You are on page 1of 2

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN AIR BRAKE

Kelebihan air brake : 1. Tidak terbatas dengan berat kendaraan. 2.Performa pengereman tidak menurun drastis meskipun ada kebocoran udara. 3. Tidak terjadi vapor lock. 4. Pengontrolan gaya pengereman dilakukan oleh langkah pedal (gaya pengereman sebanding langkah pedal). 5. Semakin besar tekanan udara, semakin besar pengereman yang dihasilkan. 6 Dapat dipakai secara bersama dengan horn, air spring dll. 7. Penyambungan pada trailer mudahdan memungkinkan pengontrolan jarak jauh. Kekurangan : 1. Pengoperasian air compresor memerlukan tenaga mesin. 2. Konstruksi lebih komplek dan mahal. Cara pembersihan master 1. Bersihkan bagian luar master, lakukan pembongkaran. 2. Keluarkan bagian dalam master. 3. Bersihkan dengan cairan sabun bagian-bagian master. Cirri-ciri system hidrolik kemasukan udara Pedal ditekan secara perlahan tidak ada tanda pengereman, penekanan pedal harus disentakan. * Pedal rem ditekan berulang kali baru ada pengereman. Maka dapat dipastikan disircuit hidrolik ada udara yang terjebak. Cara memperbaikinya: 1. Lakukan pemeriksaan sekitar sambungan-sambungan brake sistem kemungkinan adanya kebocoran. Perbaiki lebih dahulu kebocoran ini. 2. Jika tidak dijumpai kebocoran maka dapat karena brake fluid sudah harus diganti. Adapun cara mengeluarkan udara : 1. Isi lebih dahulu reservoir master rem dengan minyak rem yang sejenis. 2. Siapkan peralatan/bahan yang mendukung, penampung minyak,selang plastik transparan diameter sesuai baut bleder, brake fluid yang sejenis. 3. Isi sedikit brake fluid dipenampung, hubungkan ujung selang kebaut bleder dan ujung yang lain terrendam brake fluid dipenampung sekalian pasang kunci ring 8 atau 10 sesuai ukuran kepala baud bleding. 3. Minta bantuan orang lain untuk menekan pedal berulangkali sampai terasa berat-tahan, kendorkan sesaat 1/4 putaran baut bleder pada caliper/silinder rodakencangkan kembali hati -hati melakukan pengendoran dan pengencangan dengan putaran yang sama . Perhatikan warna/wujud brake fluid, jika kandungan udara banyak akan berbusa dan keputihan.

4. Ulangi tersebut no 2 sampai warna/wujud minyak seperti aslinya ( sama direservoir). 5. Perhatikan direservoir jangan sampai terlalu kurang brake fluidnya selama pembledingan, isi kembali karena pekerjaan ini ada brake fluid yg terbuang. 6. Untuk menjaga dampak lingkungan jangan membuang brake fluid disembarang tempat, hati-hati supaya jangan terkena cat bodi kendaraan. 7. Lakukan percobaan dengan tes jalan. 8. Untuk kendaraan yang dilengkapi boster rem pekerjaan pembledingan ( penekana pedal ) dilakukan dengan mesin hidup stasioner. Cara penggantian brake fluid Adapun cara penggantian brake fluid : 1. Siapkan peralatan dan bahan yang mendukung ( selang plastik, brake fluid, penampung minyak, kunci pas-ring yang sesuai). 2. Pasang kunci di baut bleder dicaliper/ brake drum yang terjauh dari master. 3. Hubungkan slang kebaut bleder dan ujung lainnya kepenampung). 4. Kendorkan baut bleder 1/4 - 1/5 putaran. 5. Tekan pedal berulang kali sampai brake fluid di master cylinder habis, jika dua roda belakang & depan ada bledernya maka cukup kendorkan salah satu yang terjauh dari master.Untuk kendaraan yang dilengkapi boster rem penekanan pedal dengan menghidupkan mesin. 6. Isi reservoir master dengan dengan minyak baru yang sejenis,tekan pedal berulang kali sampai minyak keluar sedikit, tutup/ kencangkan baud bleder lakukan pembledingan. 7. Lakukan pembledingan dari roda yang terjauh dari master sehingga mendekat kemaster tiap silinder roda/caliper yang ada bledernya. ( lihat cara membleding ). 8. Lakukan pengujian kerja rem dengan jalan.

You might also like