You are on page 1of 19

Fakta Otak, Triune dan Nutrisinya

Teori otak triune, berarti three in one (Dave Meier, 2002: 83). Menurut teori otak ini, otak manusia di bagi menjadi 3 yaitu otak reptil, sistem limbik, dan neokorteks. Dr.Paul Maclean mencetuskan konsep tiga otak dalam satu kepala (otak triune). Menurut teori ini, otak manusia sebenarnya terdiri dari tiga bagian otak. Otak reptil, otak mamalia, dan otak neo kortex. Otak reptil bermula dari batang otak yang terletak di dasar otak dan te rhubung dengan tulang belakang. Otak ini berfungsi sebagai pusat kendali, sistem syaraf otonomi, dan untuk mengatur fungsi utama tubuh. Juga mengatur reaksi seseorangterhadap bahaya atau ancaman. Ketika otak reptil ini aktif,orang tidak akan bisa berpikir, yang bekerja adalah insting atau nalurinya. Otak reptil aktif bila seseorang kurang tidur, terancam, takut, stres, atau pada saat kondisi tubuh dan pikiran yang lelah. Otak reptil kemudian berkembang menjadi otak mamalia yang di dalamnya terdapat sistem l imbic yang terdiri dari amygdala, hippocampus, thalamus dan hypothalamus. Peran otak ini adalah mengatur kebutuhan akan keluarga, strata sosial dan rasa memiliki. otak mamalia juga memberikan arti pada suatu emosi atau kejadian (sosial dan emosional). Sela in juga berperan dalam mengendalikan sistem kekebalan tubuh, hormon dan memori jangka panjang. Sistem limbic di dalam otak mamalia berperan sebagai saklar untuk menentukan otak mana yang akan aktif, otak reptil atau otak neo cortex. Bila seseorang dalam ke adaan tegang, stres, takut atau marah, maka informasi yang diterima otak akan di teruskan ke otak reptil. Dan bila seseorang dalam keadaan bahagia, tenang, dan rilex, maka otak neo cortex akan aktif dan dapat di gunakan untuk berpikir. Otak neo cortex ini merupakan 80% dari total otak manusia dan di sebut juga otak berpikir. Otak ini yang paling tinggi dapat mengembangkan kemampuan berbahasa, berpikir abstrak dan dapat memecahkan masalah Di dalam otak neo cortex ini, terdapat empat lobus atau cuping yang mempunyai tingkatan karena fungsinya berbeda. Pada bagian depan (belakang kening), terdapat lobus frontal atau frontal cortex yang merupakan pusat kendali otak, mengawasi proses berpikir tingkat tinggi, memikirkan langkah pemecahan masalah, dan mengatur sist em emosi kita. Juga berhubungan dengan kepribadian kita. Kebutuhan yang paling penting untuk otak adalah oksigen dan glukosa, diperoleh dengan cara mengkonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan. Otak juga membutuhkan air murni (air putih) setiap hari untuk kinerja yang optimal. Otak terdiri atas 80% air dan sangat sensitif terhadap perubahan tingkat pH. Transmisi neuron yang sesungguhnya tergantung pada polaritas dari masing-masing sel dan hal ini dipengaruhi oleh kalsium, potasium dan air. Para peneliti mengatakan bahwa vitamin dan nutrisi lainnya sangat penting bagi perkembangan otak, pemeliharaan sel-sel saraf, dan metabolisme otak. Glukosa atau gula darah merupakan satu -satunya sumber energi bagi sel-sel otak, namun banyak orang dan pelajar yang melewatkan sarapan yang merupakan kesempatan pertama untuk mengisi kembali energi setelah kehabisan glukosa semalaman. Dalam studi yang dilakukan Keren Riggs beserta rekan -rekannya (1996) mengenai efek kognitif dari vitamin B12, B6 dan asam f olat, ditemukan bahwa orang -orang yang memiliki tingkat kandungan vitamin tersebut cukup tinggi dalam darahnya memperlihatkan kekuatan memori dan tes -tes spesial yang lebih baik daripada dengan orang yang tingkat kandungan vitamin yang rendah. Vitamin B12 sangat banyak terkandung dalam kerang -kerangan, B6 ditemukan pada ayam, ikan, dan semua produk gandum, asam folat terkandung di dalam sereal yang telah diperkaya kandungannya serta sayur-sayuran berwarna hijau. Fakta otak Otak mengkonsumsi sebagaian besar energi tubuh. Walaupun hanya memiliki berat sebesar 2% dari semua berat badan kita, otak membutuhkan 15% dari keluaran jantung dan 20% dari total asupan oksigen ke dalam tubuh. Lebih menarik lagi, sejumlah besar oksigen ini masih dibutuhkan ketika otak berisitirahat, dan masih belum diketahui juga jawaban atas pertanyaan, mengapa kebutuhan ini tetap ada. Untuk mensuplai kebutuhan gila -gilaan ini, dibutuhkan 3 arteri utama, dan jika salah satu dari

