Professional Documents
Culture Documents
Kepala SMP Islam Terpadu Al Qalam selaku Ketua telah menyusun Dokumen
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMP Islam Terpadu Al Qalam untuk diketahui
dan disetujui
i
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA SMP Islam Terpadu Al Qalam
NOMOR 017 TAHUN 2008
TENTANG
PELAKSANAAN
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
TAHUN PELAJARAN 2006/2007
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA SMP ISLAM TERPADU AL QALAM KOTA DEPOK,
MEMUTUSKAN:
ii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah Subhannahu Wataalla yang telah
memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada kami keluarga SMP Islam Terpadu Al
Qalam, sehingga Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dapat kami selesaikan dengan
baik.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini merupakan acuan pelaksanaan kegiatan
dalam Proses Belajar Mengajar di sekolah, oleh sebab itu dalam penyusunan ini kami
melibatkan seluruh komponen sekolah yang terkait dengan pembuatan KTSP. Kami
berharap dalam pelaksanaannya nanti tidak lagi terdapat perbedaan pandangan yang akan
mengakibatkan terhambatnya proses belajar mengajar. Harapan kami, para siswa sebagai
obyek dan subyek pendidikan harus dapat terlayani dengan sebaik-baiknya dan dapat
memperoleh apa yang diharapkan oleh para peserta didik.
Untuk itu sebagai tindak lanjut dari KTSP ini, kami segera mempersiapkan
langkah-langkah konkrit dalam bentuk ketentuan-ketentuan sekolah yang mengarah pada
Visi, Misi dan tujuan sekolah sehingga menjadi salah satu sekolah unggulan yang ada di
Kota Depok. Ketentuan-ketentuan tersebut guna memperlancar proses belajar mengajar
dilapangan sebagai pegangan bagi seluruh komponen yang ada di sekolah.
Kami menyadari dalam penyusunan KTSP ini terdapat banyak kekurangan, untuk
itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan KTSP di
masa-masa yang akan datang.
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN i
DAFTAR ISI iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Rasional …………………………………………………... 1-2
B. Landasan................................................................................ 2-3
C. Tujuan ………………………….......................................... 3
BAB II TUJUAN PENDIDIKAN SMP
A. Visi ................................................................................ 4
B. Misi ................................................................................ 4
C. Tujuan ................................................................................ 4
A. Rasional
Memasuki era milenium 21 merupakan abad penuh dengan berbagai macam
tantangan, Proses globalisasi yang berlangsung sekarang ini membuat negara yang
terlibat tidak mungkin menutup diri terhadap pengaruh yang datang dari hasil
peristiwa-peristiwa penting dunia. Dengan demikian mau tidak mau sekolah harus
berusaha untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan-tuntutan yang datang dari proses
globalisasi ini.
Kondisi lingkungan senantiasa mengalami perubahan menuntut peran sumber
daya manusia dalam suatu organisasi dapat melaksanakan fungsinya dengan sebaik.
Semua itu menunjukkan bahwa perubahan dalam tingkat kecepatan yang tidak
terpikirkan sebelumnya. Baik perubahan yang bergejolak (turbelent) maupun kondisi
ketidak pastian (uncertainty) berjalan cepat dan tidak menentu mendorong para
akademisi, praktisi, birokrat dan berbagai profesi lain untuk berpacu mengembangkan
strategi perubahan dan kebijaksanaan antisipasi agar mampu menyesuaikan diri
dengan tuntutan baru masyarakat
Unesco sebagai sebuah badan Internasional di bidang pendidikan dan
kebudayaan sebagai bentuk kepeduliannya tertuang dalam rekomendasinya tentang
“Pendidikan untuk saling pengertian Internasional, kerjasama dan perdamaian
dan pendidikan berkenaan dengan hak asasi manusia dan hak kemerdekaan asasi”
ditetapkan dalam sidang umumnya di Paris, tanggal 19 November 1974.
Tantangan dan dampak globalisasi perlu diantisipasi sedini mungkin dengan
meningkatkan kemampuan sumber daya manusia Indonesia agar mampu bersaing
sehingga guru dalam hal ini mempunyai nilai jual yang tinggi untuk mengatasi
persaingan di era globalisasi sekarang ini .
Dalam rangka mencapai keunggulan kualitas sumber daya manusia
menguasai Iptek tersebut maka pendayagunaan segala potensi di sektor pendidikan
perlu ditingkatkan produktivitas secara nasional (Wardiman Djojonegoro, 1992:8).
