You are on page 1of 13

PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA PROSES

PRODUKSI GULA PADA

PT. PG RAJAWALI TOLANGOHULA

(Suatu Penelitian di Perusahaan Gula pada PT. PG Rajawali Tolangohula)

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi persyaratan

guna menempuh ujian Sarjana Non Pendidikan

pada Fakultas Ilmu – Ilmu Pertanian

Oleh

GRACE PAKAYA

614 408 024

JURUSAN AGRIBISNIS

FAKULTAS ILMU – ILMU PERTANIAN

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

GORONTALO

2011
Motto dan Persembahan

Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya


(Q.S. Al-Baqarah, 286)

Harta dan kekayaan bukanlah penentu keberhasilan


Melainkan kemauan, kesabaran, keikhlasan dalam berbuat
Tiada keindahan dalam sebuah kehidupan tanpa merasai kepahitan dan tiada
bunga-bunga kebahagiaan dalam sebuah kepahitan tanpa menyemai benih-benih
kesabaran serta tiada keberkatan pada sebuah kenikmatan jika tiada keikhlasan
dan kesyukuran yang bertapak dijiwa setiap insan . (grace)

Kupersembahkan sebagai dharma baktiku kepada kedua orang tuaku tercinta


Papa (Alm.YASIN U. PAKAYA) dan Mama (SITTY SYAMSYIAH T.
BOUTY) yang telah bersusah payah membesarkan, merawat dan mendidik
serta iringan do’a demi tercapainya cita-citaku.

Kakak serta adik-adiku tercinta yang senantiasa memotivasi dan menantikan


keberhasilanku (Fauziah Pakaya, Mamat Pakaya, Magdalena Pakaya, Diana Pakaya,
Jamila Pakaya, Li Berty Tilarso Pakaya, Monalisa Pakaya).

Almamaterku Tercinta
Universitas Negeri Gorontalo
Tempat Aku Menuntut Ilmu
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmatnya

sehingga penulis dapat memperoleh kekuatan dan kesabaran lahir dan batin

dalam menyelesaikan penelitian serta penyusunan skripsi ini sebagai salah satu

persyaratan dan pertanggung jawaban akademik dalam mengakhiri masa studi

pada jurusan Agribisnis Fakultas Ilmu - Ilmu Pertanian Universitas Negeri

Gorontalo.

Dalam penyusunan skripsi ini tidak sedikit yang dihadapi penulis baik dalam

pelaksanaan penelitian maupun saat penyusunan. Namun dengan adanya

ketekunan, keuletan, serta kesabaran semua itu dapat teratasi. Lebih dari itu

penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak mungkin selesai tanpa bantuan dan

partisipasi dari berbagai pihak terutama Bapak/Ibu dosen pembimbing yang

dengan tulus dan ikhlas mencurahkan daya dan upaya baik tenaga, waktu dan

pikiran dalam penyusunan skripsi ini.

1. Bapak Dr. Hi. Syamsu Qamar Badu, M.pd Selaku Rektor Universitas Negeri

Gorontalo.

2. Bapak Prof. Dr. Ir. Mahludin Baruwadi, Mp Selaku Dekan Fakultas Ilmu-Ilmu

Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

3. Bapak DR. Abdul Hafidz Olii, S.pi, M.si Selaku Pembantu Dekan I Fakultas

Ilmu-Ilmu pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

4. Bapak Pauzan zakaria, Sp. M.si Selaku Pembantu Dekan II Fakultas Ilmu-

Ilmu Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.


5. Ibu Ir. Fahria Datau, M.si Selaku Pembantu dekan III Fakultas Ilmu-Ilmu

pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

6. Bapak Supriyo Imran, Sp. M.si dan Bapak Wawan K. Tolinggi, Sp. M.si

Selaku Ketua Jurusa Agribisnis dan Sekretaris Jurusan Agribisnis Fakultas

Ilmu-Ilmu Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

7. Ibu Ir. Asda rauf, M.si Selaku Penasehat Akademik yang telah membimbing

dan mengarahkan penulis dari semester I sampai dengan semester VI.

8. Bapak wawan K. Tolinggi, Sp. M,si Selaku Bimbingan Utama dan Ibu Amelia

Murtisari, Sp. M,sc Selaku Pendamping yang senantiasa dalam membuat

skripsi.

