KEPOLARAN SENYAWA KIMIA Teori dasar : Tujuan : Menyelidiki sifat kepolaran beberapa senyawa Alat dan Bahan : 1.

Alat: Gelas Kimia Buret Statif Corong 2. Bahan Akuades ( 50 mL) Etanol ( 50 mL) NaCl ( 50 mL) Minyak tanah ( 50 mL) Cara Kerja : 1. Susun alat seperti pada gambar di bawah ini

2. Isi buret dengan akuades. Buka kran buret dan dekatkan magnet batang/penggaris yang sudah bermuatan pada cucuran air. Perhatikan apakah cucuran air tertarik atau tidak. 3. Ganti buret dengan buret yang bersih dan kering. Kemudian ulangi prosedur (2) dengan menggunakan Etanol 4. Ganti buret lagi dengan buret yang bersih dan kering. Kemudian ulangi prosedur (2) dengan menggunakan NaCl 5. Ganti buret dengan buret yang bersih dan kering. Kemudian ulangi prosedur (2) dengan menggunakan Minyak Tanah 6. Cuci buret dengan menuangkan air dari atas berulang-ulang

Data Pengamatan No 1 2 3 4

: Bahan yang Diuji Tertarik/tidak tertarik Tertarik Tertarik Tertarik Tidak tertarik

Akuades Etanol NaCl Minyak Tanah

Pertanyaan : 1) Senyawa mana yang dapat ditarik atau ditolak magnet atau penggaris? Jawab: Akuades, Etanol, NaCl 2) Senyawa mana yang tidak dapat ditarik atau ditolak magnet atau penggaris? Jawab: Minyak tanah 3) Mana yang termasuk senyawa kovalen polar, non polar atau senyawa ion? Jawab: Kovalen polar : akuades, Etanol; Kovalen non polar: Minyak tanah: Senyawa Ion : NaCl

Kesimpulan: Senyawa ion/polar dipengaruhi medan magnet karena adanya kutub (+) dan kutub (-) dalam molekul senyawa tersebut, sedangkan senyawa nonpolar tidak dapat dipengaruhi medan magnet.