1
Peningkatan Sumber Daya Manusia terutama guru dalam hal meningkatkan
jumlah dan mutu pendidikan di Indonesia dalam rangka memberikan pelayanan
terbaik kepada coustumer (peserta didik), maka tugas guru adalah meningkatkan
kinerja guru sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
Adapun profil sekolah kami adalah sebagai berikut:
Nama sekolah : SMP Islam Terpadu Al Qalam
Alamat : Jl. Pemuda No 41 Depok Lama Telp (021)7755912, dengan
NSS/NIS : 201290. SMP Islam Terpadu Al Qalam berdiri tahun 2002, dengan luas
tanah 2.186 m2 dan luas bangunannya 4.583 m2, dengan status hak milik.
Rombongan belajar sejumlah 6 dengan masing-masing level berjumlah 2, terdiri dari
170 siswa. Jumlah Guru 16 orang; 14 orang guru tetap, 2 orang guru tidak tetap,
dengan staf dan karyawan 6 orang
Sarana dan prasarana SMP Islam Terpadu Depok adalah sebagai berikut:
Ruangan yang ada sejumlah 16 ruang yang meliputi: ruang kepala sekolah, ruang
guru, ruang Tata Usaha, ruang Laboratorium IPA, ruang Perpustakaan, ruang
komputer, ruan Laboratorium Bahasa, ruang BP/BK, ruang koperasi sekolah, ruang
OSIS, ruang UKS, dan 6 ruang kelas. Juga terdapat Masjid, kamar mandi dan WC
sejumlah 13 ruang.
B. Landasan
Landasan yang digunakan untuk penyusunan Kurikulum SMP Islam Terpadu Al
Qalam Tahun pelajaran 2008/2009 adalah:
1. UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP);
3. Permen Diknas 22 tahun 2006 tentang Standar Isi (SI) untuk satuan pendidikan
Dasar dan Menengah;
4. Permen Diknas 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk
satuan pendidikan Dasar dan Menengah;
5. Permen Diknas RI No. 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Permen Diknas No.
22 tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
2
dan Permen Diknas No. 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) untuk Satuan Pendidikan dan Menengah;
6. Panduan Penyusunan KTSP yang disusun oleh BSNP.
C. Tujuan
Untuk mencapai tujuan pendidikan di SMP Islam Terpadu Al Qalam, maka KTSP
disusun sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran.Untuk
meningkatkan kemampuan hal tersebut di atas sekolah perlu memberikan pelayanan
yang terbaiknya dengan menerapkan perubahan yang harus dilakukan dengan
mengacu kepada kurikulum tahun 2006 atau Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP). Di mana Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, pengetahuan, akhlak mulia, serta
keterampilan untuk hidup mandiri sebagai bekal untuk pendidikan lebih lanjut. Untuk
itu perlu kurikulum yang dapat memberikan keleluasaan kepada peserta didik dan
dapat mengurangi beban siswa tetapi mempunyai arti yang penting dalam proses
pembelajaran untuk pengembangan kemampuan berfikir antara otak kiri dan otak
kanan agar dapat berfungsi dengan baik. Dan dalam prosesnya disesuaikan dengan
lingkungan dan kondisi sekolah.
Penerapan Kurukulum SMP Islam Terpadu Al Qalam ini, dalam pelaksanaan
akan berpedoman pada Standar Nasional Pendidikan. Untuk menjamin ketercapaian
tersebut mengacu pada standar: Isi, Proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan,
sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dan dua
dari standar tersebut adalah Standar Isi dan standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang
merupakan acuan utama satuan pendidikan.
3
BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN SMP ISLAM TERPADU AL QALAM
A. Visi
“Menjadi Sekolah Unggulan Kebanggaan Ummat di Kota Depok”
B. Misi
1. Membangun Sistem yang Islami dan Terpadu.
2. Membangun Sistem Administrasi yang Efektif dan Efisien.
3. Membangun Hubungan yang Baik antara Sekolah, Komite Sekolah, dan
Masyarakat Sekitar Sekolah.
4. Tersedianya Sarana dan Prasarana yang Lengkap untuk Mendukung Program-
Program Pendidikan.
5. Membina Tenaga Pendidik yang Islami, Militan, dan Profesional.
6. Terwujudnya Sistem Pendanaan yang Aspiratif, Terjangkau dan Memadai.
7. Membina dan Mewujudkan Generasi Rabbani.
8. Terciptanya Lingkungan Sekolah yang “BERCAHAYA”
(BERsih, CeriA, RamAh, Aman dan nYAman).
