You are on page 1of 18

Minat Studi Agroindustri

Minat studi agroindustri bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknis mahasiswa dalam bidang agroindustri hortikultura sehingga lulusan diharapkan mampu : Menghasilkan mengembangkan (memberi nilai tambah) berbagai macam produk hortikultura segar Merencanakan, mengelola, mengembangkan dan meng evaluasi berbagai macam produk agroindustri horti.

Mata Kuliah Yang berhubungan Agroindustri


Pengantar Agroindustri. Pasca Panen Pengemasan & Penyimpanan produk Hortikultura Proses minimal ( Fresh cut produce) Pengendalian mutu (Quality control) Penanganan Limbah (Waste Management) Keamanan produk (Food Safety) Pemasaran (Marketing) Pomology Vegetable Crops Floriculture

MK Pengantar Agroindustri
Mata kuliah ini membahas tentang ruang lingkup agroindustri, khususnya agroindustri hortikultura serta wawasan mengenai prospek dan permasalahan di dunia agroindustri hortikultura. Dalam mata kuliah ini dibahas pula tentang penelitian yang diperlukan untuk memecahkan permasalahan dalam dunia agroindustri dewasa ini.

Mata kuliah Pasca panen


Dalam mata kuliah ini akan dibahas tentang ruang lingkup pascapanen meliputi terminologi pasca panen dan beberapa perlakuan pasca panen dalam mempertahankan kualitas produk hortikultura. Materi dalam kuliah ini meliputi respon biologis produk hortikultura thd pemanenan, grading pengemasan, pengangkutan dan pemasaran. Diberikan pula analisis beberapa parameter dalam penelitian pasca panen.

Mata kuliah Pengemasan


Dalam mata kuliah ini akan dibahas tentang pengenalan terhadap berbagai jenis pengemas, komposisi bahan pengemas dan karakteristiknya. Dalam mata kuliah ini diberikan pula beberapa metode pengemasan dan penyimpanan produk hortikultura seperti : Modified atmosphere packaging, pemberian fungisida alami, pelilinan dan edible film, baik untuk produk segar maupun produk yang diproses secara minimal (fresh-cut produce)

Mata Kuliah Proses Minimal (fresh cut produce)


Materi kuliah ini meliputi terminologi proses minimal, tahapan dalam pengolahan proses minimal, respon fisiologis selama proses minimal, aspek keamanan dalam proses minimal, rasa dan aroma, boteknologi dan industri fresh-cut produce serta evaluasi terhadap kualitas produk hasil proses minimal.

Mata kuliah Pengendalian mutu


Ruang lingkup mata kuliah ini meliputi pengendalian mutu mulai dari raw material, pemrosesan sampai hasil. Diberikan pula tentang stndard mutu dari beberapa negara seperti SII, FDA, HACCP, CODEX. Dalam mata kuliah ini diberikan pula pemahaman tentang uji organoleptis produk hortikultura baik prosedur maupun metodenya.

Mata kuliah Pengelolaan limbah


Mata kuliah ini membahas tentang jenis-jenis limbah, karakteristik dan tingkat bahayanya. Prinsip pengelolaan limbah seperti teknis separasi, prosessing dan transfor masi limbah. Diperkenalkan pula tentang permasalahan yang berhubungan dengan limbah serta AMDAL.

Mata kuliah Perencanaan industri


Ruang lingkup mata kuliah ini meliputi perencanaan suatu usaha agroindustri hortikultura, mulai dari penentuan lokasi usaha, perencanaan biaya, perencanaan pengunaan bahan dasar, pemilihan produk, sistem organisasi, sistem pemasaran dan analisis biaya .

Mata kuliah Pomology


Ruang lingkup mata kuliah ini meliputi jenis dan sifat buah, budidaya buah dan permasalahannya. Diberikan pula beberapa contoh untuk menghasilkan buah dengan kualitas yang diinginkan serta upaya untuk mendapatkan sustainable and non-sustainable production

Mata kuliah Olericulture


Ruang lingkup mata kuliah ini meliputi jenis dan sifat sayuran, budidaya sayuran dan permasalahannya. Diberikan pula beberapa contoh untuk menghasilkan sayuran dengan kualitas yang diinginkan serta upaya untuk mendapatkan sustainable and non-sustainable production

Mata kuliah Floriculture


Ruang lingkup mata kuliah ini meliputi jenis dan sifat bunga komersial, budidaya dan permasalahannya. Diberikan pula beberapa contoh untuk menghasilkan bunga dalam berbagai bentuk (cut flower, foliage plant, bedding pot plant, cut foliage). Diberikan pula mengenai cara transportasi dan upaya penganan pasca panennya.

Silabus Pengantar Agroindustri


Ruang lingkup dunia Agroindustri. Pengantar Pasca Panen Pengantar Pengemasan & Penyimpanan produk Hortikultura Pengantar Proses minimal ( Fresh cut produce) Pengantar pengendalian mutu (Quality control) Pengantar Penanganan Limbah (Waste Management) Pengantar Keamanan produk (Food Safety) Pengantar Perencanaan Industri (Project Planning) Pengantar Pomology Pengantar Vegetable Crops Pengantar Floriculture

Agroindustri
Pembangunan Agroindustri Lanjutan pembangunan pertanian

Bukti :
1. Agroindustri mampu meningkatkan pendapatan para pelaku agribisnis. 2. Agroindustri mampu menyerap tenaga kerja. 3. Agroindustri mampu meningkatkan perolehan devisa. 4. Agroindustri mampu mendorong munculnya industri yang lain.

Permasalahan Agroindustri di Indonesia


1. Lemahnya keterkaitan antar subsistem dalam agribisnis : a. distribusi dan penyediaan faktor produksi b. proses produksi pertanian c. pengolahan dan pemasaran 2. Kualitas Sumberdaya Manusia
3. Pengembangan Iptek

Permasalahan Agroindustri di Indonesia


1. Beragamnya permasalahan agroindustri menurut macam usahanya khususnya kurang tersedianya bahan baku yang cukup & kontinyu 2. Kurang nyatanya peran agroindustri di pedesaan karena masih terkonse trasi di perkotaan 3. Kurang konsistennya kebijakan pemerintah thd agroindustri 4. Kurangnya fasilitas permodalan atau kalaupun ada prosedurnya ketat 5. Keterbatasan pasar 6. Lemahnya infrastruktur 7. kurangnya perhatian thd penelitian dan pengembangan 8. Lemahnya keterkaitan industri hulu dan hilir 9. Kualitas produksi dan prosesing yg belum mampu bersaing 10. Lemahnya kewirausahaan

Penataan Agroindustri di Indonesia


Dipelukan visi dan misi pembangunan agroindustri : agroindustri yang tumbuh dan berkembang secra berkelanjutan, mampu berkompetisi, mampu merespon dinamika perubahan pasar dan pesaing baik pasar domestik maupun internasional, serta mampu meningkatkan kontribusinya terhadap perekonomian nasional dan akhirnya mampu mensejahterakan masyarakat

Penataan Agroindustri di Indonesia


Untuk mencapai visi : 1. Melakukan penyesuaian thd perubahan global 2. Meningkatkan pertumbuhan melalui inovasi, investasi & perdagangan 3. Menghilangkan faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan 4. Meningkatkan efisiensi di semua sektor 5. Meningkatkan kualitas manejerial

6. Meningkatkan kemandirian agar tidak tergantung pada fasilitas


pemerintah

You might also like