Professional Documents
Culture Documents
TERHADAP KESEHATAN
TUBUH MANUSIA
Karya Tulis
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Bahasa Indonesia
Disusun Oleh :
Muhammad Mukhlis Khoirudin
XI IA 2 / 16
NIS 19779
Mengetahui
Kepala SMA Negeri 1 Surakarta Pembimbing
1. Do’a dan usaha adalah sebaik-baiknya kunci untuk meraih kesuksesan hidup duni
akhirat.
2. Jangan memikirkan hasil akhirnya, tapi berpikirlah tentang apa saja yang kamu
lakukan untuk meraih itu
3. Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman dan berilmu beberapa derajat
( Al Mujadilah : 11 )
4. Hidup adalah sebuah pengabdian kepada Allah yang takkan berhenti
5. Mimpi adalah kunci untuk menaklukkan semua tantangan (Andrea Hirata)
6. Kekuatan suatu negara terletak pada pasukan, hukum, dan sumber daya
manusianya (Adolf Hitler)
7. Kemenangan bagaikan bunga, dan jalur logistik adalah tangkainya (Lord
Kitchener)
PERSEMBAHAN
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………….. i
HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………….... ii
HALAMAN PERSEMBAHAN……………………………………………… iv
KATA PENGANTAR………………………………………………………… v
DAFTAR ISI………………………………………………………………….. vi
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………. 1
C. Metode Penelitian………………………………………………………. 2
E. Sistematika Penulisan…………………………………………………… 2
A. Kajian Pustaka………………………….……………………………… 4
B. Landasan Teori…………………………..…………………………….. 5
BAB III. PEMBAHASAN
C. Kandungan Habbatussauda’……………………………………………. 10
A. Kesimpulan……………………………………………………………... 22
B. Saran……………………………………………………………………. 23
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kesehatan adalah hal yang paling utama dalam kehidupan setiap manusia.
Seseorang takkan hidup bahagia bila tidak sehat. Contohnya, seorang milyuner
namun sakit-sakitan, dia takkan bisa menikmati hartanya tersebut. Karena itu, banyak
orang yang mengupayakan kesehatan bagi dirinya. Mereka mencari pengobatan-
pengobatan yang bisa menyembuhkan penyakit mereka.
Dewasa ini, dunia kesehatan sedang populer dengan obat-obatan kimia.
Contohnya Antalgin, Ibuprofen, Paracetamol, Asam mefenamat, dan lain-lain.
Memang di satu sisi obat kimia menimbulkan efek kesembuhan yang relatif cepat.
Namun di sisi lain obat kimia akan menimbulkan banyak efek samping. Hal ini
dikarenakan zat-zat yang terkandung dalam obat-obatan kimia dapat tertimbun dalam
tubuh dan menimbulkan efek toksin.
Pada kasus lain, banyak orang yang tertarik pada metode-metode pengobatan
alternatif. Bahkan banyak di antara mereka yang terjerumus pada praktek pengobatan
yang bertentangan dengan norma agama, khususnya agama Islam. Contohnya adalah
berobat dengan air rendaman bunga tujuh rupa, berobat dengan perantaraan keris, dan
lain-lain.
Dari dua kasus di atas, penulis berpendapat bahwa sekarang ini perlu digalakkan
penggunaan obat herbal alami yang tidak berakibat buruk pada kesehatan. Juga perlu
digalakkan pengobatan yang tidak bertentangan dengan norma agama.
Salah satu contoh pengobatan yang aman sekaligus tidak bertentangan dengan
norma agama adalah pengobatan dengan habbatussauda’. Bahkan di dalam sebuah
hadits, umat Islam dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk mengonsumsi
Habbatussauda’ sebagai obat.
B. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk menyelesaikan tugas Bahasa Indonesia dengan Kurikulum Satuan Pelajar
(KTSP).
