
rangkap terdiri atas peredaran darah kecil dan pereradaran darah besar. Yang dimaksud
dengan peredaran darah kecil adalah peredaran darah dari jantung (bilik kanan) ke paru-
paru dan kembali ke jantung (serambi kiri). Yang dimaksud dengan peredaran darah
besar adalah peredaran darah dari jantung (bilik kiri) ke seluruh tubuh kecuali paru-paru
kembali ke jantung (serambi kanan).

Fungsi peredaran darah adalah untuk mengangkut oksigen, sari-sari makanan, dan
hormon ke seluruh tubuh. Selain itu juga untuk mengangkut karbondioksida dan zat-zat
sisa dari jaringan tubuh ke alat pengeluaran.

6. Tugas 2
Pertanyaan
1. Apakah yang dimaksud dengan peredaran darah kecil ?
2. Mengapa peredaran darah manusia dikatakan peredaran darah tertutup ?
3. Mengapa peredaran darah manusia dikatakan peredaran darah ganda ?
4. Tulislah secara berurutan arah beredarnya darah pada peredaran darah besar
manusia.
5. Sebutkan lima fungsi darah sebagai alat pengangkut dalam tubuh manusia !

110
Kegiatan 3 : Getah Bening dan Penyakit pada Sistem Peredaran Darah

1. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

2. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.

3. Indikator
· Menjelaskan peredaran getah bening
· Mendata contoh penyakit yang berhubungan dengan sistem peredaran darah yang
biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya.

4. Materi Pokok
- Sistem Peredaran Darah pada Manusia

5. Uraian Materi
Pada kegiatan satu dan dua, Kamu telah mempelajari tentang darah, alat peredaran darah,
dan peredaran darah pada manusia. Peredaran darah berfungsi untuk mengedarkan sari-
sari makanan dan oksigen (O2) ke seluruh tubuh dan pengeluaran karbondioksida (CO2)
ke paru-paru. Sekarang, Kamu akan mempelajari getah bening dan peredaran getah
bening pada manusia. Peredaran getah bening ini merupakan peredaran terbuka yakni
mulai dari jaringan dan berakhir pada pembuluh balik bawah tulang selangka. Peredaran
ini berfungsi untuk mengedarkan lemak.

Lalu apakah yang dimaksud dengan getah bening ?


Agar Kamu dapat menjawab pertanyaan di atas, pelajarilah uraian tentang getah bening
dan peredaran getah bening di bawah ini.
Di dalam tubuh ada cairan jaringan-jaringan tubuh yang disebut getah bening/limfe,
berwarna kekuningan berisi sel-sel darah putih. Getah bening/limfe ini merupakan cairan
tubuh yang berasal dari plasma yang meninggalkan kapiler darah. Kemudian cairan ini
di dalam jaringan ditangkap oleh pembuluh-pembuluh kecil getah bening. Selanjutnya
pembuluh-pembuluh getah bening kecil ini terus bergabung membentuk pembuluh getah
bening besar. Sepanjang pembuluh getah bening terdapat klep-klep untuk menjaga agar
aliran getah bening tetap searah.
Di dalam tubuh kita terdapat dua macam pembuluh getah limfe besar yaitu pembuluh
limfe kanan dan pembuluh limfe kiri. Pembuluh limfe kanan adalah pembuluh besar
yang mengumpulkan limfe dari kepala bagian kanan, leher bagian kanan, lengan
kanan dan dada kanan. Sedangkan pembuluh limfe kiri adalah pembuluh limfe yang
mengumpulkan limfe dari kepala bagian kiri, leher kiri, lengan kiri, dada kiri dan tubuh
bagian bawah.
Di sepanjang pembuluh getah bening/limfe terdapat kelenjar getah bening/limfe yang
menghasilkan sel-sel darah putih. Di tempat inilah kuman-kuman yang masuk ke dalam
tubuh disaring.

111
Kelenjar getah bening yang besar terdapat di pangkal leher(no.1), ketiak(no.2), pangkal
lidah(no.3), lipat paha(no.4), , usus, dan amandel. Untuk mengetahui letak kelenjar-
kelenjar limfe tersebut, cobalah Kamu perhatikan gambar berbagai letak kelenjar limfe
di bawah ini.

