You are on page 1of 28

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Pada era sekarang ini kebutuhan akan informasi yang cepat dan akurat sudah merupakan kebutuhan yang tidak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat. Masyarakat pada umumnya lebih menyukai pelayanan yang cepat dan memuaskan seperti pada pasar modern. Untuk dapat memebuat suatu pelayanan yang cepat dan akurat dibutuhkan suatu teknologi informasi yang memadai. Perkembangan teknologi informasi sekarang ini semakin pesat. Teknologi informasi telah merambah ke seluruh sektor kehidupan, mulai dari digunakannya Teknologi Informasi ini hanya sebagai pengganti mesin ketik sampai dengan yang sudah mendukung dalam pengambilan keputusan manajemen. Hal ini tentu saja membawa dampak perubahan seluruh sektor kehidupan manusia. Pada dasarnya Teknologi informasi adalah perangkat yang berharga karena dapat memberikan berbagai manfaat baik langsung maupun tidak langsung. Teknologi informasi mencakup teknologi komputer dan teknologi komunikasi. Lebih rinci, teknologi informasi dapat dikelompokkan menjadi lima teknologi, yaitu teknologi komunikasi, teknologi masukan, teknologi perangkat lunak, teknologi penyimpan, dan teknologi mesin pemroses. Sistem ini terbentuk sehubungan dengan penggunaan teknologi informasi. Suatu sistem teknologi informasi pada dasarnya tidak hanya mencakup hal-hal yang bersifat fisik saja, seperti computer dan printer, tetapi juga mencakup hal-hal yang tidak terlihat secara fisik, yaitu software dan yang lebih penting adalah factor manusia. Dengan kata lain, komponen utama sistem teknologi informasi adalah berupa :
1. 2. 3.

Perangkat keras (hardware) Perangkat lunak (software) dan Manusia (brainware)


1

Ketiga komponen ini satu sama lain saling terkait. Bagaimana perangkat keras ini dapat mendukung perfoma dari perangkat lunak, syaratsyarat dari device yang dibutuhkan oleh perangkat lunak mestinya dapat dipenuhi oleh perangkat keras ini. Dengan menggabungkan ketiga komponen diatas suatu informasi dapat di proses atau diperoleh dengan cepat. Suatu perusahaan sebaiknya dapat memanfaatkan teknologi informasi yang ada sekarang ini untuk memudahkan konsumen. 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan uraian dimuka, maka dapat dirumuskan beberapa permasalahan yang muncul, diantaranya adalah : a. b. Dibutuhkan sarana untuk promosi selain dengan cara menual Dibutuhkan sarana pelayanan konsumen yang lebih cepat dan melalui media yang baru seperti internet. efisien. 1.3. Batasan Masalah Dari Rumusan Masalah tersebut diatas, maka dalam pembuatan ini hanya dibatasi pada permasalahan-permasalahan sebagai berikut : a. b. c. Membuat suatu sarana baru untuk melakukan promosi yaitu Website yang dibuat di upload ke internet sehingga dapat di akses Website yang dibuat di batasi hanya pada pemasaran jasa agen dengan membuat website. via internet. travel yaitu pemesanan tiket, hotel, tour and travel. 1.4. Tujuan Pembuatan Web Berdasarkan perumusan masalah dan pembatasan masalah, maka dapat dideskripsikan tujuan dari pembuatan web ini adalah :

1.

Sebagai media pengimplementasian keilmuan teoritis mahasiswa, meliputi implementasi analisa masalah dan penyelesaian masalah sesuai dengan bidang keilmuan yang ditekuni.

2.

Menyelesaikan permasalahan yang ada di instansi terkait, dengan pembuatan web agen travel Simple Agent.

1.5. Manfaat Pembuatan Web Adapun manfaat dari pembuatan website Simple Agent antara lain : 1. Lebih memudahkan customer untuk memesan tiket perjalanan tour wisata mereka.
2. Dengan adanya website yang terkoneksi ke internet, maka peluang

bisnis menjadi luas karena website dapat diakses baik dalam maupun luar negeri. Sehingga pangsa pasar dari perusahaan tidak hanya para wisatawan dari domestik saja.