2. Menambah pengetahuan tentang madu dan Habbatussauda’.
3. Meluruskan tentang masalah pengobatan yang menyimpang.
4. Memberikan informasi tentang Habbatussauda’ dan pengaruhnya pada kesehatan.
5. Mengingat demikian besarnya manfaat madu dan Habbatussauda’ bagi kesehatan
tubuh dan sebagai obat alternative, tidak ada salahnya kita menguak lebih dalam
mengenai madu dan Habbatussauda’.
C. METODE PENELITIAN
1. Metode Pustaka
Penulis memperoleh data dari buku yang berisi informasi tentang madu dan
Habbatussauda’.
2. Metode Wawancara
Penulis melakukan wawancara dengan narasumber-narasumber yang memiliki
pengalaman berobat dengan madu dan Habbatussauda’.
3. Metode Browsing
Penulis memperoleh data dengan mencari informasi tentang madu dan
Habbatussauda’ di internet.
D. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana sejarah penggunaan madu dan Habbatussauda’ dalam sejarah
pengobatan ?
2. Zat apa saja yang terkandung dalam madu dan Habbatussauda’ ?
3. Apa pengaruh madu dan Habbatussauda’ terhadap kesehatan tubuh manusia ?
4. Penyakit apa saja yang dapat disembuhkan dengan madu dan Habbatussauda’ ?
E. SISTEMATIKA PENULISAN
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Tujuan Penulisan
C. Metode penelitian
D. Rumusan Masalah
E. Sistematika Penulisan
Bab IV Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
BAB II
KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
A. KAJIAN PUSTAKA
DR Worthen, Ghosheh , dan Crooks dalam jurnalnya yang bertajuk The invitro
anti-tumor activity of some crude and purified components of blackseed, Nigella
sativa L.( Mei-Juni 1998) berhasil menemukan bahwa Habbatussauda’ memiliki
kemampuan untuk melawan sel-sel kanker. Penelitiannya berkisar pada efek
antikanker dari serbuk, minyak dan komponen Habbatussauda terhadap beberapa
Multi Drug Resisten (MDR) human tumor cell lines. Hasilnya menunjukkan
Habbatussauda memiliki efek cytotoxic terhadap beberapa type human tumor cells.
Sementara itu, Ali BH dan Blunden G., peneliti dari King Saud University dalam
jurnalnya yang berjudul Pharmacological and toxicological properties of Nigella
sativa (April 2003) mengungkapkan beberapa efek farmakologi habbatusauda yang
berefek positif bagi tubuh. Mereka mengungkapkan bahwa habbatussauda baik
berupa serbuk maupun minyak mampu melindungi ginjal dan hati. Selain itu
habbatussauda juga bersifat antiradang, analgesic, antipiretik, antimikroba, dan
antikanker. Selain itu minyak habbatussauda’ mempu menurunkan tekanan darah dan
meningkatkan kemampuan respirasi. Sementara dalam uji laborat dengan tikus
menunjukkan bahwa habbatussauda’ dapat meningkatkan Hb dan komponen sel
darah. Serta mengurangi konsentrasi kolesterol, trigliserid dan glukosa dalam plasma
darah. Riset ini menunjukkan juga bahwa toxisitas habbatussauda sangat rendah. Dan
tidak berefek samping ke liver maupun ginjal.
Habbatussauda’ ternyata juga dapat mengurangi efek ketergantungan pecandu
narkoba pada narkoba opioid. Hal ini diungkap oleh Sangi S, Ahmed SP, Channa
MA, Ashfaq M, dan Mastoi SM dalam jurnal yang berjudul A new and novel
treatment of opioid dependence menyatakan bahwa Treatment habbatussauda 500 mg
longterm/jangka panjang, mengurangi ketergantungan terhadap narkoba opioid.
