You are on page 1of 2

sopan santun dan makna sopan santun

Sopan Santun dan Makna Sopan Santun


Sopan santun adalah suatu sikap atau tingkah laku yang ramah terhadap orang lain, sopan
santun juga dapat di pandang oleh suatu masyarakat mungkin sebaliknya masyarakat juga
dapat di pandang oleh masyarakat lain. Memang tidak mudah untuk menerapkan sopan
santun pada diri kita sendiri, tetapi jika orangtua kita berhasil mengajarkan sopan santun
sejak kecil maka kita akan tumbuh menjadi seseorang yang bisa menghormati dan
menghargai orang lain. Kita dapat menunjukan sikap sopan santun dimana saja, misalnya
kita sebagai mahasiswa harus sopan terhadap dosen. Sopan santun diperlukan ketika
seseorang berkomunikasi dengan orang lain, dengan terutama kepada:
1.yang lebih tua: orang tua, guru, atasan
2.yang lebih muda: anak, murid, atau bawahan
3.yang sebaya: setingkat status social

Makna Sopan Santun


Bahwa seseorang bukan saja tidak menganggap dirinya lebih tinggi dari pada orang lain,
melainkan menganggap orang lain lebih baik daripada dirinya sendiri. Sopan-Santun
tidak selalu menghasilkan kebaikan hati, keadilan, kepuasan, atau rasa syukur, tetapi ini
dapat memberikan seseorang paling tidak terlihat sopan, dan membuatnya tampak dari
luar apa yang seharusnya menjadi benar-benar terhormat.

Menanamkan Sopan Santun Pada Anak

Seiring perkembangan jaman dan meluasnya pengaruh globalisasi, norma kesopan


santunan merupakan hal yang semakin sulit diajarkan. Untuk itu, ada baiknya sejak dini,
si kecil mulai diperkenalkan dengan perilaku sopan santun. Adapun, beberapa cara yang
dapat dilakukan oleh ayah dan bunda dalam menularkan perilaku sopan santun kepada
buah hati yaitu sebagai berikut :

1. Jadikan diri sendiri sebagai contoh

Karena pada masa ini, anak-anak sedang mengalami masa imitasi, dimana umumnya
mereka meniru setiap perilaku orangtua.

2. Sampaikan apa yang diinginkan dari buah hati

Sampaikan secara langsung bila ayah atau bunda berkeinginan agar si kecil bersikap yang
baik dan tidak rewel saat berkunjung ke rumah teman atau orang tua

3. Beri pujian

Bila anak telah bersikap sopan, tak ada salahnya memberi pujian.
4. Jangan paksa anak untuk menjadi sempurna

Bila Anda berharap terlalu banyak dari anak, bisa-bisa yang terjadi adalah "perang"
dengan anak. Lakukan secara bertahap, sesuai perkembangan anak.

5. Jangan mempermalukan anak

Salah adalah hal biasa. Begitu pula jika anak melakukan kekeliruan yang menurut Anda
tidak sopan. Beritahu anak kesalahannya dan katakan apa yang Anda harapkan. Jangan
langsung memarahi atau mempermalukannya di depan orang lain.

You might also like