Professional Documents
Culture Documents
B. Tujuan ................................................................................................................ 3
A. Kesimpulan ..................................................................................................... 10
Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah swt, karena atas segala rahmat dan
hidayah-nya, sehinggga dapat di selesaikan makalah yang berjudul “LEMAK” tepat pada
waktunya sebagai suatu tugas mata kuliah biokimia. Tidak lupa pula penulis ucapapkan rasa
terima kasih kepada dosen bidang study dan teman-teman yang telah ikut dalam
membantu menyelesaikan makalah yang sederhana ini.
Penulis menyadari masih banyak terdapat kekurangan dan kelemahan dalam
penyusunan makalah ini, oleh karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang
sifatnya membangun demi perbaikan kedepan.
Akhirnya harapan dari penulis semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita
semua untuk kemajuan ilmu pengetahuan di bidang pertanian dan dapat pula membangkit
semangat dalam berkarya yang lebih baik untuk masa yang akan datang, terima kasih
kepada semuanya semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmadNya kepada kita.
Wassalam
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal lemak berbentuk padat dan minyak
berbentuk cair pada suhu ruang. Contoh lemak seperti lemak kambing yang digunakan pada
pembuatan sate. Contoh minyak seperti minyak goreng. Ditempat yang bersuhu di bawah
200 C, minyak berbentuk setengah padat pada suhuruang.Para ahli gizi mengelompokkan
lemak dan minyak dengan nama Lipida. Termasuk kelompok lipida ialahzat-zat lain selain
lemak dan minyak, misalnya lipoprotein dan kolesterol.
Dalam ilmu kimia lipida tergolong senyawa organik yang terdiri atas unsur-unsur
karbon, hidrogen dan oksigen. Beberapa lipida mengandung zat lain seperti fosfor,
nitrogen, karbohidrat atauprotein. Menurut struktur kimianya lemak terdiri atas gliserol
dan asam lemak. Asam lemak merupakan bagian terbesar dari lipida. Lipida alami umumnya
mengandung tiga asam lemak yang berbeda.
Asam lemak merupakan satu rantai atom karbon dan hidrogen. Jumlah atom
korban biasanya genap, tetapi panjang rantai berbeda. Karena itu kita kenal asam lemak
berantai pendek (4-6 atom karbon), asam lemak berantai sedang (8-12 atomkarbon) dan
asam lemak berantai panjang (lebih dari 12 atom karbon).
Asam linoleat, asam linolenat, dan asam arakhidronat menurut fungsinya
disebut asam lemak esensial. Tetapi hanya asam linoleat dan asam linolenat yang esensial
dalam arti harus diperoleh dari makanan sehari-hari. Asam arak hidonat terdapat dalam
jumlah sedikit sekali di dalam hati dan lemak organ hewan.
B. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu :
1. Memenuhi tugas matakuliah biokimia
2. Mengetahui fungsi dan pembagian lemak
3. Mengetahui antara Metabolisme Lemak
BAB II
LEMAK
A. Pengertian Lemak
menghasilkan zat khusus yang mempunyai arti penting secara hayati maupun gizi.
Pelepasan energi yang terdapat di dalam lemak simpanan didahului oleh perubahan lemak
itu ke dalam bentuk metabolic yang dapat diuraikan. Contoh lain kolesterol, yang
mengalami perubahan di dalam kelenjar adrenal (anak ginjal) menjadi berbagai hormon
steroid. Di dalam hati kolesterol diubah menjadi asam-asam empedu yang digunakan dalam
pencernaan lemak yang tidak larut di dalam air,sedangkan sebagaian besar bagian tubuh
misalnya darah, terdiri atas air. Karena itu pengangkutan lemak melalui darah terjadi
Lemak yang merupakan simpanan energi berupa jaringan lemak. Sebagian jaringan
lemak berupa lemak putih seperti yang terdapat dibawah kulit dan sekitar organ. Lemak
tubuh yang mengandung lebih banyak darah tampak kecokelatan dan hanya terdapat di
bagian tertentutubuh, misalnya punggung bagian atas pada bayi. Lemak simpanan
kecolekatan ini digunakan untuk mempertahankan suhu normal tubuh pada bayi.
Lemak di dalam tubuh dibedakan atas lemak yang merupakan bagian sel, lemak
yang merupakan simpanan energi dan lemakmetabolik. Lemak yang merupakan bagian sel
berfungsi memperkuat sel terutama sebagai bagian membran sel. Fosfolipida merupakan
berupa lemak jenuh dan lemak tak jenuh tunggal. Jenis lemak dalam makanan sehari-hari
karena lemakdapat menyimpan energi lebih dari dua kali energi di dalam karbohidrat
Lemak simpanan tidak hanya berasal dari lemak makanan tetapi juga dari
karbohidrat dan protein yang diubah menjadi lemak di dalamtubuh. Selama peredaran di
B. Fungsi Lemak
merupakan zat yang berbahaya. Orang yang menjaga kestabilan berat badannya atau orang
yang ingin langsing, menghindari makanan berlemak seperti yang digoreng atau yang
kadar kolesterol di dalam makanan. Kehati-hatian tentu baik, tetapi tidakperlu takut
fungsi.
