Pengontrolan Lampu dengan SMS (Short Message Sevices) melalui Jaringan GSM Menggunakan Visual Basic 6.

0
TUGAS AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat Untuk memperoleh gelar Ahli Madya dari Politeknik Universitas Andalas Padang

Diajukan oleh : Wini Friska Dwiastati 08 0108 2039

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI POLITEKNIK NEGERI PADANG 2010

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kecanggihan Teknologi Informasi ditandai dengan adanya komputerisasi di segala bidang. Pekerjaan yang mungkin mustahil dilakukan oleh manusia secara cepat dan tepat dapat dilakukan komputer. Komputer dapat digunakan untuk menyimpan data, pengolahan data, dan lembar kerja. Seiring dengan perkembangan, komputer dapat dijadikan sebagai alat mengontrol peralatan luar untuk manusia. Kebutuhan akan sistem pengontrolan jarak jauh semakin meningkat seiring dengan era globalisasi dimana perpindahan dan pergerakan manusia semakin luas dan cepat. Selama ini masyarakat dapat mengontrol sesuatu dari jauh dengan remote control, tapi itu biasa terhambat jika pengontrol melewati batas toleransi. Jaringan GSM diakui kehandalannya dalam mengirimkan data. Salah satu fasilitasnya adalah mengirim dan menerima pesan singkat berupa teks. SMS dapat digunakan sebagai sarana pengontrolan. Kelebihan dari SMS adalah biaya murah, cepat, dan langsung pada tujuan. Untuk itu, penulis tertarik untuk mengadakan judul Pengontrolan Lampu dengan

SMS (Short Message Sevices) melalui Jaringan GSM menggunakan Visual basic 6.0

1.2 Rumusan Masalah Sesuai dengan permasalahan yang ada diatas, maka permasalahan pada Tugas Akhir ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Bagaimana caranya agar telepon seluler dapat digunakan dalam pengontrolan lampu dengan SMS ? 2. Bagaimana membuat aplikasi pengontrolan lampu melalui SMS dengan menggunakan Bahasa pemograman Visual Bsic 6.0 ? 3. Sejauhmana teknologi GSM dapat digunakan untuk mengontrol lampu ? 4. Bagaimana mengoptimalkan penggunaan port paralel dalam pengontrolan lampu dengan memanfaatkan SMS?

1.3 Tujuan Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah:

1. Pemanfaatn
jauh.

PC untuk melakukan pengontrolan dalam melakukan pengendalian jarak

2. Memperdalam pengetahuan dalam bidang interface komputer dan program komputer melalui praktek. 3. Membangun dan mengaplikasikan sebuah sistem pengontrolan yang berbasis SMS.

1.4 Batasan masalah Dari identifikasi masalah diatas pembatasan masalahnya dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Pengontrolan sistem sepenuhnya dapat dilakukan oleh komputer melalui interface port paralel. 2. Telepon seluler digunakan sebagai media input dan output untuk hidup dan mati lampu. 3. Fungsi relay pada sistem ini adalah sebagai saklar otomatis yang akan mengatur aliran arus listrik ke lampu.

4. Menggunakan pemograman visual basic 6 untuk merancang dan membuat sistem. 5. Memanfaatkan kabel data jenis DTS 3 sebagai koneksi dari komputer ke telepon seluler.

