You are on page 1of 31

Pembelajaran Al-Quran Hadits MI

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan Al-Quran Hadits Yang diampu oleh Miftachur Rifah, M. Ag

Disusun oleh: Inna Imroatun 11508018

Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga 2010 1

Bab I Pendahuluan Mata pelajaran Al-Qur'an-Hadis di Madrasah Ibtidaiyah adalah salah satu mata pelajaran PAI yang menekankan pada kemampuan membaca dan menulis alQur'an dan hadis dengan benar, serta hafalan terhadap surat-surat pendek dalam al-Qur'an, pengenalan arti atau makna secara sederhana dari surat-surat pendek tersebut dan hadis-hadis tentang akhlak terpuji untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari melalui keteladanan dan pembiasaan.1 Pembelajaran Al-Quran Hadits di Madrasa Ibtidaiyah terdiri dari materi hafalan, baca tulis Al-Quran, tajwid dan Hadits. Tentu hal ini menyebabkan perlunya metode dan strategi khusus dan berbeda dalam mengajarkan masingmasing tema. Dalam makalah ini, penulis akan mencoba memberikan resume materi mata kuliah pendidikan Al-Quran Hadits dan metode serta strategi yang tepat dalam mengajarkan Al-Quran Hadits di Madrasah Ibtidaiyah sesuai dengan materi dan temanya. Bab II Isi A. Resume Materi Mata Kuliah Pendidikan Al-Quran Hadits 1. Review kurikulum Al-Quran Hadits Madrasah Ibtidaiyah Kebijakan kurikulum yang berkembang di Indonesia, sangat mempengaruhi perkembangan materi pelajaran Al Quran Hadits. Pada kurikulum 1984 dan kurikulum 1994 menggunakan system CBSA, ke-2 kurikulum ini merupakan kurikulum keterampilan proses. Pada kurikulum 2004 (KBK), kurikulum 2006 (KTSP) serta permenag no 2 tahun 2008, lebih menekankan pada kompetensi yang dimiliki siswa, merupakan kurikulum berbasis kompetensi.

Permenag nomer 2 tahun 2008

Kurikulum 1984 mengusung proses skill approach, yang senada dengan tuntunan GBHN 1983 bahwa pendidikan harus mampu mencetak tenaga terdidik yang kreatif, bermutu, dan efisien bekerja. Kurikulum 1984 tidak mengubah semua hal. Dalam kurikulum 1974, meski mengutamakan proses tapi faktor tujuan tetap dianggap penting. Oleh karena itu kurikulum 1984 disebut kurikulum 1975 yang disempurnakan. Posisi siswa dalam kurikulum 1984 diposisikan sebagai subyek belajar. Dari halhal yang bersifat mengamati, mengelompokkan, mendiskusikan, hingga melaporkan, menjadi bagian penting proses belajar mengajar, inilah yang disebut konsep Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA). CBSA didasarkan pada disertasi Conny R. Semiawan, yang didasarkan pada pandangan Sikortsky, yang memunculkan Zone of Proximality Development. Teori yang mengatakan bahwa setiap manusia mempunyai potensi dan potensi itu dapat teraktualisasi melalui ketuntasan belajar tertentu. Tetapi antara potensi dan aktualisasi terdapat daerah abu-abu (grey area), guru berkewajiban menjadikan daerah abu-abu ini dapat teraktualisasi. Caranya dengan belajar kelompok. Lahirnya UU No. 2 tahun 1989 tentang pendidikan nasional, merupakan pemicu lahirnya kurikulum 1994. menurut UU tersebut, pendidikan nasional bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, memiliki keterampilan dan pengetahuan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri, serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Pada kurikulum1994, pendidikan dasar dipatok menjadi sembilan tahun (SD dan SMP). Berdasarkan struktur kurikulum, kurikulum 1994 berusaha menyatukan kurikulum sebelumnya, yaitu kurikulum 1975 dengan pendekatan tujuan dan kurikulum 1984 dengan pendekatan proses. Pada kurikulum inipun dimasukkan muatan lokal, yang berfungsi mengembangkan kemampuan siswa yang di anggap perlu oleh daerahnya. 4

Kurikulum 2004 lebih populer dengan sebutan KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi). Lahir sebagai respon dari tuntunan reformasi, diantaranya UU No. 2 1999 tentang pemerintah daerah, UU No. 25 tahun 2000 tentang kewenangan pemerintah dan kewenangan propinsi sebagai daerah otonom, dan tap MPR No. IV / MPR / 1999 tentang arah kebijakan pendidikan nasional. KBK tidak lagi mempersoalkan proses belajar, proses pembelajaran dipandang merupakan wilayah otoritas guru, yang terpenting pada tingkatan tertentu peserta didik mencapai kompetensi yang diharapkan. Kompetensi dimaknai sebagai perpaduan pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir, dan bertindak. Seseorang telah memiliki kompetensi dalam bidang tersebut yang tercermin dalam pola perilaku sehari-hari. KTSP muncul sebagai respon dari UU No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, terutama pasal 36 ayat 1 dan 2. KTSP bertujuan memandirikan dan memberdayakan satuan pendidikan melalui pemberian kewenangan (otonom) kepada lembaga pendidikan. Sejalan dengan perkembangan kurikulum, terjadi perubahan materi ajar khususnya pada mata pelajaran Al Quran Hadits hal ini disebabkan oleh pergantian kurikulum, di mana tiap tingkatan kurikulum memiliki landasan tersendiri yang dititik beratkan pada pencapaian tujuan pembelajaran. Pada kurikulum 1994 lebih mengedepankan proses pembelajaran, sedangkan pada kurikulum 2004, kurikulum 2006 serta permenag no 2 tahun 2008 lebih ditekankan pada kompetensi siswa, sehingga pada mata pelajaran Al Quran Hadits di MI dapat dirumuskan menjadi enam Standar Kompetensi meliputi : a. Melafazkan ayat-ayat Al Quran dan matan hadits b. Menuliskan lafadz-lafadz Al Quran dan Hadits c. Menerapkan ilmu tajwid dalam membaca Al Quran dan Hadits d. Hafal surat-surat Al Quran dan Hadits e. Menerjemahkan Al Quran dan Hadits f. Melaksanakan kandungan surat pada Al Quran dan Hadits. 5

