You are on page 1of 7

PENDAHULUANP

Pada usia remaja adalah masa terjadinya perubahan – perubahan yang sangat cepatda dalam
proses pertumbuhan fisik,kognitif dan fsikososial. Usia ini, anak banyak mengikuti aktivitas,
fisik maupun mental, seperti bermain, belajar, berolah raga.

Zat gizi akan membantu meningkatkan kesehatan tubuh anak, sehingga sistem pertahanan
tubuhnyapun baik dan tidak mudah terserang penyakit. Umumnya orangtua kurang memper-
hatikan kegiatan makan anaknya lagi. Mereka beranggapan bahwa anak seusia ini sudah tahu
kapan ia harus makan.

Di samping itu, anak mulai banyak melakukan kegiatan di luar rumah, sehingga agak sulit
mengawasi jenis makanan apa saja yang mereka makan.

Anak usia sekolah membutuhkan lebih banyak energi dan zat gizi dibanding anak balita.
Diperlukan tambahan energi, protein, kalsium, fluor, zat besi, sebab pertumbuhan sedang
pesat dan aktivitas kian bertambah. Untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi, anak
seusia ini membutuhkan 5 kali waktu makan, yaitu makan pagi (sarapan), makan siang,
makan malam, dan 2 kali makan selingan. Perlu ditekankan pentingnya sarapan supaya dapat
berpikir dengan baik dan menghindari hipoglikemi. Bila jajan harus diperhatikan kebersihan
makanan supaya tidak tertular penyakit tifoid, disentri, dan lain-lain. Anak remaja putri sudah
mulai haid, sehingga diperlukan tambahan zat besi.
I. GIZI SEIMBANG PADA REMAJA

Pada usia sekolah ini, anak banyak mengikuti aktivitas, fisik maupun mental, seperti bermain,
belajar, berolah raga. Zat gizi akan membantu meningkatkan kesehatan tubuh anak, sehingga
sistem pertahanan tubuhnyapun baik dan tidak mudah terserang penyakit. Umumnya orangtua
kurang memper-hatikan kegiatan makan anaknya lagi. Mereka beranggapan bahwa anak
seusia ini sudah tahu kapan ia harus makan.

Di samping itu, anak mulai banyak melakukan kegiatan di luar rumah, sehingga agak sulit
mengawasi jenis makanan apa saja yang mereka makan.

Anak usia sekolah membutuhkan lebih banyak energi dan zat gizi dibanding anak balita.
Diperlukan tambahan energi, protein, kalsium, fluor, zat besi, sebab pertumbuhan sedang
pesat dan aktivitas kian bertambah. Untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi, anak
seusia ini membutuhkan 5 kali waktu makan, yaitu makan pagi (sarapan), makan siang,
makan malam, dan 2 kali makan selingan. Perlu ditekankan pentingnya sarapan supaya dapat
berpikir dengan baik dan menghindari hipoglikemi. Bila jajan harus diperhatikan kebersihan
makanan supaya tidak tertular penyakit tifoid, disentri, dan lain-lain. Anak remaja putri sudah
mulai haid, sehingga diperlukan tambahan zat besi.
http://ruanggiziremaja.blogspot.com/

Untuk hidup dan proses tumbunh kembang, tubuh manusia


memerlukan makanan yang beranekaragam yang terdiri dari
zat – zat yang bergizi yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, air, serat dalam
jumlah seimbang.
II. JENIS KANDUNGAN MAKAN TERHADAP KEBUTUHAN REMAJA

a. Energi
Energi untuk tubuh di ukur dengan kalori di perlukan untuk melakukan aktifitas sehari-hari dan
dihasilkan dari karbohidrat, protein, lemak. Pada remaja kebutuhan energi menurun karena basal
metabolisme dan kegiatan fisik meningkat. Sumber bahan makanannya yaitu : beras, singkong,
mie dan lain-lain (KH),ikan,daging(protein),minyak, keju,(lemak). Pada usia remaja perempuan
10 -12 thn kebutuhan energinya:50 – 60 kal/kg bb/hari.13 – 18 thn sebesar 40-50kal/kg bb/hari.

b. Protein
Peranan protein yang utama adalah memelihara dan mengganti sel-sel yang rusak, pengatur
fungsi fisiologis organ tubuh. Kebutuhan protein bagi remaja yaitu 14-16% dari kalori total (0,8-
1gr/kg.BB/hari).Sumber protein utama adalah ikan,daging,ayam,tempe,tahu, dan kacang-
kacangan.pada usia 10-12 thn 50gr/hari, 13-15 thnsebesar 57gr/hari, usia 16-18thn 55gr/hari.

