You are on page 1of 2

Karakteristik masyarakat yang islami adalah masyarakat yang memiliki sifatsifat positif dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebajikan

yang diajarkan oleh Islam. Setiap anggota masyarakat bahu-mambahu untuk memainkan peranan turut membangun masyarakat bersama-sama dengan harmonis, yang mencerminkan kerukunan umat beragama. Kedamaian dan kerukunan menjadi karakteristik utama dari masyarakat yang bercorak Islami. Sayangnya, karakteristik masyarakat islami masih belum terlihat di masyarakat Indonesia, hal ini tercermin pada tindakan kekerasan yang mengatasnamakan Agama Islam kerap terjadi pada Jamaah Ahmadiyah Indonesia (JAI). Tindakan kekerasan berlarut kepada jamaah Ahmadiyah tidak bisa ditoleransi, meskipun jamaah Ahmadiyah adalah ajaran sesat karena Agama Islam tidak mengajarkan umatnya untuk melakukan kekerasan. Ketua MUI Umar Shihab menyatakan Kekerasan yang dilakukan oknum yang mengatasnamakan agama Islam sesungguhnya telah menyalahi ajaran Islam itu sendiri. Masyarakat yang islami seharusnya mengerti akan hal itu karena inti dari karakter masyarakat yang islami adalah perdamaian dankasih sayang terhadap sesama umat manusia yang tercipta karena nilai-nilai Islam yang diterapkan pada masyarakat tersebut. Lalu bagaimana cara untuk menciptakan karakter masyarakat yang Islami? Untuk menciptakan karakteristik masyarakat yang Islami dibutuhkan kontribusi oleh semua lapisan masyarakat terutama keluarga karena keluarga adalah institusi terkecil dan sebuah dasar atau pondasi dari sebuah masyarakat. Pendidikan di keluarga adalah pendidikan awal dan utama bagi seorang manusia. Keluarga adalah pemberi pengaruh pertama pada anak manusia. Pengalaman hidup pada masamasa awal umur manusia akan membentuk ciri khas, baik dalam tubuh maupun pemikiran yang bisa jadi tidak ada yang dapat mengubahnya sesudah masa itu. Di samping itu juga keluarga, sekolah dan masyarakat merupakan sendi-sendi pendidikan yang fundamental. Islam sebagai agama sekaligus hukum yang mengatur segala urusan di dunia ini telah mengajarkan cara-cara yang benar dalam membangun sebuah keluarga, yaitu keluarga islami. Membentuk dan membina keluarga islami merupakan citacita luhur setiap muslim. Keluarga islami adalah salah satu pondasi yang harus diwujudkan karena keluarga adalah salah satu unsur pembentuk masyarakat luas. Jika semakin banyak keluarga menerapkan konsep islami, maka diharapkan semakin mudah membentuk masyarakat islami. Keluarga Islami adalah keluarga yang anggota-anggota bukan hanya status keagamaannya sebagai muslim, tetapi juga dapat menunjukkan keislaman dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam hubungannya kepada Allah Swt maupun dengan sesama anggota keluarga dan tetangganya.

Keluarga ini secara langsung atau tidak langsung memiliki andil dalam menentukan karakteristik masyarakat yang Islami. Dari keluarga islami inilah lahir generasi-generasi manusia yang bermartabat dan memiliki rasa kasih sayang dan saling tolong menolong diantara mereka. Dengan begitu akan terciptalah tatanan dari kehidupan masyarakat yang bercorak Islamiah, yang didukung keluargakeluarga yang harmonis dan berkasih sayang karena memiliki pemikiran yang benar sebagai pondasinya.

You might also like