Sedangkan materi Al-Qur,an Hadits MI di setiap kurikulum selalu berkurang. Jika ada materi yang bertambah, maka tingkat kesulitannya menjadi lebih ringan. Materi Kurikulum yang baru lebih dijabarkan. Perbedaan materi Al-Quran Hadits dari setiap kurikulum dapat dilihat pada tabel berikut: a. Kelas I
Kurikulum Kurikulum 2004 Kurikulum 2006 Semester 1 1. Surat al-Fatihah a. Lafal Surat alFatihah b. melafalkan surat al-fatihah per lafal 2. an-Nas a. Lafal Surat alNas b. melafalkan surat al-NAs per lafal a. melafalkan surat alIkhlas b. hafal surat al-Ikhlas 3. Surat al-Falaq a. melafalkan surat alFalaq b. hafal surat al-Falaq 4. Surat an-Nas Catur wulan 3 Bahan hafalan 1. al-Kafirun 2. an-Maun 3. al-umazah 4. al-Qadr 5. Surat al-Lahab a. melafalkan surat alLahab a. melafalkan surat anNas b. hafal surat an-Nas c. Belajar surat an-Nas a. melafalkan surat alfatihah b. hafal surat al-Fatihah c. Belajar surat alFatihah 2. surart al-Ikhlas Permenag no 2 tahun 2008 Semester 1 1. Menghafal suratsurat pendek secara benar dan fasih

1994 Catur wulan 1 Semester 1 Bahan hafalan 1. al-Fatihah 2. an-Nas 3. al-Ikhlas 4. al-Ashr 5. al-Falaq Catur wulan 2 Bahan hafalan 1. al-Lahab 2. an-Nashr 3. al-Kautsar 4. al-Quraisy 5. al-Fil 1.

Surat al-Fatihah

1.

Melafalkan, surat alFaatihah, anNaas, al-Falaq, al-Ikhlaas, dan surat al-Lahab secara benar dan fasih

c. Belajar surat al-Ikhlas 3. al-Falaq a. Lafal Surat alFalaq b. melafalkan surat al-Falaq per lafal a. Lafal Surat alIkhlas b. melafalkan surat al-Ikhlas per lafal 5. al-Lahab a. Lafal Surat alLahab b. melafalkan surat al-Lahab

2.

Menghafalkan, surat alFaatihah, anNaas, al-Falaq, al-Ikhlaas, dan surat al-Lahab secara benar dan fasih

c. Belajar surat al-Falaq 4. al-Ikhlas

Semester 2 2. Memahami hurufhuruf hijaiyah dan tanda bacanya

2.1

Mengidentifi kasi hurufhuruf hijaiyah dan tanda bacanya

b. hafal surat al-Lahab c. Belajar surat al-Lahab 6. Surat an-Nashr a. melafalkan surat anNashr b. hafal surat an-Nashr c. Belajar surat an-Nashr Semester 2 1. Surat al-Kautsar a. melafalkan surat alKautsar b. hafal surat al-Kautsar c. Belajar surat alKautsar 2. Surat al-Maun a. melafalkan surat alMaun b. hafal surat al-Maun c. Belajar surat al-Maun 3. Surat al-Quraisy a. melafalkan surat alQuraisy b. hafal surat al-Quraisy c. Belajar surat alQuraisy 4. Surat al-Ashr a. melafalkan surat alAshr b. hafal surat al-Ashr c. Belajar surat al-Ashr 5. Surat al-Fil a. melafalkan surat al-Fil b. hafal surat al-Fil c. Belajar surat al-Fil 6. Hadits tentang persaudaraan a. melafalkan Hadits tentang persaudaraan b. hafal Hadits tentang 4. 3. 2.

per lafal Semester 2 1. Huruf Hijaiyah a. Mengenal huruf Hijaiyah b. Mengucapkan huruf Hijaiyah c. Membedakan tanda baca d. menggunakan tanda baca dalam kata Surat an-Nashr a. Lafal Surat anNashr b. melafalkan surat an-Nashr per lafal al-Quraisy a. Lafal Surat alQuraisy b. melafalkan surat al-Quraisy per lafal Hadits tentang persaudaraan 1. Lafal Hadits tentang persaudaraan 2. Perilaku hidup tentang kebersihan 3. perilaku hidup bersih di lingkungan

2.2

Membaca huruf-huruf hijaiyah sesuai makhrajnya

3. Menghafal suratsurat pendek

3.1 Melafalkan
surat al-Nashr

3.2 Menghafalkan
al-Nashr, alQuraisy

4.

Memahami

hadis tentang kebersihan secara sederhana

4.1 Menerjemahka
n hadis tentang kebersihan secara sederhana

4.2 Menghafalkan
hadis tentang kebersihan

4.3 Menunjukkan
perilaku bersih di lingkungannya

persaudaraan c. Belajar Hadits tentang persaudaraan

b.

Kelas II
Kurikulum 1994 Kurikulum 2004 Semester 1 Kurikulum 2006 Semester 1 Permenag no 2 tahun 2008 Semester 1

Catur wulan 1 Bahan hafalan 1. Hafalan surat-surat pilihan a. b. 2. Belajar membaca Al-Quran 1 a. Pengenalan huruf dan tanda baca 1 b. Pengenalan huruf dan tanda baca 2 baca 2 3. Belajar membaca Al-Quran 2 a. Pengenalan huruf melalui kata b. Pengenalan huruf melalui kalimat Catur wulan 2 1. Belajar membaca Al-Quran 3 a. Pengenalan huruf dan tanda baca 1 b. Pengenalan huruf dan tanda baca 2 2. Belajar membaca Al-Quran 4 a. Pengenalan huruf melalui kalimat 1 surat at-Takatsur Surat al-Qariah

1.

Menulis 1. Menulis huruf hijaiyah secara huruf hijaiyahh terpisah dan bersambung hijaiyah

a. menulis huruf b. menulis kata Semester 2 1. hurufhuruf hijaiyah 2. surat alQadr hurufhuruf hijaiyah secar terpisah c. menulis huruf hijaiyah secara bersambung d. menulis kata secara bersambung 2. Tanda baca waqaf dan wasal

1.1
huruf hijaiyah secara terpisah

Men

ulis huruf-

dengan benar

c. Pengenalan huruf dan tanda 3. penulisan

1.2

4. penulisan a. Tanda baca kata-kata dalam alterpisah Quran dan bersambu ng 5. hadits tentang kebersiha n b. menerapkan tanda baca waqaf dan wasal 3. Surat alKautsar

Menulis huruf-huruf hijaiyah secara bersambung dengan benar 2. Memahami kaidah ilmu tajwid

2.1

Menerapkan tanda baca wakaf dan wasal 3. Menghafal surat pendek

3.1

Melafalkan

surat al-Kausar secara benar dan fasih

a.melafalkan
Surat alKautsar

3.2

Menghafalka

n surat al-Kausar secara benar dan fasih Semester 2

b.

mengha falkan surat alKautsar

b. Pengenalan huruf melalui kalimat 2 3. Belajar membaca Al-Quran 5 a. Pengenalan huruf melalui kalimat 1 b. Pengenalan huruf melalui kalimat 2 Catur wulan3 1. Belajar membaca Al-Quran 6 a. Pengenalan huruf melalui kalimat 1 b. Pengenalan huruf melalui kalimat 2 2. Belajar membaca Al-Quran 7 a. Pengenalan huruf melalui kalimat b. Pengenalan huruf melalui kata c. Latihan membaca surratsurat pendek dari al-Quran 4. Belajar membaca Al-Quran 8 a. membaca ulang huruf-huruf hijaiyah b. latihan membaca ayat-ayat pendek dari al-Quran

Semester 2 1. Menghafal suratsurat pendek a. Surat al-Qodar b. surat al-Maun c. Surat alKafirun d. Surat al-Fil e. Surat al-Ashr 5. Hadits tentang birul walidain a. melafalkan hadits tentang birul walidain b. perilaku hormat kepada orang tua

4.