1.5 Metodologi Untuk mendapatkan sistem yang baik tentu tidak terlepas dari cara atau metode yang ada saat melakukan proses penelitian, yang mencakup metodologi dalam penulisan Tugas Akhir ini antara lain : 1. Penelitian Kepustakaan Dalam metode ini dilakukan kajian literatur untuk melakukan pendekatan terhadap konsep-konsep yang digunakan. Dan untuk lebih meningkatkan pemahaman terhadap aspekaspek teori yang mendukung pembuatan alat ini. 2. Penelitian Lapangan Penelitian dilakukan dengan cara riset ke lapangan untuk mencari, menelusuri cara sistem pengontrolan lampu yang ada di lapangan saat ini dan untuk memperoleh perbandingan antara teori dan praktek agar dilakukan dengan baik dan sesuai dengan keinginan. 3. Penelitian Laboratorium Metode ini dilakukan untuk menguji konsep-konsep yang ada dengan menggunakan alat yang sesuai meliputi kegiatan perancangan, pembuatan alat dan membuat program yang tepat bagi alat tersebut, agar kondisi alat dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Komputer Komputer adalah suatu alat elektronika untuk mengolah data dengan menggunakn suatu program tertentu untuk menghasilkan informasi. Fungsi computer selain untuk menyimpan, mengolah data, dan lembnar kerja, komouter dapatb juga sebagai pengontrol alat peripheral device. Komputer yang kompatibel dapat dibedakan 2 kategori yaitu : a. Perangkat keras terdiri dari CPU Memory Input Device Output Device Second Storage

b. Perangkat lunak terdiri dari ; Operating system (OS) Aplication Software Program Aplikasi

2.2. Sistem Kontrol Tujuan pengendalian adalah untuk menciptakan hasil yang optimal, sesuai dengan output yang diharapkan dan memiliki kemudahan sekecil mungkin. Kontrol automatic memegang peranan yang sangat penting dalam perkembangan dan pengetahuan teknologi.

2.3 Interface Interface, antarmuka. Penghubung antara dua sistem atau alat. Media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya. Keluaran (output) dari suatu subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat terintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan. Interface ini, meliputi: 1. perangkat yang dipakai untuk mengerjakan sesuatu, dan perangkat yang secara tidak langsung mengontrol perangkat lunak. 2. piranti input atau output 3. prosedur pemakaian perangkat. Dalam terminologi perangkat lunak, interface bisa diartikan sebagai tampilan atau cara perangkat lunak bersangkutan berinteraksi dengan penggunanya. Sedangkan dalam terminologi perangkat keras, interface mengacu kepada standar yang digunakan oleh suatu peripheral tertentu untuk berhubungan dengan peripheral lainnya dalam satu sistem.

2.4 Paralel Port Port Parallel merupakan pengembangan dari teknologi komputer yang digunakan soket pada personal komputer untuk berkomunikasi dengan peralatan luar seperti printer model lama. Untuk itu, port parallel saat ini sangat berperan penting dalam teknologi modern. Arti istilah parallel yaitu sistem pengiriman data digital, dimana beberapa bit data

dikirim sekaligus pada satu saat dengan menggunakan jalur terpisah. Paralel disingkat dengan P. Susunan sejajar, kabel yang terdiri dari beberapa jalur, beberapa data yang dikirimkan sekaligus melalui jalur yang berbeda ke tempat yang sama. Yang dibahas dalam makalah ini yaitu Parallel port. Port yang dapat dipergunakan secara parallel, biasanya sering dipakai untuk instalasi printer. Istilah-istilah lain yang berhubungan dengan parallel antara lain : 1. Parallel test yaitu metoda pengetesan dari sistem yang baru dengan jalan membandingkan dengan sistem lama. 2. Parallel circuit, yaitu rangkaian dimana dua ujung yang bersesuaian dari rangkaian komponen atau lebih dihubungkan. 3. Parallel Channel, yaitu sebuah kanal yang memiliki antarmuka I/O kanal ke unit kendali System/370 (IBM) yang menggunakan kab. 4. Parallel Processor, yaitu sebuah komputer yang memiliki lebih dari satu central processing unit.

2.4.1 Konsep Dasar Port Paralel Ada beberapa nama bagi port parallel atau lebih umum disebut printer port, port parallel yang bukan video adapter diberi nama LPT1, dan LPT2, yang masingmasingnya mempunyai alamat sendiri.

