You are on page 1of 158

EKONOMI MANAJERIAL EKONOMI MANAJERIAL

MANAGERAL ECONOMCS MANAGERAL ECONOMCS


DALAM PEREKONOMAN GLOBAL DALAM PEREKONOMAN GLOBAL
Dominic SaIvatore Dominic SaIvatore
Daftar Isi Daftar Isi
Pengertian dan ruang lingkup Ekonomi Manajerial Pengertian dan ruang lingkup Ekonomi Manajerial
2 2 Berbagai teknik optimisasi dan peralatan manajemen baru Berbagai teknik optimisasi dan peralatan manajemen baru
3 3 %eori permintaan %eori permintaan
4 4 Estimasi permintaan Estimasi permintaan
5 5 Peramalan permintaan Peramalan permintaan
6 6 %eori produksi dan estimasi %eori produksi dan estimasi
7 7 %eori dan estimasi biaya %eori dan estimasi biaya
8 8 Pemrograman linier Pemrograman linier
9 9 Struktur pasar: persaingan sempurna, monopoli, dan Struktur pasar: persaingan sempurna, monopoli, dan
persaingan monopolistik persaingan monopolistik
Oligopoli dan perilaku strategis Oligopoli dan perilaku strategis
Praktik penentuan harga Praktik penentuan harga
2 2 Regulasi dan Regulasi dan antitrust antitrust: peran pemerintah dalam perekonomian : peran pemerintah dalam perekonomian
3 3 Analisis resiko Analisis resiko
4 4 Keputusan investasi jangka panjang: penganggaran modal Keputusan investasi jangka panjang: penganggaran modal
BAB BAB
!ENGERTIAN DAN RUANG !ENGERTIAN DAN RUANG
LINGKU! EKONOMI LINGKU! EKONOMI
MANAJERIAL MANAJERIAL
Definisi Ekonomi Manajerial Definisi Ekonomi Manajerial
Adalah Adalah aplikasi aplikasi dari dari teori teori ekonomi ekonomi dan dan
perangkat perangkat analisis analisis ilmu ilmu keputusan keputusan untuk untuk
membahas membahas bagaimana bagaimana suatu suatu organisasi organisasi dapat dapat
mencapai mencapai tujuan tujuan atau atau maksudnya maksudnya dengan dengan cara cara
yang yang paling paling efisien efisien
!engertian Ekonomi ManajeriaI !engertian Ekonomi ManajeriaI
Masalah keputusan manajemen
%eori Ekonomi:
Ekonomi mikro
Ekonomi makro
lmu keputusan:
Matematika ekonomi
Ekonometrika
EKONOM MANAJERAL:
Aplikasi teori ekonomi dan perangkat ilmu
keputusan untuk memecahkan masalah
keputusan manajerial
SOLUS OP%MAL UN%UK MASALAH
KEPU%USAN MANAJERAL
Keterkaitan dengan %eori Ekonomi Keterkaitan dengan %eori Ekonomi
Ekonomi mikro Ekonomi mikro
Adalah Adalah ilmu ilmu yang yang mempelajari mempelajari tingkah tingkah laku laku
ekonomi ekonomi secara secara individual individual sebagai sebagai unit unit
pengambil pengambil keputusan, keputusan, seperti seperti konsumen konsumen
individu, individu, pemilik pemilik sumber sumber daya, daya, dan dan perusahaan perusahaan
bisnis, bisnis, di di dalam dalam sistem sistem perdagangan perdagangan bebas bebas
Ekonomi makro Ekonomi makro
Adalah Adalah ilmu ilmu yang yang membahas membahas tentang tentang output, output,
pendapatan, pendapatan, pekerjaan, pekerjaan, konsumsi, konsumsi, investasi, investasi,
dan dan harga harga secara secara total total atau atau agregat agregat di di
perekonomian perekonomian dilihat dilihat secara secara keseluruhan keseluruhan
Keterkaitan dengan lmu Keputusan Keterkaitan dengan lmu Keputusan
(Decision Science) (Decision Science)
Matematika ekonomi Matematika ekonomi
Dipergunakan Dipergunakan untuk untuk memformalkan memformalkan (yaitu, (yaitu,
menggambarkan menggambarkan dalam dalam bentuk bentuk persamaan) persamaan)
model model ekonomi ekonomi yang yang dipostulatkan dipostulatkan oleh oleh teori teori
ekonomi ekonomi
Ekonometrika Ekonometrika
Menerapkan Menerapkan peralatan peralatan statistik statistik (terutama (terutama
analisis analisis regresi) regresi) pada pada data data dunia dunia nyata nyata untuk untuk
mengestimasi mengestimasi model model yang yang dipostulatkan dipostulatkan oleh oleh
teori teori ekonomi ekonomi dan dan untuk untuk peramalan peramalan
Contoh: Contoh:
%eori %eori ekonomi ekonomi mempostulatkan mempostulatkan bahwa bahwa jumlah jumlah yang yang
diminta diminta (Q) (Q) untuk untuk suatu suatu komoditi komoditi adalah adalah fungsi fungsi atau atau
tergantung tergantung kepada kepada harga harga komoditi komoditi tersebut tersebut (P), (P),
pendapatan pendapatan konsumen konsumen (Y), (Y), dan dan harga harga komoditi komoditi lain lain yang yang
berhubungan berhubungan (yaitu, (yaitu, komoditi komoditi substitusi substitusi dan dan
komplementer), komplementer), (secara (secara berturut berturut- -turut, turut, Pc Pc dan dan Ps) Ps) Bila Bila
diasumsikan diasumsikan bahwa bahwa selera selera tidak tidak berubah, berubah, kita kita dapat dapat
mempostulatkan mempostulatkan model model formal formal (model (model matematika) matematika)
sebagai sebagai berikut berikut::
" = " = f (P, Y, Pc, Ps ) f (P, Y, Pc, Ps )
Keterkaitan dengan Berbagai Area FungsionaI Keterkaitan dengan Berbagai Area FungsionaI
dari IImu Administrasi Bisnis dari IImu Administrasi Bisnis
Area Area fungsional fungsional tersebut tersebut meliputi meliputi akuntansi, akuntansi, keuangan, keuangan,
pemasaran, pemasaran, manajemen manajemen sumber sumber daya daya manusia manusia atau atau
personalia personalia dan dan produksi produksi
Disiplin Disiplin ilmu ilmu ini ini mempelajari mempelajari lingkungan lingkungan bisnis bisnis dimana dimana
perusahaan perusahaan beroperasi, beroperasi, dan dan dengan dengan demikian, demikian, menyediakan menyediakan
latar latar belakang belakang bagi bagi pengembilan pengembilan keputusan keputusan manajerial manajerial
Ekonomi Ekonomi manajeriaI manajeriaI dapat dapat dianggap dianggap sebagai sebagai pelajaran pelajaran yang yang
ruang ruang lingkupnya lingkupnya luas luas yang yang menggabungkan menggabungkan teori teori ekonomi, ekonomi,
ilmu ilmu pengambilan pengambilan keputusan keputusan dan dan area area fungsional fungsional dari dari ilmu ilmu
administrasi administrasi bisnis bisnis;; dan dan membahas membahas bagaimana bagaimana hal hal tersebut tersebut
berinteraksi berinteraksi satu satu sama sama lain lain pada pada saat saat perusahaan perusahaan berusaha berusaha
untuk untuk mencapai mencapai tujuannya tujuannya dengan dengan cara cara yang yang paling paling efisien efisien
Beberapa alasan adanya perusahaan Beberapa alasan adanya perusahaan
dan fungsinya dan fungsinya
Perusahaan Perusahaan (firm (firm) ) adalah adalah suatu suatu organisasi organisasi yang yang
mengkombinasikan mengkombinasikan dan dan mengorganisir mengorganisir berbagai berbagai sumber sumber
daya daya yang yang bertujuan bertujuan untuk untuk memproduksi memproduksi barang barang dan/atau dan/atau
jasaa jasaa untuk untuk dijual dijual
ungsi ungsi dari dari perusahaan perusahaan adalah adalah untuk untuk membeli membeli sumber sumber
daya daya atau atau input input berupa berupa tenaga tenaga kerja, kerja, modal modal dan dan bahan bahan
mentah mentah untuk untuk diubah diubah menjadi menjadi barang barang dan dan jasa jasa untuk untuk dijual dijual
Pemilik Pemilik sumber sumber daya daya kemudian kemudian mempergunakan mempergunakan
pendapatan pendapatan yang yang diperoleh diperoleh dari dari penjualan penjualan jasa jasa atau atau
sumber sumber daya daya yang yang lain lain tersebut tersebut untuk untuk membeli membeli barang barang dan dan
jasa jasa yang yang diproduksi diproduksi oleh oleh perusahaan perusahaan
%ujuan dan Nilai Perusahaan %ujuan dan Nilai Perusahaan
Ekonomi Ekonomi manajerial manajerial mulai mulai dengan dengan mempostulatkan mempostulatkan teori teori
perusahaan, perusahaan, yang yang kemudian kemudian dipergunakan dipergunakan untuk untuk
menganalisis menganalisis pengambilan pengambilan keputusan keputusan manajerial manajerial
Semula, Semula, teori teori perusahaan perusahaan didasarkan didasarkan kepada kepada asumsi asumsi
bahwa bahwa maksud maksud atau atau tujuan tujuan perusahaan perusahaan adalah adalah
memaksimumkan memaksimumkan laba laba sekarang sekarang atau atau jangka jangka pendek pendek
Akan Akan tetapi tetapi berdasarkan berdasarkan pengamatan, pengamatan, perusahaan perusahaan
seringkali seringkali mengorbankan mengorbankan laba laba jangka jangka pendek pendek untuk untuk
meningkatkan meningkatkan laba laba jangka jangka panjang panjang
Kekayaan atau nilai perusahaan diberikan oleh Kekayaan atau nilai perusahaan diberikan oleh
rumus sebagai berikut: rumus sebagai berikut:
Nilai perusahaan =
Laba adalah sama dengan penerimaan total (%R) dikurangi
biaya total (%C)
Secara spesifik, %R tergantung kepada penjualan atau
permintaan atas output perusahaan dan keputusan
penentuan harga oleh perusahaan
Kendala Kendala- -kendala dalam Operasi kendala dalam Operasi
Perusahaan Perusahaan
Perusahaan Perusahaan tidak tidak mampu mampu menyewa menyewa pekerja pekerja ahli ahli sebanyak sebanyak
yang yang diinginkan, diinginkan, terutama terutama dalam dalam jangka jangka pendek pendek
Perusahaan Perusahaan tidak tidak mampu mampu memperoleh memperoleh semua semua bahan bahan mentah mentah
tertentu tertentu sebanyak sebanyak yang yang diminta diminta
Perusahaan Perusahaan menghadapi menghadapi keterbatasan keterbatasan ruang ruang pabrik pabrik atau atau
gudang gudang dan dan jumlah jumlah dana dana modal modal yang yang tersedia tersedia untuk untuk suatu suatu
proyek proyek atau atau keperluan keperluan tertentu tertentu
Perusahaan Perusahaan menghadapi menghadapi banyak banyak kendala kendala hukum, hukum, seperti seperti
mengenai mengenai upah upah minimum, minimum, standar standar kesehatan kesehatan dan dan
keselamatan, keselamatan, standar standar emisi emisi polusi, polusi, sebagaimana sebagaimana pula pula hukum hukum
dan dan peraturen peraturen yang yang mencegah mencegah perusahaan perusahaan untuk untuk melakukan melakukan
praktek praktek- -praktek praktek bisnis bisnis yang yang tidak tidak jujur jujur
Keterbatasan %eori Perusahaan Keterbatasan %eori Perusahaan
%eori %eori perusahaan, perusahaan, yang yang mempostulatkan mempostulatkan bahwa bahwa
maksud maksud atau atau tujuan tujuan perusahaan perusahaan adalah adalah
memaksimumkan memaksimumkan kekayaan kekayaan atau atau nilai nilai
perusahaan perusahaan telah telah dikritik dikritik karena karena terlalu terlalu sempit sempit
dan dan tidak tidak realistis realistis Sebagai Sebagai gantinya, gantinya, beberapa beberapa
teori teori yang yang lebih lebih luas luas tentang tentang perusahaan perusahaan telah telah
dikemukakan dikemukakan Yang Yang paling paling menonjol menonjol adalah adalah
model model yang yang mempostulatkan mempostulatkan bahwa bahwa tujuan tujuan
utama utama perusahaan perusahaan adalah adalah maksimisasi maksimisasi
penjualan, penjualan, maksimisasi maksimisasi utilitas utilitas manajemen, manajemen, dan dan
perilaku perilaku pemuasan pemuasan
Laba Bisnis versus Laba Ekonomi Laba Bisnis versus Laba Ekonomi
Laba Laba bisnis bisnis mengacu mengacu pada pada penerimaan penerimaan perusahaan perusahaan
dikurangi dikurangi biaya biaya eksplisit eksplisit atau atau biaya biaya akuntansi akuntansi perusahaan perusahaan
Biaya Biaya ekspIisit ekspIisit adalah adalah biaya biaya yang yang benar benar- -benar benar
dikeluarkan dikeluarkan dari dari kantong kantong perusahaan perusahaan untuk untuk membeli membeli atau atau
menyewa menyewa input input yang yang dibutuhkan dibutuhkan dalam dalam produksi produksi
Pengeluaran Pengeluaran ini ini meliputiupah meliputiupah untuk untuk menyewa menyewa tenaga tenaga kerja, kerja,
bunga bunga untuk untuk modal modal yang yang dipinjam, dipinjam, sewa sewa tanah tanah dan dan
gedung, gedung, dan dan pengeluaran pengeluaran untuk untuk bahan bahan mentah mentah
Laba Laba ekonomi ekonomi adalah adalah sama sama dengan dengan penerimaan penerimaan
perusahaan perusahaan dikurangi dikurangi biaya biaya eksplisit eksplisit dan dan biaya biaya implisit implisit
Biaya Biaya impIisit impIisit mengacu mengacu kepada kepada nilai nilai input input yang yang dimiliki dimiliki
dan dan dipergunakan dipergunakan perusahaan perusahaan untuk untuk proses proses produksinya produksinya
sendiri sendiri
%eori Laba %eori Laba (Theories of Profit) (Theories of Profit)
Teori Iaba daIam menghadapi resiko Teori Iaba daIam menghadapi resiko
Hasil Hasil di di atas atas normal normal (yaitu (yaitu laba laba ekonomi) ekonomi) dibutuhkan dibutuhkan oleh oleh
perusahaan perusahaan untuk untuk masuk masuk dan dan bertahan bertahan di di beberapa beberapa bidang bidang
seperti seperti eksplorasi eksplorasi minyak minyak yang yang memiliki memiliki risiko risiko di di atas atas rata rata- -
rata rata
Teori Iaba karena gesekan Teori Iaba karena gesekan
%eori %eori ini ini menekankan menekankan bahwa bahwa laba laba timbul timbul sebagai sebagai hasil hasil
gesekan gesekan atau atau gangguan gangguan dari dari keseimbagan keseimbagan persaingan persaingan
sempurna sempurna Jadi, Jadi, dalam dalam jangka jangka panjang, panjang, pada pada
keseimbangan keseimbangan sempurna, sempurna, perusahaan perusahaan cenderung cenderung
menghasilkan menghasilkan laba laba normal normal saja saja (yang (yang telah telah disesuaikan disesuaikan
dengan dengan risiko) risiko) atau atau laba laba (ekonomi) (ekonomi) nol nol dari dari investasinya investasinya
%eori Laba %eori Laba (Theories of Profit) (Theories of Profit)
Teori Iaba monopoIi Teori Iaba monopoIi
Bahwa Bahwa perusahaan perusahaan dengan dengan kekuatan kekuatan monopoli monopoli dapat dapat
mambatasi mambatasi output output dan dan mengenakan mengenakan harga harga tinggi tinggi
dibandingkan dibandingkan pada pada persaingan persaingan sempurna, sempurna, oleh oleh karena karena
itu, itu, menghasilkan menghasilkan laba laba Karena Karena adanya adanya halangan halangan masuk masuk
ke ke indsutri, indsutri, perusahaan perusahaan- -perusahaan perusahaan ini ini dapat dapat terus terus
menghasilkan menghasilkan laba laba meskipun meskipun dalam dalam jangka jangka panjang panjang
Teori Iaba inovasi Teori Iaba inovasi
%eori %eori laba laba inovasi inovasi mempostulatkan mempostulatkan bahwa bahwa laba laba
(ekonomi) (ekonomi) adalah adalah ganjaran ganjaran dari dari pengenalan pengenalan inovasi inovasi yang yang
berhasil berhasil
%eori Laba %eori Laba (Theories of Profit) (Theories of Profit)
Teori Iaba efisiensi manajeriaI Teori Iaba efisiensi manajeriaI
%eori %eori ini ini didasarkan didasarkan pada pada pengamatan pengamatan bahwa bahwa bila bila rata rata- -
rata rata perusahaan perusahaan cenderung cenderung hanya hanya memperoleh memperoleh hasil hasil
normal normal dari dari investasi investasi jangka jangka panjang, panjang, perusahaan perusahaan yang yang
lebih lebih efisien efisien dari dari rata rata- -rata rata perusahaan perusahaan tersebut tersebut akan akan
memperoleh memperoleh hasil hasil dan dan laba laba (ekonomi) (ekonomi) di di atas atas normal normal
ungsi Laba ungsi Laba
Laba Laba memiliki memiliki fungsi fungsi yang yang penting penting dalam dalam suatu suatu
perekonomian perekonomian perdagangan perdagangan bebas bebas seperti seperti yang yang kita kita
miliki miliki Laba Laba yang yang tinggi tinggi merupakan merupakan tanda tanda bahwa bahwa
konsumen konsumen menginginkan menginginkan output output industri industri lebih lebih banyak banyak
Laba Laba yang yang tinggi tinggi memberikan memberikan insentif insentif bagi bagi perusahaan perusahaan
untuk untuk meningkatkan meningkatkan output output dan dan lebih lebih banyak banyak
perusahaan perusahaan yang yang akan akan masuk masuk ke ke industri industri dalam dalam jangka jangka
panjang panjang
Etika Bisnis Etika Bisnis
Etika Etika bisnis bisnis berusaha berusaha untuk untuk melarang melarang perilaku perilaku
bisnis, bisnis, manajer manajer perusahaan, perusahaan, dan dan pekerja pekerja yang yang
seharusnya seharusnya tidak tidak dilakukan dilakukan
Hal Hal ini ini jelas jelas dan dan tidak tidak perlu perlu diperdebatkan diperdebatkan
bahwa bahwa perusahaan perusahaan dan dan pekerjanya pekerjanya seharusnya seharusnya
tidak tidak ikut ikut serta serta dalam dalam tindakan tindakan yang yang melawan melawan
hukum, hukum, seperti seperti menjual menjual produk produk yang yang berbahaya berbahaya
atau atau rusak, rusak, dan dan ketidakacuhan ketidakacuhan terhadap terhadap hukum hukum
tidak tidak dapat dapat dipergunakan dipergunakan sebagai sebagai pembenaran pembenaran
terhadap terhadap berbagai berbagai tindakan tindakan melawan melawan hukum hukum
Kerangka Kerja nternasional dari Kerangka Kerja nternasional dari
Ekonomi Manajerial Ekonomi Manajerial
Banyak Banyak dari dari komoditi komoditi yang yang kita kita konsumsi konsumsi diimpor, diimpor, dan dan
berbagai berbagai perusahaan perusahaan Amerika Amerika membeli membeli banyak banyak input input
dari dari luar luar negeri, negeri, menjual menjual output output yang yang semakin semakin banyak banyak ke ke
negara negara- -negara negara lain, lain, dan dan menghadapi menghadapi persaingan persaingan yang yang
semakin semakin meningkat meningkat dari dari perusahan perusahan asing asing yang yang
beroperasi beroperasi di di Amerika Amerika Serikat Serikat Lebih Lebih jauh, jauh, aliran aliran modal modal
internasional, internasional, teknologi, teknologi, dan dan tenaga tenaga ahli ahli telah telah mencapai mencapai
dimensi dimensi yang yang tidak tidak dibayangkan dibayangkan sebelumnya sebelumnya Dalam Dalam
melihat melihat globalisasi globalisasi dari dari aktivitas aktivitas ekonomi ekonomi seperti seperti itu, itu,
penting penting untuk untuk memperkenalkan memperkenalkan dimensi dimensi global global ke ke dalam dalam
pelajaran pelajaran ekonomi ekonomi manajerial manajerial
Ekonomi Manajerial dan nternet Ekonomi Manajerial dan nternet
%empat %empat yang yang baik baik untuk untuk mulai mulai mencari mencari informasi informasi tentang tentang
topik topik apa apa pun, pun, termasuk termasuk ekonomi ekonomi manajerial, manajerial, adalah adalah
nternet nternet nternet nternet adalah adalah kumpulan kumpulan lebih lebih dari dari
komputer komputer di di mana mana lebih lebih dari dari 4 4 juta juta orang orang yang yang
tersebar tersebar di di seluruh seluruh dunia dunia terhubung terhubung dalam dalam semacam semacam
jalur jalur cepat cepat informasi informasi Di Di sana sana Anda Anda dapat dapat menemukan menemukan
informasi informasi tentang tentang kecenderungan kecenderungan ekonomi ekonomi makro makro seperti seperti
inflasi, inflasi, pertumbuhan pertumbuhan pengangguran, pengangguran, dan dan banyak banyak topik topik
lain, lain, seperti seperti juga juga informasi informasi ekonomi ekonomi mikro mikro untuk untuk sektor sektor
tertentu, tertentu, industri, industri, dan dan perusahaan perusahaan
PERMN%AAN, PENAWARAN PERMN%AAN, PENAWARAN
DAN KESEMBANGAN DAN KESEMBANGAN
SISI !ERMINTAAN !ASAR
SE%AP PASAR MEMLK SS PERMN%AAN DAN
PENAWARAN SS PERMN%AAN DAPA% DSAJKAN
DALAM KURVA PERMN%AAN PASAR, YANG
MENUNJUKKAN JUMLAH KOMOD% YANG AKAN
DBEL OLEH PARA PEMBEL PADA HARGA YANG
BERBEDA
SISI !ENAWARAN !ASAR
SS PENEWARAN PASAR DAPA% DSAJKAN PADA SS PENEWARAN PASAR DAPA% DSAJKAN PADA
&#' PEN#N P$# &#' PEN#N P$#, YANG MENUNJUKKAN , YANG MENUNJUKKAN
JUMLAH KOMOD% YANG AKAN D%AWARKAN OLEH JUMLAH KOMOD% YANG AKAN D%AWARKAN OLEH
PARA PENJUAL PADA HARGA %ER%EN%U PARA PENJUAL PADA HARGA %ER%EN%U
ARGA KESEIMBANGAN ARGA KESEIMBANGAN
HARGA KESEMBANGAN KOMOD% D%EN%UKAN
PADA PERPO%ONGAN KURVA PENAWARAN PASAR
DAN KURVA PERMN%AAN PASAR KOMOD%
%ERSEBU%
BAB 2 BAB 2
BERBAGA %EKNK BERBAGA %EKNK
OP%MSAS DAN PERALA%AN OP%MSAS DAN PERALA%AN
MANAJEMEN BARU MANAJEMEN BARU
Metode dalam Menggambarkan Metode dalam Menggambarkan
Hubungan Ekonomi Hubungan Ekonomi
Hubungan Hubungan ekonomi ekonomi dapat dapat digambarkan digambarkan dalam dalam bentuk bentuk
persamaan, persamaan, tabel, tabel, atau atau grafik grafik Bila Bila hubungannya hubungannya
sederhana, sederhana, tabel tabel dan/atau dan/atau grafik grafik dapat dapat mencukupi, mencukupi,
namun namun bila bila hubungannya hubungannya rumit, rumit, menggambarkan menggambarkan
hubungan hubungan dalam dalam bentuk bentuk persamaan persamaan mungkin mungkin diperlukan diperlukan
Sebagai Sebagai contoh, contoh, misalkan misalkan hubungan hubungan antara antara penerimaan penerimaan
total total (%R) (%R) perusahaan perusahaan dan dan kuantitas kuantitas (Q) (Q) barang barang atau atau
jasa jasa yang yang dijual dijual perusahaan perusahaan pada pada jangka jangka waktu waktu tertentu, tertentu,
misalkan misalkan satu satu tahun, tahun, diberikan diberikan dalam dalam fungsi fungsi::
TR = 100" TR = 100" - - 10" 10"