Gambar 5.12 berbagai letak kelenjar limfe

Kelenjar getah bening dapat membengkak. Misalnya pada waktu telapak kaki kita
terluka dan kena infeksi, kita akan merasakan adanya pembengkakan pada lipatan paha.
Bagian yang membengkak itu adalah kelenjar limfe di lipatan paha. Kelenjar tersebut
membengkak karena di sini terjadi perlawanan dari sel-sel darah putih terhadap kuman-
kuman. Jadi, kelenjar limfe berfungsi sebagai tempat pertahanan untuk mencegah bibit
penyakit masuk ke dalam tubuh.
Setelah Kamu mempelajari tentang getah bening/limfe, sekarang Kamu akan mempelajari
peredarannya.
Peredaran getah bening diawali dari jaringan dan akan berakhir di pembuluh balik di
bawah tulang selangka. Oleh sebab itu peredaran getah bening ini disebut peredaran
terbuka. Cairan getah bening/limfe dari jaringan akan masuk pembuluh getah bening
kecil selanjutnya pembuluh getah bening kecil ini akan bergabung membentuk pembuluh
limfe besar yaitu pembuluh limfe kiri dan pembuluh limfe kanan.
Selama dalam peredarannya, aliran getah bening limfe tetap searah. Hal ini disebabkan
karena adanya klep-klep yang terdapat di sepanjang pembuluh. Perhatikan gambar
berikut ini.

Aliran getah bening/


limfe tidak sehebat aliran
darah, sebab tenaga yang
mendorong mengalirnya
getah bening berupa tekanan
dari kontraksi otot.

Gambar 5.13 arah aliran getah bening

112
Penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah

1. Anemia disebabkan kekurangan zat besi dalam sel darah merah


2. Hipertensi (tekanan darah tinggi) disebabkan penyempitan pembuluh darah, tekanan
darah arteri yang melebihi normal.
3. Hemoli adalah darah yang tidak dapat membeku
4. Leukemia (kanker darah) karena produksi sel darah putih yang tidak terkendali
sehingga jumlahnya banyak
5. Varises adalah pelebaran pembuluh vena di bagian betis
6. Thalasemia adalah penyakit keturunan diakibatkan kegagalan pembentukan
haemoglobin.

Nah, … selesailah Kamu mempelajari tentang getah bening dan peredarannya. Sekarang,
cobalah Kamu baca kosa kata dan rangkumannya kemudian kerjakan tugas 3.

Kosakata

Kelenjar buntu : kelenjar yang menghasilkan hormon


Limfe : getah bening: cairan jaringan tubuh yang berasal dari plasma yang
meninggalkan kapiler darah.

Rangkuman

Getah bening/limfe adalah cairan jaringan tubuh yang berasal dari plasma darah yang
meninggalkan peredaran darah. Getah bening/limfe berwarna kekuningan, berisi sel
darah putih.

Limfe dari jaringan ditampung oleh pembuluh-pembuluh limfe kecil dan seterusnya
pembuluh ini bergabung membentuk pembuluh getah bening besar. Di dalam tubuh
terdapat dua macam pembuluh limfe besar yaitu pembuluh limfe kanan dan pembuluh
limfe kiri. Sepanjang pembuluh limfe terdapat kelenjar limfe yang menghasilkan sel-sel
darah putih, juga terdapat klep-klep agar aliran limfe tetap satu arah.

Peredaran limfe adalah peredaran terbuka yang dimulai dari jaringan dan berakhir di
pembuluh balik bawah tulang selangka.

6. Tugas 3

1. Jika pangkal lenganmu terluka, Kamu akan merasakan adanya pembengkakan


di daerah ketiak. Mengapa hal ini bisa terjadi ?
2. Sebutkan dua macam pembuluh limfe yang besar dalam tubuh manusia !
3. Jelaskan tentang peredaran getah bening pada tubuh manusia !
4. Mengapa peredaran limfe dikatakan peredaran terbuka ?
5. Apakah fungsi klep yang terdapat di sepanjang pembuluh limfe ?