C. Tujuan Pendidikan
Tujuan Pendidikan di SMP Islam Terpadu Al Qalam
a. Terwujudnya kelulusan UN 100% dengan perolehan nilai Ujian Nasional 7,50.
b. Terwujudnya Profesionalisme guru dalam mendidik mencapai 95 %
c. Terwujudnya Peningkatan dedikasi dan disiplin seluruh warga sekolah mencapai
90%
d. Terwujudnya lingkungan sekolah yang bernuansa agamis terlihat dari 100 %
siswa melaksanakan Shalat Dzumur berjama’ah dan membaca Al Qur’an setiap
hari
e. Terwujudnya lingkungan sekolah yang asri dan nyaman dengan 75 % lingkungan
sekolah ditanami pohon dan bebas sampah
4
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum
Dalam pelaksanaan dilapangan perlu ada acuan yang jelas tentang struktur
kurikulum yang akan digunakan di SMP Islam Terpadu Al Qalam untuk Tahun
Pelajaran 2008 – 2009 yang memuat Mata Pelajaran wajib, Muatan Lokal, dan
Pengembangan Diri dengan rincian sebagai berikut :
KELAS DAN ALOKASI
KOMPONEN WAKTU
VII VIII IX
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 2 2 2
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 6 6 7
4. Bahasa Inggris 6 6 7
5. Matematika 6 6 8
6. Ilmu Pengetahuan Alam 8 8 8
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 7 7
8. Seni Budaya 2 2 2
a. Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan
2 2 2
Kesehatan
b. Keterampilan/Teknologi Informasi
2 2 2
dan Komunikasi
11. BP/ BK 2 2 2
B. Muatan Lokal
1. Bahasa sunda 2 2 2
2. Pendidikan lingkungan hidup 2 2 2
3. Bahasa Arab 4 4 4
4. Pembelajaran Al Qur’an 8 8 8
D. Pengembangan Diri 2* 2* 2*
Jumlah 59 59
5
Dalam pelaksanaan dilapangan ditambah dengan Bimbingan Konseling /
Penyuluhan (BK/P) masuk kelas dengan alokasi waktu 2 Jam Pelajaran sehingga
jumlah jam tatap muka secara keseluruhan berjumlah 61 Jam Pelajaran. Hal ini
dimaksudkan untuk mengantisipasi berbagai hal tentang perilaku siswa agar dalam
proses kegiatan belajar mengajar dapat berjalan secara kondusif.
B. Muatan Kurikulum
Muatan Kurikulum SMP Islam Terpadu Al Qalam ini digunakan untuk Kelas
VII, kelas VIII dan kelas IX. Muatan Kurikulum tersebut terdiri atas 10 (Sepuluh)
Mata Pelajaran Wajib, 4 (empat) jenis Muatan Lokal dan kegiatan Pengembangan
Diri. Kegiatan Pengembangan ini adalah untuk memberikan bekal kepada para
peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri seusai dengan
kebutuhan sekolah, kebutuhan keluarga dan kebutuhan lingkungan masyarakat
terutama Kota Depok dengan berorientasi pada bakat, minat, pengetahuan,
pengalaman dan keterampilan peserta didik.
Sedangkan rincian dari muatan kurikulum tersebut adalah sebagai berikut :
1. Materi Pelajaran
Mata Pelajaran yang akan disampaikan pada SMP Islam Terpadu Al
Qalam Depok disini pada tahun Pelajaran 2008 – 2009 untuk kelas VII s.d. kelas
IX.