Menghafal

surat-surat pendek secara benar dan fasih

4.1

Melafalkan

surat alKaafirun, alMaaun, al-Fiil, al-Ashr, dan surat al-Qadr secara benar dan fasih

4.2

Menghafalka

n surat alKaafirun, alMaaun, al-Fiil, al-Ashr, dan surat al-Qadr secara benar dan fasih

5.

Memahami

hadis tentang hormat kepada kedua orang tua

5.1

Menerjemah

kan hadis tentang hormat kepada orang tua secara sederhana

5.2 Menunjukkan
perilaku hormat kepada orang tua

c.

Kelas III
Kurikulum 1984 Kurikulum 1994
Catur wulan I 1. Bel

Kurikulum 2004
Semester I 1. Surat Al-

Kurikulum 2006
Semester I 1. Surat At

Permenag no 2 tahun 2008


Semester I 1. Menghafal surat-

Catur wulan I Bahan Hapalan

1. Surat At-Tin 2. Surat Al-Alaq Bahan Bacaan 1. Surat AlKautsar 2. Surat AlMauun 3. Surat AlQuraisy 4. Surat Al-Fil 5. Surat AlHumazah 6. Surat Al-Ashr Catur Wulan II Bahan Hapalan 1. Surat AlQadar 2. Surat AlInsyirah Bahan Bacaan 1. Surat AtTakatsur 2. Surat AlQariah 3. Surat Al-Adiyat 4. Surat Az-Zalzalah 5. Surat AlBayyinah 6. Surat Al-Qadar 7. Surat At-Tin 8. Surat AlAlaq 9. Surat AlInsyirah 10.Surat AdhDhuha Catur Wulan III Bahan Hapalan 1. Surat AlBaqarah 1-5 2. Surat AlBaqarah 225 3. Surat AlBaqarah284286 Ilmu Tajwid 1. Alif Lam Qamariyah 2. Alif Lam Syamsiyah A. Baha n Bacaan 1. Surat Al-Lail

Qariah a. Melafalkan setiap kata a. surat AlMembaca Qariah huruf b. Identifikasi ijaiyah surat Al2. bela Qariah jar 2. Surat Almembaca Zalzalah Al Quran a. Melafalkan a. setiap kata Makhraj huruf b. Identifikasi b. surat Ra Tarqiq 3. Surat Al3. Bel Humazah ajar a. Melafalkan membaca setiap kata Al Quran b. Identifikasi a. surat Membaca 4. Surat Atayat-ayat Tiin dalam Al a. Melafalkan Quran setiap kata 4. Bel b. Identifikasi ajar surat membaca al 5. Surat AlQuran Fatihah a. Melafalkan a. setiap kata Alif lam b. Identifikasi qomariyah surat b. 6. Membaca Alif lam Al-Quran syamsiyah dengan 5. Haf Syiddah alan al a. Bacaan Quran Syiddah surat b. Contoh pilihan Bacaan a. Syiddah Surat Al Qadr 7. Membaca b. AlSurat Al Qamariyah Adiyat dan Al Syamsiyah Caturwulan II a. Al1. Me Qorariyah mbaca, b. Almenyalin, Syamsiyah dan 8. Surat Almenghafal Ikhlas surat Ala. Makna Zalzalah Lafdziyah 2. Me b. Pokok mbaca, Kandungan menyalin, surat aldan Ikhlas

ajar Membaca Al Quran

a.

b. c.

2. a. b.

c. 3. a.

b.

c.

4.

a. b. c.

d.

5.

a.

b.

-Takasur Melafalka n surat At Takasur Menghafa l surat At-Takasur Sekilas kandungan surat At-Takasur Surat AlZalzalah Lafal surat Al-zalzalah Menghafa l surah Al Zalzalah per lafal Kandunga n surat al zalzalah Surat AlHumazah Lafal surah AlHumazah Menghafa l surah AlHumazah per lafal Kandunga n surat Al Humazah Bacaan syiddah, Al Qomariyah dan Al Syamsiyah Pengertia n bacaan syiddah Ghnnah musyaddah Pengertia n Al Qomariyah dan Al Syamsiyah Cara membaca Al Qomariyah dan Al syamsiyah Hadits tentang shalat berjamaah Lafal hadits tentang sholat berjamaah Kandunga n hadits tentang sholat berjamaah

surat pendek secara benar dan fasih a.Membaca surat al-Humazah, atTakaatsur, dan al-Zalzalah secara benar dan fasih b. Menghafa lkan surat alHumazah, atTakaatsur, dan al-Zalzalah secara benar dan fasih 2. Memahami kaidah ilmu tajwid a.Al-Qamariyah dan AlSyamsiyah b. Memahami bacaan ghunnah c. Menerapkan bacaan ghunnah Al-Qamariyah dan AlSyamsiyah 3. Membaca hadis tentang salat berjamaah a. Menghafalkan hadis tentang salat berjamaah b. Menerapkan perilaku salat berjamaah dalam kehidupan seharihari Semester II 4. Menghafal suratsurat pendek secara benar dan fasih a.Membaca surat al-Qaariah dan surat at-Tin secara benar dan fasih b. Menghafa lkan surat alQaariah dan surat at-Tin secara benar dan fasih 5. Memahami arti

Semester II 6. Surat Al-

10

2. Surat AsySyamsyi 3. Surat AlBalad 4. Surat Al-Fajr 5. Surat AlGhasiyah 6. Surat Al-Ala 7. Surat AthThariq 8. Surat AlBuruj 9. Surat AlInsyiqaq 10.Surat AlMuthaffifin 11.Surat AlInfithar 12.Surat AtTakwir 13.Surat Abasa 14.Surat AnNaziat 15.Surat AnNaba

menghafal surat AlAlaq 3. Me mbaca, menyalin, dan menghafal surat AtTin 4. Me mbaca, menyalin, dan menghafal surat AlInsyirah Caturwulan III 1. Me mbaca, menyalin, dan menghafal surat AlBayyinah 2. Me mbaca, menyalin, dan menghafal surat Addhuha 3. Kan dungan isi surat-surat pilihan Al Fatihah 4. Kan dungan isi surat-surat pilihan Al Ikhlas.

