Maka apabila sangkakala ditup sekali tiup, dan diangkatlah bumi dan gunung -gunung, lalu dibenturkan keduaya

sekali bentur. Maka pada hari itu terjadilah hari kiamat, dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi lapuk. (Q.S Al-Haqqah, 69: 13-16) Keadaan alam semesta dan segala isinya pada waktu terjadi peristiwa kiamat kubra itu banyak dijelaskan Allah dalam Al-Quran. Kapankah terjadinya kiamat kubra itu? Hanya Allah yang Maha mengetahui. Tidak ada satu makhluk pun yang dapat mengetahui dengan pasti kapan kiamat kubra terjadi. Bahkan Nabi Muhammad SAW sebagai rasul terakhir dan kekasih Allah pun tidak mengetahui kapan terjadinya kiamat kubra itu. Setelah terjadi kiamat kubra, Malaikat Israfil meniup sangkakala untuk yang kedua kalinya. Allah SWT membangkitkan dan menghidupkan kembali manusia yang pernah hidup di alam dunia dari kuburnya. Mulai dari manusia pertama (Nabi Adam AS) sampai dengan manusia yang paling akhir hidup di dunia, dihidupkan lagi pada saat itu. Peristiwa dibangkitkannya manusia dari kuburnya disebut Baas. Firman Allah SWT: Q.S. Abasa, 80:21-22

Artinya: Kemudian Dia mematikannya dan memasukannya ke dalam kubur, kemudian bila Dia menghendaki, Dia membangkitkannya kembali. Setelah seluruh umat manusia dibangkitkan dari kubur masing-masing, mereka dikumpulkan di padang yang sangat luas yang disebut Padang Mahsyar. Hari dikumpulkannya seluruh umat manusia di Padang Mahsyar disebut Yaumur-Hasyr. Q.S. Al-Anam, 6 :22

Artinya: Dan (ingatlah), hari yang di waktu itu Kami menghimpun mereka semuanya [464] kemudian Kami berkata kepada orang-orang musyrik: "Di manakah sembahan-sembahan kamu yang dulu kamu katakan (sekutu-sekutu) Kami? *[464] Semua makhluk Allah yang mukallaf. Maksud dikumpulkannya umat manusia di Padang Mahsyar adalah untuk dihisab atau diperhitungkan amal perbuatan mereka ketika di dunia dengan seteliti dan seadil adilnya. Peristiwa di Padang Mahsyar ini disebut Yaumul-Hisab. Q.S. Al-Mujadilah, 58:6

Artinya: Pada hari ketika mereka dibangkitkan Allah semuanya, lalu diberitakan-Nya kepada
mereka apa yang telah mereka kerjakan. Allah mengumpulkan (mencatat) amal perbuatan itu, padahal mereka telah melupakannya. Dan Allah Maha Menyaksikan segala sesuatu.

Rasulullah bersabda, pada hari kiamat seseorang tidak akan luput dari pertanyaan: tentang umurnya, untuk apa saja umur itu dipergunakannya ; tentang ilmunya, apa yang dilakukannya demgan ilmu itu; tentang hartanya, darimana didapatnya danuntuk apa dibelanjakannya; tentang tubuh (tenaga atau kekuatan tubuhnya), untuk apa dipakainya (H.R At-Tirmizii) Perhitungan atau pengadilan Allah SWT di dalam akhirat kelak sangat adil. Tidak ada seorang pun yang dirugikan. Mereka yang berhak masuk surge karena ketakwaannya tentu akan masuk ke dalam surga. Sebaliknya, mereka yang harus masuk neraka karena kedurhakaannya kepada Allah tentu akan masuk ke dalam neraka. Hari keputusan Allah SWT apakah seseorang itu masuk surga atau neraka disebut Yaumul-Jaza; Allah SWT berfirman: Q.S. Al Mumin 40 :17

Artinya: Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada
yang dirugikan pada hari ini. Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya

2. Surga dan Neraka Surga adalah tempat yang penuh dengan berbagai kenikmatan, yang disediakan Allah bagi orang-orang yang bertakwa. Neraka adalah tempat yang penuh dengan berbagai siksaan, yang disediakan Allah bagi orang-orang yang durhaka. Dalam hal ini Allah SWT berfirman yang artinya, dan periharalah dirimu dari api neraka, yang disediakan untuk orang-orang kafir. Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (Q.S AliImran, 3: 131 dan 133) Menurut akal sehat, adanya surga dan neraka merupakan suatu keharusan demi tegaknya keadilan, karena keadilan di dunia ini belum betul-betul ditegakkan. Pengadilan Allah SWT di dalam akhirat pada hakikatnya merupakan penilaian yang seadil-adilnya terhadap setiap amal perbuatan maniusia ketika didunia. Firman Allah menyatakan sebagai
berikut:

Q.S. Al Mulk, 67:2

Artinya: Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang
lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun

B. PERILAKU SEBAGAI PENCERMINAN KEIMANAN TERHADAP HARI AKHIR Perilaku sebagai pencerminan kemianan terhadap hari akhir itu antara lain: 1. Senantiasa bertakwa kepada Allah SWT, yakni melaksanakan semua perintah -Nya dan meninggalkan larangan-larangan-Nya. Hal ini disebabkan adanya keyakinan, bahwa orang yang ketika di dunianya bertakwa tentu di alam akhiratnya akan terbebas dari neraka dan masuk surga. Q.S. Ali Imran, 3:131 dan 133

Artinya: Dan peliharalah dirimu dari api neraka, yang disediakan untuk orang -orang yang
kafir. Perintah taat-kepada Allah dan Rasul serta sifat-sifat orang-orang yang bertakwa.

Artinya: Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang
luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa

2. Disiplin dalam melaksanakan shalat lima waktu dan ibadah -ibadah lain yang hukumnya wajib. Rasulullah bersabda yang artinya: Amal yang paling pertama dihisab dari seorang hamba di hari kiamat ialah salatnya, jika salatnya diterima, maka diterimalah amal-amal yang lain, jika salatnya ditolak (tidak diterima), maka ditolaklah amal-amal yang lainnya.(H.R. At-Tabrani dari Anas r.a) Q.S. Al-Mudassir, 74: 42-43

Artinya: Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)? Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat 3. Mencintai para fakir miskin yang diwujudkan melalui sikap, ucapan, perbuatan, dan bantuan harta benda. Hal ini karena adanya keyakinan bahwa mencintai fakir miskin merupakan kunci untuk masuk surga. Rasulullah bersabda yang artinya: Setiap sesuatu ada kuncinya, sedang kunci surga adalah mencintai para fakir miskin. Karena kesabaran mereka, mereka adalah kawan akrab Allah pada hari kiamat. (H.R. Abu Bakar bin Laal dari Ibnu Uman bin Khattab) 4. Menyantuni, memelihara, mengasuh, dan mendidik anak-anak yatim dengan penuh kasih sayang. Saya dan orang yang menanggung (memelihara) anak yat im (dengan baik) ada di surga bagaikan ini. Seraya beliau memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah. Dan beliau rentangkan kedua jarinya(H.R Bukhari) 5. Berperilaku baik terhadap tetangga, menghormati tamu, dan bertutur kata yang baik -baik saja atau diam. Sikap tutur kata dan perilaku tersebut termasuk tanda-tanda beriman kepada hari akhir. Rasulullah bersabda yang artinya:

Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir(Kiamat), maka hendaklah ia berbuat baik kepada tetangganya. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka ia hendaklah menghormati tamunya. Dan barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah ia berkata yang baik-baik saja atau diam. (H.R. Muslim) 6. Melaksanakan tujuh macam perilaku yang menyebabkan memperoleh naungan (perlindungan) Allah SWT di alam akhirat kelak. Rasulullah bersabda yang artinya: Ada tujuh macam golongan yang akan mendapat naungan Allah, pada hari yang tidak ada naungan, kecuali naungan-Nya (alam akhirat) yaitu: (1)Imam(pemimpin yang adil (2) pemuda yang rajin beribdah kepada Allah (3)Orang yang hatinya selalu rindu dengan masjid (4)Dua orang yang saling berkasih sayang dengan dilandasi niat ikhlas karena Allah, baik tatkala keduanya berkumpul ataupun pada waktu berpisah (5)Orang lelaki yang diajak berzina oleh wanita bangsawan nan cantik, kemudian menolaknya sambil berkata Sesungguhnya saya takut pada Allah (6)Orang yang bersedekah secara rahasia sehingga tangan kirinay tidak mengetahui apa yang disedekahkan tangan kananya (7)Dan orang yang mengingat Allah ketika sendirian, sehingga mencucurkan air mata. (H.R. bukhari dan Muslim)

SOAL PILIHAN GANDA 1. Yaumul baats artinya hari a. kebangkitan b. perhitungan c. penyesalan d. penghancuran

2. Tempat kehidupan di akhirat yang merupakan tempat penyiksaan yang sangat hebat dan dahsyat, yang dijanjikan Allah bagi orang-orang kafir (ingkar kepada Allah swt), orangorang musyrik dan orang-orang munafik, adalah pengertian dari a. Surga b. Neraka c. Padang Mahsyar d. Yaumul Barzakh