Skedul Penerimaan %otal Perusahaan Skedul Penerimaan %otal Perusahaan
"" 100" 100" - - 10" 10"

!enerimaan TotaI (TR) !enerimaan TotaI (TR)
() () () ()
2 2
$ $
() () () ()
2 2
9 9
2 2 (2) (2) (2) (2)
2 2
6 6
3 3 (3) (3) (3) (3)
2 2
2 2
4 4 (4) (4) (4) (4)
2 2
24 24
5 5 (5) (5) (5) (5)
2 2
25 25
6 6 (6) (6) (6) (6)
2 2
24 24
Gambar Kurva Penerimaan %otal Perusahaan Gambar Kurva Penerimaan %otal Perusahaan

2 3 4 5 6

9
6
2
24
25
TR ($)
"
Kurva penerimaan total menunjukkan penerimaan total (%R) perusahaan untuk setiap kuantitas
yang terjual (Q) Kurva diperoleh dengan menggambarkan skedul penerimaan total pada tabel
Harap diperhatikan bahwa %R naik sampai Q=5 dan kemudian turun
ubungan TotaI, Rata ubungan TotaI, Rata- -rata, dan MarjinaI rata, dan MarjinaI
Kuantitas (") Kuantitas (") Biaya TotaI (TC) Biaya TotaI (TC) Biaya rata Biaya rata- -rata (AC) rata (AC) Biaya MarjinaI (MC) Biaya MarjinaI (MC)
$ 2 $ 2 ---- ---- ---- ----
4 4 $ 4 $ 4 $ 2 $ 2
2 2 6 6 8 8 2 2
3 3 8 8 6 6 2 2
4 4 24 24 6 6 6 6
5 5 48 48 96 96 24 24
Gambar Kurva Biaya TotaI, Rata Gambar Kurva Biaya TotaI, Rata- -Rata, dan MarjinaI serta ubungannya Rata, dan MarjinaI serta ubungannya
2 3 4
"

2
6
8
2
24
% ($)
(3,5)
C
B
K
2 3 4
"

2
4
6
8
2
4
, M ($)
(3,5)
(58)
B'
C'
C*
B*
H'
D'
D*
K'
H*
AC
MC
(23)
6
4
(23)
%C
N
H
G
5
58
AC ditunjukkan oleh
kemiringan garis dari titik
awal yang menuju ke kurva
%C Jadi, AC turun sampai
ke titik K (Q=3,5) dan
kemudian naik
MC ditunjukkan oleh
kemiringan kurva %C Jadi,
MC turun sampai ke titik B
(di titik belok Q=2) dan
kemudian naik
Bila MC lebih rendah dari
AC, AC turun; bila MC lebih
besar dari AC, AC naik;
MC=AC pada titik terendah
AC
Analisis Optimisasi Analisis Optimisasi
Analisis Analisis optimisasi optimisasi dapat dapat dengan dengan sangat sangat baik baik
dijelaskan dijelaskan dengan dengan mempelajari mempelajari proses proses
maksimisasi maksimisasi laba laba oleh oleh perusahaan perusahaan Perusahaan Perusahaan
memaksimumkan memaksimumkan laba laba total total pada pada tingkat tingkat output output
di di mana mana perbedaan perbedaan positif positif antara antara penerimaan penerimaan
total total dan dan biaya biaya total total terbesar, terbesar, dan dan penerimaan penerimaan
marjinalnya marjinalnya sama sama dengan dengan biaya biaya marjinal marjinal Lebih Lebih
umum, umum, menurut menurut analisis analisis marjinal, marjinal, optimisasi optimisasi
terjadi terjadi di di mana mana keuntungan keuntungan marjinal marjinal suatu suatu
aktivitas aktivitas sama sama dengan dengan biaya biaya marjinal marjinal
Gambar 3 Maksimisasi Laba sebagai Contoh Optimisasi Gambar 3 Maksimisasi Laba sebagai Contoh Optimisasi
2 3
4
"

2
6
8
2
24
($)
C*
K

3
"

-2
3
($)
H
2
6
4
%C
E''
G
-5
2
4 5
5
MR
B*
D''
C''
B''
G

*
A
H
B
J
C
D
%R
E
D*
MC

5
5
9
8
25
Perusahaan
memaksimumkan
keuntungan total pada
Q=3, di mana
perbedaan positif antara
%R dan %C terbesar,
MR=MC, dan fungsi
berada pada titik
tertinggi
Kalkulus Differensial: %urunan dan Kalkulus Differensial: %urunan dan
Aturan Diferensiasi Aturan Diferensiasi
Konsep %urunan Konsep %urunan
Konsep Konsep turunan turunan berhubungan berhubungan erat erat dengan dengan konsep konsep
marjin marjin Dalam Dalam subbab subbab sebelumnya, sebelumnya, kita kita mendefinisikan mendefinisikan
penerimaan penerimaan marjinal marjinal sebagai sebagai perubahan perubahan dalam dalam
penerimaan penerimaan total total per per unit unit perubahan perubahan output output
Sebagai Sebagai contoh, contoh, bila bila keluaran keluaran naik naik dari dari 2 2 menjadi menjadi 3 3 unit, unit,
penerimaan penerimaan total total dari dari $ $6 6 menjadi menjadi $ $2 2 jadi jadi::
MR MR == AA%R/ %R/ AAQQ == ( ($ $2 2- -$ $6 6)/( )/(3 3- -2 2) ) == $ $5 5// == $ $5 5
Gambar 4 Konsep %urunan Gambar 4 Konsep %urunan
24
TR ($)
2
%R
9
25
22
6

2 3 4 5
(Y)
(X)
"
E
D
K
C
B
A
%urunan %R terhadap Q
mengukur limit A%R/AQ,
untuk AQ mendekati nol
Secara geometris, hal ini
terdapat pada kemiringan
kurva %R, atau MR, pada
titik di mana kita ingin
mencari turunannya Secara
lebih umum, bila %R=Y dan
Q=X, turunan dari Y
terhadap X, dY/dX = lim AX
AY/AX
Kalkulus Differensial: %urunan dan Kalkulus Differensial: %urunan dan
Aturan Diferensiasi Aturan Diferensiasi
Aturan Aturan- -aturan Diferensiasi aturan Diferensiasi
Diferensiasi Diferensiasi adalah adalah proses proses menentukan menentukan turunan turunan suatu suatu
fungsi, fungsi, yaitu yaitu menemukan menemukan perubahan perubahan YY untuk untuk perubahan perubahan
X, X, pada pada saat saat perubahan perubahan XX mendekati mendekati nol nol Dalam Dalam subbab subbab
ini, ini, disajikan disajikan aturan aturan- -aturan aturan diferensiasi diferensiasi
Aturan Aturan- -aturan untuk mendiferensiasi aturan untuk mendiferensiasi
berbagai fungsi berbagai fungsi
Fungsi Fungsi Turunan Turunan
ungsi konstan ungsi konstan
Y = a Y = a dY/dX = dY/dX =
2 ungsi pangkat 2 ungsi pangkat
Y = aX Y = aX
b b
dY/dX = baX dY/dX = baX
(b (b- -) )
3 ungsi penjumlahan dan pengurangan 3 ungsi penjumlahan dan pengurangan
Y = U Y = U VV dY/dX = dU/dX dY/dX = dU/dX dV/dX dV/dX
4 Pembagian dua fungsi 4 Pembagian dua fungsi
Y = U Y = U V V dY/dX = U dV/dX + V dU/dX dY/dX = U dV/dX + V dU/dX
5 Pembagian dua ungsi 5 Pembagian dua ungsi
Y = U / V Y = U / V dY/dX = [V(dU/dX) dY/dX = [V(dU/dX) U (dV/dX) ] / V U (dV/dX) ] / V
2 2
6 ungsi dan fungsi 6 ungsi dan fungsi
Y = f (U), dimana U = g (X) Y = f (U), dimana U = g (X) dY/dX = dY/dU dU/dX dY/dX = dY/dU dU/dX
Gambar 5 Mendiferensiasi Fungsi Konstan dan fungsi Gambar 5 Mendiferensiasi Fungsi Konstan dan fungsi
!angkat !angkat
2 3