arteri ini macet, stroke adalah jawaban pasti. Selain energi , otak kita juga butuh tengkorak yang besar dan mewah, jika dibandingkan dengan anggota badan lain. Otak kita sudah tumbuh sempurna di usia 7 tahun. Perkembangan rumit dan sulit sudah tidak diragukan lagi. Otak kita sudah 95% dari ukuran penuhnya pada usia 7 tahun. Perkembangan ini mungkin menjawab pertanyaan mengapa energi yang masuk ke otak pada saat usia 2 tahun sudah membutuhkan energi sebesar otak orang dewasa. Otak pria lebih besar daripada otak wanita. Tapi, bukan berarti bahwa ada keuntungan tertent u bagi mereka yang punya otak lebih besar. Otak tidak merasa sakit. Otak tidak mempunyai reseptor sakit, dan akibatnya tidak merasa sakit sama sekali ketika di operasi. Sakit kepala bukan karena adanya rangsangan terhadap reseptor sakit di otak, tapi di selaput otak, yang disebut durameter, yang dipenuhi dengan reseptor rasa sakit, dan durameter inilah yang merasakan sakit pada saat kita pusing. Oleh karena itu ada banyak macam sakit kepala, dan penyebabnya juga masih tidak jelas. Lebih dari 10% otak diguna kan untuk aktivitas. Berbagai aktivitas rumit yang ada akan menggunakan sebagain besar otak ini. Dengan mengamati efek trauma kepala, diperlihatkan juga bahwa tidak ada area dalam otak yang dapat menderita kerusakan tanpa adanya efek. Kerusakan sekecil apa pun, efeknya akan besar, jadi dengan kata lain, sebenarnya kita menggunakan sebagian besar otak kita, dan mungkin semuanya. Sel otak beregenerasi. Selama seabad ini berkembang isu yang mengatakan bahwa sel otak tidak beregenerasi. Tapi, selama satu dekade belakangan diketahui bahwa sel otak dapat dan bisa dibantu untuk memperbaiki diri sendiri. Setiap otak manusia berkembang secara unik. Bahkan otak orang yang kembar sekalipun. Sehingga mereka memiliki karakteristik tersendiri. Eric Jensen, 2008, Brain-Based Learning, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sejak Prof Roger Sperry, penerima Nobel tahun 1981 melalui penelitian panjangnyabertahun-tahun, mengungkapkan hasil temuannya tentang gelombang otak, makaparadigma baru muncul dan berkembang. Hipotesisnya telah dibuktikannya sendiri bahwasetiap aktivitas yang berbeda memunculkan gelombang otak yang berbeda pula. Temuan inisungguh-sungguh mengubah cara pandang tentang potensi dan kreativitas otak manusia. Hal yang mengejutkan, rata-rata otak membagi kegiatannya secara jelas ke dalam kegiatan"otak belahan kiri" (korteks kiri) dan kegiatan"otak belahan kanan" (korteks kanan). Saat korteks kanan sedang aktif, korteks kiricenderung tenang atau istirahat, demikian sebaliknya.Kegiatan yang paling mudah diamati tentang pergantian aktivitas otak adalah saat kitaberjalan. Kaki kanan digerakkan oleh aktivitas otak belahan kiri, saat kaki kiri bergerak otakbelahan kanan mengambil alih. Setiap otak memiliki keterampilan yang khas dalam urutankerja yang sangat rapi.Kondisi penuh harapan dari olahan dan kembangan penemuan ini adalah setiap orangmemiliki banyak sekali keterampilan intelektual, berpikir, dan kreativitas, yang belumdigunakan sepenuhnya. Mengacu pada beberapa definisi bakat terdahulu, jelas bahwabakat-bakat yang dipenuhi oleh potensi intelektual, keterampilan dan kreativitas masihdapat terus digali dari diri kita.Hal ini memberikan harapan besar dan makna sangat dalam, yakni kita tidak pernahmenduga bahwa ternyata kita bukannya tidak berbakat menggambar atau tidak berbakatmatematika. Yang terjadi adalah kita tidak memberi kesempatan pada kedua belahan otakuntuk menggalidiri dan unjuk maksimal.Orang cenderung bukannya menggali dan memaksimalkan fungsi perbedaan kegiatan otakbelahan kanan dan kiri, namun justru membatasi. Diketahui bahwa otak belahan kirimelakukan tugastugas yang berkaitan dengan logika, analisis, kuantitatif, fakta, rencana,organisasi, detail/perinci, sekuensial. Tugas otak belahan kanan berhubungan dengan sifat keseluruhan, intuitif, sintesis, integrasi,emosi, interpersonal, perasaan, kinestetik. Pembagian aktivitas ini melahirkan label bahwasenimanberotak kanan sedangkan ilmuwan adalah orang-orang otak kiri. Maka manusia punseolah terbagi dikotomis, orang otak kiri dan orang otak kanan. Betulkah?Jangan pernah menggolongkan Albert Einstein sebagai orang berotak kiri. Ia adalah manusiajenius yang berhasil menggali dan memaksimalkan fungsi kedua belahan otaknya, sehinggamelahirkan teori relativitas yang luar biasa itu. Awalnya Einstein membiarkan otak belahankanan melakukan aktivitas imajinasi tentang sebuah perjalanan di permukaan matahari.Singkat cerita, perpaduan daya imajinasi dan hal lain yang dilakukan belahan kanan, sertakemampuan matematika, berpikir sistematis dan hal lain yang dilaksanakan belahan kiri,membawa dirinya pada sebuah temuan spektakuler yang maha dahsyat. Bakat, tidak semata-mata hasil ciptaan yang mencuat secara seragam pada kesempatan berbeda, tidakpula yang hanya digambarkan oleh atribut profesi dan pekerjaan.Bakat adalah penggalian terus- menerus dan pemanfaatan seluruh kapasitas otak secarabertanggung jawab untuk mewujudnyatakan berbagai hal yang tidak itu-itu saja, atausesuatu yang sudah telanjur dicap sebagai bakat yang terbatas.Artinya, tidak ada orang yang tidak berbakat untuk hal tertentu, karena kita semua memilikiotak belahan kiri dan kanan. Coba saja mulai latihan menulis dengan salah satu tangan yangtidak biasa digunakan secara dominan sehari-hari. Latihlah selama satu atau dua bulanterus-menerus.Apa yang terjadi? Ternyata tangan kita yang satu itu berbakat menulis juga. Hanya sajatangan yang satu lagi sudah telanjur dominan dalam latihan bertahun-tahun sejak kitabelajar menulis. Betul?Terdapat dua bahagian / hemisfera otak iaitu otak kanan dan otak kiri. Kedua-dua hemisferaotak kanan dan kiri ini amat berpengaruh terhadap gaya pemikiran setiap manusia. Terdapatindividu-individu yang pemikirannya lebih dipengaruhi oleh otak kanan dan terdapat jugaindividu-individu yang pemikirannya lebih dipengaruhi oleh otak kiri. Gaya pemikiran otakkanan adalah lebih bebas dan rawak, lebih menyeluruh (holistik), intuisi, subjektif, sintesisdan abstrak.Gaya pemikiran otak kiri pula lebih kepada logik, rasional, analitik, objektif, berturutan danspesifik. Ilmu yang mudah dilihat banyak menggunakan otak kiri contohnya ialah ilmumatematik dan ilmu yang berkaitan dengan otak kanan ialah ilmu seni muzik, sastera danlukisan. Walau bagaimanapun, terdapat juga ilmu-ilmu yang menggabungkan pemikiran otakkiri dan kanan seperti ilmu-ilmu sains fizik, kimia, astronomi dan falsa. Jika dilihat daripada sudut pendidikan, kebanyakan sistem pendidikan yang terdapat di dunialebih menjurus kepada aliran pemikiran otak kiri. Para pelajar di seluruh dunia dilatih untukmembuat keputusan dan melakukan satu-satu tindakan berdasarkan logik, rasional dan yangmendapat pulangan materi semata-mata. Ciri-ciri pemikiran otak kiri lebih ketara apabilapelajar memasuki gerbang universiti. Jika dikategorikan dalam ilmu teknik berfikir, gayaberfikir menggunakan otak kiri ini bolehlah dikelaskan sebagai gaya pemikiran vertikal. Gayaberfikir seperti ini sangat-sangat memerlukan sebab-sebab rasional dan logik; segalakeputusan mesti berdasarkan sebab dan akibat, pengalaman-

