You are on page 1of 3

PENGARUH TELEVISI TERHADAP

MASYARAKAT

3.1
Kedudukan Televisi dalam Kehidupan sosial Masyarakat

Beragam
kemajuan teknologi semakin memudahkan masyarakat dalam mengakases informasi
dari luar, salah satunya dengan cara menonton siaran televisi. Hal ini
menjadikan televisi sebagai salah satu media yang paling banyak di akses oleh
masyarakat. Menurut James Lull dalam Mulyana (2008)[3],
televisi merupakan medium sosial yang memungkinakan anggota khalayak
berkomunikasi dan mengkonstruksi strtegi untuk memperoleh tujuan pribadi dan
social secara luas. Karena itu tayangan televisi eken member efek yang lebih
kuat daripada media lainnya. Tayangan televisi lebih mempu menembus daya nalar
manusia menggerakan manusia untuk melakukan berbagai aksi baik dalam arti
positif maupaun  negativ.

Televisi
mampu memberikan informasi atau pesan-pesan kedalam jiwa manusia melalui mata
dan telinga. Umumnya orang akan mengingat setiap informasi yang ditayangkan
televisi dengan mudah, meskipun tayangan tersebut hanya ditayangkan sekali
saja. Kemampuan televisi yang luar biasa terebut sangat bermanfaat bagi banyak
pihak baik dari kalangan ekonomi hingga politik. Televisi dijadikan suatu media
periklanan yang sngat efektif oleh pengusaha untuk mempromosikan barang/jasa
mereka. Sementara bagi kalangan politisi, televisi sering dijadikan sebagai
media untuk menggalang massa agar mendukung mereka. Fungsi lainnya yaitu
sebagai media publikasi dan sosialisasi dari setiap kebijakan pemerintah
seperti penurunan BBM dan kebijakan konversi minyak tanah ke  gas. Televisi memiliki
kemampuan yang baik
untuk menembus batas-batas yang sulit ditembus oleh media lainnya. Televisi
lebih bisa menjangkau daerah-daerah yang jauh secara geografis.

3.2
Pengaruh Tayangan Televisi Terhadap Masyarakat

Sekarang
ini banyak sekali tayangan televisi yang sebenarnya merupakan duplikasi dari
acara luar negeri. Dalam hal ini perusahaan televisi swasta di Indonesia hanya
membeli lisensi dari luar negeri untuk menyangkan acara yang sama. Melalui
acara-acara yang sebagian besar diimpor, televisi memasyarkatkan nilai budaya
asing yang longgar dan serba boleh, termasuk kepada masyarakat pedesaan yang
sebenarnya memandan sebagian besar acara TV swasta tidak relevan dengan
kebutuhan mereka . sehingga karen berondongan pesan yang asing itu, masyarakat
pedesaan mengalami geger budaya.
Sinetron
remaja[4]
yang ramai ditayangkan di televisi Indonesia didominasi oleh konflik-konflik
yang tidak menggambarkan kehidupan santun sesuai budaya bangsa. Alur cerita
yang diisi dengan perebutan pacar, sikap hidup konsumtif,gaya hidup konsumtif
dan melawan kepada orang tua. Hal ini dapat merusak moral generasi penerus
bangsa dan menanamkan nilai tertentu yang mempengaruhi budaya dalam masyarakat.

Disisi
lain media televisi adalah organisasi profit yang sangat tergantung oleh
lingkungan orgganisasinya. Lingkungan yang dihadapi oleh media adalah
lingkungan yang dinamis, sumberdaya kurang persaingan yang ketat sehingga media
televisi harus mampu membaca keinginan dan lingkungan pasar. Sebagai sebuah
perusahaan yang berorientasi pada pemaksimalan keuntungan maka stasiun televisi
sangat dituntut agar dapat mengembangkan kreativitas mereka untung menjaring
iklan sebanyak-banyaknya, dalam hal ini masing-msaing stasiun televisi memiliki
tekniknya masing-masing. Sehingga masyarakat pun bisa terpengaruh oleh iklan
mereka dan menyaksikan tayangan televisi yang mereka tampilkan, terlebih lagi
masyarakat menjadi menggunakan barang/jasa yang diklankan tersebut.
Rumusan Masalah
Televisi
sering kali digunakan dalam kehidupan guna memperoleh sebuah informasi yang
sangat berpengaruh bagi kehidupan masyarakat tersebut. Maka terdapat rumusan
masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana
perkembangan televisi sebagai media massa?

2. Apakah
televisi berpengaruh terhadap budaya dan sistem komunikasi di Indonesia?

1.3
Tujuan

Dalam
penyusunan tulisan ini ada beberapa tujuan yaitu untuk mengkaji lebih dalam
komunikasi massa dalam masyarakat, untuk mengetahui pengaruh televisi dalam
kehidupan masyarakat dan sistem komunikasi yang ada di Indonesia serta untuk
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi reaksi masyarakat pada komunikasi
massa.

1.4
Manfaat

Adapun
manfaat dari tulisan ini membuka kepada pembaca tentang pentingnya komunikasi
massa yang berpengaruh pada sistem komunikasi yang ada. Menambah wawasan
penulis dalam bidang komunikasi massa dan sebagai salah satu pemenuhan tugas
akhir matakuliah Berfikir dan Menulis Ilmiah

You might also like