You are on page 1of 6

Kutipan dari milis HTML (Bro dwin pada 25-01-2005, 18:07)

Pernah Oversize? kalau oversize 25 mesin tiger jadi berapa CC yak?

Tinggal dihitung. oversize 25 itu sama saja dengan membesarkan diameter piston 0.25 mm. Misal sekarang volume silinder standar Tiger 196,9 cc

Diambil dari Data Spesifikasi Tiger 2000 (http://www.honda tiger.or.id/forum/showthread.php?t=1768) diameter piston (d) = 63,5 mm (6,3 cm) dan langkah (L) = 62,2 mm (6,2 cm).

Umpama diameter piston naik 0.25 mm atau jadi 63,75 mm, dihitu ng pakai rumus Vl = x 3.14 x d2(cm) x L (cm).

Maka besarnya volume silinder setelah dihitung = x 3,14 x (6,37 x 6,37) cm x 6,22 cm = 198.43 cc.

Untuk Oversize 50, 75, 100 dst.. tinggal mengganti variable (d) aja yak

http://joe-pencerahan.blogspot.com/2011/07/kerusakan -pada-cylinderliner.html 17-08-11; 11:45 CYLINDER LINER Cylinder liner merupakan tempat untuk bergeraknya piston dari titik mati atas ke arah titik mati bawah. Cylinder liner adalah tempat berlangsungnya proses kerja mesin langkah isap, kompresi, usaha dan buang. Kerusakan-kerusakan yang terjadi pada cylinder liner, adalah: a) b) Aus Tergores

Untuk kerusakan yang berupa aus dan te rgores maka bagian yang harus diperhatikan adalah diameter dalam dari cylinder liner. c) Retak Sebelum dilakukan reparasi maka kita harus melepas berbagai bagian dari mesin, dibersihkan, diperiksa dan dilakukan pengukuran apakah kondisi dari bagian-bagian mesin tersebut masih sesuai dengan buku manual mesin atau persyaratan yang diijinkan dari biro klasifikasi. Reparasi ke Ausan pada cylinder liner Cylinder liner harus bersih dari lemak, deposit karbon, dan karat, pembersihan dilakukan dengan 2 cara, yaitu: Cara mekanis, Dibersihkan dengan kertas gosok, palu ketok, sikat baja atau dengan alat mekanik lainnya dengan memperhatikan permukaan cylinder head agar tidak terjadi kerusakan pada permukaannya. Cara kimiawi Dibersihkan dengan bahan kimia, yaitu larutan alkalin yang dicampur dengan bahan kimia lain seperti : calcined soda, caustic soda, waterglass, sabun, potasium bichromat. dengan larutan kimia dengan komposisi

tertentu dan jangka waktu tertentu, karena pada cylinder head terda pat lubang pendingin, dan apabila terlalu lama direndam dalam larutan kimia akan merusak material. Larutan kimia berfungsi untuk melunakkan kerak karbon atau kotoran yang ada kemudian dibersihkan dengan sekrap kayu atau sikat yang kaku, agar tidak tergores menggunakan sikat kawat. Setelah bersih dari kotoran yang ada, maka dilakukan pengukuran pada diameter dalam, untuk mengetahui kerusakan pada cylinder liner. Pengukuran diameter bagian dalam menggunakan alat berupa inner diameter gauge yang mempunyai kepekaan 1:1000. Cara pengukurannya adalah dengan cara memasukkan inner diametr gauge ke dalam cylinder liner dari sisi atas. Pengukuran dilakukan pada dua sisi yaitu utara -selatan atau timur-barat. Keausan dari bagian ini diketa hui dengan mengukur diameter dalamnya atau radiusnya pada beberapa ketinggian dan pada dua bidang yang saling tegak lurus satu sama lain (melintang dan membujur sumbu mesin).Pengukuran diameter dalam dari cylinder atau pelapis cylinder menunjukkan jumlah k eausan dari dindingnya. Pada inner diameter gauge terdapat jarum yang sangat peka dengan ukuran 0.0.. mm. Jarum tersebut akan keluar apabila diameter dalam dari cylinder liner tidak sesuai dengan diameter dalam standar, artinya cylinder liner mengalami aus. Kemudian dipilih beberapa titik atau tempat pengukuran, letak pengukuran yang paling penting adalah 1/3L (panjang cylinder liner), semakin banyak maka akan semakin teliti. maka tidak diijinkan

