Professional Documents
Culture Documents
Standar kerja dapat dibuat dalam bentuk lembar kerja, antara lain yaitu
Standard Work Instruction Sheet (Lembar Standar Instruksi Kerja) yang
digunakan sebagai bagian dari instruksi kerja terdokumentasi, Standard Work
Sheets (Lembar Standar Kerja) dan Standard Work Combination Sheets (Lembar
Standar Kombinasi Kerja) digunakan sebagai managemen visual, bukan instruksi
kerja.
Gambar 1. Standard Work Instruction Sheet (Lembar Standar Instruksi
Kerja)
Takt Time
Takt Time merupakan tingkat di mana pelanggan membeli produk. Takt
Time sering disebut denyut jantung produksi karena setelah Takt Time dihitung
semua proses harus beroperasi pada, atau lebih baik sedikit di bawah Takt Time
untuk memenuhi permintaan pelanggan. Perhitungan Takt Time dapat
memberitahu seberapa sering pabrik harus menghasilkan sebuah unit untuk
memenuhi permintaan. Tujuan dari JIT adalah untuk membawa waktu siklus
sedekat mungkin dengan Takt Time tanpa melebihi Takt Time. Selain itu, ketika
semua kegiatan disinkronkan ke Takt Time, pemborosan dari produksi yang
berlebihan dapat dihilangkan.
Gambar 4. Takt Time dan Waktu Siklus
Ketika suatu proses beroperasi pada atau kurang sedikit dari Takt Time, biasanya
SWIP akan terdapat sebanyak 1 buah. Pengecualian aturan ini, jika hasil dari
waktu siklus 2 proses yang berurutan dijumlahkan kurang dari Takt Time. Dalam
hal ini, mungkin hanya terdapat 1 buah SWIP untuk kedua proses. Jika suatu
proses memiliki waktu siklus yang lebih besar daripada Takt Time, jumlah SWIP
sebanyak 2 buah, mungkin lebih.
Sumber:
http://www.gembapantarei.com/
http://lssacademy.com/2007/02/06/standard-work_06/
http://www.lockheedmartin.com/aeronautics/materialmanagement/improvement/s
upplierLean/overview/components/JustInTimeJIT.html
http://www.1000ventures.com/info/lean_toyota_way_14p_brief.html
http://books.google.co.id/