pengalaman yang lalu danmesti mempunyai rujukan; setiap idea mesti berasaskan logik dahulu kemudian baru bolehdilaksanakan.Ringkasnya, segala idea dan imaginasi akan dikongkong oleh logik dan rasional. Para pelajartidak akan bebas berfikir dan tidak mampu dan tidak berani melahirkan idea-idea baruapatah lagi idea-idea yang amat bertentangan dan dianggap pelik oleh individu-individu yangberfikiran konvensional. Fikiran konvensional adalah fikiran yang berasaskan pendapat-pendapat lama yang telah kukuh dan diterima ramai sebelum ini. Jika ada idea-idea baruyang dilahirkan pun hanyalah berbentuk inovatif atau improvement daripada idea-ideasebelum ini, bukan berbentuk kreatif. Boleh jadi pelajar, boleh cemerlang dalam akademik tetapi mungkin mereka tidak akanmenghargai apa yang telah dipelajari. Sekiranya para pelajar dilatih lebih menggunakan otakkanan, mereka akan menjadi lebih kreatif dalam mengeluarkan idea. Idea-idea yangdilahirkan adalah lebih bebas, abstrak dan tidak terkongkong oleh fikiran-fikiran lama /konvensional.Berbeza daripada corak pemikiran otak kiri, dalam gaya pemikiran otak kanan, logik danrasional akan menyokong imaginasi bukan imaginasi menyokong logik dan rasional. Di dalamilmu teknik berfikir, gaya pemikiran otak kanan ini dikenali sebagai gaya pemikiran lateral.Jika gaya pemikiran ini diterapkan dengan lebih sistematik di sekolahsekolah dan institusi-institusi pendidikan tinggi, maka kemajuan teknologi sudah pasti akan lebih terkehadapandaripada yang kita lihat hari ini.Adalah tidak mustahil untuk melahirkan idea-idea yang tepat dengan menggunakanimaginasi tanpa melihat dengan lebih teliti tentang sesuatu perkara asalkan seseorangindividu itu mempunyai asas yang cukup kukuh dalam sesuatu ilmu itu. Sebagai contoh, padaabad ke 12, terdapat seorang tokoh perubatan Islam yang amat terkenal di Mesir bernamaIbnu An-Nafis.Ibnu An-Nafis adalah amat terkenal sebagai orang yang pertama di dunia yang menemukanperedaran darah dalam tubuh manusia. Beliau telah menggambarkan dengan tepatbagaimana darah dalam tubuh beredar daripada jantung ke paru-paru dan seterusnyakepada seluruh sistem-sistem tubuh yang lain. Anehnya ialah beliau tidak pernah membedahsatu pun mayat manusia seumur hidupnya.Jadi bagaimanakah beliau boleh menemukan idea ini ? Sudah tentulah beliau menggunakanimaginasinya setelah mempunyai pengetahuan yang kukuh dalam bidang perubatan. Beliaujuga banyak membuat kritikan, ulasan dan pembetulan-pembetulan daripada ilmuilmuperubatan dari zaman Yunani seperti Galen dan juga tokoh-tokoh Islam lain seperti Al-Razidan Ibnu Sina.Kesimpulan, teknik pembelajaran secara menghafal tidak pratikal kerana lumrahnya apayang dihafal itu akan luput daripada ingatan jika ia tidak diperlukan. Sebaliknyapembelajaran dengan menggunakan semua sistem deria iaitu mata, telinga, kulit, hidungdan lidah dapat merangsang daya berfikir (secara semula jadi). Dalam hubungan ini CVT menerusi formula E.Q - E.Quotient iaitu larutan berasaskan airmengandungi hidrogen dan nitrogen memberikan tenaga dan khasiat kepada otak sepertisusu ibu. E.Q - E.Quotient perlu disemburkan pada lidah akan memberi rangsangan kepadaotak dengan lebih teratur yang secara tidak langsung menggalakkan individu itumenggunakan daya imaginasi serta visual mereka untuk belajar. E.Q - E.Quotient jugamengandungi magnesium, fosforus, potassium bagi dijadikan tenaga untuk merangsangsistem deria. APLIKASI OTAK KANAN DAN OTAK KIRI DALAM BELAJAR Prestasi belajar di sekolah sangat dipengaruhi oleh kemampuan umum kita yang diukur olehIQ, IQ yang tinggi meramalkan suskse terhadap prestasi belajar. Namun IQ yang tinggiternyata tidak menjamin sukses di masyarakat (Segal, 1997:14). Pada permulaan tahunsembilan puluhan berbagai penelitian menunjukkan (Segal, 1997:5) bahwa diinspirasi olehberbagai psikolog humanis seperti Maslow, Rollo May, Carl Rogers yang sangatmemperhatikan segisegi subyektif (perasaan) dalam perkembangan psikolog, eksplorasitentang emosi telah menunjuk pada sumbersumber emosi (Segal, 1997, Goleman, 1995).Ternyata bahwa emosi selain mengandung persaan yang dihayati seseorang, jugamengandung kemampuan mengetahui (Menyadari) tentang perasaan yang dihayati dankemampuan bertindak terhadap perasaan itu. Bahkan pada hakekatnya emosi itu adalahimpuls untuk bertindak.Goleman menyatakan bahwa selain rational mind, seorang memiliki an emotional main yangmasing-masing diukur oleh IQ dan EQ dan bersumber masing-masing dari head dan heart.kedua kehidupan mental tersebut, meskipun berfungsi dengan cara-caranya sendiri, bekerjasecara sinergis dan harmonisHomo sapiens yang memiliki neocortex(otak depan) yang merupakan sumber rasio, yaituotak depan, terdiri dari pusat-pusat yang memahami dan mendudukan apa yang diamatioleh alat dria kita. Dalam evolusi tentang pengtahuan kemampuan organisma, ternyatabahwa penanjakan kehidupan manusia dalam peradaban dan kebudayaan adalah

kerjaneocortex yang ternyata juga menjadi sumber kemampuan seseorang untuk perencanaandan strategi jangka panjang dalam mempertahankan hidup (Goleman, 1995:11).Perkembangan ini menjadi otak memiliki nuansa terhadap kehidupan emosional seseorang.Struktur lymbic (sumsum tulang belakang) menghidupkan perasaan tentang kesenangan dankeinginan seksual, yaitu emosi yang mewujudkan sexual passion. Namun keterkaitan sistemlymbic tersebut dengan neocortex menumbuhkan hubungan dasar ibu-anak, yang menjadilandasan untuk unit keluarga dan commitment jangka panjang untuk membesarkan anak(spesi yang tidak dimiliki organisma ini seperti binatang melata, tidak memiliki kasih sayang)dan sering membunuh dan /atau menghancurkan anaknya sendiri. Masa anak dan masabelajar panjang (long childhood) bersumber dari saling keterhubungan neuron-neurondalam 'pabrik' otak ini. Amygdala adalah neuron yang mewujudkan struktur keterhubungandi atas brainstem dekat dasar dari limbic ring(cincin sumsum tulang belakang antara emosidan rasio). Amygdala adalah tempat penyimpanan memori emosi. oseph Le Doux, neoroscientist dari Center for Neural Scince New York Universitymenemukan peran penting amygdala dalam otak emosional. Amygdala menerima inputlangsung melalui alat dria dan memberikan signal kepada neocortex, namun juga dapatmemberikan respons sebelum tercatat di neocortex. Jadi ada kemungkinan respons manusiasebelum ia berfikir.Dalam perkembangan pendidikan terbaru saat ini, musik klasik (dengan ketukan tertentuyang selaras dengan detak jantung manusia jadi tidak semua jenis musik klasik) menjadisarana penting dalam belajar di ruang-ruang kelas. Buku-buku pendidikan dengan penjualan best seller international, seperti Quantum Learning, Quantum Teaching dan The learningRevolution, semuanya mempromosikan musik klasik untuk digunakan sebagai programbelajar. Sebagai dampak dari ide yang kompak dan serempak ini, beberapa lembagapendidikan saat ini sedang berlomba-lomba membunyikan musik klasik sebagai pengiringkegiatan belajar mengajar di kelas. Fenomena ini bisa kita sebut sebagai efek promosiQuantum Learning . Efek promosi Quantum Learning ini juga merembet ke lembaga-lembaga pendidikan luar sekolah. Banyak lembaga-lembaga kursus dan pelatihan di kota-kota besar Indonesia saat ini yang memperdagangkan program-program learning skillberbasis Quantum Learning.Lalu mengapa musik klasik? Atau bahkan mengapa musik digunakan dalam program belajar?Alasannya karena musik merupakan salah satu makanan penting dari otak kanan. Selamaini program belajar hanya memfungsikan otak kiri semata yang melulu bersifat linear, logisdan matematis. Penggunaan otak yang tidak seimbang ini kemudian cepat menimbulkankelelahan dan kejenuhan bagi orang yang belajar. Otak kanan yang tidak punya kerjaan tadikemudian berfungsi sebagai pengganggu saudaranya, otak kiri yang sedang pusing denganrumus-rumus dan hafalan. Di sinilah fungsi musik klasik (begitu pula warna-warni dangambar) dalam belajar. Ia memberi sebuah aktifitas bagi otak kanan sehingga ia tidak lagimengganggu otak kiri di saat belajar.Apa yang dibahas di atas merupakan efek pendukung belajar dari musik klasik. Musik klasikjuga punya efek memperkaya fikiran. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa musik klasikyang diperdengarkan secara terpola pada janin di dalam kandungan bisa meningkatkankecerdasan janinjanin ini kelak ketika lahir. Dalam buku Cara Baru Mendidik Anak SejakDalam Kandungan oleh Van de Carr dan Lehrer, diceritakan tentang seorang konduktorsimfoni terkenal, Boris Brott, yang suatu hari merasa akrab dengan irama selo yang belumpernah ia dengar sebelumnya. Ketika ia menceritakan hal itu pada ibunya yang merupakanseorang pemain selo profesional, ibunya menjadi heran. Ternyata musik selo tersebut seringia mainkan ketika Brott masih di dalam kandungannya.

