You are on page 1of 12

MAKANAN YANG MENGANDUNG ASAM DAN BASA http://www.superwahanatehno.com/basa&asam.

htm Air Ion Asam dan Basa Apa artinya Basa dan Asam ? Ini tidak berarti bahwa air Asam itu terasa asam dan air Basa itu terasa pahit. Memang benar, pH dari air Asam itu rendah, dan pH dari air Basa itu tinggi. Akan tetapi, apa yang dimaksud dengan Basa dan Asam adalah keberadaan Mineral Basa di dalam larutan. Makanan yang kita makan mengandung mineral Basa ataupun mineral asam, tergantung dari jenisnya. Makanan yang membentuk mineral asam contohnya adalah: telur, daging, keju, gula, kopi, alkohol, nasi dan sebagainya. Makanan yang membentuk mineral Basa contohnya adalah: jus buah, madu, kacang polong, kacang kedelai, sayuran hijau dan sebagainya. Pada kenyataanya, kebanyakan protein hewani menghasilkan limbah asam (asam urat dan lain-lain) yang dapat menyebabkan Acidosis(akan dijelaskan lebih lanjut), dan kebanyakan sayuran hijau membentuk mineral alkali. Sekarang kita mengenal dan dianjurkan untuk mengkonsumsi sayuran seperi brokoli, kol dan lain-lain. Ketika dimasukan dalam konteks Basa/Asam, memang masuk akal dimana kita memerlukan mineral Basa dari sayuran/salad untuk menetralisir asam dari Steak (12 oz) yang baru kita konsumsi. Tubuh kita mengandung 80% Basa dan 20% asam. Darah di dalam arteri tubuh kita biasanya memiliki pH 7.365 (sekitar pH 7.4) dan tubuh kita bekerja keras untuk mempertahankan level dari pH tersebut. Darah di dalam vena tubuh kita memiliki pH yang bervariasi, tergantung dari apa yang kita konsumsi, apakah kebanyakan makanan yang mengandung mineral Basa atau kebanyakan makanan yang mengandung asam. Tapi, sudah diketahui bahwa 95% dari diet atau makanan kita adalah bersifat asam. Berapa jumlah dari kita yang memang mengkonsumsi 80% kacang kedelai dan hanya 20% nasi atau gula? Oleh karena itu, kebanyakan yang kita konsumsi adalah bersifat asam, dimana akan dihasilkan limbah asam yang harus dikeluarkan oleh tubuh. Ginjal kita melakukan kerja yang baik dengan mengeluarkan limbah asam dan oleh karenanya urin kita setiap saat lebih bersifat asam sekitar pH 4-6. Olah raga juga dapat membantu mengeluarkan limbah asam melalui kulit dan keringat. Keringat juga bersifat asam dan kita tahu benar rasa dari keringat itu asam.

Akan tetapi, apa yang terjadi ketika kita makan terlalu banyak makanan yang bersifat asam, dan makan terlalu sedikit sayuran serta kurang berolahraga? Limbah asam tidak semuanya akan keluar dari sistem tubuh kita, dan limbah asam akan Tertimbun di dalam tubuh. Ketika limbah asam tertimbun dalam aliran darah, darah kita akan mengental . Ini akan mengakibatkan tidak lancarnya peredaran darah, dan kadang-kadang terjadi penyumbatan darah (Ingat kolesterol adalah lemak jenuh dari limbah asam yang struktur karbonnya tidak komplit). Lebih berbahaya lagi ketika darah mencoba mengeluarkan mineral asam di dalam tubuh, dan dimanakah mineral asam itu pergi? Mineral asam akan tertimbun dalam Organ tubuh kita! Ini yang menyebabkan