2
3
4
Y
X
2

2
3
4
Y
X
2

2
3
4
Y
X
-2 -
Y = 2
Y = 2X Y = X
2
%urunan (kemiringan) fungsi konstan Y = 2 adalah nol %urunan (kemiringan)
fungsi pangkat Y = 2X Jadi, dY/dX (kemiringan) berubah untuk setiap nilai X dan
negatif untuk X < , nol untuk X = , dan positif untuk X >
Optimisasi dengan Kalkulus Optimisasi dengan Kalkulus
Menentukan Menentukan maksimum maksimum atau atau minimum minimum dengan dengan kalkulus kalkulus
%R %R == QQ QQ
2 2
d(%R)/dQ d(%R)/dQ == 2 2QQ
Dengan Dengan menetapkan menetapkan d(%R)/dQ d(%R)/dQ == ,, kita kita peroleh peroleh
2 2QQ ==
QQ == 5 5
Jadi Jadi untuk untuk fungsi fungsi penerimaan penerimaan total total ( (2 2- - ), ), d(%R)/dQ= d(%R)/dQ=
(kemiringannya (kemiringannya adalah adalah nol) nol) dan dan penerimaan penerimaan total total mencapai mencapai
maksimum maksimum pada pada tingkat tingkat output output 5 5 unit unit (lihat (lihat gambar gambar ) ) Dengan Dengan cara cara
serupa, serupa, turunan turunan atau atau kemiringan kemiringan dari dari kurva kurva biaya biaya marjinal marjinal dan dan kurva kurva
biaya biaya rata rata- -rata rata pada pada gambar gambar 2 2 secara secara berturut berturut- -turut turut adalah adalah nol nol pada pada
Q= Q=2 2 dan dan Q= Q=3 3,,5 5,, di di mana mana fungsi fungsi- -fungsi fungsi (kurva (kurva- -kurva) kurva) ini ini adalah adalah
minimum minimum
Optimisasi dengan Kalkulus Optimisasi dengan Kalkulus
Membedakan Membedakan antara antara maksimum maksimum dan dan minimum minimum:: turunan turunan kedua kedua
Secara Secara geometris, geometris, turunan turunan mengacu mengacu kepada kepada kemiringan kemiringan dari dari
suatu suatu fungsi, fungsi, sedang sedang turunan turunan kedua kedua mengacu mengacu kepada kepada
perubahan perubahan dari dari kemiringan kemiringan fungsi fungsi tersebut tersebut Sehingga Sehingga nilai nilai dari dari
turunan turunan kedua kedua dapat dapat dipergunakan dipergunakan untuk untuk menentukan menentukan
apakah apakah kita kita mempunyai mempunyai maksimum maksimum atau atau minimum minimum pada pada titik titik
di di mana mana turunan turunan pertamanya pertamanya (kemiringannya) (kemiringannya) nol nol Aturannya Aturannya
adalah adalah bila bila turunan turunan kedua kedua positif, positif, kita kita mempunyai mempunyai minimum, minimum,
dan dan jika jika turunan turunan kedua kedua negatif, negatif, kita kita mempunyai mempunyai maksimum maksimum
Optimisasi Multivariat Optimisasi Multivariat
Turunan !arsiaI Turunan !arsiaI
= f(X,Y) = 8X = f(X,Y) = 8X 2X 2X
2 2
XY XY 3Y 3Y
2 2
+ Y + Y
untuk mencari turunan parsial dari untuk mencari turunan parsial dari terhadap X, terhadap X, / / X, kita X, kita
membuat Y tetap dan memperoleh membuat Y tetap dan memperoleh
/ / X = 8 X = 8 4X 4X YY
Memaksimumkan fungsi dengan banyak variabeI Memaksimumkan fungsi dengan banyak variabeI
Untuk Untuk memaksimumkan memaksimumkan atau atau meminimumkan meminimumkan suatu suatu fungsi fungsi dengan dengan
banyak banyak variabel, variabel, kita kita harus harus membuat membuat setiap setiap turunan turunan parsial parsial sama sama
dengan dengan nol nol dan dan memecahkan memecahkan beberapa beberapa persamaan persamaan tersebut tersebut secara secara
bersamaan bersamaan untuk untuk memperoleh memperoleh nilai nilai optimal optimal dari dari variabel variabel bebas bebas
atau atau variabel variabel di di sisi sisi sebelah sebelah kanan kanan
Optimisasi %erkendala Optimisasi %erkendala
Optimisasi terkendaIa dengan substitusi Optimisasi terkendaIa dengan substitusi
Masalah Masalah optimisasi optimisasi terkendala terkendala dapat dapat dipecahkan dipecahkan mula mula- -mula mula dengan dengan
memecahkan memecahkan persamaan persamaan kendala kendala untuk untuk satu satu dari dari variabel variabel keputusan, keputusan, dan dan
kemudian kemudian mensubstitusikan mensubstitusikan nilai nilai variabel variabel ini ini ke ke dalam dalam fungsi fungsi tujuan tujuan yang yang
dicari dicari perusahaan perusahaan untuk untuk dimaksimumkan dimaksimumkan atau atau diminimumkan diminimumkan
Optimisasi terkendaIa dengan metode pengaIi Lagrange Optimisasi terkendaIa dengan metode pengaIi Lagrange
Bila Bila persamaan persamaan kendala kendala sangat sangat rumit rumit atau atau tidak tidak dapat dapat dipecahkan dipecahkan dengan dengan
mempergunakan mempergunakan satu satu variabel variabel keputusan keputusan sebagai sebagai fungsi fungsi eksplisit eksplisit variabel variabel
yang yang lain, lain, teknik teknik substitusi substitusi untuk untuk memecahkan memecahkan masalah masalah optimisasi optimisasi
terkendala terkendala dapat dapat menyulitkan menyulitkan atau atau tidak tidak mungkin mungkin Dalam Dalam kasus kasus demikian, demikian,
kita kita dapat dapat mempergunakan mempergunakan metode metode pengali pengali Lagrange Lagrange %ahap %ahap pertama pertama
dalam dalam metode metode ini ini adalah adalah membentuk membentuk fungsi fungsi Lagrange Lagrange ungsi ungsi ini ini
ditunjukkan ditunjukkan oleh oleh fungsi fungsi tujuan tujuan awal awal yang yang berusaha berusaha dimaksimumkan dimaksimumkan atau atau
diminimumkan diminimumkan oleh oleh perusahaan perusahaan di di tambah tambah // dikali dikali fungsi fungsi tujuan tujuan yang yang dibuat dibuat
sama sama dengan dengan nol nol Karena Karena hal hal ini ini mengandung mengandung fungsi fungsi kendala kendala yang yang dibuat dibuat
sama sama dengan dengan nol, nol, fungsi fungsi Lagrange Lagrange dapat dapat pula pula diperlakukan diperlakukan sebagai sebagai
masalah masalah optimisasi optimisasi tanpa tanpa kendala, kendala, dan dan pemecahannya pemecahannya akan akan selalu selalu sama sama
dengan dengan masalah masalah terkendala terkendala mula mula- -mula mula
Peralatan Manajemen Baru untuk Peralatan Manajemen Baru untuk
Optimisasi Optimisasi
Perbandingan Perbandingan
Manajemen mutu terpadu Manajemen mutu terpadu
Rekayasa ulang Rekayasa ulang
Organisasi pembelajar Organisasi pembelajar
Berbagai peralatan manajemen baru yang lain Berbagai peralatan manajemen baru yang lain
Perluasan pembatasan (broadbanding) Perluasan pembatasan (broadbanding)
2 2 Model bisnis langsung (direct business model) Model bisnis langsung (direct business model)
3 3 Membuat jaringan kerja (networking) Membuat jaringan kerja (networking)
4 4 Kekuatan menentukan harga (pricing power) Kekuatan menentukan harga (pricing power)
5 5 Model dunia kecil (small Model dunia kecil (small- -world model) world model)
6 6 ntegrasi maya (virtual integration) ntegrasi maya (virtual integration)
7 7 Manajemen maya (virtual management) Manajemen maya (virtual management)
Peralatan manajemen baru dan spesialisasi fungsional dalam ekonomi Peralatan manajemen baru dan spesialisasi fungsional dalam ekonomi
manajerial manajerial
BAB 3 BAB 3
ANALSS PERMN%AAN ANALSS PERMN%AAN
!ermintaan terhadap suatu komoditi !ermintaan terhadap suatu komoditi
Permintaan Permintaan ndividual ndividual terhadap terhadap suatu suatu Komoditi Komoditi
%eori %eori permintaan permintaan konsumen konsumen ( (.onsumer .onsumer demand demand theory theory) )
mempostulatkan mempostulatkan bahwa bahwa jumlah jumlah komoditi komoditi yang yang diminta diminta
merupakan merupakan suatu suatu fungsi fungsi dari, dari, atau atau bergantung bergantung pada pada harga harga
komoditi komoditi tersebut, tersebut, pendapatan pendapatan konsumen, konsumen, harga harga komoditi komoditi
yang yang berhubungan berhubungan (komplementer (komplementer atau atau substitusi), substitusi), dan dan selera selera
konsumen konsumen
"d "d
XX
== f f (P (P
XX
,, I, I, PP
YY
,, %) %)
dimana dimana
Qd Qd
X X
= kuantitas komoditi X yang diminta oleh individu per periode waktu = kuantitas komoditi X yang diminta oleh individu per periode waktu
(tahun, bulan, minggu, hari, atau satuan unit waktu yang lainnya) (tahun, bulan, minggu, hari, atau satuan unit waktu yang lainnya)
PP
X X
= harga per unit dari komoditi X = harga per unit dari komoditi X
I I = pendapatan konsumen = pendapatan konsumen
PP
Y Y
= harga dari komoditi yang berhubungan (substitusi atau = harga dari komoditi yang berhubungan (substitusi atau
komplementer) komplementer)
TT == selera selera konsumen konsumen
%abel 3 Skedul Permintaan ndividu terhadap Komoditi X %abel 3 Skedul Permintaan ndividu terhadap Komoditi X
Harga per unit (P Harga per unit (P
XX
) dari komoditi X ) dari komoditi X $ 2 $ 2 $ $ $ ,5 $ ,5
Kuantitas X yang diminta per satuan waktuv(Qd Kuantitas X yang diminta per satuan waktuv(Qd
XX
) ) 3 3 4,5 4,5
Gambar 3 Kurva Permintaan ndividu terhadap Komoditi X Gambar 3 Kurva Permintaan ndividu terhadap Komoditi X
0
0
0,50
1,00
,00
!
X
($)
1 3 4,5 6
"d
X
d
X
'
d
X
d
X
''
Pada harga $ 2, individu membeli unit komoditi per satuan waktu Pada P
X
= $, individu membeli 3 unit X;
dan pada P
X
= $,5, Qd
X
= 4,5 hubungan yang terbalik antara P
X
dan Qd
X
(kemiringan negatif untuk d
X
)
disebut sebagai "hukum permintaan d
X
bergeser ke kanan, menjadi d'X, dengan adanya peningkatan
pendapatan konsumen, peningkatan harga barang substitusi, peningkatan selera terhadap komoditi dan
penurunan harga komoditi-komoditi komplementer d
X
bergeser ke kiri, menjadi d''
X
dengan perubahan-
perubahan sebaliknya
!ermintaan terhadap suatu komoditi !ermintaan terhadap suatu komoditi
Dari Dari permintaan permintaan individual individual menjadi menjadi permintaan permintaan pasar pasar
Kurva Kurva permintaan permintaan pasar pasar ( (market market demand demand .urve .urve) ) untuk untuk
suatu suatu komoditi komoditi secara secara sederhana sederhana merupakan merupakan
penjumlahan penjumlahan secara secara horizontal horizontal dari dari kurva kurva- -kurva kurva
permintaan permintaan semua semua konsumen konsumen dalam dalam suatu suatu pasar pasar
ungsi ungsi permintaan permintaan pasar pasar::
"D "D
XX
== FF (P (P
XX
,, N, N, I, I, PP
YY
,, %) %)
Gambar 32 Dari Permintaan ndividual ke Permintaan Pasar Gambar 32 Dari Permintaan ndividual ke Permintaan Pasar
3 4,5
Qd

,5
,
,5
2,
!
X
($) !
X
($)
Qd
2
QD
X
2 5 8

,
,5
QD
X
=d

+d
2
2,
,

2 3,5
,5
!
X
($)
d
2
d

IndividuaI 1 IndividuaI !asar


Gambar ini memperlihatkan bahwa kurva permintaan pasar untuk komoditi, D
X
,
dihasilkan dari penjumlahan secara horizontal kurva permintaan individu (d

) dan
individu 2 (d
2
)
Gambar 32 Dari Permintaan ndividual ke Permintaan Pasar Gambar 32 Dari Permintaan ndividual ke Permintaan Pasar
Gambar ini menunjukkan kurva permintaan individu, d
X
, dan kurva permintaan pasar, D
X
,
dengan asumsi bahwa terdapat individu di dalam pasar dengan kurva permintaan
yang identik dengan d
X

2
3
4
5
6
6 5 4 3 2
!
X
($)
"D
X
IndividuaI
d
X

2
3
4
5
6
6 5 4 3 2
!
X
($)
"D
X
!asar
D
X
!ermintaan terhadap suatu komoditi !ermintaan terhadap suatu komoditi
Permintaan Permintaan yang yang dihadapi dihadapi oleh oleh Perusahaan Perusahaan
Permintaan Permintaan dari dari suatu suatu komoditi komoditi yang yang dihadapi dihadapi oleh oleh perusahaan perusahaan
bergantung bergantung kepada kepada permintaan permintaan pasar pasar atau atau industri industri terhadap terhadap
komoditi komoditi tersebut, tersebut, yang yang merupakan merupakan jumlah jumlah dari dari seluruh seluruh permintaan permintaan
individual individual dari dari komoditi komoditi tersebut tersebut dalam dalam suatu suatu pasar pasar Permintaan Permintaan
akan akan suatu suatu komoditi komoditi yang yang dihadapi dihadapi oleh oleh perusahaan perusahaan bergantung bergantung
kepada kepada harga harga dari dari komoditi, komoditi, ukuran ukuran (jumlah (jumlah konsumen konsumen dalam dalam
pasar), pasar), pendapatan pendapatan konsumen, konsumen, harga harga komoditi komoditi yang yang berhubungan, berhubungan,
selera, selera, harapan harapan akan akan harga, harga, usaha usaha promosi promosi dari dari perusahaan, perusahaan, dan dan
kebijakan kebijakan promosi promosi serta serta penentuan penentuan harga harga dari dari perusahaan perusahaan pesaing pesaing
Fungsi Fungsi permintaan permintaan yang yang dihadapi dihadapi oIeh oIeh suatu suatu perusahaan perusahaan::
""
XX
== a a
0 0
++ a a
1 1
PP
XX
++ a a
2 2
N N ++ a a
3 3
II ++ a a
4 4
PP
YY
++ a a
5 5
%% ++ .. ..
EIastisitas !ermintaan Terhadap arga EIastisitas !ermintaan Terhadap arga
Elastisitas permintaan titik terhadap harga Elastisitas permintaan titik terhadap harga
Elastisitas Elastisitas permintaan permintaan terhadap terhadap harga harga (Ep) (Ep) (price (price
elasticity elasticity of of demand) demand) diberikan diberikan oleh oleh persentase persentase
perubahan perubahan kuantitas kuantitas komoditi komoditi yang yang diminta diminta dibagi dibagi
dengan dengan persentase persentase perubahan perubahan harganya, harganya, dengan dengan
menjaga menjaga semua semua variabel variabel yang yang lainnya lainnya dalam dalam fungsi fungsi
permintaan permintaan konstan konstan Yaitu, Yaitu,
Ep Ep ==
Ep Ep == a a

P/Q P/Q
Gambar 33 Elastisitas %itik dari Harga Permintaan Gambar 33 Elastisitas %itik dari Harga Permintaan
!ada titik B di kurva D
X
,
E
!
= A"A! !" = -100$1 $5100 = -1(51) = -5
!ada titik C, E
!
= -1 (4) = - pada titik F, E
!
= -1(3) = -1 pada titik G,
E
!
= -1(4) = -1 dan pada titik , E
!
= -1(15) = - 15

2
3
4
5
6
6 5 4 3 2
!
X
($)
"
X
D
X
A
B
C

G
H

EIastisitas !ermintaan Terhadap arga EIastisitas !ermintaan Terhadap arga


Elastisitas permintaan busur terhadap harga Elastisitas permintaan busur terhadap harga
Elastisitas Elastisitas permintaan permintaan busur busur terhadap terhadap harga harga (E (E
PP
) ) ( (ar. ar.
5ri.e 5ri.e elasti.ity elasti.ity of of demand demand) ) atau atau elastisitas elastisitas permintaan permintaan
terhadap terhadap harga harga antara antara dua dua titik titik dalam dalam suatu suatu kurva kurva
permintaan, permintaan, di di dunia dunia nyata nyata
EIastisitas !ermintaan Terhadap arga EIastisitas !ermintaan Terhadap arga
Elastisitas terhadap harga, penerimaan total, dan Elastisitas terhadap harga, penerimaan total, dan
penerimaan marjinal penerimaan marjinal
%R = P Q %R = P Q
MR = MR = AA%R/ %R/AAQQ
Dengan Dengan penurunan penurunan dalam dalam harga, harga, penerimaan penerimaan total total
meningkat meningkat jika jika permintaanya permintaanya elastis elastis (jika (jika E E
p p
>> ) );; %R %R
tidak tidak berubah berubah jika jika permintaannya permintaannya elastis elastis uniter uniter dan dan %R %R
menurun menurun jika jika permintaannya permintaannya inelastis inelastis
%abel 32 Elastisitas Harga, Penerimaan %otal, dan %abel 32 Elastisitas Harga, Penerimaan %otal, dan
Penerimaan Marjinal Penerimaan Marjinal
() () (2) (2) (3) (3) (4) (4) (5) (5)
PP QQ EE
PP
%R = PQ %R = PQ MR = MR = AA%R/ %R/AAQQ
$ 6 $ 6 - - $ $ -- --
5 5 - -5 5 5 5 $ 5 $ 5
4 4 2 2 - -2 2 8 8 3 3
3 3 3 3 - - 9 9
2 2 4 4 - - 8 8 - -
5 5 - - /5 /5 5 5 - -3 3
6 6 - -5 5
Gambar 33 !ermintaan, !enerimaan TotaI, !enerimaan MarjinaI, dan EIastisitas Gambar 33 !ermintaan, !enerimaan TotaI, !enerimaan MarjinaI, dan EIastisitas
terhadap arga terhadap arga
Selama permintaan elastis terhadap harga (sampai 3 unit output), pengurangan harga meningkatkan
penerimaan total (%R), dan penerimaan marjinal (MR) positif Pada saat Q=3, permintaan adalah elastis
uniter, %R maksimum dan MR= pada saat permintaan inelastis terhadap harga (untuk output lebih besar
dari 3 unit), pengurangan harga mengurangi %R dan MR negatif

2
3
4
5
6
6 5 4 3 2
!, MR ($)
"
X
D
X

9
6 5 4 3 2
TR ($)
-
-2
8
5

A
J
G
F
C
B
"
X
TR
X
TR = 6" - ("

100)
" = 600 - 100!
MR = 6 - ("50)
MR
X
E''
IEpI > 1
IEpI = 1
IEpI < 1
Gambar 34 Kurva Permintaan yang dihadapi oleh Perusahaan Gambar 34 Kurva Permintaan yang dihadapi oleh Perusahaan
Persaingan Sempurna Persaingan Sempurna
Kurva permintaan untuk output bagi perusahaan persaingan sempurna merupakan garis
horisontal atau elastis sempurna Maka, P = MR, dan kurva permintaan serta kurva
penerimaan marjinalnya berimpit

4
5 4 3 2
!
X
($)
"
X
D = MR
d
X
aktor aktor- -faktor yang mempengaruhi faktor yang mempengaruhi
permintaan terhadap harga permintaan terhadap harga
Elastisitas Elastisitas permintaan permintaan terhadap terhadap harga harga pada pada suatu suatu
komoditi komoditi sangat sangat bergantung bergantung dari dari ketersediaan ketersediaan substitusi substitusi
untuk untuk komoditi komoditi yang yang diminta diminta untuk untuk memberikan memberikan
responnya responnya terhadap terhadap perubahan perubahan harga harga Ukuran Ukuran elastisitas elastisitas
permintaan permintaan terhadap terhadap harga harga makin makin besar besar jika jika makin makin dekat dekat
atau atau makin makin banyak banyak jumlah jumlah komoditi komoditi yang yang mampu mampu
mensubstitusinya mensubstitusinya
Elastisitas permintaan terhadap Elastisitas permintaan terhadap
pendapatan pendapatan
Elastisitas Elastisitas terhadap terhadap pendapatan pendapatan (E (E

) ) mengukur mengukur
persentase persentase perubahan perubahan dalam dalam permintaan permintaan dari dari suatu suatu
komoditi komoditi dibagi dibagi perubahan perubahan dalam dalam pendapatan pendapatan
konsumen, konsumen, dengan dengan memegang memegang variabel variabel lain lain dalam dalam
fungsi fungsi permintaan permintaan konstan, konstan, termasuk termasuk harga harga
Elastisitas Elastisitas permintaan permintaan titik titik terhadap terhadap pendapatan pendapatan (point (point
income income elasticity elasticity of of demand) demand) ditunjukkan ditunjukkan oleh oleh::
EE

== ( (AAQ/Q) Q/Q) // ( (AA/) /) == ( (AAQ/ Q/AA) ) (/Q) (/Q)