BAB II LANDASAN TEORI

PHP (PHP Hypertext Preprocessor) version 5.3.1 Kadir abdul (2001), menurut dokumen resmi PHP, PHP singkatan dari PHP Hypert Preprosesor. Ia merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditetapkan dalam server dan diproses di Server. Hasilnya adalah yang dikirim ke klient, tempat pemakai menggunakan web broser. Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis, artinya, ia dapat membentuk suatu tamplan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, anda bisa menampilkan databases ke halaman web, pada prinspinya, PHP mempunyai fungsi sama dengan script-scirpt seperti ASP (active server page), cold fusion , ataupun perl. PHP adalah bahasa dipakai saat ini. PHP pemrograman script yang banyak dipakai paling banyak untuk memrogram

situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI, kependekan dari Personal Home Page/Form Interpreter. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP. Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi. Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek. Kelebihan PHP dibandingkan bahasa pemrograman yang lainya antara lain :

Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan configurasi yang relatif mudah. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system. Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web

oleh browser. Berdasarkan URL (Uniform Langunge Locator) atau dikenal dengan sebutan alamat internet, browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikain segala informasi yang di butuhkan oleh web server.

Selanjutnya webserver akan mencarikan berkas yang diminta dan memberikan isinya ke webbrowser. Browser yang mendapatkan isinya segera melakukan proses kode HTML dan menampilkan ke layar pemakai.

Web serve r Request HTTP Mesin PHP Skrip PHP

Kode HTML Browser

Gambar 2.1 Skema PHP Dikutip dari buku Kadir abdul, 2001.

Untuk cara kerja PHP mirip dengan cara kerja yang ada di HTML, hanya saja ketika berkas PHP yang diminta didapat kan oleh web server, isinya segera dikirimkan kemesin PHP dan mesin inilah yang memproses dan memberikan hasilnya ke webserver selanjutnya webserver menyampaikan ke klien.

MySQL Mysql merupakan databases yang paling digemari dikalangan programer web, dengan alasan bahwa program ini merupakan database yang sangat kuat dan cukup stabil untuk digunakan sebagai media penyimpanan data. Sebagai sebuat databases server yang mampu untuk memanajement database dengan baik, MYSQL terhitung merupakan database yang paling populer dan digemari dan banyak digunakan dibanding dengan database lainya. Selain MYSQL masih terdapat beberapa jenis database server yang juga memiliki kemampuan yang juga tidak bisa dianggap enteng, database tersebut sepeti Oracle dan PostgreeSQL. Kadir abdul (2001), adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yangmultithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah:David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius. Namun saat ini MySQL telah diakuisi oleh Sun Microsystem, dan menjadi bagian dari proyek open source-nya Sun.

MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase. Selain itu MySQL juga memiliki beberapa keistimewaan, antara lain : 1. Portability : MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi. 2. 3. 4. Open Source : MySQL didistribusikan secara open source (gratis), dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma. Multiuser : MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik. Performance tuning : MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu. 5. Column types : MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.

6.

Command dan functions : MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam query.

7.

Security : MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta password terenkripsi.

8.

Scalability dan limits : MySQL mampu menangani database dalam skala besar, dengan jumlah records lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.

9.

Connectivity : MySQL dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).

10. Localization : MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada client dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meskipun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk didalamnya. 11. Interface : MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface). 12. Clients dan tools : MySQL dilengkapi dengan berbagai tool yang dapat digunakan untuk administrasi database, dan pada setiap tool yang ada disertakan petunjuk online. 13. Struktur tabel : MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan database lainnya semacam PostgreSQL ataupun Oracle. MySQL sangat populer dalam aplikasi web seperti MediaWiki (perangkat lunak yang dipakai Wikipedia dan proyek-proyek sejenis) dan PHPNuke dan berfungsi sebagai komponen basis data dalam LAMP. Popularitas sebagai aplikasi web dikarenakan kedekatannya dengan popularitas PHP, sehingga seringkali disebut sebagai Dynamic Duo.