9. Hadits Tentang Niat a. Makna Lafdziyah b. Pokok Kandungan Hadits

Qariah a. Lafal surat Al Qoriah b. Melafalka n surat AlQoriah per lafal c. Kandunga n surat AlQoriah 7. Surat At-tin a. Lafal surat At-tin b. Melafalka n surat At-Tin c. Kandunga n surat At-Tin 8. Surat AlFatihah a. Lafal surat Al-Fatihah b. Menerjem ahkan surat AlFatihah c. Kandunga n surat al-Fatihah 9. Surat Al Ikhlas a. Lafal surat Al-Ikhlas b. Menerjem ahkan surat AlIkhlas c. Kandunga n surat Al-Ikhlas 10. Bacaan Mad a. Pengertia n Mad b. Macammacam Mad 11. hadits tentang persaudaraan a. lafal hadits tentang persaudaraan b. melafalka n hadits tentang persaudaraan per lafal. c. Kandunga n hadits tentang persaudaraan.

surat-surat pendek a.Mengartikan surat al-Faatihah dan surat alIkhlaas b. Menerapk an kandungan surat al-Faatihah dan al- Ikhlas 6. Memahami kaidah ilmu tajwid a.Mengenal bacaan Mad Thabii, Mad Waajib Muttasil, dan Mad Jaaiz Munfasil b. Menerapk an bacaan Mad Thabii, Mad Waajib Muttasil dan Mad Jaaiz Munfasil 7. Memahami hadis tentang persaudaraan secara benar dan fasih a. Menghafalkan hadis tentang persaudaraan b. Menerapk an perilaku persaudaraan dengan sesama

d.

Kelas IV
Kurikulum 1994 Kurikulum 2004 Kurikulum Permenag no 2 tahun

11

Catur wulan 1 1. Membaca Al-Quran dan Tajwid a. t al-Ghasiyah b. ghafal surat alGhasiyah c. sukun 2. Bacaan idzhar dan gunnah a. ar halqi b. m 3. hadits tentang Iman, Islam dan Ihsan a. ts tentang iman b. ts tentang islam c. ts tentang ihsan Catur wulan 2 1. Surat at-Tariq a. mbaca surat atTariq dengan fasih b. ghafal surat atTariq dengan benar 2. men me hadi hadi hadi idga Bac aan mim dan nun men sura

Semester 1 1. Terjemah surat alLahab a. terjemah surat al-Lahab b. ahkan surat alLahab c. Memaha mi kandungan pokok surat alLahab 2. Nashr

2006 Semester 1 1. terjemah surat alFatihah

2008 Semester 1 1. Menghafal suratsurat pendek secara benar dan fasih

mengenal 2. terjemah surat anNashr surat alKautsar 4. Hadits tentang menghormati orang tua Semester 2 Idzhar dan huruf idzhar 2. pengertian idgam dan huruf idgam 3. pengertian iqlab dan huruf iqlab 4. pengertan ikhfa dan huruf ikhfa 5. Hadits tentang persaudaraan a. membaca, menerjemahk an, dan memahami hadits tentang persaudaraan 6. Hadits tentang 2.

1.1

Membaca

surat al-Adiyat dan surat alInsyiraah secara benar dan fasih

menerjem 3. Terjemah

1.2

Menghafalka

n surat al-Adiyat secara benar dan fasih Memahami arti surat-surat pendek 2.1 Mengartikan surat an-Nashr dan surat alKautsar 2.2 Memahami isi kandungan surat an-Nashr dan al-Kautsar secara sederhana

idzh Terjemah surat an- 1. Pengertian

a.mengenal
terjemah surat an-Nashr

b.
Nashr

menerjem

ahkan surat an-

c. Memahami
kandungan pokok surat anNashr 3. Terjemah surat alKautsar a. mengenal terjemah surat al-Kautsar b. menerjemahkan surat al-Kautsar c. Memahami kandungan

3.

Memahami kaidah ilmu tajwid

3.1 Memahami
hukum bacaan idhar dan ikhfa

3.2 Menerapkan
hukum bacaan idhar dan ikhfa Semester 2

4.

Memahami arti surat pendek dan hadis tentang niat dan silaturahmi

12

bacaan iqlab dan ikhfa a. aan iqlab b. 3. kewajiban menghormati ibu dan bapak, serta persaudaraan a. ts tentang kewajiban menghormati ibu dan bapak b. ts tentang persaudaraan sesama mukmin catur wulan 3 1. Al-Quran surat alBuruj a. mel afalkan surat alBuruj dengan fasih b. aan idgham mutamasilain c. d. 2. Al-Quran surat al-Fil a. Tafsir surat al-Fil 3. Menggunakan waktu aan idzhar safawi bac aan ikhfa safawi 4. Bac 3. hadi 2. bac aan ikhfa haqiqi bac 4.

pokok surat alKautsar memahami dan mengamalkan hadits tentang hormat kepada orang tua Semester 2 1. hadi menyebutkan arti idzhar, huruf idzhar, arti idgam dan huruf idgam menyebutkan arti iqlab, huruf iqlab, arti ikhfa dan huruf ikhfa membaca dan menerjemahkan hadits tentang persaudaraan dan memahami hadits tentang persaudaraan bac membaca dan menerjemahkan hadits tentang silaturrahmi dan memahami hadits tentang silayurrahmi

silaturrahmi a. membaca, menerjemahk an, dan memahami hadits tentang persaudaraan

4.1 Mengartikan surat al-Lahab 4.2 Menjelaskan isi kandungan surat al-Lahab secara sederhana 4.3 Menerjemah kan isi kandungan hadis tentang niat dan silaturahmi 4.4 Menjelaskan isi kandungan hadis tentang niat dan silaturahmi secara sederhana

5.

Menerapkan kaidah-kaidah ilmu tajwid

5.1

memahami

hukum bacaan

idgham bighunnah, idgham bilaghunnah, dan iqlab 5.2 Menerapk an hukum bacaan idgham bighunnah, idgham bilaghunnah, dan iqlab

13

a. melafalkan hadits tentang mengggunakan waktu b. menghafal hadits tentang menggunakan waktu

e.

Kelas V
Kurikulum 1994 Kurikulum 2004 Kurikulum 2006 Permenag no 2 tahun 2008

f.