Elastisitas permintaan silang Elastisitas permintaan silang
terhadap harga terhadap harga
Elastisitas Elastisitas terhadap terhadap pendapatan pendapatan (E (E

) ) mengukur mengukur
persentase persentase perubahan perubahan dalam dalam permintaan permintaan dari dari suatu suatu
komoditi komoditi dibagi dibagi perubahan perubahan dalam dalam pendapatan pendapatan
konsumen, konsumen, dengan dengan memegang memegang variabel variabel lain lain dalam dalam
fungsi fungsi permintaan permintaan konstan, konstan, termasuk termasuk harga harga
Elastisitas Elastisitas permintaan permintaan silang silang titik titik terhadap terhadap harga harga (point (point
cross cross price price elasticity elasticity of of demand) demand) dirumuskan dirumuskan sebagai sebagai::
EE
XY XY
== ( (AAQQ
XX
/Q /Q
XX
) ) // ( (AAPP
YY
/P /P
YY
) ) == ( (AAQQ
XX
// AAPP
YY
) ) (P (P
YY
/Q /Q
XX
) )
EE
XY XY
== a a
4 4
(P (P
YY
/Q /Q
XX
) )
Penggunaan elastisitas dalam Penggunaan elastisitas dalam
pengambilan keputusan manajerial pengambilan keputusan manajerial
Analisis Analisis dari dari kekuatan kekuatan atau atau variabel variabel- -variabel variabel yang yang
mempengaruhi mempengaruhi permintaan permintaan dan dan estimasi estimasi yang yang dapat dapat
dipercaya dipercaya terhadap terhadap dampaknya dampaknya secara secara kuantitatif kuantitatif
terhadap terhadap penjualan penjualan adalah adalah sangat sangat penting penting bagi bagi
perusahaan perusahaan untuk untuk membuat membuat keputusan keputusan produksi produksi yang yang
terbaik terbaik dan dan rencananya rencananya untuk untuk pertumbuhan pertumbuhan
Konvergensi selera secara Konvergensi selera secara
internasional internasional
%erdapat %erdapat tren tren yang yang meningkat meningkat tentang tentang
pemusatan pemusatan selera selera di di seluruh seluruh dunia dunia Selera Selera di di
Amerika Amerika Serikat Serikat mempengaruhi mempengaruhi selera selera di di
seluruh seluruh dunia, dunia, dan dan selera selera dunia dunia juga juga
mempengaruhi mempengaruhi selera selera di di Amerika Amerika Serikat Serikat secara secara
kuat kuat Sementara Sementara beberapa beberapa perbedaan perbedaan secara secara
nasional nasional akan akan tetap tetap ada, ada, revolusi revolusi informasi informasi dan dan
perkawinan perkawinan budaya budaya secara secara silang silang dapat dapat
diharapkan diharapkan mempercepat mempercepat konvergensi konvergensi selera selera
secara secara global global ni ni mempunyai mempunyai implikasi implikasi yang yang
sangat sangat penting penting bagi bagi semua semua perusahaan perusahaan
Electronic commerce Electronic commerce
EE- -commerce commerce mengacu mengacu kepada kepada produksi, produksi, iklan, iklan, penjualan, penjualan, dan dan
distribusi distribusi dari dari barang barang dan dan jasa jasa dari dari perusahaan perusahaan ke ke
perusahaan perusahaan atau atau dari dari perusahaan perusahaan ke ke konsumen konsumen melalui melalui
internet internet Daya Daya tarik tarik yang yang paling paling besar besar dari dari e e- -commerce commerce bagi bagi
konsumen konsumen adalah adalah kenikmatan kenikmatan mempunyai mempunyai akses akses tanpa tanpa batas batas
waktu waktu terhadap terhadap toko toko maya maya dan dan kemampuan kemampuan untuk untuk melakukan melakukan
belanja belanja dan dan membanding membanding- -bandingkan bandingkan dengan dengan biaya biaya dan dan
usaha usaha yang yang minimal minimal Melalui Melalui e e- -commerce, commerce, penjual penjual dapat dapat
secara secara tajam tajam mengurangi mengurangi biaya biaya penjualannya penjualannya dan dan
meyediakan meyediakan input, input, menata menata ulang ulang rantai rantai pasok pasok dan dan logistik, logistik,
dan dan mendefinisikan mendefinisikan kembali kembali manajemen manajemen hubungan hubungan
pelanggan pelanggan
BAB 4 BAB 4
ES%MAS PERMN%AAN ES%MAS PERMN%AAN
Masalah dentifikasi Masalah dentifikasi
Kurva Kurva permintaan permintaan untuk untuk suatu suatu komoditi komoditi biasanya biasanya
diestimasi diestimasi dari dari data data yang yang ada ada di di pasar pasar tentang tentang kuantitas kuantitas
yang yang dibeli dibeli dari dari suatu suatu komoditi komoditi pada pada berbagai berbagai tingkat tingkat
harga harga dalam dalam jangka jangka waktu waktu tertentu tertentu (menggunakan (menggunakan data data
deret deret- -waktu) waktu) atau atau berbagai berbagai unit unit konsumsi konsumsi atau atau pasar pasar
pada pada satu satu waktu waktu
Gambar 4 Gambar 4- - %itik %itik- -titik harga kuantitas dan masalah identifikasi titik harga kuantitas dan masalah identifikasi
%itik-titik observasi harga kuantitas E

, E
2
, E
3
, dan E
4
dihasilkan dari perpotongan antara kurva permintaan
dan penawaran yang tak terobservasi D

dan S

, D2 dan S2, D3 dan S3, dan D4 dan S4 Maka dari itu,


garis putus-putus yang menghubungkan titik-titik E, E2, E3 dan E4 bukan merupakan kurva permintaan
dari komoditi Untuk menurunkan kurva permintaan dari komoditi, katakan D2, kita membuat penawaran
bergeser atau menjadi berbeda dan benar melalui analisis regresi, terhadap kekuatan yang menyebabkan
kurva permintaan D2 untuk bergeser atau menjadi berbeda (lihat titik E2 dan E'2)
P
P
4
P
3
P
2
P

Q
2
Q
3
Q
4
Q
S
4
S
3
S
2
S

E
4
E
3
E
2
E

E'
2
D
2
D

D
3
D
4

Pendekatan penelitian pemasaran Pendekatan penelitian pemasaran


untuk estimasi permintaan untuk estimasi permintaan
Sementara Sementara analisis analisis regresi regresi sejauh sejauh ini ini merupakan merupakan metode metode
yang yang sangat sangat penting penting dan dan berguna berguna untuk untuk mengestimasi mengestimasi
permintaan, permintaan, pendekatan pendekatan penelitian penelitian pemasaran pemasaran juga juga
sering sering digunakan digunakan
Yang Yang paling paling penting penting disini disini adalah adalah::
survey survey konsumen, konsumen,
klinik klinik konsumen, konsumen, dan dan
percobaan percobaan pasar pasar
Survey konsumen dan penelitian Survey konsumen dan penelitian
observasi observasi
Survei Survei konsumen konsumen (consumer (consumer surveys) surveys) melibatkan melibatkan
sejumlah sejumlah sampel sampel konsumen konsumen tentang tentang bagaimana bagaimana mereka mereka
akan akan bereaksi bereaksi terhadap terhadap perubahan perubahan tertentu tertentu dalam dalam harga harga
suatu suatu komoditi, komoditi, pendapatan, pendapatan, harga harga dari dari komoditi komoditi yang yang
berhubungan, berhubungan, pengeluaran pengeluaran iklan, iklan, insentif insentif kredit, kredit, dan dan
determinanyang determinanyang lainnya lainnya
Survey Survey ini ini dapat dapat dilakukan dilakukan dengan dengan mencegat mencegat dan dan
menanyai menanyai orang orang- -orang orang pada pada suatu suatu pusat pusat perbelanjaan perbelanjaan
atau atau dengan dengan mengatur mengatur daftar daftar pertanyaan pertanyaan (kuesioner) (kuesioner)
yang yang canggih canggih untuk untuk dibagikan dibagikan kepada kepada sampel sampel konsumen konsumen
tertentu tertentu oleh oleh para para penanya penanya yang yang terlatih terlatih
Klinik konsumen Klinik konsumen
ni ni merupakan merupakan percobaan percobaan laboratorium laboratorium di di mana mana sejumlah sejumlah
partisipan partisipan diberikan diberikan sejumlah sejumlah uang uang tertentu tertentu dan dan diminta diminta untuk untuk
membelanjakannya membelanjakannya di di dalam dalam suatu suatu toko toko simulasi simulasi dan dan melihat melihat
bagaimana bagaimana mereka mereka memberikan memberikan reaksi reaksi terhadap terhadap perubahan perubahan
dalam dalam harga harga komoditi, komoditi, pengemasan pengemasan produk, produk, pemajangan, pemajangan, harga harga
produk produk pesaing, pesaing, dan dan faktor faktor lainnya lainnya yang yang mempengaruhi mempengaruhi
permintaan permintaan
Partisipan Partisipan dalam dalam percobaan percobaan ini ini dapat dapat dipilih dipilih sedekat sedekat mungkin mungkin
yang yang mewakili mewakili karakteristik karakteristik sosio sosio ekonomi ekonomi dari dari pasar pasar yang yang dituju dituju
Partisipan Partisipan mempunyai mempunyai insentif insentif dalam dalam membeli membeli komoditi komoditi yang yang
mereka mereka inginkan inginkan karena karena biasanya biasanya mereka mereka diizinkan diizinkan untuk untuk tetap tetap
membeli membeli barang barang tersebut tersebut Sehingga Sehingga klinik klinik konsumen konsumen lebih lebih
realistik realistik dibandingkan dibandingkan survei survei konsumen konsumen Dengan Dengan kemampuan kemampuan
untuk untuk mengontrol mengontrol lingkungan, lingkungan, klinik klinik konsumen konsumen juga juga menghindari menghindari
kekurangan kekurangan dari dari percobaan percobaan pasar, pasar, yang yang dapat dapat merusak merusak kejadian kejadian
yang yang sesungguhnya sesungguhnya
Percobaan pasar Percobaan pasar
Percobaan Percobaan pasar pasar (market (market experiments) experiments) diadakan diadakan di di
pasar pasar yang yang sesungguhnya sesungguhnya
%erdapat %erdapat banyak banyak cara cara untuk untuk melakukan melakukan percobaan percobaan ini ini
Salah Salah satu satu metodenya metodenya adalah adalah dengan dengan memilih memilih beberapa beberapa
pasar pasar dengan dengan karakteristik karakteristik sosio sosio ekonomi ekonomi yang yang mirip mirip dan dan
merubah merubah harga harga komoditi komoditi di di dalam dalam beberapa beberapa toko toko atau atau
pasar, pasar, merubah merubah bungkus bungkus di di pasar pasar atau atau toko toko yang yang lain, lain,
dan dan merubah merubah jumlah jumlah serta serta tipe tipe promosi promosi di di pasar pasar atau atau
toko toko lainnya, lainnya, lalu lalu merekam merekam respon respon (pembelian) (pembelian) yang yang
dilakukan dilakukan oleh oleh konsumen konsumen di di beberapa beberapa pasar pasar tersebut tersebut
Pengenalan terhadap regresi Pengenalan terhadap regresi
Untuk Untuk memperkenalkan memperkenalkan analisis analisis regresi, regresi, misalkan misalkan bahwa bahwa seorang seorang
manajer manajer ingin ingin menentukan menentukan hubungan hubungan antara antara pengeluaran pengeluaran biaya biaya
iklan iklan perusahaan perusahaan dengan dengan penerimaan penerimaan penjualannya penjualannya Manajer Manajer ini ini
ingin ingin menguji menguji hipotesis hipotesis yang yang mengatakan mengatakan bahwa bahwa makin makin tinggi tinggi
biaya biaya untuk untuk iklan iklan maka maka akan akan makin makin tinggi tinggi pula pula penerimaan penerimaan
penjualan penjualan untuk untuk perusahaan, perusahaan, dan dan seterusnya, seterusnya, dia dia ingin ingin
mengestimasi mengestimasi kekuatan kekuatan dari dari hubungan hubungan tersebut tersebut (berapa (berapa banyak banyak
peningkatan peningkatan penjualan penjualan setiap setiap dolar dolar kenaikan kenaikan biaya biaya iklan) iklan) Sampai Sampai
akhirnya, akhirnya, manajer manajer tersebut tersebut mengumpulkan mengumpulkan data data pengeluaran pengeluaran iklan iklan
dan dan penerimaan penerimaan penjualan penjualan perusahaan perusahaan tersebut tersebut untuk untuk tahun tahun
yang yang lalu lalu Dalam Dalam hal hal ini, ini, tingkat tingkat pengeluaran pengeluaran iklan iklan (X) (X) merupakan merupakan
variabel variabel bebas bebas atau atau variabel variabel penjelas, penjelas, sementara sementara penerimaan penerimaan
penjualan penjualan (Y) (Y) merupakan merupakan variabel variabel terikat terikat yang yang ingin ingin dijelaskan dijelaskan oleh oleh
manajer manajer Misalkan Misalkan bahwa bahwa data data pengeluaran pengeluaran iklan iklan- -penjualan penjualan untuk untuk
perusahaan perusahaan tersebut tersebut dalam dalam tahun tahun terakhir terakhir yang yang telah telah
dikumpulkan dikumpulkan tersebut tersebut disajikan disajikan dalam dalam %abel %abel 4 4- -
%abel 4 %abel 4- - Pengeluaran iklan dan penerimaan penjualan Pengeluaran iklan dan penerimaan penjualan
suatu perusahaan (jutaan dolar) suatu perusahaan (jutaan dolar)
Tahun (t) Tahun (t) 1 1 3 3 4 4 5 5 6 6 7 7 8 8 9 9 10 10
Pengeluaran iklan (X) Pengeluaran iklan (X) 9 9 2 2 2 2 3 3 3 3 4 4 5 5
Penerimaan penjualan (Y) Penerimaan penjualan (Y) 44 44 4 4 42 42 46 46 48 48 52 52 54 54 58 58 56 56 6 6
Gambar 4 Gambar 4- -2 Pengeluaran iklan dan penerimaan suatu perusahaan 2 Pengeluaran iklan dan penerimaan suatu perusahaan
dalam tahun dalam tahun- -an an
Pengeluaran iklan perusahaan (X) variabel bebas, diukur sepanjang sumbu horisontal,
sementara penerimaan penjualan (Y), variabel terikat, diukur sepanjang sumbu vertikal
Setiap titik (dot) dalam gambar mewakili satu kombinasi pengeluaran iklan-penjualan yang
ada dalam %abel 4-
Y
55
5
45
4

9 2
X
(9,4)
3 4 5
6
(,44)
(,42)
(2,46)
(,48)
(2,52)
(3,54)
(4,56)
(3,58)
(5,6)
!engeIuaran ikIan (jutaan doIar)
!
e
n
e
r
i
m
a
a
n

p
e
n
j
u
a
I
a
n


(
j
u
t
a
a
n

d
o
I
a
r
)

Gambar 4 Gambar 4- -3 Menggambarkan garis regresi 3 Menggambarkan garis regresi


Garis regresi yang diperlihatkan pada gambar ini merupakan garis yang paling baik dan
cocok yang dapat mewakili titik-titik data dalam arti kata jumlah simpangan kuadrat pada
sumbu vertikal dari titik-titik garis adalah minimum
!enjuaIan Y
55
5
45
4

9 2
IkIan (X)
3 4 5
6
t = 7,6 + 3,35 Xt
e
10
e
9
e
8
e
7
e
6
e
4
e
5
e
3
e
2

1
Y
1
e
1
Analisis regresi sederhana Analisis regresi sederhana
Analisi regresi sederhana membahas bagaimana: Analisi regresi sederhana membahas bagaimana:
Menghitung nilai a (titik potong vertikal) dan nilai b Menghitung nilai a (titik potong vertikal) dan nilai b
(koefisien kemiringan) dari garis regresi (koefisien kemiringan) dari garis regresi
2 2 Mengadakan uji keberartian dari estimasi Mengadakan uji keberartian dari estimasi- -estimasi estimasi
parameter parameter
3 3 Membuat interval keyakinan untuk parameter yang Membuat interval keyakinan untuk parameter yang
sebenarnya sebenarnya
4 4 Menguji kekuatan penjelas secara keseluruhan dari Menguji kekuatan penjelas secara keseluruhan dari
regresi regresi
Metode kuadrat terkeciI biasa Metode kuadrat terkeciI biasa
%ujuan %ujuan analisis analisis regresi regresi adalah adalah untuk untuk menghasilkan menghasilkan estimasi estimasi nilai nilai a a
(titik (titik potong potong vertikal) vertikal) dan dan b b (kemiringan) (kemiringan) dari dari garis garis regresi regresi::
Deviasi Deviasi dari dari galat galat (et) (et) dari dari setiap setiap observasi observasi penerimaan penerimaan penjualan penjualan
(Y (Y
tt
) ) dari dari nilainya nilainya yang yang berhubungan berhubungan yang yang berasal berasal dari dari garis garis regresi regresi
( (
tt
), ), yaitu yaitu::
Jumlah Jumlah dari dari simpangan simpangan kuadrat kuadrat atau atau galat galat ini ini dapat dapat dituliskan dituliskan
sebagai sebagai::
Metode kuadrat terkeciI biasa Metode kuadrat terkeciI biasa
Estimasi Estimasi dari dari nilai nilai a a dan dan b b (yaitu (yaitu a^ a^ dab dab b^) b^) diperoleh diperoleh dengan dengan
meminimumkan meminimumkan jumlah jumlah dari dari simpangan simpangan kuadrat kuadrat Nilai Nilai b^ b^ diberikan diberikan
oleh oleh
Dimana Dimana YY dan dan XX merupakan merupakan nilai nilai rata rata- -rata rata dari dari Yt Yt dan dan Xt Xt Nilai Nilai a^ a^
dihasilkan dihasilkan dari dari
%abel 4 %abel 4- -2 Perhitungan untuk mengestimasi garis regresi 2 Perhitungan untuk mengestimasi garis regresi
pada masalah iklan penjualan pada masalah iklan penjualan
t t XX
t t
YY
t t
Tahun Tahun IkIan IkIan !enjuaIan !enjuaIan XX
t t
- - XX YY
t t
- - YY (X (X
t t
- - X)(Y X)(Y
t t
- - Y) Y) (X (X
t t
- - X) X)