Mata Pelajaran merupakan materi ajar berdasarkan landasan keilmuan
yang akan dibelajarkan kepada peserta didik sebagai beban belajar melalui
metode dan pendekatan tertentu. Beban belajar pada mata pelajaran ditentukan
oleh keluasan dan kedalaman pada masing-masing tingkat satuan pendidikan
dalam hal ini Sekolah Menengah Pertama (SMP). Metode dan pendekatannya
tergantung pada ciri khas dan karakteristik masing-masing mata pelajaran dengan
menyesuaikan pada kondisi dan situasi sekolah. Sejumlah mata pelajaran tersebut
adalah:
6
c. Mata Pelajaran Wajib
1) Pendidikan Agama
2) Pendidikan Kewarganegaraan
3) Bahasan Indonesia
4) Bahasa Inggris
5) Matematika
6) Ilmu Pengetahuan Alam
7) Ilmu Pengetahuan Sosial
8) Pendidikan Seni Budaya
9) Pendidikan Jasmani, Olah Rga dan Kesehatan
10) Keterampilan / Teknologi Informasi dan Komunikasi
11) BP/BK
d. Muatan Lokal
1) Wajib : Bahasa Sunda dan Pendidikan Lingkungan Hidup
2) Pilihan : Pembelajaran Al Qur’an
2. Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas sekolah dan potensi daerah yang
materinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran lain dan atau terlalu
banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri. Dan untuk SMP Islam
Terpadu Al Qalam Kota Depok menetapkan 4 (empat) materi muatan lokal
yaitu Bahasa Sunda, Pendidikan Lingkungan Hidup, Bahasa Arab dan
Pembelajaran Al Qur’an.
3. Kegiatan Pengembangan Diri
Pengembangan diri merupakan kegiatan yang mempunyai tujuan untuk
memberikan kesempatan kepada para peserta didik untuk mengembangkan dan
mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan sekolah, kebutuhan, keluarga
7
dan kebutuhan lingkungan masyarakat yang berorientasi pada pengembangan
minat, bakat, pengetahuan, pengalaman dan keterampilan para peserta didik dan
disesuaikan dengan kondisi dan lingkungan sekolah. Kegiatan ini dibimbing oleh
konselor, guru atau tenaga kependidikan yang dilakukan dalam bentuk
ekstrakurikuler. Dan untuk kelas VII SMP Islam Terpadu Al Qalam telah
membuka 6 (enam ) macam materi pengembangan diri tersebut :
a. Bahasa Inggris (English Club)
b. IPA Terpadu (Sains Club)
c. Bola Basket
d. Pramuka
e. Bela Diri Thifan
f. Futsal
8
b. Kegiatan Spontan
Adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan saja, di mana saja
tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Bertujuan untuk memberikan
pendidikan pada saat itu terutama dalam peningkatan disiplin, sopan
santun dan kebiasaan baik para peserta didik dilakukan dengan kegiatan :
1). Membiasakan berdoa sebelum pelajaran dimulai
2) Membiasakan berdoa setelah akhir jam pelajaran
3) Membiasakan memberi salam
4) Membiasakan membuang sampah pada tempatnya
5) Membiasakan antri
6) Membiasakan senyum
7) Membiasakan berdiskusi dalam penyelesaian masalah
8) Membiasakan menjaga kebersihan kelas
9) Membiasakan tertib administrasi kelas
10) Membiasakan tertib dalam belajar
11) Membiasakan perbendaan pendapat adalah hal yang wajar
12) Membiasakan menyiapkan kebutuhan sekolah sendiri
13) Membiasakan membuat tulisan untuk Mading
14) Membiasakan berlatih bertanya dalam PBM
15) Membiasakan berlatih menjawab dalam PBM
16) Membiasakan turut serta dalam bakti sosial di masyarakat
17) Membiasakan membantu korban bencana, kematian, sakit, dll
dengan penggalangan dana
c. Kegiatan Terprogram
Adalah kegiatan yang diprogramkan dan direncanakan baik untuk
kelas dan sekolah. Hal ini bertujuan untuk memberikan wawasan
tambahan kepada siswa tentang hal-hal baru dalam kehidupan
bermasyarakat terutama yang sesuai dengan perkembangan dan mental
dan emosional peserta didik dilakukan melalui kegiatan :
9
1) Pesantren Kilat
2) Peringatan Hari Besar Nasional
3) Peringatan Hari Besar Keagamaan
4) Pembinaan dalam Olimpiade
5) Diskusi/Seminar/Workshop : Pendidikan Seks, Hukum Acara
6) Kunjungan : Kunjungan Edukasi ke Yogyakarta
7) Proyek : Lomba Bahasa Inggris SD sekota depok
d. Kegiatan Keteladanan
Adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja
dengan cara guru dan pengelola sekolah dapat memberikan contoh hidup
yang nyata dalam bentuk :
1) Memberikan contoh berpakaian rapih
