You are on page 1of 22

ORGAN AKAR

Kelompok 9 Asrul Diah Putri Anggun Dian Fitrianti Ulfatmi

AKAR
Akar merupakan organ pokok tumbuhan yang memiliki sifat sebagai berikut : a. Biasanya terdapat di dalam tanah, dengan arah tumbuh geotrop dan hidrotrop b. Tidak berbuku dan tidak beruas c. Tidak berwarna hijau d. Tumbuh terus pada bagian ujung e. Bentuknya seringkali meruncing, sehingga mudah menembus tanah

ANATOMI AKAR

MACAM-MACAM AKAR
Keanekaragaman bentuk dan struktur akar terkait dengan fungsinya. Kondisi lingkungan sering mempengaruhi sistem akar. Di tanah kering, tumbuhan biasanya memiliki sistem perakaran yang lebih baik. Banyak tumbuhan yang tumbuh di tanah berpasir menghasilkan akar lateral yang horizontal dan tidak dalam, menyebar dekat di bawah permukaan tanah.

AKAR PENYIMPAN

Akar yang membesar karena dipakai sebagai penumpukan makanan yang disebut dengan umbi akar pada tumbuhan :

Manihot utilissima

AKAR KONTRAKTIL

Ditemukan pada tumbuhan berumbi yang berkontraksi sehingga terjadi pengerutan yang dapat mengakibatkan pemendekan akar sampai 30-40 %. Sehingga dapat tertarik ke dalam tanah contoh : Akar

Gladiolus

AKAR SIMBIOTIK

Bintil akar tempat penambat nitrogen bebas dari udara seperti Rhizobium berasosiasi dengan akar kacangkacangan. Asosiasi ini bersifat simbiotik. contoh : akar

Glycine max

AKAR REPRODUKSI

Pada akar juga dapat tumbuh tunas yang dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru pada tumbuhan :

Psidium guajava

AKAR UDARA
Akar keluar dari batang bagian atas, menggantung di udara dan menuju kearah tanah. Selama menggantung, akar ini bisa membantu dalam penyerapan air dan gas dari udara pada tumbuhan :

Arachnis flosaeris

AKAR NAFAS

Akar ini terdapat pada tumbuhan mangrof, terbagi atas : 1.Akar Pasak pada Avicenia sp 2.Akar Lutut 3.Akar Engrang pada Rhizopora

mangle

FUNGSI AKAR
a. Memperkuat berdirinya tumbuhan b. Menyerap air dan zat terlarut di dalam air dari dalam tanah c. Membantu dalam pengangkutan air dan zat makanan terlarut d. Seringkali sebagai tempat penimbunan makanan

PERKEMBANGAN AKAR
Peristiwa utama pada awal pembentukan akar adalah penyusunan meristem apeksnya. Saat biji berkecambah, promeristem di ujung akar embrio membentuk akar primer. sementara akar primer tumbuh, meristem apeks memperoleh bentuk tertentu.

ANATOMI AKAR DIKOTIL DAN MONOKOTIL

PERKEMBANGAN AKAR MONOKOTIL


- Batas ujung akar dan kaliptra jelas - Perisikel terdiri dari beberapa lapis sel - Punya empulur yang luas sebagai pusat akar - Tidak ada kambiumnya

- Jumlah lengan protoxilem banyak (lebih dari 12)


- Letak xilem dan floem berselang-seling

AKAR JAGUNG
Perbesaran 10 x 10 a. Epidermis, korteks, dan perisikel memiliki struktur, letak, dan fungsinya seperti pada akar tanaman dikotil. b. Xilem dan floem, seperti pada akar tanaman dikotil, tetapi letak keduanya saling berdekatan karena tidak memiliki cambium. c. Empulur, terletak di bagian tengah serta dikelilingi xylem dan floem yang berselangseling.

PERKEMBANGAN AKAR DIKOTIL


- Batas ujung akar dan kaliptra tidak jelas - Perisikel terdiri dari 1 lapis sel - Tidak punya empulur / empulurnya sempit - Mempunyai kambium - Jumlah lengan xilem antara 2-6 - Letak xilem di dalam dan floem di luar (dengan kambium sebagai pembatas)

ANATOMI AKAR DIKOTIL

Secara umum struktur anatomi akar tersusun atas jaringan epidermis, sistem jaringan dasar berupa korteks, endodermis, dan empulur; serta sistem berkas pembuluh. Pada akar sistem berkas pembuluh terdiri atas xilem dan floem yang tersusun berselang-seling. Akar monokotil dan dikotil ujungnya dilindungi oleh tudung akar atau kaliptra, yang fungsinya melindungi ujung akar sewaktu menembus tanah, sel-sel kaliptra ada yang mengandung butir-butir amylum, dinamakan kolumela.

TABEL PERBEDAAN AKAR DIKOTIL DAN MONOKOTIL

TERIMA KASIH

You might also like