You are on page 1of 30

KEBUTUHAN ZAT GIZI

SEPANJANG DAUR KEHIDUPAN


MANUSIA
Prinsip gizi pada wanita
remaja dan dewasa
 Keutuhan zat gizi sangat berhubungan dengan
besarnya tubuh hingga kebutuhan yang tinggi
terdapat pada periode pertumbuhan yang
cepat growth spurt pada anak perempuan
sudah di mulai pada umur antara 10-12 tahun
sdangkan pada anak laki laki pada umur 12
sampai 14 tahun.nafsu makan anak laki-laki
sangat bertambah sehingga tidak akan
menemukan kesukaran untuk memenuhi
kebutuhannya.anak perempuan biasanya lebih
mementingkan penampilannya ia enggan
menjadi gemuk sehingga membatasi diri
dengan memilih makanan yang tidak banyak
mengadung banyak energi tidak mau
Faktor yang mempengaruhi
pemberian makanan
 Biasanya wanita atau ibu rumah tangga akan
mengalami kesulitan dalam memilih bahan
makanan atau jenis hidangan yang akan di
hidangkan .Dalam menyusun hidangan
makanan ,beberapa ibu lebih memberikan
perhatien khusus pada kepala keluargadan anak
anak yang lebih kecil
 Dan ada pula wanita dari setatus ekonomi yang
cukup sejak lahir hingga dewasa akan lebih
beruntung di banding dengan wanita darri
ekonomi yang rendah
 Hal tersebut antara lain karena lebar atau
ukuran pelvis berhubungan erat dengan
tinggi badan
 Sedangkan wanita rumah tangga lebih
cenderung memilih konsumsi makanan
yang tidank di habiskan keluarga karena i
buang sayang,sehingga mereka memilih
menghabiskannya
 Banyak faktor yang perlu di
pertimmbangkan dalam perencanaan
menu wanita
 Disamping itu perlu memperhatikan cara
pengolahan makanan tersebut ,wanita
perlu membatasi makanan kaleng atau
makanan dalam kotak
Pengaruh setatus gizi pada
sistem reproduksi
 Remaja yang berasal dari ekonomi lemah
,sumber makanan yang adekuattidak
terpenuhi,dsan mempunyai resiko defisiasi zat
besi sebelum hamil.
 Penambahan energi di dapatkan biasanya dengan
meningkatkan nfsu makan akan tetapi
remajasering terlalu memperhatikan
penambahan berat badan nya.
 Remaja yang anemiadan kurang berat badan
lebih banyak melahirkan bayi BBLR di bandingkan
dengan wanita dengan usia reproduksi aman
untuk hamil.
Prinsip gizi pada
wanita hamil
 Kehamilan adalah suatu hal yang dalamkehidupan
yang membuat hidup bahagia.pada kehamilan
terjadi perubahan fisik dan mental yang bersifat
alami .
 Jika ibu tidak mendapat gizi yang cukup selama
kehamilan,maka bayi yang di kandungnya akan
menderitakekurangan gizi.
 Ibu yang menderita kekurangan gizi juga akan
kekurangan ASI bila kelak menyusui.
 ASI terutama mengandung asam dekosa
heksaenoid (DHA) yang mengatasisel-sel manusia
mulai dari janin di dalam kandungan sampai
berumur 2-3 tahun.
 Selain adangya DHA tingkat iq juga di tentukan
oleh genetik (keturunan).
 Ibu hamil di anjurkan mengkonsumsi protein
sekitar2-2,5 g / kg berat badan
 Protein yang bermutu adalah protein hewani yang dapat di
peroleh dari telur,susu,ikan,.
 Di antara jenis jenis ikan laut yang terbanyakmengandung
DHA adalah ikan lemuru
 Maka bagai mereka kualitas maupun jumlah makanan yang
biasa cukup untuk kesehatannya harus di tambah dengan
zat zat gizi dan energi agar pertumbuhan janin berjalan
dengan baik.
 Agar kehamilan berjalan dengan sukses,keadaan gizi ibu
pada waktu konsepsi harus dalam keadaan yang baik dan
selama hamil mendapatkan
tambahan,protein,mineral,seperti zat besi dan
kalsium,vitamin,asam float
 Untuk mendukung berbagai peroses
pertumbuhan dan peningkatan
penggunaan energi,maka kebutuhan
makanan sebagai sumber energi juga
meningkat terutama pada trimester II
kehamilan.
 Kekurangan gizi pada ibu hamil akan
berakibat berat badan lahir
rendah,kelahiran prematur,kematian pada
bayi sebelum lahir.
 Ibu hamil sebaiknya menerapkan menu
empat sehat lima sempurna.
 Triwulan I,pertumbuhan janin masih
lambat sehingga kebutuhan gizi
untuk pertumbuhan janin belum
begitu besar,tetapi pada masa ini
sering terjadi masalah-
masalah”ngidam”dan muntah,karena
itu kebutuhan gizi harus di
perhatikan.
