You are on page 1of 9

BAB I PENDAHULUAN A.

Latar Belakang Sangatlah penting bagi kita untuk memilih apa yang kita makan setiap hari. Makanan tidak hanya berfungsi sebagai pengganjal perut tetapi lebih dari itu makanan adalah sebagai penghasil energi, penting untuk pertumbuhan juga mengatur metabolisme tubuh. Oleh karena itu sangat perlu bagi masyarakat untuk memahami perilaku yang baik untuk memilih bahan makanan yang akan dimakan yang sesuai dengan kebutuhan gizi yang seimbang. Keadaan sosial ekonomi suatu keluarga sangat mempengaruhi permasalahan gizi yang timbul. Pada masyarakat yang kaya dan tinggal di daerah perkotaan, masalah yang ada adalah kelebihan gizi atau gizi lebih dimana akan memunculkan masalah kegemukan atau bahkan penyakit jantung, darah tinggi, kanker, stroke atau diabetes. Apabila ke dua masalah gizi tersebut dalam jumlah yang besar, akan menjadi masalah masyarakat dan selanjutnya menjadi masalah bangsa. Masyarakat yang terdiri dari keluarga yang menyandang masalah gizi, akan menyandang masalah sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas rendah. Rendahnya kualitas sumber daya manusia merupakan tantangan berat dalam menghadapi persaingan bebas di era globalisasi. Upaya menanggulangi masalah gizi ganda yaitu gizi kurang dari gizi lebih, adalah membiasakan mengonsumsi hidangan sehari-hari dengan susunan zat gizi yang seimbang. Untuk maksud tersebut, ada 13 Pesan Dasar Gizi Seimbang yang perlu diikuti.

B. Rumusan Msalah Adapun Rumusan Masalah dalam makalah ini adalah : 1. Apa Pengertian dari Gizi? 1

2. Apa Saja Fungsi Gizi? 3. Macam-macam Zat Gizi?

C. Tujuan Penulisan Adapun Tujuan Penulisan dalam makalah ini adalah : 1. Untuk Mengetahui Pengertian dari Gizi. 2. Untuk mengetahui dan memahami Fungsi Gizi. 3. Untuk Mengetahui Macam-macam Zat Gizi.

BAB II PEMBAHASAN MATERI A. Pengertian Gizi Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absobsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi. Tak satu pun jenis makanan yang mengandung semua zatgizi, yang mampu membuat seseorang untuk hidup sehat, tumbuh kembang dan produktif. Oleh karena itu, setiap orang perlu mengkonsumsi anekaragam makanan; kecuali bayi umur 0-4 bulan yang cukup mengkonsumsi Air Susu Ibu (ASI) saja. Bagi bayi 0-4 bulan, ASI adalah satu-satunya makanan tunggal yang penting dalam proses tumbuh kembang dirinya secara wajar dan sehat. Makan makanan yang beranekaragam sangat bermanfaat bagi kesehatan. Makanan yang beraneka ragam yaitu makanan yang mengandung unsur-unsur zat gizi yang diperlukan tubuh baik kualitas maupun kuantintasnya, dalam pelajaran ilmu gizibiasa disebut triguna makanan yaitu, makanan yang mengandung zat tenaga, pembangun dan zat pengatur. Apabila terjadi kekurangan atas kelengkapan salah satu zatgizi tertentu pada satu jenis makanan, akan dilengkapi oleh zatgizi serupa dari makanan yang lain. Jadi makan makanan yang beraneka ragam akan menjamin terpenuhinya kecukupan sumber zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur. Makanan sumber zat tenaga antara lain: beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar, kentang, sagu, roti dan mi. Minyak, margarin dan santan yang mengandung lemak juga dapat menghasilkan tenaga. Makanan sumber zat tenaga menunjang aktivitas seharihari. 3

Makanan sumber zat pembangun yang berasal dari bahan makanan nabati adalah kacang-kacangan, tempe, tahu. Sedangkan yang berasal dari hewan adalah telur, ikan, ayam, daging, susu serta hasil olahan, seperti keju. Zat pembangun berperan sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan seseorang. Makanan sumber zat pengatur adalah semua sayur-sayuran dan buah-buahan. Makanan ini mengandung berbagai vitamin dan mineral, yang berperan untuk melancarkan bekerjanya fungsi organ-organ tubuh.

