You are on page 1of 2

Uji t dan uji chi kuadrat dalam analisis Komparasional Uji t

Uji t adalah uji statistik untuk menguji perbedaan/kesamaan dua kelompok yang berbeda dengan prinsip membandingkan mean kelompok itu. Rumus Uji t: t=X1-X2dsg 1n1+1n2 dengan X1, X2, dan dsg, masing masing adalah ratarata kelompok 1 dan 2, dan standart deviasi gabungan Kelomp n d X Contoh: ok Melakukan penelitian tentang Eksperi 52, dengan permasalahan yang berkenaan 3 0,0 men 2 1 5 perbandingan skor kecepatan efektif membaca (KEM) antara siswa yang menggunakan teknik membaca model SQ3R dengan yang menggunakan teknik membaca model biasa Penyelesaian: 1. Merumuskan Hipotesis: H0: X1=X2 , H1: X1>X2 2. Tes Normalitas Distribusi Data
4 9 28 51 41 51 36 52 59 62 27 47 39

Eksperimen 4 47 5 49 56 41 49 44 47 X2 62 hitung 54
3,22

54 34 73 52 68

52 52

Kontrol 45

Karena X2hitung<X2tabel, maka Ho diterima, artinya tidak terdapat 57 Hasil Normalitas Data perbedaan yang signifikan antara Kesimpula X2 frekuensi observasi dengan frekuensi 58 Uji Kai Kuadrat (Chi Square) tabel n Uji kai kuadrat yaitu teknik analisis teoritis. 31 5,99 Data komparasional yang mendasarkan dari 1. Uji X2 untuk variabel ganda Normal pada perbedaan frekuensi dari data yang 54 3. Tes diselidiki. Contoh: 40 staf pengajar disebuah Contoh: 340 mahasiswa disebuah Homogenitas Perguruan Rumus Uji Kai Kuadrat: Tinggi diwawancarai fakultas dijadikan sampel penelitian Data X2=f0-ft2ft untuk mengetahui apakah terdapat berkenaan dengan efektifitas Diket: V1 = Ket: fo = frekuensi observasi, ft = perbedaan yang signifikan antara 2 pelaksanaan Sistem Kredit Semester 1. Uji X untuk variabel tunggal 110,4 V2 = 103,1 frekuensi teoritis (SKS) sbg sistem baru yg diterapkan di wanita dan pria yang hobi majalah Fmaxhitung=varians Pergururuan Tinggi tsb. 15 orang hiburan dan majalah ilmiah. Datanya terbesarvarians berpendapat SKS lebih baik dari sistem sebagai berikut: terkecil=110,4103,1=1,08 lama, 12 orang berpendapat keduanya F(max)tabel=F(n-1,k)=F31sama-sama baik dan 4 orang tidak 1,2=2,07 Se f (f0-ft ) ft f0-ftHobi (f0-ft )2 l L/ 0 2ft Jumla Majalah Majalah P h () 1 Penyelesaian: Ilmiah (A) Hiburan (B) 2 95 25 625 6,58 a. Rumusan Hipotesis Ho = tdk 1 L 0 120 50 170 terdapat perbedaan yang signifikan antara frekuensi P 5 70 100 170 2 75 -25 625 8,34 observasi dengan frekuensi 0 f 190 150 340 ft f0-ft f0-ft2 f0-ft2ft teoritis, Pendapat 0 7 95 -25 625 6,58 H1 = terdapat perbedaan yang 3 Penyelesaian: 0 1 1 signifikanlebihantara frekuensi 5 SKS baik 25 2,5 5 0 observasi dg frekuensi teoritis b. TabelSistem lama penghitungan 1 1
lebih baik 2 0 2 4 0,4

b. Pengujian Hipotesis db=n1+n2-2=60, taraf signifikan 0,05% ttabel=t1db(db)=t0,95(60)=1,67 Karena t hitung > t tabel, maka Ho ditolak, dan H1 diterima. Artinya, KEM siswa yang menerapkan SQ3R lebih baik dari padasiswa yang membaca dengan model biasa

c. X2tabel=X21-ab-1 X2tabel=X21-0,054-1 =X20,953=7,81

Kriteria: Jika Fmaxhitung<F(max)tabel, 41 Ho diterima yang artinya 34 kedua varians tersebut homogen. 40 4. Penggunaan Uji t 54 a. t=X1-X2dsg 1n1+1n2 =X1-X2n1-1V1+n234 1V2n1+n2-2 1n1+1n2 =52,2-42,931-1110,4+311103,131+31-2 131+131=3,57

Dengan ft=fbarisfkolomn Hipotesis Ho = Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara wanita dan pria dalam hobinya membaca majalah, H1 = Terdapat perbedaan antara wanita dan pria dalam hobinya membaca X2tabel=X21-ab-1 X2tabel=X21-0,052-1 =X20,951=3,841

Karena X2hitung>X2tabel, maka Ho ditolak, artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara wanita dan pria dalam hobinya membaca majalah. Sumber: Sudjono, Anas.1987.Pengantar Statistik Pendidikan. Rajawali Pers: Jakarta Subana, dkk.2005. Statistik Pendidikan. Pustaka Setia: Bandung

By: Khoirun 08B/08184202049

Nisak/Mat

You might also like