113
C. PENUTUP

Selamat atas keberhasilanmu menyelesaikan modul ini, untuk memantapkan pengetahuanmu


tentang peredaran darah manusia, bacalah rangkuman di bawah ini.
Darah manusia tersusun atas dua bagian yaitu plasma darah dan sel-sel darah. Sel-sel darah
terdiri atas sel darah merah, sel darah putih, dan keping-keping darah. Alat-alat peredaran
darah ialah jantung dan pembuluh darah. Jantung manusia kira-kira sebesar kepalan tangan
masing-masing orang. Jantung terdiri dari empat ruang yaitu serambi kiri, serambi kanan,
bilik kiri, dan bilik kanan. Sedangkan pembuluh darah ada dua macam yaitu pembuluh nadi
dan pembuluh balik. Pembuluh nadi membawa darah yang meninggalkan jantung. Pembuluh
balik membawa darah yang menuju jantung.
Sistem peredaran darah manusia disebut peredaran darah ganda yang meliputi dua macam
peredaran darah yaitu peredaran darah kecil dan peredaran darah besar. Peredaran darah
kecil yaitu peredaran darah dari jantung (bilik kanan) ke paru-paru dan kembali ke jantung
(serambi kiri) sedangkan peredaran darah besar adalah peredaran darah dari jantung (bilik
kiri ke seluruh tubuh kecuali paru-paru dan kembali ke jantung (serambi kanan).
Peredaran getah bening merupakan peredaran terbuka. Peradaran getah bening dimulai dari
jaringan dan berakhir pada pembuluh balik bawah tulang selangka. Dengan demikian selama
dalam peredarannya getah bening tidak selalu berada dalam pembuluh getah bening.
Sedangkan peredaran darah merupakan peredaran tertutup karena selama peredarannya darah
selalu berada dalam pembuluh darah. Apakah fungsi darah sebagai alat pengangkutan ?
Fungsi darah sebagai alat pengangkut adalah sebagai berikut :

a. Sel darah merah mengangkut oksigen (O2) dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh
b. Plasma darah dari sel darah merah mengangkut karbondioksida (CO2) dari seluruh
jaringan tubuh ke paru-paru.
c. Plasma darah mengangkut sari-sari makanan dari alat pencernaan melalui hati ke seluruh
tubuh
d. Plasma darah mengangkut dan mengedarkan hormon dari kelenjar buntu ke seluruh
tubuh
e. Menjaga agar suhu tubuh tetap
f. Sel darah putih sebagai benteng pertahanan tubuh dari serangan-serangan kuman
penyakit yang masuk ke dalam tubuh
g. Plasma darah mengangkut zat-zat sisa dari jaringan tubuh ke alat pengeluaran seperti
urea diangkut ke ginjal
h. Keping-keping darah mencegah masuknya kuman-kuman dan kotoran ke dalam tubuh
melalui luka dengan jalan pembekuan darah.
Apabila Kamu telah memahami modul dengan baik, maka Kamu dapat meminta tes akhir
modul kepada guru pamongmu. Semoga Kamu memperoleh hasil yang memuaskan.
Ada satu hal lagi yang harus Kamu ingat. Kamu harus mempersiapkan diri untuk mempelajari
modul berikutnya.

114
D. KUNCI TUGAS

Tugas 1

1.

Pembeda Eritrosit Leukosit

Bentuk Bikonkaf Tidak teratur


Inti sel Tidak berinti Berinti sel
Warna Merah Tidak berwarna
Fungsi Mengangkut O2 Membunuh kuman-kuman

2.
Mengeluarkan

Trombosit Tromboplastin
Faktor Anti Haemolia

Vit. K

Protrombin trombin
Ca ++

Fibrinogen brin

3. Dinding otot bilik terutama bilik kiri lebih tebal dibandingkan dinding otot serambi
karena dinding otot bilik berfungsi untuk memompa darah ke luar dari jantung.

