Professional Documents
Culture Documents
Sekarang mari kita diskusi tentang bagaimana cara menentukan target konsumen yang benar.
Bahasan kali ini agak rumit. Jadi anda harus baca pelan-pelan, karena targeting merupakan salah
satu pondasi utama dalam strategi pemasaran.
Targeting juga termasuk penentu berhasil tidaknya sebuah produk laku di pasaran. Jadi kalau ada
yang kurang jelas anda bisa tanyakan lewat kotak komentar. Insya Allah saya akan jawab, kalau
saya bisa lho…
Ok, mari kita bahas. Perlu anda ketahui bahwa kesalahan membidik target pasar bisa
mengakibatkan terbuang sia-sia sumberdaya yang telah anda keluarkan. Saya pernah terangkan
pada artikel yang lalu tentang segmentasi pasar.
Anda harus paham bahwa pada dasarnya setiap produk mempunyai konsumen sendiri-sendiri.
Membuat sebuah produk untuk semua jenis konsumen adalah hal yang mustahil. Mengapa?
Karena setiap orang mempunyai selera dan kebutuhan yang berbeda-beda.
Gampangnya seperti ini, jika tetangga anda suka motor sport, apakah anda juga suka motor
sport? Belum tentu kan? Bisa jadi anda lebih suka motor yang ringan seperti motor matic. Atau
lebih parah lagi, anda nggak suka kedua-duanya. Anda lebih suka mobil barangkali. Kalau yang
ini mah kemaruk namanya, ha..ha..ha..
Nah, untuk menentukan targeting ada dua langkah awal yang harus anda lakukan.
Dan ingat, kedua hal di atas bisa anda dapatkan jika dan hanya jika anda melaksanakan riset
konsumen. Jadi anda tidak boleh menebak-nebak tanpa ada data yang valid. Akibatnya bisa
fatal. Silahkan anda baca artikel saya tentang riset pasar jika anda tidak percaya.
Jika kedua hal tersebut sudah anda dapatkan, maka anda bisa masuk ke langkah selanjutnya,
yaitu menguji pasar. Ada 3 hal yang harus anda perhatikan untuk menguji apakah segmen pasar
yang anda pilih layak untuk dijadikan target pasar anda atau tidak. Ketiga hal tersebut bisa anda
ketahui pada artikel saya selanjutnya. So don’t miss it, see ya…
Berapa besarnya pasar dari pesaing yang memungkinkan untuk keluar mencoba layanan yang
baru? Anda harus mencari tahu segera karena hal tersebut berhubungan dengan poin ketiga di
bawah ini!
Misalnya jenis usaha anda adalah usaha cuci motor. Manfaat utama yang diinginkan customer
cuci motor adalah kecepatan membersihkan motor dan kebersihannya.
Sekarang pertanyaannya adalah, mampukah organisasi anda menyediakan layanan cuci motor
yang lebih cepat dan bersih di mata konsumen dibanding dengan layanan pesaing anda? Inilah
yang disebut kapabilitas organisasi. Untuk itu rancangan desain produk dan jasa anda sangat
penting pada tahapan ini.
Jika ketiga parameter diatas tidak mampu anda jawab atau jawabanya adalah tidak, maka anda
harus melupakan target sasaran ini. Anda bisa beralih pada segmen pasar lain yang bisa
menjawab ketiga parameter diatas. Jadi, selamat memilih target market anda…
(sumber gambar : ozgrown.com.au)
http://www.dokterbisnis.net/2010/10/09/cara-bagaimana-menentukan-target-pasar-
yang-tepat-bagian/