Dua tahun lalu saya ada membuat satu artikel yang berkaitan dengan Perihal Otak manusia,namun artikel itu hanya digunakan sebagai baham bacaan tambahan di Sekolah lama saya.Itupun atas permintaan dari Alumni sekolah saya,sebab saya sebenarnya pada ketika itu tidak berapa minat dalam penulisan Ilmiah tapi lebih menjurus kepada penulisan Novel kerana terlalu meminati Faisal Tehrani dan Dr HM Tuah. Pada minggu lepasa saya balik ke rumah saya dan saya terjumpa kembali artikel yang saya tulis dua tahun dulu,ermbagus juga kalau saya olah balik artikel ini dan pos ke dalam blog saya fakir saya.Ermsaya dah banyak mengarut ini,tanpa membuang masa lagi hayatilah artikel saya mengenai KEAJAIBAN OTAK. Akal terletak pada otak,akal juga yang membezakan antara manusia dan binatang.Tapi tahukah anda semua bahawa otak manusia mempunyai 10 hingga 15 billion neuron.Jumlah ini melebihi 2 kali ganda seluruh penduduk Dunia!!!PELIK TAPI BENAR,eh!!Bunyinya macam rancangan PELIK TAPI BENAR yang sering keudara di siaran radio Ria,Singapura.Saya selalu mendengar siaran tersebut jika saya pulang ke Johor Bahru,seronok namun kadang-kadang menakutkan.La..melalut lagi saya ni,meh kita merungkai keajaiban otak yang seterusnya.Disamping neuron,terdapat juga synaps didalam otak manusia.Synaps berfungsi sebagai penghubung antara neuron-neuron yang ada dalam otak manusia.Jumlah synaps itulah yang menentukan tahap kecerdasan otak kita.Jumlah synaps dalam otak kita biasanya berjumlah 10 trilion,tapi tak semuanya berfungsi dengan dengan baik dan tahukah anda 25000 neuron hanyalah sebesar hujung sebatang jarum.. Baiklah mari kita lihat apa yang ada dalam otak serta lihat dan akui keajaiban-keajaibannya.Berat otak lebih kurang 1.5 KG iaitu 1/40 berat badan kita.Kalau anfa tak percayacuba timbang badan anda kemudian timabang kepala anda pula.(walaupun caranya macam kelakar,tapi itu satu cubaan yang baik bukan?). Otak terbahagi kepada 3 bahagian iaitu otak Neocartex,Otak Mamalian dan otak reptilian.Pulsa saraf dalam badan manusia bergerak dengan kelajuan 0.5m sesaat ke 100m sesaat(rujukan:Heimler dan Lockard).Otak Neocartex terbahagi kepada 2 cerebrum iaitu otak kanan dan otak kiri.Otak kanan adalah otak artistic manakala otak kiri adalah otak logic.Selain daripada itu,dalam otak kita mempunyai neuron,apa itu neuron?Neuron mengandungi bahan selyang saling bersambung diantara satu sama lain untuk melakukan denyutan sadaf dan melakukan proses membuat maklumat diantara satu neuron dengan neurin yang lain.keajaiban otak ini juga telah dinyatakan oleh Allah dalam firmanNya yang bermaksud: [32.9] Kemudian Ia menyempurnakan kejadiannya, serta meniupkan padanya: roh ciptaanNya. Dan Ia mengurniakan kepada kamu pendengaran dan penglihatan serta hati (akal fikiran), (supaya kamu bersyukur, tetapi) amatlah sedikit kamu bersyukur. Dr Roger Sperry dari Institusi Teknologi California pada tahun 1965 telah memberi teori bahawa otak kiri dan otak kanan yang dipercayai dan digunakan sehingga kini hanyalah baru menggunakan 10% daripada poternsi otak,lagi 90% menunggu untuk dikembangkan.Saya nak bertanya pada anda semua bagaimanakah kalau kita semua dapat menggunakan keseluruhan potensi kita??Dan adakah ia mustahil untuk direalitikan?Saya secara peribadi mengatakan tidak mustahil kita boleh mencapai tahap sedemikian,tapi persoalannya disini ialah bila dan siapa yang layak jadi sepintar itu?Anda?Jika anda mengatakan anda boleh maka dalam diri anda mempunyai potensi dan motivasi untuk menggapai kemustahilan itu. Selain dari itu,otak juga boleh dikembangkan melalui ransangan bersepadu otak yang menyeluruh.Analoginya begini:Apabila kita melihat rakan kita makan aiskrim dengan selera sekali hingga menjilat-jilat jari pasti minda dan nafsu kita akan teransang untuk membelinya,walaupun kita tidak mencukupi wang untuk membelinya.Betul tak? Otak juga begitu,otak perlukan ransangan untuk dikembangkan.Anda semua pasti tertanya-tanya bagaimana untuk meransangnya?Menurut Dr Tuah perkara ini boleh dilakukan dengan menceburi lebih dari satu bidang dalam hidup kita semua>Dan lebih baik jika bidang tersebut tidak kaitan langsung dan berbeza sekali antara satu sama lain.Misalnya jika anda mengambil course creative multimedia,cuba anda belajar/membaca subjek perubatan atau bidang agama yang berkaitan dengan hafalan atau yang berkiatan dengan penanalisaan.Jika proses ini berlangsung dengan berterusan InsyaAllah ia akan meransang otak kita.Dan perkara ini telah penulis lakukan dan Alhamdulilah ia membuahkan hasil.Pada permulaannaya anda akan berasa janggal dan membebankan minda anda,tapi anda akan merasa betapa nikmatnya jika anda dapat menguasai banyak perkara dan otak anda akan lebih kreatif dan kritis.

