You are on page 1of 12

1.

apa yang dimaksud dengan container atau peti kemas


Jawab :
yang dimaksud dengan container atau peti kemas adalah Sarana angkut yang
berbentuk kotak untuk mengemas barang .

2. Berdasarkan ISO persyaratan apa yang harus dipe nuhi container? Jelaskan
jawab :
persyaratan yang harus dipenuhi ISO adalah:
a) mempunyai sifat-sifat yang tetap dan karena itu harus cukup kuat
untuk digunakan berulang kali
b) dibangun sedemikian rupa sehingga datap digunakan untuk menyimpan
barang.selanjunya
dengan berbagai jenis alat angk ut[INTERMODA] Dimungkinkan tanpa
pemindahan isi container.
c) Dilengkapi dengan suatu peralatan khusus yang memungkiankan untuk
siap diangkut terutama pemindahan dari suatu jenis alat pengangkutan
kejenis alat pengangkutan
d) dirancang sedemikian rupa sehingga mudah untuk melakukan pengisian
atau utk dikosongkan
e) mempunyai volumum minimum sebesar 1(satu) meter kubik

3. Tuliskan keuntungan dan kerugian pengangkutan muatan dengan container?
jawab:
Keuntungan dan kerugian pengangkutan dengan muatan c ontainer adalah:
KEUNTUNGAN
1. Transpor antar dunia
2. Muat bongkar lebih cepat dari metode angkutan muatan yang lain.
3. Pengepakan lebih di sederhanakan.
4. Kemungkinan resiko kerusakan dan pencurian lebih kecil.
5. Biaya asuransi lebih kecil.
6. Biaya stevedoring kecil (buruh sedikit)
7. Pengurusan muatan lebih sederhana
8. Cara pemuatan dan administrasi dapat dapat di kendalikan melalui
computer.


KERUGIAN
1. Penanaman modal yang besar.
2. Banyak kerugian ruangan dalam container (15 20%)
3. Tidak semua muatan dapat di angkut dengan container.
4. Contaner memiliki berat muatan maksimum.
5. Kemungkinan kerugian karena keringat yang lebih besar.
6. Memerlukan lapangan penumpukan dan perlengkapan khusus

4. Tuliskan jenis-jenis kapal container?
jawab:
a) Jenis-jenis kapal container:
- full Container ship
-Lift on Lift off [LO LO SHIP]
-Rol on Rol off[RO RO SHIP]
b) Semi container ship:50%container ship
c) Bulk container ship

5. ISO bagaimana container dalam beberapa golongan . tuliskan golongan
container tersebut!
Jawab:
Beberapa golongan containe r yaitu:
1. Part-I :General Cargo Container
2. Part-II :Thermal Container
3. Part-III :Tank Container
4. Part-IV : Dry Bulk Contaner
5. Part-V :Platform Container
6. Part-VI :Collapsible Container
7. Part-VII :Air mode

6. Apa yang di maksut dengan :
a.General cargo container
b.Thermal container
c.Tank container
d.Dray bulk container
e.Platform container
f.Collapsible container
g. Air mode
Jawab:
y General Cargo Container adalah:Containeer yang di pakai untuk mengangkut
muatan umum (Genera Cargo)
y Thermal Container adalah:Container yang di lengkapi dengan pengatur suhu.
y Tank Container adalah:Tank yang dalam kerangka container yang di pergunakan
untuk muatan baik muatan cair (bulk liquit)maupun gas (bulk gas)
y Dry bulk Container adalah:General purpose Container yang di pergunakan
khusus untuk mengangkut muatan curah (bulk cargo)
y Platform Container adalah:Contaner yang terdiri dari lantai dasar.
y Collapsible Container adalah:Container yang khusus di buat untuk muatan
tertentu , seperti container untuk muatan ternak (cattle container) atau
muatan kendaraan (auto container)
Air Mode adalah:Container yang khusus di buat dan di pergunakan oleh
pesawat terbang yang berbadan
y besar untuk mengangkut barang-barang penumpang atau AIR Cargo melalui
udara.

7. Tulislah jenis container yang termasuk general cargo container?
Jawab:
Yang termasuk General Cargo container adalah:
a.General PurposeContainer
b.Open side container
c.Open top container
d.Ventilated Bulk Container

8. Tulislah jenis container yang termasuk termal container?
Jawab :
jenis container yang termasuk termal container adalah:
a.insulated container
b.reaver kotainer
c.heated container



9. Tulislah jenis container yang termasuk Platform container?
Jawab :
jenis container yang termasuk platform container adalah:
a.flat rack container
b.platform based container

10. Apa yang dimaksud dengan:
a.CY
b.CFS
c.LCL
d.FCL
e.TEU
jawab:
a) CY: lapangan penumpukan container didaerah pelabuhan dimana
container FCL disusun rapi memakai top laoder atau side loader secara
berbaris, yang akan dimuat atau dibongkar dari kapal
b) CFS:lapangan penumpukan container LCL dimana muatannya dimuat
didalam container[stuffing] atau muatannya dikeluarkan dari
container[stiping]
c) LCL:kontaner yang berisi muatan lebih dari satu tujuan
d) FCL : container yang berisi muatan untuk satu tujua ( consignee)
e) TEU:unit padanan container ukuran 20 kaki,missal 1container 20 =1
TEU dan 1 kontainer 40=2 TEUs.