10

Dreamweaver Saat ini aktivitas membuat website sudah mulai menjadi tren baru yang banyak dipelajari orang, menggeser aktivitas membuat e-mail beberapa waktu lalu. Apalagi, saat ini sudah banyak terdapat program aplikasi web editor yang memudahkan orang untuk membuat website dengan cepat, mudah, dan hasilnya pun menjadi sangat menarik dan interaktif. Salah satu program aplikasi web editor tersebut adalah Adobe Dreamweaver CS3. Dengan adanya Adobe Dreamweaver CS3 ini, user akan lebih terbantu dalam membuat website, karena telah dilengkapi dengan berbagai macam kelengkapan. Sehingga waktu pembuatan juga dapat menjadi lebih efektif dan efisien. Beberapa kelengkapan tersebut adalah : a. Visual Design : dengan menggunakan Dreamweaver, kita bisa mendesain halaman web secara visual tanpa harus mengetikkan kode HTML secara manual, kode yang dihasilkan pun cukup bagus sesuai dengan standar XHTML yang bisa dikonfigurasi, meskipun terkadang kurang rapi indentasinya. b. Live CSS : desain dengan menggunakan CSS bisa langsung dilihat pada tampilan visualnya, termasuk margin dan padding yang telah dibuat sehingga mempermudah penggunaan CSS.
c.

Koneksi dengan PHP dan MySQL : dengan mendifinisikan site dan database, Dreamweaver bisa langsung terkoneksi dengan webserver dan Database server yang ada pada komputer. Ini sangat membantu dalam pendefinisian dependensi kode, dan juga fitur auto completenya.

d.

Validasi dan Efek : setelah diakuisisi oleh Adobe inc., Dreamweaver juga terintegrasi dengan Adobe Spry, yaitu pustaka javascript untuk berbagai kebutuhan seperti efek visual, validasi inputan, dan bahkan untuk penggunaan AJAX (Asyncronous JavaScript and XML). Catatan : pustaka ini mulai tersedia pada versi CS3 dan diatasnya.

11

BAB III METODE PENELITIAN


3.1 Objek Penelitian Dalam penyusunan laporan web ini penulis melakukan penelitian dengan objek pembuatan website dinamis tentang topik Agen Travel. 3.2 Jenis Data Data yang diperlukan dalam penyusunan laporan web antara lain : a. Data Primer Yaitu data yang diperoleh secara langsung yang dapat berupa wawacara langsug dengan customer yang dalam hal ini adalah objek penelitian tersebut. b. Data Sekunder Yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung yang dapat berupa studi pustaka maupun dari catatan, laporan yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti serta dibahas. 3.3 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data berguna untuk memperoleh data serta keterangan dalam penelitian sesuai sumber data. Dalam penyusunan laporan ini metode pengumpulan data dipergunakan antara lain : a. Studi Lapangan Yaitu pengumpulan data secara langsung dengan meninjau dan mengamati secara langsung terhadap objek yang diteliti melalui :
12

1.

Observasi

Merupakan metode pengumpulan data dengan melakukan pengamatan dan pencatatan langsung sistem yang berjalan pada objek penelitian. 2. Wawancara Merupakan metode pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab langsung terhadap responden sehingga mengetahui masalah secara jelas. b. Studi Pustaka Yaitu pengumpulan data dengan menggunakan dan mempelajari buku-buku, materi kuliah maupun literatur-literatur lainnya serta mencari atau browsing internet mencari informas tambahan sebagai landasan teori bagi penulis. 3.4 Metode Pengembangan Sistem Dalam laporan ini penulis menggunakan model pengembangan sistem secara sekuensial linier. Model ini juga sering disebut sebagai model waterfall. Di dalam model sekuensial linier ini terdapat berbagai fase / tahap yang dapat dilihat dari gambar di bawah ini menurut Roger S. Pressman:
Pemodelan Sistem Informasi analisis desain kode tes