44 44 - -2 2 - -6 6 2 2 4 4
2 2 9 9 4 4 - -3 3 - - 3 3 9 9
3 3 42 42 - - - -8 8 8 8
4 4 2 2 46 46 - -4 4
5 5 48 48 - - - -2 2 2 2
6 6 2 2 52 52 2 2
7 7 3 3 54 54 4 4 4 4
8 8 3 3 58 58 8 8 8 8
9 9 4 4 56 56 2 2 6 6 2 2 4 4
5 5 6 6 3 3 3 3 9 9
n = n =
L LX X
t t
120 120
X 12 X 12
L LY Y
t t
500 500
Y 12 Y 12
L L (X (X
tt
X) X)
= =
L L (Y (Y
tt
Y) Y)
= =
L L(X (X
tt
X)(Y X)(Y
tt
Y) Y)
= 6 = 6
L L(X (X
tt
X) X)
2 2
=3 =3
Uji keberartian estimasi parameter Uji keberartian estimasi parameter
%ujuan %ujuan analisis analisis regresi regresi adalah adalah untuk untuk menghasilkan menghasilkan estimasi estimasi nilai nilai a a
(titik (titik potong potong vertikal) vertikal) dan dan b b (kemiringan) (kemiringan) dari dari garis garis regresi regresi::
Analisis regresi berganda Analisis regresi berganda
Model regresi berganda Model regresi berganda
Koefisien determinasi dan R Koefisien determinasi dan R
2 2
yang disesuaikan yang disesuaikan
Analisis varians Analisis varians
Estimasi titik dan interval22 Estimasi titik dan interval22
Masalah dalam analisis regresi Masalah dalam analisis regresi
MuItikoIinieritas MuItikoIinieritas (multicollinearity) (multicollinearity)
Muncul Muncul pada pada saat saat dua dua atau atau lebih lebih variabel variabel penjelas penjelas
dalam dalam regresi regresi mempunyai mempunyai hubungan hubungan yang yang tinggi tinggi ni ni
membuat membuat banyak banyak koefisien koefisien yang yang tidak tidak signifikan signifikan
walaupun walaupun nilai nilai R R
2 2
bisa bisa jadi jadi sangat sangat tinggi tinggi Hal Hal ini ini
dapat dapat dihilangkan dihilangkan dengan dengan meningkatkan meningkatkan jumlah jumlah
sampel, sampel, menggunakan menggunakan informasi informasi apriori, apriori, melakukan melakukan
transformasi transformasi terhadap terhadap fungsi, fungsi, atau atau membuang membuang satu satu
variabel variabel yang yang mempunyai mempunyai hubungan hubungan tinggi tinggi tersebut tersebut
Masalah dalam analisis regresi Masalah dalam analisis regresi
eteroskedastisitas eteroskedastisitas (heterocedasticity) (heterocedasticity)
Muncul Muncul dalam dalam data data kerat kerat- -lintang lintang pada pada saat saat faktor faktor galat galat tidak tidak
konstan konstan ni ni membuat membuat galat galat baku baku yang yang bias bias dan dan uji uji statistik statistik yang yang
tidak tidak benar benar Hal Hal ini ini dapat dapat dikoreksi dikoreksi dengan dengan menggunakan menggunakan log log dari dari
variabel variabel yang yang menyebabkan menyebabkan masalah masalah tersebut tersebut atau atau dengan dengan kuadrat kuadrat
terkecil terkecil tertimbang tertimbang (weighted (weighted least least square) square)
OtokoreIasi OtokoreIasi (autocorrelation) (autocorrelation)
Sering Sering muncul muncul dalam dalam data data deret deret waktu, waktu, pada pada saat saat terjadi terjadi galat galat yang yang
berurutan berurutan memiliki memiliki tanda tanda yang yang sama sama atau atau berganti berganti tanda tanda setiap setiap
saat saat ni ni menimbulkan menimbulkan statistik statistik tt yang yang sangat sangat besar besar dan dan nilai nilai statistik statistik
serta serta R R
2 2
yang yang tidak tidak dapat dapat dipercaya dipercaya Otokorelasi Otokorelasi dapat dapat dideteksi dideteksi
dengan dengan menggunakan menggunakan uji uji Durbin Durbin- -Watson Watson dan dan dapat dapat diperbaiki diperbaiki
dengan dengan memasukkan memasukkan tren tren waktu waktu atau atau variabel variabel yang yang penting penting yang yang
tadinya tadinya dihilangkan dihilangkan dalam dalam regresi regresi dengan dengan menggunakan menggunakan turunan turunan
pertama pertama dari dari semua semua variabel variabel yang yang ada, ada, atau atau dengan dengan teknik teknik- -teknik teknik
lainnya lainnya yang yang lebih lebih rumit rumit
Gambar 4 Gambar 4- -4 Gangguan Heteroskedastisitas dan Otokorelasi 4 Gangguan Heteroskedastisitas dan Otokorelasi
Bagian (a) menunjukkan gangguan heteroskedastik, di mana ukuran dari galat atau residual
meningkat sejalan dengan ukuran dari nilai X Bagian (b) menunjukkan pola yang berlawanan
dari gangguan heteroskedastik (yang tidak begitu umum)
Gangguan eteroskedastisitas (error)
Y
X
0
= a + bX
Y
X
0
= a + bX
(a) (b)
Gambar 4 Gambar 4- -4 Gangguan Heteroskedastisitas dan Otokorelasi 4 Gangguan Heteroskedastisitas dan Otokorelasi
Bagian (c) memperlihatkan otokorelasi positif (error yang positif atau negatif dalam satu
periode diikuti oleh galat lainnya yang positif atau negatif secara berturut-turut, pada periode
berikutnya) Bagian (d) menunjukkan otokorelasi negatif (yang tidak begitu umum)
OtokoreIasi positif
e
t
t
0

(c) (d)
OtokoreIasi negatif
+
-
2
3
4 5 6 7
e
1
e
t
t
0
+
-
e
1
e
2
e
3
e
4
e
5
Estimasi permintaan dengan Estimasi permintaan dengan
analisis regresi analisis regresi
Spesifikasi model Spesifikasi model
""
XX
== ff (P (P
XX
,, I, I, N, N, PP
YY
,, T, T, . ... ..) )
Mengumpulkan data dari variabel Mengumpulkan data dari variabel- -variabel variabel
Menspesifikasi bentuk persamaan permintaan Menspesifikasi bentuk persamaan permintaan
""
XX
= a = a
0 0
+ a + a
1 1
PP
XX
+ a + a
2 2
I + a I + a
3 3
N + a N + a
1 1
PP
X X
+ ... + e + ... + e
""
XX
= a(P = a(P
b1 b1
XX
) (I ) (I
b2 b2
) )
ln " ln "
XX
= ln a+ b = ln a+ b
1 1
ln ln PP
XX
+ b + b
2 2
ln ln II
Menguji hasil ekonometrik Menguji hasil ekonometrik
Mengestimasi permintaan ekspor dan Mengestimasi permintaan ekspor dan
impor Amerika Serikat impor Amerika Serikat
Seperti Seperti dalam dalam kasus kasus barang barang dan dan jasa jasa yang yang murni murni
domestik, domestik, kita kita dapat dapat mengestimasi mengestimasi permintaan permintaan untuk untuk
ekspor ekspor dan dan impor impor dan dan menghasilkan menghasilkan elastisitas elastisitas terhadap terhadap
harga harga dan dan pendapatan pendapatan Perbedaannya Perbedaannya adalah adalah bahwa bahwa
harga harga dalam dalam mata mata uang uang domestik domestik dari dari impor impor bergantung bergantung
kepada kepada harga harga dalam dalam mata mata uang uang luar luar negeri negeri serta serta nilai nilai
tukarnya tukarnya Kemampuan Kemampuan untuk untuk melakukan melakukan substitusi substitusi
antara antara domestik domestik dan dan barang barang atau atau jasa jasa luar luar negeri negeri adalah adalah
sangat sangat tinggi tinggi dan dan terus terus meningkat meningkat dalam dalam dunia dunia sekarang sekarang
ini ini
Mengestimasi permintaan ekspor dan Mengestimasi permintaan ekspor dan
impor Amerika Serikat impor Amerika Serikat
Permintaan Permintaan akan akan impor impor di di Amerika Amerika serikat serikat (Q (Q
M M
) )
merupakan merupakan fungsi fungsi dari dari harga harga dalam dalam dolar dolar dari dari komoditi komoditi
atau atau jasa jasa yang yang diimpor diimpor (P (P
M M
), ), pendapatan pendapatan konsumen konsumen
Amerika Amerika Serikat Serikat (), (), jumlah jumlah konsumen konsumen Amerika Amerika Serikat Serikat
(N), (N), harga harga dalam dalam dolar dolar dari dari barang barang atau atau jasa jasa yang yang
berhubungan berhubungan (komplementer (komplementer atau atau substitusi) substitusi) di di Amerika Amerika
Serikat Serikat (P (P
YY
), ), selera selera dari dari konsumen konsumen di di Amerika Amerika Serikat Serikat
(%), (%), dan dan semua semua variabel variabel lainnya lainnya yang yang dianggap dianggap penting penting
sebagai sebagai determinan determinan dari dari permintaan permintaan atas atas komoditi komoditi atau atau
jasa jasa impor impor tertentu tertentu
""

== ff (P (P

,, I, I, N, N, PP
YY
,, T, T, . ... ..) )
BAB 5 BAB 5
PERAMALAN PERMN%AAN PERAMALAN PERMN%AAN
%ujuan dari peramalan %ujuan dari peramalan
Untuk mengurangi risiko atau ketidak pastian Untuk mengurangi risiko atau ketidak pastian
yang dihadapi suatu perusahaan dalam yang dihadapi suatu perusahaan dalam
pengambilan keputusan operasional jangka pengambilan keputusan operasional jangka
pendeknya dan dalam merencanakan pendeknya dan dalam merencanakan
pertumbuhan jangka panjangnya pertumbuhan jangka panjangnya
Peramalan kualitatif Peramalan kualitatif
%eknik Survei %eknik Survei
Survei tentang pabrik dari para eksekutif bisnis dan Survei tentang pabrik dari para eksekutif bisnis dan
rencana pengeluaran untuk perlengkapan rencana pengeluaran untuk perlengkapan
Survei tentang rencana perubahan inventori dan Survei tentang rencana perubahan inventori dan
harapan penjualan harapan penjualan
Survei tentang rencana pengeluaran konsumen Survei tentang rencana pengeluaran konsumen
Jajak pendapat Jajak pendapat
Jajak pendapat eksekutif Jajak pendapat eksekutif
Jajak pendapat tenaga penjual Jajak pendapat tenaga penjual
Jajak pendapat tentang keinginan konsumen Jajak pendapat tentang keinginan konsumen
Meminta perspektif luar negeri Meminta perspektif luar negeri
Analisis deret waktu Analisis deret waktu
Analisis deret waktu mencoba meramalkan nilai Analisis deret waktu mencoba meramalkan nilai- -
nilai masa depan dari deret waktu dengan nilai masa depan dari deret waktu dengan
mengkaji beberapa observasi data yang telah mengkaji beberapa observasi data yang telah
lalu saja lalu saja
Asumsinya adalah bahwa deret waktu itu akan Asumsinya adalah bahwa deret waktu itu akan
terus bergerak seperti di waktu yang lalu terus bergerak seperti di waktu yang lalu
(artinya, pola yang lalu akan tetap tidak berubah (artinya, pola yang lalu akan tetap tidak berubah
atau akan sama di waktu yang akan datang) atau akan sama di waktu yang akan datang)
Karena alasana itu maka analisis deret waktu Karena alasana itu maka analisis deret waktu
sering disebut sebagai "peramalan yang naif sering disebut sebagai "peramalan yang naif
Sebab Sebab- -sebab terjadinya fluktuasi dalam sebab terjadinya fluktuasi dalam
data deret waktu data deret waktu
%ren sekular %ren sekular (se.ular trend) (se.ular trend) berhubungan dengan peningkatan atau berhubungan dengan peningkatan atau
penurunan seri data dalam jangka panjang penurunan seri data dalam jangka panjang
luktuasi siklis luktuasi siklis (.y.li.al flu.tuation) (.y.li.al flu.tuation) adalah ekspansi dan konstruksi adalah ekspansi dan konstruksi
yang utama dalam banyak deret waktu ekonomi yang kelihatan yang utama dalam banyak deret waktu ekonomi yang kelihatan
berulang kembali setiap beberapa tahun berulang kembali setiap beberapa tahun
Variasi musiman Variasi musiman (seasonal variation) (seasonal variation) merujuk kepada fluktuasi yang merujuk kepada fluktuasi yang
secara teratur berulang kembali dalam kegiatan ekonomi tiap secara teratur berulang kembali dalam kegiatan ekonomi tiap- -tiap tiap
tahun tahun
Pengaruh tak teratur atau acak Pengaruh tak teratur atau acak (irregular or random influen.e) (irregular or random influen.e)
adalah variasi adalah variasi- -variasi dalam seri data disebabkan oleh perang, variasi dalam seri data disebabkan oleh perang,
bencana alam, pemogokan, atau peristiwa bencana alam, pemogokan, atau peristiwa- -peristiwa lain yang peristiwa lain yang
istimewa istimewa
Gambar 5 Gambar 5- -1 Tren, SikIis, Musiman, dan Variasi Acak 1 Tren, SikIis, Musiman, dan Variasi Acak
daIam Data Deret daIam Data Deret- -Waktu Waktu
2 3 4 5 6 7 8 9 2 3 %ahun
luktuasi
siklis
%ren
sekular
Penjualan ($)
Panel ini memperlihatkan tren sekuler yang menanjak dalam penjualan (garis lurus tak
terputus) dan juga fluktuasi siklis di atas dan di bawah tren selama beberapa tahun (garis
gelombang putus-putus)
Gambar 5 Gambar 5- -1 Tren, SikIis, Musiman, dan Variasi Acak 1 Tren, SikIis, Musiman, dan Variasi Acak
daIam Data Deret daIam Data Deret- -Waktu Waktu
2 3 4 2 3 4 2 3 4 Per Empat
%ahun
Pengaruh
acak
Variasi
musiman
Penjualan ($)
2 3
Panel ini memperlihatkan variasi musiman dalam data setiap tahun (garis bergelombang
putus-putus) dan pengaruh-pengaruh tak teratur dan acak (garis tak terputus) Variasi total
dalam deret-waktu adalah hasil kerja sama dari keempat kekuatan ini
%abel 5 Permintaan Musiman untuk (Penjualan dari) %abel 5 Permintaan Musiman untuk (Penjualan dari)
Listrik (dalam juta KWH) di suatu kota di Listrik (dalam juta KWH) di suatu kota di
Amerika Serikat, tahun 997 Amerika Serikat, tahun 997- -2 2
Periode Waktu Periode Waktu 997, 997, 997,2 997,2 997,3 997,3 997,4 997,4 998, 998, 998,2 998,2 998,3 998,3 998,4 998,4
Kuantitas Kuantitas 5 5 2 2 4 4 2 2 7 7 3 3 6 6
Periode Waktu Periode Waktu 999, 999, 999,2 999,2 999,3 999,3 999,4 999,4 2, 2, 2,2 2,2 2,3 2,3 2,4 2,4
Kuantitas Kuantitas 4 4 8 8 5 5 7 7 5 5 2 2 6 6 9 9
Gambar 5 Gambar 5- - !eramaIan meIaIui !royeksi Tren !eramaIan meIaIui !royeksi Tren
2 3 4 5 6 7 8 9 2
KuartaI
Tahun
997 998
Penjualan listrik untuk kuartal pertama, kedua, ketiga, dan keempat tahun 2 dapat
dibaca terpisah dari garis regresi (tren) yang diperpanjang (titik-titik pada bagian yang
terputus dari garis tren) untuk kuartal-kuartal 7, 8, 9, dan 2 berturut-turut
3 4 5 6 7 8 9 2