9. Kepada staf dosen Jurusan Agribisnis Fakultas Ilmu – Ilmu Pertanian Universitas

Negeri Gorontalo yang telah mentransfer ilmu dan pengetahuannya kepada penulis;

10. Bapak dan Ibu staf tata usaha di lingkungan Fakultas Ilmu - Ilmu Pertanian

Universitas Negeri Gorontalo;

11. Ibu sofiya Abas. A.md Selaku Kultur Jaringan Agribisnis Fakultas Ilmu-Ilmu

Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

12. Bapak Dr. Mohamad Ikbal Bahua, Sp. M.si Selaku penanggung jawab dari

mata kulia “Metode Penelitian Sosial Ekonomi” dan Ibu Amelia Murtisari, Sp.

M.sc selaku Dosen mata kulia.

13. Rekan seperjuangan Kelas agribisnis A Terima kasih atas kerja samanya selama ini.

14. Terima kasih pula disampaikan kepada seluruh keluarga Besar Pakaya - Bouty yang

memberikan bantuan, motivasi serta doa kepada penulis dalam menyelesaikan

skripsi ini;
15. Teman-teman Racana Universitas Negeri Gorontalo ;

k’wirna, k’Yakop, k’Rulin, k’Asma, k’Joe, k’Cicin, k’lindra, k’Uci, k’Rajib,

k’Eman, Lis, Eka, lainnya yang tidak bisa disebut satu persatu; teman kos

antara lain: K’Amar, K’Yayu, K’Alan, Amir, Nime Babi, Rani, Has, Teti, Nito,

Ame, Sinta, Itan, Sina, Hermin, Nawan;

16. Rekan-Rekan Angkatan 2008-2009 Jurusan S-1 Agribisnis Fakultas Ilmu-Ilmu

Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

17. Keluargaku tercinta “ om dan tante Ram Bouty dan Has Humokor, Resmi Bouty dan

Majid Lahuo, Sarintan Bouty dan Husin Iyonu, Rahmat Bouty dan Ros, Rusni Bouty

dan Hardi Giasi, kakak dan adik-adikku tercinta k’ Fauziah, k’ Une, k’ Mamat, k’

Kasma, k’ Lena, k’ Diana, k’ Rahmat,k’ Mila, Berty, Mona;

Akhirnya atas segala kehilafan penulis memohon dengan segala ketulusan

hati untuk dapat memaafkan. Semoga ilmu pengetahuan, bantuan,bimbingan dan

petunjuk yang telah diberikan oleh berbagai pihak, akan memperoleh imbalan yang

setimpal dari Allah SWT. AMIN…...

Gorontalo, 27 Juni 2011

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan merupakan suatu proses multi dimensi dan meliputi pula

organisasi dan pembaharuan seluruh system dan aktivitas ekonomi dan sosial

untuk kesejahteraan dan kehidupan masyarakat. Dengan demikian untuk

membangun ekonomi yang handal maka salah satu jalan yang dapat di tempuh

adalah melalui kebijaksanaan industrialisasi yaitu proses pengolahan kekayaan

alam serta peningkatan potensi sumber daya alam dengan memanfaatkan

kemajuan ilmu dan teknologi dan arti untuk memperoleh nilai tambah pada

segala aspek kehidupan (todoro, 1983).

Bagi perusahaan yang begerak dibidang industri, kegiatan produksi

merupakan kegiatan perusahaan yang paling penting. Pentingnya kegiatan

produksi ini di lihat dari aspek biaya, kualitas (mutu) dan ketepatan waktu.

Apabila perusahaan tidak dapat memenuhi sasaran produksinya yang di

sebabkan antara lain kurangnya bahan baku, penggunaan tenaga kerja yang

tidak produktif, adanya kerusakan pada peralatan atau mesin yang di gunakan ,

sehingga menyebabkan rendahnya produksi dan meningkatnya biaya produksi.

Untuk itu diperlukan kemampuan usaha dari perusahaan. Berkaitan dengan hal

tersebut maka masalah produktivitas tenaga kerja sangan penting untuk

diperhatikan. Setiap perusahaan, baik perusahaan barang ataupun perusahaan

jasa selalu berusaha mengurangi resiko yang mungkin ditimbulkan oleh adanya

aktivitas kegiatan perusahaan.

Dalam kenyataannya, pada saat ini masih terus berkembang kehidupan etos

kerja yang kurang menunjang pada pembangunan moral bangsa. Mengingat


bahwa usaha pembangunan sekarang ini berpangkal pada manusia sebagai

pelaksana dan sasarannya, maka masalah sikap mental antara lain disiplin

kerja, motivasi kerja serta hubungan industrial inilah yang mendasari manusia

Indonesia yang dibutuhkan dalam pembangunan untuk menyongsong era

tinggal landas.