Habbatussauda’ juga mempunyai efek pada kekebalan manusia. Sebagaimana
dinyatakan K. M. Fararha dkk. Dalam jurnal risetnya yang berjudul Mechanisms Of
The Hypoglycaemic And Immunopotentiating Effects Of Nigella Sativa L. Oil In
Streptozotocin-Induced Diabetic Hamsters menunjukkan bahwa efek hypoglikemik
dari habbatussauda adalah dengan menurunkan hepatic gluconeogenesis. Sedangkan
efek imunopotensiasinya adalah melalui stimulasi aktifitas fagosit dari makrofag dan
aktifitas lymposit.
Fagosit adalah aktivitas sel yang membantu menjaga kekebalan tubuh.
B. LANDASAN TEORI
Jintan hitam (Nigella sativa Linn.) atau Habbatussauda adalah rempah-rempah
yang dapat pula digunakan sebagai tanaman obat. Rempah ini berbentuk butiran biji
berwarna hitam yang telah dikenal ribuan tahun yang lalu dan digunakan secara luas
oleh masyarakat India, Pakistan, dan Timur Tengah untuk mengobati berbagai macam
penyakit. Jenis tanaman ini telah disebut-sebut sebagai tanaman obat dalam
perkembangan awal agama Islam.
Jintan hitam dikenal juga sebagai Black cumin,Kalonji, habbatus sauda, black
seed, love in the mist, fitches,black caraway, black onion seed,charnushka.
Klasifikasi Habbatus Sauda (Jintan Hitam) sebagai berikut :
Kingdom : Plantarum
Divisio : Spermatophyta
Sub Divisio : Angiospermae
Klas : Dicotyledonae
Sub Klas : Dialypetalae
Ordo : Ranunculales
Familia : Ranunculaceae
Genus : Nigella
Species : Nigella sativa
Pohon jintan hitam mempunyai daun tunggal kadang juga dijumpai berdaun
majemuk dengan posisi tersebar atau berhadapan. Bentuk daunnya bulat telur
berujung lancip pada permukaannya terdapat bulu halus memiliki panjangnya 5 - 10
cm. Jintan hitam dihasilkan dari bijinya. Pohonnya menghasilkan bunga berwarna
ungu muda atau putih. Tumbuhan jintan ini umumnya memiliki tinggi 50 centimeter
berbatang tegak, berkayu dan berbentuk bulat menusuk. Buahnya berbentuk kapsul
yang mengandung banyak biji-biji kecil berwarna putih dan berbentuk trigonal.
Setelah matang kapsulnya terbuka dan biji-biji ini akan berubah menjadi hitam
setelah terpapar di udara. Biji agak keras, limas ganda dengan kedua ujungnya
meruncing, limas yang satu lebih pendek dari yang lain, bersudut 3 sampai 4, panjang
1,5 mm sampai 2 mm, lebar lebih kurang 1 mm permukaan luar berwarna hitam
kecoklatan, hitam kelabu sampai hitam, berbintik-bintik, kasar, berkerut, kadang-
kadang dengan beberapa rusuk membujur atau melintang. Pada penampang melintang
biji terlihat kulit biji berwarna coklat kehitaman sampai hitam, endosperm berwarna
kuning kemerahan, kelabu, atau kelabu kehitaman; lembaga berwarna kuning pucat
sampai kelabu.
Menurut WHO, kesehatan adalah keadaan fisik, mental dan kesejahteraan sosial
secara lengkap dan bukan hanya sekedar tidak mengidap penyakit atau kelemahan.
Dari pernyataan WHO ini dapat kita lihat bahwa kesehatan meliputi semua aspek
kehidupan manusia. Menurut kamus besar bahasa indonesia kesehatan adalah suatu
keadaan dimana sluruh badan dalam keadaan sehat serta bagian-bagiannya bebas dari
penyakit. Sedangkan menurut saya, kesehatan adalah suatu keadaan manusia dimana
diri manusia dalam keadaan sejahtera dan sehat tubuh serta lingkungan juga dalam
keadaan sehat tanpa mengandung bibit penyakit.
BAB III
PEMBAHASAN