3. Yaumul Mizan adalah hari a. Penghancuran b. Penyesalan c. Pertimbangan Amal d. Pembalasan

4. Tempat kehidupan di akhirat yang penuh dengan kenikmatan yang hakiki dan abadi sebagai balasan bagi orang yang bertakwa, beriman dan beramal saleh , yang telah dijanjikan oleh Allah swt, pengertian dari a. Surga b. Neraka c. Padang Mahsyar d. Yaumul Barzakh

5. Surga Firdaus dijelaskan dalam a. Q.S.al-Kahfi (18) : 107) b. Q.S. ar-Rad (13) : 22-24) c. Q.S. al-Lail ayat 12-16) d. Q.S. al-Mulk ayat 7-11)

6. Fungsi Iman Kepada Hari Akhir adalah sebagai berikut , kecuali a.Menambah keyakinan bahwa perbuatan di dunia sebagai bekal kehidupan diakhirat b.Meyakini bahwa Allah swt akan memberikan balasan kepada hambanya sesuai dengan amal perbuatannya masing-masing c.Menumbuhkan sifat ikhlas dalam beramal, istiqomah dalam pendirian dan khusuk dalam beribadah d.Membuat iri hati dan dengki

7. Dalam Q.S. at-Takasur ayat 6 dijelaskan mengenai a. Neraka Jahannam b. Neraka Hawiyah c. Surga And d. Surga Mawa

8. Masa kehancuran seluruh alam semesta secara masal dan berakhirnyakehidupan alam dunia serta hari mulai dibangkitkannya semua manusia yang sudah mati sejak zaman Nabi Adam sampai manusia terakhir, untuk menjalankan proses kehidupan berikutnya, adalah pengertian dari a. Kiamat Kubra b. Kiamat Sugra c. Kiamat Kecil d. Hari Kebangkitan

9. Berupa kejadian atau musibah yang terjadi di alam ini, seperti kematian setiapsaat, banjir bandang, angin beliung, gunung meletus, gempa bumi, peperangan,kecelakaan kendaraan, kekeringan yang kepanjangan, hama tanaman yang merajalela, pengertian dari. a. Kiamat Kubra b. Kiamat Sugra c. Kiamat Besar d. Hari Akhir

10. Sesungguhnya telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah Allah; karena itu berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana akibat orang-orangyang mendustakan (rasul-rasul)., merupakan arti dari a. Q.S. ar-Rad (13) : 22-24) b. Q.S. al-Lail ayat 12-16) c. Q.S. al-Mulk ayat 7-11) d. Q.S. ali Imran ayat 137

11. Yaumul Hasyr adalah hari dimana. a. Hari berkumpul di padang Mahsyar b. Hari kebangkitan alam kubur c. Hari perhitungan d. Hari pembalasan

12. Munculnya Dajjal merupakan cirri-ciri akan terjadinya. a. Kiamat Kubra b. Kiamat Sugra c. Kiamat Kecil d. Hari Kebangkitan

13. Sesungguhnya orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk, merupakan arti dari .. a. Q.S. ar-Rad (13) : 22-24) b. Q.S. al-Lail ayat 12-16 c. Q.S. al-Mulk ayat 7-11 d. Q.S. al Bayyinah :6

14. Neraka Laia dijelaskan dalam.. a. Q.S. ar-Rad (13) : 22-24) b. Q.S. al-Mulk ayat 7-11 c. Q.S. al Bayyinah :6 d. Q.S. al-Lail ayat 12-1

15. Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak adayang dirugikan pada hari ini. Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya. (Q.S. al Mukmin : 17) , ini merupakan pengertian dari . a. Yaumul Baats b. Yaumul Jaza c. Yaumul Mahsyar d. Yaumul Barzakh

16. Malaikat Munkar dan Nakir bertugas . a. Meniup sangkakala b. Menjaga neraka c. Memilul Arsy d. Menanyai manusia dalam kubur

17. Orang yang mengaku beragama Islam apabila tidak beiman kepada Allah SWT, dianggap. a. Fasik b. Taqwa c. Zalim d. Murtad

18. Beriman Kepada Hari Akhir hukumnya a. Makruh b. Haram c. Mubah d. Fardu

19. Kematian , Bencana Alam , dll merupakan ciri-ciri. a. Kiamat Sugra b. Hari Akhir c. Kiamat Kubra d. Yaumul Jaza

20. Malaikat yang bertugas menjaga Surga adalah. a. Ridwan b. Mikail c. Malik d. Izrail

KUNCI JAWABAN : 1. A 2. B 3. C 4. A 5. A 6. D 7. A 8. A 9. B 10. D 11. A 12. A 13. D 14. D 15. B 16. D 17. C 18. D 19. A 20. A