Gambar 3.4 Model sekuensial linier Sekuensial linier mengusulkan sebuah pendekatan kepada

pengembangan perangkat lunak yang sistematik dan sekuensial yang mulai pada tingkat dan kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain, kode,
13

pengujian, dan pemeliharaan. Dimodelkan setelah siklus rekayasa konvensional, model sekuensial linier melingkupi aktivitas-aktivitas sebagai berikut : Rekayasa dan pemodelan sistem/informasi Karena perangkat lunak selalu merupakan bagian dari sebuah sistemm (bisbis) yang lebih besar, kerja dimulai dengan membangun syarat dari semua elemen sistem dan mengalokasikan beberapa subset dari kebutuhan ke perangkat lunak tersebut. Pandangan sistem ini penting ketika perankat lunak harus berhubungan dengan elemen-elemen yang lain seperti perangkat lunak, manusia, dan database. Rekayasa dan analisis sistem menyangkut pengumpulan kebutuhan pada tingkat sistem dengan sejumlah kecil analisis serta desain tingkat puncak. Rekayasa informasi mencakup juga pengumpulan kebutuhan pada tingkat bisnis strategis dan tingkat area bisnis. Analisis kebutuhan perangkat lunak Proses pengumpulan kebutuhan diintensifkan dan difokuskan, khususnya pada perangkat lunak. Untuk memahami sifat program yang dibangun, perekayasa perangkat lunak (analis) harus memahami domain informasi, tingkah laku, unjuk kerja, dan antarmuka (interface) yang diperlukan. Kebutuhan baik untuk sistem maupun perangkat lunak didokumentasikan dan dilihat lagi dengan pelanggan. Desain Desain perangkat lunak sebenarnya adalah proses multi langkah yang berfokus pada empat attribut sebuah program berbeda; struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface, dan detail (algoritma) prosedural. Proses desain menterjemahkan syarat/ kebutuhan ke dalam sebuah representasi perangkat lunak yang dapat diperkirakan kode. demi kualitas sebelum dimulai desain
14

pemunculan

Sebagaimana

persyaratan,

didokumentasikan dan menjadi bagian dari konfigurasi perangkat lunak. Generasi kode Desain harus diterjemahkan ke dalam bentuk mesin yang bisa dibaca. Langkah pembuatan kode melakuka tugas ini. Jika desain dilakukan dengan cara yang lengkap, pembuatan kode dapat diselesaikan secara mekanis. Pengujian Sekali kode dibuat, pengujian program dimulai, proses pengujian berfokus pada logika internal perangkat lunak, memastikan bahwa semua pernyataan sudah diuji, dan pada eksternal fungsional yaitu mengarahkan pengujian untuk menemukan kesalahan-kesalahan dan mematiskan bahwa input yang dibatasi akan memberikan hasil yang aktual yang sesuai dengan hasil yang dibutuhkan. Pemeliharaan Perangkat lunak akan mengalami perubahan setelah disampaikan kepada pelanggan (perkecualian yang mungkin adalah perangkat lunak yang dilekatkan). Perubahan akan terjadi karena kesalahankesalahan ditentukan, karena perangkat lunak harus disesuaikan untuk mengakomodasi perubahan-perubahan di dalam lingkungan eksternalnya (contohnya perubahan yang dibutuhkan sebagai akibat dari perangkat peripheral atau sistem operasi yang baru), atau karena pelanggan membutuhkan perkembangan fungsional atau unjuk kerja. Pemeliharaan perangkat lunak mengaplikasikan lagi setiap fase program sebelumnya dan tidak membuat yang baru lagi.

15

BAB IV EVALUASI DAN PERANCANGAN


4.1 Analisa Permasalahan Dengan adanya teknologi yang semakin pesat berkembag sekarang ini, kebutuhan akan pelayanan yang tepat serta cepat merupakan hal yang mutlak harus dilakukan oleh lembaga penyedia layanan. Tidak terkecuali perusahaan agent travel. Agent travel sebagai perusahaan yang menyediakan jasa dituntut untuk melayani pelanggan dengan baik dan cepat. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem yang dapat menangani masalah tersebut. 4.2 Alternatif Solusi yang Ditawarkan Dengan melihat permasalahan yang ada maka dibuat website untuk menghandel semua pelayanan terhadap pelanggan seperti pemesanan tiket dan lain sebagainya. Perancangan Sistem Perancangan sistem bertujuan untuk menentukan bagaimana nantinya sistem akan berjalan, apa saja inputan yang diberikan, proses yang berjalan, serta keluaran yang dihasilkan. Perangkat lunak ini mempunyai halaman login sehingga dapat meningkatkan keamanan data dan user yang login benar-benar telah teridentifikasi di dalam database. 4.3 Desain Tabel