Port parallel mempunyai konektor sebanyak 25 pin,dimana masing-masing pin mempunyai fungsi sendiri. Nama dan nomor Pin konektor Pada Port parallel DB-25 Pin 1.= Strobe (Register PC0) Pin2. = Data 0 (Register Data) Pin 3.= Data 1 (Register Data) Pin 4.= Data 2 (Register Data) Pin 5. = Data 3 (Register Data) Pin 6. = Data 4 (Register Data) Pin 7. = Data 5 (Register Data) Pin 8. = Data 6 (Register Data) Pin 9. = Data 7 (Register Data) Pin 10. = ACK (Register PS6) Pin 11. = Busy (Register PS7) Pin 12. = Paper Out / Paper End (Register PS5) Pin 13. = Select (Register PS4) Pin 14. = Autofeed (Register PC1) Pin 15. = Error (Register PS3) Pin 16. = Initialize (Register PC2) Pin 17. = Select in (Register PC3) Pin 18-25. = Ground Konektor dat bus port parallel dapat dideskripsikan seperti gambar dibawah ini :

2.4.2 Prinsip kerja Port Paralel (DB-25) Prinsip kerja dari port parallel sebuah printer dapat dilihat pada gambar dibawah ini : P O R T P A R A L E L 13 2-9 1 11 10 12 15 16 14 17 P R I N T E R

Langkah-langkah dari prinsip kerja diatas adalah : 1. Printer akan member sinyal ke computer bahwa computer telah siap

menerima data. 2. Komputer menerima sinyal dari printer dan bersiap untuk mengirimkan

data ke printer melalui jalur 2-9

3. printer. 4.

Strobe, yaitu jalur ini diaktifkan computer jika akan meneruskan data ke

Busy yaitu ketika printer menerima data atau mencetak, jalur ini

diaktifkan, demikian juga jika ada gangguan atau dalam status off-line. 5. Ack (Acknowledger) yaitu jika printer telah mengolah data yang

diterimanya maka dalam waktu 30 mikro detik ia member sinyal ACK yang menyatakan bahwa data telah siap kembali diterima.

2.5 Sistem Telepon Seluler Sistem seluler adalah sistem wireless yang membagi suatu kawasan dalam beberapa sel yang kecil. Komponen pembentuk sistem dari seluler memiliki fungsi dan tugas masingmasing. Oleh karena itu komponen ini mempunyai keterkaitan yang erat dalam membentuk suatu sistem. Komponen sistem seluler bekerja seperti gambar berikut ini : SMSC EIR H P BTS BSC MSC AOC VLR Kombinasi ponsel dan SIM card akan membentuk sebuah sinyal penanda yang berisi nomor pesawat. Nomor ini akan dikirim ke BTS, kemudian BTs akan menjawab permintaan koneksi dari jaringan seluler yaitu MSC. Fungsi MSC yaitu melakukan pembagian route PSTN ISDN

dari semua panggilan keluar maupun masuk baik ari jaringan telepon biasa maupun jaringan seluler itu sendiri. 2. 8 Komponen Elektronika Pada pembuatan alat ada beberapa komponen yang digunakan antara lain : 1. Resistor 2. Dioda 3. Kapasitor 4. Kapasistansi 5. Relay 6. Transistor 7. Transformator

2.9 FlowChart

Ponsel Server Tampilan Monitor informasi 0 Sinyal bit Serial Port Sinyal bit pembacaan sinyal hasil eksekusi Program VB GSM Network sinyal Sistem Kontrol Lampu dengan SMS melalui JAringan GSM terima sinyal analog Lampu

Alamat port Sinyal bit

Paralel Port

Keterangan : 1. Ponsel Server : ponsel yang terhubung ke komputer untuk menerima SMS sebagai input pada program dan mengirim SMS setelah mendapat instruksi dari program ke ponsel user. 2. Serial Port : untuk menghubungkan ponsel dengan personal computer (PC). 3. Paralel port : untuk menghubungkan PC dengan rangkaian relay. 4. Jaringan GSM : untuk menghubungkan ponsel user kepada ponsel server. 5. Program VB : aplikasi yang digunakan. 6. Monitor 7. Lampu

DAFTAR PUSTAKA

Mulyanta,Edi. 2005. Kupas Tuntas Telepon Seluler Anda. Yogyakarta : andi www.google.com