B. Fungsi Zat Gizi Fungsi Zat Gizi antara lain : 1. Memberi energi (zat pembakar) Karbohidrat, lemak dan protein, merupakan ikatan organik yang mengandung karbon yang dapat dibakar dan dibutuhkan tubuh untuk melakukankegiatan/aktivitas. 2. Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh (zat pembangun) Protein, mineral dan air, diperlukan untuk membentuk sel-sel baru, memelihara, dan menganti sel yang rusak. 3. Mengatur proses tubuh (zat pengatur) Protein, mineral, air dan vitamin. Protein bertujuan mengatur keseimbangan air di dalam sel,bertindak sebagai buffer dalam upaya memelihara netralitas tubuh dan membentuk antibodi sebagai penangkal organisme yang bersifat infektil dan bahan-bahan asing yang dapat masuk ke dalam tubuh. Mineral dan vitamin sebagai pengatur dalam proses-proses oksidasi, fungsi normal sarafdan otot serta banyak proses lain yang terjadi dalam tubuh, seperti dalam darah, cairan pencernaan, jaringan, mengatur suhu tubuh, peredaran darah, pembuangan sisa-sisa/ ekskresi dan lain-lain proses tubuh.

C. Macam-Macam Zat Gizi Dalam kehidupan manusia sehari-hari, orang tidak terlepas dari makanan, karena makanan adalah salah satu persyaratan pokok untuk manusia, disamping udara (oksigen). Empat fungsi pokok makanan bagi kehidupan manusia adalah untuk : Memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan / perkembangan serta

menggantijaringan tubuh yang rusak. Memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-hari. Mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh yang lain. Berperan didalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit.

Agar makanan dapat berfungsi seperti itu maka makanan yang kita makan seharihari tidak hanya sekedar makanan. Makanan harus mengandung zat-zat tertentu sehingga memenuhi fungsi tersebut, dan zat-zat gizi ini disebut gizi. Dengan perkataan lain makanan yang kita makan sehari-hari harus dapat memelihara dan meningkatkan kesehatan.

Ilmu yang mempelajari atau mengkaji masalah makanan yang dikaitkan dengan kesehatan ini disebut ilmu gizi. Batasan klasik mengatakan bahwa ilmu gizi ialah ilmu yang mempelajari nasib makanan sejak ditelah sampai diubah menjadi bagian tubuh dan energi serta diekskresikan sebagai sisa. (Achmad Djaeni, 1987).

Dalam perkembangan selanjutnya ilmu gizi mulai dari pengadaan, pemilihan, pengolahan sampai dengan penyajian makanan tersebut. Dari batasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa ilmu gizi itu mencakup 2 komponen penting yaitu makanan dan kesehatan.

Untuk mencapai kesehatan yang optimal diperlukan makanan bukan sekedar makanan tetapi makanan yang mengandung gizi atau zat-zat gizi. Zat-zat makanan yang diperlukan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan ini dikelompokkan menjadi 5 macam, yakni protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral. Fungsi-fungsi zat makanan itu antara lain sebagai berikut :

1. Protein Protein diperoleh dari makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan (protein nabati) dan makanan dari hewan (protein hewani). Fungsi protein bagi tubuh antara lain : membangun sel-sel yang rusak. membentuk zat-zat pengatur seperti enziim dan hormon. membentuk zat inti energi (1 gram proteein kira-kira menghasilkan 4,1 kalori).