Kelas VI
Kurikulum Kurikulum 1994 Caturwulan I : 1. Surat Al-Zalzalah a. Terjemah surat al-Zalzalah b. pokok-pokok surat alZalzalah 2. Hadits tentang akhlak baik dan buruk a. Terjemahan hadits b. Pokok-pokok si hadits 3. Hadits tentang sifatsifat tercela a. Terjemahan Hadits b. Pokokpokook isi hadits Caturwulan II Kurikulum 2004 Semester I 1. Membaca ALQuran dengan idhar a. mengaplikasik an tajwid dalam bacaan Al-Quran b. Melafalkan bacaan Idhar 2. Membaca AlQuran dengan Ikhfa a. me ngaplikasikan tajwid dalam bacaan AlQuran b. Me lafalkan bacaan Ikhfa 3. Hadits tentang keutamaan memberi a. Makna lafdiyah b. Pokok kandungan Kurikulum Permenag no 2 2006 tahun 2008 Semester I Semester I 1. Surat 1. Menghafal suratad-Duha surat pendek a. lafal surat secara benar dan Ad-Duha fasih b. Menerjemah a.Membaca surat kan surat ad-Dhuhaa secara Ad-Duha benar dan fasi c. Kandungan b. Menghafal surat Adsurat ad-Dhuhaa Duha secara benar dan 2. Hadits fasih tentang 2. Memahami Keutamaan arti surat pendek memberi pilihan a. Lafal hadits a.Menerjemahkan tentang surat ad-Dhuhaa Keutamaan memberi b. Menjelaska b. Menerjemah n isi kandungan kan hadits surat ad-Dhuhaa tentang tentang meyakini Keutamaan kehidupan akhirat memberi lebih baik c. Kandungan daripada hadits kehidupan dunia tentang dengan sederhana Keutamaan 3. Memahami hadis

1984 Catur wulan I: 1. Quran

2. Hadits

Catur Wulan II 3. Quran

4. Hadits a. Anjuran

14

menyebut nama Allah b. keutamaan sifat jujur c. amal yang tidak putus pahalanya d. menyantuni kaum lemah (1) menyantuni kaum lemah (2)

Surat al-Insyirah a. Terjemah surat alInsyirah b. Pokok-pokok isi surat alInsyirah 5. Hadits tentang amal shaleh a. Terjemahan hadits b. Pokok-pokok Catur Wulan si hadits III 6. Hadits 5. Al-Quran tentang a. Surat Alkeutamaan Ghasiyah memberi b. Surat Ala. Terjemahan Ala hadits c. Surat Alb. Pokok-pokok Jumuah isi hadits Caturwulan III 6. Hadits 7. Surat a. Menjauhi Al-Lail prasangka a. Alif lam b. Perintah syamsiyah menjaga dan kebersihan qamariyah c. Keutamaan b. Nun mati tolong dan tanwin menolong c. Bacaan mad 8. Hadits tentang kebersihan a. Terjemahan hadits b. Pokok-pokok isi hadits

4.

Hadits Semester II 4. Membaca AlQuran dengan Idgham a. Surat AlBaqarah 225 b. Identifikasi surat 5. Membaca AlQuran dengan qalqalah a. Surat Al-Adiyat 111 b. Identifi kasi surat 6. Membaca AlQuran dengan tajwid a. Surat al-fil 1-5 7. Membaca AlQuran dengan mad a. Bacaan Mad Thabii b. Bacaan Mad wajib muttasil c. Bacaan mad jaiz munfasil d. Bacaan Mad iwadh e. Bacaan Mad aridh lisukun 8. Hadits tentang amal shaleh a. Makna Lafdziyah b. Pokok Kandungan Hadits

tentang keutamaan memberi Semester II a. Menerjemahkan 3. Surat hadis tentang Bayyinah keutamaan a. Lafal surat memberi Al-Bayyinah b. Menjelaskan hadis b. Menerjemah tentang keutamaan kan surat Almemberi secara Bayynah sederhana c. Kandungan surat AlBayyinah Semester II 4. Hadits 4. Menghafal surattentang amal surat pendek shaleh secara benar dan a. Lafal Hadits fasih tentang amal a.Membaca surat alshaleh Bayyinah dengan b. Menerjemah baik dan fasih kan Hadits b. Menghafal tentang amal surat al-Bayyinah shaleh dengan baik dan c. Kandungan fasih Hadits 5. Memahami arti arti hadis tentang amal salih a. Menerjemahkan hadis tentang amal salih b. Menjelaskan isi kandungan hadis tentang amal salih secara sederhana c. Menerapkan isi kandungan hadis tentang amal salih kaitannya dengan berakhlak dengan sesama

memberi

2.

Tujuan Mata Pelajaran Al-Quran hadits

Tujuan Al-Quran Hadits menurut permenag no 20 tahun 2008 adalah : a. Memberikan kemampuan dasar kepada peserta didik dalam membaca, menulis, membiasakan, dan menggemari membaca al-Qur'an dan hadis;

15

b. Memberikan pengertian, pemahaman, penghayatan isi kandungan ayatayat al-Quran-hadis melalui keteladanan dan pembiasaan; c. Membina dan membimbing perilaku peserta didik dengan berpedoman pada isi kandungan ayat al-Qur'an dan hadis. 3. Ruang Lingkup Mata Pelajaran AL-Quran Hadits Menurut Permenag no. 20 tahun 2008, ruang lingkup mata pelajaran AlQur'an-Hadis di Madrasah Ibtidaiyah meliputi: a. Pengetahuan dasar membaca dan menulis al-Qur'an yang benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. b. Hafalan surat-surat pendek dalam al-Qur'an dan pemahaman sederhana tentang arti dan makna kandungannya serta pengamalannya melalui keteladanan dan pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari. c. Pemahaman dan pengamalan melalui keteladanan dan pembiasaan mengenai hadis-hadis yang berkaitan dengan kebersihan, niat, menghormati amal salih. 4. a. Pemetaan Materi Al-Quran Hadits MI Tajwid 1) Waqaf Waqaf artinya berhenti. Tanda Waqaf adalah tanda untuk menghentikan bacaan Al-Quran. a) Macam-macam cara membaca waqaf: i. Apabila di akhir ayat hurufnya berharakat fatah, kasrah, dummah, kasrah tanwin, atau dummah tanwin, maka huruf terakhir dibaca sukun/mati. ii. Apabila di akhir ayat hurufnya berharakat fathah tanwin (selain huruf ta marbuah), maka tanwinnya tidak dibaca tetapi diganti fatah panjang (mad) iii. Apabila di akhir ayat hurufnya berupa ta marbuah, maka ta tersebut berubah menjadi hasukun/mati. 16 orang tua, persaudaraan, silaturahmi, takwa, menyayangi anak yatim, salat berjamaah, ciri-ciri orang munafik, dan

iv.

