You are on page 1of 5

c 

   




 

p 

{ 
     

      



 

misalnyad
yang gue merah-merahin itu menunjukkan muatan logamnya. Nah sekarang, apa sih bedanya
sama tata nama yang sebelumnya? Bedanya adalah, pada tata nama yang pertama (Logam+Non-
logam dengan biloks logam hanya 1) si unsur logam hanya mempunyai 1 biloks (bilangan
oksidasi) misalnya, Natrium (Na) mutlak hanya memiliki 1 bilangan oksidasi yakni +1.
Sedangkan pada penamaan yang ini, bisa kita lihat dan cocokkan di SPU bahwa Ferrum (Fe)
biloksnya tidak hanya +3 tapi bisa juga +2, nah itulah bedanya teman...

Ô  

 
 
misalnya d

sebenernya nama-nama senyawa di atas nanti lebih lazim disebut dengan awalan 'asam'.
misalnya hidrogen klorida jadi asam klorida, hidrogen bromida jadi asam bromida begitu...

terus ada juga d


nah, kalo yang ini sesuaikan sama indeksnya. Biar bisa memahami dengan mudah, coba lo
hapalin dulu ini;
1 = Mono
2 = Di
3 = Tri
4 = Tetra
5 = Penta
6 = Heksa
7 = Hepta
8 = Okta
9 = Nona
10 = Deka
Lalu, mari kita bahas satu persatu contoh tadi. CO2, cara membacanya karbon dioksida, dilihat
dari angka indeks dari unsur O nya. Kan angka indeksnya 2 jadi ditambah 'di' sebelum nama asli
unsur tersebut. Lho? lalu kenapa bukan Monokarbon dioksida? kan angka indeks C nya 1?
Memang benar, tapi monokarbon dioksida itu tidak lazim, soalnya kalo mono ada diawal, itu
nggak ditulis juga ngga apa kok, sama seperti angka indeks 1, nggak ditulis juga ngga apa kan?
Kemudian N2O, dibacanya Dinitrogen Monoksida. Nah baru deh kalo ada mono di unsur kedua
harus ditulis.. begitu teman.

u   
   

Wabil khusus buat yang ini, kamu huarus... menghapal anion dan kation, bentuk, muatan beserta
namanya.. biasanya di buku kimia kamu ada kok. Banyak-banyak ngerjain soal aja, nanti kamu
juga lama-lama inget.

misalnyad
Nah untuk penamaan poliatomik anion kation, yang perlu diperhatikan tata cara penyusunannya
adalah, anion selalu ditulis pertama kali, kemudian baru kationnya...

Π

cara menyirikan yang mana yang senyawa asam dan yang mana yang bukan adalah; jika suatu
senyawa diawali dengan ion H+ maka senyawa itu disebut senyawa asam.

contohd

 

Kalau buat penamaan basa, cara menyirikannya adalah dilihat dari adanya ion OH- setelah
senyawa logam seperti contoh d

Nah, bagaimana? udah paham belum tentang tata nama senyawa kimia? Semoga udah ya...
Akhirnya selesai juga review pertama gue ini.... Nah, semoga review pelajaran gue kali ini bisa
bermanfaat yah... Makasih.
refference d buku catetan kimia kelas 1 dari bu ade.

{ 
 
     
     
      
  
 !      
    !      

 
" 
#
# 

# 
m"$%{
& $%'#  

"$%{#$((%

$%{#


You might also like