2. Lemak Lemak berasal dari minyak goreng, daging, margarin, dan sebagainya. Fungsi pokok lemak bagi tubuh ialah : menghasilkan kalori terbesar dalam tubuuh manusia (1 gram lemak menghasilkan 9,3 kalori). sebagai pelarut vitamin A,D,E,K. sebagai pelindung terhadap bagian-bagiaan tubuh tertentu dan pelindung bagian tubuh pada temperatur rendah. 3. Karbohidrat Karbohidrat berdasarkan gugus penyusun gulanya dapat dibedakan menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Fungsi karbohidrat adalah juga salah satu pembentuk energi yang paling murah, karena pada umumnya sumber karbohidrat ini berasal dari tumbuh-tumbuhan (beras, jagung, singkong, dan sebagainya) yang merupakan makanan pokok. 6

4. Vitamin-vitamin macam-macam vitamin, fungsi serta sumbernya a. Vitamin A Fungsi : Mencegah penyakit rabun senja, meningkatkan daya tahan tubuh, dan memerangi penyakit malaria. Sumbernya : Hati, minyak ikan, daging, susu, wortel,dan sayuran/buah berwarna orange b. Vitamin B B1 (Thiamin) Fungsi : Membantu proses oksidasi tubuh untuk memperoleh energy dan mencegah penyakit beri-beri. Sumbernya : Kacang hijau daging, kulit beras, sayuran dan roti. c. B2(Riboflavin) Fungsi : Pernapasan dalam sel (respirasi selular), menjaga keutuhan jaringan saraf, dan mempercepat pemindahan rangsang sinar ke saraf mata. Sumbernya : hati, telur, susu dan ragi d. B3(Asam pantotenat) Fungsi : Membantu pembebasan energy dari makanan, sintesis asam lemak Sumber : hati, telur,khamir/jamur,dan kacang tanah. e. B6(Piridoksin) Fungsi : membantu mencerna protein dan respirasi selular. Sumbernya : Telur, daging,kentang dan kubis. f. B12 (Kobalamin). Fungsi : Pembentukan sel darah merah, sintesis asam nukleat dan pembelahan sel. sumbernya : Daging, telur, susu, hati dan ragi (makanan hasll fermentasi)

g. Vitamin C Fungsi : Menjaga ketahanan tubuh terhadap penyakit infeksi dan racun, menurunkan kolestrol, serta dalam dosis tinggi mencegah penyakit jantung, hipertensi, diabetes mellitus dan kanker. Sumber : Buah-buahan, misalnya jeruk, tomat, papaya dan sayuran hijau lainnya. h. Vitamin D Fungsi : Mencegah penyakit rakitis Sumber : Susu, minyak ikan dan kuning telur i. Vitamin E Fungsi : Berperan penting dalam system reproduksi dan mencegah penyakit kanker paru-paru Sumber : Biji-bijian, sayuran, telur, mentega dan susu. j. Vitamin K Fungsi : Berperan dalam pembekuan darah dan dapat mencegah keguguran. Sumber : Bayam, tomat, wortel. 5. Mineral Mineral terdiri dari zat kapur (Ca), zat besi (Fe), zat fluor (F), natrium (Na) dan chlor (Cl), kalium (K) dan iodium (I). Secara umum fungsi mineral adalah sebagai bagian dari zat yang aktif dalam metabolisme atau sebagai bagian penting dari struktur sel dan jaringan.

BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Adapun Kesimpulan dari makalah ini adalah : Pengertian Gizi Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absobsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi. Fungsi Zat Gizi antara lain : Memberi energi (zat pembakar) Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh (zat pembangun) Mengatur proses tubuh (zat pengatur)

Macam-Macam Zat Gizi Protein Karbohidrat Lemak Vitamin Mineral

B. Saran Adapun saran yang ingin kami sampaikan sebagai penulis antara lain : Kita sebagai manusia harus bisa mengatur makanan yang seimbang ( yang gizinya cukup) Kita juga dituntut untuk mengetahui zat-zat gizi yang terandung didalam makanan Kita dituntut untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung zat gizi yang cukup

You might also like