Apabila akhir ayat berupa huruf alif atau ya dan

sebelumnya berharakat fatah, maka huruf tersebut dibaca panjang. b) Macam-macam tanda waqaf i. ii. terus. iii. iv. v. 2) Wasal Waqaf aula/ artinya berhenti lebih utama Saktah/ artinya berhenti sejenak dan Waqaf lazim/ Waqaf jaiz/

artinya harus berhenti. artinya boleh berhenti dan boleh

menahan nafas. Waqaf taanuq/muanaqah/ (... ... ) artinya berhenti pada salah satu tanda (yang pertama atau kedua) dan terus Waal artinya terus atau menyambung bacaan. Tanda waal adalah tanda untuk meneruskan bacaan al-Quran. Macam-macam tanda wasal a) Waqaf mamnu/ artinya tidak boleh berhenti/harus terus. b) Waal aula/ artinya terus lebih utama.2 3) Bacaan ghunnah Gunnah artinya dengung. Menurut istilah, gunnah adalah bacaan apabila ada nun atau mim yang berharakat tasydid. Cara membaca gunnah adalah dengan berdengung. Huruf gunnah ada 2 yaitu: Mim Tasydid dan nun tasydid 4) Al-Qamariyah dan Al-Syamsiyah a) Al-Qamariyah atau alif lam qamariyah adalah al/alif lam ( )yang bertemu langsung dengan salah satu huruf qamariyah. Huruf qamariyah ada 14 yaitu :

-----

---- ----
2

. Al qamariyah sering

Tim Bina Karya Guru,2009, Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas II, Jakarta, Erlangga hal. 23-30

17

juga disebut ihar qamariyah. Qamariyah berarti bulan, yang terlihat jelas dalam bayangan air. Cara membaca al qamariyah suara lam sukun (L) jelas. b) Al-Syamsiyah atau alif lam syamsiyah adalah al/alif lam ( )yang bertemu langsung dengan salah satu huruf syamsiyah. Huruf syamsiyah ada 14 yaitu :

-----
Al syamsiyah

.---- ----

sering juga disebut idgam syamsiyah. Syamsiyah berarti matahari. Cara membaca al syamsiyah suara lam sukun hilang dan masuk ke dalam huruf selanjutnya/ huruf syamsiyah dibaca tasydid (rangkap).3 5) Mad Mad artinya memanjangkan. Menurut istilah ilmu tajwid artinya memanjangkan bacaan huruf tertentu karena sebab-sebab tertentu. Mad di bagi menjadi 2 yaitu: a) Mad Thabii/mad asli Mad Thabii artinya memanjangkan bacaan disebabkan bertemu salah satu huruf mad. Mad thabii dibaca panjang 2 arakat atau 1 alif. Huruf mad ada 3 yaitu: - Alif sukun ( )yang didahului dengan fatah - Wau sukun ( )yang didahului dummah. - Ya sukun ( )yang didahului dengan kasrah. b) Mad fari Mad Fari atau mad cabang adalah semua bacaan mad selain mad thabii. Mad fari antara lain: i. ii. Mad Wajib Muttail Mad Jaiz Munfail4

Tim Bina Karya Guru,2009, Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas III, Jakarta, Erlangga hal. 37-41 4 ibid hal 103-107

18

iii.

Mad Arid lisukun adalah bacaan panjang karena ada huruf mad bertemu dengan huruf mati yang disebabkan karena waqaf dan terjadi di akhir ayat.

iv.

Mad Iwad adalah fatah tanwin yang berada di akhir kalimah dan dibaca waqaf. Cara membacanya panjang 1 alif.

v. vi.

Mad

Badal

adalah

setiap

hamzah

yang

dibaca

panjang/hamzah bertemu dengan huruf mad Mad lazim Musaqqal kilmy adalah bacaan panjang karena bertemunya huruf mad dengan tasydid dalam 1 kalimah (kata). vii. Mad Lazim Mukhaffaf kilmy adalah bacaan panjang karena huruf mad bertemu dengan huruf mati dalam satu kalimah (kata). viii. Mad Lazim Musaqqal Harfi adalah bacaan panjang pada permulaan surah, biasanya ditandai dengan tanda alis (~) dibaca dengan berat sepanjang 3 alif. ix. Mad Lazim Mukhaffaf Harfi adalah bacaan panjang pada permulaan surah. tandanya fathah berdiri, dibaca dengan ringan sepanjang 1 alif. x. Mad Lin adalah mad yang terjadi pada huruf wau ( )atau ya ( )sukun yang jatuh setelah harakat fathah dan dibaca waqaf. xi. xii. Mad Silah Mad Silah thawilah yaitu apabila ada ha dhomir () bertemu dengan dengan hamzah qata/ hamzah yang berharakat. Panjang bacaannya adalah 4 harakat. xiii. Mad Silah Qasirah yaitu apabila ada ha dhomir ()terletak setelah huruf hidup. Cara membacanya panjang 2 harakat.

19

xiv. xv.

Mad Farqu adalah apabila ada hamzah bertemu dengan al tarif. Panjangnya 3 alif. Mad Tamkin adalah bacaan panjang yang terjadi karena ada 2 ya. Ya yang pertama berharakat kasrah dan tasydid dan ya yang kedua berharakat sukun. Panjang bacaannya 1 alif.5

6)

Ihar

Ihar artinya jelas (terang). Cara membaca bacaan ihar, nun sukun atau tanwin harus dibaca jelas tanpa dengung. Hukum bacaan Ihar ada 3 yaitu a) Ihar alqi atau sering disebut ihar saja yaitu bila ada nun sukun atau tanwin bertemu dengan huruf alqi (huruf yang keluar dari tenggorokan) Huruf alqi ada 6 yaitu:

---

--
b) Ihar wajib yaitu apabila ada nun sukun atau tanwin bertemu dengan huruf ya atau wau dalam 1 kata. c) Ihar syafawi yaitu apabila ada mim sukun bertemu dengan huruf hijaiyah selain mim dan ba. Huruf Ihar syafawi ada 26 yaitu semua huruf hijaiyah kecuali mim dan ba.6 7) Ikhfa Ikhfa artinya samar-samar. Hukum Ikhfa ada 2 yaitu: a) Ikhfa aqiqi Ikhfa aqiqi sering hanya disebut ikhfa, yaitu apabila ada nun sukun atau tanwin bertemu dengan huruf ikhfa. Cara membaca Ikhfaadalah samar-samar dan berdengung. Huruf Ikhfa ada 15

Tim Bina Karya Guru,2009, Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas VI, Jakarta, Erlangga hal. 77-84 6 Tim Bina Karya Guru,2009, Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas IV, Jakarta, Erlangga hal. 46-53

20

yaitu

------------

7--
b) Ikhfa Syafawi Ikhfa syafawi adalah apabila ada mim sukun bertemu dengan huruf ba. 8) Idgam Idgam artinya melebur/masuk. Hukum idgam ada 2 yaitu: a) Idgam bighunnah Idgam artinya memasukkan, gunnah artinya dengung. Menurut istilah, idgam bigunnah adalah apabila ada nun sukun/tanwin bertemu dengan salah satu huruf ya ( ,)nun ( ,)mim (,) atau wau () b) Idgham bilaghunnah Idgam bilagunnah adalah apabila ada nun sukun/tanwin bertemu dengan salah satu huruf lam ( ,)atau ra (8.) 9) Iqlab

Iqlab artinya membalikkan atau beralih. Iqlab yaitu apabila ada nun sukun atau tanwin bertemu dengan huruf ba (9.) 10) Qalqalah

Qalqalah artinya memantul. bacaan qalqalah adalah apabila ada huruf qalqalah yang dibaca sukun. Huruf qalqalah ada 5 yaitu :

Bacaan qalqalah ada 2 macam yaitu:


a) Qalqalah sughra, yaitu qalqalah kecil (tipis membacanya). Qalqalah sughra adalah qalqalah yang ada ditengah kalimah. Huruf qal-qalah asli berharakat sukun/mati.

