Professional Documents
Culture Documents
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan karuniaya dan
hidayahnya sehingga kita selalu dilindungi dan diberi kesehatan sehingga kami bisa
menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Salawat beserta salam kepada nabi besar
Muhamad saw yang telah membawa kita dari alam kebodohan menuju kealam yang penh
dengan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti yang dapat kita rasakan dan kembangkan
seperti saat ini.
Dalam makalah ini kami akan membahas mengenai mengenai model PPSI (Prosedur
Pengembangan Sistem Instruksional) terdiri dari sejumlah komponen yang saling
berhubungan satu sama lainnya dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan. Tentunya
makalah ini masih memerlukan saran dan komentar untuk mencapai kesempurnaan di dalam
isinya.Semoga makalah ini bermanfaat untuk kita semua.
Penulis,
BAB I
PENDAHULUAN
Model PPSI ini adalah gabungan dari perencanaan pengajaran versi Performance
Based Teacher Education (PBET), perencanaan pengajaran sistematika dan perencanaan
pengajaran model Davis. Di Indonesia dikembangkan menjadi PPSI (Prosedur
Pengembangan Sistem Instruksional).Istilah sistem instruksional dalam PPSI, mengandung
pengertian bahwa PPSI menggunakan pendekatan system, yaitu suatu kesatuan yang
terorganisasi, yang terdiri dari sejumlah komponen yang saling berhubungan satu sama
lainnya dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan. Sementara itu, fungsi model ini
adalah untuk mengefektifkan perencanaan dan pelaksanaan program pengajaran secara
sistematik dan sistematis, untuk dijadikan sebagai pedoman bagi pendidik dalam
melaksanakan proses belajar mengajar.Maka PPSI juga dapat disebut menggunakan
pendekatan yang berorientasikan pada tujuan.
Dalam makalah ini akan membahas beberapa permasalahan yang akan di temukan
dalam model PPSI. Antaranya sebagai berikut :
Dari rumusan masalah diatas, maka kami simpulkan beberapa tujuan dalam tulisan
kami ini, antara lain:
PEMBAHASAN
2.1. Defenisi
PPSI adalah sistem yang saling berkaitan dari satu instruksi yang terdiri atas urutan,
desain tugas yang progresif bagi individu dalam belajar (Hamzah B.Uno, 2007).Oemar
Hamalik (2006) mendefinisikan PPSI sebagai pedoman yang disusun oleh guru dan berguna
untuk menyusun satuan pelajaran.
Pedoman proses kegiatan belajar siswa merupakan petunjuk bagi guru untuk
menetapkan langkah-langkah kegiatan belajar siswa sesuai dengan bahan pelajaran yang
harus dikuasai dan tujuan khusus instruksional yang harus dicapai oleh para siswa.
Dalam menentukan metode atau alat bantu pengajaran yang akan dipakai untuk mencapai
tujuan (TIK), para guru dan calon guru dituntut:
a. Menyadari bahwa TIK dan sifat bahan adalah dasar untuk menentukan metode dan
alat bantu pengajaran.
b. Guru menguasai berbagai metode secara fungsional misalnya metode ceramah,
diskusi, dll.
c. Mempertimbangkan fasilitas yang ada.
d. Setiap pelaksanaan metode pengajaran harus mempertimbangkan kondisi situasi
murid dan berusaha untuk aktivitas belajarnya.
e. Apakah guru tersebut benar-benar mampu melaksanakan metode beserta alat bantu
pengajaran yang dipilihnya.
Hal ini dimaksudkan agar guru mampu menjabarkan materi pelajaran secara:
Guru menentukan lamanya waktu pelajaran berdasarkan keberagaman isi TIK dan
tingkat kesukaran materi pelajaran. Guru juga dituntut untuk mempertimbangkan jenis
metode serta alatbantu pengajaran yang dipilih.
a.Mengadakan pre-test
Tes yang kita berikan pada siswa adalah tes yang disusun pada langkah kedua.Fungsi
dari pre-test ini untuk menilai sampai di mana siswa telah menguasai keterampilan yang
tercantum dalam TIK.
c. Mengadakan evaluasi
Post-test yang telah disusun pada langkah kedua diberikan pada murid-murid setelah
mereka mengikuti program pelajaran.
· a. Pre-test
·b. Post-test
V. PELAKSANAAN
Mengadakan pretest
Menyampaikan materi pelajaran
Mengadakan posttest
Perbaikan
2.4. Contoh Model PPSI dalam Materi Pemahaman Artikel Pada
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : XII/1
I. Tujuan Intruksional Umum : Menilai gagasan dan pikiran penulis dalam suatu
artikel.
siswa mampu:
A. Materi pelajaran
1. Membahas artikel
1.1 Mencari pengertian artikel
1.2 Mencari ciri-ciri artikel
2. Memahami artikel
2.1 Mencari pendapat penulis
2.2 Mengungkapkan pikiran sendiri setelah membaca artikel
B. Metode
Metode : Tanya jawab
C. Alat dan Sumber Belajar
1. Alat pelajaran
Papan tulis
Infocus
Laptop
2. Sumber bahan
Buku teks
Teks artikel dari surat kabar (media cetak)
D. Jadwal
Pertemuan pertama : Hari senin, jam 07.00 – 08.30
Pertemuan kedua : Hari sabtu, jam 10.00 – 11.30
V. Pelaksanaan
PENUTUP
A.KESIMPULAN
B. SARAN
Oleh :
UNIVERSITAS BENGKULU
2011