banyak sekali penyakit degeneratif pada orang dewasa seperti penyakit batu ginjal, batu empedu, penyakit liver, kista, dan masih banyak lagi . Ketika semua proses ini terjadi, tubuh selalu berusaha untuk menghindar dari serangan penyakit dengan cara detoksifikasi , sehingga pada saat itulah kita merasakan beberapa gejala seperti sakit kepala, kejang otot, nyeri tubuh, pembengkakan, iritasi, inflamasi, dan nyeri serta sakit pada umumnya. Tubuh selalu mencoba sedaya upaya untuk menetralisir kelebihan mineral asam yang berbahaya dengan menarik keluar mineral Basa yang ada dalam sistem tubuh kita-Kalsium dari tulang sumsum, dan Magnesium dari otot. Kejadian ini seperti yang kita ketahui akan menyebabkan berbagai masalah seperti osteoporosis dan gout(nyeri/radang tulang). Bukan hanya itu saja: stress dan polusi juga menjadi pemicu tubuh untuk menghasilkan limbah asam. Diberikan lingkungan yang modern kemudian kelihatannya seperti kita melakukan perlawanan yang sia-sia. Inilah yang menyebabkan begitu banyaknya penyakit degeneratif pada orang dewasa dengan berkembangnya lingkungan kita. Semakin banyak orang mengalami arthritis (radang sendi), diabetes (kencing manis), osteoporosis (tulang rapuh), penuaan, dan berbagai penyakit lainnya. Kita mempunyai akses untuk memperoleh air bersih dan sanitasi, tetapi kita mempunyai lebih banyak penyakit dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki kemewahan. Dokter-dokter zaman sekarang dan obat-obatan dapat menghambat gejala dari berbagai penyakit ini, tetapi mereka tidak dapat mengobati Akar dari masalah ini. Oleh karenanya, adakah suatu solusi untuk masalah ini? Sejauh ini yang kita tau bahwa beberapa cara di bawah ini dapat membantu:

Diet yang baik dengan mengkonsumsi sayuran dan makanan yang banyak mengandung mineral Basa. Olah raga dan istirahat yang cukup (untuk mengeluarkan limbah asam melalui kulit dan mendapatkan tubuh yang bersifat Basa) Liposuction (pengeluaran lemak dengan cara operasi) untuk mengeluarkan kelebihan lemak dalam tubuh. Meminum minuman yang diperkaya dengan mineral Basa untuk menetralisir mineral asam dan pengadaan kembali mineral Basa yang berguna bagi tubuh seperti Kalsium dan Zinc. Jadi mana yang Anda pilih? Menggunakan sumsum tulang anda sebagai pengadaan mineral Basa? Atau menggunakan mineral yang ada dalam air dan makanan yang anda konsumsi? Pasti kita lebih memilih yang terakhir, tetapi ini membutuhkan komitmen untuk lebih banyak dalam mengkonsumsi makanan yang bersifat Basa dan makanan ini tidak selamanya tersedia. Lebih jauh lagi, Liposuction? Lebih baik Tidak! Resiko dan efek samping dari prosedur ini sangat jelas dan kita pasti tidak merekomendasikan solusi ini untuk menjaga kesehatan kita (kecuali pada beberapa kasus ektrim). Meminum air Basa sangatlah membantu, dimana air ionisasi kita berasal dari mata air pegunungan yang bersih dan natural, oleh karenanya memiliki banyak mineral Basa yang terkandung di dalamnya seperti Kalsium, Magnesium, Ferrum dan sebagainya, Tanpa mineral yang tidak bermanfaat (kadang berbahaya) untuk diminum seperti mineral asam yakni: Fluoride,

Chlorine, Sulfur, Phosphor dan sebagainya. Kenyataanya, menurut Dr Sang Whang, dengan meminum 6 gelas air Basa dalam sehari, akan dapat mencukupi netralisasi dari makanan yang bersifat asam yang kita konsumsi setiap hari. Jika anda ingin hidup secara holistic dan sehat, kami merekomendasikan anda untuk mengurangi makanan dan minuman yang bersifat asam seperti produk hewani yang tinggi kolesterol (kolesteterol adalah limbah asam), kopi, alkohol, soft drinks yang mengandung asam karbonat. Cobalah mengkonsumsi sayuran hijau dan makanan yang bersifat Basa seperti: almond, labu kuning, tomat, terong, dan sebagainya. Olah raga yang cukup, dan paling penting adalah banyak minum air terutama Air Basa paling sedikit 8 gelas sehari.

http://lucky-info.blogspot.com/2009/06/sifat-asam-basa-makanan-kita.html SIFAT ASAM-BASA MAKANAN KITA

MAKANAN BASA ATASI KANKER PARU Teman sekelas sekretaris gubernur di Taiwan, Huang Shun Xing juga mengidap kanker paru-paru. Setelah secara serius menuruti nasihat dari pakar terapi kanker Rumah Sakit Matteus Taiwan, yakni Profesor Dokter Lu Ge Ling untuk merubah kebiasaan makannya. Ia mengurangi makanan bersifat asam, berganti dengan makanan yang lebih bersifat basa. Setiap hari ia makan Chlorela, minum sup Ling Jiao, berpikir positif, dan rajin melakukan olahraga teratur.