2
4
6
8
2
22
!
e
n
j
u
a
I
a
n

I
i
s
t
r
i
k

(
j
u
t
a

k
w
-
j
a
m
)
999 2 2
Proyeksi %ren Proyeksi %ren
Bentuk Bentuk paling paling sederhana sederhana dari dari analisis analisis deret deret- -waktu waktu adalah adalah
memproyeksikan memproyeksikan tren tren masa masa lalu lalu dengan dengan meletakkan meletakkan suatu suatu
garis garis lurus lurus pada pada data, data, baik baik secara secara visual visual atau, atau, lebih lebih persis persis
lagi, lagi, dengan dengan analisis analisis regresi regresi
Model Model regresi regresi linier linier akan akan mengambil mengambil bentuk bentuk::
dimana dimana $t adalah adalah nilai nilai dari dari deret deret- -waktu waktu yang yang akan akan
diramalkan diramalkan untuk untuk periode periode t, t, $$
0 0
adalah adalah nilai nilai deret deret- -waktu waktu
yang yang diperkirakan diperkirakan (konstanta (konstanta dari dari regresi) regresi) dalam dalam periode periode
dasar dasar (yaitu, (yaitu, pada pada periode periode waktu waktu t= t= ), ), b b adalah adalah jumlah jumlah
absolut absolut dari dari pertumbuhan pertumbuhan setiap setiap periode, periode, dan dan tt adalah adalah
periode periode waktu waktu yang yang di di dalamnya dalamnya akan akan diramalkan diramalkan deret deret- -
waktu waktu tersebut tersebut
$
t
= $
0
+ b
t
Teknik Teknik- -teknik penghaIusan teknik penghaIusan
%eknik %eknik penghalusan penghalusan bermanfaat bermanfaat apabila apabila deret deret- -waktu waktu
menunjukkan menunjukkan sedikit sedikit tren tren atau atau variasi variasi musiman musiman tetapi tetapi
memperlihatkan memperlihatkan banyak banyak variasi variasi tak tak teratur teratur atau atau acak acak
Rata Rata- -rata bergerak rata bergerak
Disini Disini nilai nilai yang yang diramalkan diramalkan dari dari suatu suatu deret deret- -waktu waktu
dalam dalam periode periode tertentu tertentu (bulan, (bulan, kuartal, kuartal, tahun, tahun, dsb) dsb)
sama sama dengan dengan nilai nilai rata rata- -rata rata dari dari deret deret waktu waktu dalam dalam
sejumlah sejumlah periode periode terdahulu terdahulu
Teknik Teknik- -teknik penghaIusan teknik penghaIusan
Penghalusan Penghalusan eksponensial eksponensial
Dengan Dengan penghalusan penghalusan eksponensial, eksponensial, peramalan peramalan untuk untuk
periode periode tt ++ (yakni (yakni FF
tt ++ 1 1
) ) adalah adalah suatu suatu rata rata- -rata rata
tertimbang tertimbang dari dari nilai nilai- -nilai nilai aktual aktual dan dan nilai nilai- -nilai nilai yang yang
diramalkan diramalkan dari dari deret deret- -waktu waktu dalam dalam periode periode tt Nilai Nilai
dari dari deret deret- -waktu waktu pada pada periode periode tt (yaitu (yaitu
tt
) ) diberi diberi bobot bobot
( () ) antara antara dan dan inklusif, inklusif, dan dan ramalan ramalan untuk untuk periode periode
tt (yaitu (yaitu FF
tt
) ) diberi diberi bobot bobot - -
FF
t + 1 t + 1
= =
tt
+ (1 + (1 ) F ) F
tt
Metode Metode- -metode barometrik metode barometrik
Salah Salah satu satu cara cara untuk untuk meramalkan meramalkan atau atau
mengantisipasi mengantisipasi perubahan perubahan jangka jangka pendek pendek dalam dalam
aktivitas aktivitas ekonomi ekonomi atau atau titik titik balik balik dalam dalam siklus siklus
bisnis bisnis adalah adalah dengan dengan menggunakan menggunakan indeks indeks dari dari
indikator indikator- -indikator indikator ekonomi ekonomi utama utama ni ni adalah adalah
deret deret- -waktu waktu yang yang cenderung cenderung mengawali mengawali
(mendahului) (mendahului) perubahan perubahan dalam dalam tingkat tingkat aktivitas aktivitas
ekonomi ekonomi secara secara umum, umum, sama sama seperti seperti perubahan perubahan
dalam dalam merkuri merkuri yang yang ada ada dalam dalam suatu suatu barometer barometer
yang yang mendahului mendahului perubahan perubahan kondisi kondisi cuaca cuaca
(sehingga (sehingga dinamakan dinamakan "metode "metode barometrik) barometrik)
Model ekonometrika Model ekonometrika
Model ini bertujuan menerangkan hubungan yang akan Model ini bertujuan menerangkan hubungan yang akan
diramal dan penting untuk menentukan kebijakan yang diramal dan penting untuk menentukan kebijakan yang
optimal optimal
Model persamaan tunggal Model persamaan tunggal
Ramalan Ramalan dengan dengan model model persamaan persamaan tunggal tunggal
melibatkan melibatkan pensubstitusian pensubstitusian ke ke dalam dalam persamaan persamaan
permintaan, permintaan, nilai nilai- -nilai nilai variabel variabel penjelas penjelas atau atau bebas bebas
hasil hasil prediksi prediksi untuk untuk periode periode yang yang akan akan diramalkan diramalkan
dan dan memecahkan memecahkan nilai nilai ramalan ramalan dari dari variabel variabel terikat terikat
Model ekonometrika Model ekonometrika
Model Model persamaan persamaan berganda berganda
Dalam Dalam model model persamaan persamaan berganda, berganda, nilai nilai estimasi estimasi dari dari
variabel variabel eksogen eksogen (yang (yang ditentukan ditentukan di di luar luar sistem) sistem) harus harus
disubstitusikan disubstitusikan ke ke dalam dalam model model yang yang diestimasi diestimasi untuk untuk
menghasilkan menghasilkan ramalan ramalan bagi bagi variabel variabel endogen endogen
Dimana Dimana == pengeluaran pengeluaran konsumsi konsumsi
NP NP == produk produk nasional nasional bruto bruto untuk untuk tahun tahun tt
II == investasi investasi
== keuntungan keuntungan atau atau profit profit
== pengeluaran pengeluaran pemerintah pemerintah
& & == gangguan gangguan stokastik stokastik (faktor (faktor error error acak) acak)
tt == tahun tahun berjalan berjalan
tt 1 1 == tahun tahun lalu lalu
BAB 6 BAB 6
%EOR PRODUKS DAN %EOR PRODUKS DAN
ES%MAS ES%MAS
Organisasi produksi Organisasi produksi
Produksi Produksi merujuk merujuk pada pada transformasi transformasi dari dari berbagai berbagai input input
atau atau sumberdaya sumberdaya menjadi menjadi output output berupa berupa barang barang dan dan
jasa jasa
nput nput adalah adalah berbagai berbagai sumberdaya sumberdaya yang yang digunakan digunakan
dalam dalam memproduksi memproduksi barang barang dan dan jasa jasa nput nput secara secara luas luas
diklasifikasikan diklasifikasikan menjadi menjadi tenaga tenaga kerja kerja (termasuk (termasuk bakat bakat
kewirausahaan), kewirausahaan), modal, modal, dan dan tanah tanah atau atau sumberdaya sumberdaya
alam alam nput nput juga juga dapat dapat diklasifikasikan diklasifikasikan menjadi menjadi input input
tetap tetap (apabila (apabila dapat dapat dengan dengan mudah mudah dilakukan dilakukan
variasi/diubah variasi/diubah dan dan dalam dalam jangka jangka waktu waktu yang yang pendek) pendek)
ungsi produksi ungsi produksi
ungsi ungsi produksi produksi adalah adalah suatu suatu persamaan, persamaan, tabel tabel atau atau
grafik grafik yang yang menunjukkan menunjukkan output output maksimum maksimum yang yang bisa bisa
diproduksi diproduksi oleh oleh suatu suatu perusahaan perusahaan pada pada setiap setiap kombinasi kombinasi
input input dalam dalam jangka jangka waktu waktu tertentu tertentu
Satuan Satuan input input maupun maupun output output diukur diukur dalam dalam satuan satuan fisik fisik
diukur diukur dalam dalam satuan satuan moneter moneter
TabeI 6 TabeI 6- -1 Fungsi !roduksi dengan Dua 1 Fungsi !roduksi dengan Dua
Input Input
6 6 24 24 3 3 36 36 4 4 39 39
5 5 2 2 28 28 36 36 4 4 42 42 4 4
4 4 2 2 28 28 36 36 4 4 4 4 36 36
3 3 23 23 33 33 36 36 36 36 33 33
2 2 7 7 8 8 28 28 3 3 3 3 28 28
3 3 8 8 2 2 4 4 4 4 2 2
2 2 3 3 4 4 5 5 6 6
Tenaga Kerja (L)
L
ModaI (K)
K
Untuk Untuk menyederhanakan, menyederhanakan, kita kita asumsikan asumsikan di di sini sini bahwa bahwa
suatu suatu perusahaan perusahaan memproduksi memproduksi hanya hanya satu satu jenis jenis output output
(barang (barang ataupun ataupun jasa) jasa) dengan dengan dua dua input, input, tenaga tenaga kerja kerja
atau atau labor labor (L) (L) dan dan modal modal atau atau capital capital (K) (K) Sehingga Sehingga
persamaan persamaan umum umum fungsi fungsi produksi produksi yang yang sederhana sederhana ini ini
adalah adalah::
QQ == ff (L,K) (L,K)
!ermukaan produksi yang kontinyu !ermukaan produksi yang kontinyu
Tenaga Kerja
0
L1 L
O
u
t
p
u
t

"
F
E
C
D
A
B
K
K1
L
Sumbu horisontal dan sumbu miring, mencerminkan input tenaga kerja dan modal,
sementara sumbu vertikal mengukur tinggi permukaan atau tingkat maksimum output yang
dihasilkan dari masing-masing kombinasi input seluruhnya diasumsikan bisa dibagi secara
kontinyu Output yang dihasilkan dengan memegang modal konstan pada K, dan
meningkatkan tenaga kerja dari ke L2 unit ditunjukkan oleh tinggi persilangan antara
KAB (dengan dasar paralel terhadapsumbu tenaga kerja)
%abel 6 %abel 6- -2 Produk %otal, Marjinal, dan rata 2 Produk %otal, Marjinal, dan rata- -rata rata
dari tenaga kerja dan elastisitas output dari tenaga kerja dan elastisitas output
() () (2) (2) (3) (3) (4) (4) (5) (5)
%enaga Kerja %enaga Kerja
(jumlah %K) (jumlah %K)
Output Output
atau atau
Produk %otal Produk %otal
Marjinal Marjinal
Produk %enaga Produk %enaga
Kerja Kerja
Rata Rata- -rata rata
Produk %enaga Produk %enaga
Kerja Kerja
Elastisitas Elastisitas
Output Output
%enaga Kerja %enaga Kerja
--- --- --- --- --- ---
3 3 3 3 3 3
2 2 8 8 5 5 4 4 ,25 ,25
3 3 2 2 4 4 4 4
4 4 4 4 2 2 3,5 3,5 ,57 ,57
5 5 4 4 2,8 2,8
6 6 2 2 - -2 2 2 2 - -
ungsi produksi dengan satu input ungsi produksi dengan satu input
Produksi Produksi total total (%P) (%P) adalah adalah output output yang yang diproduksi diproduksi
dengan dengan menggunakan menggunakan kuantitas kuantitas yang yang berbeda berbeda untuk untuk
satu satu input input sedangkan sedangkan kuantitas kuantitas input input yang yang lainnya lainnya tetap tetap
Produk Produk marjinal marjinal (MP) (MP) adalah adalah perubahan perubahan pada pada produksi produksi
total total per per unit unit perubahan perubahan dalam dalam input input variabel variabel yang yang
digunakan digunakan
Produksi Produksi rata rata- -rata rata (AP) (AP) sama sama dengan dengan total total produksi produksi
dibagi dibagi dengan dengan input input variabel variabel yang yang digunakan digunakan
Produk total, rata Produk total, rata- -rata, dan marjinal rata, dan marjinal
MPL = A%P/AL
APL = %P/L
ungsi produksi dengan satu input ungsi produksi dengan satu input
Elastisitas Elastisitas output output mengukur mengukur persentase persentase
perubahan perubahan output output dibagi dibagi dengan dengan persentase persentase
perubahan perubahan pada pada jumlah jumlah tenaga tenaga kerja kerja yang yang
digunakan digunakan Sehingga Sehingga formulasinya formulasinya adalah adalah::
Produk total, rata Produk total, rata- -rata, dan marjinal rata, dan marjinal
EL = %AQ / %AL
EL = [AQ/Q] / [AL/L]
EL = [AQ/AL] / [Q/L]
EL = MPL / APL
Gambar 6 Gambar 6- -3 Kurva Produk %otal, Marjinal, dan Rata 3 Kurva Produk %otal, Marjinal, dan Rata- -rata rata
dari %enaga Kerja dari %enaga Kerja

2 3 4 5 6
3
8
2
4
Kuantitas tenaga kerja
L
O
u
t
p
u
t

a
t
a
u

p
r
o
d
u
k

t
o
t
a
l
Gambar 6 Gambar 6- -3 Kurva Produk %otal, Marjinal, dan Rata 3 Kurva Produk %otal, Marjinal, dan Rata- -rata rata
dari %enaga Kerja dari %enaga Kerja

2 3 4
5
6
%enaga Kerja
P
r
o
d
u
k

m
a
r
j
i
n
a
l

d
a
n

r
a
t
a
-
r
a
t
a

t
e
n
a
g
a

k
e
r
j
a

2
3
4
5
6
-
-2
A'
B'
C'
D'
E'
'
APL
MPL
Panel paling atas menunjukkan kurva produk total dari tenaga kerja %P tertinggi terletak
pada 4L dan 5L Panel yang bawah menunjukkan kurva produk marjinal dan rata-rata dari
tenaga kerja MPL diplot di tengah-tengah antara unit tenaga kerja berurutan yang
digunakan Kurva MPL meningkat sampai ,5L dan kemudian menurun, dan menjadi negatif
setelah melewati 4,5L Kurva tertinggi antara 2L dan 3L
Hukum hasil yang makin menurun Hukum hasil yang makin menurun
dan tahapan dan tahapan- -tahapan produksi tahapan produksi
Hukum Hukum hasil hasil yang yang semakin semakin menurun menurun (law (law of of diminishing diminishing
returns) returns) menyatakan menyatakan bahwa bahwa setelah setelah suatu suatu titik, titik, produk produk
marjinal marjinal dari dari input input variabel variabel menurun menurun
"%ahap "%ahap dari dari produksi produksi mengacu mengacu pada pada daerah daerah di di mana mana
produk produk rata rata- -rata rata dari dari input input variabel variabel meningkat meningkat
"%ahap "%ahap dari dari produksi produksi adalah adalah daerah daerah mulai mulai dari dari produk produk
rata rata- -rata rata input input variabel variabel maksimum maksimum sampai sampai di di mana mana
produk produk marjinal marjinal dari dari input input adalah adalah nol nol
"%ahap "%ahap dari dari produksi produksi adalah adalah daerah daerah di di mana mana produk produk
marjinal marjinal dari dari input input variabel variabel adalah adalah negatif negatif
!enggunaan input variabeI secara optimaI !enggunaan input variabeI secara optimaI
Produk Produk penerimaan penerimaan marjinal marjinal (marginal (marginal revenue revenue product, product, MRP) MRP)
dari dari input input variabel variabel sama sama dengan dengan produk produk marjinal marjinal (MP) (MP) dari dari input input
variabel variabel dikalikan dikalikan dengan dengan penerimaan penerimaan marjinal marjinal (MR) (MR) dari dari
penjualan penjualan output output tambahan tambahan yang yang diproduksi diproduksi Biaya Biaya sumberdaya sumberdaya
marjinal marjinal (marginal (marginal resources resources cost, cost, MRC) MRC) dari dari input input variabel variabel sama sama
dengan dengan kenaikan kenaikan dalam dalam biaya biaya total total karena karena melakukan melakukan hal hal
tersebut, tersebut, perusahaan perusahaan akan akan mendapatkan mendapatkan tambahan tambahan pada pada
penerimaan penerimaan totalnya totalnya yang yang lebih lebih besar besar dibandingkan dibandingkan dengan dengan
tambahan tambahan terhadap terhadap biaya biaya totalnya totalnya (sehingga (sehingga laba laba total total
perusahaan perusahaan meningkat) meningkat) Disamping Disamping itu, itu, perusahaan perusahaan sebaiknya sebaiknya
tidak tidak mempekerjakan mempekerjakan sejumlah sejumlah input input variabel variabel pada pada saat saat MRP MRP
jatuh jatuh di di bawah bawah MRC MRC Penggunaan Penggunaan variabel variabel input input yang yang optimal optimal
(perusahaan (perusahaan memaksimumkan memaksimumkan labanya) labanya) adalah adalah di di mana mana
MRP=MRC MRP=MRC untuk untuk input input
MRPL= (MPL)(MR) MRCL= A%C/AL
%abel 6 %abel 6- -3 Produk Penerimaan Marjinal dan 3 Produk Penerimaan Marjinal dan
Sumberdaya Biaya Marjinal dari Sumberdaya Biaya Marjinal dari
%enaga Kerja %enaga Kerja
() () (2) (2) (3) (3) (4) = (2) x (3) (4) = (2) x (3) (5) (5)
Unit %enaga Unit %enaga
Kerja Kerja
Produk Produk
Marjinal Marjinal
Penerimaan Penerimaan
Marjinal Marjinal
=P =P
Produk Produk
Penerimaan Penerimaan
Marjinal Marjinal
Biaya Biaya
Sumberdaya Sumberdaya
Marjinal =w Marjinal =w
2,5 2,5 4 4 $ $ $ 4 $ 4 $ 2 $ 2
3, 3, 3 3 3 3 2 2
3,5 3,5 2 2 2 2 2 2
4, 4, 2 2
4,5 4,5 2 2
Gambar 6 Gambar 6- -5 !enggunaan yang OptimaI dari Tenaga Kerja 5 !enggunaan yang OptimaI dari Tenaga Kerja
Menguntungkan bagi perusahaan untuk mempekerjakan lebih banyak tenaga kerja
sepanjang produk penerimaan marjinal dari tenaga kerja (MPRL) melebihi sumberdaya
biaya marjinal (MRCL) Dengan MRCL = w = $2, jumlah optimal dari tenaga kerja yang
digunakan perusahaan adalah 3,5 unit Pada 3,5 L, MRPL= MRCL = $2, dan total laba
perusahaan mencapai maksimum