16

Website yang di buat mempunyai 6 tabel utama, yaitu tabel pelanggan, tabel admin, tabel wisata, tabel paket, tabel hotel, dan tabel pesanan. Beriku adalah susunan lengkap table tersebut :

4.4.1 Table pelanggan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Nama Field Username Nama Password alamat jnsKel prusahaan Telpon Fax Email Tipe Data Ukuran Keterangan Varchar 15 Kunci utama, id login Varchar 25 Nama pelanggan Varchar 30 Password login Char 40 Alamat pelanggan Char 9 Jenis kelamin Char 30 Perusahaan, boleh kosong Char 12 Telepon pelanggan Char 12 Fax pelanggan Char 30 Email pelanggan 4.4.2 Table admin No 1 2 3 Nama Field Admin Nama Password Tipe Data Ukuran Keterangan Varchar 20 Kunci utama, id login Varchar 25 Nama admin Varchar 32 Password login 4.4.3 Table wisata No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Nama Field Id Judul Isi Oleh Tanggal Nama Tipe Ukuran Content Status Int Varchar Text Varchar Varchar Varchar Varchar Int Mediumblob Varchar 11 50 ~ 25 17 30 30 11 16Mb 4 Kunci utama, id wisata Judul wisata Keterangan tempat wisata Yang memposting Tanggal posting (otomatis) Nama gambar Tipe gambar Ukuran gambar Isi gambar, dalam binary Status posting
17

Tipe Data

Ukuran

Keterangan

(lama,baru). Status baru akan ditampilkan pada halaman utama/ home. 4.4.4 Table paket No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Nama Field Id Nama Isi Oleh Tanggal nmFoto Tipe Ukuran Content Tipe Data Int Varchar Text Varchar Varchar Varchar Int Varchar Mediumblob Ukuran 11 50 ~ 25 17 30 30 11 16Mb Keterangan Kunci utama Judul/ nama paket Keterangan paket Yang memposting Tanggal posting (otomatis) Nama gambar Tipe gambar Ukuran gambar Isi gambar, dalam binary 4.4.5 Table hotel No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Nama Field Id Nama Isi Oleh Tanggal nmFoto Tipe Ukuran Content Tipe Data Int Varchar Text Varchar Varchar Varchar Int Varchar Mediumblob Ukuran 11 50 ~ 25 17 30 30 11 16Mb Keterangan Kunci utama Judul/ nama hotel Keterangan hotel Yang memposting Tanggal posting (otomatis) Nama gambar Tipe gambar Ukuran gambar Isi gambar, dalam binary 4.4.6 Table pesanan No 1 2 Nama Field Id Prusahaan Tipe Data Int Varchar Ukuran Keterangan 11 Kunci utama 15 Perusahaan palanggan, boleh kosong
18

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Nama Alamat Telpon Fax Email Jasa atsNama Tanggal Jumlah Brangkat Datang Detail

Varchar Varchar Char Char Char Varchar Char Char Int Char Char Char

25 40 12 12 30 6 25 17 11 50 50 50

Nama pelanggan Alamat pelanggan Telepon pelanggan Fax pelanggan Email pelanggan Yang dipesan (hotel,wisata/ paket) Atas nama tiket Tanggal menginap Jumlah tiket Kota asal/ keberangkatan asal Tempat yang di tuju Nama tujuan wisata/ hotel

4.4

Halaman Utama Di halaman utama user dapat melihat daftar wisata terbaru yang telah di posting oleh administrator. Selain itu user juga dapat login sebagai pelanggan tetap. Setelah user login, maka setiap kali user melakukan pemesanan tanpa harus mengisikan identitas terlebih dahulu karena secara otomatis identitas user yang ada dalam database akan ditampilkan. Untuk mendaftar sebagai pelanggan tetap, klik tombol daftar pada kolom login, kemudian isilah semua data yang ada.