Kurangi makanan asam, ganti dengan makanan bersifat basa (Alkaline base) :

1. Makanan asam kuat : kuning telur, keju, kue yang dibuat dari gula putih, atau buah kesemek, telur ikan, ikan kayu, dll.

2. Makanan semi asam : ham, bacon, daging ayam, ikan tuna, daging babi, belut, daging sapi, roti, gandum kecil, mentega, daging kuda, dll. 3. Makanan asam lemah : beras, kacang tanah, bir, arak, tahu goreng, rumput laut, kerang batik, gurita, ikan gabus. 4. Makanan basa lemah : Kacang merah, lobak, apel, bawang bombay, tahu,dll.

5. Makanan semi basa : antara lain kismis, kacang besar, wortel, tomat, pisang, labu, jeruk, strawberry, putih telur, sayur asin.

6. Makanan basa kuat : anggur, daun teh, rumput laut. Terutama rumput laut jenis Chlorela alami yang mengandung zat hijau daun yang tinggi, adalah makanan kesehatan bersifat basa yang terbaik, teh jangan dikonsumsi berlebihan, sebaiknya diminum pagi hari. ******************************************************** Penulis Blog memiliki Spirulina dan Cairan Kolloid Cellfood yang dapat mengatasi kanker secara alami. Silahkan hubungi via sms ke nomor: +6281 282 60 777. Kami siap membantu anda sekeluarga. ******************************************** Posted by Dr. Handoko at Sunday, June 07, 2009

http://kamisangatbersukur.wordpress.com/2009/02/07/kangker-ditinjau-dari-kondisi-asambasa-darah/

Kangker ditinjau dari kondisi asam-basa darah

Sayuran penangkal darah asam Kangker Dalam kondisi darah dengan pH basa lemah, sel kanker tak bisa tumbuh, atau pun berkembang. Mr. Zhang berkerja di Departemen Penjualan Umum, PT. Taipei Brewery. Setelah dilakukan pemeriksaan kesehatannya di rumah sakit umum dan ditemukan tumor ganas di dalam paruparunya, sebesar kepalan tangan seorang anak. Dengan demikian, harapan melanjutkan pendidikan di luar negeri pupus. Dia pun menelpon beberapa kali kepada Mr. Wei, teman sekelasnya, yang bertugas sebagai sekretaris Walikota Daerah Huangsun, Pemerintah Wilayah Taidong. Setelah mendengar berita sedih dari Mr. Zhang, kemudian Mr. Wei pun langsung berangkat ke Taipei pada hari minggu menemuinya. Mr. Zhang, dengan putus harapan dan sangat pesimis, memberitahukan Mr. Wei hal penyakit yang buruk itu dengan panjang lebar, dan meminta temannya membantu mengurus hal-hal pribadinya jika dia meninggal dunia. Mr. Wei lalu teringat teman baiknya, Dr. Lu, yang memimpin Rumah Sakit Maijie pada tahun 1949-55. Beliau adalah seorang peneliti dan spesialis penyakit kanker. Dia minta Mr. Zhang menjumpai Dr. Lu untuk perobatan dengan segera. Pada awalnya Mr. Zhang tidak mau berkonsultasi dengan dokter lagi karena hasil pemeriksaan baru akan menambah kesengsaraan untuknya. Tetapi kata Mr. Wei sudah buat janji dengan Dr. Lu. Jadi Mr. Zhang pun merasa wajib menemui Dr. Lu didampingi Mr. Wei. Waktu bertemu, Dr. Lu berkata,Mr. Wei adalah teman baik saya. Boleh dikatakan perkenalan ini merupakan satu pertemuan yang sangat baik. Saya mau bertanya kenapa penyakit kanker adalah yang mematikan? Mr. Zhang dan Mr. Wei tidak bisa menjawab. Dr. Lu menjelaskan, Sampai saat ini cumah ada 2 cara digunakan untuk mengobati penyakit kanker. Yang pertama harus menghilangkan (mematikan) bibit penyakit kanker. Yang kedua meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit kanker. Nah, walaupun Cobalt 60 atau obatobatan lain digunakan, mengherankan sekali, sebelum sel kanker mati, obat-obatan itu terlebih dahulu mematikan sel yang sehat. Kemudian apapun gizi atau suplemen yang dimakan, sel

