Professional Documents
Culture Documents
Bayu Febrianto (0811233008) Canggih Yoga T. (0911230003) Nanda Prasetya H. (0911230063) Ariani (0911233005) Viola Nursally P. (0911233032)
Profil Perusahaan
Perusahaan ini bernama Delta Fashion. Perusahaan ini bergerak di bidang konveksi dan dipimpin oleh Ibu Titik selaku pemilik dan pengelola secara keseluruhan. Berlokasi di Jl. Lawang. Ka Jumlah karyawannya 12 orang yang keseluruhan berjenis kelamin perempuan. Setiap karyawan memiliki tugas yang berbeda, yaitu menjahit, membuat pola baju, memasang kancing, dan membordir baju
Hubungan karyawan dengan atasan termasuk dalam jenis kepemimpinan transformasional. Hal ini terlihat dari bagaimana atasan : mendorong karyawan untuk lebih menyadari arti penting hasil usaha; mendorong karyawan untuk mendahulukan kepentingan kelompok; dan meningkatkan kebutuhan karyawan yang lebih tinggi seperti harga diri dan aktualisasi diri.
Extraversion-Sensation Orang-orang dalam tipe ini biasanya realistik, praktis, dan pekerja keras. Mereka mudah dipengaruhi oleh peraturan dan mudah ketagihan pada berbagai hal. Introversion-Intiuting Orang-orang dalam tipe ini mempunyai sikap introvert dan fungsi intuitif yang dominan. Mereka terisolasi dalam gambaran-gambaran primitif yang artinya tidak selalu mereka ketahui ,namun selalu muncul dalam pikiran mereka
Extraversion-Intuiting Orang-orang dalam tipe ini selalu mencari sesuatu yang baru. Mereka sangat baik dalam mempromosikan hal-hal yang baru. Mereka tidak dapat bertahan pada satu ide, pekerjaan maupun lingkungan karena sesuatu yang baru merupakan tujuan hidup mereka.
Para karyawan menyadari bahwa mereka mempunyai kepribadian yang berbeda antara satu dengan yang lain. Jika perbedaan ini terus dipermasalahkan maka, Perbedaan kepribadian ini yang dapat menyebabkan suatu konflik. Untuk menyikapi konflik yang terjadi, setiap karyawan lebih memilih untuk diam dan mengendalikan diri (self control) agar konflik yang terjadi tidak semakin berlarut-larut.
Apabila konflik yang terjadi belum dapat diselesaikan, maka atasan akan membantu menyelesaikan konflik tersebut dengan menjadi penengah. Atasan akan mencari tahu terlebih dahulu penyebab konflik pada karyawan, kemudian memberikan saran pada para karyawan yang bersangkutan agar konflik yang terjadi dapat cepat terselesaikan.