You are on page 1of 18

PENGEMBANGAN NILAI-NILAI

DEMOKRASI:TINJAUAN UMUM

Kubaryanto
Tujuan Pembelajaran
 Memahami & menghayati nilai demokrasi
dalam kehidupan berbanga dan bernegara
 Menyadari pentingnya
berpendapat,berkelompok,berpartiipai,keetar
aan antar arga,raa percaya,kerja ama
 Memahami kedaulatan rakyat dan
implementasinya
 Memahami demokrasi ekonomi
 Memahami hub negara-rakyat yang sejalan
dg nilai demokrasi
Nilai-nilai demokrasi,apa itu?
 Kebebasan(berpendapat,berkelompok,b
erpartisipasi),
menghormati orang/kelompok lain,
kesetaraan,
kerja sama,
persaingan,
kepercayaan
Dua alasan,demokrasi dipilih
sebagai dasar dalam
bernegara
 Hampir semua negara di dunia telah
menjadikan demokrasi sebagai alasan
yang fundamental
 Demokrasi sebagai dasar kenegaraan
yang secara esensial telah memberi
arah bagi peranan masyarakat untuk
menjadikan negara sebagai organisasi
tertinggi
Pengertian
 Demo:kekuasaan ; cratein/cratos: rakyat
 Demokrasi:kekuasaan
 Demokrasi:kekuasaan/kedaulatan rakyat
~kekuasaan tertinggi berada dalam
keputusan rakyat
~rakyat berkuasa/pemerintahan
rakyat/kekuasaan oleh rakyat
Dua kelompok aliran
demokrasi
 Demokrasi konstitusional—negara-negara di
Eropa,Indonesia,India,Pakistan,Filipina dll
 Demokrasi,tetapi pada dasarnya mendasarkan

diri pada komunisme—RRC,Korea Utara


~ Demokrasi konstitusional—kekuasaannya
terbatas –negara hukum
~ Demokrasi yang memdasarkan pada
komunisme—tidak boleh dibatasi
kekuasaannya--totaliter
Prinsip-prinsip demokrasi(Inu
Kencana)
 Adanya pembagian kekuasaan
 Adanya pemilihan umum yang bebas
 Adanya manajemen pemerintahan yg terbuka
 Adanya kebebasan individu
 Adanya peradilan yang bebas
 Adanya pengakuan hak minoritas
 Adanya pemerintahan berdasarkan hukum
 Adanya pers yang bebas
 Adanya multi partai politik
Lanjutan
 Adanya musyawarah
 Adanya persetujuan parlemen
 Adanya pemerintahan yang konstitusional
 Adanya ketentuan pendukung tentang sistem
demokrasi
 Adanya pengawasan adminitrasi publik
 Adanya perlindungan HAM
 Adanya pemerintahan yang bersih
 Adanya perasingan keahlian/profesionalismeAdanya
mekanisme politik
 Adanya kebijakan negara yang berkeadilan
 Adanya pemerintahan yang mengutamakan tanggung
jawab
Bagaimana menilai sebuah
negara demokrasi?
 Adanya partispasi dalam pembuatan keputusan
 Persamaan kedudukan di depan hukum
 Distribusi pendapatan secara adil
 Kesempatan memperoleh pendidikan
 Kebebasan mengemukakan pendapat,kebebaan
pers,kebebasan berkumpul dan beragama
 Kesediaan dan keterbukaan informasi
 Mengindahkan fatun politik
 Kebebasan individu
 Semangat kerja sama dan hak untuk protes
Komponen Penegakan
Demokrasi
 Negara hukum
 Masyarakat madani
 Infrastruktur politik
 Pers yang bebas dan bertanggung
jawab
Kebebasan menyatakan
pendapat
 Hak warga negara—dijamin dg UU
 Jika masyarakat dirugikan hak-
haknya/agar kepentingannya terpenuhi
—berhak menyampaikan
langsung/tidak langsung
 Diampaikan pada—
Lurah,Camat,Bupati,Gubernur bahkan
Presiden—secara langsung,lewat
surat,media masa,buku,lewat wakil
rakyat di DPRD/DPR Pusat
Kebebasan berkelompok
 Berkelompok dalam suatu organisasi—nilai
dasar demokrasi yang diperlukan bagi tiap
warga negara
 Macam organisasi—organisasi mahasiswa,partai
politik,organisasi masa,perusahaan maupun
kelompok-kelompok lain
 Pada masa Orba—sangat dibatasi
 Mula-mula untuk memangkas kekuatan komunis
di pedesaan,jangka panjang untuk memperkuat
basis politik Golkar
Kebebasan berpartisipasi
 Kebebasan berpartisipasi adalah gabungan
antara kebebasan berkelompok dan berpendapat
 Jenis partisipasi pertama—pemberian suara
dalam pemilu
 Jenis partisipasi kedua adalah malakukan
kontak/hubungan dengan pemerintah
 Jenis partisipasi ketiga adalah melakukan protes
terhadap lembaga mayarakat/pemerintah
 Jenis partisipasi keempat adalah mencalonkan
diri dalam pemilihan jabatan publik misalnya
pemilihan lurah,Bupati,walikota,Gubernur
maupun Presiden
Kesetaraan Antar
warga/Egalitarianisme
 Kestaraan—adanya kesempatan yang
sama bagi setiap warga negara
 Prinsip kesetaraan memberi peluang
bagi tiap warga negara tanpa
membedakan
etnis,bahasa,daerah,agama,ras –untuk
berpartisipasi penuh dalam mayarakat
Rasa percaya/trust
 Rasa percaya—ialah satu nilai dasar
dalam terbentuknya demokrasi
 Bila ada
ketakutan,kecurigaan,kekhawatiran dan
permusuhan—hubungan terganggu
 Jika rasa percaya tidak ada—
pemerintah akan keulitan menjalankan
agendanya
Kerjasama
 Kerjasama diperlukan untuk mengatasi
persoalan yang timbul dalam mayarakat
 Kerja sama perlu pengorbanan
 Kerja sama bukan berarti menutup
perbedaan yang ada
 Diperlukan kompetisi untuk
meningkatkan kualitas masing-masing
Pertumbuhan ekonomi
 Ialah satu kondisi yang diperlukan untuk
pengembangan nilai demokrasi adalah
pertumbuhan ekonomi yang memadai
 Huntington: pertumbuhan ekonomi bukan
satu-satunya faktor penentu tumbuhnya
demokrasi
 Rendahnya kebutuhan negara atas pajak
menutup jalan bagi rakyat untuk
memperbanyak tuntutannya
3 alasan perkembangan
demokratisasi di negara maju
 Indutrialisasi dan kemakmuran menghasilkan
orang-orang yg lebih percaya diri dan
menumbuhkan kehidupan yg lebih baik
 Mendorong lapisan masyarakat yg mendapat
pendidikan lebih tinggi,memperbesar porsi
masyarakat yang kritis dan bermotivasi tinggi
 Memperkuat kemampuan masyarakat dalam
mendistribusikan sumber daya alam dan
manusia

You might also like