Didalam subjek management yang saya pelajari terdapat sub topic yang berkitan dengan pengkhususan kerja.Kesan dari pengkhususan kerja pada mulanya ia akan menyebabkan produktiviti kita meningkat tapi lama kelamaan ia akan menyebabkan produktiviti merosot.Kenapa ia merosot kerana kebosanan melakukan perkara yang sama dan disebabkan kebosanan itu kita akan melakukan sesuatu pekerjaan dengan sambil lewa.Begitu jugalah dengan otak kita,jika kita hanya menumpukan pada satu bidang/penulisan/subjek ia akan menyebabkan kita bodoh dalam bidang lain dan kita akan merasa bosan dengan apa yang kita lakukan seharian dalam hidup kita.Dan kemungkinan kita akan mengalami satu penyakit otak yang dinamakan dengan nama Alzheimer kerana membazirkan peranan otaknya yang lain. Saya ambil contoh Profesor Dr Yusuf Al-Qaradhawi,umurnya sudah mencecah 82 tahun namun mindanya tetap berfungsi dengan baik dan semakin hebat.Mindanya seakan barang antic yang kita sedia maklum semakin lama semakin mahal harganya.Hairan bukan,bagaimana beliau boleh jadi begitu.Antara sebab paling nyata ialah beliau bukan sahaja mahir dalam bidang Agama malahan beliau juga mahir dalam bidang ekonomi(lihat Kitab Feqh Zakat),bidang perubatan(lihat fatwa beliau dalam bidang perubatan),dan beliau bukan sahaja tahu berbahasa arab tapi juga bahasa English dan sekarang pun masih tidak jemu2 menulis dalam pelbagai lapangan bidang.Boleh saya katakana bahawa beliau menggunakan seomptimum mungkin potensi minda nya dan beliau tidak berhenti untuk sentiasa berfikir.Dan kalau kita lihat didalam Quran Allah sentiasa mengingatkan kita perihal berfikir.Dan inilah yang perlu kita lakukan dalam seharian hidup kita iaitu sentiasa berfkir dan terus berfikir. Dan akhir sekali ingin menyatakan bahawa otak adalah satu anugerah yang tidak ternilai yang dianugerahkan oleh Allah kepada hambaNYA.Dan disini juga saya menyediakan beberapa fakta sains dan kata-kata hikmah yang boleh dijadikan panduan kita semua.
y

y y y

glukosa membangkitkan 20/25 watt elektrik yang membolehkan otak kita berfungsi.Otak menggunakan 2/3 daripada keseluruhan glukosa dalam badan -[Dr Roger B Yepsen dalam bukunya how to boots your brain power Tenaga untuk belajar terpancar melalui ketenangan, sebelum belajar letakkan minda dalam wadah bersedia dan mood yang baik dan positif.(kata -kata hkmah) Otak memerlukan 20% pada jumlah oksigen yang diperlukan oleh setiap badan.Setiap 5 minit lebih kurang 1 pain darah mengalir kedalam otak. The only educated man is the one who has learned how to learn.( kata-kata hkmah)

Orang yang gagal ialah orang yang tidak laksanakan sesuatu tugas dengan mengikutirancangan yang telah dirancangkannya. *Alzheimer = penyakit nyanyuk *sumber rujukan: membina imaginasi cemerlang how to boots your brain power tafsir quran

RUJUKAN DEFINISI: http://www.cikgu.net.my & http://www.thomasarmstrong.com SUSUNAN SEMULA: Amiene Rev Teori Kecerdasan Pelbagai diperkenalkan oleh Dr. Howard Gardner pada tahun 1983. Beliau merupakan profesor dalam bidang pendidikan di Harvard Universiti. Menurut Gardner, kaedah lama untuk mengukur tahap kecerdasan manusia, iaitu berdasarkan ujian IQ adalah terlalu terhad. Justeru, Dr. Gardner telah mengemukakan 8 jenis kecerdasan yang berbeza sebagai satu cara untuk mengukur potensi kecerdasan manusia, kanak-kanak dan dewasa. Kecerdasan-kecerdasan yang telah dikenal pasti adalah seperti berikut:

1. Linguistic intelligence ("word smart"):


2. Logical-mathematical intelligence ("number/reasoning smart") 3. Spatial intelligence ("picture smart") 4. Bodily-Kinesthetic intelligence ("body smart") 5. Musical intelligence ("music smart") 6. Interpersonal intelligence ("people smart") 7. Intrapersonal intelligence ("self smart") 8. Naturalist intelligence ("nature smart") Berikut adalah bagaimana teori kecerdasan pelbagai boleh diaplikasikan dalam situasi pengajaran dan pembelajaran secara hubungan berikut:

1. PERKATAAN (linguistic intelligence)


2. NOMBOR ATAU LOGIK (logical-mathematical intelligence) 3. GAMBAR (spatial intelligence) 4. MUZIK (musical intelligence) 5. REFLEKSI KENDIRI (intrapersonal intelligence) 6. PENGALAMAN FIZIKAL (bodily-kinesthetic intelligence) 7. PENGALAMAN SOSIAL (interpersonal intelligence), and/or 8. PENGALAMAN DENGAN ALAM SEMULAJADI (naturalist intelligence) 1. Kecerdasan Verbal - Linguistik [authors] Kemampuan menggunakan perkataan secara berkesan sama ada secara lisan atau tulisan, termasuk - keboleban memanipulasikan ayat, gaya bahasa dan pengucapan dengan baik dan sempurna. Contoh aktiviti: Perbahasan, perbendaharaan kata, ucapan formal, penulisan kreatif, bacaan, jurnal, diari, puisi, jenaka dan bercerita.

KERJAYA: Sasterawan: Penulis, Penyajak, Penceramah, Pensyarah dalam bidang sastera. CONTOH: Faisal Tehrani, A. Samad Said, William Shakespeare, Rene Blanco, Sir Arthur Conan Doyle

2. Kecerdasan Logik - Matematik [scientists] Kebolehan menggunakan nombor, menaakul, mengenal pasti pola abstrak, p erkaitan, sebab dan akibat (logik). Melibatkan pemikiran saintifik, termasuk pemikiran secara heuristik, induktif dan deduktif, membuat inferens, mengkategori, generalisasi, perhitungan dan pengujian hipotesis. Contoh aktiviti: Penggunaan simbol, rumus, urutan nombor, pola abstrak, perkaitan sebab dan akibat (logik), penyelesaian masalah, pengurusan grafik dan pengiraan. KERJAYA: Ahli matematik, Saintis, Jurutera, Akauntan CONTOH: Carl Friedrich Gauss, Al-Khawarizmi, Isaac Newton

3. Kecerdasan Fizikal - Kinestatik [dancers] Berkaitan dengan pergerakan dan kemahiran fizikal seperti koordinasi, keseimbangan dan kelenturan badan. Menggunakan anggota badan untuk meluahkan idea dan perasaan. Contoh aktiviti: Tarian kreatif, drama, main peranan, aktiviti ja smani, latihan fizikal, pemain sukan dan seni pertahanan diri. KERJAYA: Atlit sukan, pemain bola sepak, peninju, penari, pelakon, tentera, polis. CONTOH: Nicole David, Michael Jordan, David Beckham, Shazlin Zulkifli, Muhammad Ali, Shah Rukh Khan, Rosyam Noor, Jackie Chan

4. Kecerdasan Visual - Spatial [architects] Kebolehan mencipta gambaran mental dan mengamati dunia visual. Berkepekaan terhadap warna, garis, rentuk dan ruang. Berkebolehan menvisual secara spatial dan mengorientasi diri dalam matriks ruang. Contoh aktiviti: melukis, mengecat, skema warna, garis rentuk dan ruang, mencipta gambaran mental, imaginasi aktif, peta minda, menvisual secara spatial dan mengorientasi diri dalam matriks ruang. KERJAYA: Pelukis, pengukir, arkitek. CONTOH: Hijjaz Kasturi. Minoru Yamasaki, Alexander Thomson Alexander, Pablo Picasso, Leonardo Da Vinci

