SILABUS DAN SISTEM PENILAIAN

SEKOLAH KELAS/SEMSTER ASPEK ALOKASI WAKTU : SMA : XI/1 : Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan : 5 x 45 menit

MATA PELAJARAN : Pengetahuan Alam (Biologi)

I. Standar Kompetensi

: Menganalisis sistem organ pada organisme tertentu serta kelainan/penyakit yang mungkin terjadi temas). serta implikasinya pada sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat (saling

II. Kompetensi Dasar

: Mengaitkan struktur, fungsi, proses, dan kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem pencernaan makanan pada manusia dan hewan tertentu.

III. Indikator

Menjelaskan jenis dan kandungan makanan bergizi serta manfaat

makanan di dalam tubuh.

Mendeskripsikan struktur, fungsi, dan proses sistem pencernaan

makanan pada manusia dan hewan tertentu. Mengaitkan struktur, fungsi, dan proses sistem pencernaan makanan pada manusia dan hewan tertentu. Mengidentifikasi alat-alat pencernaan pada ruminansia.

IV. Materi Pokok

Uraian Materi Pokok

: Makanan dan sistem pencernaan makanan Pertumbuhan dan Perkembangan. : - Sistem pencernaan makanan (gigi, lambung, usus halus, usus besar).

- Proses penyerapan. - Zat makanan - Zat aditif - Pencernaan ruminansia

V. Strategi Pembelajaran
Metode

: Kooperatif tekhnik Interaktif : Diskusi informasi, diskusi kelompok.

VI. Sumber Pembelajaran :

Buku Biologi SMA Kelas XI Semester 1, Penerbit Grafindo Buku Biologi SMA Kelas XI Semester 1, Penerbit Piranti Buku pegangan guru yang relevan

VII. Alat dan Bahan Charta Torso

VIII. Skenario Pembelajaran A. Pendahuluan a. Apersepsi

1)

Memotivasi siswa dengan mengajukan pertanyaan,

apakah yang kalian rasakan jika kalian seharian tidak makan? dan . 2) Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini.

b. Pengelolaan Kelas Siswa dibagi ke dalam kelompok yang terdiri dari 5 orang anggota Kelompok. B. Kegiatan Inti

1.

Guru menyajikan informasi dengan menggunakan

charta dan torso mengenai makanan dan sistem percernaan makanan pada manusia dan hewan.

2.

Guru

menguji

pemahaman

siswa

dengan

mengajukan pertanyaan mengenai perbedaan sistem pencernaan pada manusia dan hewan. 3. koperatif Guru meminta siswa untuk duduk dalam tatanan Guru memberikan topik permasalahan kepada

4.

siswa, tentang kelainan/penyakit yang berkaitan dengan makanan dan sistem pencernaan pada manusia.

5.

Guru meminta siswa untuk mendiskusikan bersama

kelompoknya dan mengemukakan apa yang diketahuinya mengenai kelainan/penyakit yang berkaitan dengan makanan dan sistem pencernaan pada manusia.

6.

Guru

mengundang

siswa

untuk

mengajukan

pertanyaan mengenai kelainan/penyakit yang berkaitan dengan makanan dan sistem pencernaan pada manusia.

7.
8.

Guru

dan

siswa

memilih

pertanyaan

untuk

dieksplorasi selama 2-3 hari atau sampai pertemuan selanjutnya. Guru meminta siswa untuk mengemukakan dan mandiskusikan hasil eksplorasinya yang kemudian dikompilasi dan dibandingkan dengan pernyataan sebelum eksplorasi.

9.

Guru memberikan skor kepada setiap siswa yang

aktif dalam kegiatan interaktif, skor yang diperoleh oleh individu dalam kelompok digabung dengan nilai kelompok. C. Penutup 1) 2) 3) IX. Penilaian 1. 2. 3. Jenis tagihan Bentuk Instrumen Contoh instrument : Tes tertulis : Pilihan ganda : Terlampir Guru membuat rangkuman dengan siswa Guru menghitung perolehan skor setiap kelompok dan Tes Proses Pembelajaran

memberikan penghargaan.

TES FORMATIF
1. Pertumbuhan dan perkembangan merupakan istilah yang tidak dapat dipisahkan. Namun keduannya berbeda, karena perkembangan.........C2 a. b. c. d. Tidak dapat diukur secara kuantitatif Tidak dapat diukur secara kualitatif Dapat kembali keasal Hanya terjadi sewaktu-waktu

2. Fase dimana zigot mulai mengalami perubahan hingga menjadi embrio disebutC1 a. b. fase embrionik fase pascaembrionok c. fase metamorfosis d. Fase regenerasi

3. Lapisan ektoderm, mesoderm, dan endoderm mengalami spesialisasi menjadi jaringan-jaringan dan fungsi tertentu. Hal ini disebut.........C1 a. b. a. b. c. d. a. b. c. d. pertumbuhan morfogenesis c.diferensiasi d. pembelahan

4. Yang termasuk kategori perkembangan pascaembroitik yaitu........C1 metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna regenerasi dan morfogenesis metamorfosis dan morfogenesis regenerasi dan metanorfosis telur nimfa pupa dewasa telur pupa - nimfa dewasa telur larva pupa dewasa telur pupa larva - dewasa

5. Tahapan metamorfosis pada lalat adalah.................C2

6. Hewan-hewan dibawah ini yang mengalami metamorfosis tidak sempurna adalah......C1 a. kupu-kupu, lalat, dan nyamuk

b. c. d.

kupu-kupu, lalat, dan kecoa belalang, jangkrik, dan kecoa belalang, nyamuk, dan lalat

7. Fase ini ditandai dengan berhentinya aktivitas memakan dan beristirahat panjang dengan pembentukan lapisan pelindung yang keras. Fase ini ditunjukan pada gambar dibawah ini, yaitu nomor..............C2

a. I C3 a. b. c. d.

b. II

c. III

d. IV

8. Apa yang terjadi pada ekor berudu ketika hendak menjadi katak dewasa?
ekor terputus sebagai bentuk adaptasi morfologi terhadap ekor berubah memendek sebagai bentuk adaptasi di air ekor diserap kembali dengan proses autolisis sel pada ekor ekor berubah menjadi kaki untuk meloncat di darat

lingkungan darat.

9. Fase embrio pada katak adalah kecebong atau berudu yang hidup didalam air, oleh karena itu.C2 a. b. c. d. bentuk tubuhnya mirip ikan dan bernafas dengan paru-paru bernapas dengan insang dan bentuk tubuhnya mirip ikan alat pernapasannya berubah menjadi paru-paru strukjtur tubuhnya telah dilengkapi kaki pengaruh tempat terjadinya pembuahan terhadap

10. Bagaimana
a. b. c.

pertumbuhan dan perkembangan hewan? C3 pada pembuahan eksternal, pertumbuhan dan perkembangan pada pembuahan internal, pertumbuhan dan perkembangan terjadi lebih lambat. terjadi lebih cepat pada pembuahan eksternal, pertumbuhan dan perkembangan terjadi lebih cepat

d.

tempat

terjadinya

pembuahan

tidak

berpengaruh

terhadap

pertumbuhan dan perkembangan hewan

KUNCI JAWABAN TES FORMATIF

1. A 2. A 3. D 4. B 5. C 6. C 7. C 8. C 9. A 10.C