2,5 3, 3,5 4, 4,5

2
3
4

Unit tenaga kerja yang digunakan


L
$
MRCL = w = $2
ungsi produksi dengan dua input ungsi produksi dengan dua input
variabel variabel
Suatu Suatu isokuan isokuan menunjukkan menunjukkan berbagai berbagai kombinasi kombinasi dari dari dua dua input input
yang yang dapat dapat digunakan digunakan untuk untuk memproduksi memproduksi output output pada pada tingkat tingkat
tertentu tertentu Garis Garis mendaki mendaki (ridge (ridge line) line) memisahkan memisahkan bagian bagian yang yang
relevan relevan (kemiringan (kemiringan negatif) negatif) dengan dengan bagian bagian yang yang tidak tidak relevan relevan
(atau (atau kemiringan kemiringan positif) positif) pada pada isokuan isokuan Kemiringan Kemiringan absolut absolut dari dari
isokuan isokuan disebut disebut dengan dengan "tingkat "tingkat marjinal marjinal dari dari substitusi substitusi teknikal teknikal
(marginal (marginal rate rate of of technical technical substitution) substitution) (MR%S) (MR%S) Hal Hal ini ini sama sama
dengan dengan rasio rasio produk produk marjinal marjinal dari dari kedua kedua input input Dengan Dengan bergerak bergerak
turun turun sepanjang sepanjang isokuan, isokuan, kemiringan kemiringan absolut absolut isokuan isokuan cembung cembung
terhadap terhadap titik titik asal asal (titik (titik nol) nol) Apabila Apabila isokuan isokuan merupakan merupakan
merupakan merupakan garis garis lurus lurus (sehingga (sehingga kemiringan kemiringan absolut absolut atau atau MR%S MR%S
konstan), konstan), input input- -input input saling saling bersubstitusi bersubstitusi sempurna sempurna Pada Pada
isokuan isokuan yang yang mempunyai mempunyai sudut sudut siku siku- -siku, siku, input input dapat dapat
dikombinasikan dikombinasikan hanya hanya pada pada proporsi proporsi yang yang tetap tetap (tidak (tidak ada ada
substitusi substitusi antarinput antarinput dalam dalam produksi) produksi)
Kombinasi optimal dati input Kombinasi optimal dati input
Garis isocost Garis isocost
Kombinasi input optimal untuk meminimumkan biaya Kombinasi input optimal untuk meminimumkan biaya
atau memaksimumkan output atau memaksimumkan output
Maksimisasi laba Maksimisasi laba
Efek perubahan harga input Efek perubahan harga input
Skala hasil Skala hasil
Skala Skala hasil hasil tetap, tetap, meningkat, meningkat, atau atau menurun menurun mengacu mengacu
pada pada situasi situasi di di mana mana output output perusahaan perusahaan dalam dalam jumlah jumlah
sama, sama, lebih lebih besar, besar, dan dan lebih lebih kecil kecil dari dari proporsi proporsi
perubahan perubahan input input Skala Skala hasil hasil meningkat meningkat timbul timbul karena karena
spesialisasi spesialisasi dan dan pembagian pembagian tenaga tenaga kerja kerja serta serta
menggunakan menggunakan mesin mesin spesial spesial Dengan Dengan skala skala hasil hasil
menurun menurun timbul timbul karena karena meningkatnya meningkatnya skala skala operasi, operasi,
semakin semakin susahnya susahnya bagi bagi perusahaan perusahaan untuk untuk mengelola mengelola
dan dan melakukan melakukan koordinasi koordinasi operasional operasional dan dan pada pada divisi divisi- -
divisinya divisinya secara secara efektif efektif Dalam Dalam dunia dunia nyata, nyata, kebanyakan kebanyakan
industri industri tampaknya tampaknya cenderung cenderung mendekati mendekati skala skala hasil hasil
tetap tetap
ungsi produksi empiris ungsi produksi empiris
ungsi ungsi produksi produksi yang yang secara secara umum umum digunakan digunakan dalam dalam
estimasi estimasi empiris empiris adalah adalah fungsi fungsi pangkat pangkat dari dari bentuk bentuk::
" = " =
a a
L L
b b
dimana dimana Q, Q, K, K, dan dan L L mengacu mengacu pada pada kuantitas kuantitas output, output,
modal modal dan dan tenaga tenaga kerja, kerja, dan dan A, A, a, a, serta serta b b adalah adalah
parameter parameter yang yang akan akan diestimasi diestimasi secara secara empiris empiris
Persamaan Persamaan ini ini sering sering disebut disebut sebagai sebagai fungsi fungsi produksi produksi
Cobb Cobb- -Douglas Douglas (obb (obb Douglas Douglas 5rodu.tion 5rodu.tion fun.tion) fun.tion)
sebagai sebagai penghormatan penghormatan terhadap terhadap Charles Charles WW Cobb Cobb dan dan
Paul Paul H H Douglas Douglas yang yang memperkenalkannya memperkenalkannya tahun tahun 92 92
novasi dan daya saing global novasi dan daya saing global
Pengenalan Pengenalan inovasi inovasi adalah adalah determinan determinan yang yang paling paling penting penting
dari dari daya daya saing saing jangka jangka panjang panjang suatu suatu perusahaan perusahaan "novasi "novasi
produk produk berarti berarti pengenalan pengenalan produk produk baru baru atau atau produk produk yang yang
telah telah dikembangkan, dikembangkan, sedangkan sedangkan "inovasi "inovasi proses proses berarti berarti
pengenalan pengenalan proses proses produksi produksi baru baru atau atau proses proses produksi produksi yang yang
telah telah dikembangkan dikembangkan Pengenalan Pengenalan inovasi inovasi dipicu dipicu oleh oleh
kompetisi kompetisi global global yang yang ketat, ketat, di di samping samping persaingan persaingan domestik domestik
yang yang kuat kuat dan dan konsentrasi konsentrasi geografis geografis Kebanyakan Kebanyakan inovasi inovasi
mati mati karena karena perencanaan perencanaan yang yang buruk buruk dan dan masalah masalah produksi produksi
yang yang tidak tidak diharapkan diharapkan Selama Selama tahun tahun 97 97- -an an dan dan 98 98- -an, an,
perusahaan perusahaan Amerika Amerika di di berbagai berbagai industri industri kehilangan kehilangan daya daya
saing saing internasionalnya, internasionalnya, mereka mereka memperoleh memperoleh kembali kembali
semuanya, semuanya, terutama terutama karena karena .om5uter .om5uter- -aided aided design design dan dan
.om5uter .om5uter aided aided manufa.turing manufa.turing..
BAB 7 BAB 7
%EOR DAN ES%MAS %EOR DAN ES%MAS
BAYA BAYA
Karakteristik dari biaya Karakteristik dari biaya
Biaya eksplisit (explisit cost) Biaya eksplisit (explisit cost)
Pengeluaran Pengeluaran aktual aktual dari dari perusahaan perusahaan untuk untuk
mempekerjakan mempekerjakan tenaga tenaga kerja, kerja, menyewa menyewa atau atau membeli membeli
input input yang yang dibutuhkan dibutuhkan dalam dalam produksi produksi %ermasuk %ermasuk di di
dalamnya dalamnya adalah adalah upah upah tenaga tenaga kerja, kerja, harga harga sewa sewa modal, modal,
perlengkapan, perlengkapan, gedung, gedung, dan dan harga harga pembelian pembelian dari dari bahan bahan
mentah mentah serta serta barang barang setengah setengah jadi jadi
Biaya implisit (implicit costs) Biaya implisit (implicit costs)
Nilai Nilai dari dari input input yang yang dimiliki dimiliki dan dan digunakan digunakan oleh oleh
perusahaan perusahaan dalam dalam aktivitas aktivitas produksinya produksinya sendiri sendiri
ungsi biaya jangka pendek ungsi biaya jangka pendek
Biaya Biaya tetap tetap totaI totaI (TotaI (TotaI Fixed Fixed CostsTFC) CostsTFC) adalah adalah
kewajiban kewajiban total total dari dari perusahaan perusahaan per per periode periode waktu waktu untuk untuk
seluruh seluruh input input tetap tetap
Biaya Biaya variabeI variabeI totaI totaI (totaI (totaI variabeI variabeI costsTVC) costsTVC) adalah adalah
kewajiban kewajiban total total dari dari perusahaan perusahaan per per periode periode waktu waktu untuk untuk
seluruh seluruh input input variabel variabel yang yang digunakan digunakan
Biaya Biaya totaI totaI (totaI (totaI costsTC) costsTC) sama sama dengan dengan biaya biaya tetap tetap
total total (%C) (%C) ditambah ditambah dengan dengan biaya biaya variabel variabel total total (%VC) (%VC)
TC TC == TFC TFC ++ TVC TVC
ungsi biaya jangka pendek ungsi biaya jangka pendek
Biaya Biaya tetap tetap rata rata- -rata rata (average (average fixed fixed costsAFC) costsAFC) sama sama
dengan dengan biaya biaya tetap tetap total total (%C) (%C) dibagi dibagi tingkat tingkat output output (Q) (Q)
Biaya Biaya variabeI variabeI rata rata- -rata rata (average (average variabeI variabeI costsAVC) costsAVC)
sama sama dengan dengan biaya biaya variabel variabel total total (%VC) (%VC) dibagi dibagi dengan dengan
output output
Biaya Biaya totaI totaI rata rata- -rata rata (average (average totaI totaI costsATC) costsATC) sama sama
dengan dengan biaya biaya total total (%C) (%C) dibagi dibagi dengan dengan output output
Biaya Biaya marjinaI marjinaI (marginaI (marginaI costsMC) costsMC) adalah adalah perubahan perubahan
biaya biaya total total atau atau perubahan perubahan dalam dalam biaya biaya variabel variabel total total
(%VC) (%VC) akibat akibat perubahan perubahan dalam dalam jumlah jumlah output output per per unit unit
AFC = TFC"
AVC = TVC"
ATC = TC" = AFC + AVC
MC = ATCA" = ATVCA"
Gambar 7 Gambar 7- -1 Kurva Biaya TotaI dan Biaya !er Unit Jangka !endek 1 Kurva Biaya TotaI dan Biaya !er Unit Jangka !endek
Biaya per
unit ($)
0
10
0
30
40
50
60
70
80
0 1 1,5 ,5 3 3,5 4 5
0
0
40
60
80
100
10
140
160
1 3 4 5
180
00
Biaya ($)
Output (Q)
Output (Q)
Biaya tetap
total
Biaya tetap
total
Biaya
variabel
TC
TVC
MC
ATC
AVC
AFC
J"
"
G"
AFC
G'
Panel sebelah atas
menunjukkan bahwa %VC
adalah nol pada saat output
nol dan meningkat sejalan
dengan pertambahan
output Pada titik G' hukum
hasil yang makin menurun
mulai berlaku Kurva %C
mempunyai bentuk yang
sama dengan kurva %VC
dan berada di atas %VC
sebesar $6 (%C) Panel
bawah menunjukkan kurva
AVC, A%C, dan MC yang
berbentuk U AC=A%C-
AVC dan menurun secara
kontinyu seiring dengan
peningkatan output Kurva
MC mencapai minimum
sebelum kurva AVC dan
A%C mencapai minimum
dan memotong kedua
kurva tersebut dari bawah
pada titik terendahnya
'
G
Kurva biaya total dan biaya per unit Kurva biaya total dan biaya per unit
jangka pendek jangka pendek
AVC = %VC/Q = AVC = %VC/Q = L/Q = L/Q = /(Q/L) = /(Q/L) = /AP /AP
L L
MC = MC = AA%VC/ %VC/AAQ = Q = AA( (L)/ L)/AAQ = Q = ( (AAL)/ L)/AAQ = Q =
/( /(AAQ/ Q/AAL) = L) = /MP /MP
L L
Kurva biaya jangka panjang Kurva biaya jangka panjang
Kurva biaya totaI jangka panjang Kurva biaya totaI jangka panjang
Diturunkan Diturunkan dari dari pola pola ekspansi ekspansi perusahaan perusahaan dan dan
menunjukkan menunjukkan biaya biaya total total jangka jangka panjang panjang minimum minimum dari dari
memproduksi memproduksi berbagai berbagai tingkat tingkat output output Kurva Kurva biaya biaya rata rata- -rata rata
dan dan marjinal marjinal jangka jangka panjang panjang perusahaan perusahaan diturunkan diturunkan dari dari
biaya biaya total total jangka jangka panjang panjang
Kurva biaya rata Kurva biaya rata- -rata dan biaya marjinaI jangka rata dan biaya marjinaI jangka
panjang panjang
Kurva Kurva biaya biaya rata rata- -rata rata jangka jangka panjang panjang menunjukkan menunjukkan biaya biaya
produksi produksi rata rata- -rata rata terendah terendah dalam dalam memproduksi memproduksi setiap setiap titik titik
output output di di mana mana perusahaan perusahaan dapat dapat membangun membangun pabrik pabrik yang yang
paling paling tepat tepat untuk untuk memproduksi memproduksi setiap setiap tingkat tingkat output output
Gambar 7 Gambar 7- -3 Penurunan Kurva Biaya %otal, Rata 3 Penurunan Kurva Biaya %otal, Rata- -rata, dan rata, dan
Marjinal dalam jangka panjang Marjinal dalam jangka panjang

4 5 6
4

5
6
9 2 5 8 24 3
9
2
5
$8
$2
$8
$3
Garis ekspansi
Q
2Q
4Q
5Q
6Q
A
C
G
J
R
Ribuan ton
ModaI
Gambar 7 Gambar 7- -3 Penurunan Kurva Biaya %otal, Rata 3 Penurunan Kurva Biaya %otal, Rata- -rata, dan rata, dan
Marjinal dalam jangka panjang Marjinal dalam jangka panjang

Output (")
LTC ($)
5 6 3 2
8

2
8
8
3
A'
C'
E'
G'
J'
R'
LTC
Gambar 7 Gambar 7- -3 !enurunan Kurva Biaya TotaI, Rata 3 !enurunan Kurva Biaya TotaI, Rata- -rata, dan MarjinaI rata, dan MarjinaI
daIam jangka panjang daIam jangka panjang

Output (")
LAC
LMC ($)
5 6 3 2
2
4
8
6

2
A''
C''
E''
G''
J''
R''
LAC
LMC
Dari titik A pada garis ekspansi dalam panel paling atas, dan = $ dan r = $ dan r = $, kita
memperoleh titik A' pada kurva biaya total jangka panjang pada panel tengah %itik-titik lain dari kurva
L%C diperoleh dengan cara yang sama Kurva biaya rata-rata jangka panjang (LAC) pada panel bawah
ditunjukkan oleh kemiringan garis dari titik asal ke kurva L%C Kurva LAC turun sampai dengan titik G
(4Q) karena skala hasil meningkat dan naik setelah itu, skala hasil menurun Kurva biaya marjinal jangka
panjang ditunjukkan oleh kemiringan kurva L%C dan memotong kurva LAC dari bawah titik terendah dari
kurva LAC
Hubungan antara kurva biaya rata Hubungan antara kurva biaya rata- -rata rata
jangka pendek dan jangka panjang jangka pendek dan jangka panjang

$
SAC
4
Output
4 5 6 3 2
2
4
8
6

SAC
1
SAC
2
SAC
3

Pada panel ini, kurva LAC ditunjukkan oleh titik ABCEGJR dengan asumsi bahwa perusahaan
hanya dapat membangun empat skala pabrik (SAC, SAC2, SAC3, dan SAC4)
ubungan antara kurva biaya rata ubungan antara kurva biaya rata- -rata rata
jangka pendek dan jangka panjang jangka pendek dan jangka panjang