kanker dengan cepat mengabsorsi gizi atau suplemen tersebut sebelum sel sehat mengabsorsinya. Ini mengakibatkan sel kanker berkembang cepat dalam tubuh. Dengan demikian, boleh dikatakan kedua cara pengobatan ini akan gagal dan menyebabkan kematian. Dr. Lu meneruskan, Manusia adalah makhluk yang paling cerdas dan telah sukses mengantar angkasawan ke bulan. Kenapa tidak ada seorang pun yang bertanya kedua cara pengobatan penyakit kanker tersebut yang gagal dan menyebabkan kematian dan tidak mengusahakan dengan cara pengobatan yang ke 3 ? Waktu saya buat penelitian klinis di Rumah Sakit Majie, ada banyak kesempatan untuk saya berkerja sama dengan kolega yang sering membantu saya. Pendapat saya dari hasil pemeriksaan tersebut bahwa darah pasien kanker menujukkan 100% pHnya asam. Ternyata rahib dan nun budda yang tinggal dilingkungan alam dan hanya makan sayur selama hidupnya, darah mereka rata-rata dalam kondisi darah ber pH basa yang rendah dan tidak ada satu pun diantara mereka dideteksi penyakit kanker. Dengan demikian, saya berani berpendapat dalam kondisi darah ber pH basa yang rendah, sel kanker tidak akan tumbuh atau pun berkembang. Mr. Zhang, saya sarankan bahwa mulai sekarang kamu mengurangi makanan daging dan mengkonsumsi makanan sayur-sayuran. Kamu bisa makan ganggang hijau dan sup kenari. Mengubah kondisi tubuh dan mencoba serius cara hidup didalam lingkungan alam. Jika kamu akan hidup dalam 5 tahun ini, kamu sudah aman. Kamu akan bernasib baik. Mr. Zhang mengikuti nasehat Dr. Lu dengan serius untuk merubah kebiasaan pola makan. Setiap hari dia makan ganggang hijau, minum sup kenari dan membuat dia optimis melakukan olahraga yang cukup. Satu tahun kemudian, dia melakukan pemeriksaan kesehatannya di rumah sakit yang sama. Dari hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tumor kanker tidak bertambah besar tetapi semakin mengecil. Ini adalah satu keajaiban untuk staff rumah sakit yang memeriksa dia. Lima tahun kemudian, tumor kanker hampir hilang seluruhnya. Sekarang sudah hampir 40 tahun, kesehatan Mr. Zhang benar-benar sudah normal dan kehidupannya sangat menyenangkan. Setelah kasus Mr. Zhang, Pak Chen Tianshou, seorang mantan Kapala Admintrasi Umum di Rumah Sakit Provinsi Taidong, juga didiagnosa terkena penyakit kanker paru-paru. Saat diketahui Mr. Wei, dia menceritakan kepada Pak Chen apa yang terjadi kepada Mr. Zhang. Pak Chen pun mengikuti rekomendasi Dr. Lu untuk merubah pola makan sama seperti yang dilakukan oleh Mr. Zhang. Dan akhirnya, Pak Chen pun sembuh dari penyakit kanker. Sebanyak 85% pasien penyakit kanker, darahnya menunjukkan ber pH asam yang tinggi didalam tubuhnya. Darah orang sehat dinyatakan dangan ber pH basa yang rendah, yiaitu pHnya 7.35 7.45. Darah bayi juga begitu, dalam kondisi ber pH basa lemah. Dengan bertambahnya usia, maka darahnya menjadi lebih ber pH asam tinggi secara alami. Menurut penelitian yang dilakukan terhadap sample darah 600 orang pasien penyakit kanker, sebanyak 85% diantara mereka menunjukkan ber pH asam yang tinggi. Bagaimana menjaga darah yang ber pH basa rendah adalah langkah yang pertama untuk menghindari penyakit kanker. Kondisi darah ber pH asam mengambarkan hal-hal berikut :

