Professional Documents
Culture Documents
I. Tujuan
2.1. Hub
Hub merupakan peralatan yang bekerja pada layer 1 dari model OSI, yang berfungsi
sebagai titik pusat yang menghubungkan semua computer untuk membentu sebuah
jaringan. Peralatan ini biasanya digunakan pada topologi star.
Hub adalah peralatan yang sederhana myang menghubungkan beberapa users/computer.
Hub meneruskan (forward) paket data dari suatu port ke semua port yang ada. Semua
user/computer yang tersambung dengan sebuah hub dikatakan berada dalam segmen yang
sama. Dalam satu segmen yang sama, user/computer berbagi bandwidth hub ( lihat
gambar 2.2)
1
Gambar 2.2 Analogi berbagi bandwitdh pada HUB Ethernet
Produk ini banyak beredar di pasaran dan mudah didapatakn dengan harga
terjangkau. Salah satu komponen yang menetukan adalah jumlah port, semakin banyak
port maka harganya semakin mahal. Beberapa merk antara lain D-Link, Compex,
Linksys, Planet, dan lain-lain. Gambar 2.3 menunjukkan contoh hub.
Switch
Peralatan ini mampu menghubungkan beberapa segmen LAN. Switch bekerja pada
layer 2 dari model OSI. Peralatan ini mempunyai kemapuan lebih dibanding dengan hub.
Switch meneruskan paket data hanya pada port yang sesuai dengan tujuan, tidak
2
memflooding seluruh port seperti pada hub. Disamping itu, switch mempunyai bandwith
yang lebih besar dibanding dengan hub.
3
III. Alat dan Bahan
1. PC Pentium IV
2. Sistem Operasi Microsoft Windows XP
3. Software Packet Tracer 4.1
IV. Percobaan
4
Keterangan :
Untuk subnetting 1
PC0 IP Address :192.16.0.1
Subnet Mask :255.255.255.0
PC1 IP Address : 192.16.0.2
Subnet Mask :255.255.255.0
PC2 IP Address : 192.16.0.3
Subnet Mask :255.255.255.0
Keterangan :
Untuk subnetting 2
PC3 IP Address :192.16.1.1
Subnet Mask :255.255.255.0
PC4 IP Address : 192.16.1.2
Subnet Mask :255.255.255.0
PC5 IP Address : 192.16.1.3
Subnet Mask :255.255.255.0
b. PC0 ke PC1
Packet Tracer PC Command Line 1.0
PC>ping 192.16.0.3
5
c. Ping PC3 ke PC4
d. Ping PC3 ke PC 5
6
2. ketik arp –d pada Command Prompt untuk menghapus MAC Address yang sudah
terdaftardari PC0 ke PC1.
7
4. pada Simulation Panel, pilih ARP dan ICMP
5. lakukan ping dari PC0 ke PC3 yang telah dilakukan arp –d hingga muncul gambar
amplop pada PC0.
8
Keterangan :
Paket ARP ini akan dikirim ke seluruh computer.
7. langkah selanjutnya adalah pengiriman paket ICMP ke computer yang dituju.
Paket ICMP ini akan diblok oleh Bridge agar tidak ke subnet lain sehingga hanya
pada blok yang dituju.
9
9. untuk inbound details dan outbound details-nya dari PC3 ke PC0 sebagai berikut
10
10. hasil akhir yang diperoleh adalah sebagai berikut:
11
Soal Tambahan dari Praktikum2
a. Buat rangkaian seperti gambar di bawah ini
12
Konfigurasi IP PC3
13
Konfigurasi IP PC5
f. Lakukan arp –d dari PC2 ke PC5, kemudian ping dari PC2 ke PC5
14
Keterangan :
Source MAC 0050.0FCC.9D02
Source IP 192.16.1.4
Target MAC 000D.BDC0.0D23
Target IP 172.16.1.4
15
Outbound Details
Keterangan:
Source MAC 000D.BDC0.0D23
Source IP 172.16.1.4
Target MAC 0050.0FCC.9002
Target IP 192.16.1.4
16
2. Setting konfigurasi IP seperti berikut: (misal pada PC0 dan PC31)
Konfigurasi IP pada PC0
Konfigurasi PC31
17
4. Lakukan arp –d dari PC0 ke PC31, kemudian ping dari PC0 ke PC31
18
Inbound Details
Keterangan:
Source MAC 0001.9678.8002
19
Source IP 192.16.1.1
Target MAC 0000.0000.0000
Target IP 192.16.1.32
Outbound Details
Keterangan:
Source MAC 00E0.F9D2.3D4E
Source IP 192.16.1.32
Target MAC 0001.9678.8002
Target IP 192.16.1.1
V. PERTANYAAN
1. Ceritakan/tuliskan bagaimana protocol ARP bekerja ! Jelaskan dengan
paket-paket datanya.
Jawab :
20
ARP berasosiasi antara alamat fisik dan alamat IP. Pada LAN, setiap device, host,
station dll diidentifikasi dalam bentuk alamat fisik yang didapat dari NIC. Setiap
host atau router yang ingin mengetahui alamat fisik daripada host atau router yang
terletak dalam jaringan lokal yang sama akan mengirim paket query ARP secara
broadcast, sehingga seluruh host atau router yang berada pada jaringan lokal akan
menerima paket query tersebut. Kemudain setiap router atau host yang menerima
paket query dari salah satu host atau router yang mengirim maka akan diproses
hanya oleh host atau router yang memiliki IP yang terdapat dalam paket query
ARP. Host yang menerima respons akan mengirm balik kepada pengirim query
yang berisi paket berupa informasi alamat IP dan alamat fisik. Paket ini balik
(reply ini sifatnya unicast).
21
menemukan tujuan, atau paket
dengan
DF bit tidak dapat dikirimkan, karena
“paket-kecil” jaringan berada pada
jalur.
22
ECHO REQUEST dan ECHO Kedua tipe pesan ini digunakan untuk
REPLY melihat apakah tujuan (destination)
dapat dicapai dan dalam keadaan
hidup. Pada saat mengirim ECHO
REQUEST, tujuan (destination)
diharapkan untuk mengirim balik
ECHO REPLY yang menandakan
tujuan dapat dicapai dan dalam
keadaan hidup.
23
Jawab :
Perbedaan hub dan bridge
Hub adalah suatu perangkat yang memiliki banyak port yang akan
menghubungkan beberapa node (komputer) sehingga membentuk suatu jaringan
pada topologi star.
Bridge berfungsi menghubungkan dua buah LAN yang sejenis, sehingga dapat
memiliki satu LAN yang jauh lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa
Bridge. Bridge dapat menghubungkan beberapa jaringan terpisah, baik tipe
jaringan yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet). Bridge
dapat menghubungkan dua LAN yang kedua-duanya menggunakan metode
transmisi baseband atau broadbrand ataupun LAN dengan baseband dan LAN
dengan broadband atau metode akses CSMA/CD dengan token passing dan
sebagainya bergantung pada jenis Bridge yang digunakan.
25
Device/tools, diantaranya hub, router,switch,repeater merupakan perangkat
jaringan komputer.
Dari device/tools tersebut memiliki fungsi/kegunaan yang berbeda-beda.
Khususnya ketika akan menggunakan device tersebut untuk dijadikan sebuah
rangkaian jaringan. Untuk rangkaian hub, repeater, dan PC untuk cara
mengkonfigurasi/mensettingnya cukup berbeda dengan yang menggunakan hub,
router dan PC.
26