$
Output
4 5 6 3 2
2
4
8
6

SAC
1
SAC
2
LAC

SAC
3
SAC
4
SAC
S
SAC
6
SAC
7
SAC
8
SAC
3
SAC10
SAC11
Pada panel ini, kurva LAC adalah kurva halus ABCDEGHJNR dengan asumsi bahwa
perusahaan dapat membangun skala pabrik dalam jumlah yang sangat besar atau bahkan tidak terbatas
dalam jangka panjang
Kurva pembelajaran Kurva pembelajaran
Memperlihatkan Memperlihatkan penurunan penurunan dalam dalam biaya biaya rata rata- -rata rata
produksi produksi karena karena dengan dengan meningkatnya meningkatnya total total output output
secara secara kumulatif kumulatif sepanjang sepanjang waktu waktu Kurva Kurva pembelajaran pembelajaran
memiliki memiliki kemiringan kemiringan negatif negatif dan dan cembung cembung terhadap terhadap titik titik
asal, asal, dan dan itu itu menunjukkan menunjukkan bahwa bahwa biaya biaya input input rata rata- -rata rata
menurun menurun pada pada suatu suatu tingkat tingkat yang yang digunakan digunakan dalam dalam
memperkirakan memperkirakan kebutuhan kebutuhan akan akan personel, personel, mesin, mesin, dan dan
bahan bahan mentah, mentah, dan dan untuk untuk menjadwalkan menjadwalkan produksi, produksi,
menentukan menentukan harga harga jual jual output, output, dan dan bahan bahan melakukan melakukan
evaluasi evaluasi harga harga dari dari pemasok pemasok
Minimisasi biaya secara internasional Minimisasi biaya secara internasional- -
skala ekonomis yang baru skala ekonomis yang baru
Perdagangan internasional Perdagangan internasional
Skala ekonomis internasional yang baru Skala ekonomis internasional yang baru
migrasi tenaga kerja terdidik migrasi tenaga kerja terdidik
Arsitektur dari perusahaan yang ideal Arsitektur dari perusahaan yang ideal
Arsitektur Arsitektur perusahaan perusahaan berarti berarti cara cara suatu suatu perusahaan perusahaan
diorganisir, diorganisir, beroperasi beroperasi dan dan merespon merespon berbagai berbagai perubahan perubahan
pasar pasar Perusahaan Perusahaan yang yang ideal ideal melakukan melakukan spesialisasi spesialisasi pada pada
kompetensi kompetensi intinya intinya dan dan mengambil mengambil sumberdaya sumberdaya luar luar untuk untuk
seluruh seluruh aktivitas aktivitas yang yang lain lain untuk untuk memaksimumkan memaksimumkan penciptaan penciptaan
nilai nilai dari dari perusahaan perusahaan Perusahaan Perusahaan yangideal yangideal adalah adalah suatu suatu
organisasi organisasi pembelajar pembelajar yang yang berinovasi berinovasi dengan dengan cepat cepat dan dan
menciptakan menciptakan kompetensi kompetensi yang yang baru baru di di sekitar sekitar kompetensi kompetensi
intinya, intinya, memiliki memiliki struktur struktur organisasi organisasi yang yang datar datar dan dan garis garis
komando komando yang yang pendek pendek untuk untuk memfasilitasi memfasilitasi komunikasi komunikasi dan dan
interaksi interaksi;; mengoperasikan mengoperasikan pabrik pabrik yang yang sangat sangat terspesialisasi terspesialisasi
dan dan mampu mampu secara secara cepat cepat berpindah berpindah memproduksi memproduksi produk produk
baru baru;; dan dan di di atas atas semua semua itu, itu, perusahaan perusahaan yang yang ideal ideal adalah adalah
perusahaan perusahaan yang yang aktif aktif dan dan mampu mampu merespon merespon secara secara cepat cepat
pada pada kondisi kondisi pasar pasar
Analisis biaya Analisis biaya- -volume volume- -laba dan laba dan
leverage operasi leverage operasi
Analisis biaya Analisis biaya- -volume volume- -laba laba
Biaya Biaya- -volume volume- -laba laba atau atau analisis analisis titik titik impas impas membahas membahas
hubungan hubungan antara antara penerimaan penerimaan total, total, biaya biaya total, total, dan dan laba laba
total total dari dari perusahaan perusahaan pada pada berbagai berbagai tingkat tingkat output output
Leverage operasi Leverage operasi
Leverage Leverage operasi operasi mengacu mengacu pada pada rasio rasio biaya biaya tetap tetap total total
dengan dengan biaya biaya variabel variabel total total pada pada perusahaan perusahaan Semakin Semakin
tinggi tinggi rasio rasio ini, ini, semakin semakin tinggi tinggi leverage leverage suatu suatu
perusahaan perusahaan
Estimasi empiris dari fungsi biaya Estimasi empiris dari fungsi biaya
Masalah data dan pengukuran dalam Masalah data dan pengukuran dalam
mengestimasi fungsi biaya jangka pendek mengestimasi fungsi biaya jangka pendek
Bentuk fungsional dari fungsi biaya jangka Bentuk fungsional dari fungsi biaya jangka
pendek pendek
Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang
dengan cross dengan cross- -sectional regression sectional regression
analysis analysis
Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang
dengan teknik rekayasa dan survival dengan teknik rekayasa dan survival
BAB 8 BAB 8
PEMROGRAMAN LNER PEMROGRAMAN LNER
Arti dan asumsi pemrograman linier Arti dan asumsi pemrograman linier
Pemrograman Pemrograman linier linier adalah adalah teknik teknik matematis matematis untuk untuk
menyelesaikan menyelesaikan masalah masalah konstrain konstrain maksimisasi maksimisasi dan dan
minimisasi minimisasi dengan dengan kendala kendala di di mana mana terdapat terdapat banyak banyak
kendala kendala dan dan fungsi fungsi tujuan tujuan untuk untuk dioptimumkan, dioptimumkan, yang yang
kedus kedus- -duanya duanya linier linier (dapat (dapat direpresentasikan direpresentasikan oleh oleh garis garis
lurus) lurus)
Aplikasi pemrograman linier Aplikasi pemrograman linier
Pemrograman Pemrograman linier linier telah telah diaplikasikan diaplikasikan dalam dalam
berbagai berbagai masalah masalah optimisasi optimisasi dengan dengan kendala kendala
Beberapa Beberapa diantaranya diantaranya::
Pemilihan Pemilihan proses proses optimal optimal
2 2 Bauran Bauran produk produk optimal optimal
3 3 Pemenuhan Pemenuhan persyaratan persyaratan produk produk minimum minimum
4 4 Perencanaan Perencanaan kapasitas kapasitas jangka jangka panjang panjang
5 5 Aplikasi Aplikasi khusus khusus lainnya lainnya dari dari pemrograman pemrograman
linier linier
Beberapa konsep dasar Beberapa konsep dasar
pemrograman linier pemrograman linier
Proses produksi dan isokuan dalam Proses produksi dan isokuan dalam
pemrograman linier pemrograman linier
Salah Salah satu satu asumsi asumsi dasar dasar dasar dasar pemrograman pemrograman
linier linier adalah adalah bahwa bahwa komoditas komoditas tertentu tertentu dapat dapat
diproduksi diproduksi hanya hanya dengan dengan sejumlah sejumlah kombinasi kombinasi
input input yang yang terbatas terbatas Setiap Setiap kombinasi kombinasi input input atau atau
rasio rasio ini ini disebut disebut suatu suatu proses proses produksi produksi atau atau
aktivitas aktivitas produksi produksi dan dan dapat dapat direpresentasikan direpresentasikan
oleh oleh sebuah sebuah garis garis lurus lurus dari dari titik titik asal asal pada pada ruang ruang
input input
Bauran optimal dari proses produksi Bauran optimal dari proses produksi
sokuan dan proses produksi perusahaan sokuan dan proses produksi perusahaan

2
4
6
8
2
2 4 6 8 2
(L)
%enaga kerja
(K)
Modal
Proses
(K/L = 2)
Proses 2
(K/L = )
Proses
(K/L = /2)

3
4
6
8
2
4 6 8 2
(L)
(K)
Proses
Proses 2
Proses 3
3
C B
A
D
E

Q
2Q
Panel kiri menunjukkan proses produksi dengan menggunakan K/L =2, proses 2 yang menggunakan
K/L=, dan proses 3 yang menggunakan K/L=/2 yang dapat digunakan suatu perusahaan untuk
memproduksi komoditas tertentu Panel kanan menunjukkan bahwa unit output (Q) dapat
diproduksi dengan 6K dan 3L (titik A), 4K dan 4L (titik B) atau 6L dan 3K (titik C) Dengan
menghubungkan titik-titik ini, kita memperoleh isokuan Q Karena skala hasil tetap, menggunakan
dua kali lipat jumlah input sepanjang proses (garis) produksi menghasilkan output dua kali lebih banyak
Dengan menghubungkan titik-titik tersebut, kita memperoleh isokuan 2Q
WiIayah yang memungkinkan dan soIusi optimaI WiIayah yang memungkinkan dan soIusi optimaI
Dengan garis isocost GH dalam panel kiri, wilayah yang mungkin adalah wilayah segitiga yang diarsir
OJN, dan solusi optimal pada titik E, di mana perusahaan menggunakan 8L dan 8K serta memproduksi
2Q Panel kanan menunjukkan bahwa jika perusahaan tidak menghadapi kendala biaya hanya
tersedia 7L dan K, wilayah yang mungkin ditunjukkan oleh area RS% dan solusi optimal pada titik S di
mana perusahaan memproduksi 2Q Untuk mencapai titik S, perusahaan memproduksi Q dengan
proses (A) dan Q dengan proses 2(B = AS)

4
6
2
4 7 2
L
K
3
3

2
4
6
8
2
2 4 6 8 2
L

K
6
6
2
3
E

N
J
H
G
D
2Q
D

2 S
E

% B
A
R
2Q
Prosedur yang digunakan dalam Prosedur yang digunakan dalam
merumuskan dan menyelesaikan masalah merumuskan dan menyelesaikan masalah
pemrograman linier pemrograman linier
Aspek Aspek yang yang paling paling sulit sulit dalam dalam menyelesaikan menyelesaikan
masalah masalah optimisasi optimisasi dengan dengan kendala kendala
menggunakan menggunakan pemrograman pemrograman linier linier adalah adalah
merumuskan merumuskan atau atau menyatakan menyatakan suatu suatu masalah masalah
pada pada format format atau atau kerangka kerangka pemrograman pemrograman linier linier
Solusi Solusi aktual aktual dari dari masalah masalah tersebut tersebut adalah adalah
langsung langsung Masalah Masalah pemrograman pemrograman linier linier
sederhana sederhana dengan dengan hanya hanya beberapa beberapa variabel variabel
dapat dapat dengan dengan mudah mudah diselesaikan diselesaikan secara secara grafik grafik
atau atau aljabar aljabar Masalah Masalah yang yang lebih lebih rumit rumit dapat dapat
diselesaikan diselesaikan dengan dengan komputer komputer
Prosedur yang digunakan dalam merumuskan dan Prosedur yang digunakan dalam merumuskan dan
menyelesaikan masalah pemrograman linier menyelesaikan masalah pemrograman linier
Langkah Langkah- -langkah langkah yang yang diikuti diikuti dalam dalam menyelesaikan menyelesaikan masalah masalah
pemrograman pemrograman linier linier adalah adalah::
Menyatakan Menyatakan fungsi fungsi objektif objektif dari dari masalah masalah dalam dalam bentuk bentuk
persamaan persamaan dan dan kendala kendala dalam dalam bentuk bentuk- -bentuk bentuk
pertidaksamaan pertidaksamaan
2 2 Menggambar Menggambar grafik grafik dari dari kendala kendala pertidaksamaan, pertidaksamaan, dan dan
didefinisikan didefinisikan wilayah wilayah yang yang mungkin mungkin (feasible (feasible region) region)
3 3 Menggambarkan Menggambarkan grafik grafik dari dari fungsi fungsi objektif objektif sebagai sebagai suatu suatu seri seri
dari dari isoprofit isoprofit (profit (profit yang yang sama) sama) atau atau garis garis isocost, isocost, satu satu untuk untuk
masing masing- -masing masing tingkat tingkat laba laba atau atau biaya, biaya, secara secara terpisah terpisah
4 4 %emukan %emukan solusi solusi optimal optimal (nilai (nilai dari dari variabel variabel keputusan) keputusan) pada pada
titik titik ekstrem ekstrem atau atau sudut sudut dari dari wilayah wilayah yang yang mungkin mungkin yang yang
menyentuh menyentuh garis garis isoprofit isoprofit tertinggi tertinggi atau atau garis garis isocost isocost
terendah terendah Hal Hal ini ini mencerminkan mencerminkan solusi solusi optimal optimal dari dari masalah masalah
tersebut tersebut dengan dengan memperhatikan memperhatikan kendala kendala yang yang dihadapi dihadapi
!emrograman Iinier: maksimisasi Iaba !emrograman Iinier: maksimisasi Iaba
Kebanyakan Kebanyakan perusahaan perusahaan memproduksi memproduksi lebih lebih dari dari satu satu
produk, produk, dan dan sebuah sebuah pertanyaan pertanyaan penting penting yang yang mereka mereka
cari cari jawabannya jawabannya adalah adalah berapa berapa banyak banyak dari dari setiap setiap
produk produk (variabel (variabel keputusan) keputusan) yang yang harus harus diproduksi diproduksi oleh oleh
perusahaan perusahaan dalam dalam memaksimumkan memaksimumkan laba laba
Kuantitas input dibutuhkan Kuantitas input dibutuhkan
per unit output per unit output
Kuantitas input tersedia Kuantitas input tersedia
per periode waktu per periode waktu
nput nput Produk X Produk X Produk Y Produk Y %otal %otal
AA 7 7
BB ,5 ,5 5 5
C C ,5 ,5 2 2
Kebutuhan dan ketersediaan input untuk Kebutuhan dan ketersediaan input untuk
memproduksi X dan Y memproduksi X dan Y
Wilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi laba Wilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi laba

2
3
4
Kendala pertidaksamaan
dari input A
Q
X
+ Q
Y
> 7
2 3 4 6 5 7
5
6
7
Kuantitas X (Q
X
)
K
u
a
n
t
i
t
a
s

X

(
Q
X
)
( a )

2
3
4
Kendala pertidaksamaan
dari input A
Q
X
+ Q
Y
> 7
2 3 4 6 5 7
5
6
7
( b )
Kendala pertidaksamaan
dari input C
,5Q
Y
> 2
Kendala
pertidaksamaan dari
input B
,5Q
X
+ Q
Y
> 5
Wilayah yang
mungkin
8 9

Q
X
Q
Y
G

E
D
Area yang diarsir pada bagian a menunjukkan kendala pertidaksamaan dari input A area yang diarsir
pada bagian b menunjukkan wilayah yang mungkin, di mana seluruh kendala pertidaksamaan dipenuhi
secara simultan
Wilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi laba Wilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi laba

2
4,5
2 4 6
6
7,5
Q
X
K
u
a
n
t
i
t
a
s

X

(
Q
X
)
( c )
( d )

3
4
2 4 7
6
8
Q
Y
G
8
H

E
J
D
Q
Y
Q
X
Bagian c, menunjukkan garis isoprofit untuk = $8, = $24, = $3 ketiga garis isoprofit
mempunyai kemiringan absolut sebesar $3/$4 atau 3/4, yang merupakan rasio dari kontribusi setiap
unit X dan Y terhadap laba dan biaya overhead perusahaan Bagian d menunjukkan bahwa p maksimum
pada titik E di mana wilayah yang mungkin menyentuh garis isoprofit HJ (kemungkinan tertinggi) di mana
perusahaan memproduksi 4X dan 3Y sehingga $30(40) $40(3) $240.
Solusi optimal yang beragam Solusi optimal yang beragam
Garis isoprofit yang baru H'J' ($24 = $24Q
X
+ $48Q
Y
) mempunyai kemiringan absolut sebesar $24/$48
= /2 , sama dengan segmen E dari wilayah yang mungkin Sehingga, seluruh kombinasi produk
sepanjang E, termasuk titik-titik pada sudut titik E, dan , menghasilkan nilai yang sama untuk $240.

2
3
4
2 3 4 7
5
6
3,5
8

Q
X
Q
Y
G

E
G
M
J
J'
H'
H
$24 = $3Q
X
+ $4Q
Y
$24 = $24Q
X
+ $48Q
Y
Penentuan sudut Penentuan sudut- -sudut pada wilayah yang mungkin secara sudut pada wilayah yang mungkin secara
aljabar aljabar
Kuantitas produk X dan Y (yaitu Q
X
dan Q
Y
) pada titik sudut D diperoleh dengan mengganti Q
Y
=
(sepanjang sumbu Q
X
) ke dalam persamaan untuk input A Q
X
dan Q
Y
pada titik sudut E diperoleh
dengan menyelesaikan secara simultan kendala persamaan untuk input A dan B Q
X
dan Q
Y
pada titik
sudut diperoleh dengan menyelesaikan secara simultan persamaan untuk kendala B dan C titik sudut
G dapat dihilangkan karena titik tersebut melibatkan QY yang sama pada titik tetapi mempunyai QX=
titik asal dapat juga dihilangkan karena Q
X
= Q
Y
= 0.

3
4
Kendala pertidaksamaan dari
input A
Q
X
+ Q
Y
> 7
2 4 7
5
7
Kendala pertidaksamaan dari
input C
,5Q
Y
> 2

Q
X
Q
Y
G(,4)
(2,4) E(4,3)
D(7,)
Kendala
pertidaksamaan dari
input B
,5Q
X
+ Q
Y
> 5
Wilayah yang mungkin dan minimisasi biaya Wilayah yang mungkin dan minimisasi biaya

4
7
8
2 6
Q
Y
Area yang diarsir pada panel kiri menunjukkan wilayah yang mungkin, di mana seluruh kendala dapat
dipenuhi secara simultan HJ pada panel kanan adalah garis isocost terendah yang memungkinkan
manajer untuk mencapai wilayah yang mungkin Kemiringan absolut dari garis biaya Hj adalah 2/3, yang
merupakan rasio harga makanan X dan makanan Y manajer meminimumkan biaya dengan
menggunakan 6 unit makanan X dan 4 unit makanan Y pada titik E dengan biaya C = $2 (6) + $3 (4) =
$24 per pelajar
4
2

Q
X
Wilayah yang mungkin
Q
X
+ ,5Q
Y
< 6
Q
X
+ Q
Y
<
Q
X
+ 2Q
Y
< 4
E
D

4
8
2 6 2
Q
Y
4
2
Q
X
Wilayah yang mungkin
E
D

G
H
J
Masalah dual Masalah dual
Setiap Setiap masalah masalah pemrograman pemrograman linier, linier, yang yang
disebut disebut "masalah "masalah primal, primal, mempunyai mempunyai masalah masalah
simetris simetris atau atau masalah masalah yang yang berkaitan berkaitan yang yang
disebut disebut dengan dengan "masalah "masalah dual dual Masalah Masalah primal primal
untuk untuk maksimisasi maksimisasi laba laba mempunyai mempunyai masalah masalah
dual dual ,, yaitu yaitu minimisasi minimisasi biaya, biaya, sementara sementara
masalah masalah primal primal untuk untuk minimisasi minimisasi biaya biaya
mempunyai mempunyai masalah masalah dual dual berupa berupa maksimisasi maksimisasi
keuntungan keuntungan
Solusi Solusi dari dari masalah masalah dual dual adalah adalah harga harga
bayangan bayangan
Harga bayangan Harga bayangan
Harga Harga bayangan bayangan menunjukkan menunjukkan perubahan perubahan nilai nilai fungsi fungsi
tujuan tujuan akibat akibat per per unit unit perubahan perubahan dalam dalam masing masing- -masing masing
kendala kendala dari dari masalah masalah primal primal Masalah Masalah dual dual dirumuskan dirumuskan
secara secara langsung langsung dari dari masalah masalah primal primal primal primal terkait terkait
Menurut Menurut teori teori dualitas, dualitas, nilai nilai optimum optimum dari dari fungsi fungsi tujuan tujuan
masalah masalah primal primal sama sama dengan dengan nilai nilai optimum optimum fungsi fungsi tujuan tujuan
masalah masalah dual dual
Pemrograman linier dan logistik Pemrograman linier dan logistik
dalam ekonomi global dalam ekonomi global
Manajemen Manajemen logistik logistik merujuk merujuk pada pada penggabungan penggabungan di di tingkat tingkat
perusahaan perusahaan fungsi fungsi- -fungsi fungsi pembelian, pembelian, transportasi, transportasi, pergudangan, pergudangan,
distribusi, distribusi, dan dan layanan layanan konsumen, konsumen, dibandingkan dibandingkan dengan dengan
mengurus mengurus masing masing- -masing masing fungsi fungsi tersebut tersebut secara secara terpisah terpisah pada pada
tingkat tingkat divisi divisi Hal Hal ini ini meningkatkan meningkatkan efisiensi efisiensi dan dan profitabilitas profitabilitas dari dari
perusahaan perusahaan Manajemen Manajemen logistik logistik membutuhkan membutuhkan penyusunan penyusunan dan dan
penyelesaian penyelesaian masalah masalah pemrograman pemrograman linier linier yang yang sangat sangat besar besar
Peningkatan Peningkatan penggunaan penggunaan dari dari manajemen manajemen inventory inventory tepat tepat waktu waktu
(just (just- -in in- -time time inventory) inventory) dan dan meningkatnya meningkatnya tren tren menuju menuju globalisasi globalisasi
produksi produksi dan dan distribusi distribusi di di dunia dunia saat saat ini ini kemungkinan kemungkinan besar besar
membawa membawa kita kita kepada kepada penggunaan penggunaan manajemen manajemen logistik logistik yang yang
semakin semakin menyebar menyebar di di masa masa depan depan

You might also like