Kulit tidak bersinar. Penyakit kaki karena kutu air. Cepat merasa lelah setelah olahraga ringan dan mengantuk setelah naik bis. Setelah naik turun tangga terengah-engah. Gemuk dengan perut buncit. Lamban bergerak dan lesu. 1. Mengapa kondisi darah dalam tubuh bisa berubah menjadi ber pH asam? Terlalu banyak meminum susu dan memakan mentega dan keju. Daging, makanan seperti susu, mentega, keju, telur, daging sapi, daging babi asin, dll adalah makanan yang ber pH asam. Terlalu banyak makanan ber pH asam akan menyebabkan pH darah asam dan kental, sehingga peredaran darah tidak lancar ke ujung pembuluh darah, mengakibatkan kaki/lutut dingin, bahu berat dan susah tidur. Untuk orang-orang muda boleh mengkomsumsi daging dengan porsi yang wajar tetapi untuk orang-orang tua, agar mengkomsumsi sayur-sayuran dan ikan dengan porsi kecil. 2. Kehidupan tidak teratur menyebabkan kondisi pisik tubuh dengan darah ber pH Asam. Kehidupan tidak teratur menyebabkan tekanan terhadap pisik dan mental. Menurut statistik, orang yang terlambat tidur kemungkinannya mengalami penyakit kanker 5 kali lebih besar dibanding dengan orang yang tidur tepat waktu. Manusia pada dasarnya adalah hidup secara teratur di dunia ini. Tidak boleh mengakumulasi tidur dalam waktu yang lama dan memakan makanan dalam jumlah yang banyak dan tidak mungkin hidup menantang ritme alam. Organ-organ dalam tubuh manusia dikontrol oleh syaraf autonomi. Pada siang hari adalah aktivitas utama dari syaraf simpatik dan pada waktu malam hanya syaraf para-simpatik yang berfungsi. Jika aturan ini terganggu dan diputarbalikkan, maka akan menghadapi semua jenis penyakit. 3. Tensi naik mengakibatkan emosi Tekanan sosial. Tekanan mental atau yang berkaitan dengan pekerjaan. Untuk orang yang menderita tekanan mental, kemungkinan bisa mengakibatkan kematian. Ini adalah sindrom fungsi korteks adrenalin tidak sempurna. 4. Tekanan pisik. Sebelum operasi, perlu memeriksa apakah korteks ginjal berfungsi secara normal. Jika korteks adrenalin bocor atau tekanan yang diakibatkan oleh operasi melebihi kemampuan korteks adrenalin maka akan mengakibatkan kematian atau dampak yang berlawanan. Jika muka pasien gembung, perlu menanyakan secara rinci kepada pasien riwayat penyakitnya dan status pengobatannya. Untuk pasien yang dalam pengobatan hormon korteks adrenalin, perawatan ekstra perlu diperhatikan ketika menjalani perawatan akupungtur. Menghidari tekanan oleh karena terlalu capek bekerja atau berolahraga, atau pun bermain judi dan menyetir sepanjang malam, dll. Lampiran: Bahan makanan yang ber pH asam/basa.

Makanan yang ber pH asam tinggi: kuning telur, keju, roti manis, telur ikan, minyak ikan. Makanan yang ber pH asam sedang: daging (paha) babi yang diasinkan (ham), daging babi yang diasin dan dikukus (bacon), daging ayam, ikan cumi-cumi, daging babi, belut, daging sapi, roti, gandum, mentiga, daging kuda. Makanan yang ber pH asam rendah: nasi putih, kacang, bir, alkohol, tahu goreng, rumput laut, remis besar (kerang), ikan gurita, ikan janggut (berkumis), dll. Makanan yang ber pH basa rendah: kacang merah, lobak, apel, sayur kubis atau kol, bawang, tahu, dll. Makanan yang ber pH basa sedang: lobak kering, kacang kedele, wartel, tomat, pisang, jeruk, labu, buah delima, putih telur, prem kering, jeruk limun,bayam, dll. Makanan yang ber pH basa tinggi: buah anggur, daun teh, minuman anggur, taoge laut, ganggang laut, dll. Khususnya jenis ganggang hijau mengandung banyak zat hijau daun (chlorophyl) sebagai makanan kesehatan yang sangat baik dan ber pH basa tinggi. Jangan terlalu banyak minum teh tetapi sebaiknya minumlah teh pada pagi hari. Dibawah ini ada satu url yang mengkaitkan antara pH dan kondisi badan kita: http://www.healingdaily.com/conditions/saliva-ph-test.htm Februari 7, 2009 - Ditulis oleh Lukman Hakim Al Rosyid | Kesehatan