2) Memberikan contoh memuji hasil pekerja yang baik
3) Memberikan contoh datang tepat waktu
4) Memberikan contoh hidup sederhana
5) Memberikan contoh tidak merokok
6) Memberikan contoh bertutur kata yang baik
7) Memberikan contoh berperilaku baik
8) Memberikan contoh Kebersihan diri
9) Memberikan contoh melaksanakan tata tertib sekolah
12
2. Ketuntasan Belajar
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 65 65 65
2. Pendidikan Kewarganegaraan 65 65 65
3. Bahasa Indonesia 65 65 65
4. Bahasa Inggris 65 65 65
5. Matematika 60 60 60
6. Ilmu Pengetahuan Alam 60 60 60
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 65 65 65
8. Seni Budaya 65 65 65
9. Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan
65 65 65
Kesehatan
10. Keterampilan/Teknologi Informasi
65 65 65
dan Komunikasi
B. Muatan Lokal
1. Bahasa Arab 65 65 65
2. Pembelajaran Al Qur’an 65 65 65
C. Pengembangan Diri B B B
3. Kenaikan Kelas dan Kelulusan
a. Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Dengan
kriteria kenaikan kelas sebagai berikut :
13
1) Siswa sudah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dengan
Kriteria ketuntasan belajar minimal pada semua indikator,
2) kompetensi daras (KD) dan standar Kompetensi (SK) pada semua
mata pelajaran
3) Kehadiran minimal 80 % untuk semester 2
4) Perilaku / sikap dengan kriteria baik
13
5) Peserta didik harus mengulang di kelas yang sama bila tidak
menuntaskan SK dan KD lebih dari empat mata pelajaran.
b. Kelulusan
Kelulusan dilaksanakan setelah siswa menyelesaikan seluruh
program pembelajaran dari kelas VII, VIII dan IX. Adapun ketentuan
kelulusan sebagai berikut :
1) Siswa sudah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dengan
kriteria ketuntasan belajar minimal pada semua indikator, Hasil
belajar (HB) kompetensi dasar (KD) dan Standar Kompetensi (SK)
pada semua mata pelajaran.
2) Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh
mata pelajaran kelompok mata pelajaran Agama dan akhlak mulia,
kelompok kewarganegaan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran
estetika dan kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga dan
kesehatan
3) Persentase kehadiran 80% untuk semester 2
4) Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi.
5) Lulus Ujian Nasional
14
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
JUMLAH
HE
Minggu
SMT BULAN Minggu Per
Minggu Tidak HK HL HE
efektif
efektif
SMT
JULI 2 0 2 18 5 13
AGUSTUS 4 0 4 31 10 21
SEPTEMBER 4 2 2 30 18 12
I 86
OKTOBER 5 2 3 31 16 15
NOPEMBER 4 0 4 30 10 20
DESEMBER 4 3 1 31 26 5
JUMLAH 23 7 16 171 75 86
JANUARI 4 0 4 31 9 22
FEBRUARI 4 0 4 28 7 21
MARET 4 0 4 31 8 23
II APRIL 5 0 5 30 8 22 88
MEI 4 2 2 31 21 10
JUNI 4 2 2 30 20 10
JULI 4 2 0 13 13 0
JUMLAH 29 6 21 194 86 88
Jml hari per Tahun 365 161 174
15
Keterangan :
16
3. Kegiatan Minggu Tidak Efektif Semester II
17
BAB V
PENUTUP
Dengan kondisi perubahan yang terus berjalan dan tidak dapat dihindarkan oleh
para pelaksana teknis di lapangan, sehingga Kurikulum SMP Islam Terpadu Al Qalam
harus dapat membuat dan menyelesaikan serta dalam pelaksanaannya disesuaikan dengan
kondisi lingkungan yang ada. Perlu diketahui pula bahwa semester ini merupakan masa
transisi untuk melaksanakan KTSP ini. Namun demikian kami mencoba untuk dapat
menyelesaikan semua perangkat sebaik mungkin walaupun akhirnya masih banyak
kekurangan dalam penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini.
Untuk hal tersebut di atas kami berharap kepada pihak-pihak yang terkait dengan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini dapat memberikan masukan-masukan guna
perbaikan, baik dalam bentuk penyusunan maupun dalam pelaksanaan di lapangan nanti
sehingga dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh semua pihak dan dapat
membawa SMP Islam Terpadu Al Qalam ke arah yang lebih baik lagi.
Dan sebagai catatan akhir apabila Kurikulum SMP Islam Terpadu Al Qalam ini
telah mendapat pengesahan dari Dinas Pendidikan Kota Depok, maka Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan ini dapat dijadikan Pedoman dan siap untuk diimplementasikan dalam
bentuk pelaksanaan kegiatan Belajar Mengajar.
18