Memberi rasa gurih, sedap, sehingga makanan menjadi lebih enak. Pada waktu
Menghasilkan kekenyangan lebih lama dari pada karbohidrat dan protein karena
lemak lebih dari dua kali kandungan lemak di dalam karbohidrat dan protein. Hal
inisangat penting dalam pembuatan makanan bayi dan anak. Kapasitas lambung
bayi dan anak terbatas, karena itu makanan mereka harus padat energi.
Sebagai sumber zat yang diperlukan oleh tubuh, terutamaasam lemak esensial dan
mengandung lemak tampil beda dari es loli yang dibuat dari larutan gula saja.
Tekstur makanan dipengaruhi oleh jenis dan jumlah lemak yang digunakan pada
Hal ini sangat penting dalam pembuatan makanan untuk bayi dan anak balita yang
kapasitas lambungnya masih kecil. Penggunaan lemak menghasilkan makanan padat energi,
yaitu mengandung banyak energy dalam volume kecil.
2. Lemak di dalam tubuh mempunyai berbagai fungsi
Lemak merupakan sumber energi setelah karbohidrat. Kebutuhan energi tubuh
hendaknya dipenuhi oleh konsumsi karbohidrat dan lemak agar protein dapat
menjalankan fungsinya sebagai zat pembangun. Sebagai sumber energy lemak
menghemat protein yaitu mengurangi jumlah protein yang digunakan sebagai
sumber energi. Lemak dapat disimpan sebagai cadangan energi berupa jaringan
lemak.
mempertahankan suhu normal. Apabila lapisan lemak terlalu tebal, karena terlalu
gemuk, pada cuaca panasorang akan kegerahan. Sebaliknya pada orang kurus,
lapisanlemak dibabah kulit sangat tipis, pada cuaca dingin orangkurus akan
kedinginan.
Lemak merupakan bantal pelindung bagi organ vital seperti bola mata dan ginjal.
Penyerapan karoten dari sayuran yang dimasak sebagai sayur asam lebih sedikit
C. Metabolisme Lemak
tubuh. Proses ini dimulai dengan tahap pemasukan zatgizi yang dalam keadaan normal
Makanan yang mengandung lemak disukai karena rasanya yang gurih, aromanya
yang sedap dan menimbulkan rasa lembut di dalam mulut. Sifat-sifat lemak tersebut
mempermudah pemenuhan kecukupan lemak yang dianjurkan. Dengan kata lain, dalam hal
Pencernaan lemak lebih rumit dari pada pencernaan karbohidrat dan protein
karena lemak tidak larut di dalam air. Di dalam mulut dan lambung terdapat enzim
penguraian lemak, namun hampir seluruh pencernaan lemak terjadi di dalam usus halus.
Segera setelah masuk ke dalam usus halus terjadi sekresi hormone kolesistokinin.
dalam duodenum. Empedu mengemulsikan lemak, yaitu memecah lemak menjadi globula
sangat kecil dan berada dalam keadaan suspensi (menyebar) sehingga dapat diuraikan oleh
enzim pengurai lemak. Empedu bersifat basa, membantu menetralkan gumpalan yang
bersifat asam. Suasana basa diperlukan agarenzim pengurai lemak yang diproduksi oleh
gliserol. Selanjutnya hasil uraian lemak bergabung lagi dengan empedu, membentuk misel
yang larut di dalam air. Misel inilah yang dapat melalui sel usus sehingga hasil uraian lemak
dapat diserap.Setelah mengantar hasil uraian lemak, empedu kembali ke kantung empedu.
Gliserol dan asam lemak beratai pendek dan sedang diserap langsung ke dalam sirkulasi
darah, karena larut dalam air. Selama dalam sirkulasi darah menujun sel, mereka
dalam sel usus menjadi trigliserida. Trigliserida ini bergabung dengan suatu proteinmenjadi
ke dalam sirkulasi darah. Sesampai disel, lemak digunakan kembali untuk membangun atau
D. Kebutuhan Lemak
Tubuh manusia membutuhkan lemak sejak masa janin. Pada masa itu terjadi
pertumbuhan dan perkembangan otak yang sangat pesat. Masa penting perkembangan
otak ialah pada pembelahan sel dini, yaitu pada waktu janin mendapat makanan dari
plasenta 70% sel otak membela selama masa pertumbuhan janin. Pada awal pembentukan
otak kandungan lipida di dalam otak meningkat karena lipida merupakan bagian dari
membaran sel otak. Sekitar 50% bobot kering otak terdiri ataslipida dan 50% lipida itu
terdiri atas asam lemak tak jenuh majemuk berantai panjang. Lipida juga merupakan bagian
Selanjutnya lemak dari makanan dibutuhkan tubuh sebagai sumber energi dan zat gizi
esensial yaitu asam lemak esensial dan mungkin pula sebagai sumber vitamin larut dalam
lemak.