5. Kecerdasan Muzikal-Ritma [musicians]

Kemampuan untuk menggemari, mendiskriminasi dan meluahkan perasaan melalui muzik. Kecendenmgan ini termasuk kepekaan terha dap ritma, melodi atau kelangsingan suatu hasil muzik. Contoh aktiviti: Persembahan muzik, bunyi vokal, bunyi instrumental, nyanyian dan drama lagu. KERJAYA: Komposer, penyanyi, penggubah lagu, pemain muzik. CONTOH: Adnan Abu Hassan, Ajai, M. Nasir, Yasin, Kitaro, Beethoven, Mozart, P. Ramlee, Siti Nurhaliza, Misha Omar

6. Kecerdasan Intrapersonal [therapists] Berpengetahuan kendiri dan berkebolehan untuk menilai diri sendiri. Mempunyai gambarann yang tepat tentang diri sendiri, kesedaran terhadap moo d dalaman, kehendak, motivasi, kemarahan, dorongan dan kemampuan untuk mendisipIinkan diri dan jati diri. Contoh aktiviti: Teknik metakognisi, strategi pemikinm, proses emosi, prnktis mind fullness, taakulan tahap tinggi, disiplin diri dan amalan pemusata n. KERJAYA: Pengarang, Penyajak, Ahli falsafah, Ahli Motivasi, Pakar Kaunseling, Ahli Psikologi CONTOH: H.M Tuah Iskandar, Dr. Fadzilah Kamsah, Albert Ellis, Willaim Glasser, Howard Gardner, Jean Piaget 7. Kecerdasan Interpersonal [entrepreneurs] Kemampuan untuk rnendiskriminasi antara pelbagai petanda interpersonal dan kebolehan untuk berkornunikasi dengan berkesan secara pragmatik terhadap petanda tersebut. Contoh aktiviti: kornunikasi antara individu, latilhan ernpati, latihan kolaboratif, rnernberi maklurn balas, strategi pernbelajaran kooperatif dan sedia bekerja sama KERJAYA: Ahli politik, Peniaga, Pengacara, Usahawan CONTOH: Donald Trump, David Letterman, Aznil Hj. Nawawi

8. Kecerdasan Naturalis [naturalists] Mengenali, menyusun dan mengkategorikan pelbagai jenis flora dan fauna KERJAYA: Petani, Ahli botani, Ahli biologi, Perancang Bandar, Geologist CONTOH: Louis Agassiz, David Starr Jordan, Edward D. Cope, Charles Darwin

Dengan memanfaatkan kecerdasan masing -masing. Semua tokoh di atas menempa nama dalam bidang masing-masing. Masa depan yang cerah, menjadi penyumbang utama dalam sejarah manusia, dihormati sepanjang zaman.

TEORI KECERDASAN PELBAGAI Rujukan : http://anakkusoleh.blogspot.com/2008/08/teori-kecerdasan-pelbagai.html Saya membelek-belek buku Mendidik Anak Genius karangan Hamidah SUlaiman & Farah Dina Yusof. Terjumpa satu topik yang menarik untuk dikongsi bersama iaitu TEORI KECERDASAN PELBAGAI. Salah satu kajian yang memberi impak besar terhadap pemahaman berkaitan kecerdasan ini adalah kajian yang dijalankan oleh seorang professor di Harvard Universiti dan pengasas kepada Project Zero, iaitu Howard Gardner. Gardner mempersoalkan penggunaan ujian IQ(intelligent Quoatinent) yang sering digunakan sebagai kayu ukur kecerdasan seseorang. Ujian IQ adalah satu ujian yang dibangunkan oleh seorang psikologis bernama Afred Binet di Paris. Dalam kajiannya, beliau mendapati ujian IQ sedia ada hanya mengukur 2 kemahiran atau kecerdasan sahaja, iaitu kemahiran bahasa dan kebolehan matematik seseorang daripada pelbagai jenis kecerdasan lain. Atas dasar ini, Gardner tidak bersetuju dengan keghairahan sekolah -sekolah di US yang menggunakan skor ujian IQ bagi mengukur percapaian akademik para pelajar, malah skor ini juga digunakan bagi memandu pelajar dalam membuat pemilihan kerjaya masa depan. Kajian Gardner berjaya membuktikan terdapat pelbagai kecerdasan lain yang patut diambil kira sebelum menyatakan seseorang itu cerdas ataupun bijak. Gardner sudah mengenalpasti 8 jenis kecerdasan manusia (Chapman, 1993), iaitu: 1)Kecerdasan 1: Verbal/Linguistik Kecerdasan ini berkait rapat dengan kemahiran penggunaan bahasa. Seseorang yang cerdas verbal kebiasaannya mahir membaca, menulis dan berkomunikasi dengan orang lain melalui pelbagai cara yang berkesan. 2)Kecerdasan 2: Logikal/Matematik Kecerdasan ini melibatkan kemahiran menaakul, mengira, berfikir secara logic dan memproses sesuatu maklumat yang diterima. 3)Kecerdasan 3: Visual/Spatial (ruang) Kecerdasan ini melibatkan keupayaan berfikir dalam bentuk visual dan gambar ataupun rajah. 4)Kecerdasan 4 : Pergerakan Badan/Kinestetik Kecerdasan ini melibatkan keupayaan menyelesaikan sesuatu masalah menggunakan pergerakan badan. 5)Kecerdasan 5: Muzikal/Rima Kecerdasan ini melibatkan keupayaan mencipta muzik ataupun rentak tertentu, berupaya memahaminya, menterjemahkannya dan menghargainya. 6)Kecerdasan 6: Interpersonal Kecerdasan ini melibatkan keupayaan memahami emosi, perasaan, ciri -ciri dan keupayaan orang lain dan bagaimana berinteraksi dengan mereka.

7)Kecerdasan 7:Intrapersonal Kecerdasan ini melibatkan keupayaan memahami diri sendiri dan menggunakan pengetahuan itu bagi meningkatkan potensi diri sepanjang hayat. 8)Kecerdasan 8:Naturalis Kecerdasan ini melibatkan keupayaan memerhati, memahami dan menghargai alam sekitar. Sebagai ibupa, anda boleh menggunakan pengetahuan mengenai pelbaga i kecerdasan ini bagi membantu meningkatkan potensi anak anda ke tahap maksima. Penutup Ujian IQ merupakan salah satu teknik untuk mengukur IQ seseorang. Namun, sebagai seorang muslim kayu ukur kita adalah tidak sama dengan kayu ukur yang tidak beriman dengan Allah SWT. Dalam aspek 8 kecerdasan di atas, ISLAM terlebih dahulu meletakkan kecerdasan seseorang iaitu meyakini bahawa ALLAH SWT adalah sebagai TUHAN YANG MAHA ESA. Walaupun bijak dan setinggi manapun ILMU seseorang, tetapi dia tidak MENGENAL ALLAH SWT maka dia tetap gagal

