You are on page 1of 8

BAB I

PENDAHULUAN

Dasar Teori

Statistika Deskriptif

Statistika Deskriptif adalah metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan


penyajian suatu gugus data sehingga memberikan informasi yang berguna.

Rata-rata (mean)

Rata-rata (mean) adalah hasil penjumlahan data-data sebuah kelompok (∑Xn) dibagi
jumlah anggota data kelompok tersebut. Dari semua jenis rata-rata, yang paling sering
digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah rata-rata hitung, yang dihitung dengan rumus
sebagai berikut.

untuk data tunggal, dan untuk data kelompok


rumusnya adalah sebagai berikut.

dimana i=1,2, k (k adalah banyaknya interval kelas) fi adalah frekuensi kelas ke-I dan x i
adalah nilai tengah kelas ke- i.

Misalnya kita memiliki data nilai hasil ujian 25 orang siswa/i sebagai berikut:

79  63  72  82  74


36  42  67  51  88
68  73  78  77  96
67  67  48  41  57
91  45  83  71  50

Maka, rata-ratanya dapat dihitung dengan cara:


Jadi, rata-ratanya adalah (x ̅) = 66,64

Jika data di atas kita buat dalam bentuk kelompok, maka yang pertama yang harus dilakukan
adalah membuat tabel distribusi seperti dibawah ini:

Dengan menggunakan rumus di atas maka kita dapat menentukan rata-rata dengan cara:

Kuartil

Nilai-nilai Xi yang ordinatnya membagi seluruh distribusi dalam 4 (empat) bagian


yang sama dinamakan nilai-nilai kuartil. Q1 merupakan kuartil pertama, Q2 merupakan
kuartil kedua dan sama dengan median (Q2 = md), sedangkan Q3 dinamakan kuartil ketiga.
Dalam distribusi kuartil, 50% dari semua nilai-nilai observasi seharusnya terletak antara Q1
dan Q3. Jarak antara Q1 dan Q3 dinamakan jarak inter-kuartil (inter-quartilrange). Makin
kecil jarak tersebut, maka makin tinggi tingkat konsentrasi distribusi tengah seluas 50% dari
seluruh distribusi. Secara teoritis, pengukuran deviasi kuartil sebuah sampel dapat dirumuskan
sebagai:

Selanjutnya dapat dikatakan bahwa deviasi kuartil adalah sebesar +dQ atau –dQ dari
mediannya.

Contoh :
Untuk data kelompok pada contoh soal Kuartil, diperoleh :

Median

Median adalah nilai observasi yang membagi data menjadi 2 bagian yang sama dan
juga dikenal sebagai kuartil 2 (Q2)

Menghitung nilai-nilai kuartil, desil, persentil dan kuantil suatu data yang disajikan dalan
distribusi frekuensi, sama dengan cara menghitung median, dengan rumus :

Contoh : (data pada contoh median)


Variansi merupakan salah satu ukuran sebaran yang paling sering digunakan dalam berbagai
analisis statistika. Standar deviasi merupakan akar kuadrat positif dari variansi. Secara umum,
variansi dirumuskun sabagai :

Jika kita memiliki n observasi yaitu X1,X2,….Xn, dan diketahui Xbar adalah rata-rata sampel
yang dimiliki, maka variansi dapat dihitung sebagai :

sedangkan untuk populasi, variansi dihitung


sebagai :

selanjutnya untuk standar deviasi, dinotasikan sebagai :

Contoh :

Jika dimiliki data : 210, 340, 525, 450, 275, maka variansi dan standar deviasi berturut-turut :
Sedangkan jika data disajikan dalam tabel distribusi frekuensi, variansi sampel dapat dihitung
sebagai :
BAB II

LANGKAH KERJA

Dalam praktikum Statistika Deskriptif, langkah-langkah yang dilakukan adalah


sebagai berikut.

1. Membuat satu buah tabel berisi data angka dari 30-40 dengan panjang interval 15.

2. Memasukkan data ke dalam program Minitab dan Ms Excel.

3. (Dalam Minitab) Data yang sudah dimasukkan, dibuat ‘Basic Statistic’nya dengan
cara: klik Stat  pilih basic statistic  pilih display descriptive statistics  klik 2x
pada data 1  pilih ‘ok’.

4. Setelah itu, membuat ‘Stem and Leaf’ nya, dengan cara: klik Graph  pilih stem and
leaf  klik 2x pada data 1  pilih ‘ok’.

5. Membuat ‘Histogram’, dengan cara: klik Graph  pilih histogram  klik 2x pada
data 1  pilih ‘ok’.

6. Membuat ‘Boxplot’, dengan cara: klik Graph  pilih boxplot  klik 2x pada data 1
 pilih ‘ok’.

7. Menampilkan data dari Minitab ke dalam Ms Word dengan cara menekan tombol
‘print screen’ pada keyboard, dan di paste pada Ms Word.

8. (Dalam Ms Excel), data dihitung rata-ratanya dengan formula =AVERAGE(B2:B16)

9. Menghitung standar deviasi, dengan cara mencari ragam tiap data dengan formula
=(B2-$B$17)^2/14  menjumlahkan ragamnya =SUM(D2:D16) sehingga didapatkan
variansi.

10. Menghitung standar deviasi dengan formula =SQRT(D17)

11. Mencari nilai minimum, dengan formula =MIN(B2:B16), dan nilai maksimum dengan
formula =MAX(B2:B16).

12. Mencari kuartil 1, mean, dan kuartil 3 dengan formula =QUARTILE(B2:B16,1),


=QUARTILE(B2:B16,2) dan =QUARTILE(B2:B16,3).
BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil Pengolahan Data

1. Tampilan Data pada Minitab beserta Basic Statisticnya

2. Tampilan Data pada Ms Excel


3. Tampilan Stem and Leaf

4. Tampilan Histogram

5. Tampilan BoxPlot

You might also like