 Kehamilan itu merupakan masa yang
sangat penting,karena pada masa ini
kualitas seorang anak di tentukan.
 Kebutuhan gizi pada masa
kehamilanberbeda dengan masa
sebelum hamil,
Peningkatan kebutuhan gizi
hamil menurut Huliana (2001)
sebesar 15%,karenadi butuhkan
oleh pertumbuhan
rahim,payudara,volume
darah,plasenta,air ketuban dan
pertumbuhan janin.
Setatus Gizi Ibu Hamil
 Status gizi ibu hamil pada waktu
pertumbuhan dan selama hamil dapat
dapat mempengaruhi pertumbuhan janin
yang sedang di kandung.
 Berat badan ibu hamil harus
memadai,bertambahsesuai umur
kehamilan,berat badan yang bertambah
normalakan menghasilkan anak yang
normal.
 Jika kurang dari normal beresiko
keguguran,anak lahir prematur,berat
badan lahir rendah,gangguan kekuatan
rahim mengeluarkan anak dan
perdarahansetelah persalinan
Faktor yang mempengaruhi Gizi
dan Ibu Hamil
 Umur.lebih muda umur seorang
wanitayang hamil lebih banyakenergi yang
di perlukan.
 Berat badan. Berat badan yang lebih
ataupun kurang dari dari pada berat
badan rata-rata untuk umur tertentu
merupakan faktor untuk menentukan
jumlah zat makanan yang harus di berikan
agar kehamilannya berjalan dengan
lancar.
 Suhu lingkungan.suhu tubuh di
pertahankan pada 36,5-37 Celcius untuk
metabolisme yang optimum.
 Aktifitas. Setiap aktivitas memerlukan
energi, makin banyak aktivitas
makinbanyak energi yang di perlukan
tubuh.
 Status kesehatan. Pada kondisi sakit
asupan energi tidak boleh di lupakan.
 Pengetahuan zat gizi dalam makanan. di
dalam pencernaandan penyusunan
makanankaum ibu atau wanita dewasa sangat
berperan penting.
 Dengan demikian tubuh ibu menjadi lebih efisien
menyerap zat gizidari makanan sehari hari.
 Kebiasaan dan pandanganwanita terhadap
makanan. pada umumnyakaum wanita lebih
memberikan perhatian khusus pada kepala
keluarga dan anak – anaknya.
 Ibu hamil harus memeriksakan kehamilannya
kepada petugas kesehatan paling sedikit empat
kali selama masa kehamilannya
 Setatus
ekonomi.baik setatus
ekonomimaupun sosial sangat
mempengaruhi seorng wanitadalam
memilih makanannya.
Kebutuhan gizi ibu hamil
 Makanan yang biasa di konsumsi baik
kualitas maupun kuantitasnyaharus di
tambah dengan zat-zat gizi yang dan
energi agar ibu dan janin dalam keadaan
sehat.
 Demi suksesnya kehamilan menurut
Huliana (2001),keadaan gizi ibu pada
waktu konsepsi harus dalam keadaan
baik,dfan selama hamil harus mendapat
tambahan protein,mineral,vitamin,energi.
 Makanan yang harus di hindari ibu hamil
adalah yang mengandung zat
warna,pengawet,dan penyedap
makanan,minum alkohol,kafein karena
mempunyai pengaruh burukterhadap anak
yang di kandungnya.
 Perinsip gizi pada ibu menyusui .
 Dengan ASI bayi akan sempurna tumbuh
sebagai manusia yang seha,bersifat lemah
lembut dan mempunyai IQ yang lebih
tinggi.hal ini di sebabkankarena ASI
mengandung asam dekosa
heksaenoid(DHA).
 Kesatuan antara ibu dan bayi akan
menyebabkan emosi ibu menjadi
baik.emosi ibu yang akan
meningkatkan meningkatkan hormon
oksitosin.hormon ositoksin akan
merangsangkelenjar-kelenjar
payudara untuk berkonteraksi
mengeluarkan ASI.
 Karena itu ibu menyusui harus
mengkonsumsitambahan 800Kkal
yaitu 600 Kkl untuk memproduksi ASI
dan 200Kkal untuk aktivitas ibu
selama menyusui.
 Tambahan nutrien lain dalam sehari
bagi ibu menyusui adalah protein
sebanyak 50 gram,kalsium 0,5-1
gram,zat besi 20mg,vitamin C100
mg,vitamin B 1 1,3mg ,vitamin
B21,3mg,dan air 8 gelas sehari.asam
lemak omega 3 banyak terdapat
pada ikan laut seperti kakap,tongkol
dan lemuru.
 Vitamin C terdapat dalam buah buahanyang
memiliki rasa kecut dan asam seperti
jeruk,sirsak,apel,tomat.Vitamin B1 dan B2
terdapat pada padi ,kacang-kacangan ,hati,
telur,ikan dan dsb.
 Ada beberapa sayuran yang menurut
pengalaman masyarakat dapat memperbanyak
pengeluaran ASI yaitu sayur daun turi (daun katu
bahasa jiwa )dan kacang kacangan.merokok juga
di larang,selain akibt pasif dari efek rokok yang di
isap paru-paru bayi,keracunan nikotin.