7 : engarang, enyaa, a sa a, o vas,a araunse ng, s oog CONTOH: H.M Tuah Iskandar, Dr. Fadzilah Kamsah, Albert Ellis, Willaim Glasser, Howard Gardner, Jean Piaget 7. Kecerdasan Interpersonal Kemampuan untuk rnendiskriminasi antara pelbagai petanda interpersonal dan kebolehan untuk berkornunikasi dengan berkesan secara pragmatik terhadap petanda tersebut. Contoh aktiviti: kornunikasi antara individu, latilhan ernpati, latihan kolaboratif, rnernberi maklurn balas, strategi pernbelajaran kooperatif dan sedia bekerja sama KERJAYA: Ahli politik, Peniaga, Pengacara, Usahawan CONTOH: Donald Trump, David Letterman, Aznil Hj. Nawawi 8. Kecerdasan Naturalis Mengenali, menyusun dan mengkategorikan pelbagai jenis flora dan fauna KERJAYA: Petani, Ahli botani, Ahli biologi, Perancang Bandar, Geologist CONTOH: Louis Agassiz, David Starr Jordan, Edward D. Cope, Charles Darwin Dengan memanfaatkan kecerdasan masing -masing. Semua tokoh di atas menempa nama dalam bidang masing masing. Masa depan yang cerah, menjadi penyumbang utama dalam sejarah manusia, dihormati sepanjang zaman. TEORI KECERDASAN PELBAGAI, MULTIPLE INTELLIGENCES, HowardGardner TAK jarang kita dibuat terperangah oleh sikap seorang ibu, yang memarahi putra atau putrinya nan tengah berceloteh dengan manis. Lebih mengenaskan lagi, ada orangtua yang memarahi anak -anak mereka dengan mengatakan,Bicara pinter, tetapi matematik a bodoh. Tampaknya orangtua tersebut tidak berbeda dengan kebanyakan orangtua lainnya, tidak tahu bahwa anaknya memiliki aspek Kecerdasan Linguistik yang menonjol. Tetapi mereka justru menganggap matematika sebagai tolok ukur kecerdasan anak-anak. Umumnya para orangtua sangat sedih bila anak -anak mereka tidak mendapat nilai bagus untuk pelajaran matematika. Berbagai upaya dilakukan agar si anak menjadi pintar, termasuk dengan memaksa mereka mengikuti les matematika bahkan dengan menggaji guru privat. Para orang tua mestinya

menyadari bahwa kecerdasan, menurut perkembangan teori terbaru, mempunyaiSembilan aspek yang disebut dengan istilah Multiple Intelligences. Kesembilan aspek itu adalah Kecerdasan Linguistik,Kecerdasan Logika Matematika, Kecerdasan Kinestetik, Kecerdasan Spasial (Ruang -Tempat), Kecerdasan Bermusik, Kecerdasan Interpersonal, Kecerdasan Intrapersonal, Kecerdasan Naturalis, dan Kecerdasan Moral. Setiap anak memiliki Multiple Intelligences (Kecerdaan Berganda) itu, tetapi pada masing -masing mereka ada aspek-aspek yang paling menonjol. Dari sini terlihat, anak yang mempunya Kecerdasan Linguistik atau Kemampuan Berbahasa lebih baik dari anak-anak lain, akan mendapat nilai tinggi untuk pelajaran bahasa. Artinya, ia memiliki Kecerdasan Lingui stik di atas rata-rata. Ini prestasi bagus.Kecerdasan Linguistik sendiri adalah kemampuan berbicara, berbahasa, dan menggunakan kata -kata secara efektif. Setiap anak bahkan setiap orang memiliki kecerdasan linguistik berbeda beda. Ada yang mampu berbicara dan menguasai bahasa dengan lebih mudah dibandingkan orang-orang lain, karena memiliki kecerdasan linguistik di atas rata -rata. Ciri-ciri anak dengan Kecerdasan Linguistik yang menonjol antara lain; Mempunyai keterampilan pendengaran sangat berkembang y Menikmati bermain -main dengan bahasa bunyi y Paling cepat belajar dengan menggunakan kata -kata, mendengar, atau melihatnya y Gemar membaca y Sibuk menulis cerita atau puisi y Suka bercerita atau mendongeng y Sangat mudah menghafal lirik lagu, kalimat ringkas. Dalam kehidupan, Kecerdasan Linguistik memberikan kemampuan dalam berbicara, mendengarkan, membaca berbagai simbol dan tanda, karya tulis mulai dari sebuah memo, koran, majalah, buku hingga karya sastra yang bermutu tinggi. Dalam hal menulis pun, orang dengan Kecerdasan Linguistik tinggi akan mampu membuat tulisan mulai dari menulis memo, kalimat pendek, pantun, puisi, ringkasan laporan hingga laporan yang butuh analisa lengkap. Di era modern ini, banyak orang memiliki Kecerdasan Linguistik yang menonjol menjadi seleberiti at au figur-figur public yang sukses. Sebut saja di ataranya, Dr Andi Alfian Mallarangeng, yang di samping seorang ahli tata negara, juga merupakan pembicara sekaligus presenter hebat. Demikia n pula dengan para penyiar, pengamat sosial, sekretaris, bahkan politisi. Para pakar kecerdasan menyarankan ibu -ibu merangsang Kecerdasan Linguistik anak -anak dengan; 1. Aktif mengajak mereka berkomunikasi sejak masih dalam kandungan.

2. Ketika anak berusi a balita, ibu harus sering mengajaknya berbicara, mendongeng, dan mendengarkan berbagai bunyibunyian. 3. Nutrisi yang tepat mesti diberikan, dengan tidak lupa memberi mereka susu, bahkan sejak si anak masih dalam kandungan hingga masa pertumbuhkan. Ciri-ciri lebih lanjut anak-akan memiliki potensi Kecerdasan Linguistik antara lain suka menulis kreatif, mengkhayal atau bercerita, mengeja kata -kata dengan tepat dan mudah, suka mengisi teka -teki silang, menikmati mendengarkan katakata dan cerita, mendengarkan radio, dongeng, mempunyai kosa kata yang lebih baik untuk anak -anak seusianya, dan unggul dalam pelajaran bahasa. Bila memiliki anak -anak dengan tanda -tanda di atas, para orangtua tidak boleh memarahi mereka karena itu akan merus ak Kecerdasan Linguistik mereka. Sebaliknya, biarkanlah

8 ecerasan u erus eremang an erasaengan a anu oeng ungan --orang-orang er e a dengannya, untuk selanjutnya terus meluas seiring meluasnya pergaulan sosial si anak. TEORI KECERDASAN PELBAGAI, MULTIPLE INTELLIGENCES, HowardGardner Pada dasamya anak -anak sebagai generasi yang unggul tidak akan tumbuh dengan sendirinya. Mereka sungguh memerlukan Iingkungan yang subur yang sengaja diciptakan untuk itu, yang memungkinkan potensi mereka dapat tumbuh dengan optimal. Dengan demikian, para orang tua memegang peranan penting untuk menciptakan Iingkungan tersebut guna merangsang segenap potensi anakagar dapat berkembang secara maksimal. Suasana penuh kasih sayang, mau menerima anak sebagaimana adanya, rnenghargai potensi anak, memberi rangsangan yang kaya untuk segala aspek perkembangan anak, baik secara kognitif, efektif maupun psikomotorik, semua sungguh merupakan jawaban nyata bagi tumbuhnya generasi unggul di masa yang akan datang. Inilah yang perlu kita persiapkan pada anak -anak guna menyongsong milenium ke - III. Kecerdasan Anak Howani Gardner dalam bukunya yang berjudul 'Multiple Intelligences" menegaskan bahwa skala kecerdasan yang selarna in dipakai ternyata memiliki banyak keterbatasan sehingga kurang dapat meramalkan kinerja yang sukses untuk masa depan seseorang. Gambaran mengenai spectrurn kecerdasan yang luas telah membuka mata para orang tua maupun gurutentang adanya wilayah-wilayah yang