Posisi pengukuran Cylinder

Apabila cylinder liner mengalami aus maka dilakukan oversize dari ukuran semula dan harus sesuai dengan standar yang ditetapkan dalam buku manual, karena apabila cylinder liner dioversize maka piston juga harus diganti Piston yang tersedia dipasaran yang sudah memiliki ukuran tertentu. Setiap mesin mempunyai standar yang berbeda. Apabila oversize sudah maksimal maka yang dilakukan adalah mengganti dengan yang baru, karena: a. Heat transfer coeffisien yang berubah akibatnya adalah panas yang berlebih (material) water cooler jacket. b. Cylinder liner yang tipis kekuatannya akan berkurang sehingga

gampang jebol. c. Volume ruang bakar membesar, daya bertambah tinggi, bahan bakar boros, ruang kompresi besar, heat tinggi sehingga diagram P -V berubah.

Reparasi pada cylinder liner y ang mengalami aus adalah dengan pengeboran sesuai dengan ukuran pada manual booknya. Setelah dibor, cylinder liner dimachining, kemudian diperiksa dengan tangan atau diraba apakah permukaan cylinder liner sudah halus atau belum. Kemudian dibersihkan den gan kain lalu dicuci dengan solar sampai bersih atau licin, kemudian baru piston dipasang. Karena biasanya bekas pengeboran tajam sehingga bisa menyebabkan piston tergores.

Apabila ukuran oversize sudah maksimum maka cylinder liner harus diganti dengan yang baru, cylinder liner lama dikeluarkan dengan hidrolis jack (hi-jack) dari bawah. Reparasi pada cylinder liner Tergores Pertama dilakukan pembersihan secara mekanis dan kimiawi. Setelah bersih, maka dilakukan pengecekan pada permukaan cylinder liner, apabila terjadi goresan (pola goresan pada cylinder liner adalah lurus) maka perlu dilakukan reparasi. Apabila kerusakan cylinder liner (tergores) dan disertai dengan aus maka dilakukan oversize dengan cara pengeboran. Apabila cylinder liner hanya mengalami goresan saja, maka dapat kita harus mengukur kedalaman goresan tersebut lalu direparasi dengan cara menggunakan pisau sekrap apabila goresan tidak terlalu dalam atau dibubut dengan mesin bubut jinjing apabila goresan dalam. Kemudian dilakukan machining, sama dengan machining cylinder liner, kemudian diperiksa dengan tangan atau diraba apakah permukaan cylinder liner sudah halus atau belum. Kemudian dibersihkan dengan kain lalu dicuci dengan solar sampai bersih atau licin, kemudian baru p iston dipasang. Karena biasanya bekas pengeboran atau pembubutan tajam sehingga bisa menyebabkan piston tergores. Reparasi ke Retakan pada cylinder liner Dilakukan pembersihan pada cylinder liner secara kimiawi dan

mekanis. Dilakukan pengecekan pada permukaan cylinder liner, apabila terjadi retak maka Cylinder liner harus diganti dengan yang baru meskipun hanya terjadi satu keretakan. Keretakan pada cylinder liner dapat terjadi sebagai akibat tegangan akibat panas, bertambahnya tekanan cylinder, ke salahan pada sistem pendinginan, pukulan air, kerusakan mekanis, atau mutu

material yang kurang baik. Sesuai dengan peraturan kelas, cylinder liner tidak boleh di pakai kembali bila terjadi crack terbuka, karena dapat dilalui oleh air, uap / gas keluar. Pa da dasarnya jika keretakan terjadi maka kompresi dari mesin bocor dan akan menyebabkan keretakan itu semakin besar (retaknya membuka). Oleh karena itu jika terjadi keretakan maka cylinder liner harus diganti.

You might also like