Professional Documents
Culture Documents
Ini dia yang banyak sekali dari rekan-rekan yang belum menguasai... Sepertinya sederhana, tapi kalau gak dihafalkan, lumayan bikin repot pak polantas dalam mengatur arus lalin... Ok! Langsung aja! Gerakan 1 : Menghentikan arus dari segala arah
Priiiiiiiiit! (Satu tiupan peluit yang panjaaaaang....) Rekan-rekan yang berada di depan petugas, harus berhenti.
Priiiiiiiiit! (Satu tiupan peluit yang panjaaaaang....) Kalau rekan-rekan dari arah belakang petugas, lihat punggung petugas yang merentangkan tangan kiri nya, segeralah berhenti.
Arah depan dan belakang petugas diperintahkan untuk berhenti. Walau rentangan tangan petugas tidak dapat menutupi lebar jalan, mohon jangan mencuri-curi jalan. Sering sekali anak sekolahan menerobos melewati ketiak petugas dari belakang, mungkin dikiranya petugas itu orang2an sawah yah?
Priiiiiiiiit! (Satu tiupan peluit yang panjaaaaang....) Gerakan ini bebas, tergantung petugas mengarahkan telapak tangannya ke arah mana, apabila rekan-rekan berada dalam arus yang dapat melihat jelas telapak tangan petugas, artinya BERHENTI.
Prit! Prit! ..... Prit! Prit! ..... Prit! Prit! ..... Prit! Prit! (Dua kali tiupan peluit yang teratur..) Yang melihat gerakan ini berada di sisi kanan petugas, MAJUUUUUUU JALAAAAN...
Prit! Prit! ..... Prit! Prit! ..... Prit! Prit! ..... Prit! Prit! (Dua kali tiupan peluit yang teratur..) Dari sebelah kiri petugas, dipersilahkan JALAN...
Gerakan ke 8 : Menjalan arus dari arah kanan dan kiri petugas bersamaan
Prit! Prit! ..... Prit! Prit! ..... Prit! Prit! ..... Prit! Prit! (Dua kali tiupan peluit yang teratur..) Kanan dan kiri petugas, AYO JALAN...
Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! (tiga kali peluit pendek berulang kali) Dari kiri petugas... AYO TAMBAH KECEPATAN, JANGAN TERLALU PELAN...
Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! (tiga kali peluit pendek berulang kali) Gerakan nomer 9 dan 10, sering dikeluarkan apabila ada kecelakaan, dan pengendara malah asik menonton orang yang lagi kena musibah kecelakaan.
Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! (tiga kali peluit pendek berulang kali) Rekan-rekan yang melihat petugas melakukan gerakan ini dari depan, mohon kurangi kecepatan...
Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! (tiga kali peluit pendek berulang kali) Melihat gerakan ini dari belakang, petugas mengayunkan tangan kirinya, dari 90 derajat ke 45 derajat berulang-ulang.. Mohon kurangi kecepatan rekan2..
NAH! 12 gerakan sudah saya berikan.. Mohon dengan sangat rekan2 menghafalkan gerakan2 di atas, untuk keamanan rekan-rekan sendiri.. dan ketertiban lalu lintas secara umum... Oh iya... yang di bawah ini GERAKAN KHUSUS pak Polantas yang paling baru...
(tangan petugas mengepal dan membuka berulang kali, tanpa tiupan peluit) Gerakan ini mengingatkan bahwa mulai 2010, motor yang tidak menyalakan lampu utama di siang hari akan kena denda sebesar Rp. 100.000,Hayooo... Pilih nyalain lampu atau ditilang?
Marka adalah simbol/tulisan yang menunjukkan suatu arti yang 'terbaring' DI BADAN JALAN, misalnya garis putih melintang atau membujur..
Bagaimana? Mudah bukan? Jangan buru2 beralih ke halaman yang lain, saya minta satu menit untuk membaca ulang, sembari diingat. Ini akan menambah wawasan anda di jalan.
y y
Isyarat Berhenti Bagi Pemakai Jalan Yang Datang Dari Muka Pengatur Lalu Lintas Isyarat Berhenti Bagi Pemakai Jalan Yang Datang Dari Belakang Pengatur Lalu Lintas
y y
Isyarat Berhenti Bagi Pemakai Jalan Yang Datang Dari Muka Maupun Dari Belakang Pengatur Lalu Lintas Isyarat STOP Buat Menghentikan Pemakai Jalan Dari Arah Yang Tertentu
Tanda peringatan/perhatian : Tiga kali tiupan pendek-pendek dan seterusnya Tanda berkumpul : Tiupan pendek dan seterusnya
Isyarat STOP Untuk Lalu Lintas Dari Semua Arah Back Next
http://satlantas-polreswonogiri.com/Isyarat/index.html