Asam arakhidonat dan asam lemak tak majemuk tak berantai atom karbon 20 dan
aktivitas fisiologi antara lain, kemampuan mengkontraksi otot halus, menghambat atau
mendorong adhesi kepin darah dan menyebabkan kontriksi atau dilatasi pembuluh darah
Jumlah lemak yang dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari tidak ditetapkan. Pada
daftar dianjurkan tidak terdapat angka untuk lemak.Namun apabila kita memperhatikan
label pangan dalam kemasan, kitaakan menjumpai angka kecukupan lemak. Angka
kecukupan gizi untuk menghitung sumbangan zat gizi yang terkandung di dalam
Makanan sumber lemak biasanya lebih mahal dari pada makanan sumber
karbohidrat. Bandingkan misalnya, harga 1 kg beras dan harga 1kg minyak goreng. Karena
itu dikonsumsi lemak biasanya dipengaruhi oleh tingkat penghasilan. Apabila penghasilan
kurang dari 10% konsumsi energi. Golongan masyarakat ini perlu meningkatkan konsumsi
Kekurangan asam lemak esensial (Omega -3 dan Omega -6) pada masajanin
akan mengakibatkan penurunan fungsi otak, yaitu kemampuan kognitif rendah, yang tidak
kelainan pada kulit yaitu ekzema. Pada ekzema kulit mengalami inflamasi yaitu radang
disertai panas kering dan bersisik. Ekzema terjadi pada bayi yang mendapat makanan
Ekzema terjadi pada bayi yang mendapat makanan mengandung asam linoleat kurang
dari0,1% energi makanan. Pada orang dewasa ekzema terjadi jika makanan tidak
mengandung lemak. Untuk memenuhi kecukupan asam lemakesensial, susu formula bayi
sekarang ditambah asam linolenat sehinggarasio asam linoleat terhadap asam linolenat
mendekati 5 : 1.
berbagai jaringan, terutama membran sel. Selain itu terjadi penurunan efisiensi produksi
dalam lemak lebih dari 2 kali kadar energi di dalam karbohidrat. Rasa makanan berlemak
dengan timbulnya penyakit kronis seperti jantung dan pembuluh darah dan diabetes
melitus.
jantung dan pembuluh darah dengan gejala awal tekanan darah tinggi (hipertensi)
kebiasaan dan pola makan berperan besar dalam pengendalian kadar kolesterol di dalam
darah. Upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan kadar normal kolesterol di
dalam darah meliputi mempertahankan berat badan normal, tidak mengkonsumsi berlebih
lemak dan lemak jenuh, mengatur keseimbangan konsumsi asam lemak tak jenuh dan
F. Sumber Lemak
Lemak yang kita gunakan dalam hidangan makanan ada yang jelas tampak, seperti
minyak goreng, margarin, mentega, lemak pada sate,lemak diantara otot daging, lapisan
lemak di bawah kulit ayam. Lemak lain tidak jelas tampak, seperti lemak dalam telur, ikan,
Lemak susu terutama terdiri atas trigliserida dalam bentukemulsi. Globula lemak
distabilkan oleh membran yang meliputinya, terdiri atas protein, fosfolipida, dan kolesterol.
Globula lemak juga mengandung ester kolesterol dan vitamin larutdalam lemak terutama
vitamin A, D, dan Karoten. Asam lemak susu sebagian besar terdiri atas asam lemak jenuh
berantai pendek dan sedang, asam lemak berantai panjang, jenuh dan tak jenuhtunggal,
2. Lemak Telur
Bagian terbesar (45%) lemak telur terdiri atas asam lemak tak jenuh tunggal,
kemudian asam lemak jenuh (40%) dan sisanya asam lemak tak jenuh majemuk. Telur juga
mengandung kolesterol,pada kuning telur, yang jumlahnya sekitar 200 mg per butir
Ikan dibedakan atas ikan berlemak dan ikan tidak berlemak.Pada ikan berlemak,
lemak terdapat pada dagingnya sedangkan pada ikan tidak berlemak, lemak terdapat pada
hatinya sebagai trigliserida. Lemak ikan terdiri atas asam lemak berantai panjang,20 atau
lebih atom karbon, dengan 5 atau 6 ikatan rangkap danmerupakan asam lemak omega-3.
4. Lemak kacang-kacangan
anak ialah kacang hijau dan kacang kedelai berupa tempe. Lemak kacang kedelai sebagian
besar terdiri atas asam lemak tak jenuh majemuk (62%), asam lemak tak jenuh tunggal
5. Minyak Nabati
Jika masukkan asam lemak esensial dari makanan tersebut diatas tidak mencapai
jumlah yang dinjurkan ke dalam makanan bayi dan anak dapat ditambahkan minyak nabati.
Minyak kedelai dan minyak kacang tanah merupakan sumber asam lemak tak jenuhtunggal
(asam oleat) dan asam linoleat. Minyak kelapa dan minyak kelapa sawit merupakan sumber
PENUTUP
A. Kesimpulan
hewani. Lemak nabati bisa disebut minyak, sedangkan lemak hewani bisa
disebut lemak.
anak.