7 8 9

ibid hal 59-60 ibid hal 99-104 ibid hal 109-110

21

b) Qalqalah Kubra, yaitu qalqalah besar (tebal membacanya). Qalqalah Kubra adalah qalqalah yang ada di akhir kalimah. Huruf qalqalah dibaca sukun karena berhenti/waqaf. 10 b. Hafalan Materi Hafalan Al-Quran Hadits MI menurut permenag no 2 tahun 2008 adalah: 1) Kelas 1 Materi Hafalan Kelas 1 Semester 1 adalah surat al Fatihah, Surat an Naas, Surat al Falaq, Surat al Ikhlas, dan Surat al Lahab. Untuk semester 2 yaitu surat an Nasr dan surat al Quraisy. 2) Kelas 2 Materi Hafalan Kelas 2 Semester 1 adalah surat al-Kautsar dan untuk semester 2 yaitu Surat al-Kaafirun, surat al-Maaun, surat al-Fiil, surat al-Ashr, dan al-Qadr 3) Kelas 3 Semester 1 Materi Hafalan Kelas 3 Semester 1 adalah surat al-Humazah, Surat at-Takaatsur, dan Surat Al-Zalzalah. untuk semester 2 yaitu Surat Surat al-Qaariah dan Surat at-Tin 4) Kelas 4 Semester 1 Materi hafalan kelas 4 semester 1 yaitu Surat al-adiyat dan Surat al-Insyiraah, sedangkan untuk semester 2 tidak ada materi hafalan. 5) Kelas 5 Semester 1 Pada semester 1, di kelas 5 tidak ada materi hafalan dan pada semester 2 materi hafalannya adalah surat al-Alaq 6) Kelas 6 Semester 1 Untuk kelas 6 semester 1 materi hafalannya Surat ad-Dhuhaa dan semester 2 surat al-Bayyinah11 c. Baca Tulis Al-Quran

10 11

op.cit 3 hal. 56-57 opcit 1 hal

22

Materi Baca Tulis Al-Quran pelajaran Al-Quran hadits di MI hanya ada pada kelas 1 dan 2 saja, yaitu d. Kelas 1: huruf-huruf hijaiyah, makhraj, serta tanda baca Kelas 2: menulis dan membaca huruf hijaiyah secara huruf arab bersambung dan terpisah Kandungan isi ayat dan hadits Materi Hadist pada pelajaran Al-Quran Hadits di MI yaitu: Kelas 1: hadits tentang kebersihan Isi Kandungannya yaitu Islam sangat memperhatikan kebersihan. Kebersihan juga merupakan salah satu syarat ibadah kita akan diterima oleh Allah.12 Kelas 2: hadits tentang hormat kepada orang tua Isi Kandungannya yaitu berbakti kepada orang tua tidakterbatas saat orang tua masih hidup saja. Kewajiban berbuat baik kepada orang tua masih tetap berlaku saat mereka sudah meninggal dunia yaitu dengan memintakan ampunan pada Allah.13 Kelas 3: isi kandungan surat al-Fatihah, al-Ikhlas, hadits tentang salat berjamaah dan hadits tentang persaudaraan Surat Al-fatihah mengandung hal-hal yang penting antara lain: Ayat 1, 2, 3, 4, dan 5 berisi tentang keimanan yang menekankan bahwa: o o Allah. o o Pujian dan syukur hanya untuk Allah semata Allah akan memberikan pahala dan menyayangi Tidak ada Tuhan selain Allah Memohon, meminta, dan menyembah hanya kepada

hamba-hamba-Nya yang melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.


12

Tim Bina Karya Guru, 2009, Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas I, Jakarta, Erlangga 13 opcit 2 hal 94

23

Hanya Allah yang menjadi raja di hari kiamat

Isi ayat keenam adalah tentang ibadah. Maksudnya yaitu aturan yang sudah diberikan Allah berupa perintah dan larangan. Ayat ketujuh menjelaskan kisah orang-orang yang mendapat nikmat dan yang mendapat murka Allah.14 Surat Al-Ikhlas menjelaskan tentang Ke-Esaan Allah. Hadits tentang persaudaraan berisi tentang persaudaraan sesama muslim. ada 3 jenis persaudaraan yang perlu diketahui yaitu: Ukhuwah Islamiyah yaitu persaudaraan sesama umat Islam Ukhuwah wathaniyah yaitu persaudaraan sesama satu bangsa ukhuwah basyariya yaitu persaudaraan sesama manusia.15 Kelas 4: isi kandungan Surat An-Nashr, Al Kautsar, AdDhuha Hadits hadits tentang niat dan silaturahmi Kandungan Hadits niat Niat adalah salah satu sumber benarnya suatu amal. Jika niat itu benar, amal pun akan benar. Begitu juga sebaliknya. Niat seorang hamba kepada Allah dibagi menjadi tiga tingkatan: 1. Melaksanakan amal karena takut kepada Allah, merupakan ibadah seorang abid; 2. Melaksanakan amal karena mengharap pahala, merupakan ibadah seorang pedagang; 3. Melaksanakan amal karena malu kepada Allah dan dalam rangka melaksanakan hak ubudiyah dan ungkapan rasa syukur. Kandungan Hadits silaturahmi Untuk mempererat persatuan, kita hharus menjalin silaturrahmi, baik dengan keluargamaupun tetangga. Tetangga adalah keluarga yang paling dekat. Ada beberapahal yang harus kita perhatikan dalamhidup
14
15

opcit 3 hal 87-88 24

ibid hal 114

bertetangga. Di antaranya saling tolong menolong, saling mengunjungi, menjaga keamanan lingkungan, dan mengingatkan untuk beribadah kepada Allah. Beberapa hal yangharus diperhatikan dalam bersilaturrahmi: mengucapkan salam, berjabat tangan, berbicara dengan bahasa yang santun, dan gunakan waktu yang tepat untuk bersilaturrahmi. Kelas 5 : Hadits tentang menyayangi anak yatim dan hadits tentang ciri-ciri orang munafik Kelas 6: Hadits tentang keutamaan memberi dan hadits Kandungan Hadits keutamaan memberi

tentang amal salih Bahwa harta yang diberikan oleh Allah SWT, harus kita sisihkan sebagiannya untuk disedekahkan. Kita juga diharuskan menjadi orang yang dermawan, yaitu suka memberi pertolongan kepada orang yang lemah atau tidak mampu. Sebab orang yang memberi lebih baik daripada orang yang meminta. Orang yang suka meminta menunjukkan bahwa dia adalah orang yang lemah. B. Metode dan Strategi Pembelajaran 1. Metode dan Strategi Materi Tajwid Metode yang bisa dipakai untuk mengajarkan ilmu tajwid antara lain metode demonstrasi pembiasaan, ceramah, drill dan tanya jawab. Metode tersebut bisa dilakukan dengan berbagai strategi. misalnya Strategi Demonstrasi variasi permainan 2. Metode dan Strategi Materi Menghafal Metode untuk menghafal surat pendek adalah metode tahlili yaitu urut ayat per ayat, metode pemberian tugas, permainan, dan metode setoran ayat. 3. Metode dan Strategi Materi Baca Tulis Al-Quran Metode yang sesuai untuk materi baca tulis Al-Quran adalah praktek, demonstrasi, penugasan 25