11. Berapa berat dan daya angkut untuk container:
a.Ukuran 20 kaki
b.Ukuran 40 kaki
jawab :
berat dan daya angkut untuk container
a) ukuran 20 kaki: berkisar 2,0 ton hingga 2,5 ton,dengan daya angkutnya
berkisar antara 18-20 ton.
b) ukuran 40 kaki:berkisar 3,5 ton hingga 4,0 ton dengan daya angkutnya
berkisar mencapai 30 ton



Pel bongkar
Container Code
Yang mengurus
(perusahaan container)
Status milik/sewa Jenis muatan
Pel muat
DWT (gross wight)
12. Apa yang di maksud dengan
Jawab :
a.Container Bay Plan
b.Marshalling Yard
jawab :
a) container BAY PLAN: suatu bagian penempatan container didalam palka
dan diatas geladak dengan ukuran bay ganjil/genap dihitung dari tengah
dan dilihat dari belakang,tier didalam
palka[in hold] dan diatas deck[on deck.
b) MARSHALLING YARD:





13. Tuliskan dengan sketsa letak berbagai macam cargo mark container?
Jawab :
Secara sketsa letak berbagai macam cargo mark container adalah:





14. Tulislah minimal 5 (lima)macam perlengkapan muat bongkar container?
Jawab :
Lima(5) macam perlengkapan muat container
1.gantry crane
2.c0ntainer hook sling
3.top loader truck
4.staddle carier
5.trans stainer


UP N. YORK
DL 204230Z
X


15. Tulislah minimal 5 (lima) macam alat lashing dan scuring container?
Jawab:
1.Single Bridge Base Cone
2.Doble Bridge Base Cone
3.Doble Stacking Single Britge Cones
4.Doble Stacking Doble Bridge Cones
5.Deck Pin atau Deck Locking Pin
6.Comer Casting Pin
16. Apa yang dimaksud :
a. broken stowage
b. stowage factor
c.fillar cargo
jawab :
a. broken stowage : besarnhya prosentase (%) ruangan muat yang tidak terisii
muatan
b. stowage factor : besarnya ruang muat dalam M yang dipakai untuk
memadatkan muatan seberat 1 (satu) ton.
c. fillar cargo: muatan yang ukurannya kecil -kecil yang di tempatkan di sela-
selamuatan lain guna efesiensi ruang muat atau mengurangi broken stowage.

17. Bagaimana mengetahui terjadinya broken stowge dalam suatu kegiatan
pemuatan? Berikan contoh menghitung besarnya broken stowage yang terjadi!
Jawab :
contoh :
diketahui : - kapasitas ruang muat = 1000 m
- volume muatan = 850 m
ditanyakan : besarnya broken stowage ?
penyelesaian :

X 100%



18. a.dibagian manakah biasanya terdapat broken stowage?sepenuh mungkin?
b.faktor apakah yang menyebabkan broken stoge?
c.Hal-hal apakah yang harus diperhatikan dalam pemuatan untuk mengontrol
broken stowage?
d.faktor apakah yang harus di perhatikan untuk memenuhi ruang muat
sepenuh mungkin?
Jawab :
a. broken stowage biasanya terdapat di :
- palka-palka ujung ( I atau V / VI )
- diderah bilge ( got-got)
- pada susunan muatan yang paling atas ( top tier )
- diantara muatan-muatan itu sendiri
b. faktor penyebab terjadinya broken stowage
- bentuk kapal
- bentuk muatan
- skill buruh
c. hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mengentrol broken stowage :
- memilih muatan yang cocok untuk palka yang bersangkutan
- mengisi daera broken stowage dengan muatan pengisi (fillar cargo)
- memperhatikan skill dari buruh,mengawasi penyusunan mutan tersebut.
Untuk itu sebaiknya fill up wing2 diisi lebih dahulu sampai penuh ke atas,
kemudian di tengah-tengah.
d. faktor yang haru di perhatikan untuk memenuhi ruang muat sepenuh
mungkin :
- broken stowage
- stowage factor
- skill buruh