Pada dasarnya pembangunan nasional Indonesia ialah pembangunan

manusianya itu sendiri yakni meningkatkan harkat dan martabat manusia. Untuk

mencapai itu semua diperlukan proses dimana perkembangan diatur, disusun

dan diselenggarakan menurut pemikiran dengan menggunakan teknologi yang

tersedia. Jadi pembangunan itu menurut perusahaan dan pembaharuan, dalam

hal ini sikap mental yang tidak sesuai atau sikap mental yang tidak menunjang

pembanggunan seperti yang disebut tadi kepada sikap mental yang dituntut

pembangunan, tentunya perusahaan ini yang cocok dengan kondisi dan situasi

masyarakat Indonesia (sinungan, 2000).

Perusahan munafaktur adalah suatu perusahaan yang kegiatan utamanya

adalah mengolah bahan baku menjadi produk jadi atau pengolahan bahan

mentah menjadi bahan jadi. Oleh karena itu salah satu unsur yang terpenting

dalam perusahaan munafaktur adalah penggunaan bahan baku sesuai kuantitas

dan kualitas yang dibutuhkan, penggunaan tenaga kerja yang terdidik dan

terlatih dalam pelaksanaan proses pada kualitas produk yang dihasilkan,

ketepatan waktu, dan pada akhirnya akan sangat berpengaruh pada biaya

produksi yang perbaikan di keluarkan. Melalui perbaikan kerja, pemborosan

waktu, tenaga dan berbagai input lainnya akan bisa di kurangi sejauh mungkin.

Hasilnya tentu akan lebih baik dan banyak hal yang bisa di hemat. Yang jelas,

waktu tidak terbuang sia – sia, tenaga dikerahkan secara efektif dan pencapaian
tujuan usaha bisa terselenggara dengan baik, efektif kerja yang bermalas –

malasan atau korupsi jam kerja yang semestinya, bukanlah menunjang

keberhasilan perusahaan tetapi menghambat kemajuan yang semestinya di

capai.

Sebaiknya kerja yang efektif menurut jumlah jam kerja yang seharusnya serta

isi kerja sesuai dengan uraian kerja masing – masing pekerja, akan dapat

menunjang kemampuan serta mendorong kelancaran usaha baik secara individu

maupun secara menyeluruh.Banyak kejadian di sekitar kita, berapa

pemanfaatan waktu kerja yang merupakan upaya paling dasar dari produktivitas

kerja, banyak diabaikan, bahkan secara sengaja dilarang. Sikap mental seperti

ini tidak akan menimbulkan kemajuan kerja produktif yang di harapkan untuk

meningkatkan metode dan sistem kerja produktif dalam perangkat kerja yang

dijadikan obyek dalam penelitian itu

PT. PG Rajawali Tolangohula adalah Perusahan yang bergerak dibidang

usaha industri pengolahan gula yang terletak di Desa Lakeya Kecamatan

Tolangohula Kabupaten Gorontalo. Rencana produksinya terus direalisasikan,

dan untuk kepentingan proses produksi perusahaan menggunakan segala

keperluan pabrik, dan juga merekrut tenaga kerja yang dipekerjakan dalam

menangani proses produksi. Adapun produk yang di hasilkan adalah gula pasir

dan tetes gula yang merupakan bahan baku

Memerlukan ketrampilan kerja yang sesuai dengan isi kerja sehingga bisa

menimbulkan penemuan – penemuan baru untuk memperbaiki cara kerja atau

minimal mempertahankan cara kerja yang sudah baik. Kerja produktif

memerlukan persyaratan lain sebagai fakta pendukung yaitu kemampuan kerja


yang tinggi, kemampuan kerja yang sesuai kinerja, lingkungan kerja yang

nyaman, penghasilan yang dapat memenuhi kehidupan jaminan sosial yang

memadai, kondisi kerja yang mendukung dan hubungan kerja yang harmonis.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas maka masalah

yang dapat di rumuskan adalah.

 Seberapa besar produktifitas tenaga kerja pada proses produksi gula pasir ?

 bagaimana sikap mental tenaga kerja dalam melakukan proses

produksi pada PT. PG Rajawali Tolangohula ?

