Aspek Yuridis

Dipersiapkan oleh Wardhana

Agenda Perkuliahan
y

Presentasi
Aspek Manajemen dan Sumber Daya Manusia (laporan mingguan harap dikumpulkan setelah presentasi)

Perkuliahan dan Diskusi

Aspek Yuridis

Aspek Yuridis
Pentingnya aspek yuridis dalam studi kelayakan bisnis agar pelaksanaan operasional tidak terkendala permasalahan hukum dan masih dalam koridor peraturan perundangan yang berlaku. y Konskwensinya adalah risiko hukum yang akan berdampak pada nama (brand), dan tentunya kerugian finansial.
y

Aspek Yuridis (Lanjutan)

Siapa pelaksana bisnis y Bisnis apa yang dilaksanakan y Waktu pelaksanaan bisnis y Di mana bisnis dilaksanakan y Bagaimana bisnis dilaksanakan y Peraturan dan perundangan yang berlaku
y

Siapa yang melaksanakan bisnis

y

Badan usaha
Firma Perusahaan perseorangan Perseroan komaditer (CV) Perseroan terbatas (PT) Koperasi

Individu pelaksana
Kewarganegaraan Informasi bank Keterlibatan pidana dan perdata Hubungan keluarga

Bisnis apa yang dilaksanakan

Memastikan bahwa bisnis yang akan dilaksanakan tidak dilarang. y Hal-hal yang perlu diperhatikan:
y

Bidang usaha Fasilitas Gangguan lingkungan Pengupahan

Di mana bisnis akan dilaksanakan

y

Dalam hal ini lebih menitikberatkan pada:

Perencanaan wilayah Status tanah

Waktu pelaksanaan bisnis

y

Pastikan bahwa seluruh izin masih tetap berlaku dalam kurun waktu pelaksanaan bisnis dan seluruh izin telah dimiliki oleh perusahaan sebelum operasional dijalankan.

Bagaimana cara pelaksanaan bisnis

Terkait dengan permasalahan permodalan, ketika perusahaan memutuskan untuk meminjam midal dari bank maka lembaga keuangan telah mempersiapkan pengamanan bagi mereka secara yuridis. y Oleh karena itu, perusahaan harus memastikan bahwa syarat-syarat yang dikeluarkan oelh bank telah terpenuhi.
y

Peraturan dan Perundangan

Terkait dengan kepatuhan terhadap peraturan dan perundangan yang berlaku. y Seperti:
y

Akta pendirian/anggaran dasar dan rumah tangga Perlindungan konsumen Ketenagakerjaan Dll.

Peraturan dan Perundangan (Lanjutan)

y

Hal-hal umum dalam akta pendirian PT:

Nama perusahaan Tempat kedudukan Maksud dan tujuan usaha Modal Surat saham Rapat direksi Tugas dan wewenang dewan komisaris RUPS Perubahan AD/ART Langkah dalam likuidasi

Peraturan dan Perundangan (Lanjutan)

y

Perlindungan konsumen (UU No.8 Tahun 1999)

Hak Konsumen: Kenyamanan, keamanan, dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang/jasa. Memilih barang atau jasa, serta mendapatkan barang /jasa sesuai dengan nilai tukar, kondisi, dan jaminan. Informasi yang benar, jelas, dan jujur mengenai kondisi barang/jasa

Peraturan dan Perundangan (Lanjutan)

Hak Konsumen: Didengar pendapat dan keluhannya atas barang/jasa. Mendapatkan advokasi, perlindungan, dan upaya hukum dalam penyelesaian sengketa atas barang/jasa. Mendapatkan pembinaan dan pendidikan konsumen. Diberlakukan secara benar, jujur, serta tidak diskriminatif. Mendapatkan kompensasi, ganti rugi/penggantian apabila barang/jasa yang diterima tidak sesuai dengan perjanjian atau tidak sebagaimana mestinya

Peraturan dan Perundangan (Lanjutan)

Kewajiban Konsumen: Membaca atau mengikuti petunjuk informasi dan prosedur pemakaian. Beritikad baik dalam melakukan transaksi pembelian. Membayar sesuai dengan nilai tukar yang disepakati. Mengukuti upaya penyelesaian hukum terkait dengan sengketa perlindungan konsumen.

Peraturan dan Perundangan (Lanjutan)

Hak pelaku usaha: Menerima pembayaran sesuai dengan kesepakatan. Mendapatkan perlindungan hukum dari tindakan konsumen yang tidak beritikad baik. Melakukan pembelaan diri sepatutnya dalam upaya hukum. Rehabilitasi nama baik bila tidak terbukti secara hukum dalam sengketa dengan konsumen.

Peraturan dan Perundangan (Lanjutan)

Kewajiban pelaku usaha: Beritikad baik dalam melakukan kegiatannya. Memberikan informasi yang benar, jelas, dan jujur. Memperlakukan atau melayani konsumen secara benar, jujur, dan tidak diskriminatif. Memberi kesempatan konsumen untuk menguji dan/atau mencoba barang/jasa. Memberi kompensasi, ganti rugi/penggantian atas kerugian penggunaan, pemakaian, dan pemanfaatan barang/jasa yang diperdagangkan.

Sanksi hukum
Sanksi administratif y Sanksi pidana pokok y Sanksi pidana tambahan:
y

Perampasan barang tertentu Pengumuman keputusan hakim Pembayaran ganti rugi Perintah penghentian kegiatan tertentu Kewajiban penarikan barang Pencabutan izin usaha

Implikasi pada SKB

Contoh y Izin Usaha
Akta pendirian NPWP Surat Tanda Daftar Perusahaan Surat Izin Tempat Usaha Surat Keterangan Perusahaan Kena Pajak Surat rekomendasui dari KADIN Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)

Implikasi pada SKB

Contoh y Izin lokasi
Surat Izin Usaha Surat Akte Tanah Surat Pajak Bumi dan Bangunan Surat rekomendasi dari tetangga Suret rekomendasi dari RT/RW Surat rekomendasi dari kecamatan KTP

Minggu Depan
UTS y 5 soal y Waktu 120 menit y Pastikan Anda paham tentang apa yang telah Anda lakukan selama ini. y Pertanyaan konsep 40% dan penerapan 60%.
y