You are on page 1of 5

KRITERIA PROFESI KEPERAWATAN

D I S U S U N OLEH :

LATIFAH AKADEMI KEPERAWATAN YAYASAN GITA MATURA ABADI KISARAN TA. 2008/2009

ARTI DAN MAKNA KEPERAWATAN

Dalam sejarah perkembangan keperawatan sejak pernyataan Florence Nightingale yang merupakan awal era perkembangan sistematik dari keperawatan secara perlahan teratur dan terus-menerus bergerak menuju tingkat

perkembangan keperawatan sebagai profesi yang mandiri. Proses yang merupakan proses berjangka panjang ini lebih bertujuan membangun landasan ilmuan dan landasan moral yang kokoh dari praktis keperawatan melalui inovasi dalam pendidikan keperawatan.

Keperawatan Sebagai Profesi Beberapa Pendapat yang Mempunyai Padangan Terhadap Profesi

1. Webster Profesi h Suatu pekerjaan yang memerlukan pendidikan yang lama dan menyangkut keterampilan intelektual. Kesimpulan h Profesi itu diambil dari jalur pembelajaran yang lama dan dibarengi dengan keterampilan. Contoh h Arsitektur, profesi yang memerlukan keterampilan dalam menjalankan pekerjaannya.

SECARA UMUM Profesi h Suatu pekerjaan yang ditujukan untuk kepentingan masyarakat dan bukan untuk kepentingan golongan atau kelompok tertentu. Kesimpulan h Bahwa profesi itu memang ditujukan untuk orang lain dan tidak mementingkan diri sendiri. Contoh h Dokter, Profesi yang sangat mulia karena tujuannya menolong orang lain.

2. Schein EH (1962) Profesi h Adalah sekumpulan pekerjaan yang membangun suatu norma yang sangat khusus yang berasal dari perannya di masyarakat. Kesimpulan h Profesi sekumpulan pekerjaan yang bisa membuat perubahan dari yang tidak baik menjadi baik. Contoh h Ustadz, yang profesinya memberi tuntunan/arahan menuju kepada kebaikan yang belum kita ketahui.

3. Hughes EC (1963) Profesi h Mengetahui yang lebih baik tentang sesuatu hal dari orang lain serta mengetahui lebih baik dari kliennya tentang apa yang terjadi pada kliennya. Kesimpulan h Profesi yang sudah kita miliki harus ditekuni dengan se professional mungkin. Contoh h Perawat harus bersifat professional dalam segala hal baik pada saat melakukan tindakan atau tingkah laku.

KARAKTERISTIK PROFESI 4. Greenwood, E (1957) ada lima karakteristik profesi - Teori yang spesifik (systematic theory) - Otoritas (authority) - Wibawa/martabat (prestige) - Kode etik (code of ethic) - Budaya professional (professional culture) Kesimpulan h Profesi itu berkaitan dengan kode etik seseorang yang membuat seseorang itu bermartabat dengan ilmu yang dimiliki. Contoh h Hakim. Seseorang yang berprofesi sebagai hakim keputusannya harus diterima.

5. Abraham Flexner (1915) - Aktifitas intelektual - Berdasarkan ilmu dan belajar - Untuk tujuan praktik dan pelayanan - Dapat diajarkan - Terorganisasi secara internal - Altruistik Kesimpulan h Profesi ini dimiliki oleh orang yang berilmu dan tujuan dari ilmunya itu untuk diajarkan atau dipraktikkan kepada orang lain. Contoh h Guru. Guru yang memberikan ilmunya kepada orang lain yang membutuhkan.

6. Hall (1968) Profesi h Memperoleh badan pengetahuan (body of knowledge) Dari industri pendidikan tinggi (institution of higher learning)

Menjadi pekerjaan utama (full-time occupation) Membentuk organisasi Menyusun kode etik Kesimpulan h Profesi adalah pekerjaan yang menekuni satu profesi saja Contoh h Pengacara

7. Shortridge, L.M (1985) 1. Kode etik : Fungsi sebagai pedoman terlaksananya standar dan tanggung jawab pribadi 2. Orientasi kepada pelayanan 3. Berdasarkan ilmu pengetahuan 4. Otonomi : Sebagai kewenangan dan tanggung jawab Kesimpulan h Berdasarkan aturan-aturan dalam memberi pelayanan dn memberi keputusan kepada orang yang memberi tanggung jawab. Contoh h Desainer (perancang busana terkenal/ternama)

DAFTAR PUSTAKA

Kusnanto, S.Kp, Kes, 2004, Profesi dan Praktis Keperawatan Profesional, Jakarta, EGC.

Husin M, 1992, Keperawatan Sebagai Profesi, Makalah Seminar Peran Organisasi Profesi Keperawatan Menjelang Tahun 2000, Banda Aceh : AKPER DEPKES CHS.

You might also like