 Ibu
yang menyusui bayi,harus
memproduksi 800-1000 cc ASI
dengan demikan di samping bagi
keperluannya sendiri,ibu harus
mendapat tambahanmakanan untuk
membuat ASI.
Fisiologi proses lataksi
 Atas pengaruh hormon laktogen dan
prolaktin kadang-kadng pada bulan
ke-5 kehamilan,dari uujung papilla
keluar cairan yang biasa di sebut
kolostrum, tetapi jumlah sekresinya
tidak banyak karena terhambat oleh
hormon esterogen .
 Hal ini biasanya terjadi pada hari ke-
2 atau hari ke-3 setelah persalinan.
 Refleksi yang berpengaruh terhadap kelancaran
lataksi adalah refleks yang terjadi pada ibu (yaitu
refleksiprolaktin dan refleks oksitosin)dan refleks
yang terjadi pada bayi (yaitu refleks mencari
puting susu,refleks menghisap,dan menelan).
 Refleks oksitosin. Rangsangan yang di
timbulkan bayi waktu menyusu di antar sampai
ke pars posterior hipofise yang akan melepas
hormon oksitosin ke darah.oksitosin ini akan
memicu sel-sel mio epitelyang mengelilingi
alevoli dan dektuli berkonteraksi sehingga
memers air susu dari alveoli,dektuli sinus menuju
papilia mammae.
 Refleks mencari puting susu. Bila
bibir di rangsang atau di sentuh ia akan
membuka mulut dan berusaha mencari
puting untuk menyusu.keadaan ini di
sebut “rooting refleks”.
 Reflek menghisap .untuk dapat
merangsang langit langit beklakang
(pallatum durum) bayi.
 Sehingga sinus laktiferus yang ada di
bawahareola mammae tertekan.
Ibu bekerja dan menyusui
 Bila selama ibu bekerja bayi di beri susu
bubuk,dengan rasa yang lebih enak,di
khawatirkan bayi tidak mau lagi minum ASI.
 Karena itu pilihan yang terbaik pada mereka
adalah memberikan air nasi atau nasi yang di
lumatkan.
 Hal ini di sebabkan pisang mengandung
serat,hemiselulosa, algine, pektin, yang tidak
dapat di cerna,selain juga mengandung
serotonin,noradrenalin,dan dopamin.
 Karna itu perlu di tinjau kembali tentang kata
kata ASIeksklusif sebagai selogan yang sukar di
terapkan di Indonesia yaitu selama 0-4 bulan bayi
hanya di beri ASI saja dan makanan padat baru di
berikan setelah umur 4 bulan.
 Dengan kata lain bayi dapat di berikan
makanan padat meskipun belum
berumur satu bulan berupa air nasi asal
jangan di beri pisang.
 Prinsip gizi pada bayi. Walaupun ASI
merupakan makanaan terbaik bagi bayi
,dengan bertambahnya umur pada suatu
saat bayi sedang bertumbuh.
 Tekhnik pemberian ASI pertama
4. Ibu dengan tenang memilih posisi yang
tepat sedemikian rupa sehingga
payudara berposisi bebas ke
depan,tangan mengarahkan puting ke
mulut bayi.
2.ASI biasanya mulai keluar pada hari ke 2
atau 3 pascapartum
3.Bayi di gendong dengan posisi sedemikian
sehingga pipi menyentuh
payudara.biasanya setelah bayi diteteki
ke arah ibu ,akan timbul refleks rooting
(mencari).selain menghadap ke puting
susu juga peroses di permudah karena
bayi mencium bau kolostrum
4.Posisi bayi di usahakan agar puting dan
areola masuk dalam rongga mulut serta
di atas lidah.
5.Bila isapan bayi bagus,tidak akan
terdengar bunyi celikan hidung ,yang
menandakan isapan lepas dari puting
6.Ibu merasakan ritme pola isapan menelan
dan bernapas
 Makanan tambahan harus berupa
bubur (makanan lunak /padat) yang
mudah di cerna oleh bayi dan
mengandung zat-zat gizi dalam
keseimbangan yang baik.bubur
tersebut terdiri dari tepung
beras,maizena,terigu dsb.di tambah
susu,dan gula disebut “bubur
susu”.”pre cooked” bubur yang di
tambah dengan berbagai buah.
 FAO/WHO menghendaki,seperti yang
tercantum dalam codex Alimenterius
(1982),bahwa setelah di tambah
dengan air matang seperlunya bubur
tersebut merupakan makanan bayi
yang lengkap kandungan makanan
tersebut sudah merupakan makanan
bayi yang lengkap.,kandungan
makanan bayi tersebut tidak kurang
dari 15% dengan kualits protein yang
tidak kurang dari 70% kualitas
kasein.
 nasi tim Bagi bayi yang sebelum
berumur 10 bulan tersebut harus di
saring sebelum di berikan pada bayi
Terimakasih

You might also like