19. a. apa maksutnya muatan A SF =2
b. bagaimakah cara untuk mendapatkan nilai stowage factor itu?
jawab :
a. maksud muatan A SF=2 adalah :muatan yang stowage factornya memerlukan
2m/ton.
b. cara untuk mendapatkan nilai stowage factor :
- untuk muatan berat (heave cargo)
yaitu muatan yang mempunyai stowage factor kurang dari 1,114 m/ton
- untuk muatan ringan (light cargo)
yaitu muatan yang mempunyai stowage factor lebih dari 1,114 m/ton
- untuk muatan standar (measurement cargo)
yaitu muatan yang mempunyai stowage factor = 1,114 m/ton
stowage factor terbagi atas 2 macam :
1). SF tanpa BS didalamnya (f)
rumus : f

atau f


2). SF dengan BS didalamnya (F)
rumus : F



20. Sebuah palka dengan volume 2500 m di penuhi dengan muatan karung -
karungan. Sesuai data yang ada jumlah karung dalam palkah tersebut =12.000
karung.berat tiap karung = 90 KG jika SF muatan karung = 1,90 m/ton.
Hitung berapa BS yang terjadi dalam pemuatan tersebut?
jawab :
dik : 1. V ruangan : 2500 m
2. Jumlha karung : 12000 karung
3. Berat tiap karung : 90 kg
4. SF karung : 1,90 m/ton
dit : BS yang terjadi dalam pemuatan ?
penye :

X v = T x F T

x = 1080 x 1,90 T

ton
= 17, 92 % = 2052

21. Jelaskan dengan perhitungan bagaimana menentukan stowage factor
muatan,berupa peti dengan ukuran 50 cm x 4 cm x 20 cm, dimana berat tiap
peti=70 KG.
jawab :
A

m/ ton

22. Sebuah kapal mempunyai ruang muat dengan bale space berukuran 600 m,
akan dimuati dengan muatan A yang SFnya:0,35 m/ton, bila dalam pemuatan
di perkirakan terjadi BS 10% Hitunglah berapa ton muatan A yang dapat
dimuat?
jawab :
dik :1. V : 600 m
2. SF : 0,35 m/ton
3. BS (L): 10%
dit : T= .?
penye :

v
F


= 1543 ton

23. Ruang muat sebuah kapal 1000 makan dimuati dengan textile dalam peti
dengan ukuran tiap petih 1 m x 0,75 m x 0,25 m. berat tiap peti 30 kg,bila
dalam pemuatan BS = 5%
a.Berapa ton textile dapat dimuat.
b.berapa jumlah peti yang dimuat.
jawab :
dik :V : 1000 m
sf : 0,35 m/ton
Bs : 10%
dit a. T=?
b. p=..?
penye :
a.

= 6,25 m

= 152 ton
b. jumlah peti


= 160 peti

24. Sebuah kapal mempunyai sisa ruang muat = 2800 m ,akan dimuati muatan
berukuran 100 cm x 100 cm dengan berat kollennya = 270 kg, dalam
pemuatannya di perhitungkan broken stowage sebesar 15%
Ditanya:
a.SF muatan tersebut
b.berat dan jumlah kollie yang dapat di muat agar ruang muat penuh
jawab :
dik :V = 2800 m
vkolli = 1,5 m
wkolli = 270 kg
BS =15%
dit : 1. SF=?
2. T =?
3. P =?
Penye :
1. F


= 5,6 m/ton
2.


=425
3. P


= 1,587 kollie

25. Sebuah kapal memiliki daya angkut 4000 ton dengan kapasitas ruang muat =
4528 m,dikapal sudah ada 1000 ton muatan dengan stowage factor 1.4
m/ton,300 ton bahan bakar, 200 ton air tawar. sekarang akan dimuat lagi
muatan A yang setiap kollinya berukuran 0, 6 m x 0,75 m x 1,2 m dengan berat
450 kg per kollie. Dalam pemuatan terakhir ini diperhitungkan broken stowage
sebesar 10 %, ditanyakan hitunglah jumlah kollie yang bisa dimuat serta berat
muatan itu?
Jawab :?
dik :
DWT = 4000
Sisa ruang muat = 4528 m
Muat = 1000 ton
SF = 1,4 m/ton
bahan bakar = 300 ton
air tawar = 200 ton
V. tia kollie = o,54 m
berat tiap kollie = 450
BS = 10%
Ditanyakan :
a. jumlah kollie ruang muat
b. berat muatan A
penyelesaian :
kapasitas ruang muat : 4528 m
ruang muat yang terpakai :1000 x 1,4 1400 m -
sisa kapasitas ruang muat : 3128 m

DWT : 4000 ton
Operating Load : 1500 ton -
cargo DWT : 2500 ton

P


= 5213 kollie
a. jumlah kollie muatan A yang bias dimuat adalah = 5213 kollie


SF

mton

mton
b. Berat muatan A yang bias dimuat adalah = 2346 ton

















OLEH :
NAMA : ADRI ANILHAM
N R P : 2 8 0 3 0 0 9
JURUSAN : NAUTIKA II A

You might also like