Stratifikasi Sosial

JURUSAN SOSEK/AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2010

Pendahuluan
Pengertian

Stratifikasi Sosial Terjadinya Stratifikasi Sosial

Sistem Stratifikasi Unsur-Unsur Stratifikasi

PERANAN

Kelas Sosial STATUS

Pengertian
Pitirim A Sorokin : bahwa stratifikasi sosial (social stratification) adalah pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelaskelas secara bertingkat (secara hierarkis) Hassan Shadily : Stratifikasi sosial tersebut merupakan pembedaan (diferensiasi) yang berhubungan dengan pengertian perbedaan tingkat, dimana anggota-anggota masyarakat berada di dalamnya.

Faktor-faktor yang menentukan adanya stratifikasi sosial

Pemilikan atas kekayaan Status atas dasar fungsi pekerjaan Tingkat pemahaman beragama Status atas dasar keturunan Rasial dan domisili Status atas dasar jenis kelamin dan umur

Sistem Stratifikasi Sosial

tertutup (closed social stratification)

terbuka (open social stratification)

Campuran (mixed social stratification)

Non pribumi

Pribumi

Kelas Sosial
Karl Marx : adalah stratum atau suatu lapisan masyarakat, dimana orang mempunyai kedudukan dan peranan yang sama. Max Weber : menyatakan bahwa sebuah kelas terdiri atas orangorang yang life chances nya sama, ialah kepentingan ekonomis dalam milik barang-barang dan kesempatan mendapatkan penghasilan, menurut syarat-syarat tertentu.

Unsur-Unsur Strafikiasi Sosial

Status Sosial Peranan Sosial

Status Sosial
Status yang diperoleh dengan sendirinya (ascribed status) Status yang diperoleh atas dasar usaha yang disengaja (AchievedStatus)

Peranan Sosial
suatu perbuatan seseorang dengan cara tertentu dalam usaha menjalankan hak dan kewajibannya sesuai dengan status yang dimilikinya Levinson bahwa peranan itu mencakup tiga hal : 1. peranan norma-norma yang dihubungkan dengan posisi 2. peranan apa yang dapat dilakukan oleh individu dalam masyarakat sebagai organisasi. 3. peranan perikelakuan individu yang penting bagi struktur sosial masyarakat.

Karakteristik Pelaku Utama dan Pelaku Usaha

?
Petani
KARAKTERISTIK

Produsen bibit/pupuk/Alat Pedagang Pemerintah

DIFERENSIASI INTERAKSI

Konsumen
STATUS & PERAN

SEKIAN DAN TERIMA KASIH