4. ceramah, diskusi,

Metode dan Strategi Materi Kandungan isi Hadits kerja kelompok, tanya jawab, resume,

Metode untuk mengajarkan kasndungan isi ayat/hadits antara lain metode penemuan/discovery, dan permainan. a. b. c. d. Tujuan : siswa memahami kaidah tajwid Media : Bagan (kertas Karton atau Power Cara bermain : berkelompok Langkah:

serta dapat menerapkan ke dalam bacaan al-Quran dengan benar. point), Lembaran-lembaran kertas berisi ayat/surah al-Quran

- Guru menjelaskan materi disertai dengan media bagan. - Guru memberi contoh cara membaca dengan tajwid yang benar - Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok - Setiap kelompok diberikan lembaran berisi surat/ayat-ayat alQuran yang mengandung bacaan tajwid sesuai materi. - Setiap kelompok mencari contoh bacaan tajwid yang tadi dijelaskan. - Secara bergantian siswa menyebutkan bacaan tajwid yang ditemukan dan mempraktekkan cara membacanya. - Kelompok yang sudah selesai membaca memilih kelompok lain untuk giliran selanjutnya. 5. a. b. amma c. d. Cara bermain : individu Langkah: 26 Permainan Kepala Bernomor Tujuan : siswa mamahami kaidah tajwid Media : Bagan (kertas Karton atau Power serta dapat menerapkan ke dalam bacaan al-Quran dengan benar. point), Lembaran-lembaran kertas berisi ayat/surah al-Quran, juz

- Guru menjelaskan materi disertai dengan media bagan. - Guru memberi contoh cara membaca dengan tajwid yang benar - Siswa berhitung dari angka 1 sampai sejumlah siswa yang ada. - Secara bergantian siswa membaca ayat yang mnegandung bacaan tajwid. - siswa yang sudah selesai membaca memilih nomor untuk mendapat giliran selanjutnya. 6. a. b. c. d. Bermain mencari pasangan Tujuan : siswa bisa membedakan dan Media : Kartu soal dan jawaban. Cara bermain : berpasangan Langkah: memahami bacaan-bacaan tajwid yang diajarkan.

- Guru menjelaskan materi dengan media yang disiapkan. - Guru membagikan kartu soal dan kartu jawaban - siswa mencari pasangan yang sesuai denga kartu yang dimiliki. - Secara bergantian siswa membaca soal dan jawaban yang dipegang.

MATERI PEMBELAJARAN QURAN HADITS DALAM HAL MEMAHAMI KANDUNGAN AYAT/HADITS STRATEGI DAN MEDIA 1. Strategi dan Media dalam Pemahaman Ayat/Hadits a. Strategi Teks Acak Guru menyiapkan beberapa kartu Sebagian bertuliskan potongan-potongan ayat/hadits, sebagian bertuliskan terjemahannya

27

Kartu

dibagikan

kepada

murid,

sehingga ayat/hadits,

sebagian sebagian

mendapatkan

kartu

bertuliskan

mendapatkan kartu bertuliskan terjemahannya Kemudian siswa disuruh mencari pasangannya yang sesuai Setelah ketemu dengan pasangannya, siswa disuruh membacakan ayat/hadits dan terjemahannya b. Strategi Tebak Isi Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok Guru menyiapkan ayat/hadits yang belum lengkap dan terjemahannya juga belum lengkap, ditulis dalam kertas Guru membagikan kertas tadi kepada siswa Siswa disuruh menyempurnakan ayat/hadits beserta terjemahannya Setelah sempurna,siswa disuruh membacakan ayat/hadits dan terjemahannya kepaa kelompok lain Kelompoklainbertugas mendengarkan dan menilai ayat/hadits dan terjemahannya tadi benar/salah c. Strategi Reading Guide Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok Guru juga menyiapkan terjemahan ayat/hadits yang ditulis dikertas Kertas dibagikan kepada siswa Siswa disuruh mencari kandungan ayat/hadits Tugas dikumpulkan kepada guru Guru membacakan hasilnya, kemudian memberikan penjelasannya d. Strategi Picture and Picture Guru membawa beberapa gambar Kemudian guru membacakan sebuah ayat/hadits 28

Siswa disuruh mencari gambar yang sesuai dengan ayat/hadits yang dibacakan oleh guru

e. Strategi Pesan Berantai Guru/siswa membacakan ayat/hadits Guru menunjuk salah seorang siswa untuk menrjemahkan Kemudian menunjuk siswa yang lain untuk kandungan ayat/hadits 2. Strategi dan Media dalam Penerapan Ayat/Hadits a. Critical Insident (pengalaman penting) Guru membacakan tema pembelajaran, kemudian menjelaskannya kepada siswa. Setelah itu, siswa disuruh menceritakan pengalaman mereka yang berhubungan dengan tema. Misal tentang kebersihan, sekaligus menerapkan tentang kebersihan bagi siswa lain. b. Menulis diary Siswa disuruh mencatat apa saja yang mereka lakukan yang berhubungan dengan ayat/hadits. Setiap pembelajaran di kelas, catatan tadi dibacakan di depan kelas, di depan teman-temannya. c. Drama Siswa disuruh melakukan/memperagakan sebuah drama yang berhubungan dengan ayat/hadits.skenario dibuat oleh siswa sendiri. Bab III Penutup Strategi-strategi di atas hanyalah sebagian kecil dari strategi yang dapat dikembangkan dalam pembelajaran ilmu tajwid. Masih banyak strategi lain yang dapat dikembangkan untuk dapat mengajarkan ilmu tajwid dan menarik minat dan menambah semangat anak untuk belajar ilmu tajwid. Sebagai calon guru, kita dituntut untuk kreatif dalam mengembangkan strategi pembelajaran yang membuat murid tidak bosan. 29 mencari

30

Daftar Pustaka: Guru, Tim Bina Karya. 2009. Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas II. Jakarta. Erlangga. Guru, Tim Bina Karya. 2009. Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas III. Jakarta. Erlangga. Guru, Tim Bina Karya. 2009. Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas IV. Jakarta. Erlangga. Guru, Tim Bina Karya. 2009. Bina Belajar Al-Quran Hadits untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas VI. Jakarta. Erlangga.

31

You might also like