1.3 Tujuan Dan Maanfaat Penelitian

Tujuan yang dapat dicapai dalam penulisan ini adalah:

 untuk mengetahui tingkat produktivitas tenaga kerja pada proses produksi

gula pasir.

 sikap mental tenaga kerja dalam melakukan proses produksi pada PT. PG

Rajawali Tolangohula.

manfaat penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai bahan informasi juga

merupakan bahan pertimbangan / masukan dalam pengolahan perusahan lebih

lanjut dalam hal ketenagakerjaan dalam melihat besarnya potensi penyerapan

kerja oleh sektor ini.


1. bagi penulis
a. Meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan melalui latihan kerja dan aplikasi
ilmu yang telah diperoleh sesuai dengan bidang keahlian.
b. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengidentifikasi, merumuskan, dan
memecahkan permasalahan sesuai dengan keahliannya di lapangan secara sistematis dan
interdisiplin.

2. untuk masyarakat
Penulis mengharapkan dengan adanya penelitian ini pihak perusahaan bisa
memperhatikan kondisi masyarakat yang ada di wilayah tersebut seperti.
 pengaspalan jalan desa
 pengaspalan dan pengecoran jembatan desa
 pemberian buku wajib untuk Sekolah Dasar
 perbaikan bangunan sekolah
 pemberian bantuan perlengkapan sekolah
 pemberian beasiswa pendidikan

3. untuk Pemerintah
Memperkenalkan dan mendekatkan Pemerintah, dengan masyarakat khususnya yang
ada di Kecamatan Tolangohula, karena dengan adanya PT. PG Rajawali Tolangohula,
pemerintah telah mengurangi tingkat pengangguran karena terbukanya lapangan kerja yang
membutuhkan tenaga kerja dari masyarakat sekitar.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data


Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder untuk data primer diperoleh
melalui wawancara langsung dengan tenaga kerja berdasarkan daftar pertanyaan yang telah
disiapkan terlebih dahulu sedangkan untuk data sekunder di peroleh dari perusahaan sebagai
tempat penelitian
3.2 Metode Pengambilan Sampel
Pengambilan sampel merupakan salah satu ciri dari kegiatan yang paling dalam penelitian,
metode pengambilan sampel di lakukan secara acak sederhana (sampel random sampling),
dimana sampel diambil dari tenaga kerja bagian pengolahan pada proses produksi terakhir
dari 154 tenaga kerja bagian pengolahan, dijadikan sampel sebanyak 30 orang untuk
mengetahui sikap mental tenaga kerja dalam melakukan proses produksi yang di pilih dari
jam kerja yang berbeda yaitu shift pagi, shift sore dan shift malam
3.3 Konsepsi Pengukuran Variabel
Variabel – variabel yang akan di ukur dalam penelitian ini adalah
1. Karakteristik tenaga kerja (orang) bagian pengolahan pada .............. meliputi: umur (tahun),
tingkat pendidikan (SD, SLTP, SLTA, PT), pengalaman kerja (tahun)
2. Tingkat upah, yaitu upah atau imbalan yang di terima atas hasil kerjanya (Rp / bulan)
3. jenis tenaga kerja yaitu: tenaga tetap dan tenaga kerja musiman yang diukur dalam satuan
jam kerja
4. Teknologi yang di gunakan dalam proses prooduksi (unit)
5. Produksi yaitu; jumlah produksi gula pasir yang dihasilkan, yang dinyatakan dalam ton.
6. Sikap mental tenaga kerja yang dipengaruhi oleh budaya yang datang dari masyarakat yang
mempunyai pandangan yang berbeda – beda dilihat dari beberapa hal dibawah ini:
 Disiplin kerja seseorang yang senantiasa memenuhi segala aturan yang telah
ditetapkan
 Motivasi kerja yang mengacu pada dorongan dan upaya untuk memuaskan suatu
kegiatan dan tujuan
 hubungan industrial yang tercermin dalam usaha bersama antara pimpinan perusahaan
dan tenaga kerja untuk meningkatkan produktifitas melalui lingkungan perusahaan
mutu.
7. Produktivitas Tenaga Kerja:

Produktivitas = Output
Input tenaga kerja
Output : Jumlah hasil produksi dalam proses produksi
Input : jumlah jam kerja yang digunakan dalam proses produksi (jam)
3.4 Analisis Data
Sesuai dengan permasalahan dan tujuan yang akan dicapai maka analisis data yang
digunakan adalah analisis secara Deskriptif dan di sajikan dalam tabel
3.4 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian di lakukan sejak bulan mei sampai bulan juli dari persiapan hingga
penyusunan laporan. Tempat penelitian berlokasi di pabrik Gula Desa Lakeya Kecamatan
Tolangohula Kabupaten Gorontalo.

You might also like