You are on page 1of 1

PENGERTIAN ILMU KALAM Ilmu kalam jika dilihat secara etimologis terdiri dari dua perkataan : Pertama, arti

ilmu itu sendiri yaitu pengetahuan dan kedua, adalah kalam artinya perkataan atau juga percakapan. Ilmu ini biasa digunakan sebagai nama dari ilmu yang membahas aqidah-aqidah dalam Islam. Ada beberapa alasan dinamai dengan Ilmu Kalam: 1. 1. Percakapan dalam bentuk perdebatan pada lapangan aqidah Islam. Perdebatan yang sengit dimulai pada abad ke dua Hijrah sedangkan pada masa Rosulullah saw dan masa khulafaur Rosyidin tidak pernah terjadi karena permasalahan dalam aqidah bisa di selesaikan langsung oleh Rosulullah saw. 2. 2. Sebagian para ulama ketika menjelaskan berbagai persoalan dalam hal-hal aqidah Islam itu menggunakan metoda ilmu logika atau mantiq, yang biasa digunakan oleh para filosof. Dan untuk membedakan antara para ulama dan para filosof, maka para ulama menyebut metodenya itu dengan sebutan al-kalam, sehingga mereka para alim ulama disebut ahlul-kalam, sedang para filosof dapat disebut ahlil-mantiq. 3. 3. Pada abad ke dua Hijriah ada persoalan yang menggoncangkan umat Islam yaitu tentang persoalan kalamullah. Di antaranya pertanyaan, apakah firman Allah itu diciptakan atau bukan, hadits (baru) atau qodim (terdahulu). 4. 4. Masalah-masalah yang diperdebatkan dalam aqidah Islam itu terbatas pada pembicaraan atau percakapan (al-kalam) saja, jauh dengan pengamalan. FUNGSI ILMU KALAM 1. 1. UNTUK MENOLAK AQIDAH YANG SESAT Berusaha menghindari tantangan-tantangan dengan cara memberikan penjelasan duduk perkaranya timbul pertentangan itu, selanjutnya membuat suatu garis kritik sehat berdasarkan logika. Dengan ilmu kalam bisa memulihkan kembali ke jalan yang murni, pembaharuan dan perbaikan terhadap ajaran-ajaran yang sesat. Sumber: http://id.shvoong.com/humanities/religion-studies/2108314-pengertian-ilmukalam/#ixzz1Xl15NJ7B

You might also like