19

Gambar 4.5 Halaman utama simple agent

4.5

Halaman Paket Tour Di halaman ini menampilkan semua paket tour yang ada yang telah di inputkan ke database oleh administrator. Berikut adalah preview dari halaman paket tour :

20

Gambar 4.6 Halaman paket tour


4.6

Halaman Hotel Di halaman ini menampilkan daftar hotel yang telah tersedia di simple agent. User dapat melihat preview gambar dari hotel yang ada.

Gambar 4.7 Halaman hotel


4.7

Halaman Galeri

21

Halaman ini menampilkan semua daftar tempat wisata yang ada dalam database baik status posting lama ataupun terbaru.

Gambar 4.8.1 Halaman galeri

4.8

Halaman Pemesanan Di halama ini user dapat melakukan transaksi pemesanan tiket maupun hotel serta paket wisata yang tersedia di simple agent.

22

Gambar 4.9 Halaman pemesanan


4.9

Halaman Login Admin Untuk mengedit posting serta berbagai fitur lainnya, masuklah sebagai administrator simple agent dengan cara buka browser ketikkan alamat berikut ini http://simpleagent.orgfree.com/admin maka akan muncul seperti gambar berikut ini :

Gambar 4.10 Halaman login admin simple agent Masukkan username dan password secara benar, system default mempunyai id dan password sebagai berikut :
23

Username : admin Password : admin


4.10 Halaman Data Pelanggan

Di halaman ini adminstrator dapat melihat semua daftar dari pelanggan yang telah mendaftar di simple agent. Tidak hanya itu admin dapat mengedit serta menghapus data pelanggan yang ada.

Gambar 4.11 Halaman data pelanggan 4.11 Halaman Posting Di halaman ini administrator dapat menambahkan posting tentang wisata terbaru yang telah tersedia di simple agent. Dengan mengklik link tambah.

24

Gambar 4.12.1 Halaman posting

Gambar 4.12.2 Halaman tambah posting Administrator dapat menambahkan gambar preview dari tempat wisata agar terlihat menarik. Nama dari yang memosting data wisata serta tanggal tidak di tampilkan pada halaman tambah posting ini karena dilakukan secara otomatis oleh sistem dengan mengambil nama login admin serta tanggal dari komputer server.
25

Untuk tampilan halaman hotel, pesanan, paket tour mempunyai penjelasan yang sama seperti pada halaman posting ini. Untuk memudahkan user juga terdapat keterangan dengan warna merah.

26

BAB V PENUTUP
Simpulan Setelah selesai mengerjakan Website dan juga menyelesaikan laporannya ada beberapa hal yang dapat penulis simpulkan yaitu : a. Pembuatan aplikasi perangkat lunak yang baik dan terstruktur diperlukan perencanaan yang matang dan pengerjaan yang kontinu, salah satu yang perlu dilaksanakan juga adalah antisipasi terhadap perubahan sebagaimana dijelaskan pada teori manajemen proyek yang telah diajarkan. b. Aplikasi berbasis web sehingga dapat digunakan secara bersamaan dan database tersimpan secara terpusat. c. Perangkat lunak yang telah dibuat selalu memerlukan perawatan dan pembaharuan, hal ini untuk menyesuaikan dengan keadaan yang ada dan juga menghadapi kemungkinan-kemungkinan yang mungkin belum terpikirkan pada saat perancangan perangkat lunak tersebut.

Saran
a. Website yang dibuat perlu dikembangkan lebih lanjut, sehingga

sesuai dengan standard yang ada.

27

DAFTAR PUSTAKA

HM Jogiyanto, 1999, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta. HM Jogiyanto,1990, Pengenalan Komputer, Andi Offset, Yogyakarta. Nugroho Bunafit, 2008,Latihan membuat aplikasi web PHP dan Mysql dengan Dreamweaver, Gava Media, Yogyakarta Kadir abdul, 2001,Dasar penggunaan web Dinamis dengan PHP, Andi Offset, Yogyakarta. PHP Documentation Group, 2005, PHP Manual, http://www.php.net/docs.php Powers David, 2006, Foundation PHP for Dreamweaver 8. Apress, New York. Free Web Hosting www.freewebhostingarea.com

28

You might also like