http://www.anneahira.com/asam-basa.htm Penjelasan mengenai asam basa yang paling memuaskan diberikan oleh Arrhenius pada 1884. Arrhenius membagi zat ke dalam dua jenis, yakni asam dan basa. Sebuah zat dikatakan asam ketika zat tersebut mengandung atom hidgrogen yang mampu terionisasi. Sementara itu, sebuah zat dikatakan basa jika mengandung ion hidroksi jika terionisasi. Awalnya teori tentang asam basa ini mengungkapkan bahwa suatu zat dikatakan asam ketika mengandung atom oksigen. Berdasarkan namanya, oksigen berarti sesuatu yang menyebabkan menjadi asam. Namun, penjelasan yang dikemukakan oleh Arrhenius di atas mengalahkan teori yang lama bertahan ini. Biasanya sebuah zat yang bersifat asam akan mempunyai rasa yang masam dan juga dapat bersifat korosif tergantung kadar kekuatannya. Misalnya, bila Anda memakan sebuah jeruk tentunya Anda akan merasakan sensasi rasa asam ketika memakannya bukan. Hal ini karena memang terdapat kandungan asam dalam jeruk tersebut yakni asam sitrat. Sementara itu, suatu zat yang bersifat basa mempunyai rasa pahit dan bersifat kaustik. Ketika Anda melarutkan NaOH dengan konsentrasi yang rendah saja, Anda akan menjumpai bahwa larutan tersebut berbentuk seperti sabun ketika Anda

memegangnya. Teori yang dikemukakan oleh Arrhenius sendiri belum mengungkapkan seberapa besar tingkat kekuatan suatu asam dengan asam lainnya atau tingkat kekuatan suatu zat basa. Pada 1909, S.P.L. Sorensen mengemukakan sebuah teori untuk mengukur derajat keasaman sebuah larutan. Dengan menggunakan minus logaritma dari konsentrasi larutan asam tersebut, Sorensen berhasil menemukan sebuah skala keasaaman dari sebuah larutan. Dengan menggunakan teori Sorensen, secara simultan dapat juga ditentukan tingkat kebasaan suatu larutan. Aplikasi Teori Asam Basa Aplikasi teori asam basa dapat sering ditemui di kehidupan sehari-hari. Di antara Anda mungkin pernah mengalami sakit maag. Seseorang mengalami maag ketika kadar asam yang ada di lambung mereka melebihi batas normal. Oleh karena itu, perut akan terasa sakit sekali terutama di bagian lambung. Untuk mengatasi itu, kadar asam yang ada perlu dinetralkan. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menambahkan basa ke dalam tubuh kita. Hal itu bisa dilakukan dengan meminum obat yang kandungan utamanya adalah penetral asam. Salah satu aplikasi lain yang sering ditemui adalah peristiwa pengawetan makanan. Konsep asam dan basa digunakan dalam pengawetan makanan dalam mencegah bakteri hidup dalam makanan yang sedang diawetkan. Bakteri tidak dapat hidup dalam medium (dalam hal ini makanan) yang mengandung kadar asam yang begitu tinggi. Dengan menggunakan fakta sederhana tersebut, orang-orang sejak zaman dahulu mengawetkan makanan dengan mempertinggi kadar asam yang ada dalam makanan tersebut.

http://www.detikhealth.com/read/2010/03/09/143044/1314497/766/agar-ph-tubuh-tidakterlalu-asam?ld991107763 Selasa, 09/03/2010 14:30 WIB Agar pH Tubuh Tidak Terlalu Asam Irna Gustia - detikHealth <p>Your browser does not support iframes.</p>

Ilustrasi (Foto: catcirc) Jakarta, Dibanding tes kesehatan lain, tes untuk menguji derajat keasaman (pH) tubuh relatif tidak populer. Tapi jangan anggap sepele masalah derajat keasaman tubuh ini karena jika tubuh terlalu asam atau basa itu pertanda ada yang tidak beres. pH atau Potential Hydrogen merupakan konsentrasi ion hidrogen dalam suatu zat yang menentukan tingkat keasaman atau basa. Standar pH adalah 0-14. Sedangkan pH ideal atau normal untuk manusia adalah 7-7,4. Tubuh manusia memang sedikit basa. Dengan pH ideal tubuh akan lebih kuat menahan penyakit. Tes uji pH bisa dilakukan dengan urine atau air liur. Seperti dilansir dari Buzzle, Selasa (9/3/2010), ada pengaruh yang signifikan jika tubuh terlalu asam atau kelewat basa. Tapi kasus yang banyak terjadi pH manusia seringkali kurang dari standar normal atau menjadi terlalu asam. Sebaliknya sangat jarang terjadi kondisi kelebihan basa yang parah. Apa akibatnya jika tubuh terlalu asam? Jika ph di bawah 7 maka itu artinya tubuh terlalu asam. Ini sangat berbahaya karena tubuh tidak bisa menolerir ketidakseimbangan asam dalam waktu lama. Jika pH terlalu rendah itu artinya terjadi penumpukan karbondioksida dalam darah. Karbondioksida yang tinggi akan membuat pernafasan jadi sulit. Kondisi tubuh yang asam menyebabkan kelelahan, nyeri, kulit melepuh, sakit kepala, mengantuk, alergi, pilek dan flu, masalah sinus. Kadar oksigen menurun akibat penumpukan karbondioksida dalam darah. Jika oksigen turun sel-sel tubuh akan mati. Orang yang memiliki tubuh terlalu asam lebih gampang terkena bakteri atau virus. Asal tahu saja, sel kanker lebih mudah berkembang jika tubuh dalam kondisi asam yang berlebihan. Darah yang asam akan memblokir penyerapan vitamin, membuat racun tersumbat dalam sel,