c. Lemak
Lemak merupakan sumber energi yang dapat di simpan di dalam tubuh sebagai cadangan
energi.Konsumsi lemak yang berlebihan pada usia remaja tidak di anjurkan karena dapat
meningkatkan kadar lemak dalam tubuh khususnya kadar kolesterol darah,yaitu 20-25% dari
kalori total.sumber ;minyak,mentega.1 gr lemak menghasilkan 9 kal.

d. Serat
Pada manusia usia remaja serat di perlukan untuk memungkinkan proses buang air besar menjadi
teratur dan menghindari penyakit.Serat dapat memberi rasa kenyang pdalam waktu lama.
Sumber : sayuran-sayuran dan buah-buahan yang tinggi serat.

e. Mineral
Mineral di butuhkan remaja di perlukan dalam jumlah sedikit,sungguhpun demikian peranannya
sangat penting dalam berbagai proses metabolisme di dalam tubuh.
f. Kebutuhan mineral usia Remaja
• Calsium : 800-1000 mg/hr (pria),1000-1500mg/hr (wanita)
• Zat Besi :10mg
• Na : 2,8-7,8gr/org/hr (batasi garam bagi manula yang mengalami masalah kesehatan)
• Air : 6-8 gls/org/hr

g. Kebutuhan Vitamin
Vitamin dibutuhkan untuk mengatur berbagai proses metabolisme dalam tubuh,mempertahankan
fungsi berbagai jaringan serta mempengaruhi dalam pembentukan sel-sel baru.

h. Kebutuhan vitamin usia Remaja


• Vitamin A 3500-4000 mg/org/hr
• Vitamin B1 10-1,2 mg/hr
• Vitamim B6 2,0-2,2 mg/org/hr
• Vitamin B12 3,0mg/org/hr`````
• Vitamin C 60mg
• Vitamin D 200-400IU
• Vitamin E 8-10 mg/org.hr

III. POLA MAKAN UNTUK REMAJA


Berikut adalah pola makan yang mengikuti 13 Pesan Dasar “Gizi Seimbang” sangat dianjurkan
untuk mendapatkan kecukupan Gizi bagi Remaja :
1. Makanlah aneka ragam ragam makanan yang terdiri dari zat tenaga,zat pembangun,dan zat
pengatur
2. Makanlah makanan untuk memenuhi kecukupan energy
3. Makanlah makanan sumber karbohidrat,setengah dari kebutuhan energy
4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kebutuhan energy
5. Gunakan garam beryodium
6. Makanlah makanan sumber zat besi
7. Berikan ASI ekslusif pada bayi umur 0-6 bln
8. Biasakan makan pagi
9. Minumlah air bersih ,aman yang cukup jumlahnya
10. Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur
11. Hindari munum minuman beralkohol
12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan
13. Bacalah label pada makanan yang dikemas

(http://www.blogger.com)

Dengan mengkonsumsi makanan yang cukup gizi dan teratur remaja akan tumbuh
sehat sehingga akan mencapai :

1.    Prestasi belajar yang tinggi

2.    Kebugaran, untuk dapat mengikuti semua aktifitas.

3.    Sumber daya manusia yang berkualitas.

IV. PERILAKU YANG SALAH TENTANG GIZI

1.    Remaja suka makanan jajanan yang kurang begizi.

2.    Remaja sering makan di luar rumah bersama teman – teman sehingga waktu makan tidak
teratur. 

3.    Remaja sering tidak makan pagi karena tergesa – gesa.

4.    Remaja putri sering menghindari beberapa jenis makanan seperti telur dan susu.

5.    Standar “ langsing “ tidak jelas untuk remaja.

(http://www.blogger.com.)

 Kekurangan dalam mengkonsumsi makanan baik jumlah maupun mutu akan menyebabkan
kurang gizi seperti :

-         KEK = Kekurangan energi Karotin

-         Anemia = Kekurangan darah 12 %

-         KVA = Kekurangan Vitamin A


 Gizi seimbang dalam hidangan sehari – hari dapat mencegah terjadinya keadaan gizi kurang
atau gizi lebih.

 Apabila konsumsi makanan sehari = hari beraneka ragam, kekurangan makanan yang satu
akan dilengkapi oleh gizi dari jenis makanan lain sehingga diperoleh masukan zat gizi yang
seimbang. 

 
DAFTAR PUSTAKA

-(http://www.blogger.com

-http://ruanggiziremaja.blogspot.com/

You might also like