secara spontan akan diminati oleh anak -anak dengan semangat yang tinggi. Dengan demikian, masing -masing anak tersebut akan merasa pas menguasai bidangnya masing -masing. Bukan hanya cakap pada bidang-bidang tersebut yang memang sesuai dengan minatnya tersebut, namun juga akan sangat menguasainya sehingga menjadiamat ahli. Menurut Gardner, kecerdasan seseorang meliputi unsur -unsur: y Kecerdasan matematik -logika y Kecerdasan bahasa y Kecerdasan musikal y Kecerdasan visual spasial y Kecerdasan kinestetik y Kecerdasan inter -personal y Kecerdasan intra -personal y Kecerdasan naturalis Disampaikan dalam Seminar "Menjadikan Anak Yang Terbaik Menuju Milenium III" yang diselenggarakan oleh RS. Mitra Keluarga Bekasi. Bekasi - 27 November 1999 Kecerdasan matematik logika sendiri memuat kemampuan seseorang dalam berpikir secara induktif dan deduktif, kemampuan berpikir menurut aturan logika, memahami dan menganalisa pola angka -angka serta rnemecahkan masalah dengan menggunakan kemampuan berpikir. Anak-anak dengan kecerdasan matematik -logika tinggi cenderung menyenangi kegiatan menganalisa dan mempelajari sebab -akibat terjadinya sesuatu. Ia menyenangi berpikir secara konseptual, yaitu misalnya menyusun hipotesis, mengadakan kategorisasi dan klasifikasi terhadap apa yang dihadapinya. Anak anak semacam ini cenderung menyukai aktifitas berhitung dan memiliki kecepatan tinggi dalam menyelesaikan problem mat ematika. Apabila kurang memahami, maka mereka akan cenderung berusaha untuk bertanya dan mencari jawaban atas hal yang kurang dipahami tersebut. Anak -anak ini juga sangat menyukai berbagai permainan yang banyak melibatkan kegiatan berpikir aktif, seperti : catur, bermain teka -teki dan sebagainya. Kecerdasan bahasa memuat kemampuan seseorang untuk rnenggunakanbahasa dan kata kata, baik secara tertulis maupun lisan dalarn berbagai bentuk yang berbeda untuk mengekspresikan gagasan-gagasannya. Anak-anak dengan kecerdasan bahasa yang tinggi, umumnya ditandai dengan kesenangannya pada kegiatan yang berkaitan dengan penggunaan suatu bahasa seperti membaca, menulis karangan, membuat puisi, menyusun kata -

kata mutiara dan sebagainya. Anak -anak seperti ini juga cende rung memiliki daya ingat yang kuat misalnya terhadap nama -nama seseorang, istilah -istilah baru maupun hal -hal yang sifatnya detil. Mereka cenderung lebih mudah belajar dengan cara mendengarkan dan verbalisasi.Dalam hal penguasan suata bahasa baru, anak-anak ini umumnya memiliki kemampuan yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak -anak lainnya. Kecerdasan musical memuat kemampuan seseorang untuk peka terhadap suara-suara non verbal yang berada di sekelilingnya. Termasuk dalam hal ini adalah nada dan irama Anak -anak jenis ini cenderung senang sekali mendengarkan nada dan irama yang indah, apakah itu melalui senandung yang dilagukannya sendiri, mendengarkan kaset/ radio, pertunjukan orkestra atau alat musik yang dimainkannya sendiri. Mereka juga lebih mudah mengingat sesuatu dan mengekspresikan gagasan gagasan apabila dikaitkan dengan musik. Kecerdasan visual spasial memuat kemampuan seseorang untuk memahami secara lebih mendalam hubungan antara obyek dan ruang. Anak - anak ini memiliki kemampuan misalnya untuk menciptakan imajinasi bentuk dalam pikirannya, atau kemampuan untuk menciptakan bentuk -bentuk tiga dimensi seperti dijumpai pada orang dewasa yang men jadi pemahat patung atau arsitek suatu bangunan. Kemampuan membayangkan suatu bentuknyata dan kemudian memecahkan berbagai masalah sehubungan dengan kemampuan ini adalah hal yang menonjol pada jenis kecerdasan visual spasial ini. Anak-anak demikian akan u nggul dalam pernainan mencari jejak pada suatu kegiatan di kepramukaan misalnya.

9 ecerasan nese memuaemampuan seseorang un usecara a mengguna anagan - agan atau seluruh tubuhnya untuk berkomunikasi dan memecahkan berbagai masalah. Hal ini dapat dijumpaipada anak anak yang unggul pada salah satu cabang olaraga, seperti misalnya bulu tangkis, sepakbola, tenis, berenang, dan sebagainya. Atau bisa pula tampil pada anak-anak yang pandai menari, trampil bermain acrobat atau unggul dalam bermain sulap. Kecerdasan Inter -personal menunjukkan kemampuan seseorang untukpeka terhadap perasaan orang lain, Mereka cenderung untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain, sehi ngga rnudah dalam bersosialisasi dengan lingkungan disekelilingnya. Kecerdasan semacam ini juga sering disebut sebagai kecerdasan sosial, dimana selain seorang anak mampu rnenjalin persahabatan yang akrab dengan teman -termannya juga termasuk kemampuan seperti memimpin, mengorganisasi, menangani perselisihan antar teman, memperoleh simpati dari anak-anak yang

lain, dan sebagainya. Kecerdasan Intra-personal menunjukkan kemampuan seseorang untuk peka terhadap perasaaan dirinya sendiri, Ia cenderung mampu u ntuk mengenali berbagai kekuatan maupun kelemahan yang ada pada dirinya sendiri. Anak-anak semacam ini senang melakukan introspeksi diri, mengkoreksi kekurangan maupun kelemahannya, kemudian mencoba untuk memperbaiki diri. Beberapa diantaranya cenderung menyukai kesunyian dan kesendirian, merenung dan berdialog dengan dirinya sendiri. Kecerdasan Naturalis yaitu kemampuan seseorang untuk peka terhadap Lingkungan alam. Misalnya senang berada di lingkungan alam yang terbuka seperti pantai, gunung, cagar alam, hutan, dan sebagainya. Anak anak dengan kecerdasan seperti ini cenderung suka mengobservasilingkungan alam seperti aneka macam bebatuan, jenis-jenis lapisan tanah, aneka macam flo ra dan fauna, benda -benda di angkasa, dan sebagainya. Melalui konsepnya mengenali kecerdasan multiple atau kecerdasan ganda ini, Gardner ingin mengkoreksi keterbatasan cara berpikir yang konvensional mengenai kecerdasan. Dimana seolah -olah kecerdasan hanya terbatas pada apa yang diukur oleh beberapa test inteligensi yang sempit saja, atau sekedar melihat prestasi yang ditampilkan seorang anak melalui ulangan maupun ujian di sekolah belaka. Kecerdasan pelbagai Perbincangan ttg kecerdasan pelbagai bermula apa bila howard gardner (1983) terbitkan buku berjudulFrames of mind: the theory of multiple intelligences . Menurutnya semua insane mempunyai beberapa aspek kecerdasan yg tertentu.setiap kecerdasan melibatkan satu set kemahiran yang membolehkan individu ini menyelesaikan masalah. Ada antara kecerdasan ini yang boleh berkembang ke tahap yang lebih tinggi berbanding dengan kecerdasan yang lain.ada 7 iaitu 1) Kecerdasan lingusitik 2)Kecerdasan Logical matematik 3) Kecerdasan Ruang 4) Kecerdasan Muzik 5) Kecerdasan Tubuh -kinestik 6) Kecerdasan Intrapersonal 7) Kecerdasan Interpersonal Baru2 ini menambahkan lagi kecerdasan lain iaitu naturalist. Oleh itu terdapat 8 jenis kecerdasan

You might also like