memperlambat fungsi organ, mengganggu sistem pencernaan yang baik, mengeluarkan banyak gas dan perut kembung, menyebabkan kenaikan berat badan tidak sehat dan mempercepat proses penuaan. Kenapa tubuh bisa menjadi terlalu asam? Pakar kesehatan menduga diet dan gaya hidup stres dapat mempengaruhi langsung tingkat pH dan yang menentukan seberapa baik sistem kekebalan tubuh berfungsi. Sistem kekebalan tubuh yang lemah berarti gampang terinfeksi. Asam yang tinggi juga memungkinkan kolesterol buruk atau LDL (Low Density Lipoprotein) menumpuk cepat dalam arteri yang merusak dinding pembuluh darah dan menciptakan penumpukan plak. Tubuh menjadi terlalu asam ketika seseorang terlalu sering makan makanan olahan, makanan kemasan, makanan manis, pasta, produk susu (susu, keju, es krim), minuman beralkohol, obatobatan, garam meja. Makan daging juga meningkatkan keasaman tubuh. Sementara stres ikut memainkan peranan penting dalam menciptakan tubuh yang terlalu asam. Ini menjawab mengapa orang yang terus hidup dalam ketegangan dan kekakuan cenderung memiliki asam yang banyak. Jika seseorang mengalami kurang tidur, kurang olahraga, menghadapi peristiwa yang mengubah hidup seperti kehilangan pekerjaan, perceraian atau pindah ke kota baru, tubuh biasanya akan memiliki tingkat keasaman yang lebih tinggi. Memulihkan tingkat pH Melakukan diet yang lebih moderat dapat membantu mengembalikan keseimbangan pH. Sebagai permulaan, cobalah makan lebih banyak buah dan sayuran segar, almond serta yogurt. Mulailah mengurangi keju, minuman bersoda, alkohol, makanan olahan, pemanis dan gunakan madu sebagai gantinya. Kira-kira 75 persen diet yang baik harus terdiri dari makanan yang memproduksi basa. Jika perubahan pola makan ini terlalu sulit bisa mempertimbangkan menggunakan suplemen basa. Sebuah penelitian pernah dilakukan bahwa suplemen basa bisa meningkatkan pH yang asam menjadi normal. Tapi ilmuwan lebih menyarankan untuk mengurangi keasaman tubuh dengan makanan sehat. Untuk menurunkan tingkat stres agar pH kembali ke batas normal bisa juga mencoba melakukan latihan pernapasan dan makan makanan mengandung basa. Berjalan kaki 10 menit setiap hari juga bisa mengurangi stres dan memulihkan keseimbangan. Apakah tubuh bisa menjadi terlalu basa?

Memang tubuh manusia cenderung basa dan jarang terjadi kondisi basa yang tinggi. Tapi tentu saja tubuh bisa menjadi terlalu basa jika kadar karbondioksida dalam darah menjadi rendah karena terlalu banyak karbondioksida yang dikeluarkan dari aliran darah. Orang-orang yang menderita basa berlebih pernafasannya menjadi lebih cepat dan sering terlihat cemas. Apabila kondisinya memburuk bisa terjadi kejang otot dan penurunan kesadaran. Jika bernapasnya terlalu cepat ajari si penderita untuk belajar menahan napas selama mungkin sehingga lebih sedikit karbondioksida yang keluar.

You might also like