4. a. serambi kanan c. bilik kanan


b. serambi kiri d. bilik kiri

5. Denyut nadi dapat dirasakan di daerah pergelangan tangan, leher dan pelipis.

115
Tugas 2

1. Peredaran darah kecil adalah peredaran darah dari jantung (bilik kanan) menuju ke paru-
paru kembali lagi ke jantung (serambi kiri)
2. Karena selama beredar, darah tidak pernah keluar dari pembuluh darah
3. Karena dalam satu kali beredar, darah melalui jantung sebanyak dua kali
4. Jantung (bilik kiri), ke sel-sel seluruh tubuh kecuali ke paru-paru kembali ke jantung
5. Untuk menjawab soal no.5, pilihlah lima jawaban dari 8 jawaban yang tersedia.
a. Sel darah merah mengangkut oksigen (O2) dari paru-paru ke seluruh jaringa tubuh
b. Plasma darah dari sel darah merah mengangkut karbondioksida (CO2) dari seluruh
jaringan tubuh ke paru-paru.
c. Plasma darah mengangkut sari-sari makanan dari alat pencernaan melalui hati ke
seluruh tubuh
d. Plasma darah mengangkut dan mengedarkan hormon dari kelenjar buntu ke seluruh
tubuh
e. Menjaga agar suhu tubuh tetap
f. Sel darah putih sebagai benteng pertahanan tubuh dari serangan-serangan kuman
penyakit yang masuk ke dalam tubuh
g. Plasma darah mengangkut zat-zat sisa dari jaringan tubuh ke alat pengeluaran seperti
urea diangkut ke ginjal
h. Keping-keping darah mencegah masuknya kuman-kuman dan kotoran ke dalam
tubuh melalui luka dengan jalan pembekuan darah.

Tugas 3

1. Pembengkakan di bawah ketiak terjadi karena adanya serangan sel-sel darah putih
terhadap bibit penyakit yang masuk di kelenjar limfe yang terdapat pada ketiak.
2. Dua macam pembuluh limfe pada manusia adalah pembuluh limfe kiri dan pembuluh
limfe kanan
3. Peredaran getah bening berupa peredaran terbuka yang diawali dari jaringan dan berakhir
di pembuluh balik bawah tulang selangka.
4. Peredaran limfe dikatakan peredaran terbuka karena selama peredarannya limfe tidak
selalu berada dalam pembuluh limfe
5. Klep berfungsi untuk menjaga aliran limfe agar tetap searah.

116
IPA.VIII.1.2.06

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 4 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

STRUKTUR DAN FUNGSI TUBUH TUMBUHAN

Penulis : Hasnizar, S.Pd.


Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128
129
130
IPA.VIII.1.2.07

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 4 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

FOTOSINTESIS

Penulis : Hasnizar, S.Pd.


Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
131
132
133
epidermis atas

parenkim palisade

berkas
pembuluh parenkim spons

epidermis bawah

stomata

134
135
136
137
138
139
140
IPA.VIII.1.2.08

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 3 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

MACAM-MACAM GERAK PADA TUMBUHAN

Penulis : Hasnizar, S.Pd.


Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
IPA.VIII.1.2.09

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 2 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

HAMA DAN PENYAKIT PADA TUMBUHAN

Penulis : Hasnizar, S.Pd.


Dra. Singgih Pradinah, M.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan
Reviewer : Dra. Puji Suswati

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
153
154
155
156
157
158
159
160
IPA.VIII.1.3.10

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 2 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

ATOM, ION DAN MOLEKUL

Penulis : Drs. Bhakti Haribowo Hadim


Pengkaji Materi : DR. I Made Astra, M.Si.

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174
175
176
IPA.VIII.1.3.11

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 2 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

HUBUNGAN ATOM, ION DAN MOLEKUL


DENGAN PRODUK KIMIA

Penulis : Drs. Bhakti Haribowo Hadim


Pengkaji Materi : DR. I Made Astra, M.Si.

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
177
178
179
180
181
182
183
184
185
Gambar. 11.13 Obat tetes mata mengandung asam
borat, salah satu senyawa dari boron.

186
187
188
189
190
IPA.VIII.1.3.12

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 2 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

PERBANDINGAN MOLEKUL UNSUR DAN


MOLEKUL SENYAWA

Penulis : Drs. Bhakti Haribowo Hadim


Pengkaji Materi : DR. I Made Astra, M.Si.

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
IPA.VIII.1.4.13

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 4 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

KIMIA RUMAH TANGGA

Penulis : Dra. Puji Suswati


Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214
215
216
217
218
IPA.VIII.1.4.14

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 3 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

BAHAN KIMIA ALAMI DAN BUATAN

Penulis : Dra. Puji Suswati


Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
219
220
221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
IPA.VIII.1.4.15

MODUL SMP TERBUKA

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Kelas : VIII
Semester : 1 (satu)
Waktu : 4 x 40 menit

KEGIATAN SISWA

ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA

Penulis : Dra. Puji Suswati


Pengkaji Materi : Drs. Moch. Sumarwan

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


2009
235
236
237
238
239
Putaw Pil Psikotropika

Ectasy bentuk tablet Ectasy bentuk kapsul Kokain serbuk

Tanaman ganja Daun ganja kering

240
241
242
243
244
245
246
247
248

You might also like